Laporan Tahunan BSB Tahun 2015

12 November 2008
altenative 2
ANNUAL
REPORT
2015
LAPORAN
TAHUNAN
KUALITAS DAN
PERTUMBUHAN
YANG BERKELANJUTAN
Quality and Sustainable Growth
logo Bank Bukopin Syariah
12 November 2008
altenative 2

12 November 2008
altenative 2
LaPOran Tahunan PT BanK Syariah BuKOPin 20 15 annuaL rePOrT
ANNUAL
REPORT
2015
LAPORAN
N | ANNUAL REPORT
UKOPIN 2015
12 November 2008
altenative 2
TAHUNAN
Operasional
al Office
KUALITAS DAN
(hunting)
ukopin.co.id
pin.co.id
opin PERTUMBUHAN
in
ukopin YANG BERKELANJUTAN
opin
Quality and Sustainable Growth
3/17/16 1:30 PM
FILOSOFI DESAIN COVER

Cover Design Philosophy
Konsep desain minimalis modern/Minimalis modern design concept
Gedung bertingkat yang menjulang tinggi dengan dominasi warna

monochrome merepresentasikan struktur fundamental yang kokoh, spirit
ini yang diadopsi oleh Perseroan untuk meraih pertumbuhan yang
berkelanjutan melalui proses penguatan struktur keuangan yang
berkesinambungan di tengah tantangan ekonomi global maupun
domestik.
Warna monochrome pada gedung secara teknis artistik dipilih untuk

menonjolkan warna corporate colour dari Perseroan yakni biru dan hijau.
Building towering with monochrome coloring domination representing strenghtening of
fundamental structure, its spirits adopted by the Company to achieve sustainability growth
through strenghtening process of sustainable financial structure amids global and domestic
economic challenges.
Monochrome colors on buildings on artistic technically is chosen to highlight the color

of Company's corporate color, its blue and green.
DAFTAR ISI
CONTENT
IKHTISAR KEUANGAN
FINANCIAL HIGHLIGHTS 6
PERISTIWA PENTING
SIGNIFICANT EVENT 8 Profil Direksi 38
Board of Directors Profile
LAPORAN MANAJEMEN Profil Dewan Pengawas
MANAGEMENT REPORT Syariah 40
Laporan Komisaris Utama Sharia Supervisory
President Commissioner Report 12 Board Profile
Laporan Direktur Utama
18
Profil Kepala Divisi
Head of Divisions Profile
42
President Director Report
Pengesahan Laporan Tahunan
Struktur Pemegang Saham 46
oleh Dewan Komisaris
dan Direksi
25 Shareholder’s Structure
Bidang Usaha
Ratification of Annual Report Business Sectors 47
by BOC and BOD
Laporan Ketua DPS 26
Sumber Daya Insani
Human Resources 54
Chairman of Sharia
Supervisory Board Report ANALISA MANAJEMEN
TERHADAP KINERJA
PROFIL PERUSAHAAN
COMPANY PROFILE 30 PERSEROAN
MANAGEMENT ANALYSIS
62
Informasi Perusahaan OF THE COMPANY
Company’s Information 32 PERFORMANCES
Tinjauan Operasi
Visi, Misi, dan Nilai Perusahaan
Vision, Mission, and 33
Per Segmen Usaha
Operations Review Toward
67
Corporate Values Each Business Segment
Struktur Organisasi Perusahaan Kinerja Keuangan Perusahaan 68
Laporan Tahunan 2015 PT Bank Syariah Bukopin
Company’s Organization
Structure
34 Company Financial Performance
Solvabilitas dan Kolektibilitas
Prestasi PT Bank Solvability and Collectibility 75
Syariah Bukopin
PT Bank Syariah 35 Struktur Modal dan
Bukopin Achievement Kebijakan Manajemen
Profil Dewan Komisaris
Atas Struktur Modal 76
Board of Commissioners Profile 36 Capital Structure and
Management’s Policy
on Capital Structure
2
Ikatan Material Untuk
Investasi Barang Modal
Significant Ties for Capital
76
Goods Investment
Investasi Barang Modal Realisasi Penggunaan
Yang Direalisasikan Pada Dana Hasil Penawaran
Tahun Buku Akhir
Capital Goods Investment
77 Umum 84
that was Realized in the Realization of Fund
Latest Fiscal Year Utilization of Public
Offering Result
Target dan Realisasi Informasi Transaksi Yang
Tahun Buku Serta Target Mengandung Benturan
Tahun Buku Berikutnya
Target and Realization of
77 Kepentingan 84
Fiscal Year and the Next Information of Conflict
Target of Fiscal Year of Interest Transaction
Informasi Dan Fakta Material Perubahan Peraturan
Yang Terjadi Setelah Tanggal Perundang-Undangan
Yang Berpengaruh Pada
Laporan Akuntan
Informations and Material 80 Perusahaan 85
Facts Which Occured After Regulation of Change
the Date of Accountant Report Which Impact to the Company
Prospek Usaha Uraian Mengenai
Business Prospect 80 Perubahan Kebijakan
Akuntansi Yang Diterapkan
Aspek Pemasaran Perusahaan Pada Tahun
Marketing Aspect 82 Buku Terakhir 85
Kebijakan Dividen The Change of Accounting
83
Annual Report 2015 PT Bank Syariah Bukopin
Policy Which Implemented

Dividend Policy by Company in the Last
Program Kepemilikan Fiscal Year Review
Saham Oleh Karyawan Informasi Kelangsungan
dan/atau Manajemen Usaha
Employee and/or 84 Information of Business 86
Management Share Continuity
Ownership Program
3
TATA KELOLA
PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE 88
GOVERNANCE Informasi Mengenai
Pemegang Saham
Hasil Self Assessment GCG Utama dan Pengendali
Result of GCG Self Assessment 90 Information of 124
Struktur GCG Major and Controlling
GCG Stucture 104 Shareholder
Uraian Dewan Komisaris Pengungkapan Hubungan
Board of Commissioners Review 104 Afiliasi
Affiliate Relationship 125
Informasi Mengenai Komisaris Disclosure
Independen
Information of Independent 108 Komite Audit
126
Commissioner Audit Committee
Uraian Dewan Pengawas Komite Remunerasi dan
Nominasi
Syariah 109 Committee of Remuneration 129
Sharia Supervisory Board and Nomination
Review
Komite Pemantau Risiko
Uraian Direksi
112 Risk Monitoring Committee 132
Board of Directors Review
Uraian Tugas dan Fungsi
Assessment Terhadap
Dewan Komisaris dan
Sekretaris Perusahaan
Review on Duties and
135
Direksi
Assessment Towards 119 Functions of Corporate Secretary
Board of Commissioner Informasi Mengenai RUPS
Tahun Sebelumnya
and Board of Director
Uraian Kebijakan Information Regarding 140
Remunerasi Bagi Dewan GMS in Previous Year
Komisaris, Direksi, dan DPS Uraian Mengenai Unit
Remuneration Policy of 120 Audit Internal
Review of Internal 149
Board of Commissioners,
Board of Directors, and Sharia Audit Unit
Supervisory Board Review Audit Eksternal
Rasio Gaji 151
121 External Auditor
Salary Ratio Manajemen Risiko

Frekuensi Rapat Dewan Risk Management 152
Komisaris, Direksi, DPS, Uraian Mengenai Sistem
dan Rapat Gabungan
Frequency Meetings of 121
Pengendalian Intern
Intern Control System Review
156
Board of Commisioners,
Board of Directors, Sharia
Supervisory Board and Joint
Meetings
4
Tanggung Jawab
Pelaksanaan Prinsip
Syariah Dalam Kegiatan
Sosial Perusahaan
Corporate Social 164
Penghimpunan Dana, Responsibility
Penyaluran Dana,
dan Pelayanan Jasa 157 Perkara Hukum
Implementation of Sharia Yang Sedang Dihadapi
Principles in Fund Collection, Fund
Channeling, and Services Activity
Oleh Perusahaan
Legal Disputes Faced
171
Penanganan Benturan by the Company
Kepentingan Akses Informasi
Conflict of Interest 158 dan Data Perusahaan
Handling Company Information 171
Penerapan Fungsi and Data Access
Kepatuhan Bank Bahasan Mengenai
Implementation of 158 Kode Etik 172
Bank Compliance Function Code of Ethics Review
Batas Maksimum Whistle Blowing System
Penyaluran Dana 160 Whistle Blowing System 173
Legal Lending Limit Keberagaman Komposisi
Transparansi Kondisi Dewan Komisaris
Keuangan dan Non
Keuangan, Laporan
dan Direksi
Diversity in the Composition
175
Pelaksanaan GCG of the Board of
dan Pelaporan Internal
Transparency of Financial
160 Commissioners and Board
of Directors
and Non Financial Condition,
GCG Implementation Reports TEKNOLOGI
and Internal Reporting
Pendapatan Non Halal
INFORMASI
178
Non Halal Income 162 INFORMATION
TECHNOLOGY
Penerapan Anti Pencucian
Uang dan Pencegahan JARINGAN KANTOR
Pendanaan Terorisme OFFICE NETWORK 181
Anti-Money Laundering 162
& Prevention of LAPORAN KEUANGAN

Terrorism Funding
FINANCIAL REPORT 185
Kebijakan Buy Back
Shares dan Buy Back Lampiran
Obligasi
Buy Back Shares and 163 REFERENSI KRITERIA PENILAIAN
ANNUAL REPORT AWARD 2015
Buy Back Bonds Policy REFERENCE OF ANNUAL REPORT
AWARD 2015 CRITERIA
5
Ikhtisar Data Keuangan Penting Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Overview Important Financial Data Management Report Company Profile
Ikhtisar Keuangan 2013-2015

Financial Highlights 2013-2015
(dalam juta Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (in million Rupiah, unless stated otherwise)
KETERANGAN 2013 2014 2015 ITEMS
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Jumlah Aset 4.342.213 5.160.517 5.827.154 Total Asset
Jumlah Aset Produktif 3.923.838 4.724.077 5.381.832 Total Earning Asset
Pembiayaan yang Diberikan 3.281.655 3.710.720 4.307.132 Financing
Investasi pada Surat Berharga 123.990 123.650 123.710 Investment in Marketable Securities
Jumlah Liabilitas 4.047.138 4.656.884 5.194.071 Total Liabilities
Dana Pihak Ketiga 3.272.263 3.994.957 4.756.303 Third Party Fund
Giro 149.497 158.006 350.381 Demand Deposits
Tabungan 530.767 569.912 596.939 Saving Deposits
Deposito 2.591.998 3.267.039 3.808.983 Time Deposit
Jumlah Ekuitas 295.075 503.633 633.083 Total Equity
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENTS OF PROFIT (LOSS) AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Pendapatan Operasional 401.503 502.834 557.957 Operating Income
Pendapatan Penyaluran Dana 366.252 460.596 505.265 Income from Fund Management
Pendapatan Operasional Lainnya 35.251 42.238 52.692 Other Operating Income
Bagi Hasil Untuk Investor Dana Investasi -216.661 -331.554 -343.275 Third Parties' Share on Return
Pendapatan Operasional setelah Distribusi bagi hasil 184.842 171.280 214.682 Operating Income after Distribution of Profit Sharing
Beban (Pendapatan) Penyisihan Penghapusan Aktiva -26.989 -12.935 -14.512 Expense (Income) for Possible losses
Beban (Pendapatan) estimasi kerugian komitmen Expense (Income) for Estimated Losses on Commitments
dan kontinjensi - -92 - And Contingencies
Beban Operasional Lainnya -126.906 -142.010 -155.463 Other Operating Expenses
Laba (Rugi) Operasional 30.947 16.242 44.707 Operating Profit (Loss)
Laba (Rugi) Non Operasional Bersih -3.702 -3.690 -4.041 Non Operating Profit (Loss) Net
Laba (Rugi) Tahun Berjalan 27.245 12.552 40.666 Current Year Profit (Loss)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan Setelah Pajak 19.548 8.499 27.779 Current Year Profit (Loss) After Tax
Laba Komprehensif Tahun Berjalan 19.548 8.558 29.450 Comprehensive Income for The Year
RASIO KEUANGAN (%) FINANCIAL RATIOS (%)
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 11,10 14,80 16,31 Capital Adequacy Ratio (CAR)
Aset produktif bermasalah dan aset non produktif Non performing earning assets and non performing
bermasalah terhadap total aset produktif dan aset non produktif 3,59 3,22 2,44 non earning assets to total earning assets and non earning assets
Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 3,61 3,26 2,44 Non performing earning assets to total earning assets
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Allowance for impairment losses
aset keuangan terhadap aset produktif 1,73 1,39 1,36 on financial assets to earning assets
Pembiayaan Bermasalah Kotor 4,27 4,07 2,99 Non Performing Financing (NPF) Gross
Pembiayaan Bermasalah Bersih 3,68 3,34 2,74 Non Performing Financing (NPF) Net
Laba Bersih Terhadap Rata-Rata Aset 0,69 0,27 0,79 Return on Asset (ROA)
Laba Bersih Terhadap Rata-Rata Modal 7,63 2,39 5,35 Return on Equity (ROE)
Net Imbalan 3,86 2,75 3,14 Net Return
Marjin Operasional Bersih 0,88 0,39 0,95 Net Operating Margin
Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operating Expense to

Operasional (BO/PO) 92,29 96,77 91,99 Operating Income
Pembiayaan Terhadap Dana Pihak Ketiga 100,29 92,89 90,56 Financing to Deposit Ratio (FDR)
Rasio Lancar 13,23 17,43 16,19 Quick Ratio
Pembiayaan Bagi Hasil Terhadap Total Pembiayaan 31,47 39,40 48,09 Profit Sharing Share to Total Financing
6
Analisa dan Pembahasan Manajemen Tata Kelola Perusahaan Informasi Keuangan
Atas Kinerja Perusahaan Good Corporate Governance Financial Information
Management Disscussion and
Analysis of The Company's Performances
Jumlah Aset Pembiayaan

Rp Miliar Rp Miliar
Total Asset Financing
Rp Billion Rp Billion
5.827
5.161
4.342
ROA ROE 4.307
0,79% 5,35% 3.282
3.711
2013 2014 2015 2013 2014 2015
Laba Bersih
Rp Juta
Net Income
Dana Pihak Rp Million
Ketiga
Rp Miliar 27.779
Third Party
Fund
Rp Billion
19.548
FDR CAR
3.995
4.756
8.499
90,56% 16,31%
3.272
2013 2014 2015 2013 2014 2015
Pendapatan
Ekuitas Operasional
Rp Miliar Rp Miliar
Equity Operational
BOPO Rp Billion
633
Income
Rp Billion
558
91,99% 504 503
402
295
NET NPF
IMBALAN GROSS
3,14% 2,99%
2013 2014 2015 2013 2014 2015
7
Peristiwa Penting/Significant Event
PT Bank Syariah Bukopin 2015
20 Januari 2015/January 20, 2015

5-8, 2015 “Serunya Be
r-
Perseroan menyelenggarakan Lunch With Editor untuk 2015/March a iB Vaganza sar dengan
silaturahmi dan peningkatan hubungan dengan media di Bogor 5 – 8 Maret i d al am ac ar as
erpartisipas ah, Mak
Perseroan b all Ratu Ind Co-
Café, Hotel Borobudur, Jakarta.
i Sy ar ia h” di Atrium M an (MoU) pemanfaatan l
Transaks se p ah am TO N ), pa yr ol
The Company held Lunch with Editor in order to strengthening gan Nota Ke ukasi (BRI
relationship with media in Bogor Café, Borobudur Hotel, Jakarta. Penandatan an PT Cahaya Mulya Ed P Online dengan
eng an SP
Branding d a Pradana d
Adijaya Lim assar.
dengan PT iy ah M ak Ber-
Muhammad ent “Serunya
Universitas at ed in iB Vaganza Ev akassar, by signing
ny particip Indah, M
-Branding
The Compa m Mall Ratu
sa ks i Sy ar iah” in Atriu ng (MoU) of usage of Co Adijaya
Tran nd er st an di ol l w ith PT
Memorandu
m of U TON), payr iyah
ya M ul ya Edukasi (BRI ve rs ity of Muhammad
w ith PT Ca ha in e w ith U ni
nl
a and SPP O
Lima Pradan
Makassa r.
26 Maret 2015/March 26, 2015

n dalam “Indonesia Human
Perseroan menerima penghargaa
2015 ” kate gori Best in Inner Potential CEO dari
Capital Award
Indo nesi a di Grand Sahid Jaya Hotel,
Economic Review dan NBO
Jakarta.
rd in “Indonesia Human Capital
The Company achieved an awa
gory Best in Inne r Potential CEO from Economic
Award 2015” cate
in Gran d Sahid Jaya Hotel, Jakarta.
Review and NBO Indonesia
26 Maret 2015/March 26, 2015

Perseroan menerima penghargaan dalam “Digital Brand of The
Year 2015” peringkat 3 kategori Bank Umum Syariah dari
Infobank di Hotel Shangri La, Jakarta.
The Company achieved an award in “Digital Brand of The Year
2015” rank 3 in category Sharia Commercial Bank from Infobank in
Hotel Shangri La, Jakarta.
26 Maret 2015/Marc
h 26, 2015
Perseroan melaksan
akan Rapat Umum
Tahunan (RUPST) Tah Pemegang Saham
un Buku 2014 di Ho
Jakarta. tel Puri Denpasar,
The Company held
Annual General Meeti
For Period of 2014 in ng of Shareholders (AG
Hotel Puri Denpasar, MS)
Jakarta.
6 Mei 2015/May 6, 2015

Perseroan melaksanakan pelantik
an Management Development
Program 3 (MDP 3) di Kantor Pusa
t, Salemba, Jakarta.
The Company was holding the
inauguration of Management
Development Program 3 (MDP 3)
4, 2015 in Head office, Salemba, Jakarta.
4 Juni 2015/June Pemegang Saham
Luar
ad akan Rapat Umum
Perseroan meng ba , Jak art a.
Kantor Pusat, Salem
Biasa (RUPSLB) di ne ral Meeting of Shareho
lders
ld Ex tra ord ina ry Ge
The Co mp an y he
rta.
ce, Salemba, Jaka
(EGMS) in Head offi
8
13-14 Juni 20
15/June 13-14,
Perseroan be 2015
rpar tisipasi da
dengan Progra lam acara Pasa 2015
m Kampanye r Rakyat Syaria
h 2015 27 Juni 2015/June 27, Road” bersama
turut berpar tis “Aku Cinta Ke
uangan Syaria aka n acara “Sahur On The
ipasi dalam Fu h” serta Perseroan melaksan Buaya, Jakarta.
tersebut untu n Run dan Op asan Nurul Ibad, Lubang
Bung Karno, Se
k memperken
alkan produk
en Table di ac
ara Direksi Perseroan di Yay Com y’s Board of
pan
nayan , Jakart Tabungan BS hur On The Road” with
The Company a. B di Gelora The Company held “Sa , Lub ang Bua ya, Jakarta.
Foundation
campaign prog
participated in
Pasar Rakyat Sy Directors in Nurul Ibad
ram of “Aku Ci ariah 2015 with
participated in nta Keuangan
Fun Run and Op Syariah” also
introduce Tabu en Table in the
ngan BSB in Ge ev
lora Bung Karn ent in order to
o, Senayan, Ja
karta.
3 Juli 2015/ July

3, 2015
Perseroan men
yelenggarakan
area Jakarta di Buka Puasa bersa
Kantor Pusat, Sa ma karyawan
The Company he lemba, Jakarta.
ld Break Fasting
2 Juli 2015/July 2, 2015 Jakarta area in He together with em
ad office, Salem ployees of
Perseroan melakukan penandatangan MoU tentang Pendalaman ba, Jakarta.
Pasar Keuangan Melalui Implementasi Perjanjian Penjualan dan
Pembelian Kembali Surat Berharga Syariah (Master Repo
Agreement berdasarkan prinsip syariah) di Menara Syafruddin
Prawira Negara Lantai 22, Bank Indonesia, Jakarta.
The Company held MoU signing regarding Finance Market
Deepening through Implementation of Master Repo Agreement
based on Sharia Principles in Menara Syafruddin Prawira Negara
22nd floor, Bank Indonesia Jakarta.
4 Agustus 2015/August 4, 2015

Perseroan melaksanakan penandatanganan PKS bekerja sama
dengan Universitas Muhammadiyah Makassar tentang
Pembiayaan iB Pendidikan dalam acara Silaturahim Saudagar
28 Juli 2015/J Muhammadiyah di Wisma Kalla, Makassar.
uly 28, 2015
Perseroan m
enyelenggara The Company held signing of business agreement with University of
di Kantor Pusa
t, Salemba, Ja
kan Halal Biha
lal karyawan Muhammadiyah Makassar of Pembiayaan iB Pendidikan in the event
The Company karta. area Jakarta of Muhammadiyah Merchant Gathering, in Wisma Kalla, Makassar.
held Aidil Fitr
employees of gathering (hal
Jakarta area al bihalal) with
in Head office
, Salemba, Ja
karta.
9
Peristiwa Penting/Significant Event
20-23 Agustus 2015/A

ugust 20-23, 2015 26 Agustus 2015/August 26, 2015
Perseroan berpartisipas Umum Pemegang Saham Luar
i dalam acara iB Vaganz
a “Serunya Ber- Perseroan melaksanakan Rapat
Transaksi Syariah” di Ma di Kantor Pusat, Salemba,
Penandatangan Nota
ll Ciputra, Semarang den
gan Biasa (RUPSLB) Tahun Buku 2015
Kesepahaman (MoU) pem Jakarta.
Tabungan Simpanan anfaatan produk
Pelajar (SimPel) iB den General Meeting of Shareholders
Hajjah Nartini Semara ganYayasan Bunda The Company held Extraordinary
ng, MA Al Ishlah Semara d offic e, Salemba, Jakarta.
Siswa iB SiAga dan Jas
a Pick-up Service dengan
ng, Tabungan (EGMS) period of 2015, in Hea
Bustanul Athfal, Pick-u TK Aisyiyah
p Service dengan KJKS
Tumoto, dan Murabaha BMT Bondho
h Pemilikan Apartemen
PT Adhisatya Property. dengan
The Company participat
ed in iB Vaganza event
Transaksi Syariah” in Atr "Serunya Ber-
ium Mall Ciputra, Semara
Memorandum of Under ng, by signing
standing (MoU) of usa
Simpanan Pelajar (Sim ge of Tabungan
Pel) iB product with Bun
foundation, Semarang, da Hajjah Nartini
MA Al Ishlah Semarang,
SiAga and Pick-up Service Tabungan Siswa iB
with kindergarten of Ais
Athfal, Pick-up Service yiyah Bustanul
with KJKS BMT Bondho
Murabahah apartment Tumoto, and
ownership with PT Adh
isatya Property.
r 3-6, 2015
2015/Septembe
3-6 September acara iB Vaganz
a “Serunya
rp ar tis ip as i da lam dengan
Perseroan be Village, Jaka rta
ariah” di Pejaten faatan
Ber-Transaksi Sy (M oU ) pe m an
nd at an ga n No ta Kesepahaman Pe l) iB de ngan MI Al
Pena
bu ng an Sim pa nan Pelajar (Sim wa iB SiAga
produk Ta n Tabungan Sis
las Ja ti Pa da ng Jagakarsa, da a Pic k Up Se rvi ce.
Ikh kmah, serta jas
ya sa n Al Hi Ber-
dengan Ya a event “Serunya
pa ny pa rti cip ated in iB Vaganz by sig nin g
The Co m e, Jakarta
” in Pejaten Villag e of Tabungan
Transaksi Syariah rst an din g (MoU) of usag
Me m or an du m of Un de
wi th MI Al Ikhlash Jati
laj ar (Si m Pel) iB product with Yayasan
er 4, 2015 Simpana n Pe SiA ga
4 September 2015/Septemb (Harpelnas), ka rsa , an d Ta bungan Siswa iB
Hari Pelanggan Nasional Padang Jaga
Perseroan memperingati kepada Pick Up Service.
nan eks tra (ser vice day ) Al Hikmah, and
dengan memberikan pelaya
out let Per sero an.
nasabah di seluruh served
National Customers day with
The Company celebrate the ers in all Com pan y’s outlets.
cus tom
extra service (service day) to
mber 5, 2015
5 November 2015/Nove jasama
dak an penandatanganan ker
30 September 2015/September 30, 2015 Perseroan menga Pem bay ara n Bia ya Pendidikan
Layana n
Perseroan menandatangani Perpanjangan PKS denga mengenai Bank Mini, Ho st dan Cas h Management
n PT PLN kan Host to
(Persero) tentang Penerimaan Pembayaran Tagiha melalui fasilitas perban a di Universitas
n Listrik dan hammadiyah Jakart
Tagihan Lainnya Secara Terpusat, di Ruang Audito
rium Gedung dengan Universitas Mu t.
a, Cip uta
Utama Lantai 3, Kantor Pusat PT PLN (Persero), Jakarta Muhammadiyah Jakart ing Mini Bank,
.
y sig ned bus iness agreement regard
The Company signed extension business agreement The Com pan
k fac iliti es of Host to Host
with PT PLN through ban
(Persero) regarding Electricity Payment and Other Bills Intuition Payment Service ham madiyah
Centrally, in with University of Mu
Auditorium Room, 3rd Floor Main Building, Head office and Cash Management ma diy ah Jak art a, Ciputat.
of PT PLN Muham
(Persero), Jakarta. Jakarta, in University of
10
5 November 2015/November 5, 2015
Perseroan menerima penghargaan dalam “Anugerah Perbankan
12-15 November 2015/N
Indonesia” Riyanto kategori “The Best Leadership CEO 2015” BUKU 1 ovember 12-15, 2015
Syariah Bank dari Perbanas Institute bekerja sama dengan Majalah Perseroan berpartisipas
i dalam acara iB Vaganz
Economic Review di Mawar I Ballroom Lantai 2, Balai Kartini, Jakarta. Syariah” di Plaza Medan a “Serunya Ber-Transaks
Fair, i
Kesepahaman (MoU) pem Medan dengan Penandatangan Nota
The Company achieved an award in the event of “Anugerah Perbankan anfaatan produk Tabung
(SimPel) iB dengan Yay an Simpanan Pelajar
Indonesia” Riyanto in category “The Best Leadership CEO 2015” BUKU 1 asan Kemala Bhayangka
Islam Asy-Syafi’iyah Int ri III, Yayasan Pendidika
Sharia Bank from Perbanas Institute together with Economic Review ernational, Yayasan Pen n
Yayasan Pendidikan Fat didikan Islam Amir Ha
Magazine, in Mawar I Ballroom, 2nd Floor, Balai Kartini, Jakarta. hul Islam Darussalam, mzah,
Marwah, Yayasan Pen Yayasan Pendidikan Saf
didikan Krakatau Medan a
Medan. dan SD Negeri 060882
The Company participat
ed in iB Vaganza event
Syariah” in Plaza Medan “Serunya Ber-Transaksi
Fair, Medan, by signing
Understanding (MoU) Memorandum of
of usage of Tabungan
product with Kemala Bha Simpanan Pelajar (Sim
yangkari III Foundation Pel) iB
Education of Asy-Syafi’ , Foundation of Islamic
iyah International, Fou
Amir Hamzah, Founda nda tion of Islamic Education
tion of Islamic Fathul Edu of
Foundation of Islamic Edu cation of Darussalam,
cation of Safa Marwah,
Krakatau Medan, dan Na Foundation of Education
tional Elementary School of
of 060882 Medan.
14 Desember 2015/ December 14,

2015
Perseroan melakukan penandatanga
nan perjanjian kerja sama dengan
Republik Indonesia mengenai Peng Kementrian Keuangan
elolaan Rekening dan Pelaksanaan
Pooling milik Kementrian Negara/Le Treasury Notional
mbaga/Satuan Kerja pada Bank Umu
10-13 Desember 2015/December 10-13, 2015 The Company signed a cooperation m/ Kantor Pos.
ya agreement with the Finance Ministry
Perseroan berpartisipasi dalam acara iB Vaganza “Serun Indonesia on Account Management
and Implementation of the Treasury
of The Republic of
Ber-Transaksi Syariah ” di Atrium Maliob oro Mall, property of Ministry/Institution/Unit Notional Pooling
haman on Commercial Banks/Post Office.
Yogyakarta dengan penandatanganan Nota Kesepa
(MoU) peman faatan produk Tabun gan Simpa nan Pelajar
(SimPel) iB dengan SD Muhammadiyah Sukonandi
karta 2,
Yogyakarta 1, SD Muhammadiyah Sukonandi Yogya
h Suryow ijayan Yogya karta dan SD
SD Muhammadiya
Up
Muhammadiyah Kauman Yogyakarta serta jasa Pick
Service.
ya Ber-
The Company participated in iB Vaganza event “Serun
” in Atrium Maliob oro Mall, Yogyak arta, by
Transaksi Syariah
of
signing Memorandum of Understanding (MoU) of usage
Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) iB product with
arta
Elementary School of Muhammadiyah Sukonandi Yogyak
1, Elementary School of Muhammadiyah Sukonandi
Yogyakarta 2, Elementary School of Muhammadiyah 17-20 Desember 2015/December 17- 20, 2015
Suryowijayan Yogyakarta, and Elementary School of
. Perseroan berpartisipasi dalam acara Keuangan Syariah Fair 2015 “Serunya
Muhammadiyah Kauman Yogyakarta and Pick Up Service
Ber-Transaksi Syariah” di Trans Studio Mall, Bandung dengan
penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) pemanfaatan produk Tabungan
Simpanan Pelajar (SimPel) iB dengan 20 Sekolah di Bandung antara lain:
PAUD Mekarjaya, TK Al Biruni Aria Graha, TK Al Biruni Griya Caraka, TK Al
Biruni Sidomukti, TK Lestari, TK Tadika Puri Sanggarhurip, TK Beribu
Kiaracondong, SD Beribu Kiaracondong, SD Muhammadiyah 3, SD
Muhammadiyah 5, SMP Muhammadiyah 3, SMP Muhammadiyah 7, SD
Cerdas Mulia Ekselensia, SMP PGII 1, SMP PGII 2, SMP Al Biruni, SMA PGII 1,
SMA PGII 2 dan SMK PGII serta jasa Pick Up Service.
The Company participated in Keuangan Syariah Fair 2015 event “Serunya Ber-
Transaksi Syariah” in Trans Studio Mall, Bandung, by signing Memorandum
of Understanding (MoU) of usage of Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) iB
product with 20 schools in Bandung, namely, PAUD Mekarjaya, kindergarten
Al Biruni Aria Graha, kindergarten Al Biruni Griya Caraka, kindergarten Al
19-20 Desember 2015/ December 19-20, 2015 Biruni Sidomukti, kindergarten Lestari, kindergarten Tadika Puri Sanggarhurip,
Perseroan menyelenggarakan kegiatan Employee Gathering dalam kindergarten Beribu Kiaracondong, elementary school Beribu Kiaracondong,
rangka Milad Perseroan ke-7 di Hotel Mutiara Carita, Banten. elementary school Muhammadiyah 3, elementary school Muhammadiyah 5,
The Company was held an event Employee Gathering event to junior high school Muhammadiyah 3, junior high school Muhammadiyah 7,
celebrate 7th Birthday in Hotel Mutiara Carita, Banten. elementary school Cerdas Mulia Ekselensia, junior high school PGII 1, junior
high school PGII 2, junior high school Al Biruni, High school PGII 1, High school
PGII 2, dan High school PGII and Pick Up Service.
11
Develop Performance with GCG Principles
Membangun Kinerja Dengan Prinsip GCG
Laporan Komisaris Utama
President Commissioner Report
"Di tengah tantangan

yang ada, Manajemen
Perseroan mampu
membukukan kinerja
yang baik. Selain itu,
Dewan Komisaris menilai
penerapan prinsip-prinsip
GCG pada Perseroan
telah berjalan baik."
“Amidst the challenge, The

Company's Management able to
record good performance. Further,
Board of Commissioners assess
GCG principles implementation in
the Company has been running
well."
Tri Joko Prihanto

Komisaris Utama/
President Commissioner
12
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Dear all honorable Shareholders and Stakeholders,
yang kami hormati,
Segala puji bagi Allah SWT Yang Maha Mengasihi. All praise to Allah SWT The Most Beneficiary. May
Shalawat dan salam semoga senantiasa melimpah atas blessing and peace be with His Holy Prophet,
Rasul-Nya, Muhammad SAW. Atas berkat-Nya, di tengah Muhammad SAW. For His Blessing in the midst of
kondisi yang penuh tantangan, PT Bank Syariah Bukopin challenging conditions, PT Bank Syariah Bukopin
(Perseroan) berhasil menutup tahun 2015 dengan baik. (the Company) successfully closed 2015 as well.
Selanjutnya, izinkan kami untuk menyampaikan laporan Further, allow us to deliver Board of Commissioners’s
pelaksanaan tugas pengawasan Dewan Komisaris monitoring duty implementation report towards
atas kinerja operasional Perseroan untuk tahun buku Company’s operational performance in 2015. This report
2015. Laporan ini sebagai bentuk transparansi dan is a form of transparency and accountability for all
akuntabilitas kepada seluruh pemegang saham dan shareholders and stakeholders.
pemangku kepentingan.
Penilaian Terhadap Kinerja Bank Syariah Bukopin Assesment Bank Syariah Bukopin Performance
Kondisi ekonomi global sepanjang tahun 2015 penuh Global economic condition during 2015 was very
tantangan. Menurunnya harga komoditas dan energi challenging. Decreasing commodity and energy
menyebabkan ekonomi global tumbuh lebih lambat prices were causing global economy slowly grow into
menjadi 3,1% dari tahun 2014 sebesar 3,4 persen. 3.1% from 2014 as 3.4 percent. The external condition
Kondisi eksternal itu berpengaruh pada pertumbuhan influenced the domestic economy growth. Decreasing
ekonomi domestik. Turunnya harga komoditas di pasar commodities price in global market affected export value
global memengaruhi nilai ekspor yang turun sebesar that is decrease as 14.62 percent.
14,62 persen.
Selain faktor harga komoditas dan energi, depresiasi Beside factor of commodities and energy price, the
Rupiah juga turut menyumbang terhadap pelemahan Rupiah depreciation also contributed to the deceleration
ekonomi domestik. Produk Domestik Bruto (PDB) domestic economy. Gross Domestic Product (GDP)
menjadi 4,8% dari tahun sebelumnya 5,02 persen. became 4.8% from previous yeas 5.02 percent. These
Kondisi ini berimbas pada industri perbankan dan conditions impact on the banking and finance industry.
keuangan. Perebutan dana murah (Current Account The Current Account Saving Account /CASA competition
Saving Account/CASA) semakin sengit dan meningkatnya is more tight and also increasing non performing loans.
kredit bermasalah.
Di tengah tantangan seperti itu, Dewan Komisaris Amid these conditions, Board of Commissioners
mengapresiasi pencapaian Perseroan yang tetap appreciated the Company’s achievement which still
tumbuh positif. Pada tahun 2015, Perseroan berhasil positively growth. In 2015, the Company succeeded in
meningkatkan total aset sebesar 12,92% atau menjadi increasing total assets for 12.92% or became Rp5.83
Rp5,83 triliun. Dengan demikian, Perseroan berhasil trillion. Thus, the Company had succeeded to realize the
merealisasikan pencapaian aset sebesar 104,62% dari achievement of assets as 104.62% which stipulated in
yang ditetapkan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun Bank Business Plan of 2015.
2015.
13
Laporan Komisaris Utama
Pertumbuhan aset ini ditopang dari naiknya dana This assets growth supported by the increase in third party
pihak ketiga (DPK) sebesar 19,06% dari Rp3,99 triliun funds as 19.06% from Rp3.99 trillion in 2014 became
pada tahun 2014 menjadi Rp4,76 triliun di tahun 2015. Rp4.76 trillion in 2015. Therefore, the achievement
Sehingga realisasi pencapainnya sebesar 107,47% dari realization is 107.47% from Bank Business Plan 2015.
RBB tahun 2015.
Meningkatnya DPK diikuti dengan naiknya pembiayaan Third party funds increasing followed by the increasing
yang diberikan menjadi Rp4,31 triliun dari tahun 2014 of financing which became Rp4.31 trillion from 2014 as
sebesar Rp3,71 triliun. Pencapaian ini sebesar 104,78% Rp3.71 trillion. This achievement is 104.78% from Bank
dari RBB yang sekaligus menunjukkan bahwa Perseroan Business Plan which include presented that the Company
menjalankan fungsi intermediasi dengan baik. had implement intermeditation function as well.
Dewan Komisaris juga ingin menyampaikan apresiasi Board of Commissioners also would like to express
terhadap strategi usaha yang dijalankan Direksi dalam appreciation for the strategy of the business carried on
rangka mengembangkan pelayanan dan teknologi. by the Board of Directors in order to develop services
Produk - produk seperti Bank Garansi, dan transaksi and technology. Products such as Bank Guarantee, and
elektronik telah dapat memberikan kontribusi yang baik electronic transactions has been able to give a good
dalam meningkatkan fee based income. contribution in increasing fee based income.
Dengan langkah strategi fokus kepada retail banking dan In a strategic move to focus on retail banking and service
pengembangan pelayanan dapat dicapai peningkatan development have succeeded increasing operational
pendapatan operasional dan fee based income sehingga income and fee based income thus the Company’s profit
laba Perseroan naik dari Rp8,49 miliar di 2014 menjadi rose from Rp8.49 billion in 2014 billion to Rp27.78 billion
Rp27,78 miliar atau naik sebesar 226,86 persen. or increase of 226.86 percent. The net profit reached
Perolehan laba bersih ini mencapai 218,42% dari target 218.42% of the target set in the 2015 Bank Business Plan.
yang di tetapkan dalam RBB 2015.
Dalam kesempatan ini, kami juga ingin menyampaikan In this opportunity, we also would like to thanks to
terima kasih kepada pemegang saham pengendali yaitu shareholder controller that is PT Bank Bukopin, Tbk. which
PT Bank Bukopin, Tbk. yang telah meningkatkan modal increased the bank's core capital with core capital paid
inti bank dengan setoran modal inti sebesar Rp100 amounting to Rp100 billion therefore the Company's
miliar sehingga rasio kecukupan modal (CAR) Perseroan Capital Adequacy Ratio (CAR) increased from 14.80%
naik dari 14,80% menjadi 16,31 persen. Rasio - rasio to 16.31 percent. Other financial ratios also getting
keuangan lain juga membaik. Return on Asset (ROA) better. Return on Asset (ROA) and Return on Equity (ROE)
dan Return on Equity (ROE) masing-masing meningkat increased 0.79% and 5.35 percent.
menjadi 0,79% dan 5,35 persen.
Operasional Perseroan semakin efisien yang ditandai The Company's operational was getting efficient reflected
dengan penurunan rasio biaya operasional terhadap by decreasing of operational cost toward operational
pendapatan operasional (BOPO) dari 96,77% pada income (BOPO) ratio from 96.77% in 2014 became 91.99%
tahun 2014 menjadi 91,99% pada tahun 2015. Selain in 2015. Meanwhile, the financing was more qualify which
itu, pembiayaan semakin berkualitas yang dibuktikan proved by decreasing of Non Performing Financing (NPF)
dengan turunnya Non Performing Financing (NPF) gross gross became 2.99% from 4.07% in previous year. Other
menjadi 2,99% dari 4,07% dari tahun sebelumnya. side, NPF net able to be pressed into 2.74% from 3.34% in
Sedangkan, NPF nett mampu ditekan menjadi 2,74% dari 2014.
3,34% pada tahun 2014.
Peran Komite-Komite di Bawah Dewan Komisaris Role of Committees under Board of Commissioners
Selama tahun 2015, seluruh komite yang berada di During 2015, all committees under Board of
bawah Dewan Komisaris telah menjalankan peran dan Commissioners have had conducted their roles and
fungsinya dengan baik sesuai dengan ketentuan tata functions in accordance with good corporate governance
kelola perusahaan. Dalam praktiknya, masing-masing regulation. In their practice, each committee periodically
komite secara berkala telah melakukan rapat untuk held meeting in order to discuss work program and/or
membahas program kerja dan/atau me-review aturan- review regulations of the Company to be followed with
aturan pada Perseroan untuk selanjutnya disesuaikan adjustment to be in line with recent condition in sharia
dengan tuntutan kondisi mutakhir di industri perbankan banking industry.
syariah.
14
Ke depan, Dewan Komisaris terus berkomitmen dan In the future, Board of Commissioners will keep its
senantiasa mendorong optimalisasi peran sekaligus commitment and continuously supporting performance
kinerja seluruh komite yang berada di bawahnya untuk of all committees under Board of Commissioners
bersama-sama memberikan dukungan dan kontrol together giving support and supervisory to Board of
kepada Direksi secara kesinambungan agar usaha Directors in sustainability to achieve continuous qualified
Perseroan menjadi semakin berkualitas dapat terwujud. the Company’s business.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan The implementation of Good Corporate Governance

Penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang The implementation of Good Corporate Governance
baik atau Good Corporate Governance (GCG) menjadi (GCG) principles has became the main focus of both
fokus utama Dewan Komisaris bersama Direksi dalam Boards of Commissioners and Board of Directors
menjalankan fungsi dan tugasnya. Dewan Komisaris in performing their functions and duties. Board of
menilai, sepanjang tahun 2015, penerapan prinsip- Commissioners stated that, throughout 2015, the
prinsip GCG pada Perseroan telah berjalan dengan baik implementation of GCG principles in the Company has
dan terus mengalami perbaikan dari segi kualitas. been well implemented and continously improved in its
quality.
Pelaksanaan GCG di tiap outlet juga berjalan dengan The GCG implementation in each outlet was well
baik. Hasilnya, Perseroan mendapatkan peringkat yang performed, the result was the Company achieved best
baik. Dewan Komisaris terus menekankan pentingnya Rank. Board of Commissioners keeps emphasizing the
langkah-langkah penguatan dan penyempurnaan importance of strenghtening steps and improvement in
dalam implementasi GCG pada setiap aspek kegiatan GCG implementation in every aspect of the Company’s
Perseroan, mulai dari level paling bawah hingga atas. activity, starting from below up to highest level.
Sehubungan dengan keberadaan Dewan Komisaris Related to Board of Commissioners existence as part
sebagai bagian dari struktur tata kelola perusahaan, of structure of the Company’s GCG, we stated that
15
laporan Komisaris Utama
pada tahun 2015 terjadi perubahan susunan Dewan there was change in Board of Commissioners structure
Komisaris. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham organization in 2015. Based on Extraordinary General
Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada 26 Meeting of Shareholders (EGMS), held on August 26,
Agustus 2015, memutuskan untuk memberhentikan 2015, decided to honorably discharge Mr. Mulyana as
dengan hormat Sdr. Mulyana selaku Komisaris Utama President Comissioner effective as the meeting ended,
terhitung efektif sejak penutupan RUPSLB, dan and appointed Mr. Tri Joko Prihanto as President
mengangkat Sdr. Tri Joko Prihanto sebagai Komisaris Commissioner, and Mr. Eddy Cahyono Hadisulistyo as
Utama, dan Sdr. Eddy Cahyono Hadisulistyo sebagai Commissioner are effective after obtained fit and proper
Komisaris terhitung mulai efektif setelah adanya test approval from Financial Service Authority (FSA) on
persetujuan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper December 8, 2015 (Tri Joko Prihanto) and September 25,
test) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu tanggal 8 2015 (Eddy Cahyono Hadisulistyo).
Desember 2015 (Tri Joko Prihanto), dan 25 September
2015 (Eddy Cahyono Hadisulistyo).
Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada Therefore, we would thanks to Mr. Mulyana for his
Sdr. Mulyana atas kerja sama dan dedikasinya kepada cooperation and dedication to the Company. And we
Perseroan selama bertugas. Semoga beliau dapat terus wish him to continue contribute in developing sharia
berkarya untuk memajukan industri keuangan syariah di financial industry in the country.
Tanah Air.
Fungsi dan tugas komisaris disamping melakukan Board of Commissioner's function and duties other than
pengawasan dalam hal pelaksanaan tugas Direksi juga duties supervisory implementation Board of Director also
melakukan pengawasan dengan penerapan prinsip supervise the implementation of sharia principles. This
syariah. Tugas ini dilakukan bersama dengan Dewan duty perfomed together with Sharia Supervisory Board.
Pengawas Syariah. Kami mencatat bahwa penerapan We have had recorded that sharia principles has already
prinsip syariah telah memenuhi ketentuan yang sesuai in accordance with fatwa stipulated by National Sharia
dengan fatwa yang dibakukan oleh Dewan Syariah Board.
Nasional.
Prospek 2016 Prospect in 2016

Dewasa ini, berbagai pembenahan dan perbaikan Recently, various improvements which getting more
yang konkret di bidang ekonomi terus diupayakan concrete and reaching the economy is continuously
Pemerintah. Langkah tersebut merupakan sinyal positif developed by Government. The concrete effort is a
bagi perekonomian nasional. Melihat kondisi dan positive signal for national economy. By overlook
peluang yang ada ke depan, Dewan Komisaris memiliki the condition and chance in the future, Board of
keyakinan bahwa Perseroan akan mampu membukukan Commissioners believe that the Company will still
pertumbuhan positif pada tahun 2016. Secara strategis be able to record positive growth and good business
finansial dan segmentasi Perseroan sudah berjalan on performance in 2016. Strategically the Company’s
track yang tercermin dari sustainability pertumbuhan finance and segments has been running on track which
Perseroan dalam periode lima tahun terakhir. reflected on the Company’s growth sustainability in the
last five years period.
Pada tahun 2016, kami mendorong untuk memperkuat In 2016, we will encourage to strengthening prudential
prinsip kehati-hatian dan prinsip syariah. Demikian principles and sharia principles, as well as in performing
juga dalam melakukan penetrasi market, likuiditas, market penetration, liquidity, keeping Bank’s wellness
menjaga tingkat kesehatan bank dan pengembangan level, and Human Resources Development. We are
Sumber Daya Insani (SDI). Kami juga mendukung also supporting the development of retail services,
pengembangan jasa retail maupun korporasi dan corperation and institution, beside profit share income,
institusi, di luar pendapatan bagi hasil, nisbah, dan nisbah, and financing margin.
margin dari pembiayaan.
Rekomendasi dan Saran Recommendations and Suggestion

Sebagai bagian dari fungsi pengawasan dan As part of good supervisory function and Good
penegakkan tata kelola perusahaan yang baik, Corporate Governance compliance, Board of
Dewan Komisaris merasa perlu memberikan sejumlah Commissioners thinks that it is necessary to give several
rekomendasi dan saran kepada Direksi dan segenap recommendation and suggestion to Board of Directors
16
karyawan Perseroan agar pada tahun-tahun selanjutnya and all employees of the Company in order to achieve
kinerja Perseroan semakin baik dan berkualitas. Adapun better and qualified Company’s performance. Below is
sejumlah rekomendasi dan saran yang diberikan yakni several recommendations and suggestion given:
sebagai berikut:
1. Mendorong untuk memperkuat strategi bisnis 1. Supporting business strategy strengthening by

dengan fokus ke niche market dengan tetap focusing on niche market and keep concern of sharia
memperhatikan prinsip-prinsip syariah. principles.
2. Mengembangkan SDI dengan meningkatkan 2. Developing Human Resources by increasing
kemampuan menjual, melayani, maupun capabilities of selling, service, and product
mengembangkan produk sesuai kebutuhan nasabah development to meet customer’s needs based on
berdasarkan prinsip syariah. sharia principles.
3. Melakukan monitoring yang lebih intensif kepada 3. Performing more intensive monitoring on customers
nasabah untuk dapat memahami kondisi nasabah in order to acknowledge customer recent condition.
terkini.
Apresiasi Kami Our Appreciation

Akhir kata, Dewan Komisaris mengucapkan apresiasi Board of Commissioner gives great appreciation and
dan terima kasih kepada para pemegang saham thanks to all shareholders and stakeholders for their
dan pemangku kepentingan atas kepercayaan yang trust all this time. Great appreciation also given to Sharia
diberikan selama ini. Apresiasi juga kami tujukan kepada Supervisory Board for solid synergy and advices.
Dewan Pengawas Syariah atas sinergi yang semakin
solid dan pengarahan yang diberikan.
Selain itu, apresiasi dan terima kasih juga kami Moreover, great appreciation and thanks to Board of
sampaikan kepada Direksi dan segenap karyawan yang Directors and all employees for their hardwork and
telah bekerja keras dan berkontribusi bagi kemajuan maximum contribution for the Company’s business.
Perseroan.
Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan May Allah SWT gives us ease and blessing in achieving
keberkahan bagi kita semua dalam mewujudkan cita- our goals. Aamiin.
cita kita bersama. Aamiin.
Wabillahi taufik wal hidayah Wabillahi taufik wal hidayah

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Jakarta, 31 Desember 2015/

Jakarta, December 31, 2015
Atas nama Dewan Komisaris/
On behalf Board of Commissioners
Tri Joko Prihanto

Komisaris Utama/
17
Memaksimalkan Pertumbuhan
Maximize the Growth
Laporan Direktur Utama
"MEsKIPUN TERJADI
PERLAMBATAN DI BISNIS
PERBANKAN SYARIAH,
Perseroan masih bisa
membukukan kinerja
positif dan
pertumbuhan yang
baik."
“Although there is slowdown in

sharia banking business, the
Company still be able to record
positive performance and well
growth."
Riyanto
Direktur Utama/
President Director
18
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Para pemangku kepentingan dan pemegang saham Greetings to all honorable stakeholders and
yang terhormat, shareholders,
Segala puji bagi Allah SWT Yang Maha Menyayangi All praise to Allah SWT The Most Beneficiary. May
dan Mengasihi. Shalawat dan salam semoga blessing and peace be with His Holy Prophet,
senantiasa melimpah atas Rasul-Nya, Muhammad Muhammad SAW. PT Bank Syariah Bukopin
SAW. PT Bank Syariah Bukopin (Perseroan) berhasil (the Company) has successfully went through 2015. It
melewati tahun 2015 dengan baik. Suatu kehormatan has been an honor for us to deliver the Board of
bagi kami dapat menyampaikan Laporan Direksi Directors Report through Annual Report of PT Bank
melalui Laporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin Syariah Bukopin 2015.
Tahun 2015.
Kondisi Perekonomian Tahun 2015 Economic Condition in 2015

Kondisi riil perekonomian global yang masih dipenuhi Global economy real condition with uncertain
ketidakpastian arah dari ekonomi dunia yang directions and enduring recession, also corrected
mengalami resesi serta terkoreksinya harga komoditas commodities prices in international market has
di pasar internasional telah berkontribusi terhadap contributed the slow growth of global economic. In
melambatnya laju ekonomi dunia. Pada 2015, ekonomi 2015, global economy only grew for 3.10% or lower if
dunia hanya tumbuh 3,10% atau lebih rendah jika compared to 2014 which was 3.40%.
dibandingkan dengan tahun 2014 yang sebesar 3,40%.
Kontraksi ekonomi dan penurunan permintaan Economic contraction and commodities demands
komoditas di berbagai belahan dunia termasuk dari decreasing in all over the world including from several
sejumlah pasar ekspor tradisional Indonesia sepanjang traditional export market in Indonesia throughout 2015
tahun 2015 mengakibatkan pertumbuhan ekonomi resulting the slowdown of domestic economy growth
domestik melambat jika dibandingkan dengan tahun compared to the previous year. This is an impact of
sebelumnya. Hal ini dikarenakan dampak kondisi global economy condition which was uncertain and
perekonomian global yang masih diwarnai slow.
ketidakpastian dan perlambatan.
Tekanan perekonomian dunia terus berlanjut seiring The global economic pressures continues in line with
dengan perlambatan ekonomi di Tiongkok yang the slow growth economy in China then impacted
kemudian berpengaruh terhadap perekonomian Indonesian economy. As the result, national export
Indonesia. Akibatnya, nilai ekspor nasional mengalami value was decreasing followed by crushing national
penurunan yang berujung pada tergerusnya cadangan foreign exchange reserves. National economy
devisa nasional. Ketahanan ekonomi nasional makin endurance was tested when there was capital outflow
diuji dengan terjadinya pembalikan arus modal (investment) from emerging market to countries with
(investasi) dari emerging market ke negara-negara yang low risk of investment, safer and promising.
risiko investasinya lebih aman dan menjanjikan.
Depresiasi yang cukup tinggi dari nilai tukar mata Higher depreciation than value of Rupiah exchange
uang Rupiah terhadap Dolar AS memaksa Pemerintah towards US Dollar has forcing Government and Bank
dan Bank Indonesia (BI) mengambil sejumlah Indonesia (BI) to apply several policies in order to
kebijakan guna menstabilisasi kondisi fiskal maupun stabilize fiscal condition and monetary.
moneter.
19
laporan DireKTUR Utama
Tahun 2015 merupakan tahun yang relatif lebih berat The year of 2015 was a relatively tougher compared to
jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dampak previous year. The impact of slow growth global
perlambatan ekonomi dunia terhadap ekonomi economy towards national economy has been hitting
domestik memang telah terasa sejak tahun 2014, di since 2014, where Indonesian economy growth marked
mana pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat as down to 5.02% previously was 5.58% in 2013. In
menurun menjadi sebesar 5,02% dari tahun 2013 yang 2015, the economy growth was slower at the level of
sebesar 5,58%. Pada tahun 2015, pertumbuhan 4.70%. Nevertheless, the foundation of our macro
ekonomi semakin melambat di level 4,70%. Namun, di economy was supported by the success of Government
sisi lain, fundamental ekonomi makro kita masih in pressing inflation level in year on year (yoy) recorded
didukung oleh keberhasilan Pemerintah menekan as 3.35% by the end of 2015.
tingkat inflasi yang secara year on year (yoy) tercatat
sebesar 3,35% pada akhir tahun 2015.
Kinerja Perseroan 2015 The Company’s Performance in 2015

Seiring dengan laju perekonomian global dan In line with the slow growth of both global and
domestik yang melambat, kinerja industri perbankan national economy, national banking industry
nasional termasuk industri perbankan syariah di performance including sharia banking was heavily
dalamnya pun terkena dampak yang tidak ringan. Pada impacted. In December 2015, total asset of sharia
Desember 2015, total aset industri perbankan syariah, banking industry consists of Sharia Business Unit and
yang terdiri dari unit usaha syariah (UUS) dan bank Sharia Commercial Bank, only grew for 8.78% or
umum syariah (BUS), hanya tumbuh 8,78% atau Rp296.26 trillion compared to previous year.
menjadi sebesar Rp296,26 triliun jika dibandingkan Meanwhile, total financing and third party funds each
dengan tahun sebelumnya. Sementara, total was only grew for 6.86% and 6.11%, or became
pembiayaan yang disalurkan dan dana pihak ketiga Rp212.99 trillion and Rp231.17 trillion.
(DPK) masing-masing hanya tumbuh 6,86% dan 6,11%,
atau menjadi Rp212,99 triliun dan Rp231,17 triliun.
Meskipun secara industri kinerja perbankan syariah Even when performance of sharia banking industry was
mengalami tekanan sekaligus perlambatan, namun enduring pressures and slow growth, but we were
kami patut bersyukur dan berbangga, karena grateful and feeling proud for the Company succeeded
Perseroan tetap berhasil dan mampu meraih kinerja to achieve positive finance performance and well
keuangan yang positif dan pertumbuhan yang baik growth in 2015. Through several right strategic policies
pada tahun 2015. Melalui sejumlah kebijakan strategis along with concrete steps in the field, the Company
yang tepat disertai dengan berbagai langkah konkret proved that it was able to record higher finance
di lapangan, Perseroan terbukti mampu membukukan performance and business above average growth level
pertumbuhan kinerja keuangan dan usaha yang lebih in national sharia banking.
tinggi di atas pertumbuhan rata-rata pada industri
perbankan syariah nasional.
Pada tahun 2015, Perseroan berhasil membukukan In 2015, the Company succeeded in record total asset
pertumbuhan total aset sebesar 12,92%, jika growth for 12.92%, compared to previous year, or
dibandingkan pencapaian pada tahun sebelumnya, increased as Rp5.83 trillion. The growth contributed by
atau meningkat menjadi sebesar Rp5,83 triliun. third party funds growth as 19.06% than 2014, or
Pertumbuhan tersebut ditopang oleh meningkatnya increase to Rp4.76 trillion. Third party funds growth
DPK sebesar 19,06% dibandingkan tahun 2014, atau followed by financing increasing to Rp4.31 trillion or
meningkat menjadi Rp4,76 triliun. Pertumbuhan DPK increase as 16.07% than the achievement in 2014.
diikuti dengan naiknya pembiayaan yang diberikan
menjadi Rp4,31 triliun, atau mengalami peningkatan
sebesar 16,07% dibandingkan dengan pencapaian
pada tahun 2014.
Peningkatan yang ada tersebut mampu meningkatkan The increasing able to increase the Company net profit
laba bersih Perseroan secara signifikan. Laba bersih significantly. Net profit recorded by the Company in
yang dibukukan Perseroan pada tahun 2015 2015 increase 226.86% or became Rp27.78 billion.
meningkat sebesar 226,86%, atau menjadi sebesar
Rp27,78 miliar.
20
Dari sejumlah target yang ditetapkan dalam rencana From various target set in the Company’s Bank Business
bisnis bank (RBB) Perseroan tahun 2015, Direksi Plan of 2015, Board of Directors succeeded in
berhasil merealisasikan sesuai dengan yang actualized it as it expected. On the component of total
dicanangkan. Dari komponen total aset, realisasinya asset, it reached 104.62%. Realization of financing
mencapai 104,62%. Realisasi pembiayaan mencapai reached for 104.78% and third party funds was
104,78% dan DPK mencapai 107,47% dari target dalam 107.47% of the target set on the Company’s Bank
RBB Perseroan tahun 2015. Realisasi modal inti tercatat Business Plan of 2015. Realization of core capital
sebesar 103,07% atau menjadi Rp608,96 miliar pada recorded to 103.07% or become Rp608.96 billion in
tahun 2015. Sementara realisasi target laba bersih 2015. Meanwhile realization of net profit as set in the
berdasarkan RBB Perseroan tahun 2015, Perseroan Company’s Bank Business Plan 2015, the Company
mampu meraih level 218,42% dari yang ditargetkan. reached level of 218.42% of the target. Certainly, it has
Tentu saja, hal tersebut menjadi catatan tersendiri bagi been a main concern for the Board of Directors to
Direksi dalam menyusun strategi serta terobosan yang prepare strategy and develop a breakthrough in order
tepat untuk mencapai realisasi target usaha. to achieve business target.
Tantangan dan Strategi Challenges and Strategies

Pada tahun 2015, terbatasnya sumber likuiditas yang In 2015, limited liquidity sources which resulted on
berujung pada kompetisi bisnis perebutan dana business competition in funding collecting which
masyarakat yang dihimpun melalui DPK merupakan raised through third party funds was a difficult
tantangan yang cukup berat bagi industri perbankan challenge for banking industry including sharia
termasuk perbankan syariah. Likuiditas pelaku bisnis banking. Business doer’s liquidity was getting thinner.
perbankan menipis. Untuk mengantisipasi tantangan In order to anticipate the challenge and also to
tersebut sekaligus untuk menjaga kecukupan maintain liquidity adequacy, the Company performed
likuiditas, Perseroan melakukan sejumlah langkah several strategic steps, namely, increasing liquidity by
strategis di antaranya meningkatkan likuiditas melalui increasing third party funds through various strategies,
21
peningkatan DPK dengan berbagai strategi, seperti such as promotion program, service improvement,
program promosi, peningkatan pelayanan, melakukan monitoring and big costumer’s behaviour analysis
monitoring dan menganalisa perilaku nasabah-nasabah related to fund withdrawal and providing, in order to
besar terkait penarikan dan penyediaan dana agar maintain liquidity on good level. Furthermore, the
likuiditas dapat terjaga dengan baik. Selain itu, Company also intensively coordinated with business
Perseroan juga secara intensif terus berkoordinasi unit to identify how much the liquidity necessity in
dengan unit bisnis untuk mengetahui seberapa besar order to support the Company’s business.
kebutuhan likuiditas yang diperlukan untuk
menopang usaha Perseroan.
Dari segi pelayanan, Perseroan menerapkan beberapa On service point of view, Company implemented
hal, di antaranya, menjaga mutu pelayanan prima several matters, such as maintaining prime quality
melalui pelayanan yang dibutuhkan oleh nasabah dan service by providing services needed by customers and
tepat sasaran. Pemeliharaan dan peningkatan on point. Maintenance and improvement services
pelayanan dilakukan dengan cara meningkatkan applied by increasing service knowledge and skill of all
pengetahuan dan kemampuan pelayanan seluruh related officers, also by increasing facility and
petugas (karyawan) yang terkait, serta meningkatkan infrastructure related to customers in doing their
sarana dan prasarana yang berhubungan dengan transactions or other matters which support customer’s
nasabah dalam melakukan transaksi atau hal-hal yang banking activities.
menunjang kegiatan perbankan nasabah.
Peran Komite-Komite di Bawah Direksi Roles of Committees under Board of Directors

Pada 2015, komite-komite yang berada di bawah In 2015, all committees under Board of Directors have
Direksi telah menjalankan peran dan fungsinya dengan had well performed their roles and functions. In order
baik. Untuk mengakomodasi kebutuhan kesesuaian to accommodate all the needs of compatibility and
dan compliance dengan aturan-aturan terbaru di compliance of new regulations in banking industry,
industri perbankan, terutama terkait dengan mainly related by implementation of good corporate
implementasi tata kelola perusahaan dan usaha governance and Company’s business, therefore
Perseroan, maka secara berkala, seluruh komite di periodically all committees under Board of Directors
bawah Direksi telah melakukan rapat dan pertemuan held meetings to discuss the mentioned matters. In the
untuk membahas hal-hal tersebut di atas. Dalam rapat- meetings, committees under Board of Directors also
rapat tersebut komite di bawah Direksi juga secara intensely discussed have already performed and future
intens telah membahas mengenai program kerja yang work programs. Continuously, Board of Directors makes
telah dan akan dilaksanakan ke depan. Secara effort to achieve optimum work performance of every
berkelanjutan, Direksi akan terus mengupayakan committee in order to maintain the Company’s business
optimalisasi dan peningkatkan kinerja dari setiap sustainibilty in the future.
komite yang ada untuk menjaga kesinambungan
bisnis Perseroan di masa yang akan datang.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Implementation of Good Corporate Governance

Implementasi prinsip-prinsip tata kelola perusahaan The implementation of good corporate governance has
yang baik menjadi fokus utama sekaligus landasan becoming main focus also a platform which uphold by
yang dijunjung Direksi dalam menjalankan fungsi dan Board of Directors in running its functions and roles in
tugasnya mengelola usaha Perseroan. Selain itu, managing the Company’s business. Furthermore, Board
Direksi dalam menjalankan usaha Perseroan juga of Directors in running the Company’s business also
selalu mematuhi prinsip syariah dan berbagai complied with sharia principles and other existing law
peraturan maupun perundang-undangan yang berlaku and regulations in Indonesia.
di Indonesia.
Terkait penerapan tata kelola perusahaan, Perseroan Related to the implemetation of good corporate
telah melakukan self assessment terhadap penerapan governance, the Company has conducted self
tata kelola perusahaan pada tahun 2015 dengan hasil assesment towards the implementation in 2015, and
yang memposisikan Perseroan termasuk dalam the result was the Company qualified in category
kategori "Baik". Pencapaian tersebut semakin "Good". The achievement encourages the Company to
mendorong Perseroan untuk terus berkomitmen be committed towards continous improvement steps.
terhadap langkah-langkah penyempurnaan yang
berkesinambungan.
22
Terkait dengan keberadaan Direksi sebagai bagian dari Regarding the existence of Board of Directors as part of
struktur tata kelola perusahaan, pada kesempatan ini corporate governance structure, in this opportunity we
kami laporkan bahwa pada tahun 2015 telah terjadi deliver report of 2015, that there was changes in Board
perubahan susunan Direksi. Berdasarkan keputusan of Directors structure. Based on decision of Annual
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada General Meeting of Shareholders (AGMS), held on
26 Maret 2015, Sdr. Eriandi yang menjabat sebagai March 26, 2015, Mr. Eriandi entitled as Director was
Direktur, posisinya digantikan oleh Sdr. Aris Wahyudi replaced by Mr. Aris Wahyudi whose recent position
yang sebelumnya merupakan General Manager Bisnis was a General Manager of Business Region II of
Regional II PT Bank Bukopin Tbk. Pemberhentian Sdr. PT Bank Bukopin Tbk. The discharge of Mr. Eriandi from
Eriandi sebagai Direktur terhitung sejak ditutupnya position of Director was effective as the AGMS ended
RUPST tanggal 26 Maret 2015, sementara penunjukkan dated March 26, 2015, while the appointment of Mr.
Sdr. Aris Wahyudi sebagai Direktur, terhitung efektif Aris Wahyudi as Director effective after obtained fit and
setelah adanya persetujuan uji kepatutan dan proper test approval from Financial Services Authority
kelayakan (fit and proper test) dari Otoritas Jasa (FSA) with office tenure until September 23, 2018.
Keuangan (OJK) dengan masa jabatan sampai dengan Therefore, the structure of Board of Directors the
tanggal 23 September 2018. Dengan demikian, Company is:
susunan anggota Direksi Perseroan menjadi sebagai
berikut:
Riyanto : Direktur Utama Riyanto : President Director

Ruddy Susatyo Sumpeno : Direktur Ruddy Susatyo Sumpeno : Director
Adil Syahputra : Direktur Adil Syahputra : Director
Aris Wahyudi : Direktur Aris Wahyudi : Director
Prospek Usaha 2016 Business Prospect in 2016

Perekonomian nasional pada tahun 2016 National economy in 2016 is projected to be better than
diproyeksikan lebih baik jika dibandingkan dengan 2015. Projection of Indonesian economy growth in 2015
tahun 2015. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia was calculated may achieve 5.3%. Positive signal and
pada tahun 2015 ditaksir dapat mencapai 5,3%. Sinyal economic climate is believed to be more condussive in
positif dan iklim ekonomi yang diyakini semakin 2016, it is expected that it will give good impact to
kondusif pada tahun 2016 diperkirakan akan business doers including sharia banking business doers
berdampak baik bagi pelaku bisnis termasuk pelaku in the country. Various opportunities and chances will
usaha perbankan syariah di Tanah Air. Berbagai be wide opened in 2016, the Company will take benefit
peluang dan kesempatan yang terbuka lebar of it and maximize it in order to give significant
sepanjang tahun 2016, sesuai rencana akan ditangkap contribution towards the Company’s business with
dan dimaksimalkan sedemikian rupa oleh Perseroan better quality and sustained.
sehingga mampu memberikan kontribusi signifikan
terhadap kemajuan usaha Perseroan yang semakin
berkualitas dan berkesinambungan.
Melihat potensi dan peluang yang cukup menjanjikan, Oversee the promising potential and opportunity, the
Perseroan berharap dapat meraih pertumbuhan aset Company expected be able to achieve asset growth as
sebesar 12,90%, atau meningkat menjadi sebesar 12.90%, or increase became Rp6.58 trillion. Meanwhile,
Rp6,58 triliun. Sedangkan pembiayaan tumbuh financing growth 14.53% or increase became Rp4.9
sebesar 14,53% atau meningkat menjadi Rp4,9 triliun trillion in the end of 2016. third party funds is expected
pada akhir tahun 2016. DPK diharapkan dapat tumbuh to increase for 9.80%, or increase to Rp5.2 trillion. While
sebesar 9,80%, atau meningkat menjadi Rp5,2 triliun. fee based income is expected to grew 31.89%.
Sementara fee based income diharapkan dapat tumbuh
sebesar 31,89%.
Apresiasi Direksi Board of Directors Appreciation

Atas nama Direksi ijinkan kami mengucapkan terima On behalf of Board of Directors, we would like to say
kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap great thanks to all shareholders, stakeholders, and all
pemegang saham, pemangku kepentingan, serta mitra business partners of the Company in all over the
usaha Perseroan yang tersebar di Tanah Air. Atas nama Country. We also would like to give our deepest
23
Direksi, kami juga ingin menyampaikan apresiasi yang appreciation to Board of Commissioners, Sharia
mendalam kepada Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Supervisory Board, related committees, and all
Syariah (DPS), komite-komite terkait, dan seluruh employees on all levels who have gave positive
karyawan di semua level yang telah berkontribusi contribution and supporting the Company’s business
positif serta mendukung pertumbuhan dan growth and development.
perkembangan Perseroan.
Dukungan dan sinergi yang terjalin dari seluruh pihak Support and synergy built by all parties was an
merupakan energi dan motivasi yang luar biasa bagi extraordinary energy and motivation for the Company
Perseroan sehingga berhasil menutup tahun 2015 in order to succeeded closed 2015 by achieving finance
dengan pencapaian kinerja keuangan dan usaha yang performance and well and positive maintained
tetap baik dan positif. Dengan dukungan dan sinergi business. By the support and synergy, the Company is
itu pula, Perseroan berkomitmen untuk dapat terus committed to continuously achieve strong business and
mewujudkan pertumbuhan bisnis yang kokoh dan sustained, also able to give benefit and beneficiaries to
berkelanjutan, serta mampu memberikan manfaat dan all parties in the Country.
maslahat bagi seluruh pihak di Tanah Air.
Wabillahi taufik wal hidayah Wabillahi taufik wal hidayah

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Atas Nama Direksi/
On behalf Board of Directors
Riyanto
Direktur Utama/
President Director
24
Tanggung Jawab Atas Pelaporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin 2015
Responsibility Towards PT Bank Syariah Bukopin’s 2015 Annual Report
Laporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin 2015 ini serta Laporan Keuangan Audit dari Kantor Akuntan Publik
dan informasi-informasi lainnya yang terkait dengan Laporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin 2015,
merupakan tanggung jawab Manajemen PT Bank Syariah Bukopin dan telah disetujui serta ditandatangani oleh
Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Syariah Bukopin.
This 2015 Annual Report and Audited Financial Statements from the Public Accounting Firm of PT Bank Syariah
Bukopin and other informations that are relevant with the Annual Report of PT Bank Syariah Bukopin 2015, is a
responsibility of PT Bank Syariah Bukopin’s management and has been approved and signed by the Board of
Commissioners and the Board of Directors of PT Bank Syariah Bukopin.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Tri Joko Prihanto

Komisaris Utama
Drs. Hajriyanto Y. Thohari, M.A. Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si.

Komisaris Independen Komisaris Independen
Independent Commissioner Independent Commissioner
Eddy Cahyono
Komisaris
Commissioner
Direksi
Board of Directors
Riyanto
Direktur Utama
President Director
President Director
Aris Wahyudi Ruddy Susatyo

Direktur Bisnis Direktur Operasi dan Pelayanan
Business Director Operation and Services Director
Adil Syahputra
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko
Compliance and Risk Management Director
25
Grow in accordance with Sharia Principles
Tumbuh Sesuai Prinsip Syariah
Laporan Ketua
Dewan Pengawas Syariah
Chairman of Sharia Supervisory
Board Report
"DPS berharap agar

Perseroan dapat
terus meningkatkan
kinerjanya secara
optimal dengan
tetap berpegang pada
ketentuan-ketentuan
syariah yang berlaku.
Selain itu, sinergi yang
telah dibangun selama
ini dapat dijaga dan
terus ditingkatkan."
“Sharia Supervisory Board expects

that the Company able continue to
improve their performance
optimally and still hold to the
sharia provisions in force.
Moreover, synergy which have
been built for all this time can be
maintained and continuously
improved."
Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M.A.

