Gejolak dalam harga minyak maupun devaluasi yang dilakukan oleh suatu
negara akan berpengaruh luas pada beberapa negara lainnya. Pertarungan
nilai tukar US Dolar terhadap Yen Jepang akan berdampak pada
perekonomian dunia.
- Competition
a) Dari dalam
- Perubahan nilai kerja
- Produk usang
- Masalah proses organisasi
b) Dari luar
- Persaingan
- Perubahan permintaan konsumen
- Ketersediaan sumber-sumber
- Teknologi
- Sosial politik
Menurut Wilson (1994), Heifetz (1995) yang dikutip oleh Wustari Mangunjaya
dalam tulisannya memanajemeni perubahan di organisasi dalam buku
pengembangan kualitas SDM dari perspektif PIO tahun 2001, juga ada dua, yakni;
a) Dari dalam
- Visi, misi dan filosofi baru
- Strategi baru
- Redifinisi core business
- Restrukturisasi dan reengineering organisasi
- Kondisi SDM
- Perubahan budaya organisasi
b) Dari luar
- Kondisi ekonomi
- Nilai-nilai politik
- Perubahan kondisi pasar
- Teknologi baru
- Peraturan baru
- Standar dan kualitas baru
Reaksi dan penolakan menurut Maurer (1996) yang dikutup oleh Wustari
Mangunjaya (2001) dapat dibagi menjadi beberapa kategori sebagai berikut;
- Tertutup, penolakan dilakukan secra tertutup atau memang sengaja ditutupi
sehingga perubahan kurang mendapat dukungan.
- Terbuka, mereka yang menilak perubahan mengekspresikan pandangannya
secara terbuka. Lebih mudah dipecahkan ketimbang yang tertutup.
- Tidak disadari, penolakan ini terjadi biasanya karena informasi yang salah,
kurangnya pelatihan, atau rutinitas kerja yang telah tertanam dengan kuat.
- Disadari, penolakan yang termotivasi secara sadar, karena pandangan mereka
yang negatif terhadap perubahan.
Agen perubahan
Agen perubahan adalah orang-orang dapat berupa konsultan, manajer baru,
manajer yang senior yang mempunyai perspektif baru, mampu menciptakan
efisiensi, efektivitas dan kesehatan organisasi di dalam perubahan atau
pengembangan organisasi. Atau, orang-orang yang membawa gagasan baru dan
pendapat/ solusi yang membantu anggota organisasi untuk menyelesaikan masalah
yang dihadapi oleh organisasi sehingga organisasi dapat berubah menjadi efisien,
efektif dan sehat. Peranan agen perubahan, antara lain: