I . Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa dapat :
1. Menjelaskan pengertian gerak melingkar
2. Menjelaskan pengertian radian
3. Menjelaskan hubungan antara sudut dan busur
4. Menjelaskan pengertian periode dan frekwensi
5. Menjelaskan pengertian kecepatan linier dan kecepatan anguler serta perumusannya
6. Menjelaskan pengertian percepatan linier dan percepatan anguler serta perumusannya
7. Menjelaskan pengertian gaya sentripetal, gaya sentrifugal dan perumusannya.
8. Menyebutkan contoh-contoh gaya sentripetal dan gaya sentrifugal dalam kehidupan
9. Menjelaskan aplikasi gerak melingkar dalam kehidupan sehari-hari.
10. Menjelaskan pengertian gerak melingkar beraturan
11. Merumuskan dan menghitung besaran-besaran pada gerak melingkar beraturan
12. Menjelaskan pengertian gerak melingkar berubah beraturan.
13. Merumuskan dan menghitung besaran-besaran pada gerak melingkar berubah beraturan
.
kecepatan gerak melingkar sering di sebut kecepatan singgung. Dengan
o V adanya perubahan arah kecepatan ini, maka dalam gerak melingkar terdapat
suatu percepatan yang besarnya tetap dimana arah percepatan ini selalu
r a menuju ke pusat lingkaran. Percepatan inilah yang di sebut percepatan
sentripetal
Pengertian radian
bs. AB 2 r
x 360 0 bs. AB . atau bs. AB r . = dalam radian
2 r 360
Jika waktu yang dibutuhkan dari melintas dari A ke B adalah t, maka panjang busur AB sama dengan v. t
sehingga :
r. = v. t t r. pers. 1
v
r = jari-jari lintasan m
v = kecepatan singgung m.s-1
= sudut keliling / sudut lintasan benda 0 atau rad.
o
A Vector perubahan kecepatan :
VB VA VA + V = VB
VA V = VB - VA
B V
VB
v
a
t
2.v. sin 2 v 2 . sin 2
a
r. v r. 2
Percepatan dalam GMB sering disebut dengan percepatan sentripetal karena arah percepatan ini menuju ke pusat
lingkaran.
periode Periode ( T ) adalah waktu yang diperlukan oleh suatu benda untuk berputar satu
putaran penuh.
Contoh :
* Periode jarum detik pada jam dinding adalah 1 menit. Artinya untuk berputar
satu putaran penuh, jarum detik memerlukan waktu satu menit.
* Bulan mengelilingi bumi dengan periode satu bulan. artinya setelah waktu satu bulan, maka bulan akan kembali ke
posisi semula.
* Bumi mengelilingi matahari dengan periode satu tahun. Artinya bumi membutuhkan waktu satu tahun untuk kembali
menempati posisi semula.
Frekwensi
Frekwensi ( f ) adalah banyaknya putaran yang ditempuh oleh suatu benda selama satu detik.
Dari gambar diatas jika benda bergerak dari titik Po keliling sampai Po lagi maka benda tersebut dikatakan
bergerak melingkar, karena lintasannya berupa lingkaran.
; Jika satu putaran maka : kecepa tan sudut ( rad sekon )
T
360 2 1 1
2 f , karena T atau f
T T f T
Hubungan antara kecepa tan linier dengan kecepa tan sudut adalah sbb :
2 R
v 2 Rf 2 f R R v R
T
Percepatan linier
Percepatan linier merupakan perubahan kecepatan linier tiap satuan waktu. Karena benda bergerak melingkar maka
kecepatan liniernya disebut kecepatan tangensial sehingga percepatannya diperoleh dari penurunan kecepatan tersebut
disebut percepatan tangensial.
Secara matematis besarnya percepatan linier untuk benda yang bergerak melingkar adalah:
v vt vo (t o ).R ( ft fo )
a 2R .......m.s 2
t t t t
t o 2 ( f t f o )
.......rad . s 2
t t t
v . R
a . R
t t
Percepatan sentripetal
Adalah percepatan dari suatu benda yang bergerak melingkar dan arahnya selalu menuju kepusat lingkaran.
2
asp V , karena V . R a sp 2. R a sp 4 2 f 2 R
R
a sp percepa tan sentripetal ........... m
det 2
V kelajuan ................................... m
det
R jari jari l int asan ..................m
f frekwensi benda yang berputar .........Hz
Gaya sentripetal percepa tan sentripetal sering disebut percepa tan radial ( a r )
Benda yang bergerak melingkar mempunyai percepatan sentripetal yang konstan. Percepatan ini disebabkan oleh suatu
gaya yang disebut gaya sentripetal yang arahnya searah dengan percepatan sentripetal yaitu ke pusat lingkaran.
Besarnya gaya ini secara matematis dapat di tulis
v2
F m. a F m. m. 2 .R 4.m. 2 . f 2. Rm = masa benda .kg
R
F = gaya sentripetal .newton
Sebaliknya jika tidak ada gaya sentripetal, maka gerak benda tidak melingkar. Hal in karena setiap benda cenderung
untuk bergerak lurus sesuai sifat inersia.
Misalkan sebuah benda yang di hubungkan dengan tali diputar. Ketika tali dilepaskan, gaya yang bekerja pada benda
nol, akibatnya benda bergerak lurus.
Sebuah benda yang masanya m dihubungkan dengan tali sepanjang r lalu diputar
diatas meja yang licin, maka besarnya kecepatan benda tersebut dapat dihitung :
v2 T r.T
a v
r m m
T = gaya tegangan tali ( gaya sentripetal ) N
m = masa benda kg
r = panjang tali .m dan a = percepatan sentripetalm.s-2
Contoh :
Sebuah benda massanya 100 gram di ikat dengan seutas tali yang panjangnya 0,5 meter, kemudian diputar dapat
berputar beraturan dengan kecepatan 5 m / det. Berapakah tegangan talinya ?
Diketahui :
m = 100 gr = 0,1 kg Jawab : tegangan tali = Fsp
R = 0,5 m
V = 5 m / det. v R 5 0,5 10 rad det
F sp =
F sp m . 2. R
0,1 . 10 2 . 0,5
5 newton
Gaya sentrifugal
Ketika kita naik bus yang sedang melaju kemudian membelok kekanan, maka kita akan terlempar ke kiri begitu
sebaliknya ketika bus tersebut membelok ke kiri maka kita akan terlempar ke kanan. Hal ini karena adanya suatu gaya
yang di sebut gaya sentrifugal. Jadi gaya sentrifugal adalah gaya semu yang di rasakan oleh seseorang ketika bergerak
melingkar yang arahnya keluar pusat lingkaran.
Gaya sentrifugal ini dinamakan gaya semu karena gaya ini bukan gaya murni dan muncul akibat kelembaman atau
inersia pada semua benda yang bergerak dipercepat.
Seorang penumpang duduk di atas sandaran jok mobil. Ketika mobil bergerak dipercepat ke depan. Penumpang
terpental ke belakang dan jatuh. Pada saat terpental, penumpang merasakan terlempar ke belakang mobil. Arah gaya
yang dirasakan berlawanan dengan arah percepatan mobil. Kita tidak melihat gaya yang menyebabkan penumpang jatuh
ke belakang. Oleh karena itu gaya yang menyebabkan penumpang terlempar adalah gaya semu. Bagi orang yang
mengalaminya, gaya ini sepertinya ada, tetapi sebenarnya gaya ini hanya merupaka konsekuensi dari hukum I Newton.
Menurut hukum I Newton, suatu benda akan berusaha mempertahankan posisinya. Ketika mobil dipercepat secara
alamiah penumpang berusaha mempertahankan posisinya akibatnya ia tertinggal.
Gaya Semu Pada Ontang-Anting
Apakah gaya semu dirasakan oleh semua benda yang dipercepat?
Ya!
Misalnya gaya yang dirasakan ketika naik ontang-anting. Kita mengalami percepatan ke pusat lingkaran, seolah-olah
menerima gaya yaitu gaya sentrifugal ke luar lingkaran.
V2 V2
bergerak melingkar, T = F. Mengingat a = dan menurut hokum II Newton, F = m a, maka:T = m .
r r
Jika kita berperan sebagai batu, maka kita akan merasakan 2 gaya yaitu gaya tegang tali T dan gaya sentrifugal yang
V2
besarnya m . Arah gaya tegang tali T menuju pusat lingkaran, sedangkan arah gaya sentrifugal berlawanan dengan
r
V2 V2
arah T. Kedua gaya ini seimbang sehingga T- m = 0 atau T = m
r r
Roller Coaster
Konsep gaya sentrifugal dan inesia ini banyak dipaka dalam arena- arena permainan,
misalnya roller coaster. Pada saat penumpang berada dititik A, Gaya sentrifugal menekan
penumpang keatas. Gaya sentrifugal ini melebihi berat si penumpang. Itulah sebabnya
penumpang tidak jatuh ke bawah walaupun harus melewati titik A.
R A : R B vA : v B
R A. VB RB .V . A
f A R A f B RB
VA = VB
RB 15
A .RA = B. RB A
RA
. B A
25
. 2 A
6
5
. rad . s 1
Besarnya lintasan sudut yang ditempuh dalam GMB ini memenuhi persamaan :
aR m
o = o + .t
V1 dengan o adalah lintasan sudut benda semula .rad.
R besarnya V1 dan V2 sama tetapi arahnya berbeda.
V2
Massa titik m yang bergerak melingkar dengan kelajuan yang tetap v dalam lingkaran berjari-jari R akan mengalami
suatu percepatan a . meskipun besar dan kecepatannya tidak berubah, tetapi arah percepatannya selalu berubah
berdasarkan vector kecepatan sehingga menimbulkan suatu percepatan as yang arahnya menuju ke pusat lingkaran.
Percepatan inilah yang disebut percepatan sentripetal (as) atau percepatan radial (aR).
as lim vt
t 0
.R v2
.v a s
T R
0 .t 1
2 . . t 2 2. . t
2
0
2
2. .