Ketua Dewan Pengawas Syariah/
Sharia Supervisory Board Chairman
26
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillaahirrahmaanirrahiim Bismillaahirrahmaanirrahiim
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT All praise to Allah SWT The Most Beneficiary. May
Yang Maha Mencukupi atas berkah dan rahmat blessing and peace be with His Holy Prophet,
yang dilimpahkan kepada kita semua. Shalawat dan Muhammad SAW. Gratitude praised to Allah SWT for
salam semoga senantiasa melimpah atas Rasul-Nya, His grace and mercy. May Allah bless us with ease and
Muhammad SAW. Mudah-mudahan taufiq dan hidayah guidance.
Allah SWT senantiasa tercurah bagi kita semua.
Dalam laporan ini, saya mewakili Dewan Pengawas Through this report, I represent Sharia Supervisory
Syariah (DPS) untuk mengucapkan selamat kepada Board would like to say congratulation to management
manajemen dan seluruh karyawan Perseroan atas and all employees of the Company for their positive
pencapaian dan kinerja yang positif. DPS turut bersyukur achievement and performance. Sharia Supervisory Board
bahwa pada tahun 2015 yang penuh tantangan dan grateful for the Company, which has successfully passed
tekanan, Perseroan mampu mempertahankan kinerja 2015 which filled with heavy challenges and pressures
dan mewujudkan pertumbuhan yang positif. and was able to maintain its performance and created
positive growth.
Sepanjang tahun 2015, DPS telah menjalankan fungsi During 2015, Sharia Supervisory Board has been
dan tugasnya secara independen dalam melakukan performing its function and duty independently, in
pengawasan atas operasional Perseroan untuk menjaga conducted supervisory on the Company's operation
kesesuaian dengan ketentuan syariah, Fatwa Dewan to be in line with sharia principles, Fatwa of National
Syariah Nasional–Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Sharia Board of Indonesian Ulema Council (DSN-MUI).
Dalam melakukan kegiatan pengawasan, DPS terlibat In performing supervisory activity, Sharia Supervisory
dalam serangkaian kegiatan rapat, baik dengan Direksi Board was directly involved with series of meetings,
atau jajaran di bawah Direksi, atau dengan Dewan both with Board of Directors or officials under Board of
Komisaris, melakukan kegiatan review atas kebijakan Directors, and with Board of Commissioners, performed
atau standard operating procedure (SOP) yang telah review on stipulated policy or standard operating
ditetapkan, mengambil uji petik transaksi sebagai procedure (SOP), took sample test on transaction as
bahan penilaian, serta memberikan opini terkait dengan assessment material, also gave opinion related to
kegiatan operasional, pengembangan produk, dan fitur. operations, product development, and features.
Kegiatan pengawasan yang dilakukan DPS Perseroan Supervisory activities performed by Sharia Supervisory
selama tahun berjalan antara lain mencakup: Board of the Company during the year, covered:
1. Mengadakan rapat dan diskusi dengan pihak 1. Holding meeting and discussion with internal
internal terkait pemenuhan prinsip syariah. parties regarding sharia principles compliance.
Sepanjang tahun 2015, DPS mengadakan rapat During 2015, Sharia Supervisory Board held 16
sebanyak 16 (enam belas) kali, dan dihadiri oleh (sixteen) meetings, attended by all members.
seluruh anggota.
2. Mengawasi proses pengembangan produk baru 2. Monitoring new product development process
dengan cara meminta penjelasan dari pejabat Bank by requesting explanation from Bank’s official
yang berwenang mengenai tujuan, karakteristik, in charge regarding purpose, characteristic, and
dan akad yang digunakan dalam produk baru yang contract that will be used on the new product to be
akan dikeluarkan; launched.
27
Laporan Ketua Pengawas Syariah
Chairman Sharia Supervisory Board Report
3. Memeriksa akad yang digunakan dalam produk 3. Review the contract used in new product whether it
baru telah terdapat fatwa DSN-MUI dengan cara has already had fatwa from DSN-MUI by analyzing
melakukan analisa atas kesesuaian akad produk the compliance of new product towards fatwa of
baru dengan fatwa DSN-MUI; DSN-MUI;
4. Melakukan review sistem dan prosedur produk Bank 4. Review the new product’s system and procedure
yang akan dikeluarkan terkait dengan pemenuhan related to sharia principles compliance before the
prinsip syariah; product is launched;
5. Memberikan opini syariah atas produk baru yang 5. Give sharia opinion towards new product which
dikeluarkan; Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk will be launched; Asking for fatwa from DSN-MUI
produk baru Bank yang belum ada fatwanya; for Company’s new product which has not already
have fatwa yet;
6. Melakukan review secara berkala atas 6. Review sharia principles compliance periodically
pemenuhan prinsip syariah terhadap mekanisme towards fund distriburion and financing, also Bank’s
penghimpunan dana dan penyaluran dana serta services mechanism;
pelayanan jasa Bank;
7. Meminta data dan informasi terkait dengan aspek 7. Asking for information and data related to sharia
syariah dari satuan kerja Bank dalam rangka aspects of Company’s working unit regarding their
pelaksanaan tugasnya. tasks implementation.
8. Menyampaikan laporan hasil pengawasan DPS 8. Deliver monitoring report of Sharia Supervisory
setiap 6 (enam) bulan sekali, selambat-lambatnya 2 Board every 6 (six) months, at the latest 2 (two)
(dua) bulan setelah periode semester berakhir. months after the end of semester period.
9. Menganalisis laporan yang disampaikan oleh dan/ 9. Analyze compiled reports by, and/ or asked by
atau yang diminta dari Direksi, pelaksana fungsi Board of Directors, implementation of function
audit intern dan/atau fungsi kepatuhan untuk of internal audit and/or compliance in order to
mengetahui kualitas pelaksanaan pemenuhan acknowledge quality of implementation of sharia
prinsip syariah atas kegiatan penghimpunan dana principles towards financing and funding, and
dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank. banking services activities.
10. Menetapkan jumlah uji petik (sampel) transaksi 10. Stipulate amount of transaction sample test to
yang akan diperiksa dengan memperhatikan be checked by focusing on quality of principles of
kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah sharia compliance implementation on each activity.
dari masing-masing kegiatan.
11. Melakukan inspeksi, pengamatan, permintaan 11. Performing inspection, monitoring, explanation
keterangan dan/atau konfirmasi kepada pegawai and/or confirmation request to Company’s
Bank dan/atau nasabah untuk memperkuat hasil employees and/or customers to support the
pemeriksaan dokumen apabila diperlukan. documents review result when needed.
12. Melakukan review terhadap SOP terkait aspek 12. Review towards SOP related to sharia aspects when
syariah apabila terdapat indikasi ketidaksesuaian indication of discrepancy in implementing sharia
pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas principles compliance has found in the activity.
kegiatan dimaksud.
13. Memberikan pendapat syariah atas kegiatan 13. Give sharia opinion towards financing and funding
penghimpunan dana dan penyaluran dana serta activity, and Bank’s services.
pelayanan jasa Bank.
Berdasarkan hasil pengawasan selama tahun 2015, DPS Based on monitoring result in 2015, Sharia Supervisory
menyatakan bahwa secara umum operasional Board declared that in general the Company's operation
Perseroan telah memenuhi ketentuan syariah has complied sharia principles referring to Fatwa of
berdasarkan Fatwa DSN-MUI dan opini DPS. Dengan DSN-MUI and Sharia Supervisory Board opinion. By
kerja sama yang baik dari Direksi dan unit-unit working together with Board of Directors and working
kerja Perseroan, semua kegiatan baik pada aspek units in the Company, all activities on aspects of new
pengembangan produk baru, fitur produk, hingga product development, product features, to operational
kegiatan operasional bank dapat berjalan sesuai dengan activity, the bank could operate in line with existing
prinsip-prinsip syariah yang berlaku. Tentunya DPS juga sharia principles. Certainly Sharia Supervisory Board
telah melaporkan setiap kegiatan dan temuan dalam also has delivered report on every activity and findings in
Laporan Hasil Pengawasan yang disampaikan kepada Supervisory Report which delivered to Financial Services
Otoritas Jasa Keuangan dan DSN-MUI secara rutin tiap Authority and DSN-MUI in every semester.
semester.
28
DPS berharap agar Perseroan dapat terus meningkatkan Sharia Supervisory Board is hoping that the Company
kinerjanya secara optimal dengan tetap berpegang could keep increasing its performance in optimum
pada ketentuan-ketentuan syariah yang berlaku. Selain level by upholding to existing sharia principles. Further,
itu, sinergi yang telah dibangun selama ini dapat dijaga synergy built thus far can be maintained and developed.
dan terus ditingkatkan. Komitmen yang sudah ada The existing commitment shall be maintained. At last,
harus terus dijaga. Sebagai penutup, DPS berharap Sharia Supervisory Board wishing the Company would
Perseroan mampu mewujudkan visi dan misinya untuk be able to accomplish its vision and mission in order to
memberikan layanan perbankan syariah yang terbaik. give best sharia banking services.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Ketua Dewan Pengawas Syariah/
Sharia Supervisory Board Chairman
29
Profil Perusahaan
Company Profile
Informasi Perusahaan 32
Company’s Information
Visi, Misi, dan Nilai Perusahaan 33
Vision, Mission, and Corporate Values
Struktur Organisasi Perusahaan 34
Company’s Organization Structure
Profil Dewan Komisaris 36
Board of Commissioners Profile
Profil Direksi 38
Board of Directors Profile Profil Dewan Pengawas Syariah 40
Sharia Supervisory Board Profile
Profil Kepala Divisi 42
Struktur Pemegang Saham 46
Shareholder’s Structure
Sumber Daya Insani 54
Human Resources
30
Pendirian PT Bank Syariah Bukopin (selanjutnya PT Bank Syariah Bukopin (henceforth it is called the
disebut Perseroan) sebagai bank yang beroperasi Company) is a bank based on Sharia principle was
dengan prinsip syariah bermula dengan masuknya PT established when PT Bank Bukopin, Tbk. acquired PT
Bank Bukopin, Tbk. yang mengakuisisi Bank Persyarikatan Indonesia, a conventional bank.
PT Bank Persyarikatan Indonesia, yakni sebuah bank
konvensional.
Sebelumnya, PT Bank Persyarikatan Indonesia bernama Previously, PT Bank Persyarikatan Indonesia was called
PT Bank Swansarindo Internasional yang didirikan di PT Bank Swansarindo Internasional which established
Samarinda, Kalimantan Timur berdasarkan akta nomor in Samarinda, East Kalimantan, based on act number
102 tanggal 29 Juli 1990. PT Bank Swansarindo 102 dated July 29, 1990. PT Bank Swansarindo
Internasional merupakan bank umum yang Internasional was a commercial bank based on
memperoleh surat keputusan Menteri Keuangan Minister of Finance decree number 1659/KMK.013/1990
nomor 1659/KMK.013/1990 tanggal 31 Desember 1990 dated December 31, 1990 regarding Provision of
tentang Pemberian izin peleburan usaha 2 Bank Pasar Consolidation Business of 2 Market Banks and
dan Peningkatan Status Menjadi Bank Umum dengan Improvement of Status to Commercial Bank called as
nama PT Bank Swansarindo Internasional yang PT Bank Swansarindo Internasional which obtained its
memperoleh kegiatan operasi berdasarkan surat Bank business license based on decree of Bank Indonesia
Indonesia nomor 24/1/UPBD/PBD2/Smr tanggal 1 Mei number 24/1/UPBD/PBD2/Smr dated May 1, 1991
1991 tentang Pemberian izin Usaha Bank Umum dan regarding Provision of Business Licenses for Commercial
Pemindahan kantor bank. Kemudian, pada tahun 2001 Banks and The Removal of Bank. In 2001 until 2002,
sampai akhir 2002, Organisasi Muhammadiyah Organization of Muhammadiyah acquired the bank
mengakuisisi dan sekaligus mengubah nama and changed its name to PT Bank Persyarikatan
PT Bank Swansarindo Internasional menjadi Indonesia which obtained its permission from
PT Bank Persyarikatan Indonesia yang memperoleh Bank Indonesia number 5/4/KEP.DGS/2003 dated
persetujuan dari Bank Indonesia nomor 5/4/KEP. January 24, 2003, then recorded in the act number 109
DGS/2003 tanggal 24 Januari 2003 yang dituangkan Dated January 31, 2003.
ke dalam akta nomor 109 Tanggal 31 Januari 2003.
Dalam perkembangannya, terdapat program In its development, its PT Bank Persyarikatan Indonesia
penyehatan PT Bank Persyarikatan Indonesia melalui recapitalization program through additional capital
tambahan modal dan asistensi oleh PT Bank Bukopin, and assistance from PT Bank Bukopin, Tbk.
Tbk. Selanjutnya, pada tahun 2008 memperolah izin Furthermore, in 2008 obtained its business license of
kegiatan usaha bank umum yang beroperasi commercial bank which operated based on sharia
berdasarkan prinsip syariah melalui surat keputusan principle by the decree of Bank Indonesia Governor
Gubernur Bank Indonesia nomor 10/69/KEP.GBI/ number 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 dated October 27,
DpG/2008 tanggal 27 Oktober 2008 tentang 2008 regarding Provision of Business Change from
Pemberian Izin Perubahan Kegiatan Usaha Bank Conventional Bank to Sharia Bank, and Change of
Konvensional Menjadi Bank Syariah, dan Perubahan Name of PT Bank Persyarikatan Indonesia to
Nama PT Bank Persyarikatan Indonesia menjadi PT Bank Syariah Bukopin.
PT Bank Syariah Bukopin.
Perseroan sebagai bank syariah secara resmi mulai The Company as Sharia Bank officially effective on
efektif beroperasi pada tanggal 9 Desember 2008. December 9, 2008. The Company’s operation was
Kegiatan operasional perseroan secara resmi dibuka officially opened by Mr. M. Jusuf Kalla, Vice President of
oleh Bapak M. Jusuf Kalla, Wakil Presiden Republik Republic of Indonesia period of 2004 – 2009. By the end
Indonesia perode 2004-2009. Sampai dengan akhir of December 2015, Company has have office network,
Desember 2015 Perseroan memiliki jaringan kantor, namely 1 (one) Head Office and Operational, 11
yaitu 1 (satu) Kantor Pusat dan Operasional, 11 (eleven) Branches, 7 (seven) Sub-Branches, 4 (four) Cash
(sebelas) Kantor Cabang, 7 (tujuh) Kantor Cabang Offices, 1 (one) unit of mobile cash car, and 74 (seventy
Pembantu, 4 (empat) Kantor Kas, 1 (satu) unit mobil four) Delivery Channels, also 27 (twenty seven)
kas keliling, dan 74 (tujuh puluh empat) Kantor machines of BSB ATM with Prima BCA network.
Layanan Syariah, serta 27 (dua puluh tujuh) mesin ATM
BSB dengan jaringan Prima BCA.
31
INFORMASI PERUSAHAAN
Company’s Information
Nama Bank/Bank Name PT BANK SYARIAH BUKOPIN

Alamat/Address Jl. Salemba Raya No. 55, Salemba, Jakarta Pusat 10440
Telepon/Phone 021 - 2300912
Fax/Fax 021 - 3148401
Homepage/Homepage www.syariahbukopin.co.id
Email/Email corsec@syariahbukopin.co.id
Facebook/Facebook Bank Syariah Bukopin
Twitter/Twitter @BSyariahBukopin
Instagram/Instagram bank_syariahbukopin
Path/Path Bank Syariah Bukopin
Tanggal Berdiri/Established 29 Juli 1990/July 29, 1990
Dasar Hukum Pendirian/ Surat Keputusan Menteri Hukum & HAM No. AHU-22464.AH.01.02
Legal Basis of Establishment Tahun 2008, tanggal 2 Mei 2008/Decree of Minister of Law and Human
Right No. AHU-22464.AH.01.02 Year 2008, dated May 2, 2008
Mulai Beroperasi/Start Operating 9 Desember 2008/December 9, 2008
Modal Dasar/Core Capital Rp1.000.000.000.000
Modal Disetor/Paid-in Capital Rp750.370.000.000
Ekuitas/Equity Rp633.083.364.194
Kegiatan Usaha/Business Activity Bergerak di Bidang Usaha Perbankan berdasarkan prinsip syariah
yang sesuai dengan Perubahan Anggaran Dasar pada Akta No. 28 tanggal
31 Maret 2008/Engaged in the business field of sharia banking in accordance
with the change of Articles of Association on Deed No. 28 dated March 31, 2008
Jumlah Pegawai/Number of Employee 901 SDI/901 Human Resources
Jaringan ATM/ATM Network 27 mesin ATM BSB & ATM Prima/27 BSB ATM Machines & ATM Prima
Kantor Layanan/Service Offices 1 Kantor Pusat & Operasional/1 Head Office & Operational
11 Kantor Cabang/11 Branch Offices
7 Kantor Cabang Pembantu/7 Subsidiary Branch Offices
4 Kantor Kas/4 Cash Offices
1 Mobil Kas Keliling/1 Mobile Cash Car
Layanan Syariah Bank/Delivery Channel 74 Kantor Layanan Syariah/74 Delivery Channel
Lembaga dan Profesi Penunjang/ Notaris/Notary
Supporting Institutions and Professionals Adrian Djuaini, SH
Jl. Bendungan Hilir V No. 2, Jakarta Pusat 10210

Telepon: 021 - 5700008
Fax: 021 - 5704481
email: Adriandjuaini2@yahoo.com
Kantor Akuntan Publik/Public Accounting Firm

Aidil Yuzar, SE, AK, CPA
Jl. Ampera Raya – Kancil No. 40 Ragunan Pasar Minggu
Jakarta Selatan 12550
Telepon: 021 - 7891858
Fax: 021 - 78844968
email: Kap.aidilyuzar@gmail.com
32
VISI, MISI, DAN NILAI PERUSAHAAN
Vision, Mission, and Corporate Values
Visi Vision
Menjadi Bank Syariah Pilihan dengan Become the Preferred Sharia Commercial
Pelayanan Terbaik Bank with the Best Services

Misi Mission
Meningkatkan pelayanan terbaik pada nasabah v Develop the Best Service To The Customer
Membentuk sumber daya insani yang v Formalized Trustworthy & Professional
profesional dan amanah Human Resources
Memfokuskan pengembangan usaha pada v Focus on Developing MSME’s (Micro, Small
sektor Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) and Medium Enterprises)
Meningkatkan nilai tambah kepada stakeholder v Develop value added to the Stakeholders
Nilai-nilai Perusahaan Corporate Values

Amanah v Trustworthy
Tanggap v Responsiveness
Kualitas v Excellence
Peduli v Caring
Kerjasama v Teamwork
Strategi Korporasi Corporate Strategy

Untuk mencapai visi dan misi sesuai dengan To achieve vision and mission in
arah kebijakan, PT Bank Syariah Bukopin accordance to policy direction,
menetapkan langkah-langkah strategis sebagai PT Bank Syariah Bukopin has determine
berikut: some strategic steps as follows:
Pengembangan Usaha dengan Fokus pada v Business development with
Sektor Usaha UMKM focus in MSME’s
Mengembangkan Usaha Komersial v Developing Commercial Business
Mengembangkan Usaha Konsumer v Developing Consumer Business
Penyediaan Jasa-Jasa Fee Based kepada v Provide Fee Based Services to
Nasabah Customer
Memperkuat Teknologi dan Pelayanan v Strengthen Technology and Services
Menambah dan Mengoptimalkan Jaringan v Adding and Optimizing Network
Outlet Outlets
Memperkuat SDI v Strengthen Human Resources
Peningkatan Kualitas Pengelolaan Risiko dan v Improvement in Risk Management and
Kepatuhan Compliance Quality
Visi dan Misi tersebut telah di setujui oleh

Direksi/Dewan Komisaris
Vision and Mission have been approved by
The Board of Directors/Board of Commissioners
33
STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN
Company’s Organization Structure
RUPS
GMS*
Dewan Pengawas Syariah Dewan Komisaris

SHARIA SUPERVISORY BOARD BOARD OF COMMISSIONERS
Komite Remunerasi & Nominasi
Direktur Utama REMUNERATION & NOMINATION
PResident DIRECTOR COMMITTEE
RIYANTO
Komite Audit
AUDIT COMMITTEE
DirektUR Kepatuhan
DirektUR Bisnis DirektUR Operasi & Pelayanan & manajemen Risiko
BUSINESS DIRECTor Operation & SERVICE DIRECTor COMPLIANCE & RISK
ARIS WAHYUDI RUDDY SUSATYO MANAGEMENT DIRECTor Komite Pemantau Risiko
Adil Syahputra RISK MONITORING COMMITTEE
Kepala Divisi
Kepala Kepala Divisi Sumber Daya Insani
Divisi bisnis area Operasi & Analisa Kepala Divisi Kepatuhan Head of HUMAN RESOURCES
Head of area business Keuangan Head of COMPLIANCE DIVISION DIVISION
DIVISION Head of FINANCIal AnalysIS & Lilis Sulindah Rismarini
operation DIVISION
Donny Suwardono
Kepala Divisi Kepala Sekretaris
pengembangan produk Perusahaan
Kepala Divisi Head of CORPORATE
Head of product manajemen Risiko
Kepala Divisi SECRETARY
development DIVISION Head of RISK MANAGEMENT
Pelayanan DIVISION Evi Yulia Kurniawati
Noor Cholis Head Of service DIVISION
Adil Syahputra
Ade Chandra
Kepala Divisi Bisnis
Kepala Divisi Pembiayaan Komersial
Supervisi bisnis Head of commercial Financing
Head of business supervision Kepala Divisi Support Business divisIon
DIVISION Pembiayaan Farhan Kamil
AnAs Fadli Head of FINANCING SUPPORT
DIVISION
Raymound Syahril Kepala Divisi Bisnis
Kepala Divisi Pendanaan Komersial
Restrukturisasi Head of commercial Funding
Business divisIon
& PenyElesaian Kepala Divisi
Pembiayaan Nia Rachmania
financing RESTRUCTURING
Teknologi Informasi
Head Of Information
& SETTLEMENT DIVISION
Technology DIVISION Kepala Divisi Bisnis
Heru Haryanto
Muhammad Mikro
Kosmosa Head of MIcro Business
divisIon
Andriansyah
Pemimpin Cabang
Branch manager Manajer Treasury
Treasury Manager Kepala Divisi
Donny Suwardono Perencanaan Strategis
& Manajemen Penjualan
Head of Strategic Planning &

Management Sale divisIon
Amir Salahudin
Kepala Satuan Kerja

Audit Intern
Head of INTERNAl auDIT
task force
*) General Meeting of Shareholders Elmar Maroza
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 236/SKEP-DIR/BSB-JKT/

Xl/2015 tertanggal 10 November 2015/By the Decree of the Board of Manajer Anti Fraud
Anti Fraud Manager
Directors No. 236/SKEP-DIR/BSB-JKT/Xl/2015 dated November 10, 2015
Iskandar Dinata
34
PRESTASI PT BANK SYARIAH BUKOPIN
PT Bank Syariah Bukopin Achievement
2009 2010 2011 2012 2013

12 Penghargaan 4 Penghargaan 8 Penghargaan 10 Penghargaan 11 Penghargaan
12 AWARDS 4 AWARDS 8 AWARDS 10 AWARDS 11 AWARDS
2014 5 November 2015

8 Penghargaan /8 AWARDS “Anugerah Perbankan Indonesia”, Peringkat
Kedua, kategori The Best Bank 2015, BUKU I
– Bank Syariah Aset Rp5 Triliun ke atas dari
26 Maret 2015 Perbanas Institute bekerja sama dengan
“Digital Brand of The Year 2015” , Peringkat Majalah Economic Review.
Ketiga, kategori Bank Umum Syariah dari “Anugerah Perbankan Indonesia”, Second Place,
Infobank. category of The Best Bank 2015, BUKU I – Sharia
“Digital Brand of The Year 2015”, Third Place, Bank Asset Rp5 Trillion and above from
category of Sharia Commercial Banks from Perbanas Institute cooperated with Economic
Infobank. Review Magazine.
26 Maret 2015 1. Peringkat 2 : Finance – Value Creation

“Indonesia Human Capital Award 2015”, 2. Peringkat 2 : Finance – Efficiency, Profit
kategori Best in Inner Potential CEO dari 3. Peringkat 1 : Good Corporate Governance
Economic Review dan NBO Indonesia. 4. Peringkat 2 : Risk Management
“Indonesia Human Capital Award 2015”, category 5. Peringkat 2 : Human Capital
of Best in Inner Potential CEO from Economic 6. Peringkat 1 : Marketing
Review and NBO Indonesia. 7. Peringkat 2 : Information Technology
8. Peringkat 1 : Corporate Social
5 November 2015 Responsibility
“Anugerah Perbankan Indonesia”, Riyanto : 9. Peringkat 1 : Corporate Communication
kategori “The Best Leadership CEO 2015” BUKU I
Syariah Bank dari Perbanas Institute bekerja 1. 2nd Place : Finance – Value Creation
sama dengan Majalah Economic Review. 2. 2nd Place : Finance – Efficiency, Profit
“Anugerah Perbankan Indonesia”, Riyanto: 3. 1st Place : Good Corporate Governance
category of “The Best Leadership CEO 2015” 4. 2nd Place : Risk Management
BUKU I Sharia Bank from Perbanas Institute 5. 2nd Place : Human Capital
cooperated with Economic Review Magazine. 6. 1st Place : Marketing
7. 2nd Place : Information Technology
8. 1st Place : Corporate Social
Responsibility
9. 1st Place : Corporate Communication
35
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Profile
4
2 3
36
Eddy Cahyono
2
Tri Joko Prihanto Komisaris/
1 Komisaris Utama/ Commissioner
Usia 55 tahun, lahir di Rembang, lulusan Sarjana
Usia 55 tahun lahir di Magelang, lulusan Insinyur Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta dan
dan Magister Institut Pertanian Bogor. Menjabat Magister STIE TRIANANDRA. Menjabat sebagai
sebagai Komisaris Utama sejak Agustus 2015. Komisaris sejak Agustus 2015. Sebelumnya berkarir
Sebelumnya berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak 1986. Adapun
1986. Adapun jabatan yang pernah diduduki, yaitu jabatan yang pernah diduduki, yaitu Pimpinan
Wakil Pimpinan Cabang, Pimpinan Cabang, Kepala Cabang, Kepala Urusan Penyelesaian Kredit, Head
Urusan Pembinaan & Pengembangan Koperasi, Group Line of Business Small Scale, Group Head UKK,
Kepala Urusan Sumber Daya Manusia, Head Group Group Head Bisnis Area 1 Jakarta, General Manager
Line of Business, Kepala Sekretaris Perusahaan, Bisnis Regional III dan IV, General Manager Strategi
Direktur Operasi, dan terakhir sebagai Direktur & Transformasi, dan terakhir sebagai General
Perencanaan & Keuangan. Manager Bisnis Regional III.
He is 55 years old of age, was born in Magelang, having He is 55 years old of age, was born in Rembang,
title as Engineer and Master from Institute of having title of Bachelor of Economy major from
Agriculture Bogor (IPB). Has been serving as President University of Sebelas Maret Surakarta and Master
Commissioner since August 2015. Previously was degree from STIE TRIANANDRA. Has been serving as
having career in PT Bank Bukopin, Tbk. since 1986. He Commissioner since August 2015. Previously having
has been serving in some positions throughout his career in PT Bank Bukopin, Tbk. since 1986 and served
career, namely as Deputy Branch, Branch Manager, in various positions namely as Head of Branch, Head
Head of Cooperation Coaching & Development of Credit Settlement, Group Head Line of Business
Division, Head Division of Human Resources, Group Small Scale, Group Head UKK, Group Head Business
Head Line of Business, Head of Corporate Secretary, Area 1 Jakarta, General Manager of Business Region
Operations Director, and Planning and Finance III and IV, Strategy and Transformations General
Director. Manager, and General Manager of Business Region III.
Hajriyanto Y. Thohari Bambang Setiaji

3 4 Komisaris Independen/
Komisaris Independen/
Independent Commissioner Independent Commissioner
Usia 55 tahun lahir di Karang Anyar, lulusan Doktor Usia 59 tahun lahir di Pacitan, lulusan Doktor
Antropologi dari Universitas Indonesia. Menjabat Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
sebagai Komisaris Independen sejak September Menjabat sebagai Komisaris Independen sejak
2008. Sebelumnya menjabat Komisaris sejak 2001, Maret 2008. Sebelumnya menjabat Komisaris sejak
berkarir di Legislatif sebagai anggota DPR-MPR 2006. Saat ini menjabat sebagai Rektor Universitas
selama 4 periode sejak tahun 1997, dan pernah Muhammadiyah Surakarta, Ketua Masyarakat
menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI periode 2009 Ekonomi Syariah (MES) Surakarta, dan Wakil Ketua
– 2014. Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan
Pusat Muhammadiyah.
He is 55 years old of age, was born in Karang Anyar,
having title of Doctor of Anthropology from University He is 59 years old of age, was born in Pacitan, having
of Indonesia. Has been serving as Independent title of Doctor of Economy from University of Gadjah
Commissioner since September 2008. Previously was Mada, Yogyakarta. Has been serving as Independent
serving as Commissioner since 2001, served as member Commissioner since March 2008. Previously was
of Legislative of DPR-MPR for 4 periods since 1997, and serving as Commissioner since 2006. Currently also
served as Vice Chairman of MPR RI period of 2009 – serving as Rector of University of Muhammadiyah
2014. Surakarta, Chairman of Sharia Economy Community
(MES) of Surakarta, and Vice Chairman of Community
Empowerment Council (MPM) Muhammadiyah.
37
PROFIL DIREKSI
Board of Directors Profile
4 3
2
1
38
Riyanto Aris Wahyudi
1 Direktur Utama/ 2 Direktur Bisnis/
President Director Business Director
Usia 54 tahun lahir di Bandung, lulusan Sarjana Usia 55 tahun lahir di Ambarawa, lulusan Insinyur
Ekonomi Akuntansi Universitas Padjadjaran dan Magister Institut Pertanian Bogor. Menjabat
Bandung. Menjabat sebagai Direktur Utama sejak sebagai Direktur Bisnis sejak Maret 2015.
September 2008. Sebelumnya berkarir di PT Bank Sebelumnya berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk.
Bukopin, Tbk. sejak 1988. Adapun jabatan yang sejak 1987. Adapun jabatan yang pernah diduduki,
pernah diduduki, yaitu sebagai Pemimpin Cabang yaitu Wakil Pimpinan Cabang, Pimpinan Cabang,
Pembantu, Kepala Urusan Risk Management Kepala Urusan Produk, GM Bisnis Regional II, GM
Compliance, Head Division Servicing Agent, Kepala Perencanaan & Pengembangan Bisnis, serta GM
Urusan Restrukturisasi & Penyaluran Kredit, Kepala Bisnis Regional IV dan GM Bisnis Regional II
Urusan Perencanaan dan Analisa Keuangan, dan Wilayah Jakarta dan Jawa Barat.
terakhir sebagai Kepala Sekretaris Perusahaan.
He is 55 years old of age, was born in Ambarawa.
He is 54 years old of age, was born in Bandung, having Having title of Engineer and Master from Institute of
title of Bachelor of Economy from University of Agriculture Bogor (IPB). Has been serving as Business
Padjajaran, Bandung. Has been serving as Managing Director since March 2015. Previously was having
Director since September 2008. Previously served in career in PT Bank Bukopin, Tbk. since 1987, served in
PT Bank Bukopin, Tbk. since 1988, in various positions various positions namely as Deputy Branch, Head of
namely as Head of Sub-Branch, Head of Risk Branch, Head of Product Division, General Manager
Management Compliance, Head of Servicing Agent of Business Region II, General Manager of Business
Division, Head of Credit Restructuring & Distributing Planning & Development, General Manager of
Affairs, Head of Financial Planning and Analyzing, and Business Region IV and Region II area of Jakarta and
Head of Corporate Secretary. West Java.
Ruddy Susatyo Adil Syahputra

3 Direktur Operasi & Pelayanan/ 4 Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko/
Operations & Service Director Compliance & Risk Management Director
Usia 60 tahun lahir di Jakarta, lulusan Sarjana Usia 52 tahun lahir di Jakarta, lulusan Insinyur
Ekonomi Universitas Indonesia. Menjabat sebagai Institut Teknologi Nasional Bandung. Menjabat
Direktur Operasi dan Pelayanan sejak Maret 2010. sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen
Sebelumnya berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak Risiko sejak Maret 2014. Sebelumnya berkarir di
1987. Adapun jabatan yang pernah diduduki, yaitu PT Bank Bukopin, Tbk. sejak tahun 1991. Adapun
Manager Operasi, Kepala Kantor Pusat Operasi, jabatan yang pernah dijabat, yaitu Kepala Bagian
Kepala Urusan Operasi, dan terakhir sebagai General Kredit, Manajer Bisnis, Pemimpin Cabang, Kepala
Manager Teknologi Informasi. Divisi Kepatuhan dan terakhir sebagai Kepala
Divisi Manajemen Risiko.
He is 60 years old of age, was born in Jakarta. Having
title of Bachelor of Economy from University of He is 52 years old of age, was born in Jakarta, having
Indonesia. Has been serving as Operations and Service title of Engineer from Institute of Technology
Director since March 2010. Previously having career in Nasional, Bandung. Has been serving as Compliance
PT Bank Bukopin, Tbk. since 1987, served in various and Risk Management Director since March 2014.
positions, namely as Operations Manager, Head of Previously having career in PT Bank Bukopin, Tbk.
Head Office and Operations, Head of Operations Affair, since 1991, served in various positions namely as
and General Manager of Information and Technology. Head of Credit Division, Business Manager, Head of
Branch, Compliance Division Head, and last position
as Risk Management Division Head.
39
PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAH
Sharia Supervisory Board Profile
2 1
40
Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M. A.
1 Ketua Dewan Pengawas Syariah/
Chairman of Sharia Supervisory Board
Usia 57 tahun lahir di Sumbawa lulusan Doktor University of California

Los Angeles USA. Menjabat Ketua Dewan Pengawas Syariah sejak Maret
2008. Menjadi dosen di beberapa lembaga perguruan tinggi. Selain itu,
beberapa jabatan yang pernah diduduki diantaranya, sebagai anggota
MPR RI, Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja Depnaker, Dewan
Pakar ICMI dan organisasi lainnya. Saat ini menjabat sebagai Indonesian
Committee on Religion & Peace, Executive Council Asian Conference on
Religion & Peace, Ketua Umum MUI 2014 - 2015 dan Ketua Umum PP
Muhammadiyah 2005 – 2015.
He is 57 years old of age, was born in Sumbawa. Having title of Doctor

from University of California Los Angeles US. Has been serving as Chairman
of Sharia Supervisory Board since March 2008. Currently teaching in
several universities, and has been served in various positions namely as
member of MPR-RI, Director General Coaching Placement of Labor in
Ministry of Labor, Board of ICMI Experts. Currently serving as Indonesian
Committee on Religion & Peace, Executive Council Asian Conference on
Religion & Peace, Chairman of MUI 2014 – 2015, and Chairman of PP
Muhammadiyah 2005- 2015.
H. Ikhwan Abidin Basrie, M. A.

2 Anggota Dewan Pengawas Syariah/
Member of Sharia Supervisory Board
Usia 50 tahun lahir di Lamongan, lulusan Master dari International

Institute of Islamic Economics Islamabad, Pakistan. Menjabat sebagai
Anggota Dewan Pengawas Syariah sejak Maret 2008. Selain itu,
menjadi pengajar dan konsultan pada Lembaga Keuangan Syariah.
Saat ini menjabat sebagai Anggota Kelompok Kerja Perbankan Dewan
Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).
He is 50 years old of age, was born in Lamongan. Having title of Master

from International Institute of Islamic Economic Islamabad, Pakistan.

