Anda di halaman 1dari 6

Kisi Soal SPO

1. Definisi obat SR serrta perbedaannya dengan sediaan lepas


lambat yang lain.
Sustained release merupakan bentuk sediaan yang dirancang
untuk melepaskanobatnya ke dalam tubuh secara perlahan-
lahan atau bertahap sehingga pelepasannya lebih lama dan
memperpanjang aksi obat
1. Repeat action tablets
Tablet lepas lambat yang terdiri dari dua bagian:
*bagian I: dosis yang dilepaskan secara cepat (initial dose).
*bagian II: dosis yang dilepaskan setelah beberapa waktu
kemudian .
 Pelepasan obat diatur oleh suatu time barrier
2. Sustained release dosage forms
Terdiri dari dua bagian dosis:
*bagian I: initial therapeutic dosage
* bagian II: dosis yang memiliki karakteristik pelepasan
secara lambat (maintained dose )
3. Prolonged action preparation
 mirip dengan No.2 tetapi tidak punya dosis muatan untuk
mendapatkan kadar terapi awal pada pemakaian obat

2. Perbedaan antara aspek spasial dan temporal


ASPEK TEMPORAL
 didesain untuk melepaskan sejumlah obat dalam waktu
tertentu.
 Misalnya: susuk KB.
ASPEK SPASIAL
 Didesain untuk melepaskan sejumlah obat pada tempat
tertentu.
 Misalnya: enteric coating  dilepaskan di usus.

3. Mekanisme absorbsi melalui corneal

 Non-Corneal Absorption
a. Penetrasi melalui Sclera & Conjuctiva untuk masuk ke
dalam jaringan mata.
b. Non-Productive: karena penetrasi obat diabsorpsi ke
sirkulasi umum.

 Corneal Absorption
a. Outer Epithelium: rate limiting barrier, dengan ukuran
pori 60å, hanya bisa untuk ion kecil & molekul lipofilik.
b. Trans cellular transport: transport between corneal
epithelium & stroma.

4. Mekanisme penghantaran obat transdermal


Mekanisme penghantaran obat transdermal adalah
menghantarkan molekul obat melewati lapisan Stratum
corneum dalam kulit dengan berdifusi melalui la pisan lipid
kulit.

5. Komponen penyusun patch transdermal


Sistem untuk obat transdermal biasanya terdiri dari beberapa
lapisan, yaitu : (mulai dan yang terluar):
1. Membran backing
2. Resevoar obat
3. Membran polimer pengontrol kecepatan pelepasan obat
4. Contact adhesive

6. Definisi liposom
Liposom atau gelembung lemak adalah suatu vesikel berair yang
dikelilingi oleh membran lipid lapis ganda uni lamelar atau
multilamelar, dan terbentuk secara spontan ketika fosfolipid
(sumber alam/sintetik) dihidrasi dengan sejumlah air

7. Definisi dan Contoh sediaan ocular insert


Definition: Dipreparasi secara steril dengan bentuk padat atau
setengah padat, ukuran dan bentuk tertentu untuk
pemberian pada mata dan terdapat polimer yang
mengandung obat
Contoh : pilocarpine obat glukoma ocusert

8. Contoh sediaan trandermal drug delivery system


Skopolamin transdermal : transderm scop
Nikotin transdermal : Nicoderm CQ
Estradiol transdermal

9. Tujjuan terapi pacth transdermal drug delivery sistem


 Obat harus tinggal pada permukaan kulit mis : Bahan
desinfeksi, pelindung cahaya dan lain -lain

 Obat dibebaskan ke dalam kulit atau ke dalam jaringan,


dan memberikan efek lokal, misalnya anastesi lokal

 Obat diaborpsi dan memberikan efek sistemik


10. Tujuan penggunaan obat sediaaan pulmonal dalam terapi
inflamasi
mengangkut senyawa obat dalam tubuh yang diperlukan
untuk mencapai efek terapi yang diinginkan dengan aman ke
bagian paru-paru.

11. Klasifkasi enchancer penetrasi untuk terapi obat pulmonal


dan transdermal
Transdermal :
1. Enhancer Kimia
a. Sulfosida
b. Alkohol, alkohol lemak dan glikol
c. Poliol
d. Alkana
e. Asam Lemak
f. Ester
g. Air
h. Azone
i. Amina dan amida
j. Senyawa terpen
k. Agen aktif permukaan
l. Siklodekstrin
m. Minyak atsiri, senyawa terpen dan terpenoid
n. Fosfolipid
o. Pelarut pada konsentrasi tinggi
p. Intervensi metabolik
q. Umum
2. Enhancer Fisik
a. Iontophoresis,
b. Fonoforesis
pulmonal :
1. Agen Protease Inhibitor
2. Agen Aktif Permukaan
3. Surfaktan
4. Liposom Dan Fosfolipid
5. Siklodekstrin
6. Agen Lain-Lain
12. Tujuan pemberian enchancer dalam pulmonal
Untuk meningkatkan jumlah obat yang berpenetrasi ke dalam
paru, sehingga kadar obat yang diberikan memberikan efek
yang diharrapkan.

13. Jenis patch transdermal


1. Sistem reservoir :
Reservoir obat dijerap antara backing layer dengan rate
controlling membrane. Pelepasan obat hanya melalui
membran. Reservoir obat dapat berupa larutan, suspensi,
gel, atau matriks polimer .
2. Sistem matriks :
Reservoir obat dibuat dengan mendispersikan obat dalam
polimer adhesif, dibuat dengan pencetakan larutan atau
pelelehan pada backing layer. Matriks dapat bersifat
hidrofilik maupun hidrofobik.

14. Mekanisme ethanol sebagai enchancer dalam sediaan


transdermal
Mekanise kerja dari etanol adalah dengan melarutkan lipid
yang terdapat pada stratum korneum yang akan mengubah
permeabilitas kulit sehingga sneyawa obat menjadi lebih mudah
berpenetrasi
15. Mekanisme liposom sebagai enchancer dalam penetrasi
obat melalui alveolar paru
Mekanisme peningkatan absorpsi oleh lipoprofi dapat dikaitkan
dengan adanya surfaktan pada permukaan alveolar. Surfaktan
pulmonal terdiri dari dipalmitoil fosfatidil kolin dan sejumlah
kecil molekul protein surfaktan yang mengalami daur ulang
cepat. Penambahan molekul liposom eksogen mempercepat proses
daur ulang surfaktan di sel alveolar, yang menyebabka n
penyerapan molekul protein ke dalam sirkulasi sistemik
meningkat.

Anda mungkin juga menyukai