2 2
o t
Gabungan antara Gerak melingkar beraturan dengan Gerak melingkar berubah beraturan
Sebuah kipas angin semula diam (o = 0) kemudian dinyalakan dalam selang waktu tertentu (t) sehingga kecepatan
sudutnya berubah menjadi (t ). Dalam hal ini kipas tersebut dikatakan melakukan GMBB dipercepat. Kemudian kipas
tersebut akan berputar dengan kecepatan sudut yang konstan dalam selang waktu tertentu (GMB) dan ketika kipas
tersebut dimatikan, maka dalam selang waktu tertentu akan berhenti (t = 0) hal ini kipas melakukan GMBB
diperlambat.
Hubungan antara lintasan sudut () dengan jumlah putaran ( n ) atau radian
Jika sebuah benda melintas satu kali putaran penuh, maka dapat dinyatakan 1 x 2 radian
Jika sebuah benda melintas dua kali putaran penuh, maka dapat dinyatakan 2 x 2 radian
Jika sebuah benda melintas tiga kali putaran penuh, maka dapat dinyatakan 3 x 2 radian
Jika sebuah benda melintas n kali putaran penuh, maka dapat dinyatakan n x 2 radian
Sehingga secara umum dapat dirumuskan :
= 2 .n. rad
n putaran
2
RANGKUMAN
Hubungan rumus antara gerak lurus dengan gerak melingkar adalah sebagai berikut :
No GERAK LURUS GERAK MELINGKAR KONVERSI
1 S V.t .t (GMB) S . R
Vt V0 0
3 a t
percpt (-) = gerak diperlambat
t t
V Vt o t
4 a 0 perlmbt a . R
t t
5 S V0 . t 1
2
. a .t 2 0 .t 1
2 . . t 2
2. . t
2 2
6 2.a.S Vt 2
V0 2
0 GMBB dipercepat
2. .
2 2 2 2
7 2.a.S V0 Vt 0 t GMBB diperlambat
S
V V . R
8 t t
III. EVALUASI :
PILIHAN GANDA
12. Mobil masanya 900 kg bergerak dengan keepatan 10 m/s pada tikungan yang berjari-jari 25 m maka gaya
sentripetal yang dialami mobil itu adalah : Newton
a. 1800
b. 3600 d. 6000
c. 4500 e. 9000
13. Akibat gerak melingkar bumi, keadaan Ayu yang bermasa a dan berada di Bandung dan Lina yang bermasa b
berada di London, akan sama dalam hal
a. kelajuan liniernya
b. kecepatan liniernya d. kecepatan angulernya
c. gaya gravitasi buminya e. percepatan sentripetalnya
14. Diantara ketentuan berikut ini :
(1) kecepatan sudutnya tetap, kecepatan liniernya berubah
(2) kecepatan sudut dan kecepatan liniernya tetap
(3) kecepatan sudut berubah, kecepatan linier tetap
Yang berlaku pada gerak melingkar beraturan adalah :
a. 1 saja
b. 1 dan 2 d. 2 dan 3
c. 2 saja e. 3 saja
15. Pernyataan berikut tentang percepatan sentripetal pada gerak melingkar :
(1) percepatan sentripetal di setiap titik pada lintasannya selalu menuju pusat lingkaran
(2) percepatan sentripetal mengubah arah kecepatan linier, sehingga lintasannya berupa
lingkaran
(3) besar percepatan sentripetal pada setiap lintasan bergantung pada kecepatan sudut dan jari-jari lintasan
(4) arah vector percepatan sentripetal searah dengan vector keepatan liniernya.
Pernyataan di atas yang benar adalah
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3 d. 1, 2 dan 3
c. 3 dan 4 e. 1, 2, 3 dan 4
16.ketika sebuah partikel bergerak dalam suatu lingkaran mendatar dengan kecepatan sudut 1, percepatan
sentripetalnya adalah a . ketika partikel bergerak dalam lingkaran yang sama dengan kecepatan sudut 2 ,
2
percepatan sentripetalnya adalah 3a , maka nilai adalah :
1
a. 0,3
b. 0,6 d. 3,0
c. 1,7 e. 9,0
17. Dua buah roda saling bersinggungan seperti gambar disamping dimana
perbandingan jari-jari roda A dengan jari-jari roda B adalah 5 : 2 jika
roda A berputar 1500 rpm, maka roda B berputar : ..rpm.
a. 3000
b. 3200 d. 3.500
c. 3400 e. 3.750
19. Sebuah benda mula-mula bergerak melingkar dengan jari-jari R. kemudian jari-jari lintasannya diubah menjadi
2R. tetapi energinya tetap. Perubahan gaya sentripetal yang bekerja pada benda sebanyak ..kali.
a.
b. d. 1
c. 2 e. 4
20. Dengan menggunakan alat sentripetal, benda yang masanya m diputar melingkar beraturan dengan keepatan
anguler , apabila panjang tali sentripetal diperkecil menjadi kali, maka dengan beban yang tetap
kecepatan anguler menjadi .
a. 4
b. 2 d.
c. 1 e.