Has been serving as member of Sharia Supervisory Board since March
2008. Currently he is teaching and serving as consultant in Sharia Finance
Institution. Also as a Member of Banking Work Group of the National
Sharia Board of Indonesian Ulema Council (DSN-MUI).
41
PROFIL KEPALA DIVISI
Evi Yulia Kurniawati Elmar Maroza

Kepala Sekretaris Perusahaan/ Kepala Satuan Kerja Audit Intern/
Head of Corporate Secretary Head of Internal Audit Working Unit
Menjabat Kepala Sekretaris Perusahaan Menjabat Kepala SKAI sejak Juni 2010.
sejak Desember 2009. Sebelumnya, Karir di perbankan sejak 1997, dan
berkarir di bidang Media sejak 1999 jabatan yang pernah di duduki sebagai
sebagai Asisten Redaktur, Reporter, Manager Pelayanan dan Operasi.
Konsultan, Media Relation Manager, dan Serving as Head of Internal Audit
Manajer Humas. Working Unit (SKAI) since June 2010.
Serving as Head of Corporate Secretary since December 2009. Starting his career in Banking since 1997, previously served as
Previously, had career in Media since 1999 as Assistant of Managing Service and Operations Manager .
Editor, Reporter, Consultant, Media Relation Manager, and Manager
of Public Relation.
Muhammad Kosmosa
Kepala Divisi Teknologi Informasi /
Head of Information Technology Division
Rismarini
Kepala Divisi Sumber Daya Insani/ Menjabat Kepala Divisi Teknologi
Head of Human Resources Division Informasi sejak April 2013. Sebelumnya
berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak
Menjabat sebagai Kepala Divisi Sumber 2003 hingga 2006. Penugasan di
Daya Insani sejak Desember 2009. Karir Perseroan sejak 2006 hingga 2011,
dimulai sebagai Recruitment Officer, sebagai Manager bidang Teknologi
Recruitment and Manpower Planning Head, Informasi dari 2011 hingga 2013.
Head of Talent Management, HR Serving as Head of Information Technology Division since April
Relationship Manager sejak 1990. 2013. Previously having his career in PT Bank Bukopin, Tbk. since
Serving as Head of Human Resources Division since December 2009. 2003 until 2006. Has been working in the Company since 2006
Her career started as Recruitment Officer, Recruitment and until 2011, and served as Manager of Information Technology
Manpower Planning Head, Head of Talent Management, HR Division in 2011 until 2013.
Relationship Manager since 1990.
Noor Cholis
Heru Haryanto Kepala Divisi Pengembangan Produk/
Kepala Divisi Restrukturisasi & Head of Product Development Division
Penyelesaian Pembiayaan/
Head of Financing Restructuring & Menjabat Kepala Divisi Pengembangan
Settlement Division Produk sejak Juli 2009. Sebelumnya
berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak
Menjabat Kepala Divisi Restrukturisasi & 1987 sebagai Officer Kredit, Kepala
Penyelesaian Pembiayaan sejak Juli 2008. Bagian Kredit, Project Officer Syariah,
Karir di Perbankan sejak 1982 dimulai dan berbagai Pemimpin Cabang
sebagai Staf Sundries, Kepala Pusat Sementara.
Operasional, Kepala Bagian Sistem Prosedur, Kepala Cabang, Serving as Head of Product Development Division since July 2009.
Kepala Koordinator Funding, Kepala Kredit Pemilikan Rumah, dan Previously worked in PT Bank Bukopin, Tbk. since 1987 as Credit
Kepala Divisi Pengembangan. Officer, Head of Credit Division, Sharia Project Officer, and served
Serving as Head of Financing Restructuring & Settlement Division in various branches as Temporary Branch Manager.
since July 2008. Starting his career in banking since 1982 as Sundries
Staff, Head of Operations, Head of System and Procedure Division,
Branch Manager, Head of Funding Coordinator, Head of Mortgage Donny Suwardono
Financing, Head of Development Division. Kepala Divisi Operasi dan Analisa
Keuangan/
Head of Operations and Financial
Raymound Syahril Analysis Division
Kepala Divisi Support Pembiayaan/

Head of Financing Support Division Menjabat Kepala Divisi Operasi dan
Analisa Keuangan sejak Agustus 2011.
Menjabat Kepala Divisi Support Sebelumnya, sempat sebagai Manager
Pembiayaan sejak Desember 2009. Karir di Kantor Akuntan Publik Ernst & Young
Perbankan sejak 1994 dimulai dari Staf Arthur Andersen dan di PT Bank Bukopin, Tbk. sebagai
Legal, Legal Officer, Koordinator Kebijakan Manager Akuntansi & Perpajakan.
Pengembangan SDM, dan sebelumnya Serving as Head of Operations and Financial Analysis Planning
menjabat sebagai Kepala Divisi SDM & Division since August 2011. Previously served as Manager of
Diklat. Public Accountant Office of Ernst & Young Arthur Andersen and,
Serving as Head of Financing Support Division since December 2009. as Manager of Account & Tax in PT Bank Bukopin,Tbk.
Having career in Banking since 1994 started as Legal Staff, Legal
Officer, Coordinator of Human Resources Development Policy, and
Head of Human Resource and Training Division.
42
Ade Chandra Edy Kurniawan
Kepala Divisi Pelayanan/ Kepala Divisi Bisnis Area I/
Head of Service Division Head of Business Division Area I
Menjabat Kepala Divisi Pelayanan sejak Menjabat Kepala Divisi Bisnis Area I
September 2009. Sebelumnya berkarir di sejak November 2015. Karir di
PT Bank Bukopin, Tbk. sejak 1987 dengan perbankan sejak 1994 sebagai Account
jabatan yang pernah diduduki sebagai Officer dan Manajer Bisnis, dan sebagai
Pimpinan Cabang Pembantu, SKAI, serta Kepala Divisi Bisnis Area I dan Area III.
Manager Pelayanan dan Operasi. Serving as Head of Business Division
Serving as Head of Service Division since September 2009. Previously Region I since November 2015. Having career in Banking since
worked in PT Bank Bukopin, Tbk. since 1987 served as Head of Sub- 1994 served as Account Officer and Business Manager, and Head
Branch, Internal Audit Working Unit, and Manager of Service and of Business Division Area I and III.
Operations Division.
Anas Fadli
Amir Salahudin Kepala Divisi Supervisi Bisnis/
Kepala Divisi Perencanaan Strategis dan Head of Business Supervision Division
Manajemen Penjualan/
Head of Strategic Planning and Sales Menjabat sebagai Kepala Divisi
Management Supervisi Bisnis sejak Desember 2015.
Karir di perbankan sejak 1988 sebagai
Menjabat Kepala Divisi Perencanaan Account Officer, Pemimpin Cabang
Strategis dan Manajemen Penjualan sejak Banda Aceh, Pemimpin Cabang
Desember 2015. Jabatan yang pernah Padang, Pemimpin Cabang Yogyakarta,
diduduki di PT Bank Bukopin, Tbk. sebagai Pemimpin Cabang Semarang, dan terakhir sebagai Kepala
Manager Bisnis, Pimpinan Cabang, Bagian Manajemen Divisi Area V BSD di PT Bank Bukopin, Tbk.
Perusahaan Anak & Terafiliasi Divisi Manajemen Asset, dan Kepala Serving as Head of Business Supervision Division since December
Divisi Supervisi Bisnis dan Fee Based. 2015. Having career in Banking since 1988 served as Account
Serving as Head of Strategic Planning and Sales Management since Officer, Branch Manager of Banda Aceh, Branch Manager of
December 2011. Previously worked in PT Bank Bukopin, Tbk. as Padang, Branch Manager of Yogyakarta, Branch Manager of
Business Manager, Branch Manager, Subsidiary & Affiliated Semarang, and Head of Division Area V BSD in PT Bank Bukopin,
Management Section of Asset Management Division, and Head of Tbk.
Business Supervision and Fee Based.
Lilis Sulindah
Kepala Divisi Kepatuhan/
Farhan Kamil Head of Compliance Division
Kepala Divisi Pembiayaan Komersial/
Head of Commercial Financing Division Menjabat Kepala Divisi Kepatuhan sejak
Januari 2015, karir di perbankan sejak
Menjabat Kepala Divisi Pembiayaan 1992, sebelumnya sebagai Kepala Divisi
Komersial November 2014. Karir di Manajemen Risiko.
perbankan sejak 2002 sebagai Account Serving as Head of Compliance Division
Officer, Collection Manager dan Branch since January 2015. Having career in
Manager, dan menjabat sebagai Kepala Banking since 1992, previously served as Head of Risk
Divisi Bisnis Area I dan Area V. Management Division.
Serving as Head of Commercial Financing Division since November
2014. Having career in Banking since 2002 in various positions
namely as Account Officer, Collection Manager, Branch Manager, Dony Wicaksono
and Head of Business Division Area I and V. Kepala Divisi Bisnis Area V/
Head of Business Division Area V
Benny Setyawan Dimyati Menjabat Kepala Divisi Bisnis Area V

Kepala Divisi Bisnis Area IV/Capem Bekasi/ sejak November 2015. Karir di
Head of Business Division Area IV/ Sub- perbankan sejak 2008 sebagai Risk
branch of Bekasi Manajement Officer, Account Officer,

Team Leader Account Officer Area II, dan
Menjabat Kepala Divisi Bisnis Area IV/ terakhir sebagai Manajer Bisnis Area II.
Capem Bekasi sejak Oktober 2014. Karir di Serving as Head of Business Division Area V since November 2015.
perbankan sejak 2000 sebagai Account Having career in Banking since 2008 served as Risk Management
Officer, Sub Branch Manager dan Branch Officer, Account Officer, Team Leader Account Officer Area II, and
SME Manager. Business Manager Area II.
Serving as Head of Business Division Area IV/ Sub-Branch Bekasi
since October 2014. Having career in banking since 2000 in various
positions namely Account Officer, Sub Branch Manager, and Branch
SME Manager
43
PROFIL KEPALA DIVISI
Imdibkri
Pemimpin Cabang Bukittinggi/
Branch Manager of Bukittinggi
Arief Gunawan
Kepala Divisi Bisnis Area III/ Menjabat Pimpinan Cabang Bukittinggi
Head of Business Division Area III sejak Maret 2011. Sebelumnya berkarir
di PT. Bank Bukopin, Tbk. sejak 1990,
Menjabat Kepala Divisi Bisnis Area III sejak dimulai sebagai Staf Credit Support, Staf
November 2015. Karir di perbankan sejak Control, Account Officer, Koordinator
1992 sebagai Staf Operasional, Account Legal, Manajer Bisnis, dan Project
Officer, Manajer Bisnis, Kepala Cabang Officer.
Bukittinggi, Kepala Cabang Melawai, Serving as Branch Manager of Bukittinggi since March 2011.
Kepala Cabang Salemba, Manajer Having career in Banking at PT Bank Bukopin, Tbk. since 1990,
Pengembangan Produk, Manajer Supervisi Bisnis, dan terakhir started as Credit Support Staff, Control Staff, Account Officer,
sebagai Manajer Bisnis Area V. Coordinator of Legal, Business Manager, and Project Officer.
Serving as Head of Business Division Area III since November 2015.
Having career in Banking since 1992 served as Operations Staff,
Account Officer, Business Manager, Branch Manager of Bukittinggi, Suherli
Branch Manager of Melawai, Branch Manager of Salemba, Product Pemimpin Cabang Bandung/
Development Manager, Business Supervision Manager, Business Branch Manager of Bandung
Manager Area V.
Menjabat Pimpinan Cabang Bandung
sejak Juni 2011. Sebelumnya berkarir di
Nia Rachmania PT. Bank Bukopin, Tbk. sejak 1988,
Kepala Divisi Pendanaan Komersial/ adapun jabatan yang pernah diduduki
Head of Commercial Funding Division sebagai Manager Bisnis, Pemimpin
Cabang, Manager Bisnis Group UKM,
Menjabat Kepala Divisi Pendanaan Manager Pengembangan UMKM, Manager Penjualan UKMK,
Komersial sejak November 2014. Karir di Manager Pengembangan Kredit Komersial.
perbankan sejak 2008, terakhir sebagai Serving as Branch Manager of Bandung since June 2011. Having
Kepala Divisi Institusi/Komersial. career in Banking at PT. Bank Bukopin, Tbk. since 1988, served in
Serving as Head of Commercial Funding various positions as Business Manager, Branch Manager, Group
Division since November 2014. Having Business Manager of Small and Medium Entreprises, Business
career in Banking since 2008, previously served as Head of Development Micro, Small and Medium Entreprises Sales
Institution/Commercial Division. Manager, Commercial Credit Development Manager.
Ali Fauzi
Pemimpin Cabang Medan/ Trisna Surjatri
Branch Manager of Medan Pemimpin Cabang Surabaya/
Branch Manager of Surabaya
Menjabat Pimpinan Cabang Medan sejak
Juni 2011. Karir di perbankan sejak 1996 Menjabat Pimpinan Cabang Surabaya,
sebagai Analis Kredit, Pemimpin Cabang karir di PT Bank Bukopin, Tbk. sejak
Pembantu, dan Pemimpin Cabang. 1989 dimulai dari Staf Marketing, Head
Serving as Branch Manager of Medan since SBL, Officer, Pemimpin Cabang
June 2011. Having career in Banking since Pembantu, terakhir menjabat sebagai
1996 served as Credit Analyst, Head of Sub-Branch, and currently as Pemimpin Cabang Sidoarjo.
Branch Manager. Serving as Branch Manager of Surabaya, having career in
Banking at PT Bank Bukopin, Tbk. since 1989 started as
Marketing Staff, Head of SBL, Officer, Head of Sub-Branch, and
Branch Manager of Sidoarjo.
44
Nuzulul Khaq
Pemimpin Cabang Samarinda/
Branch Manager of Samarinda
Menjabat sebagai Pemimpin Cabang

Teguh Suryadi Samarinda sejak November 2013, karir
Pemimpin Cabang Solo/ di Perseroan sejak 2010 sampai 2013
Branch Manager of Solo sebagai Manager Bisnis.
Serving as Branch Manager of Samarinda
Menjabat sebagai Pimpinan Cabang Solo since Novemberr 2013, having career in
sejak November 2013. Berkarir di the Company since 2010 until 2013 as Business Manager.
Perseroan sejak 2004 sebagai Account
Officer, Koordinator Bisnis, dan Manager
Bisnis, dan sebagai Pemimpin Cabang Imam Pamuji
Samarinda. Pemimpin Cabang Semarang/
Serving as Branch Manager of Solo since November 2013. Having Branch Manager of Semarang
career in the Company since 2004 started as Account Officer,
Business Coordinator, Business Manager, and Branch Manager of Menjabat sebagai Pemimpin Cabang
Samarinda. Semarang. Karir di perbankan sejak
2010 sebagai Account Officer, Manajer
Pelayanan & Operasi, dan Manajer
Haris Suria Putra Bisnis.
Kepala Divisi Bisnis Area II/Cabang Serving as Branch Manager of Semarang,
Melawai/ having career in Banking since 2010 started as Account Officer,
Head of Business Division Area II/ Branch of Operation & Service Manager, and Business Manager.
Melawai
Menjabat Kepala Divisi Bisnis Area II/

Cabang Melawai sejak Februari 2014. Karir Muhammad Donni Riyangga
di perbankan 2001 sebagai Kepala Kantor Pemimpin Cabang Yogyakarta/
Kas, dan terakhir sebagai Kepala Kantor Branch Manager of Yogyakarta
Cabang.
Serving as Head of Business Division Area II/ Branch of Melawai Menjabat sebagai Pemimpin Cabang
since February 2014. Having career in banking since 2001 started as Yogyakarta sejak Oktober 2013. Karir di
Head of Cash Office, and Head of Branch Office. perbankan sejak 2007, sebelumnya
sebagai Funding Manager dan Project
Officer Cabang Yogyakarta.
Andriansyah Serving as Branch Manager of
Kepala Divisi Bisnis Mikro/ Yogyakarta since October 2013. Having career in Banking since
Micro Business Division Head 2007, previous position as Funding Manager and Project Officer
Branch of Yogyakarta.
Menjabat Kepala Divisi Bisnis Mikro sejak
Mei 2014. Berkarir di lembaga keuangan
sejak 2003 sebagai Funding Officer dan Yuanda Angka Kusuma
terakhir sebagai Direktur Koperasi Pemimpin Cabang Sidoarjo/
Nusantara. Branch Manager of Sidoarjo
Serving as Micro Business Division Head
since May 2014. Having career in finance Institution since 2003 Menjabat sebagai Pemimpin Cabang
started as Funding Officer and as Director of Koperasi Nusantara. Sidoarjo. Karir di perbankan sejak 2011
sebagai Account Officer dan terakhir
Koordinator Bisnis Area.
Serving as Branch Manager of Sidoarjo,

having career in banking since 2011
started as Account Officer and Coordinator of Business Regions.
45
STRUKTUR PEMEGANG SAHAM
Shareholder’s Structure
PT BOSOWA NEGARA
30,00% KOPELINDO 18,09% REPUBLIK INDONESIA 11,43% PUBLIK 40,48%
CORPORINDO
89,074%logo Bank Bukopin Syariah

12 November 2008
altenative 2
PT. Mitra Usaha 0,684% Emil Abeng 0,436%

Sarana
BPJS 2,992% Tee Suprapto 0,004%

Ketenagakerjaan
Drs. Hajriyanto Y. 0,031%
PT. Bakrie Capital 2,992% Thohari, MA
Indonesia
Prof. Dr. A. Munir 0,008%
PT. Mega Capital Mulkhan
Indonesia 2,992%
Prof. Dr. H. M. 0,006%
Amin Aziz
Firman Noor, SH 0,004%
Prof. Dr. M. Dawam 0,003%

Rahardjo
Ir. H. M. Dasron 0,002%

Hamid, M.Sc.
Drs. H. Sugeng 0,002%

Keterangan:
- Modal disetor per Desember 2015 : Rp750,37 Miliar/
Paid-up capital on December 2015 : Rp750.37 Billion
- Total saham per Desember 2015 : 11.698.137.000 lembar saham/ Prof. DR Bambang 0,769%
Total shares on December 2015 : 11,698,137,000 shares Setiaji, M.Si.
46
BIDANG USAHA
Business Sectors
Produk Pendanaan Funding Products
1. Tabungan iB SiAga 1. Tabungan iB SiAga

Simpanan pada Perseroan untuk Saving deposits on the Company for
perorangan dalam bentuk mata personal in Rupiah currency. Its
uang Rupiah. Penarikannya dapat withdrawl can be done any time by
dilakukan secara sewaktu-waktu certain way that has required.
dengan cara tertentu yang telah
dipersyaratkan.
2. Tabungan iB Haji 2. Tabungan iB Haji

Simpanan untuk perorangan dalam Saving deposits for personal in
bentuk mata uang Rupiah untuk Rupiah currency who have planning
yang mempunyai rencana to go to Hajj.
berangkat ibadah Haji.
3. Tabungan iB Rencana 3. Tabungan iB Rencana

Jenis tabungan berjangka dengan Type of term saving deposits swhich
potensi bagi hasil yang kompetitif having competitive profit sharing
guna memenuhi kebutuhan di potential in order to provide the
masa yang akan datang, sekaligus needs in the future, also gives free
memberikan manfaat proteksi life insurance benefits.
asuransi jiwa gratis.
4. Tabungan iB SiAga Bisnis 4. Tabungan iB SiAga Bisnis

Simpanan yang diperuntukan bagi Saving deposits for personal and
perorangan dan badan usaha, yang corporate which withdrawl can be
penarikannya dapat dilakukan done by certain term and condition
sesuai dengan syarat dan signed upon and can not be
ketentuan tertentu yang telah withdarwl by cheque, clearing
disepakati dan tidak dapat ditarik account, or other media equivalent.
dengan cek, bilyet giro atau media
lainnya yang dipersamakan dengan
itu.
5. TabunganKu iB 5. TabunganKu iB
Tabungan untuk perorangan Saving deposits for personal with
dengan persyaratan mudah dan easy and light requirements which
ringan yang diterbitkan secara published together by all Indonesia
bersama oleh bank-bank di banks to increase saving culture and
Indonesia guna menumbuhkan improve people’s welfare.
budaya menabung serta
meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
6. Tabungan SimPel iB 6. Tabungan SimPel iB

Tabungan untuk siswa yang Saving deposits for student which

diterbitkan secara bersama oleh published together by all Indonesia
seluruh bank di Indonesia, dengan bank’s with easy and simple
persyaratan mudah dan sederhana requirements and interesting feature
serta fitur yang menarik dalam in order to education and financial
rangka edukasi dan inklusi inclusion to encourage saving
keuangan untuk mendorong culture from early age.
budaya menabung sejak usia dini.
47
BIDANG USAHA
BUSINESS SECTORS
7. Deposito iB 7. Deposito iB
Jenis simpanan dalam mata uang Type of deposits in Rupiah currency
rupiah yang penarikannya hanya which withdrawl can be done in
dapat dilakukan pada waktu certain time in accordance between
tertentu menurut perjanjian antara customer and bank.
deposan dengan pihak bank.
8. Giro iB 8. Giro iB
Simpanan yang dapat digunakan Deposits that can be used as a
sebagai alat pembayaran dan payment facility which withdrawl
penarikannya dapat dilakukan can be done anytime by cheque or
setiap saat dengan menggunakan other payment instruction or
cek atau sarana perintah through other transfer.
pembayaran lainnya atau melalui
pemindahbukuan lainnya.
9. Giro iB Matic 9. Giro iB Matic

Fasilitas pemindahbukuan secara Transfer system facility of saving
sistem dari Tabungan untuk deposits to fullfill the shortage of
memenuhi kekurangan dana pada Giro iB account and transfer from
rekening Giro iB serta Giro iB account to Tabungan iB
pemindahbukuan dari rekening account or conversely to optimize
Giro iB ke rekening Tabungan iB customer funds.
atau sebaliknya untuk optimalisasi
dana nasabah.
Pembiayaan Financing
1. Pembiayaan iB Jual-Beli 1. Pembiayaan iB Jual-Beli

(Murabahah) (Murabahah)
Jual-beli barang pada harga asal Buy and sell on basic price with
dengan tambahan keuntungan the additional margin agreed.
yang disepakati.
2. Pembiayaan iB Bagi Hasil 2. Pembiayaan iB Bagi Hasil

(Musyarakah) (Musyarakah)
Kerjasama 2 (dua) pihak atau lebih Cooperation of 2 (two) parties or
untuk suatu usaha tertentu, more for a certain business, each
masing-masing pihak memberikan of parties gives fund contribution
kontribusi dana dan atau karya/ and or skill/competency with
keahlian dengan kesepakatan margin agreed and the risk will
keuntungan dan resiko menjadi be shared as an agreement.
tanggungan bersama sesuai
kesepakatan.
3. Pembiayaan iB Bagi Hasil 3. Pembiayaan iB Bagi Hasil

(Mudharabah) (Mudharabah)
Kerjasama antara pemilik modal Cooperation between capital
dan pengelola untuk suatu usaha owner and managers for certain
tertentu dengan kesepakatan bagi business with profit sharing
hasil. agreed.
48
4. Pembiayaan Mudharabah iB 4. Pembiayaan Mudharabah iB
Investasi Terikat (Mudharabah Investasi Terikat (Mudharabah
Muqayyadah) Muqayyadah)
Kegiatan usaha yang cakupannya Business activity which limited of
dibatasi oleh spesifikasi jenis type of business, time, and region
usaha, waktu dan daerah sesuai specification according to fund
permintaan pemilik dana. owners request.
5. Pembiayaan iB Pinjaman (Qardh) 5. Pembiayaan iB Pinjaman

(Qardh)
Pinjam meminjam dana tanpa Fund lending and borrowing
imbalan dengan kewajiban pihak without any benefit with
peminjam mengembalikan pokok borrowers obligation to pay off
pinjaman secara sekaligus atau the loans fullpayment or by
cicilan dalam jangka waktu installment in certain period.
tertentu.
6. Pembiayaan iB Istishna 6. Pembiayaan iB Istishna

Akad jual beli dimana bank Buy and sell contract weather
(penjual) memesan barang kepada bank (seller) order good to other
pihak lain (produsen) untuk parties (producer) to provide
menyediakan barang sesuai goods accordance to certain
dengan kriteria dan persyaratan criteria and requirements agreed
tertentu yang telah disepakati by customer (buyer) with agreed
nasabah (pembeli) dengan payment.
pembayaran sesuai dengan
kesepakatan.
7. Pembiayaan iB Kepemilikan 7. Pembiayaan iB Kepemilikan

Mobil (iB KPM) Mobil (iB KPM)
Fasilitas pembiayaan kepemilikan Financing facility of vehicle
mobil yang menggunakan akad ownership used Murabahah
Murabahah, yaitu jual beli barang contract, there as sell and buy of
sebesar harga perolehan ditambah good of basic prices added with
dengan margin yang disepakati margin agreed by seller and
oleh penjual dan pembeli. buyer.
8. Pembiayaan iB Kepemilikan 8. Pembiayaan iB Kepemilikan

Properti (iB KP) Properti (iB KP)
Pembiayaan konsumsi yang Consumption financing which
diberikan kepada nasabah untuk gives to customer in order to
pembelian Rumah Tapak, Rumah residential buying, apartment,
Susun, Rumah Toko dan/atau shophouse, and/or home offices.
Rumah Kantor.
9. Pembiayaan iB Kepada Koperasi 9. Pembiayaan iB Kepada

Karyawan/Pegawai untuk Koperasi Karyawan/Pegawai

Anggota (iB K3A) untuk Anggota (iB K3A)
Pembiayaan yang diberikan oleh Financing given by the Company
Perseroan kepada Koperasi to employee cooperations,
Karyawan (kopkar), Koperasi cooperation staff, National Public
Pegawai, Koperasi Pegawai Negeri employee cooperation or other
(KPN) atau koperasi sejenis lainnya similiar cooperation which
yang diteruskan kepada channeled to its member on
anggotanya untuk memenuhi order to meet various needs.
berbagai kebutuhan.
49
BIDANG USAHA
BUSINESS SECTORS
10. Pembiayaan iB Kepada Koperasi 10. Pembiayaan iB Kepada Koperasi

Primer untuk Anggotanya (KKPA- Primer untuk Anggotanya (KKPA-
Relending Syariah) Relending Syariah)
Pembiayaan dengan prinsip syariah Financing with sharia principles in
dalam bentuk investasi dan modal investment and working capital to
kerja kepada koperasi primer untuk prime cooperation channeled to its
diteruskan kepada anggotanya, members, which fund sources is from
dengan sumber dana berasal dari Liquidity Credit of Bank Indonesia
Kredit Likuiditas Bank Indonesia managed by PT. Permodalan
(KLBI) yang dikelola oleh PT. Nasional Madani (PNM).
Permodalan Nasional Madani
(PNM).
11. Pembiayaan iB Jaminan Tunai 11. Pembiayaan iB Jaminan Tunai

Pemberian pembiayaan dengan Financing channeling with cash
jaminan cash collateral yang ada di collateral guarantee in the Company
Perseroan dan diblokir sampai and blocked until payment in full.
dengan pembiayaan lunas.
12. Pembiayaan iB Pola Channeling 12. Pembiayaan iB Pola Channeling
- Pembiayaan iB Mobil - Pembiayaan iB Mobil Pola

Pola Channeling melalui Channeling melalui
Multifinance adalah pembiayaan Multifinance is financing of
pemilikan kendaraan kepada vehicle ownership to the end
end user yang dilakukan melalui user which performed through
perusahaan Multifinance Multifinance company which
yang dapat dilakukan secara can be done by joint financing or
pembiayaan bersama (joint full financing.
financing) atau pembiayaan
penuh (full financing).
- Pembiayaan kepada Pensiunan - Pembiayaan kepada

Pola Channeling melalui Pensiunan Pola Channeling
Koperasi adalah pembiayaan melalui Koperasi is financing
yang diberikan Perseroan which given by the Company to
kepada pensiunan atau Janda/ pansioners or widow/widower
Duda (karena penerima pensiun (because pension recipient
meninggal) yang menerima passed away) who regularly
uang pensiun secara rutin setiap recieve pension every month
bulannya yang dilakukan melalui through cooperation. The
koperasi. Pensiunan dimaksud pensioners are include
meliputi Pensiunan PNS, TNI/ Pensioners of Goverment
POLRI yang mendapatkan uang Employee, National Army/
pensiun dari Negara. National Public who receive
pension money from State.
13. Pembiayaan iB SiaGa Emas 13. Pembiayaan iB SiaGa Emas

(Gadai) (Gadai)
Produk pembiayaan dimana Bank Financing product in which bank
memberikan fasilitas pinjaman provide financing facility based on
berdasarkan prinsip Qardh kepada Qardh principles to the customer by
nasabah dengan menjaminkan gold guarantee. The Gold collateral
emas. Emas yang diagunkan will be saved and maintained by
tersebut akan disimpan dan Bank, and for the maintaining, bank
50
dipelihara oleh Bank, dan atas charge rent cost with Ijarah
pemeliharaan tersebut bank principles.
mengenakan biaya sewa dengan
prinsip Ijarah.
14. Pembiayaan iB Kepemilikan 14. Pembiayaan iB Kepemilikan Emas

Emas (Murabahah Emas) (Murabahah Emas)
Pembiayaan yang diberikan oleh Financing which provide by Bank to
Bank kepada nasabah dengan the customer by Murabahah
menggunakan akad Murabahah contract in order to help customer to
dalam rangka membantu nasabah own gold.
untuk memiliki emas.
15. Pembiayaan iB SiAga Pendidikan 15. Pembiayaan iB SiAga Pendidikan

Fasilitas pembiayaan yang Financing facility which given by
diberikan oleh Bank kepada Bank to the public with Ijarah
masyarakat secara prinsip Ijarah principles in order to financing the
untuk membiayai kebutuhan needs and obtain benefit from
dalam rangka memperoleh education cost in Muhammadiyah
manfaat atas suatu jasa paket biaya University (college).
pendidikan tinggi di Perguruan
Tinggi Muhammadiyah.
16. Pembiayaan iB SiAga Pensiun 16. Pembiayaan iB SiAga Pensiun

Fasilitas pembiayaan dengan Financing facility with Murabahah
prinsip Murabahah yang diberikan principles which given by Bank to
oleh Bank kepada penerima pension receiver which receive
pensiun yang menerima uang pension money regularly in every
pensiun secara rutin setiap bulan month from the State (APBN).
dari Negara (APBN).
LAYANAN Services
1. Safe Deposit Box iB (SDB iB) 1. Safe Deposit Box iB (SDB iB)
Fasilitas jasa bagi nasabah untuk Facility services for the customer to
menyimpan barang-barang save prices belonging and private
berharga dan dokumen pribadi document with modern technology
yang rahasia dengan sistem security system.
pengamanan berteknologi
modern.
2. Transfer 2. Transfer
Produk jasa yang disediakan Services product that provide by
Perseroan untuk memindahkan the Company to transfer amount of
sejumlah dana atas perintah si fund on customer order from the

pemberi amanat dari Kantor Company Branch to transfer
Cabang Perseroan kepada receiver to other banks or fund
penerima transfer pada bank lain transfer from other bank to the
atau pemindahan dana dari bank Company’s customer as a receiver.
lain untuk nasabah Perseroan
sebagai penerima.
51
BIDANG USAHA
BUSINESS SECTORS
3. Kliring 3. Clearing
Produk jasa yang disediakan untuk Services product which provide to
menjembatani tukar-menukar bridging over valuable paper
surat berharga (cek, bilyet giro, (cheque, demand deposits drafts,
warkat) yang diterbitkan slips) which published by banking
perbankan antara bank-bank yang between banks part of clearing
menjadi anggota kliring, dimana members which they are stipulated
anggota kliring tersebut by Bank Indonesia.
ditentukan oleh Bank Indonesia.
4. Inkaso 4. Collection
Inkaso iB atau Collection adalah Inkaso iB or Collection is a collection
suatu cara penagihan dengan cara way by document sending to the
mengirimkan dokumen kepada Bank to get payment or acceptences
Bank dengan maksud or based on other requirements.
mendapatkan pembayaran atau
akseptasi atau berdasarkan syarat-
syarat lainnya.
5. RTGS (Real Time Gross 5. RTGS (Real Time Gross

Settlement) Settlement)
Suatu sistem transfer dana dalam The fund transfer system in Rupiah
mata uang Rupiah yang curency which its settlements done
penyelesaiannya dilakukan secara by online between parties per
online antar peserta per transaksi individual transaction, which is BI-
secara individual, dimana sistem RTGS system held by Bank Indonesia.
BI-RTGS diselenggarakan Bank
Indonesia.
6. Payment Point 6. Payment Point

Fasilitas jasa perbankan yang Banking service facility which given
diberikan kepada nasabah untuk to make payment of the regularly
melakukan pembayaran atas bills.
tagihan-tagihan yang bersifat
rutin.
7. Bank Garansi iB 7. Bank Garansi iB

Jaminan dalam bentuk warkat Guarantee in wakaf form which
yang diterbitkan oleh Bank yang published by Bank which resulted
mengakibatkan kewajiban pay obligation to the guarantee
membayar terhadap pihak yang receiver parties if guaranteed parties
menerima jaminan apabila pihak is default in contract.
yang dijamin cidera janji
(wanprestasi).
8. Kartu ATM Bank Syariah 8. Kartu ATM Bank Syariah Bukopin

Bukopin Service facility to the customer to
Fasilitas layanan kepada nasabah make banking transaction by ATM
untuk melakukan transaksi machine (Automatic Teller Machine)
perbankan dengan perangkat owned or appointed by the
mesin ATM (Automatic Teller Company.
Machine) yang dimiliki atau
ditunjuk oleh Perseroan.
52
9. Halo BSB 1500 666 9. Halo BSB 1500 666
Fasilitas layanan kepada nasabah Service facility to the customer in
untuk dalam memberikan layanan giving information service and
informasi dan penanganan banking handling used telephone
perbankan dengan menggunakan devices.
perangkat telepon.
10. Cash Management 10. Cash Management

Layanan perbankan elektronik yang Electronic banking services that
memudahkan nasabah dalam ease customer in perform inquiry
melakukan akses inquiry saldo dan access of balance and Real Time
transaksi secara Real Time On-Line On-Line transaction through
melalui terminal komputer dari computer terminal from each of
lokasi usaha masing-masing business location so that financial
sehingga pengelolaan keuangan management become effective,
menjadi lebih efektif, efisien dan efficient, and centralized.
tersentralisasi.
11. Penerimaan Setoran Wakaf Uang 11. Penerimaan Setoran Wakaf Uang
Menerima wakaf yang dilakukan Receiving wakaf which provide by
seseorang, kelompok orang, someone, peoples, institutions or
lembaga atau badan hukum dalam corporation in the form of money
bentuk uang yang dapat dikelola which can be manage productively
secara produktif oleh Nadzir dan by Nadzir and the results used for
hasilnya dimanfaatkan untuk people economic welfare.
kesejahteraan ekonomi umat.
53
Sumber Daya Insani
Human Resources
Mengembangkan SDI Terbaik

Developing The Best Human Resources
“ SDI menjadi aset yang tak ternilai (intangible

asset) dan memberikan kontribusi terhadap
perkembangan bisnis dan usaha perusahaan.”
"Human resources become intangible asset and give

contribution to business development and Company business."
54
Sumber Daya Insani (SDI) menjadi aset yang tak ternilai Human Resources (SDI) become intangible asset for the
(intangible asset) bagi Perseroan. SDI yang mumpuni Company. The competent HR will give contribution to
akan memberikan kontribusi terhadap perkembangan bussiness developmnet and Company business. Related
bisnis dan usaha perusahaan. Terkait hal tersebut, to that matter, the Company in SDI supervision and
Perseroan selalu mengupayakan yang terbaik dalam management always attemp the best efforts.
melakukan pengelolaan dan manajemen SDI.
Pada pelaksanaannya, Perseroan selalu memilih In the implementation, the Company always choose
SDI terbaik dalam proses seleksi dan rekrutmen. the best SDI during selection and recruitment process.
Selanjutnya, Manajemen Perseroan melakukan Further, the Company's Management perform proper
pengelolaan dan manajemen SDI secara tepat dalam SDI supervision and management in order to improve
rangka meningkatkan kompetensi yang dibutuhkan the needed competency in the next level, through various
pada tahap berikutnya, melalui berbagai program training and education. It is expected that from the
pelatihan dan pendidikan. Diharapkan dari pengelolaan supervision and management, the exist SDI may have
dan manajemen yang dilakukan, SDI yang ada bisa excellence competency. In the end, it is also expected that
memiliki kompetensi yang baik. Pada akhirnya, the Company may achieve positive performance and
diharapkan Perseroan bisa meraih kinerja yang obtain continually business growth.
positif dan memperoleh pertumbuhan bisnis yang
berkesinambungan.
Pengembangan dan Pelatihan Developing and Training

Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah melakukan During 2015, the Company has implemented various
berbagai pengembangan dan pelatihan dengan rincian, development and training, as follows:
sebagai berikut:
a. Melalui pelatihan yang bersifat program seperti a. Through training program such as Management
Management Development Program (MDP) 3 Development Program (MDP) 3, training duration
pelaksanaan selama 9 (sembilan) bulan dan telah for 9 (nine) months and has inaugurated on May
dilantik pada bulan Mei 2015 dengan jumlah peserta 2015 with total trainee is 39 (thirty nine) people and
sebanyak 39 (tiga puluh sembilan) orang dan telah been placed in various division based on their each
ditempatkan di berbagai bagian sesuai kompetensi competency.
masing-masing.
b. Pengembangan melalui jalur training regular seperti b. Development through regular training path such
training AO program, Induction Program, Pelatihan as AO program training, Induction Program, Basic
Dasar Perbankan Syariah. Training of Sharia Banking.
c. Pengembangan pengetahuan karyawan melalui c. Development of employees’ acknowledge through
training atau seminar yang diselenggarakan oleh trainings or seminars which held by external party
pihak eksternal yang memiliki expertise khusus who has special expertise in accordance to the
sesuai dengan bidang yang dibutuhkan. needed area.
d. Melakukan internal training secara regular per Divisi d. Conduct internal training regularly per Division or per
atau per Cabang, di mana instrukturnya adalah Branch, whose the instructor is Head of Division or
Kepala Divisi atau Kepala Cabang dengan topik yang Branch Manager with presenting topic according to
disampaikan sesuai dengan kebutuhan masing- the trainee’s needed.
masing.
e. Melakukan On The Job Training dan keikutsertaan e. Conduct On The Job Training and employee
karyawan dalam projek-projek khusus untuk participant in special projects to development in
pengembangan di berbagai bidang. various areas.
f. Mengembangkan program Talent Management f. Develop Talent Management Program with providing
dengan memberikan kesempatan berkarir yang faster career opportunity to the potential employees.
lebih cepat kepada karyawan-karyawan yang
dianggap potensial.
g. Melakukan mutasi, rotasi karyawan ke unit-unit kerja g. Conduct mutation, employee rotation to other
lain untuk meningkatkan wawasan serta kompetensi working unit to improve employee’s insight and
karyawan. competency.
h. Membuat dan mengembangkan program e-sdi h. Create and develop e-sdi program as information
sebagai media informasi guna pengembangan media for employee development.
karyawan.
55
Jumlah dan Komposisi Karyawan Amount and Employee Composition
Pada tahun 2015 jumlah karyawan Perseroan mencapai In 2015 the total of Company employees reached 901
901 orang. Adapun dari jumlah yang ada, berdasarkan people. From the total employees, based on educational
tingkat pendidikan didominasi oleh tingkat strata 1 level is dominated by bachelor degree.
(sarjana).
JUMLAH KARYAWAN BERDASARKAN LEVEL ORGANISASI/

TOTAL EMPLOYEES BASED ON ORGANIZATION LEVEL
2014 2015
JENJANG JABATAN/ JUMLAH/ PORSI/ JUMLAH/ PORSI/ PERTUMBUHAN/
POSITIONS TOTAL PORTION TOTAL PORTION GROWTH
Manajemen/Management 12 1.37 % 14 1.55 % 0.18 %

Kadiv/Pemimpin Cabang
Head Division/Branch Manager 27 3.09 % 29 3.22 % 0.13 %
Manajer/Manager 17 1.94 % 17 1.89 % -0.05 %
Koordinator/Team Leader 24 2.74 % 25 2.77 % 0.03 %
Staf Klerikal/Clerical Staff 546 62.4 % 559 62.04 % -0.36 %
Non Klerikal/Non Clerical Staff 40 4.57 % 40 4.44 % -0.13 %
Outsourcing 209 23.89 % 217 24.08 % 0.19 %
Jumlah/Total 875 100 % 901 100 % %
JUMLAH KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN/

TOTAL EMPLOYEES BASED ON EDUCATION LEVEL
2014 2015
TINGKAT PENDIDIKAN/ JUMLAH/ PORSI/ JUMLAH/ PORSI/ PERTUMBUHAN/
EDUCATION LEVEL TOTAL PORTION TOTAL PORTION GROWTH
S2/Master Degree 18 2,06 % 24 2,66 % 33,33 %

S1/Bachelor Degree 507 57,94 % 519 57,60 % 2,37 %
D3/Diploma 94 10,74 % 93 10,32 % -1,06 %
SMA/High School 256 29,26 % 265 29,41 % 3,52 %
Jumlah/Total 875 100,00 % 901 100,00 % 2,97 %
JUMLAH KARYAWAN BERDASARKAN STATUS KEPEGAWAIAN/

TOTAL EMPLOYEES BASED ON STATUS OF EMPLOYEES
2014 2015
STATUS KARYAWAN/ JUMLAH/ PORSI/ JUMLAH/ PORSI/ PERTUMBUHAN/
STATUS OF EMPLOYEE TOTAL PORTION TOTAL PORTION GROWTH
Tetap/Permanent 375 42,86 % 465 51,61 % 24,00 %

Kontrak/Contract 246 28,11 % 210 23,31 % -14,63 %
Trainee/Probation Assignment 6 0,69 % 9 1 % 50,00 %
Management Trainee 39 4,46 % 0 0 % -100,00 %
Outsourcing 209 23,89 % 217 24,08 % 3,83 %
Jumlah/Total 875 100,00 % 901 100,00 % 2,97%
Biaya Pengembangan dan Kompetensi Cost of Development and Competency

Pada tahun 2015, Perseroan mengeluarkan biaya untuk In 2015, The Company spent cost for HR development
pengembangan dan peningkatan kompetensi SDI and competency improvement as much
sebesar Rp1.611.771.567. Adapun rinciannya, sebagai Rp1,611,771,567. The details is as follow:
berikut:
56
BIAYA PENGEMBANGAN SERTA KOMPETENSI SDI/
COST FOR HR DEVELOPMENT AND COMPETENCY
Kegiatan/ 2014 2015 Pertumbuhan/
Activity Growth
Jumlah Pelatihan/Number of Training 63 95 50,79 %

Biaya Pelatihan/Training Cost 696.633 1.611.772 131,37 %
Jumlah Peserta Pelatihan/Number of Trainees 618 1.194 93,20 %
Tantangan dan Kendala Challanges and Obstacles

Sepanjang tahun 2015, dalam melakukan During 2015, in developing and supervisiong HR, the
pengembangan dan pengelolaan SDI, Perseroan Company faced some challenges and obstacles, as
menghadapi tantangan dan kendala, sebagai berikut: follows:
a. Mempertahankan karyawan yang berkinerja baik a. Keep good performers with war of talent in the
dengan adanya war of talent di kancah Perseroan. Company.
b. Pengembangan SDI adalah sebuah investasi jangka b. HR development is a long term investment which
panjang yang harus di kelola secara terus menerus, should be supervised continually, where majority
di mana mayoritas karyawan baru Perseroan adalah of the Company new employees is fresh graduate.
fresh graduate. Untuk itu salah satu solusi yang Therefore, as one of solution conducted by the
dilakukan Perseroan agar turn over karyawan tidak Company in order to avoid high level of employees
tinggi dengan memberlakukan ikatan dinas untuk turn over by implement tenure office for MDP
lulusan MDP. graduated.
c. Percepatan pengembangan karyawan terkadang c. Acceleration of employees development sometimes
tidak sejalan dengan percepatan perkembangan is not in line with business development acceleration
bisnis sehingga masih terdapat beberapa gap therefore, there are still some competency gaps
kompetensi yang harus dipenuhi dan dikembangkan which should be completed and developed in order
agar mendapatkan hasil yang optimal. to get optimal result.
Rencana Strategis Tahun 2016 Strategic Plan in 2016

Pada tahun 2016, Perseroan mempunyai rencana In 2016, the Company has strategic plan to HR
strategis untuk pengembangan SDI, di antaranya development, there are as follows:
sebagai berikut:
a. Peningkatan kualitas SDI Perseroan agar lebih a. The Company HR quality improvement should be
dapat optimal dalam mendukung bisnis dengan more optimized in supporting the business by soft
peningkatan soft skill, hard skill, dan managerial skill. skill, hard skill, and managerial skill improvement.
b. Mereview sistem yang ada di SDI seperti sistem b. Review the exist HR system such as reward
reward dan sistem kepangkatan (re-grading) agar system and regrading system in order to be more
dapat lebih kompetitif dengan perbankan lainnya. competitive with other banking.
c. Mengembangkan Data System Support (DSS) di SDI c. Develop Data System Support (DSS) in HR to
untuk memudahkan manajemen dalam mengambil facilitate management in making decision.
keputusan.
d. Peningkatan penguatan dari core value Perusahaan d. Improve strengthening of Corporate core's value
terutama dalam hal peningkatan kedisiplinan. especially in improving disciplinary.
57
LAPORAN REALISASI TRAINING TAHUN 2015/
TRAINING IMPLEMENTATION REPORT 2015
NO./ PROGRAM TRAINING/ TANGGAL/ TRAINER/ TEMPAT/
NO. TRAINING PROGRAM DATE TRAINER VENUE
I Mandatory Training
1. Sertifikasi Manajemen Risiko/Risk Management Certification
Level I/Level I
Batch I/Batch I 22-24 Januari 2015/January 22-24, 2015 PT Anugrah Cipta Cendikia/ Training Center BSB/Training Center BSB
PT Anugrah Cipta Cendikia
Batch II/Batch II 4-7 Maret 2015/March 4-7, 2015 PT Peak Pratama Indonesia/ Hotel Ambhara, Jakarta/Ambhara Hotel,
PT Peak Pratama Indonesia Jakarta
Batch III/Batch III 22-23 Oktober 2015/October 22-23, 2015 PT Anugrah Cipta Cendikia/ Training Center BSB/Training Center BSB
PT Anugrah Cipta Cendikia

2. Pelatihan Dasar Perbankan Syariah/Basic Training Islamic Banking
Batch I/Batch I 31 Maret-2 April 2015/March 31-April 2, 2015 LPPI/LPPI Training Center BSB/Training Center BSB
Batch II/Batch II 18-20 Mei 2015/May 18-20, 2015 LPPI/LPPI Training Center BSB/Training Center BSB
Batch III/Batch III 22-23 Mei 2015/May 22-23, 2015 ASBISINDO/ASBISINDO Makasar/Makasar
Batch IV/Batch IV 9-10 Juni 2015/June 9-10, 2015 ASBISINDO/ASBISINDO Bandung/Bandung
Batch V/Batch V 18-20 November 2015/November 18-20, 2015 LPPI/LPPI Training Center BSB/Training Center BSB
Batch VI/Batch VI 16-18 Desember 2015/December 16-18, 2015 LPPI/LPPI Training Center BSB/Training Center BSB
Batch I/Batch I 29 April - 2 Mei 2015/April 29 - May 2, 2015 FKDKP/FKDKP Griya Perbanas & STIA LAN/
Griya Perbanas & STIA LAN
Batch II/Batch II 27-30 Mei 2015/May 27-30, 2015 FKDKP/FKDKP Griya Perbanas & STIA LAN/
Batch III/Batch III 28-31 Oktober 2015/October 28-31, 2015 FKDKP/FKDKP Griya Perbanas & STIA LAN/
II Program Training/Training Program

1. Management Agustus 2014-Mei 2015/ Internal BSB/ Melawai & Bukit Pelangi Resort, Sentul/
Development August 2014-May 2015 Internal BSB Melawai & Bukit Pelangi Resort, Sentul
Program Angkatan ke-3/
Management Development
Program 3rd Force
2. Dasar-Dasar 18 Agustus-12 September 2015/ Internal BSB/ Training Center BSB/

Pembiayaan Syariah (BFT)/ August 18-September 12, 2015 Internal BSB Training Center BSB
Basics of Islamic Financing
III Reguler Training/Reguler Training

1. Training Induction/Induction Training
Batch I/Batch I 10-15 April 2015/April 10-15, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB/Training Center BSB
Batch II/Batch II 7-10 Juli 2015/July 7-10, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB/Training Center BSB
Batch III/Batch III 24-27 November 2015/November 24-27, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB/Training Center BSB

2. ADMP Training/ 12-14 Februari 2015/February 12-14, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
ADMP Training Villa BSB, Mega Mendung

3. Training SKAI/ 25-28 Februari 2015/February 25-28, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Training SKAI Villa BSB, Mega Mendung

4. Evaluasi Kliring dan Sosialisasi - 5-8 Maret 2015/ Bank Indonesia/ Bukittinggi/Bukittinggi
SKNBI Generasi II/ March 5-8, 2015 Bank of Indonesia
Clearing Evaluation - 3-4 Oktober 2015/ Bank Indonesia/ Hotel Mambruk, Anyer/
and Dissemination SKNBI October 3-4, 2015 Bank of Indonesia Mambruk Hotel, Anyer
Generation II - 3-4 Oktober 2015/ Bank Indonesia/ Hotel Sheraton, Mataram/
October 3-4, 2015 Bank of Indonesia Sheraton Hotel , Mataram

5. Certified Salary 11-12 Maret 2015/ HRD Forum/HRD Forum Hotel Sofyan, Jakarta/
Structure Spesialist (CSSS)/ March 11-12, 2015 Sofyan Hotel, Jakarta
Certified Salary Structure
Spesialist (CSSS)

6. Evaluasi Tukab & 13-15 Maret 2015/ Bank Indonesia/ Hotel Varna, Tunjangan Genteng Surabaya/
Kebutuhan Uang Kartal March 13-15, 2015 Bank of Indonesia Varna Hotel , Tunjangan Genteng Surabaya
tahun 2015/
Evaluation Tukab 19-20 Desember 2015/ Bank Indonesia/ Andalusia Islamic Center, Sentul City Bogor/
& Supplies Currency 2015 December 19-20, 2015 Bank of Indonesia Andalusia Islamic Center, Sentul City Bogor

7. Prophetic Leadership 21-22 Maret 2015/ Tazkia Investindo Utama/ Bandung/Bandung
and Management (ProLM) March 21-22, 2015 Tazkia Investindo Utama
Wisdom Training/
Prophetic Leadership
and Management (ProLM)
Wisdom Training/

8. Gathering Kasir/ 28-29 Maret 2015/ Bank Indonesia/ Solo/Solo
Teller Perbankan
se-Bandung Tahun 2015/
Gathering Cashier/
Teller Banking March 28-29, 2015 Bank of Indonesia
in Bandung 2015
58
9. Sosialisasi SKNBI dan Gathering - 1-3 Mei 2015/May 1-3, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Denpasar/Denpasar
Bank Peserta SKNBI/
Socialization SKNBI and - 8-10 Mei 2015/May 8-10, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Pangandaran/Pangandaran
Gathering Bank SKNBI
10.
DiSC Certification/ 28-29 Mei 2015/May 28-29, 2015 Inovasi Sigma/Inovasi Sigma Hotel Amaris, Tebet/Amaris Hotel , Tebet
DiSC Certification
11. Pelatihan LSMK BUS-US 12-13 Agustus 2015/August 12-13, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Lombok/Lombok
Training LSMK BUS-US
12. Credit Investigation Training/ 19-21 Agustus 2015/August 19-21, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Credit Investigation Training Villa BSB, Mega Mendung
13. Competency Matrix 15 Agustus 2015/August 15, 2015 HRD Forum/HRD Forum Hotel Sofyan, Jakarta/
Management System (CMMS)/ Sofyan Hotel, Jakarta
Competency Matrix Management
System (CMMS)
14. Pencegahan Kejahatan 19-20 Agustus 2015/August 19-20, 2015 FKDKP/FKDKP Hotel Aston, Makasar/Aston Hotel, Makasar
Perbankan/Banking Crime
Prevention
15. Training Bisnis/Business training 28 Agustus 2015/August 28, 2015 External BSB (Enterpreneur (Bp.Feri)/ Ruang Meeting Lt.4/
External BSB (Enterpreneur (Mr.Feri) Meeting Room 4th floor
16. Assesment Center 5-9 Oktober 2015/October 5-9, 2015 PPM Management/PPM Management PPM Management/PPM Management
Assessor Certification/
Assesment Center
Assessor Certification
17. Training Keaslian Uang/ 10-11 Oktober 2015/October 10-11, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Paciran, Lamongan/Paciran, Lamongan
Training Authenticity of Money

18. Evaluasi Setoran Bayaran Bank/ 23-25 Oktober 2015/ Bank Indonesia/ Bandung/Bandung
Evaluation of Bank Deposit October 23-25, 2015 Bank of Indonesia
Payments

19. Training Analis Lingkungan/ 27-30 Oktober 2015/ OJK/FSA Surabaya/Surabaya
Analyst Training Environment October 27-30, 2015

20. Internal Training Program/ 28 Oktober 2015/October 28, 2015 Internal BSB/Internal BSB Medan/Medan
Internal Training Program 4 November 2015/November 4, 2015 Internal BSB/Internal BSB Medan/Medan
11 November 2015/November 11, 2015 Internal BSB/Internal BSB Ruang Meeting Lt.4/Meeting Room 4th floor
4 November 2015/November 4, 2015 Internal BSB/Internal BSB Bandung/Bandung
10 Desember 2015/December 10, 2015 Internal BSB/Internal BSB Makasar/Makasar
17 Desember 2015/December 17, 2015 Internal BSB/Internal BSB Makasar/Makasar
30 Desember 2015/December 30, 2015 Internal BSB/Internal BSB Surabaya/Surabaya

21. Wakaf Uang dan LKS-PWU/ 6-8 November 2015/November 6-8, 2015 Badan Wakaf Indonesia (BWI)/ Hotel Ibis Cawang/Ibis Hotel Cawang
Endowments Money and LKS-PWU Indonesian Waqf Board
16-18 November 2015/November 16-18, 2015 Badan Wakaf Indonesia (BWI)/ Hotel Lumire/Lumire Hotel
Indonesian Waqf Board
26-28 November 2015/November 26-28, 2015 Badan Wakaf Indonesia (BWI)/ Hotel Grand Tropic Suites/
Indonesian Waqf Board Grand Tropic Suites Hotel
6-8 Desember 2015/December 6-8, 2015 Badan Wakaf Indonesia (BWI)/ Bandung/Bandung
Indonesian Waqf Board

22. Diseminasi & Evaluasi Setbay 21-22 November 2015/November 21-22, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Solo/Solo
Perbankan/
Dissemination & Evaluation
Setbay Banking

23. Training & Workshop SDI 2015/ 12-14 November 2015/November 12-14, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Training & Workshop SDI 2015 Villa BSB, Mega Mendung

24. Pengendalian Kualitas Data 17-19 November 2015/November 17-19, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Hotel Eastparc, Yogyakarta/
Pelaporan Sistem
Informasi Debitur (SID)/
Quality Control Data Eastparc Hotel , Yogyakarta
Reporting Debtor
Information System

25. Evaluasi hasil implementasi 12-13 Desember 2015/December 12-13, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Hotel Sheraton Mustika, Yogyakarta/
BI-SSSS Generasi II/ Sheraton Mustika Hotel , Yogyakarta
Evaluation of the results of
the implementation of the
BI-RTGS and BI-SSSS Generation II
59
26. IT Capacity Planning/ 17-18 Desember 2015/December 17-18, 2015 Sharing Vision/Sharing Vision Hotel Aston Primera Pasteur, Bandung/
IT Capacity Planning Aston Primera Pasteur Hotel, Bandung

27. Program Grooming Nov-Des 2015/Nov-Dec 2015 Wardah Kosmetik/Wardah Cosmetics Seluruh Cabang BSB/Entire Branch BSB
dan Beauty Class/
Grooming Program
and Beauty Class
IV Workshop/Workshop
1. Sosialisasi Kesehatan/ 5 Februari 2015/February 5, 2015 BPJS, PT Astra Aviva Life/ BSB Kantor Pusat/BSB Headquarters
Socialization of Health BPJS, PT Astra Aviva Life
4 November 2015/November 4, 2015 PT Astra Aviva Life/PT Astra Aviva Life Ballroom Lt.3/Ballroom 3rd floor

2. Supervisory Workshop/ 9 -10 Februari 2015/February 9-10, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB/Training Center BSB
Supervisory Workshop

3. Bank Garansi Workshop/ 11 Februari 2015/February 11, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB/Training Center BSB
Bank Guarantee Workshop
4. "Kick Off" Divisi Bisnis/ 14 Februari 2015/February 14, 2015 Ilalang Outbond/Ilalang Outbond Cijeruk/Cijeruk
"Kick Off" Business Division

5. Strategic Planning Workshop/ 9-11 Maret 2015/March 9-11, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Strategic Planning Workshop Villa BSB, Mega Mendung

6. Working Group Marketing 9-11 April 2015/April 9-11, 2015 OJK/FSA Hotel Aryaduta, Jakarta/
Communication Aryaduta Hotel, Jakarta
Perbankan Syariah/
Marketing Communication
Working Group of
Islamic banking

7. Workshop Direktorat 15-16 April 2015/April 15-16, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Bisnis Tahun 2015/ Villa BSB, Mega Mendung
Business Directorate
Workshop 2015
8. Workshop Pembahasan - 20-21 April 2015/April 20-21, 2015 OJK/FSA Hotel Double Tree by Hilton/
Produk Tabungan Siswa Double Tree Hotel by Hilton
Syariah Nasional/
Workshop Discussion - 12-13 Mei 2015/May 12-13, 2015 OJK/FSA Hotel Double Tree by Hilton/
Savings Products Double Tree Hotel by Hilton
National Islamic Students
- 3-4 Juni 2015/June 3-4, 2015 OJK/FSA Hotel Le Meridien/Le Meridien Hotel

- 3-4 November 2015/November 3-4, 2015 OJK/FSA Hotel Le Meridien/Le Meridien Hotel

9. Workshop Direktorat 23-24 April 2015/April 23-24, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Utama Tahun 2015/ Villa BSB, Mega Mendung
Workshop Main
Directorate 2015

10. Workshop Maximizing 7-8 Mei 2015/May 7-8, 2015 Intraglobal Development/ Hotel Amos Cozy/Amos Cozy Hotel
Enterprise Risk Intraglobal Development
Management For Strategic
Advantage in 2015

11. Workshop on Optimal 24-26 Mei 2015/May 24-26, 2015 Bank Indonesia/Bank of Indonesia Hotel Mandarin Oriental/
Contracts and Contemporary Mandarin Oriental Hotel
Risk Management Issues in
Islamic Banking and Finance

12. Workshop Evaluasi Bisnis 9-10 Juni 2015/June 9-10, 2015 Internal BSB/Internal BSB Villa BSB, Mega Mendung/
Semester I Tahun 2015/ Villa BSB, Mega Mendung
Business Evaluation Workshop

Semester 2015

13. Working Group 31 Juli 2015/July 31, 2015 Indonesia Corporate Secretary Association/ SCTV Tower/SCTV Tower
Coorporate Secretary/ Indonesia Corporate Secretary Association
Working Group
Coorporate Secretary
15 Oktober 2015/October 15, 2015

14. Sosialisasi Produk Simpel iB/ 13 Agustus 2015/August 13, 2015 Internal BSB/Internal BSB Ruang Meeting Lt.4/
Product socialization Simple iB Meeting Room 4th floor

15. Sosialisasi e-SMS/ 19-23 Oktober 2015/October 19-23, 2015 Internal BSB/Internal BSB Training Center BSB & Ruang Meeting Lt.4
Socialization e-SMS Training Center BSB & Meeting Room 4th floor

60
16. Rapat Kerja & 2-4 Desember 2015/December 2-4, 2015 Internal BSB/Internal BSB Hotel Golden Flower, Bandung/
Anggaran 2016/Working Golden Flower Hotel, Bandung
Meeting & Budget 2016
V Special Training/Special Training

1. Seminar FKDKP Level 16 Februari 2015/February 16, 2015 FKDKP/FKDKP Hotel Pullman/Pullman Hotel
Pengurus Bank (Direksi)/
FKDKP Level Seminar on the
Management of Banks
(Board of Directors)

2. Pelatihan Dasar Perbankan 23-24 Maret 2015/March 23-24, 2015 LPPI/LPPI Training Center BSB/Training Center BSB
Syariah (Overview Executive)/
Sharia Banking Basic Training
(Executive Overview)
4-5 September 2015/September 4-5, 2015 LPPI/LPPI LPPI/LPPI

3. Pemeliharaan Sertifikasi 30 Maret 2015/March 30, 2015 Bank Bukopin/Bank Bukopin Ballroom Hotel Le Meridien, Jakarta/
Manajemen Risiko/ Ballroom Le Meridien Hotel , Jakarta
Maintenance of Risk
Management Certification

4. Islamic Financial Services 31 Maret - 1 April 2015/ Bank Indonesia/Bank of Indonesia Ballroom, Hotel Kempinski/
Board (IFSB) Annual March 31 - April 1, 2015 Ballroom, Kempinski Hotel
Meetings 2015

5. Diskusi Perbankan Syariah/ 8-9 Mei 2015/May 8-9, 2015 ASBISINDO/ASBISINDO Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta/
Discussion of Islamic Banking Royal Ambarukmo Hotel, Yogyakarta

6. Strategi, Peluang, dan 15 Oktober 2015/October 15, 2015 FKDKP/FKDKP Ballroom Hotel Pullman, Jakarta/
Tantangan Industri Perbankan Ballroom Pullman Hotel, Jakarta
Menghadapi Tahun 2016/
Strategies, Opportunities and
Challenges Facing the Banking
Industry in 2016
61
Analisa Manajemen Terhadap Kinerja Perseroan
Management Analysis of The Company Performances
Analisa dan Pembahasan Manajemen

Management Analysis and Discussion
"Di tengah ketidakpastian ekonomi, dengan berbagai

kebijakan dan strategi yang diterapkan, Perseroan
mampu membukukan kinerja positif sepanjang tahun
2015."
"Amids of economic uncertainty with various strategy and policy, the

Company records positive performance in 2015."
62
KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN 68
COMPANY FINANCIAL PERFORMANCE
STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN
MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL 76
CAPITAL STRUCTURE AND MANAGEMENT’S
POLICY ON CAPITAL STRUCTURE
TARGET DAN REALISASI TAHUN BUKU SERTA
TARGET TAHUN BUKU BERIKUTNYA 77
TARGET AND REALIZATION OF FISCAL YEAR
AND THE NEXT TARGET OF FISCAL YEAR
PROSPEK USAHA 80
BUSINESS PROSPECT
ASPEK PEMASARAN 82
MARKETING ASPECT
KEBIJAKAN DIVIDEN 83
DIVIDEND POLICY
63
Gejolak ekonomi global yang berlangsung sejak The global economy turmoil which has been striking
beberapa tahun terakhir masih berlangsung hingga since the last few years until 2015. Several economic
tahun 2015. Berbagai tantangan dan tekanan ekonomi challenges and pressures faced during 2015.
terjadi sepanjang tahun 2015.
Tantangan dan tekanan yang dihadapi Indonesia The economic challenges and pressures faced by
tersebut tidak terlepas dari terjadinya berbagai Indonesia was a result from transformation of global
pergeseran fundamental dalam perekonomian global economy fundamental and changes in policy
dan perubahan konstelasi kebijakan ekonomi di constellation of developed and developing countries,
negara maju dan berkembang sejak krisis keuangan which occurred during global economy crisis in 2008.
global pada tahun 2008. Ada 3 (tiga) variabel utama There are 3 (three) world’s main variables, they are
dunia, yakni pertumbuhan ekonomi, harga komoditas, economic growth, commodities prices, and capital
dan aliran modal ke negara berkembang, bergerak flows to developing countries, moving in different lines
dalam arah yang berbeda pascakrisis keuangan global within global economy crisis in 2008. These directions
pada tahun 2008. Arah pergerakan inilah yang then gave dynamic economic movement in developing
kemudian mewarnai dinamika ekonomi negara-negara countries in the world , including Indonesia.
berkembang di berbagai belahan dunia, termasuk
perekonomian Indonesia.
Kondisi ini tentu saja membawa dampak pada This condition certainly affected national economy.
perekonomian nasional. Pertumbuhan ekonomi Indonesian economic growth was predicted would be
Indonesia yang sebelumnya diproyeksikan bisa berada above 5% has corrected to 4.8%. Meanwhile, in 2015
di atas 5% mengalami koreksi hanya mencapai 4,8%. the inflation rate was 3.35%, on year to date and year
Sementara itu, pada 2015 tingkat inflasi mencapai on year.
3,35%, untuk tahun kalender (year to date) maupun
dari tahun ke tahun (year on year).
Ketidakpastian ekonomi global dan perlambatan This global economy turmoil and national economy
ekonomi nasional pada akhirnya membawa dampak slowdown resulted in industrial sector slow down,
perlambatan pada sektor industri, termasuk including banking sector. Business banking growth
perbankan. Laju bisnis bank sepanjang 2015 tidak during 2015 was slower than the year before. In 2015,
sekencang dibandingkan tahun sebelumnya. Pada banking lending was only reached 10.44% compared to
tahun 2015, penyaluran kredit perbankan hanya the same period of previous year, or increase to
tumbuh sebesar 10,44% dibandingkan posisi yang Rp4,057.90 trillion. And for third party funds was
sama pada tahun sebelumnya, atau meningkat Rp4,413.06 trillion, or increase to 7.26% compared to
menjadi sebesar Rp4.057,90 triliun. Sedangkan dana 2014.
pihak ketiga (DPK) sebesar Rp4.413,06 trliun, atau
mengalami pertumbuhan sebesar 7,26% dibandingkan
tahun 2014.
Sepanjang 2015, laba bank juga mengalami During 2015, banking profit also decreasing. Banking
penurunan. Laba bank mengalami koreksi atau profit was corrected or decreased 6.72% compared to
penurunan sebesar 6,72% dibandingkan tahun 2014, 2014, or only Rp104.63 trillion compared to the
atau hanya sebesar Rp104,63 triliun dari sebelumnya previous year was Rp112.16 trillion.
sebesar Rp112,16 triliun.
Gejolak perekonomian juga berdampak langsung pada The economy turmoil also affected directly on bank risk
tingkat risiko yang meningkat bagi bank. Tingkat level rising. The level of Non Performing Loan (NPL) per
kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) per December 2015 up to 2.49%, increased compared to
Desember 2015 mencapai 2,49%, meningkat December 2014 which was only 2.16%.
dibandingkan Desember 2014 yang hanya sebesar
2,16%.
Berbagai upaya dan kebijakan untuk mengantisipasi Various efforts and policies were set by government to
dampak agar tidak terlalu dalam dilakukan anticipate the effect in economy. One of them by
pemerintah. Salah satunya melalui paket kebijakan setting economy policy package. The policy package of
64
ekonomi. Paket kebijakan berupa deregulasi dan deregulation and debureaucratization is a

debirokratisasi ini merupakan upaya pemerintah government’s effort to recover economic structure, and
menyehatkan struktur ekonomi, meningkatkan to increase investor’s trust, also to create potential of
kepercayaan investor, dan membuat potensi Indonesian economic growth to be better in the future.
pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik ke depan. Furthermore, during 2015 Bank Indonesia (BI) and
Ditambah lagi, sepanjang tahun 2015 Bank Indonesia Financial Service Authority (FSA) have published several
(BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melansir relaxation policies and stimulus for banking industry,
berbagai kebijakan relaksasi dan stimulus bagi namely the policy of loan to value (LTV) and other 12
perbankan, di antaranya kebijakan loan to value (LTV) relaxation policies for banking.
dan 12 kebijakan relaksasi bagi perbankan.
Upaya ini setidaknya mampu memberikan sinyal This effort at the least was able to give positive signal
positif bagi perekonomian Indonesia. Hal ini bisa to Indonesian economy. It showed by some economy
dilihat mulai adanya perbaikan ekonomi pada kuartal recovery on third quarter of year 2015. In this period,
ketiga tahun 2015. Pada kuartal ini pertumbuhan the economic growth reached 4.73%, and on quarter II
ekonomi mencapai 4,73%, sedangkan pada kuartal II year 2015 was only 4.67%.
tahun 2015 hanya sebesar 4,67%.
Dengan berbagai upaya perbaikan yang ada, potensi Through the recovery efforts performed, the potential
pertumbuhan ekonomi nasional untuk lebih baik lagi of national economic growth in the better future is
ke depan sangat besar. Pemerintah melalui Nota opened. Government through Financial Notes and
Keuangan dan Anggaran Pendapatan dan Belanja National Budget 2016, projecting economic growth for
Negara (APBN) 2016, memproyeksikan pertumbuhan 5.5% (then revised to 5.3%) and inflation targeted on
ekonomi mencapai 5,5% (kemudian direvisi menjadi 4.7%. While World Bank projected Indonesian economic
5,3%) dan inflasi ditargetkan mencapai 4,7%. growth in 2016 will only reach 5.3%. BI projecting
Sedangkan, Bank Dunia memproyeksikan national economic growth around 5.2%-5.6% and
pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2016 hanya inflation for 4%±1%.
mencapai 5,3%. Sementara, BI memproyeksikan
pertumbuhan ekonomi nasional berada di kisaran
5,2%-5,6% dan inflasi sebesar 4%±1%.
Dengan berbagai perbaikan dan potensi ekonomi Through the various recoveries and economic growth
yang meningkat, tentu saja akan berdampak pada potential, certainly will affect banking business.
bisnis bank. OJK memproyeksikan pertumbuhan kredit Financial Service Authority projecting banking lending
perbankan pada tahun 2016 mencapai 12%-14%, dan growth in year 2016 will reach 12%-14%, and third
DPK mencapai 13%-15%. Walau demikian, pemerintah party funds will reach 13%-15%. Nevertheless,
bersama segenap stakeholders yang ada harus bisa government together with all existing stakeholders
mengantisipasi berbagai risiko yang ada ke depan, shall be able to encounter all risks in the future, since
karena ketidakpastian ekonomi global diperkirakan there is global economic turmoil which will continue
masih akan berlanjut pada tahun 2016. until year 2016.
Tinjauan Industri Perbankan Syariah Sharia Banking Industry Review

Ketidakpastian dan perlambatan ekonomi berdampak The uncertainty and slow economic growth has
pada bisnis industri perbankan syariah di Tanah Air. affected sharia banking business in Indonesia. During
Sepanjang tahun 2015 Industri perbankan syariah 2015, sharia banking industry (Sharia Commercial
(Bank Umum Syariah/BUS dan Unit Usaha Syariah/UUS) Bank and Sharia Business Unit) recorded asset growth
membukukan pertumbuhan aset sebesar 8,78% jika for 8.78% compared to 2014, or increased to Rp296.26
dibandingkan dengan tahun 2014, atau meningkat trillion.
menjadi Rp296,26 triliun.
Sementara, pembiayaan yang disalurkan membukukan Meanwhile, financing channeling recorded growth as
pertumbuhan sebesar 6,86%, atau meningkat menjadi 6.86%, or increased for Rp212.99 trillion, and third
sebesar Rp212,99 triliun, dan DPK yang berhasil party funds increased as 6.11%, or Rp231.17 trillion. As
dikumpulkan meningkat sebesar 6,11%, atau menjadi for Non Performing Financing (NPF) decreased for
65
sebesar Rp231,17 triliun. Sedangkan, tingkat 4.84% compared to previous period was 4.95% on
pembiayaan bermasalah (Non Performing Financing/ December 2014.
NPF) turun menjadi sebesar 4,84% dari sebelumnya
sebesar 4,95% pada December 2014.
Pangsa Pembiayaan PT Bank Syariah Bukopin

Financing Share of PT Bank Syariah Bukopin
2,80%
2,02%
2,51%
1,86%
2014 2015
Terhadap Pembiayaan Perbankan Syariah/Compare to Sharia Banking's Financing
Terhadap Pembiayaan Bank Syariah/Compare to Sharia Bank's Financing
Sementara itu, untuk BUS hingga Desember 2015 Meanwhile, for Sharia Commercial Banks, until period
membukukan pertumbuhan aset sebesar 4,13%, atau of December 2015 record growth as 4.13% or increased
meningkat menjadi sebesar Rp213,42 triliun. Adapun for Rp213.42 trillion. The financing until December 2015
penyaluran pembiayaan hingga Desember 2015 grew to 4.07% compared to previous year, or increased
tumbuh sebesar 4,07% dibandingkan dengan as Rp153.97 trillion. As for third party fund increased for
pencapaian posisi yang sama pada tahun sebelumnya, 2.44% compared to the same position in 2014, or in
atau meningkat menjadi sebesar Rp153,97 triliun. amount as Rp174.89 trillion.
Sedangkan, DPK hanya mengalami pertumbuhan
sebesar 2,44% dibandingkan posisi yang sama pada
tahun 2014, atau menjadi sebesar Rp174,89 triliun.
Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) Capital Adequacy Ratio (CAR) Sharia Commercial
BUS pada Desember 2015 sebesar 15,02%, atau Banks in December 2015 was 15.02%, or decreased
mengalami penurunan dibandingkan posisi yang sama compared to the same position on previous year which
pada tahun sebelumnya yang mencapai 15,74%. was 15.74%. Then Operating Expenses to Operations
Kemudian, biaya operasional terhadap pendapatan Revenue (BOPO) increased from 96.97% on December
operasional (BOPO) mengalami peningkatan dari 2014 to 97.91% on December 2015. Futhermore, total
sebelumnya sebesar 96,97% pada Desember 2014, office network decreased to 1,990 office network, before
menjadi sebesar 97,91% pada Desember 2015. was 2,163 office network.
Sementara jumlah jaringan kantor berkurang menjadi
sebanyak 1.990 jaringan kantor, dari sebelumnya
sebanyak 2.163 jaringan kantor.
Walau menghadapi berbagai tekanan dan Amidst many pressures and economic turmoil, PT Bank
ketidakpastian ekonomi, PT Bank Syariah Bukopin Syariah Bukopin (the Company) was succeeded to
(Perseroan) mampu membukukan pertumbuhan recorded positive growth throughout 2015. Business
positif sepanjang tahun 2015. Pertumbuhan bisnis growth recorded during 2015 was able to growth over
yang dibukukan sepanjang tahun 2015 mampu the national sharia banking industry. The achievement
melebihi pertumbuhan industri perbankan syariah is a result from all policies and strategies set
nasional. Pencapaian ini tidak lepas dari berbagai throughout 2015.
kebijakan dan strategi yang diterapkan sepanjang
tahun 2015.
66
Pada tahun 2015, Perseroan mampu membukukan In 2015, the Company was able to recorded asset
pertumbuhan aset sebesar 12,92%, atau meningkat growth for 12.92%, or increased as Rp5.83 trillion.
menjadi sebesar Rp5,83 triliun. Sementara laba bersih Meanwhile, net profit recorded by the Company in 2015
yang dibukukan Perseroan pada tahun 2015 increased significantly, up to 226.86%, or increased as
meningkat sangat signifikan, yakni mencapai 226,86%, Rp27.78 billion.
atau menjadi sebesar Rp27,78 miliar.
4.1 TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA 4.1 OPERATIONS REVIEW TOWARD EACH
BUSINESS SEGMENT
Dalam melakukan pengembangan bisnis sepanjang In performing business development throughout 2015,
tahun 2015, Perseroan fokus pada sektor Usaha Kecil the Company was focusing on Retail Business of Small
dan Menengah (UKM) Ritel dengan prioritas pada and Medium Enterprises (SME) sector, the priorities are
yakni pendidikan, kesehatan, perdagangan, properti education, health, trading, property and construction,
dan kontruksi, transportasi, lembaga keuangan, transportation, financial institution, tourism,
pariwisata, multifinance, serta minyak dan gas (migas). multifinance, also oil and gas. During 2015, SME retail
Sepanjang tahun 2015 pembiayaan UKM ritel yang financing channeling by the Company was able to
disalurkan Perseroan mampu tumbuh sebesar 10,76% grow for 10.76% compared with 2014, or in amount of
jika dibandingkan dengan tahun 2014, atau menjadi Rp3.25 trilion.
sebesar Rp3,25 triliun.
Sementara itu, segmen multifinance menjadi Meanwhile, the multifinance segment was the biggest
pembiayaan terbesar di antara segmen lain, yakni financing above the other segments, it is 22.4% from
mencapai 22,4% dari total pembiayaan yang total financing channeled in 2015. Following segments
disalurkan pada tahun 2015. Setelah itu diikuti oleh were trading for 18.8%, property and construction for
segmen perdagangan sebesar 18,8%, properti dan 12%, education for 10% and followed by other business
kontruksi sebesar 12%, pendidikan 10% dan kemudian segments, namely transportation, financial institution,
diikuti oleh segmen lainnya, seperti transportasi, tourism and hotels, oil and gas, then health.
lembaga keuangan, pariwisata dan perhotelan, migas,
serta kesehatan.
Sedangkan, dari sisi produk dana dan jasa tumbuh Furthermore, in term of fund and service products was
sebesar 19,06% dari tahun 2014, atau meningkat increased for 19.06% from 2014, or increase Rp 4.76
menjadi Rp4,76 triliun pada tahun 2015. Peningkatan trillion in 2015. The increase of third party funds
DPK tersebut terdiri dari Giro sebesar Rp350,38 miliar, comprises of demand deposits for Rp350.38 billion,
tabungan sebesar Rp596,94 miliar, dan deposito saving deposits for Rp596.94 billion, and time deposits
sebesar Rp3,81 triliun. Sementara, pendapatan fee for Rp3.81 trillion. Furthermore, fee based income was
based income meningkat tajam dari tahun 2014, yakni up significantly from 2014, for 1,103.34% for amount
sebesar 1.103,34%, atau meningkat menjadi sebesar of Rp21.23 billion in 2015. This achievement mostly
Rp21,23 miliar pada tahun 2015. Pencapaian ini contributed by fee based income of Bank Guarantee
sebagian besar merupakan kontribusi dari pendapatan beside other fee based incomes from PPOB and Cash
fee based Bank Garansi di samping fee based lainnya Management.
dari PPOB dan Cash Management.
Strategi Perseroan 2015 The Company's Strategy in 2015

Strategi perseroan pada tahun 2015 dalam The Company's strategy in 2015 in developing the
mengembangkan segmen-segmen usaha adalah business segments was by looking closely to sectors
dengan memperhatikan sektor-sektor yang which having good business prospect and feasible, also
mempunyai prospek usaha yang masih baik dan by refering to performing level from each financing
feasible, serta mengacu tingkat performing dari segment, namely multifinance, trading, property and
masing-masing segmen pembiayaan, antara lain construction, and education.
multifinance, perdagangan, properti dan kontruksi,
serta pendidikan.
67
4.2 KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN 4.2 COMPANY FINANCIAL PERFORMANCE
Pembahasan mengenai operasional dan kinerja Review on the Company's operation and performance
Perseroan untuk tahun 2015 disusun berdasarkan for year 2015 compiled in accordance with Bank’s
Laporan Keuangan Bank yang disajikan sesuai dengan Financial Statement which represented based on the
prinsip-prinsip akuntansi keuangan yang berlaku financial accounting principles in force generally in
umum di Indonesia (PSAK) untuk tahun yang berakhir Indonesia (PSAK) for year ended on December 31, 2015.
pada tanggal 31 Desember 2015. Laporan keuangan The financial statement has been audit by Aidil Yuzar,
tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik SE., Ak., CPA., Public Accountant Office with business
(KAP) Aidil Yuzar, SE.Ak., CPA dengan izin usaha No. license No.288/KM.1/2012 and Public Accountant
288/KM.1/2012 dan Registrasi Akuntan Publik No. Registration No.AP0608.
AP0608.
Untuk pembahasan serta analisis tentang kondisi For review and analysis regarding the financial
kinerja keuangan ini disajikan dalam 6 (enam) bagian, performance is presented in 6 (six) parts, as follows:
sebagai berikut:
1. Aset; 1. Assets;
2. Liabilitas; 2. Liabilities;
3. Ekuitas; 3. Equity;
4. Laporan Laba (Rugi) Komprehensif; 4. Statements of Comprehensive Income;
5. Arus kas; 5. Cash flow;
6. Rasio Keuangan Utama. 6 Primary Financial Ratios.
4.2.1 Aset 4.2.1 Assets

Aset Perseroan terdiri dari aset produktif dan non- Company’s assets consists of productive and non-
produktif. Secara detail yang termasuk aset Perseroan, productive assets. In detail they are include Company’s
yaitu kas, penempatan pada Bank Indonesia, assets, namely, cash, placement with Bank Indonesia,
penempatan pada bank lain, investasi pada surat placement with other banks, investments in marketable
berharga, pembiayaan yang diberikan, aset tetap, aset securities, financing facilities, fixed assets, deferred tax
pajak tangguhan, dan aset lain. Pada tahun 2015, total assets liability, and other assets. In year 2015, total
aset yang berhasil dibukukan sebesar Rp5,83 triliun, assets which succesfully recorded as Rp5.83 trillion, or
atau mengalami peningkatan sebesar 12,92% jika increase 12.92% compared to 2014.
dibandingkan dengan tahun 2014.
Pangsa Aset PT Bank Syariah Bukopin

Assets Share of PT Bank Syariah Bukopin
2,73%
1,97% 2,52%
1,90%
2014 2015
Terhadap Aset Perbankan Syariah/Compare to Sharia Banking's Asset
Terhadap Aset Bank Syariah/Compare to Sharia Bank's Asset
Pangsa pasar aset Perseroan terhadap perbankan The Company’s assets market share towards sharia
syariah sebesar 1,97% pada Desember 2015, atau banking as 1.97% in December 2015, or increased from
mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang previous year which only 1.90%. While market share
hanya sebesar 1,90%. Sedangkan pangsa pasar towards Sharia Commercial Banks reached as 2.73% or
68
terhadap Bank Umum Syariah (BUS) mencapai sebesar increased from previous position which only 2.52%.
2,73%, atau mengalami peningkatan dari posisi tahun
sebelumnya yang hanya sebesar 2,52%.
Aset PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015

Assets of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
KETERANGAN 2014 2015 p (%) DESCRIPTION
Kas 42.609 47.118 10,58 Cash
Penempatan Pada Bank Indonesia 778.337 893.612 14,81 Placement with Bank Indonesia
Penempatan Pada Bank Lain-Bersih 282.272 270.991 -4,00 Placement with Other Banks-Net
Investasi Pada Surat Berharga-Bersih 123.650 123.710 0,05 Investments In Marketable Securities-Net
Pembiayaan Yang Diberikan-Bersih 3.649.936 4.237.656 16,10 Financing Facilities-Net
Aset Tetap-Bersih 80.808 110.754 37,06 Fixed Assets-Net
Aset Pajak Tangguhan-Bersih 22.389 19.827 -11,44 Deferred Tax Assets-Net
Aset Lain-Lain 180.515 123.486 -31,59 Other Assets
Jumlah Aset 5.160.517 5.827.154 12,92 Total Assets
Aset Produktif 4.645.959 5.304.158 14,17 Earning Assets
Aset non Produktif 514.558 522.996 1,64 Non-Earning Assets
p (%): pertumbuhan/growth;
dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan dalam satuan lain/in millions of Rupiah, unless stated in other units.
1. Kas 1. Cash
Posisi kas Perseroan hingga posisi 31 Desember Position of the Company cash until December 31,
2015 mencapai Rp47,12 miliar. Posisi ini mengalami 2015 reached Rp47.12 billion. This position has
peningkatan sebesar 10,58% jika dibandingkan increased for 10.58% compared to previous year.
tahun sebelumnya.
2. Penempatan pada BI 2. Placement with BI
Penempatan dana pada BI pada posisi 31 Fund placement with BI position on December 31,
Desember 2015 mencapai sebesar Rp893,61 miliar, 2015 reached Rp893.61 billion, or increased for
atau mengalami peningkatan sebesar 14,81% 14.81% compared to the same position in previous
dibandingkan posisi yang sama pada tahun year.
sebelumnya.
3. Penempatan pada bank lain 3. Placement with other banks
Penempatan dana pada bank lain posisi 31 Fund placement with other bank position on
Desember 2015 sebesar Rp270,99 miliar, atau December 31, 2015 as Rp270.99 billion, or
mengalami penurunan sebesar 4,00% jika decreased 4.00% if compared with the same
dibandingkan posisi yang sama pada tahun position in previous year.
sebelumnya.
4. Investasi pada surat berharga 4. Investments in marketable securities
Investasi pada surat berharga hingga 31 Desember Investments in marketable securities until
2015 mencapai Rp123,71 miliar, atau mengalami December 31, 2015 reached Rp123.71 billion, or
peningkatan sebesar 0,05% dibandingkan tahun increased 0.05% compared to previous year.
sebelumnya.
5. Pembiayaan yang diberikan 5. Financing facilities
Pembiayaan yang diberikan hingga 31 Desember Financing facilities until December 31, 2015
2015 mencapai Rp4,24 triliun, atau mengalami reached Rp4.24 trillion, or increased as 16.10%
peningkatan sebesar 16,10% dibandingkan posisi compared to the same position in previous year.
yang sama pada tahun sebelumnya.
6. Aset tetap 6. Fixed assets
Posisi aset tetap hingga 31 Desember 2015 Fixed assets position until December 31, 2015
mencapai sebesar Rp110,75 miliar, atau reached Rp110.75 billion or increased to 37.06% if
mengalami peningkatan sebesar 37,06% jika compared to the same position in previous year.
dibandingkan dengan posisi yang sama pada
tahun sebelumnya.
7. Aset pajak tangguhan 7. Deferred tax assets
Posisi aset pajak tangguhan hingga 31 Desember Deferred tax assets position until December 31,
69
2015 mencapai sebesar Rp19,83 miliar, atau turun 2015 reached Rp19.83 billion , or decrease from
dari posisi tahun sebelumnya. previous year.
8. Aset lain 8. Other assets
Posisi aset lain hingga 31 Desember 2015 mencapai Other assets position until December 31, 2015
sebesar Rp123,49 miliar, atau mengalami reached Rp123.49 billion, or decreased as 31.59% if
penurunan sebesar 31,59% jika dibandingkan compared to the same position in previous year
posisi yang sama pada tahun sebelumnya.
4.2.2 Liabilitas 4.2.2 Liabilities
Liabilitas PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015

Liabilities of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Liabilitas Segera & Obligation Due Immediately &
Bagi Hasil Yang Belum Dibagikan 11.499 21.470 86,71 Undistributed Revenue Sharing
Simpanan Wadiah 471.920 681.966 44,51 Wadiah Deposits
Simpanan Dari Bank Lain 205.694 5.801 -97,18 Deposits From Others Banks
Utang Pajak 6.758 12.674 87,54 Taxes Payable
Pinjaman Yang Diterima 49.780 49.780 0,00 Funds Borrowings
Estimasi Kerugian Komitmen Estimated Losses On Commitments
Dan Kontijensi 92 0 -100,00 And Contigencies
Liabilitas Lain-Lain 30.801 54.548 77,10 Others Liabilities
Pinjaman Subordinasi 50.000 50.000 0,00 Subordinated Funds
Jumlah Liabilitas 826.554 876.239 6,01 Total Liabilities
Hingga posisi 31 Desember jumlah liabilitas Perseroan Until position December 31 total liabilities of the
mencapai sebesar Rp876,24 miliar. Jumlah tersebut Company reached Rp876.24 billion. The total increased
mengalami peningkatan sebesar 6,01% jika as 6.01% if compared to the same position in previous
dibandingkan dengan posisi yang sama pada tahun year. The liabilities consists of obligation due
sebelumnya. Adapun rincian liabilitas terdiri dari, immediately, undistributed revenue sharing, wadiah
liabilitas segera dan bagi hasil yang belum dibagikan, deposits, deposits from other banks, taxes payable,
simpanan wadiah, simpanan dari bank lain, utang fund borrowings, estimated losses on commitments
pajak, pinjaman yang diterima, estimasi kerugian and contingencies, other liabilities and subordinated
komitmen dan kontijensi, liabilitas lain-lain, dan funds.
pinjaman subordinasi.
Pada tahun 2015, liabilitas segera dan bagi hasil yang In 2015, obligation due immediately and undistributed
belum dibagikan mencapai Rp21,47 miliar, meningkat revenue sharing, reached Rp21.47 billion, increased as
sebesar 86,71% dibandingkan tahun sebelumnya. 86.71% compared to previous year. Wadiah deposits
Simpanan wadiah mencapai Rp681,97 miliar, atau reached Rp681.97 billion, or increased as 44.51%
meningkat sebesar 44,51% dibandingkan tahun 2014. compared to 2014. Deposits from other banks reached
Simpanan dari bank lain mencapai sebesar Rp5,80 Rp5.80 billion, or decreased as 97.18% compared to
miliar, atau mengalami penurunan sebesar 97,18% 2014. Taxes payable reached Rp12.67 billion, increased
dibandingkan tahun 2014. Utang pajak mencapai as 87.54% compared to 2014. Fund borrowings reached
Rp12,67 miliar, meningkat sebesar 87,54% Rp49.78 billion, or equal to year 2014. Estimated losses
dibandingkan tahun 2014. Pinjaman yang diterima on commitments and contingencies as Rp0, or
mencapai sebesar Rp49,78 miliar, atau sama dengan decreased as 100% compared to 2014. Other liabilities
tahun 2014. Estimasi kerugian komitmen dan reached Rp54.55 billion, or increased as 77.10%
kontijensi mencapai sebesar Rp0, atau turun sebesar compared to 2014. And subordinated funds reached
100% dibandingkan tahun 2014. Liabilitas lain-lain Rp50.00 billion, or equal to 2014.
mencapai sebesar Rp54,55 miliar, atau meningkat
sebesar 77,10% dibandingkan tahun 2014. Serta,
pinjaman subordinasi mencapai sebesar Rp50,00
miliar, atau sama dengan tahun 2014.
70
Pangsa Dana Pihak Ketiga PT Bank Syariah Bukopin

Third Party Funds Share of PT Bank Syariah Bukopin
2,72%
2,06% 2,34%
1,83%
2014 2015
Terhadap DPK Perbankan Syariah/Compare to Sharia Banking Third Party Funds
Terhadap DPK Bank Syariah/Compare to Sharia Bank's Third Party Funds
4.2.3 Dana Pihak Ketiga 4.2.3 Third Party Fund

Dana Pihak Ketiga PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Third Party Funds of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Giro 158.006 350.381 121,75 Demand Deposits
Tabungan 569.912 596.939 4,74 Saving Deposits
Deposito 3.267.039 3.808.983 16,59 Time Deposits
Jumlah 3.994.957 4.756.303 19,06 Total
DPK yang berhasil dibukukan pada tahun 2015 Third party fund succeeded to recorded in 2015 reached
mencapai sebesar Rp4,76 triliun, atau mengalami Rp4.76 trillion, or increased as 19.06% if compared to
peningkatan sebesar 19,06% jika dibandingkan 2014 achievement. Third party fund composition is still
dengan pencapaian pada tahun 2014. Komposisi DPK dominated by time deposits which reached 80.08% of
masih didominasi oleh Deposito yang mencapai total third party fund portfolio. Further, composition of
80,08% dari total portofolio DPK. Kemudian, tabungan saving deposits as 12.55% and demand deposits as
komposisinya sebesar 12,55%, dan giro sebesar 7,37%. 7.37%.
Pangsa pasar DPK Perseroan terhadap perbankan The Company’s third party fund market share towards
syariah sebesar 2,34% pada tahun 2015, atau sharia banking as 2.34% in 2015, or increased from
mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang previous year which only 1.83%. while market share
hanya sebesar 1,83%. Sedangkan pangsa pasar towards Sharia Commercial Banks reached 2.72%, or
terhadap BUS mencapai sebesar 2,72%, atau increased from previous position which only 2.06%.
mengalami peningkatan dari posisi tahun sebelumnya
yang hanya sebesar 2,06%.
Giro Demand Deposits

Pada tahun 2015 giro yang berhasil dibukukan In 2015, demand deposits succeeded to record by the
Perseroan meraih pertumbuhan sebesar 121,75% jika Company reached as 121.75% if compared to 2014
dibandingkan dengan pencapaian pada tahun 2014, achievement, or become Rp350.38 billion.
atau menjadi sebesar Rp350,38 miliar.
Tabungan Saving Deposits

Total tabungan yang berhasil dibukukan pada tahun Total saving deposits succeeded to record in 2015
2015 mencapai sebesar Rp596,94 miliar, atau reached Rp596.94 billion, or grew as 4.74% if compared
mengalami pertumbuhan sebesar 4,74% jika to achievement in 2014.
dibandingkan dengan pencapaian pada tahun 2014.
71
Deposito Time Deposits

Total deposito yang berhasil dibukukan pada tahun Total time deposits which succeeded to recorded in
2015 mencapai sebesar Rp3,81 triliun, atau mengalami 2015 reached Rp3.81 trillion, or increased as 16.59% if
pertumbuhan sebesar 16,59% jika dibandingkan compared to 2014 achievement.
dengan pencapaian pada tahun 2014.
4.2.4 Ekuitas 4.2.4 Equity

Ekuitas PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Equity of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Modal Disetor 650.370 750.370 15,38 Paid-In Capital
Cadangan Umum 1.213 1.213 0,00 General Reserves
Komponen Ekuitas Lainnya 2.629 4.301 63,60 Others Component Equities
Saldo Laba (Rugi) -150.579 -122.800 18,45 Retained Earnings (Loss)
Jumlah Ekuitas 503.633 633.084 25,70 Total Equity
Jumlah ekuitas Perseroan pada tahun 2015 mencapai Total the Company’s equity in 2015 reached Rp633.08
Rp633,08 miliar. Jumlah tersebut mengalami billion. This amount increased as 25.70% if compared
peningkatan sebesar 25,70% jika dibandingkan to 2014. Total equity consists of paid-in capital, general
dengan tahun 2014. Adapun rincian jumlah ekuitas reserve, retained earnings (loss).
terdiri dari, modal disetor, cadangan umum, saldo laba
(rugi).
Pada tahun 2015 modal disetor Perseroan mencapai In 2015, the Company’s paid-in capital reached
Rp750,37 miliar, atau meningkat sebesar 15,38% jika Rp750.37 billion, or increased as 15.38% if compared to
dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara previous year. Meanwhile, general reserves in 2015
cadangan umum pada tahun 2015 mencapai Rp1,21 reached Rp1.21 billion, or equal to previous year
miliar, atau sama dengan posisi tahun sebelumnya. position. For retained earnings (loss) reached Rp-122.80
Sedangkan saldo laba (rugi) mencapai Rp-122,80 billion, or increased from 2014, as 18.45%.
miliar, atau mengalami pertumbuhan dari tahun 2014,
yakni sebesar 18,45%.
4.2.5 Laporan Laba (Rugi) Komprehensif 4.2.5 Statements of Profit (Loss) Comprehensive
Pada tahun 2015, Perseroan mampu meningkatkan In 2015, the Company able to increase total
jumlah laba komprehensif tahun berjalan dengan comprehensive income for the year significantly. Total
signifikan. Jumlah laba komprehensif tahun berjalan current comprehensive income as Rp29.45 billion, or
mencapai sebesar Rp29,45 miliar, atau mengalami increased as 244.12% if compared to achievement in
peningkatan sebesar 244,12% jika dibandingkan 2014.
dengan pencapaian pada tahun 2014.
1. Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank 1. Revenue from Funds Management by Bank as
Sebagai Mudharib Mudharib
Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank Sebagai Revenue from Funds Management by Bank as
Mudharib yang berhasil dibukukan pada tahun Mudharib succeeded to recorded Rp505.26 billion in
2015 mencapai Rp505,26 miliar, atau mengalami 2015, or increased as 9.70% if compared to previous
peningkatan sebesar 9,70% jika dibandingkan year.
dengan tahun sebelumnya
2. Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana Syirkah 2. Third parties' Share on Returns of Temporary
Temporer Syirkah Funds
Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana Syirkah Third parties' Share on Returns of Temporary
Temporer pada tahun 2015 mencapai sebesar Syirkah Funds in 2015 reached Rp343.27 billion, or
Rp343,27 miliar, atau meningkat sebesar 3,54% increased as 3.54% compared to previous year.
dibandingkan tahun sebelumnya.
3. Hak Bagi Hasil Milik Bank 3. Bank's Share in Profit Sharing
Hak Bagi Hasil Milik Bank yang dibukukan pada Bank's Share in Profit Sharing recorded in 2015
72
tahun 2015 mencapai sebesar Rp161,99 miliar, atau reached Rp161.99 billion, or increased as 25.53%
meningkat sebesar 25,53% dibandingkan dengan compared to 2014.
tahun 2014.
4. Pendapatan Usaha Lainnya 4. Other Operating Income
Pendapatan Usaha Lain bank yang dibukukan pada Other operating income of the bank recorded in
tahun 2015 sebesar Rp52,69 miliar, atau mengalami 2015 as Rp52.69 billion, or increased as 24.75% if
peningkatan sebesar 24,75% jika dibandingkan compared to 2014.
dengan tahun 2014.
5. Beban Usaha 5. Operating Expenses
Beban usaha bank pada tahun 2015 sebesar Bank’s operating expenses in 2015 as Rp169.97
Rp169,97 miliar, atau meningkat sebesar 9,64% billion, or increased 9.64% compared to previous
dibandingkan tahun sebelumnya. year.
6. Laba Usaha 6. Income from Operation
Pada tahun 2015, bank membukukan laba usaha In 2015, bank recorded operation income as
sebesar Rp44,71 miliar, atau mengalami Rp44.71 billion, or increased 175.26% if compared
peningkatan sebesar 175,26% jika dibandingkan to 2014.
dengan tahun 2014.
7. Beban Non-usaha - Neto 7. Non-operating Expenses - Net
Beban Non-usaha yang tercatat pada tahun 2015 Non-operating expenses recorded in 2015 reached
mencapai Rp4,04 miliar, atau meningkat sebesar Rp4.04 billion, or increased as 9.51% compared to
9,51% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. previous year.
Laporan Laba (Rugi) Komprehensif PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015

Statement of Profit (Loss) Comprehensive of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Pendapatan Pengelolaan Dana Revenue from Funds Management
Oleh Bank Sebagai Mudharib 460.596 505.265 9,70 By Bank as Mudharib
Hak Pihak Ketiga Atas Third Parties' Share on
Bagi Hasil Dana Syirkah Temporer 331.554 343.275 3,54 Returns of Temporary Syirkah Funds
Hak Bagi Hasil Milik Bank 129.042 161.990 25,53 Bank's Share in Profit Sharing
Pendapatan Usaha Lainnya 42.238 52.692 24,75 Other Operating Income
Beban Usaha 155.037 169.975 9,64 Operating Expenses
Laba Usaha 16.242 44.707 175,26 Income from Operation
Beban Non Usaha-Neto 3.690 4.041 9,51 Non Operating Expenses-Net
Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 12.552 40.666 223,98 Income Before Income Tax Expance
Beban Pajak Penghasilan-Neto 4.054 12.887 217,88 Income Tax Expense-Net
Laba Neto 8.498 27.778 226,88 Net Income
Penghasilan Komprehensif Lainnya 60 1.672 2.686,67 Others Comprehensive Income
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan 8.558 29.450 244,12 Total Comprehensive Income For The Year
ROA 0,27% 0,79% ROA
ROE 2,39% 5,35% ROE
NCOM 2,75% 3,14% NCOM
BOPO 96,77% 91,99% BOPO
4.2.6 Arus Kas 4.2.6 Cash Flow

Pada tahun 2015 Arus Kas Perseroan mengalami In 2015, the Company cash flow growth as 9.84%. The
pertumbuhan sebesar 9,84%. Adapun rincian Arus Kas details of Cash flow through 2015 consist of Net Cash
sepanjang tahun 2015 terdiri dari Kas Bersih Used In Operating Activities, Net Cash Used In Investing
Digunakan Untuk Aktivitas Operasi, Kas Bersih Activities, Net Cash Provided From Financing Activities,
Digunakan Untuk Aktivitas Investasi, Kas Bersih Net Increase (Decrease) in Cash and Cash Equivalents,
Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan, Kenaikan Cash and Cash Equivalents Balance At Beginning of The
(Penurunan) Bersih Kas Dan Setara Kas, Saldo Kas dan Year, Cash and Cash Equivalents Balance At End of The
Setara Kas Pada Awal Tahun, dan Saldo Kas dan Setara Year. For more details is seen in table as follow:
Kas Pada Akhir Tahun. Untuk lebih detailnya dapat
dilihat pada tabel di bawah ini:
73
Arus Kas PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015

Cash Flows of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas 635.737 440.267 -30,75 Net Cash Used In Operating Activities
Operasi
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas 2.905 38.724 1.233,01 Net Cash Used In Investing Activities
Investasi
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas 998.783 587.492 -41,18 Net Cash Provided by Financing
Pendanaan Activities
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Dan 360.141 108.502 -69,87 Net Increase (Decrease) in Cash and
Stara Kas Cash Equivalents
Saldo Kas dan Setara Kas Pada 743.077 1.103.218 48,47 Cash and Cash Equivalents Balance at
Awal Tahun Beginning of The Year
Saldo Kas dan Setara Kas Pada 1.103.218 1.211.720 9,84 Cash and Cash Equivalents Balance at
Akhir Tahun End of The Year
4.2.7 Rasio Keuangan Utama 4.2.7 Primary Financial Ratios

Capital Adequacy Ratio (CAR) Capital Adequacy Ratio (CAR)
CAR bank pada tahun 2015 mencapai sebesar 16,31%. Bank’s CAR in 2015 reached 16.31%. This ratio was
Rasio ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun increased compared to 2014 which only 14.80%.
2014 yang hanya sebesar 14,80%.
Return on Asset (ROA) Return on Asset (ROA)

ROA bank pada tahun 2015 mencapai sebesar 0,79%. Bank’s ROA in 2015 reached 0.79%. ROA in 2015
ROA pada tahun 2015 mengalami peningkatan increased compared to 2014 which only 0.27%.
dibandingkan tahun 2014 yang hanya sebesar 0,27%.
Financing to Deposit Ratio (FDR) Financing to Deposit Ratio (FDR)

FDR atau pembiayaan terhadap DPK pada tahun 2015 FDR or financing towards third party fund in 2015
mencapai 90,56%, atau mengalami penurunan reached 90.56%, or decreased compared to 2014 which
dibandingkan dengan tahun 2014 yang mencapai only reached 92.89%.
sebesar 92,89%.
Return on Equity (ROE) Return on Equity (ROE)

ROE bank pada tahun 2015 mencapai sebesar 5,35%. ROE of Bank in 2015 reached 5.35%. ROE in 2015
ROE pada tahun 2015 mengalami peningkatan increased compared to 2014 which only 2.39%.
dibandingkan tahun 2014 yang hanya sebesar 2,39%.
Net Imbalan Net Return

Net imbalan bank pada tahun 2015 mencapai sebesar Net Return of Bank in 2015 reached 3.14%, or increased
3,14%, atau mengalami peningkatan jika dibandingkan compared to 2014 which only 2.75%.
dengan tahun 2014 yang hanya sebesar 2,75%.
Beban Operasional Pendapaan Operasional (BOPO) Operation Cost towards Operation Income (BOPO)
BOPO bank pada tahun 2015 berada di angka 91,99%. BOPO of Bank in 2015 at amount 91.99%. BOPO
BOPO mengalami penurunan jika dibandingkan decreased if compared to 2014 which reached 96.77%.
dengan tahun 2014 yang mencapai 96,77%.
Non Performing Financing (NPF) Non Performing Financing (NPF)

NPF atau rasio tingkat pembiayaan bermasalah bank NPF or ratio non performing financing of bank in 2015
pada tahun 2015 berhasil ditekan menjadi sebesar succeeded to be pressed become 2.99% for gross NPF
2,99% untuk NPF gross dan 2,74% untuk NPF net. and 2.74% for net NPF. Previously, in 2014 gross NPF
Sebelumnya pada tahun 2014 NPF gross mencapai reached 4.07% and net NPF reached 3.34%.
4,07% dan NPF net mencapai 3,34%.
74
4.3 SOLVABILITAS DAN KOLEKTIBILITAS 4.3 SOLVABILITY AND COLLECTIBILITY
Tingkat kemampuan membayar utang Perseroan Capability level on the Company’s debt settlement is
tergolong cukup baik sejauh ini. Indikator ini considered quite good thus far. It is indicated round by
diantaranya bisa dilihat melalui Cadangan Kerugian allowance for impairment losses on financial assets to
Penurunan Nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset earning assets. Throughout 2015, allowance for
produktif. Sepanjang tahun 2015, rasio CKPN aset impairment losses on financial assets to earning assets
keuangan terhadap aset produktif sebesar 1,36%, was 1.36%, on previous year 2014 was 1.39%.
sebelumnya pada tahun 2014 sebesar 1,39%.
Sementara itu, tingkat kemampuan bank untuk Meanwhile, the level of the Company’s capability to
menutup sebagian atau seluruh utang-utangnya settle part or all debts using equity indicated by Debt to
dengan ekuitas dapat dinilai melalui Debt to Equity Equity Ratio (DER) as 72.25% on 2015, in 2014 was
Ratio (DER) sebesar 72,25% pada tahun 2015, 60.93%.
sebelumnya pada tahun 2014 sebesar 60,93%
Likuiditas PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Liquidity of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
KETERANGAN 2014 2015 DESCRIPTION

Pembiayaan Terhadap Dana Pihak Ketiga 92,89% 90,56% Financing to Deposit Ratio (FDR)
Pembiayaan bagi hasil terhadap total pembiayaan 39,40% 48,09% Profit Sharing Share to Total Financing
Rasio Lancar 17,43% 16,19% Quick Ratio
Rasio Utang terhadap Ekuitas 60,93% 72,25% Debt to Equity Ratio
Rasio Utang terhadap Aset 16,02% 15,04% Debt to Asset Ratio
Aktiva Produktif PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015

Earning Assets of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
KETERANGAN 2014 2015 DESCRIPTION
Aset produktif bermasalah dan aset non produktif 3,22% 2,44% Non performing earning assets and non performing
bermasalah terhadap total aset produktif non earning assets to total earning assets
dan aset non produktif and non earning assets
Aset produktif bermasalah terhadap total 3,26% 2,44% Non performing earning assets to total
aset produktif earning assets
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) 1,39% 1,36% Allowance for impairment losses on
aset keuangan terhadap aset produktif financial assets to earning assets
NPF Gross 4,07% 2,99% Gross NPF
NPF Netto 3,34% 2,74% Net NPF
Tingkat kolektibilitas seluruh giro dan penempatan The collectibility level of all demand deposits with BI,
pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, penempatan demand deposit with other banks, placement with
pada bank lain, investasi pada surat berharga, piutang, other banks, investment in marketable securities,
pinjaman Qardh, pembiayaan Mudharabah dan receivables, funds of Qardh, Mudharabah and
pembiayaan Musyarakah pada tanggal 31 Desember Musyarakah financing by December 31, 2015 was
2015 digolongkan lancar. Untuk menutup categorized as current. To cover possibilities of losses
kemungkinan kerugian yang terjadi karena tidak may be occurred caused by non performing financing
tertagihnya pembiayaan dan aktiva produktif, and earning assets, the Company always perform
Perseroan selalu mengadakan analisis umur aktiva dan analysis on asset longevity and allowance calculation
perhitungan penyisihan atas kemungkinan terjadinya to anticipate losses and non performing financing.
kerugian dari tidak tertagihnya pembiayaan.
Sepanjang tahun 2015, jumlah penyisihan kerugian During 2015, total allowance for losses was adequate
adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian to cover possibility of losses from non performing
akibat tidak tertagihnya giro dan penempatan pada demand deposits and placement with BI, current
Bank Indonesia, giro pada bank lain, penempatan pada deposit with other banks, placement with other banks,
bank lain, investasi pada surat berharga, piutang, investment in marketable securities, funds of Qardh,
pinjaman Qardh, pembiayaan Mudharabah dan Mudharabah and Musyarakah financing which
pembiayaan Musyarakah serta telah memenuhi complied with BI regulation.
ketentuan BI.
75
Sementara itu, rasio piutang NPF gross posisi 31 Furthermore, ratio of gross NPF on December 31, 2015
Desember 2015 mencapai sebesar 2,99%, mengalami was 2.99% which decreased compared to period of
penurunan dibandingkan posisi pada 31 Desember December 31, 2014 as 4.07%. Meanwhile NPF net on
2014 yang mencapai 4,07%. Sedangkan NPF nett pada December 31, 2015 was 2.74% , it is decreased compare
31 Desember 2015 sebesar 2,74%, mengalami to previous period of December 31, 2014 as 3.34%. the
penurunan dibandingkan 31 Desember 2014 yang Company’s NPF position was still far from the limit by
sebesar 3,34%. Posisi NPF nett dan gross Perseroan FSA which was 5%.
masih jauh dari ambang batas yang ditentukan OJK,
yakni sebesar 5%.
4.4 Struktur Modal dan Kebijakan 4.4 Capital Structure and Management’s
Manajemen Atas Struktur Modal Policy on Capital Structure
Peningkatan terhadap struktur permodalan menjadi Increase on capital structure has become one of
salah satu fokus Manajemen sepanjang tahun 2015. management’s focus during 2015. Strong capital
Struktur modal yang kuat menjadi fondasi bagi bisnis structure is foundation for strong and healthy banking
bank yang kuat dan sehat. Struktur permodalan terdiri business. Capital structure consists of core capital (tier
dari modal inti (tier 1) dan modal pelengkap (tier 2). 1) and supplementary capital (tier 2).
Pada tahun 2015, total modal yang dibukukan In 2015, total capital recorded was Rp690.59 billion, or
mencapai Rp690,59 miliar, atau mengalami increased for 21.62% compared to position in 2014. For
peningkatan sebesar 21,62% jika dibandingkan core capital as Rp608.95 billion, or increased for 27.23%
dengan posisi pada tahun 2014. Adapun untuk modal compared to position in 2014, while for supplementary
inti sebesar Rp608,95 miliar, atau mengalami capital in 2015 was Rp81.84 billion, or decreased for
peningkatan sebesar 27,23% jika dibandingkan 8.48% compared to position in 2014.
dengan posisi pada tahun 2014, sedangkan modal
pelengkap pada tahun 2015 mencapai Rp81,84 miliar,
atau mengalami penurunan sebesar 8,48%
dibandingkan tahun 2014.
Struktur Permodalan PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Capital Structure of PT Bank Syariah Bukopin 2014 - 2015
Modal Inti 478.616 608.955 27,23 Core Capital
Modal Pelengkap 89.198 81.638 -8,48 Supplementary Capital
Modal Pelengkap Tambahan - - - Additional Supplementary Capital
Jumlah 567.814 690.593 21,62 Total
Aktiva Tertimbang Menurut Risiko Kredit 3.835.920 4.233.939 10,38 Risk Weighted Assets (RWA) for Credit
dan Risiko Pasar Risk and Market Risk
Rasio Kewajiban Penyediaan 14,80% 16,31% Capital Adequacy Ratio (CAR)
Modal Minimum
Sementara itu, CAR pada tahun 2015 mencapai Meanwhile, CAR in 2015 was 16.31%, increased
16,31%, meningkat dibandingkan tahun 2014 yang compared to 2014 which was 14.80%. The existing CAR
sebesar 14,80%. Rasio CAR yang dimiliki jauh melebihi was above the level set by regulator, it’s 8%.
ambang batas yang ditentukan regulator, yakni
sebesar 8%.
4.5 IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI 4.5 SIGNIFICANT TIES FOR CAPITAL GOODS
BARANG MODAL INVESTMENT
Sepanjang tahun 2015, Perseroan melakukan ikatan In 2015, the Company has been performing investment
investasi barang modal guna mendukung bisnis dan ties of capital good in order to support its business. The
usaha yang dilakukan. Ikatan investasi barang modal investment ties of capital good was building
76
yang dilakukan ialah membangun infratruktur, seperti infrastructure such as Information and Technology (IT)
pengembangan Teknologi Informasi (TI) dan Disaster development and Disaster Recovery Center (DRC).
Recovery Center (DRC).
4.6 INVESTASI BARANG MODAL YANG 4.6 CAPITAL GOODS INVESTMENT THAT WAS
DIREALISASIKAN PADA TAHUN BUKU AKHIR REALIZED IN THE LATEST FISCAL YEAR
Investasi pada pembangunan dan pengembangan Investment on infrastructure building and development
infrastruktur yang mendukung proses dan which supporting business development process is
pengembangan bisnis dinilai penting bagi Perseroan. important for the Company. Therefore, in 2015 the
Karena itu, pada tahun 2015 Perseroan melakukan Company made investment of capital goods related of
investasi barang modal yang terkait dengan infrastructure building and developing, such as
pembangunan dan pengembangan infrastruktur, information technology development and DRC
seperti pengembangan teknologi informasi dan construction. The investment value in 2015 worths
pembangunan DRC. Adapun nilai investasinya pada approximately Rp12 billion – Rp20 billion.
tahun 2015 mencapai sekitar Rp12 miliar - Rp20 miliar.
Investasi DRC ini dinilai sangat penting bagi Perseroan DRC investment is an important matter for the
dan sesuai dengan ketentuan yang diatur Regulasi. Company and in accordance with existing regulation.
Saat terjadi bencana dan sistem (mesin) utama yang When the event of disaster occurred and would
dimiliki mengalami kerusakan dari dampak bencana impacted main system (device), DRC will cover the
tersebut, DRC akan mengganti fungsi sistem utama main function system. Therefore, the Company’s
tersebut. Dengan demikian, bisnis dan usaha yang business will still be operating without any significant
dilakukan Perseroan bisa terus berjalan tanpa masalah problems.
yang berarti.
4.7 TARGET DAN REALISASI TAHUN BUKU SERTA 4.7 TARGET AND REALIZATION OF FISCAL YEAR
TARGET TAHUN BUKU BERIKUTNYA AND THE NEXT TARGET OF FISCAL YEAR
Sepanjang tahun 2015, Perseroan berhasil Along 2015, the Company succeeded to record good
membukukan kinerja yang cukup bagus. Sebagian performance. Most financial performance which
besar kinerja keuangan yang berhasil direalisasikan succeeded to be realized in year 2015 able to exceed the
pada tahun 2015 mampu melampaui target yang stipulated target in Bank Business Plan in 2015.
dicanangkan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun
2015.
Kinerja keuangan yang cukup bagus tersebut Good financial performance is shown by some
ditunjukkan oleh beberapa indikator, di antaranya: indicators, such as:
1. Perseroan berhasil membukukan total aset 1. The Company succeeded to record asset total as
sebesar Rp5,83 triliun pada tahun 2015. Realisasi Rp5.83 trillion in 2015. This realization reached
ini mencapai 104,62% dari target dalam RBB 104.62% from target of Bank Business Plan of
tahun 2015. 2015.
2. Pembiayaan yang berhasil disalurkan sepanjang 2. Financing which succeeded to be distributed
tahun 2015 mencapai sebesar Rp4,31 triliun, atau during 2015 reached Rp4.31 trillion, or succeeded
berhasil merealisasikan 104,78% dari target dalam to realize 104.78% of Bank Business Plan target.
RBB.
3. Pendanaan atau pengumpulan DPK pada tahun 3. Funding or collecting third party fund in 2015
2015 tercatat sebesar Rp4,76 triliun, atau recorded as Rp4.76 trillion, or reached 107.47% of
mencapai 107,47% dari target dalam RBB. Bank Business Plan target.
4. Laba usaha yang dibukukan Perseroan pada 4. Income from operation recorded by the Company
tahun 2015 tercatat sebesar Rp40,67 miliar, atau in 2015 as Rp40.67 billion or succeeded to realize
berhasil merealisasikan 219,82% dari target dalam 219.82% of Bank Business Plan target.
RBB.
77
Sepanjang tahun 2015, Perseroan

berhasil membukukan kinerja yang cukup
bagus. Sebagian besar kinerja
keuangan yang berhasil direalisasikan
pada tahun 2015 mampu melampaui
target yang dicanangkan dalam
Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2015.
During 2015, the Company succeeded to record
good performance. Most financial performance
which succeeded to be realized in 2015 able to
exceed the stipulated target in Bank Business Plan
in 2015.
5. Modal inti yang tercatat pada tahun 2015 5. Core capital recorded in 2015 reached as Rp608.95
mencapai sebesar Rp608,95 miliar, atau berhasil billion or succeeded to realize 103.07% of Bank
merealisasikan sebesar 103,07% dari target dalam Business Plan target.
RBB.
6. Perseroan juga berhasil menekan rasio 6. The Company also succeeded to reduce NPF. Gross
pembiayaan bermasalah (NPF). NPF gross sebesar NPF as 2.99% and net as 2.74% in 2015, from Bank
2,99% dan net sebesar 2,74%, pada tahun 2015, Business Plan target of gross NPF is 4.13% and net
dari yang ditargetkan dalam RBB sebesar NPF is 3.70%.
gross sebesar 4,13% dan net sebesar 3,70%.
7. Perseroan juga berhasil melakukan langkah 7. The Company also succeeded to take recorded
efisiensi yang terekam dalam biaya operasional efficiency steps in operational cost towards
terhadap pendapatan operasional (BOPO) yang operational income which lower than target in
lebih rendah dibandingkan target dalam RBB, Bank Business Plan, that is as much 91.99% of
yakni menjadi sebesar 91,99% dari target sebesar target as 96.14%.
96,14%.
Memang tidak semua target yang dicanangkan dalam It is not all the prefailing targets in Bank Business Plan
RBB bisa terpenuhi 100% untuk realisasinya, misalnya able to 100% fulfilled its realization, for example on
saja peningkatan tabungan pada DPK dan penambahan saving deposits increasing in third party fund and
modal pelengkap. Untuk lebih rincinya bisa dilihat pada additional supplementary capital. For detail, able to be
tabel target dan realisasi PT Bank Syariah Bukopin 2015. seen on the table target and realization of
PT Bank Syariah Bukopin 2015.
4.7.1 Target Perseroan Tahun 2016 4.7.1 The Company's Target in 2016
Pada tahun 2016, Perseroan memiliki target In 2016, the Company has a better growing target than
pertumbuhan yang lebih baik ketimbang pencapaian achievement in 2015. This is in relation with economic
pada tahun 2015. Hal tersebut seiring dengan adanya recovery and some implemented strategies in 2016.
perbaikan ekonomi dan berbagai strategi yang
diterapkan pada tahun 2016.
Secara garis besar, Perseroan menargetkan pembiayaan In outline, the Company set target for financing may
dapat tumbuh sebesar 14,53% atau menjadi sebesar grow as 14.53% or become as Rp4.93 trillion, and Third
Rp4,93 triliun, dan DPK mampu tumbuh sebesar 9,80% Party Fund able to grow as 9.80% or become as Rp5.22
atau menjadi sebesar Rp5,22 triliun. Untuk lebih rincinya trillion. For detail, able to be seen on the table below:
bisa lihat tabel di bawah ini:
78
Target dan Realisasi PT Bank Syariah Bukopin 2015

Target and Realization of PT Bank Syariah Bukopin 2015
KETERANGAN Target 2015/ Realisasi 2015/ Target 2016/ ITEMS

Target 2015 Realization 2015 Target 2016
Jumlah Aset 5.569.941 5.827.154 6.579.047 Total Asset

Pembiayaan 4.110.720 4.307.132 4.932.864 Financing
Dana Pihak Ketiga 4.425.597 4.756.303 5.222.205 Third Party Fund
Giro 201.070 350.381 280.731 Demand Deposits
Tabungan 656.040 596.939 815.362 Saving Deposits
Deposito 3.568.487 3.808.983 4.126.112 Time Deposit
Jumlah Ekuitas 614.000 633.083 799.083 Total Equity
Pendapatan Pengelolaan Dana 526.491 505.265 629.604 Demand Deposits Revenue From Funds
Oleh Bank Sebagai Mudharib Management By Bank As Mudharib
Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil 362.615 343.275 402.585 Third Parties' Share on Return Sharing of
Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds
Hak Bagi Hasil Milik Bank 163.876 161.990 227.019 Bank's Shares in Profit Sharing
Pendapatan Usaha Lainnya 30.001 52.692 37.493 Other Operating Income
Beban Usaha 172.419 169.975 206.167 Operating Expenses
Laba Usaha 18.500 40.666 55.072 Income From Operation
Laba Tahun Berjalan 12.718 27.778 37.862 Current Year Income
Modal Inti 590.826 608.955 748.146 Core Capital
Modal Pelengkap 150.530 81.638 143.692 Supplementary Capital
Modal Pelengkap Tambahan - Additional Supplementary Capital
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum 16,75% 16,31% 16,48% CAR
(KPMM)
Laba Bersih Terhadap Rata-Rata Aset 0,36% 0,79% 0,91% ROA
Laba Bersih Terhadap Rata-Rata Modal 2,39% 5,35% 6,31% ROE
Net Imbalan 2,86% 3,14% 3,54% Net Return
Pembiayaan Terhadap Dana Pihak Ketiga 92,89% 90,56% 94,46% FDR
Pembiayaan Bermasalah Kotor 4,13% 2,99% 2,87% NPF Gross
Pembiayaan Bermasalah Bersih 3,70% 2,74% 2,31% NPF Net
Beban Operasional Terhadap 96,14% 91,99% 91,25% Operating Expense to
Pendapatan Operasional (BO/PO) Operating Income

Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan dalam satuan lain/In millions of Rupiah, unless stated in other units.
4.7.2 Strategi Perseroan Tahun 2016 4.7.2 The Company's Strategy in 2016
Pada tahun 2016, Perseroan akan meningkatkan kerja In 2016, the Company will increase colaboration with
sama dengan berbagai instansi dalam melakukan many institution in marketing, and conduct adding
pemasaran, dan melakukan penambahan atau or disseminating of Delivery Channel (DC) in order to
penyebaran Delivery Channel (DC) untuk mendukung support customers additional acceleration. Also to
akselerasi penambahan nasabah. Serta, meningkatkan improve excellence services in order to improve customer
pelayanan prima agar kepuasan nasabah meningkat. satisfaction.
Selain itu, ke depan Perseroan akan lebih fokus kepada Further, the Company in the future will be more
segmen bisnis unggulan sesuai dengan potensi unit focussing to primary business segment according to
bisnis, di antaranya sebagai berikut: business unit potential, they are:
a. Bisnis Komersial: Ke depan Perseroan akan a. Commercial Business: In the future the Company
melakukan peningkatan sinergi dengan induk will improve synergy with holding Company in
Perseroan dalam hal perluasan pasar pada bisnis expanding market in commercial business;
komersial;
b. Bisnis Ritel: Perseroan akan melakukan b. Retail Business: the Company will develop products
pengembangan produk-produk yang berbasiskan based on retail business market;

kepada pasar bisnis ritel;
c. Bisnis Konsumer : Penetapan target pada pasar c. Consumer business: Target set in individual and
individu dan komunitas. Selain itu, Perseroan community market. In addition, the Company will
akan melakukan program-program promosi yang conduct promotion programs in order to increase
bertujuan untuk meningkatkan penggunaan produk the usage of the Company’s products and services by
dan layanan Perseroan oleh nasabah; customers.
d. Bisnis Mikro : Ke depan Perseroan akan d. Micro business: In the future, the Company will
mengembangkan bisnis proses pada layanan develop process business in micro business services,
bisnis mikro, yaitu salah satunya adalah dengan one of its way by presenting services in direct
79
menghadirkan pelayanan dengan pola direct. pattern. Micro business development also will be
Pengembangan bisnis mikro juga akan dilakukan added marketing agents and the Company’s outlets
dengan penambahan agen pemasaran dan outlet- which providing micro product services. Moreover,
outlet Perseroan yang menyediakan layanan the Company will perform new collaboration with
produk mikro. Selain itu, Perseroan akan melakukan institutions related to providing pension benefit
kerjasama baru dengan instansi-instansi terkait payment services.
penyediaan layanan pembayaran manfaat pensiun.
4.8 Informasi Dan Fakta Material Yang 4.8 Informations And Material Facts
Terjadi Setelah Tanggal Laporan Which Occured After The Date Of
Akuntan Accountant Report
Tidak ada hal-hal atau kejadian penting yang There are no matters or important case which has
mempunyai pengaruh signifikan atau memerlukan significant influence or require disclosure that
pengungkapan yang terjadi setelah tanggal 31 happened after date of December 31, 2015 until this
Desember 2015 sampai dengan Laporan Tahunan ini Annual Report is published.
diterbitkan.
4.9 PROSPEK USAHA 4.9 BUSINESS PROSPECT
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2016 Indonesian economic growth in 2016 is projecting will
diproyeksikan akan lebih baik dibandingkan dengan be better than in 2015. Government through Financial
tahun 2015. Pemerintah melalui Nota Keuangan dan Notes and Indonesian Budget 2016, projecting economic
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016, growth will achieve 5.5% (then revised to 5.3%) and
memproyeksikan pertumbuhan ekonomi mencapai inflation set to 4.7%. Meanwhile, World Bank projected
5,5% (kemudian direvisi menjadi 5,3%) dan inflasi Indonesian economic growth in 2016 will reach 5.3%. BI
ditargetkan mencapai 4,7%. Sedangkan, Bank Dunia projecting national economic growth in 2016 will be in
memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia range 5.2%-5.6% and inflation as 4%±1%.
pada 2016 hanya mencapai 5,3%. Sementara itu, BI
memproyeksikan pertumbuhan ekonomi nasional pada
2016 berada di kisaran 5,2%-5,6% dan inflasi sebesar
4%±1%.
Berbagai kebijakan telah ditempuh pemerintah sebagai Various efforts and policies were set by government as
upaya perbaikan ekonomi, di antaranya melalui paket economic recovery. One of them by setting economy
kebijakan ekonomi berupa deregulasi. Tentu saja hal policy package, it is deregulation economic policy
ini akan berdampak pada beberapa sektor utama yang package. This matter will impact to some main sectors
menjadi sumber pertumbuhan ekonomi, yaitu sektor which become sources of economic growth, they are
industri manufaktur, komoditas kelapa sawit, jasa, manufacture industry sector, oil palm commodity,
perbankan dan pembangunan infrastruktur. services, banking and infrastructure development.
Perseroan sebagai salah satu pelaku bisnis dalam The Company as one of business doers in banking
sektor perbankan, tentu akan terkena dampak positif sector, would have positively impacted on the economic
atas perbaikan ekonomi tersebut. Peluang dan kondisi recovery. The opportunity and positive condition will
positif tersebut akan dimaksimalkan pemanfaatannya maximized its function in order to develop and grow
guna mengembangkan dan menumbuhkan bisnis ke business to the better direction. In line with the aim in
arah yang lebih baik. Sejalan dengan tujuan dalam providing the best services for public, the Company
memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, will provide a contribution for community economic
Perseroan akan memberikan kontribusinya bagi activities by providing various banking products.
kegiatan perekonomian masyarakat dengan
menyediakan berbagai produk-produk perbankan.
Dengan perbaikan ekonomi yang ada pada tahun 2016, With the economic recovery in 2016, the Company is
Perseroan memproyeksikan pembiayaan dapat tumbuh projected the financing may be grow to 14.53%, or
80
sebesar 14,53%, atau menjadi sebesar Rp4,9 triliun, dan became Rp4.9 trillion, and funding could be grow to
pendanaan bisa tumbuh sebesar 9,80%, atau menjadi 9.80% or as Rp5.2 trillion. Fee based income may be
sebesar Rp 5,2 triliun. Sedangkan, pendapatan fee base achieve Rp28 billion.
bisa mencapai sebesar Rp28 miliar.
Di samping itu, Perseroan juga berupaya agar bisnis Moreover, the Company keeps striving on micro business
mikro dapat memberikan kontribusi pendapatan bagi in order to give income contribution to the Company
Perseroan melalui pembiayaan pada koperasi-koperasi through financing on cooperations and others non-
dan lembaga keuangan non bank lainnya. Selain bank financial institutions. By DC dissemination is also
itu dengan penyebaran DC juga diharapkan dapat expected to support customer additions acceleration
mendukung akselerasi penambahan nasabah dengan with convenience of service in every outlet of PT Bank
kemudahan layanan di setiap outlet PT Bank Bukopin, Bukopin, Tbk. From business side, Branch and Area of
Tbk. Dari segi bisnis Cabang dan Area, Perseroan akan the Company will focus on 9 (nine) business segments
tetap fokus kepada 9 (sembilan) segmen bisnis dengan with priority, such as, education, health, trade, property
prioritas, seperti pendidikan, kesehatan, perdagangan, and construction, transportation, financial institution,
properti dan kontruksi, transportasi, lembaga keuangan, tourism, multifinance, also oil and gas.
pariwisata, multifinance, serta minyak dan gas (migas).
Ke depan Perseroan akan lebih fokus kepada segmen In the future the Company will more focus on priority
bisnis unggulan sesuai dengan potensi Unit Bisnis. business segment according to Business Unit potential.
Adapun prospek dan target Perseroan di tahun The Company’s prospects and target in the next year on
mendatang pada beberapa segmen usaha, yaitu sebagai some business segment are as follows:
berikut:
a. Bisnis Komersial: Perseroan akan melakukan a. Commercial Business: the Company will perform
peningkatan sinergi dengan induk Perseroan dalam synergy improvement with holding Company in
hal perluasan pasar pada bisnis komersial; expanding market on commercial business;
b. Bisnis Ritel: Perseroan akan melakukan b. Retail Business: the Company will perform products
pengembangan produk-produk yang berbasiskan development based on retail business market;
kepada pasar bisnis ritel;
c. Bisnis Konsumer: Penetapan target pada pasar c. Consumer Business: Target set on individual and
individu dan komunitas. Selain itu, Perseroan community market. Other side, the Company will
akan melakukan program-program promosi yang conduct promotional programs aimed to improve
bertujuan untuk meningkatkan penggunaan produk the usage of the Company products and services by
dan layanan Perseroan oleh nasabah; the customers;
d. Bisnis Mikro: Perseroan akan mengembangkan bisnis d. Micro Business: the Company will develop process
proses pada layanan bisnis mikro, yaitu salah satunya business on micro business services, namely by
adalah dengan menghadirkan pelayanan dengan performing service with direct pattern. Micro
pola direct. Pengembangan bisnis mikro juga akan business development also will carry out by adding
dilakukan dengan penambahan agen pemasaran marketing agent and the Company’s outlets which
dan outlet-outlet Perseroan yang menyediakan providing micro product services. The Company will
layanan produk mikro. Selain itu, Perseroan akan also conduct a new partnership with authorities that
melakukan kerjasama baru dengan instansi-instansi related to pension benefit payment services.
terkait penyediaan layanan pembayaran manfaat
pensiun.
Untuk mencapai bisnis yang dicanangkan, Perseroan To achieve the proclaimed business, the Company
meningkatkan pelayanan prima pada nasabah, improve excellent service to customers, also provide
serta memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh services needed by the customers and as targeted. By
nasabah dan tepat sasaran. Dengan semakin maju getting ahead and hard competition which will happen
dan berat nya persaingan yang akan berlangsung in 2016, the Company more concern to provide effective
pada tahun 2016, Perseroan akan meningkatkan and efficient services for customers. Various efforts
perhatian kepada memberikan nasabah pelayanan perform are improving the related party regarding
yang efektif dan efisien. Berbagai upaya yang dilakukan service acknowledge and capability, improving facilities
ialah meningkatkan pengetahuan dan kemampuan and infrastructure related to the customers transaction
pelayanan para aparat yang terkait, meningkatkan or other matters that support customer banking activity.
81
sarana dan prasarana yang berhubungan dengan

nasabah dalam melakukan transaksi atau hal-hal yang
menunjang kegiatan perbankan nasabah.
Dengan meningkatnya pelayanan yang akan Through improved services which will be performed in
dilaksanakan pada tahun 2016, Perseroan akan mampu 2016, the Company will able to gain customer trust and
mendapatkan kepercayaan nasabah dan peningkatan increasing number of customer significantly. Therefore,
jumlah nasabah dengan signifikan. Dengan demikian, the Company’s business will be growing continually.
bisnis Perseroan akan terus tumbuh secara
berkesinambungan.
4.10 Aspek Pemasaran 4.10 Marketing Aspect
Strategi pemasaran Perseroan dalam mengembangkan The Company marketing strategy in developing
bisnis produk dan jasa selama tahun 2015 products and services business during 2015 focused on
menitikberatkan pada perkembangan teknologi yang high technology development and in accordance with
maju dan menyesuaikan standar industri best practice. industry best practice standard. One of the Company’s
Salah satu upaya yang dilakukan Perseroan ialah effort is providing an easy transaction for customers
dengan memberikan kemudahan bertransaksi bagi through ATM incorporated in Prima cooperation
nasabah melalui ATM yang tergabung dalam jaringan network and holding Company ATM. The customers
kerjasama Prima dan ATM induk Perseroan. Selain itu, also may shopping by using Prima Debit service
nasabah juga dapat berbelanja dengan menggunakan through BCA EDC using ATM card. For corporate
layanan Prima Debit melalui EDC BCA dengan customers who own demand deposits also provided an
menggunakan kartu ATM. Bagi nasabah korporat easy transaction through cash management without
pemilik giro juga diberikan kemudahan untuk coming to the outlet.
melakukan transaksi melalui cash management tanpa
harus datang ke outlet.
Selain melakukan perluasan pemasaran melalui Beside expanding marketing through IT, such as
teknologi informasi (TI), seperti e-banking, Perseroan e-banking, the Company also expanding outlets by
juga melakukan perluasan outlet dengan melakukan cooperate with holding company by giving iB logo
kerjasama dengan induk perusahaan dengan stickers in every outlets which able to provide Delivery
memberikan stiker logo iB di setiap outlet yang dapat Channel service to the customers. With Delivery
memberikan layanan Delivery Channel (DC) pada Channel concept, customers who domiciled far from
nasabah. Dengan konsep Delivery Channel (DC), the outlets may doing an online transactions, such as
nasabah yang berdomisili jauh dari outlet bisa withdrawal, deposit, transfer, or opening saving
melakukan online transaction, seperti tarik tunai, setor deposits and time deposits at holding company outlet.
tunai, pindah buku, maupun pembukaan rekening Marketing through expanding various channels is still
tabungan dan deposito di outlet induk Perseroan. continuing in order to introduce sharia banking to
Pemasaran melalui perluasan berbagai macam channel public and support government program to achieve
terus dilakukan dalam rangka memperkenalkan inclusive financial program.
perbankan syariah ke masyarakat dan mendukung
program pemerintah dalam mencapai program
keuangan inklusif.
Untuk mendukung pemasaran dalam In order to support marketing in developing products

mengembangkan bisnis produk dan jasa, Perseroan and services business, the Company also implemented
juga menerapkan sistem call center dan website call centre and website corporate system therefore the
corporate sehingga nasabah bisa mengetahui informasi customers may find out the latest information from
terkini dari berbagai macam produk dan jasa syariah. various sharia products and services. And simulating
Serta, melakukan simulasi pembiayaan, info lokasi financing, giving information regarding outlet and ATM
outlet dan ATM hingga berita terkini terkait dengan locations and update the latest news with the
aktivitas Perseroan dalam kegiatan kemasyarakatan. Company’s activity in community events.
82
4.10.1 Strategi Pemasaran 2016 4.10.1 Marketing Strategy in 2016

Dalam rangka mencapai pertumbuhan yang In order to achieve continuous growth and realize
berkelanjutan dan merealisasikan Anggaran Tahun Budget of 2016 for Financing, Funding and fee based
2016 untuk sisi Pembiayaan, Pendanaan dan fee base income, therefore the Company will develop human
income, maka Perseroan akan mengembangkan resources (SDI) and excellent infrastructure to support
Sumber Daya Insani (SDI) dan infrastruktur yang andal business achievement. While from business
untuk mendukung pencapaian bisnis. Sementara dari segmentation, the Company in 2016 will stay focus in
sisi segmentasi bisnis, Perseroan pada tahun 2016 retail segment, micro and commercial prioritized by
tetap fokus pada segmen ritel, mikro dan komersial maintaining existing customers and solicitating on
diprioritaskan dengan me-maintance nasabah-nasabah customers who has criteria as main debtor.
existing dan melakukan solisitasi pada nasabah yang
mempunyai kriteria debitur utama.
Selain itu, Perseroan berupaya melakukan peningkatan The Company also attemps to improve cooperation
kerja sama dengan perusahaan asuransi dalam with insurance company in publishing Contra Bank
penerbitan Kontra Bank Garansi. Upaya ini dilakukan Guarantee product. This effort in order to give income
sebagai upaya memberikan kontribusi pendapatan contribution which very significant and accomplish the
yang sangat signifikan sekaligus penyempurnaan process and security improvement.
proses dan pengamanannya.
Sepanjang tahun 2016, akan dilakukan During 2016, will be developed various services to
pengembangan layanan untuk memudahan nasabah. facilitate customers. Such as, developing Cash
Misalnya saja, pengembangan Cash Management, Management, PPOB, PLN service, chip card, SMS
PPOB , layanan PLN, kartu chip, SMS Banking, Mobile Banking, Mobile banking, delivery channel, and other
banking, delivery channel, dan layanan public service public services.
lainnya.
Sementara itu dari sisi SDI, akan terus dilakukan In SDI sight, personnel quality will be improved on
penambahan dan peningkatan kualitas personil pada business units such as account officer (AO), fee based
unit-unit bisnis seperti di account officer (AO), fee income in business supervision, personal placement in
based income di supervisi bisnis, penempatan personil delivery channel in PT Bank Bukopin, Tbk, also
di delivery channel pada PT Bank Bukopin, Tbk, serta Commercial AO placement in few branches to help
penempatan AO Komersial di beberapa cabang untuk acceleration and service in those units. In term of
membantu percepatan dan pelayanan di unit-unit Infrastructure, will be opening new branch such as in
tersebut. Sedangkan dari sisi infrastruktur, akan Denpasar and delivery channel development. It is
dilakukan pembukaan cabang baru antara lain di expected with those outlets additional will be increased
Denpasar dan pengembangan delivery channel. business volume for the Company.
Diharapkan dengan penambahan outlet tersebut akan
dapat meningkatkan volume usaha bagi Perseroan.
4.11 KEBIJAKAN DIVIDEN 4.11 DIVIDEND POLICY
Kebijakan mengenai dividen dilakukan Perseroan Policy regarding dividend by the Company according to
berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 19 the Company’s Articles of Association Article 19
yang mengatur penggunaan laba bersih Perseroan regarding the usage of Company’s net profit
ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham determined by General Meeting of Shareholders (GMS).
(RUPS). Sesuai dengan ketentuan Undang-Undang In accordance with the law (Act) No. 40 of 2007
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU regarding Limited Company (LC Law) Article 70 and 71,
PT) pasal 70 dan 71, bahwa posisi laba bersih ialah that the position of net profit is after been reduced by
setelah dikurangi zakat dan pajak; dan sesuai alms and tax; and in accordance with article 72, the
ketentuan dalam pasal 72, Perseroan dapat Company may share interim dividends before the end
membagikan dividen interim sebelum tahun buku of fiscal year.
berakhir.
83
Selanjutnya, menurut Pasal 72 UU PT, pembagian Furthermore, referring to Article 72 of LC Law, interim
dividen interim dapat dilakukan apabila jumlah dividends sharing is possible if the Company total net
kekayaan bersih Perseroan tidak menjadi lebih kecil assets not become smaller than total capital issued and
daripada jumlah modal ditempatkan dan disetor paid up capital added with mandatory reserves. Also,
ditambah cadangan wajib. Serta, sesuai pasal 71 ayat referring to Article 71 clause (3) that allowance for
(3) bahwa penyisihan cadangan wajib dilakukan bagi mandatory reserves is obligatory for the Company
Perseroan yang memiliki saldo laba positif dan which have positive profit balance and conducted until
dilakukan sampai cadangan mencapai paling sedikit mandatory reserves reach at least 20% (twenty percent)
20% (dua puluh persen) dari modal yang ditempatkan of the capital issued and paid up capital. Positive profit
dan disetor. Saldo laba positif adalah laba bersih balance is company net profit in current fiscal year
Perseroan dalam tahun buku berjalan yang telah which have covered the Company’s loss accumulation
menutup akumulasi kerugian Perseroan dari tahun from the next fiscal year.
buku berikutnya.
Terkait ketentuan tersebut, maka Perseroan dalam tiga Referring to the regulation, therefore, the Company in
tahun buku terakhir (2012, 2013, dan 2014) tidak the last three fiscal year (2012, 2013 and 2014) did not
membagikan dividen kepada pemegang saham. Hal ini share dividends to the shareholders. This is because the
dikarenakan Perseroan masih mempunyai saldo laba Company still has negative profit balance. In the matter
bersih negatif. Dalam hal laba bersih Perseroan dalam of Company net profit in the current year does not
tahun buku berjalan belum seluruhnya menutup cover all Company loss accumulation from previous
akumulasi kerugian Perseroan dari tahun buku year.
sebelumnya.
4.12 PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH 4.12 EMPLOYEE AND/OR MANAGEMENT SHARE
KARYAWAN DAN/ATAU MANAJEMEN OWNERSHIP PROGRAM
Perseroan untuk saat ini tidak mengadakan program The Company recently does not have program of share
kepemilikan saham bagi karyawan dan/atau ownership for employee and/or management
manajemen (Employee Share Ownership Program (ESOP) (Employee Share Ownership Program (ESOP) or
maupun Management Share Ownership Program Management Share Ownership Program (MSOP) as
(MSOP)) seperti yang diatur dalam UU No. 40 tahun ruled in Regulation No. 40 year 2007 article 43 clause
2007 pasal 43 ayat (3) butir (a). (3) point (a).
4.13. Realisasi Penggunaan Dana Hasil 4.13. REALIZATION OF FUND UTILIZATION OF

Penawaran Umum PUBLIC OFFERING RESULT
Tahun 2014, Perseroan tidak melakukan penawaran In 2014, the Company has not conducted initial public
umum saham ke publik, sehingga tidak terdapat offering, so that there are no information regarding
informasi mengenai perolehan dana hasil penawaran acquisition funds of initial public offering.
umum.
4.14. Informasi Transaksi Yang 4.14. INFORMATION OF CONFLICT OF

Mengandung Benturan Kepentingan INTEREST TRANSACTION
Selama 2015, Perseroan melakukan transaksi dengan During 2015 , the Company had transaction with
pihak-pihak berelasi sebagaimana yang didefinisikan related parties as in definition in PSAK No. 7 (revision
dalam PSAK No. 7 (revisi 2010) tentang Pengungkapan 2010) regarding Related Parties Disclosure. The type of
Pihak-pihak berelasi. Jenis transaksi dan saldo dengan transaction and balance with related parties stated in
pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas notes of financial statement
laporan keuangan.
84
4.15. Perubahan Peraturan Perundangan- 4.15. CHANGE OF REGULATION WHICH IMPACT

Undangan Yang Berpengaruh Pada TO THE COMPANY
Perusahaan
Sepanjang tahun 2015 tidak terdapat perubahan During 2015 there were no changes in regulation that
peraturan dan perundang-undangan yang have significant impact for the Company.
berpengaruh signifikan pada Perseroan.
4.16. Uraian Mengenai Perubahan 4.16. The Change Of Accounting Policy

Kebijakan Akuntansi Yang Diterapkan Which Implemented By Company In
Perusahaan Pada Tahun Buku The Last Fiscal Year Review
Terakhir
Perseroan telah menerapkan standar akuntansi pada The Company has been implementing accounting
tanggal 1 Januari 2015 yang dianggap relevan dengan standard on January 1, 2015 which assumed as relevant
laporan keuangan Perseroan yaitu: with Company’s Financial Statement, as follows:
l PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan l PSAK No. 1 (Revised 2013), “Financial Statement
keuangan”, yang diadopsi dari IAS 1, mengatur Presentation”, which adopted from IAS 1, regulate
perubahan penyajian kelompok pos-pos dalam presentation changes on post classification in other
penghasilan komprehensif lain. Pos-pos yang akan comprehensive income. Posts which will be re-
direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah dari pos- classified to profit and loss will be presented
pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. separately from posts which are not re-classified
into profit (loss).
l PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, l PSAK No. 24 (Revised 2013), “Employee Benefits”,
yang diadopsi dari IAS 19. PSAK ini, antara lain, adopted from IAS 19. The PSAK, namely, removed
menghapus mekanisme koridor dan pengungkapan the corridor and the disclosure mechanism of
atas informasi liabilitas kontinjensi untuk contingent liabilities information to simplify the
menyederhanakan klarifikasi dan pengungkapan. clarification and disclosure.
l PSAK No. 46 (Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”, l PSAK No. 46 (Revised 2014), “Income Tax”, which
yang diadopsi dari IAS 12. PSAK ini memberikan adopted from IAS 12. This PSAK provides additional
tambahan pengaturan untuk aset dan liabilitas adjustment for deferred tax assets and liabilities
pajak tangguhan yang berasal dari aset yang tidak from assets that are not depreciated as measured
disusutkan yang diukur dengan menggunakan using the revaluation model, and are derived from
model revaluasi, dan yang berasal dari properti investment property measured by using the fair
investasi yang diukur dengan menggunakan model value model.
nilai wajar.
l PSAK No. 48 (Revisi 2014), ”Penurunan Nilai Aset”, l PSAK No. 48 (Revised 2014), “Impairment of
yang diadopsi dari IAS 36. PSAK ini memberikan financial Assets“, adopted of IAS 36. This PSAK
tambahan persyaratan pengungkapan untuk setiap provides additional disclosure requirements for
aset individual atau unit penghasil kas yang mana each individual asset or cash-generating unit which
kerugian penurunan nilai telah diakui atau dibalik impairment losses have been recognized or
selama periode. reversed during the period.
l PSAK No. 101 (Revisi 2014), “Penyajian Laporan l PSAK No. 101 (Revised 2014), “Presentation of
Keuangan Syariah”, mengatur dasar dalam penyajian Sharia Financial Statements”, set the basis for the
laporan keuangan bertujuan umum untuk entitas presentation of financial statements with general
syariah. purpose for sharia entities.
Dampak terhadap laporan keuangan atas penerapan The impact towards financial statement over the
standar akuntansi di atas telah diungkapkan dalam standard accounting implementation above has been
catatan laporan keuangan yang relevan. disclosed in the notes of relevant financial statement.
85
4.17. Informasi Kelangsungan Usaha 4.17. INFORMATION OF BUSINESS CONTINUITY

Pada akhir tahun 2015 terdapat penambahan modal In the end of 2015 there is capital issued and paid-in
ditempatkan dan modal disetor pada Perseroan capital increase on the Company as 2,000,000,000 (two
sebanyak 2.000.000.000 (dua miliar) lembar saham billion) shares with nominal Rp100,000,000,000,- (a
dengan nilai nominal sebesar Rp100.000.000.000,- hundred billion Rupiah) by PT Bank Bukopin, Tbk. to the
(seratus miliar Rupiah) oleh PT Bank Bukopin, Tbk. Company. Its based on the Deed of Board of Director
kepada Perseroan. Hal tersebut didasarkan pada Akta meeting result statement No. 12 dates September 29,
Pernyataan Keputusan Rapat Direksi No.12 tanggal 29 2015. The capital increasing had increase capital paid
September 2015. Penambahan modal tersebut up the Company become Rp 750.37 billion, from
menambah modal disetor pada Perseroan menjadi previous Rp 650.37 billion. Management believed that
sebesar Rp750,37 miliar, dari sebelumnya Rp650,37 the capital increase could increase the Company
miliar. Manajemen meyakini, penambahan modal competitiveness and business capacity. Its can be used
tersebut dapat meningkatkan daya saing dan kapasitas to achieve the Company business goal forward.
bisnis Perseroan. Hal tersebut dapat dimanfaatkan
untuk mencapai tujuan usaha Perseroan ke depan.
Secara garis besar strategi usaha Perseroan adalah, Mainly, the Company business strategy as follow:
sebagai berikut:
l Menghimpun DPK dari masyarakat dengan cara- l Third party fund collecting of society in creative and
cara yang kreatif dan inovatif. innovative methods.
l Menjalin kerjasama/aliansi bisnis dengan induk l Cooperation/business alliance with holding
perusahaan (PT Bank Bukopin, Tbk.) dan grup, serta company (PT Bank Bukopin, Tbk.), and group, and
dengan Lembaga Keuangan Syariah (LKS) sebagai sharia finance institution as an effort to expand the
upaya memperluas jaringan kantor. office network.
l Meningkatkan brand awareness Perseroan melalui l Improving Company brand awareness through
berbagai kegiatan promosi, pameran, pemberitaan several promotion, exhibition activity, news report,
dan media sosial serta meningkatkan mutu and social media, and improving the quality of
layanan nasabah dengan membangun service customers services by developed service quality
quality management. management.
l Menambah jaringan Delivery Channel (Layanan l Expand delivery channel (sharia bank services) and
Syariah Bank) dan aksesibilitas/kemudahan melalui accessibility/convinience through ATM and
pengembangan layanan produk ATM dan e-banking product services improvement.
e-banking.
l Memperkuat, membangun, serta mendidik tenaga l Strenghtening, build, and educate reliable sales
tenaga penjualan (sales force) yang handal, berupa force, such as trainning conduct which support
pemberian training/pelatihan yang menunjang sales activity.
aktivitas penjualan.
86
87
TATA KELOLA PERUSAHAAN

GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Meningkatkan Prinsip Kehati-hatian

Improvement of Prudential Principle
"Peningkatan penerapan prinsip-

prinsip Tata Kelola Perusahaan
telah memaksimalkan nilai dan
kinerja PT Bank Syariah Bukopin."
"Improvement of Good Corporate

Governance principles implementation has
been maximize the value and performance of
PT Bank Syariah Bukopin."
88
Hasil Self Assessment GCG 90

result of gcg self assessment
Uraian Dewan Komisaris 104
board of commissioners review
Uraian Dewan pengawas syariah 109
sharia supervisory BOARD review
Uraian Direksi 112
board of directors review
Uraian Kebijakan Remunerasi Bagi 120
Dewan Komisaris, Direksi, dan Dewan Pengawas
syariah
remuneration policy of board of commissioners,
board of directors, and sharia supervisory board
review
Pengungkapan Hubungan Afiliasi 125
affiliate relationship disclosure
Komite Audit 126
audit committee
Komite Remunerasi dan Nominasi 129
committee of REMUNERATION
and NOMINATION
Komite Pemantau Risiko 132
risk monitoring committee
Uraian Mengenai Unit Audit Internal 149
review of internal audit unit
Audit Eksternal 151
eXternal AUDITOR
Manajemen Risiko 152
risk management
Penerapan Fungsi Kepatuhan BANK 158
implementation of bank compliance function
Penerapan Anti Pencucian Uang dan 162
Pencegahan Pendanaan Terorisme
anti-money laundering &
prevention of terrorism funding
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 164

corporate social responsibility
Whistle blowing System 173
whistle blowing system
89
5.1 HASIL SELF ASSESSMENT GCG 5.1 RESULT OF GCG SELF ASSESSMENT
5.1.1 PENILAIAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE 5.1.1 GOOD CORPORATE GOVERNANCE

SEMESTER I TAHUN 2015 ASSESSMENT SEMESTER I 2015
Penerapan Good Corporate Governance (GCG) di The implementation of Good Corporate Governance
PT Bank Syariah Bukopin (Perseroan) secara umum (GCG) in PT Bank Syariah Bukopin (the Company)
adalah Baik, sebagaimana tercermin dalam pemenuhan generally was good, reflected by adequate compliance
yang memadai atas prinsip–prinsip GCG. Kelemahan- of GCG principles. The weakness were found on GCG
kelemahan yang dijumpai dalam penerapan GCG secara implementation generally were less significant and could
umum adalah kurang signifikan dan dapat diselesaikan be resolved by normal action by Bank Management.
dengan tindakan normal oleh Manajemen Bank. Dengan Therefore, the GCG Rank of PT Bank Syariah Bukopin is
demikian, peringkat GCG PT Bank Syariah Bukopin Rank 2.
adalah Peringkat 2.
Berdasarkan analisis self assessment terhadap seluruh Based on self assessment analysis toward of all
kriteria/indikator penilaian yang diberikan kepada divisi assessment criteria/indicator provided to related
terkait maka dapat disimpulkan bahwa : division, it can be concluded :
I. Governance Structure I. Governance Structure
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah The implementation of GCG principles in PT Bank Syariah
Bukopin secara umum sudah sesuai dengan ketentuan Bukopin in general is already in accordance with the
yang berlaku. Dari aspek governance structure Bank existing regulation. From the aspect of Bank governance
antara lain: structure as follows:
1. Secara umum, aspek jumlah, komposisi, integritas, 1. In general, the aspects of amount, composition,
dan kompetensi anggota Dewan Komisaris, Komite integrity, and competence of members of Board
yang dibentuk Dewan Komisaris, Direksi dan of Commissioners, Committee formed by Board
Dewan Pengawas Syariah, telah sesuai dengan of Commissioners, Board of Directors and Sharia
kompleksitas dan ukuran Bank, serta memenuhi Supervisory Board, is already in accordance with
peraturan yang berlaku; Bank’s complexity and size, and comply with the
existing regulation;
2. Secara umum, Bank memiliki struktur organisasi 2. In general, the Bank is having organization chart
yang terdiri atas direktorat, divisi, dan unit/fungsi consists of directorate, division, and working unit/
kerja dengan pembagian tugas, tanggung jawab, function, which each attached with profound
dan wewenang yang jelas dan dapat mendukung duty, responsibility, and authority and supporting
kegiatan bisnis dan operasional, serta penerapan business and operations activity, also internal control
pengendalian internal; implementation;
3. Bank memiliki kebijakan dan prosedur untuk seluruh 3. Bank is having policy and procedure for all working
unit kerja/fungsi kerja, antara lain yaitu: unit/ function, as follows:
a. Peraturan Perusahaan yang didalamnya a. Company Regulation which consist of
berisikan tentang Kode Etik dan Tata Tertib Company’s code of conduct and
Perusahaan, Penilaian Kinerja Karyawan dan guideline, Employees’ assessment, etc.
lain-lain.
b. Pedoman Benturan Kepentingan yang mengatur b. Guideline of Conflict of Interest which rules
perbedaan antara kepentingan ekonomis the difference between Bank economic interest
Bank dengan kepentingan ekonomis pribadi and personal economic interest of Board
Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas of Commissioners, Board of Directors, Sharia
Syariah, dan Karyawan yang dapat merugikan Supervisory Board, and Employees which
Bank. considered may cause loss for the Bank.
c. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian Kerja c. Guidelines and Regulation and Work Description
yang mengatur tugas dan tanggung jawab which rules duty and responsibility of Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
d. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian Kerja d. Guidelines and Regulation and Work Description
yang mengatur tugas dan tanggung jawab which rules duty and responsibility of Board of
Direksi; Directors.
90
e. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian Kerja e. Guidelines and Regulation and Work Description
yang mengatur tugas dan tanggung jawab which rules duty and responsibility of Sharia
Dewan Pengawas Syariah (DPS); Supervisory Board (DPS);
f. Piagam (Charter) atau Pedoman Tata Tertib f. Charter or Guidelines for Audit Committee,
Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Risk Control Committee, and Remuneration and
Komite Renumerasi dan Nominasi; Nomination Committee;
g. Kebijakan dan Prosedur Fungsi Kepatuhan, g. Policy and Procedure of Compliance function, as
antara lain: follows:
1) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan; 1) Implementation of Compliance Working Unit
Function;
2) Pedoman Penilaian GCG Bank Syariah 2) Assessment Guidelines on Bank Syariah
Bukopin. Bukopin’s GCG
3) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan 3) Implementation of Compliance Working Unit
dalam Compliance Checklist Function in Compliance Checklist.
4) Petunjuk Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja 4) Guidence of Complience working unit
Kepatuhan dalam Memastikan terhadap function implementation in order to ensure
Pelaksanaan Pemenuhan Komitmen kepada towards implementation of commitment
Bank Indonesia / Otoritas Jasa Keuangan, adequacy to Bank Indonesia/ Financial
Pihak Regulator dan/atau Pihak Otoritas yang Supervisory Board, Regulator, and/or
Berwenang. authorities.
5) Tingkatan Kebijakan Internal Bank Syariah 5) Levels of Bank Syariah Bukopin Internal
Bukopin. Policy.
6) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan 6) Implementation of complience working unit
dalam Compliance Test. function in Compliance Test
h. Kebijakan dan prosedur kegiatan Bisnis dan h. Policy and Procedure of Business and Operations
Operasional, antara lain: activities, as follows:
1) Kegiatan usaha Pembiayaan, seperti: 1) Financing business activity, such as:
- Pedoman Kebijakan Pembiayaan. - Guideline policy of Financing.
- Panduan Produk Bank. - Guideline of Bank Products.
- Pedoman Produk : Pembiayaan iB - Product guidelines: Pembiayaan iB
Kepemilikan Rumah/Apartemen, Kepemilikan Rumah/Apartemen,
Pembiayaan iB Kepemilikan Mobil. Pembiayaan iB Kepemilikan Mobil.
- Pembiayaan iB Kepada Koperasi - Pembiayaan iB Kepada Koperasi
Karyawan/Pegawai untuk Anggota dan Karyawan/Pegawai untuk Anggota dan
Pembiayaan iB Pola Channeling. Pembiayaan iB Pola Channeling.
- Pedoman Produk Pembiayaan iB SiAga - Guideline of Pembiayaan iB SiAga
Pensiun. Pensiun.
- Pedoman Pembiayaan iB Pendidikan. - Guideline of Pembiayaan iB Pendidikan.
- Pedoman Perlindungan Konsumen. - Guideline of Consumers Protection
- Pedoman Kontra Bank Garansi. - Guideline of Bank Guarantee Contrary
- Kebijakan Penerbitan Bank Garansi - Policy of Bank Guarantee Publishing with
dengan Penjaminan Kontra Bank Garansi. Bank Guarantee Contrary
2) Kegiatan usaha Pendanaan, seperti: 2) Funding business activity, such as:
- Kebijakan Produk Tabungan iB SiAga. - Policy of Tabungan iB SiAga product
- Tabungan iB SiAga Bisnis, Tabungan iB - Tabungan iB SiAga Bisnis , Tabungan iB
Rencana. Rencana.
- Tabungan iB Haji. - Tabungan iB Haji

- TabunganKu iB. - TabunganKu iB
- Giro iB, Giro iB Matic. - Giro iB , Giro iB Matic
- Deposito iB. - Deposito iB.
- Tabungan SimPel iB. - Tabungan SimPel iB.
3) Kegiatan Operasional, seperti: 3) Operations Activity, such as:
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 1 - Guideline of BUKU 1 (one) Operations
(satu). Activity;
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 2 - Guideline of BUKU 2 (two) Operations
(dua). Activity;
91
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 3 - Guideline of BUKU 3 (three) Operations

(tiga). Activity;
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 4 - Guideline of BUKU 4 (four) Operations
(empat). Activity;
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 5 - Guideline of BUKU 5 (five) Operations
(lima). Activity;
- Pedoman Kegiatan Operasi lnvestigasi - Operations Activity Guideline of
Pembiayaan. Financing Investigation;
- Buku Kerangka Acuan Kerja Legal. - Book of Legal Work Frame Guideline;
- Pedoman Cash Manajemen. - Guideline of Cash Management;
- Pedoman Kegiatan Operasi Jasa - Operations Activity Guideline of PLN Point
Pelayanan Payment Point PLN. Payment Service;
- Pedoman Penilaian Tingkat Kesehatan - Guideline of Assessment of Bank Health
Bank Aspek Rentabilitas dan Permodalan; Level on Rentability and Capital Aspects;
- Pedoman Standar Akuntansi Keuangan - Guideline of Financial Accounting
(PSAK); Standard (PSAK);
- Petunjuk Operasional Penerbitan Bank - Operations Guideline of Bank Guarantee
Garansi dengan Jaminan Kontra Bank Publishing with Bank Contrary Guarantee
Garansi dari Perusahaan Penjamin; from Guarantor Company
- Petunjuk Operasional Sistem Kliring - Operations Guideline of National Clearing
Nasional Bank Indonesia Generasi II; System of Bank Indonesia Generation II;
- Pedoman Kegiatan Operasi Penutupan - Operation Activity Guideline of Office/
Kantor/Outlet dan Pemindahan Laporan Outlet Closing and Financial Statement
Keuangan; Remova;
- Petunjuk Operasional Simpanan Pelajar iB; - Operation Guideline of Simpanan Pelajar
iB
i. Kebijakan dan prosedur Manajemen Risiko, i. Policy and Procedure of Risk Management, as
1) Pedoman Penerapan Manajemen Risiko PT 1) Guideline of PT Bank Syariah Bukopin’s Risk
Bank Syariah Bukopin Management Implementation
2) Pedoman Penilaian Profil Risiko PT. Bank 2) Guideline of PT. Bank Syariah Bukopin’s Risk
Syariah Bukopin; Profile Assessment
3) Kebijakan Penetapan Limit; 3) Policy of Limit Stipulation
4) Pedoman Proses penilaian Kecukupan Modal 4) Guideline of Internal Capital Adequacy
Secara Internal; Assessment Process
5) Pedoman Manajemen Risiko Kredit; 5) Guideline of Credit Risk Management
6) Pedoman Manajemen Risiko Operasional; 6) Guideline of Operational Risk Management
7) Pedoman Manajemen Risiko Likuiditas; 7) Guideline of Liquidity Risk Management
8) Pedoman Manajemen Risiko Hukum; 8) Guideline of Legal Risk Management
9) Pedoman Manajemen Risiko Kepatuhan; 9) Guideline of Compliance Risk Management
10) Pedoman Manajemen Risiko Reputasi; 10) Guideline of Reputation Risk Management
11) Pedoman Manajemen Risiko Stratejik; 11) Guideline of Strategic Risk Management
12) Pedoman Manajemen Risiko Investasi; 12) Guideline of Investment Risk Management
13) Pedoman Manajemen Risiko Imbal Hasil; 13) Guideline of Yield Risk Management
14) Pedoman Manajemen Risiko Pasar. 14) Guideline of Market Risk Management
j. Kebijakan dan prosedur kepegawaian/Sumber j. Policy and Procedure of Staffing/ Human

Daya Insani (SDI), antara lain: Resources Development (SDI), such as:
1) Peraturan Perusahaan. 1) Company Regulation
2) Penilaian Kinerja Karyawan 2) Employees Performance Assessment
3) Perencanaan Sumber Daya lnsani, 3) Planning on Human Resource,
Rekruitment, Seleksi, Penempatan dan Recruitment, Selection, Placement, and
Pengangkatan Karyawan. Appointment of Employees.
k. Kebijakan dan prosedur Teknologi lnformasi (Tl), k. Policy and Procedure of Information and
antara lain: Technology (IT), such as:
1) Kebijakan Umum ISMS (Information Security 1) General Policy of ISMS (Information
Management System) Security Management System)
92
2) Kebijakan Identifikasi & Klasifikasi 2) Policy of Identification and Classification

3) Kebijakan Manajemen Risiko TI 3) Policy of Information and Technology Risk
Management
4) Kebijakan Akses Kontrol 4) Policy of Control Access
5) Kebijakan Keamanan Fisik 5) Policy of Phsycal Security
6) Organisasi Keamanan Informasi 6) Organization of Information Security
7) Kebijakan Penggunaan Sumber Daya Sistem 7) Policy of Information System Resource Used
Informasi
8) Kebijakan Pengembangan dan Operasional 8) Policy of Information System Development
Sistem Informasi and Operational
9) Information Technology Strategic Plan 9) Information Technology Strategic Plan
l. Kebijakan dan prosedur Transparansi, yang l. Policy and Procedure of Transparency, which
tercakup dalam Pedoman Pelaksanaan GCG yaitu covered in Guideline of GCG, that is Bank’s
Aspek Transparansi Kondisi Bank. Condition Transparency Aspect.
m. Kebijakan dan Prosedur Penyusunan Rencana m. Policy and Procedure of Bank Business Plan (RBB)
Bisnis Bank (RBB) dalam bentuk petunjuk Compiling in form of implementation guideline
pelaksanaan yang didalamnya terdapat which consists of Policy of Bank Business Plan
Kebijakan Penyusunan RBB; Compiling;
n. Kebijakan dan Prosedur Penyusunan Laporan n. Policy and Procedure of Annual Report Compiling
tahunan dalam bentuk petunjuk pelaksanaan in form of implementation guideline which
yang di dalamnya terdapat Kebijakan consists of Policy of Annual Report Compiling;
Penyusunan Laporan Tahunan;
o. Kebijakan dan Prosedur Pengadaan/ o. Policy and Procedure of Procurement, namely
Procurement,antara lain Penunjukan Rekanan the appointment of Partnership and Budgeting
dan Prosedur Kewenangan Pengeluaran Biaya. Authorization Procedure.
p. Kebijakan dan prosedur Audit Intern, antara lain : p. Policy and Procedure of Internal Audit, as follows:
1) Internal Audit Charter 1) Internal Audit Charter
2) Pedoman Audit, yang terdiri dari : 2) Guideline of Audit, consist of:
- Pedoman Audit Operasional - Guideline of Operations Audit
- Pedoman Audit Pembiayaan - Guideline of Financing Audit
- Pedomat Audit Tl - Guideline of IT Audit
q. Kebijakan terkait pelaksanaan Anti Fraud, antara q. Policy related to Anti Fraud Implementation, as
lain: follows:
1) Pedoman Penerapan Strategi Anti Fraud 1) Guideline of Anti Fraud Strategy
Implementation
Kebijakan Pelaksanaan Whistle Blowing
2) 2) Policy of Whistle Blowing System (WBS)
System (WBS) Implemetation
Kebijakan Fraud Risk Assessment
3) 3) Policy of Fraud Risk Management
Dari pemaparan tersebut di atas, dapat terlihat bahwa From the description above, it shown that the
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance implementation of GCG principles from the aspect of
structure sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG governance structure is already in accordance with the
yang ada. Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan existing GCG principles. The weakness encountered in
GCG secara umum tidak signifikan dan masih dapat the GCG principles implementation in general was not
diselesaikan dengan tindakan normal oleh manajemen significant and could be settled with normal action by
PT Bank Syariah Bukopin. the management of PT Bank Syariah Bukopin.
II. Governance Process II. Governance Process
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah Implementation of GCG principles in PT Bank Syariah
Bukopin (selanjutnya disebut Bank) secara umum sudah Bukopin (hereinafter referred to Bank) in general is
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dari aspek already in accordance with the existing regulation. From
governace process Bank antara lain: the aspect of Bank’s governance process, namely:
1. Secara umum, pelaksanaan tugas dan tanggung 1. In general, the implementation of duty and
jawab Dewan Komisaris telah berlangsung responsibility of Board of Commissioners have been
baik dalam fungsi pengawasan dan pemberian well conducted in its function to supervise and give
93
rekomendasi kepada Direksi. Hal ini tercermin recommendation to Board of Directors. It is reflected
dengan dilakukannya hal-hal yaitu sebagai berikut : in the implementation of matters below:
- Melakukan pengawasan terhadap kebijakan - Performing monitoring towards Bank
pengurusan Bank yang dilakukan Direksi. management policy by Board of Directors.
- Memberi nasihat kepada Direksi - Give advice to Board of Directors regarding
mengenai rencana pengembangan Bank, Bank development plan, implementation of
pelaksanaan ketentuan-ketentuan Anggaran Articles of Association stipulation and General
Dasar dan keputusan Rapat Umum Pemegang Meeting of Shareholders (GMS) decrees existing
Saham (RUPS) serta peraturan perundang- law and regulation.
undangan yang berlaku.
- Mengawasi pelaksanaan rencana kerja dan - Supervise the implementation of Bank’s work
anggaran Bank. plan and budgets.
- Memberi saran mengenai langkah perbaikan - Give suggestion regarding improvement steps
yang harus ditempuh. need to be taken.
- Memberi persetujuan atas laporan tahunan yang - Give approval on annual report compiled by
disusun oleh Direksi sesuai dengan Board of Directors whether it was complied with
ketentuan perundangan yang berlaku untuk existing law and regulation to be presented in
diajukan dalam RUPS Tahunan. annual GMS.
2. Rapat Dewan Komisaris, yang dibentuk Komite 2. Meeting of Board of Commissioners which formed by
Dewan Komisaris, dan Direksi berlangsung secara Board of Commissioners and Board of Directors run
dinamis, demokratis, dan dapat menghasilkan dinamic, democratic, and produce useful decisions.
keputusan yang bermanfaat. Selain itu, rapat Furthermore, meeting is held regularly and according
dilakukan secara rutin dan sesuai kebutuhan Bank to Bank’s needed as outlined in the minutes of
sebagaimana terdokumentasi dalam risalah rapat meeting during semester I of 2015;
selama semester I tahun 2015;
3. Rapat Dewan Pengawas Syariah dilakukan secara 3. Meeting of Sharia Supervisory Board is regularly
rutin yang dilakukan antara lain untuk memberikan conducted to provide suggestions/ evaluation related
masukan/evaluasi terkait kepatuhan Bank terhadap Bank’s compliance towards Sharia Principles;
Prinsip Syariah;
4. Pengambilan keputusan oleh Dewan Komisaris 4. Decision making by Board of Commissioners
dan Direksi, baik dalam keputusan pembiayaan and Board of Directors, both of financing and
maupun pengadaan, telah dilakukan sesuai dengan procurement decision has been conducted in
ketentuan yang berlaku; accordance with the existing stipulation;
5. Secara umum, transparansi informasi mengenai 5. Generally, transparency of information regarding
anggota Dewan Komisaris dan Direksi tercantum member of Board of Commissioners and Board of
dalam Laporan Tahunan yang dapat diakses secara Directors stated in Annual Report which can be
luas oleh publik, seperti pengungkapan/pernyataan accesed publicly, such as disclosure/ statement
mengenai status hubungan keluarga, kepengurusan, regarding relation of family, managament, financial
keuangan, serta kepemilikan saham dalam Laporan and shareholding in Bank Annual Report; Web and
Tahunan Bank; Web & kelembagaan lainnya. other institutions.
6. Secara umum, pelaksanaan tugas dan tanggung 6. Generally, the implementation of Compliance
jawab Fungsi Kepatuhan berjalan baik, Direktur Function’s duty and responsibility is running well,
Kepatuhan dalam melakukan pengawasan Compliance Director has performed business and
kepatuhan bisnis dan operasional pada seluruh operation compliance monitoring in all Bank
jajaran organisasi Bank sesuai peraturan internal dan organization level in accordance with the existing
eksternal yang berlaku. internal and external regulation.

7. Bank telah melakukan sosialisasi melalui website 7. Bank has performed socialization through webstie
Kepatuhan yang berkaitan dengan ketentuan baik regarding the Compliance in relation with both
dari eksternal maupun internal. internal and external stipulation.
8. Dalam upaya untuk mengukur dan mengevaluasi 8. In order to measure and evaluate employees’
pemahaman karyawan Bank telah melakukan understanding, Bank has performed compliance test
compliance test terhadap karyawan. for the employees.
9. Bank telah melakukan sosialisasi yang berkaitan 9. Bank has performed socialization in relation with
dengan kebijakan Anti Fraud, Peraturan Perusahaan Anti Fraud, Company’s Regulation which consists
yang di dalamnya berisikan mengenai Etika Company’s Ethic, and some relevant regulation for
Perusahaan, dan berbagai peraturan yang relevan all Bank organization level through some available
94
untuk seluruh jenjang organisasi Bank melalui medias in Bank, such as training, E-memo, BSB News
berbagai media yang tersedia di Bank, antara lain internal magazines.
pelatihan/training, E-Memo, majalah internal BSB
News.
10. Bank telah meningkatkan kualitas dan kuantitas 10. Bank has improve Human Resources quality
SDI dengan mengintensifkan pelatihan-pelatihan, and quantity by intensifying training, attending
mengikuti sertifikasi kompetensi serta menekankan competency certification and focus on the adequacy
fokus pada kecukupan ketersediaan SDI; of the availability of SDI;
11. Dalam penerapan Manajemen Risiko, Bank telah: 11. In the Risk Management implementation, Bank has:
a. Menyusun Rencana Kerja ditingkat Divisi, a. Compiled Work Plan in Division level, monitoring
memantau dan mengevaluasi pelaksanaannya and evaluating the implementation to ensure
untuk memastikan efektivitas, efisiensi, dan the effectiveness, efficiency, and compliance of
kesesuaian pelaksanaannya. the implementation.
b. Memantau dan mengevaluasi implementasi b. Performed monitor and evaluation risk
strategi manajemen risiko / eksposur risiko / management strategy implementation/ risk
limit (baik secara keseluruhan, per jenis risiko, exposure/ limit (both on the whole, per risk type,
maupun per aktivitas fungsional) untuk or per function activity) to ensure bank business
memastikan kegiatan usaha bank tetap dapat activity is in control in acceptable limit also
terkendali dalam batas /limit yang dapat profitable for Bank.
diterima serta menguntungkan Bank.
c. Melakukan penyempurnaan kebijakan dan c. Performed improvement of risk management
prosedur manajemen risiko, pengukuran policy and procedure, risk measurement and
risiko dan penyusunan profil risiko secara compile risk profile in the whole (composite).
keseluruhan (composite).
d. Melakukan kaji ulang secara berkala terhadap d. Reviewed Risk Management process regularly
proses Manajemen Risiko
e. Pengkajian aspek manajemen risiko terhadap e. Reviewed the aspect of risk management
usulan pembiayaan, usulan produk towards financing proporsal, product proposal
maupun aktivitas baru. and new activities.
f. Menyusun laporan profil risiko/komposisi f. Compiled risk profile report/risk composition
risiko yang ditujukan kepada Direktur Utama dan which addressed to President Director and Risk
Komite Pemantau Risiko, Monitoring Committee.
g. Melakukan Stress Test Risiko Likuiditas dan g. Performed Stress Test of Liquidity Risk, and
Behavioral Analysis. Behavioral analysis.
h. Melakukan kajian Risiko Pembiayaan Bank h. Performed Bank Guarantee Financing Risk review
Garansi (terhadap kondisi keuangan (towards financial condition of insurance
asuransi rekanan). partner).
i. Melakukan kajian Rasio Likuiditas Bank Garansi. i. Performed Bank Guarantee Liquidity Ratio
review.
12. Bank melalui Divisi Pelayanan, mengelola dan 12. Bank through Division of Service, manage and
menyelesaikan pengaduan nasabah sesuai resolve customer complaints in accordance with
dengan Service Level Agreement (SLA) yang telah stipulated Service Level Agreement (SLA).
ditetapkan.
13. Bank telah menyampaikan Laporan Pelaksanaan GCG 13. Bank has submit the Implementation Report of GCG
kepada pihak-pihak terkait sesuai ketentuan; to related parties in accordance with the stipulation;
14. Bank telah berupaya meningkatkan penegakan 14. Bank has attempted to improve enforcing discipline
budaya disiplin dan kepatuhan untuk seluruh and compliance culture for all organization level by
jenjang organisasi dengan menyusun Pedoman compiling Guideline of Employees Disclipline and
Disiplin Karyawan, serta re-sosialisasi Anti Fraud dan re-socialize Anti Fraud and WBS;
WBS;
15. Pelaksanaan Audit Tahunan berdasarkan Risk 15. Annual Audit Implementation based on Risk Matriks
Matriks Perencanaan Audit dengan of Audit Plan by considering some factors such as
mempertimbangkan faktor-faktor seperti jumlah total fraud, credit exposure, Non Performing Loan
fraud, eksposur kredit, Non Performing Loan (NPL), (NPL), financing and customer growth, profit, total
pertumbuhan pembiayaan dan nasabah, laba, transaction, zero defect and follow up of previous
jumlah transaksi, zero defect dan tindak lanjut findings;
temuan sebelumnya;
95
16. Bank menyusun RBB dan Corporate Plan dengan 16. Bank compiled Bank Business Plan and Corporate
melibatkan seluruh jajaran Bank melalui Plan by involving all Bank level through top-down
pendekatan top-down dan bottom-up dengan and bottom-up approacing with considering annual
mempertimbangkan Rencana Kerja & Anggaran Work and Budget Plan every function/work unit;
(RKA) tahunan setiap fungsi/unit kerja;
17. Bank melakukan monitoring atas pencapaian/ 17. Bank performed monitoring towards achievement/
realisasi RBB secara berkala melalui forum rapat realization Bank Business Plan periodically through
Direksi; dan meeting forum of Board of Directors; and
18. Proses pengambilan keputusan dalam rapat Dewan 18. Process decision making in meeting of Board of
Komisaris, rapat Direksi, dan rapat gabungan Dewan Commissioners and meeting of Board of Directors,
Komisaris dan Direksi telah melalui proses diskusi and joint meeting between Board of Commissioners
dan analisis. and Board of Directors has been through discussion
and analysis process.
Dari pemaparan tersebut di atas, terlihat bahwa From the exposure above, it reflects that the
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance implementation of GCG principles from aspect of
process sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. governance process is already in accordance with
Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan GCG secara GCG principles. The weaknesses were found in the
umum tidak signifikan dan masih dapat diselesaikan implementation of GCG generally is insignificant and can
dengan tindakan normal oleh manajemen Bank. be resolved by normal action by Bank management.
III. Governance Outcome III. Governance Outcome
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah The implementation of GCG principles in PT Bank Syariah
Bukopin secara umum sudah sesuai dengan ketentuan Bukopin in general is already in accordance with the
yang berlaku dengan governace outcome antara lain existing stipulation with the governance outcome such
sebagai berikut: as:
1. Rekomendasi yang diberikan Dewan Komisaris 1. Recommendation provided by Board of
dan Komite yang dibentuk Dewan Komisaris Commissioners and Committees formed by by
sebagaimana terdokumentasi dalam risalah rapat, Board of Commissioners as outlined in the minutes
menjadi bahan masukan dan pertimbangan Direksi of meeting, became input and consideration from
dalam pengambilan keputusan; Board of Directors in decision making;
2. Tidak ada indikasi adanya benturan kepentingan 2. There is no indication there are conflict of interest
(conflict of interest) yang mengakibatkan kerugian which impact to Bank’s loss;
Bank;
3. Secara umum, Bank telah menyampaikan 3. Generally, Bank has submit the financial and non-
informasi keuangan dan non-keuangan kepada financial information to the public in transparency
publik secara transparan, antara lain mencakup including financial reporting, Annual Report,
pelaporan keuangan, Laporan Tahunan, Kepatuhan, Compliance, Risk Management, SKAI, and other
Manajemen Risiko, SKAI, dan kewajiban pelaporan reporting duty;
lainnya;
4. Bank memiliki strategi untuk mendiversifikasi 4. Bank has strategy to diversify portfolio and focus
portofolio dan segmentasi fokus kepada bisnis segmentation to business development in retail
pengembangan usaha pada sektor ritel sebagaimana sector as outlined in Bank Business Plan and
tertuang dalam RBB dan Corporate Plan; Corporate Plan;
5. Selama semester I tahun 2015, Bank memperlihatkan 5. During semester I of 2015, Bank showed positive
kinerja positif. performance.
Dari pemaparan tersebut diatas, terlihat bahwa From exposure above, reflected that the implementation
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance of GCG from aspect of governance outcome is already
outcome sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. in accordance with the GCG principles. The weaknesses
Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan GCG secara were found in the implementation of GCG generally is
umum tidak signifikan dan masih dapat diselesaikan insignificant and can be resolved by normal action by
dengan tindakan normal oleh manajemen Bank. Bank management.
96
Berdasarkan hasil analisis sebagaimana diuraikan di According to analysis result as mentioned above, the
atas, penerapan GCG di PT. Bank Syariah Bukopin secara implementation of GCG in PT. Bank Syariah Bukopin
umum adalah Baik, sebagaimana tercermin dalam generally is Good, as reflected in adequate compliance of
pemenuhan yang memadai atas prinsip-prinsip GCG. GCG. The weaknesses were found in the implementation
Kelemahan-kelemahan yang dijumpai dalam penerapan of GCG generally is insignificant and can be resolved by
GCG secara umum adalah kurang signifikan dan dapat normal action by Bank management. Therefore, the GCG
diselesaikan dengan tindakan normal oleh Manajemen rank of PT Bank Syariah Bukopin is Rank 2.
Bank. Dengan demikian, maka peringkat GCG PT Bank
Syariah Bukopin adalah Peringkat 2.
5.1.2 PENILAIAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE 5.1.2 GOOD CORPORATE GOVERNANCE

SEMESTER II TAHUN 2015 ASSESSMENT SEMESTER II 2015
Penerapan GCG di PT Bank Syariah Bukopin secara The implementation of GCG in PT Bank Syariah Bukopin
umum adalah Baik, sebagaimana tercermin dalam generally was good, reflected by adequate compliance
pemenuhan yang memadai atas prinsip – prinsip GCG. of GCG principles. The weakness were found on GCG
Kelemahan-kelemahan yang dijumpai dalam penerapan implementation generally were less significant and could
GCG secara umum adalah kurang signifikan dan dapat be resolved by normal action by Bank Management.
diselesaikan dengan tindakan normal oleh Manajemen Therefore, the GCG Rank of PT Bank Syariah Bukopin is
Bank. Dengan demikian, peringkat GCG PT Bank Syariah Rank 2.
Bukopin adalah Peringkat 2.
Berdasarkan analisis self assessment terhadap seluruh Based on self assessment analysis toward of all
kriteria/indikator penilaian yang diberikan kepada divisi assessment criteria/indicator provided to related
terkait maka dapat disimpulkan bahwa: division, it can be concluded :
I. Governance Structure I. Governance Structure
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah The implementation of GCG principles in PT Bank
Bukopin secara umum sudah sesuai dengan ketentuan Syariah Bukopin in general is already in accordance
yang berlaku. Dari aspek governace structure Bank antara with the existing regulation. From the aspect of Bank
lain: governance structure as follows:
1. Secara umum, aspek jumlah, komposisi, integritas, 1. In general, the aspects of amount, composition,
dan kompetensi anggota Dewan Komisaris, Komite integrity, and competence of members of Board of
yang dibentuk Dewan Komisaris, DPS, dan Direksi Commissioners, Committee formed by Board of
telah sesuai dengan kompleksitas dan ukuran Bank, Commissioners, Sharia Supervisory Board, and
serta memenuhi peraturan yang berlaku; Board of Directors is already in accordance with
Bank’s complexity and size, and comply with the
existing regulation;
2. Secara umum, Bank memiliki struktur organisasi 2. In general, the Bank is having organization chart
yang terdiri atas direktorat, divisi, dan unit/fungsi consists of directorate, division, and work unit/
kerja dengan pembagian tugas, tanggung jawab, function, which each attached with profound duty,
dan wewenang yang jelas dan dapat mendukung responsibility, and authority and supporting
kegiatan bisnis dan operasional, serta penerapan business and operations activity, also internal
pengendalian internal; control implementation;
3. Bank memiliki kebijakan dan prosedur untuk seluruh 3. Bank is having policy and procedure for all working
unit kerja/fungsi kerja, antara lain yaitu: unit/ function, as follows:

a. Peraturan Perusahaan yang didalamnya berisikan a. Company Regulation which consist of
tentang Kode Etik dan Tata Tertib Perusahaan, Company’s code of conduct and guideline,
Penilaian Kinerja Karyawan dan lain-lain. Employees’ assessment, etc.
b. Pedoman Benturan Kepentingan yang mengatur b. Guideline of Conflict of Interest which rules the
perbedaan antara kepentingan ekonomis Bank difference between Bank economic interest and
dengan kepentingan ekonomis pribadi Dewan personal economic interest of Board of
Komisaris, DPS, Direksi dan Karyawan yang dapat Commissioners, Sharia Supervisory Board,
merugikan Bank. Board of Directors, and Employees which
considered may cause loss for the Bank.
97
c. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian Kerja c. Guidelines and Regulation and Work
yang mengatur tugas dan tanggung jawab Description which rules duty and responsibility
Dewan Komisaris. of Board of Commissioners.
d. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian d. Guidelines and Regulation and Work
Kerja yang mengatur tugas dan tanggung jawab Description which rules duty and responsibility
Direksi; of Board of Directors.
e. Pedoman dan Tata Tertib Kerja dan Uraian Kerja e. Guidelines and Regulation and Work
yang mengatur tugas dan tanggung jawab Description which rules duty and responsibility
DPS; of Sharia Supervisory Board;
f. Piagam (Charter) atau Pedoman Tata Tertib f. Charter or Guidelines for Audit Committee, Risk
Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Control Committee, and Remuneration and
Komite Renumerasi dan Nominasi; Nomination Committee;
g. Kebijakan dan Prosedur Fungsi Kepatuhan, g. Policy and Procedure of Compliance function, as
1) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan; 1) Implementation of Compliance Working
Unit Function;
2) Pedoman Penilaian GCG Bank Syariah 2) Assessment Guidelines on Bank Syariah
Bukopin; Bukopin’s GCG;
3) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan 3) Implementation of Compliance Working
dalam Compliance Checklist; Unit Function in Compliance Checklist;
4) Tingkatan Kebijakan Internal Bank Syariah 4) Bank Syariah Bukopin Internal Policy levels;
Bukopin;
5) Pelaksanaan Fungsi Satuan Kerja Kepatuhan 5) Implementation of Compliance Working
dalam Compliance Test; Unit Function in Compliance Test;
6) Pedoman Penilaian GCG Bank Syariah 6) Assessment Guidelines of Bank Syariah
Bukopin; Bukopin’s GCG;
7) Petunjuk Pelaksanaan Self Assesment GCG 7) Implementation guidelines on Bank Syariah
Bank Syariah Bukopin; Bukopin’s Self Assesment GCG;
8) Compliance Self Assesment. 8) Complience Self Assessment.
h. Kebijakan dan prosedur kegiatan Bisnis dan h. Policy and Procedure of Business and
Operasional, antara lain: Operations activities, as follows:
1) Kegiatan usaha Pembiayaan, seperti : 1) Financing business activity, such as:
- Pedoman Kebijakan Pembiayaan. - Guideline policy of Financing.
- Panduan Produk Bank. - Guideline of Bank Products.
- Pedoman Produk : Pembiayaan iB - Product guidelines: Pembiayaan iB
Kepemilikan Rumah/Apartemen, Kepemilikan Rumah/Apartemen,
Pembiayaan iB Kepemilikan Mobil. Pembiayaan iB Kepemilikan Mobil.
- Pembiayaan iB Kepada Koperasi - Pembiayaan iB Kepada Koperasi
Karyawan/Pegawai untuk Anggota dan Karyawan/Pegawai untuk Anggota dan
Pembiayaan iB Pola Channeling. Pembiayaan iB Pola Channeling.
- Pedoman Produk Pembiayaan iB SiAga - Guideline of Pembiayaan iB SiAga
Pensiun. Pensiun.
- Pedoman Pembiayaan iB Pendidikan. - Guideline of Pembiayaan iB Pendidikan .
- Pedoman Perlindungan Konsumen. - Guideline of Consumers Protection.
- Pedoman Kontra Bank Garansi. - Guideline of Bank Guarantee Contrary.
- Kebijakan Penerbitan Bank Garansi - Policy of Bank Guarantee Publishing

dengan Penjaminan Kontra Bank Garansi with Bank Guarantee Contrary.
2) Kegiatan usaha Pendanaan, seperti: 2) Funding business activity, such as:
- Kebijakan Produk Tabungan iB SiAga. - Policy of Tabungan iB SiAga product.
- Tabungan iB SiAga Bisnis, Tabungan iB - Tabungan iB SiAga Bisnis , Tabungan iB
Rencana. Rencana.
- Tabungan iB Haji. - Tabungan iB Haji.
- TabunganKu iB, - TabunganKu iB.
- Giro iB, Giro iB Matic. - Giro iB , Giro iB Matic.
- Deposito iB. - Deposito iB.
- Tabungan SimPel iB. - Tabungan SimPel iB.
98
3) Kegiatan Operasional, seperti: 3) Operations Activity, such as:

- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 1 - Guideline of BUKU 1 (one) Operations
(satu). Activity.
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 2 - Guideline of BUKU 2 (two) Operations
(dua). Activity.
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 3 - Guideline of BUKU 3 (three) Operations
(tiga). Activity.
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 4 - Guideline of BUKU 4 (four) Operations
(empat). Activity.
- Pedoman Kegiatan Operasional Buku 5 - Guideline of BUKU 5 (five) Operations
(lima). Activity.
- Pedoman Kegiatan Operasi lnvestigasi - Operations Activity Guideline of
Pembiayaan. Financing Investigation.
- Buku Kerangka Acuan Kerja Legal. - Book of Legal Work Frame Guideline.
- Pedoman Cash Management. - Guideline of Cash Management.
- Pedoman Kegiatan Operasi Jasa - Operations Activity Guideline of PLN
Pelayanan Payment Point PLN. Point Payment Service.
- Pedoman Penilaian Tingkat Kesehatan - Guideline of Assessment of Bank Health
Bank Aspek Rentabilitas dan Permodalan; Level on Rentability and Capital Aspects;
- Pedoman Standar Akuntansi Keuangan - Guideline of Financial Accounting
(PSAK); Standard (PSAK);
- Petunjuk Operasional Penerbitan Bank - Operations Guideline of Bank Guarantee
Garansi dengan Jaminan Kontra Bank Publishing with Bank Contrary
Garansi dari Perusahaan Penjamin; Guarantee from Guarantor Company.
- Petunjuk Operasional Sistem Kliring - Operations Guideline of National
Nasional Bank Indonesia Generasi 11; Clearing System of Bank Indonesia
Generation 11;
- Pedoman Kegiatan Operasi Penutupan - Operation Activity Guideline of Office/
Kantor/Outlet dan Pemindahan Laporan Outlet Closing and Financial Statement
Keuangan; Removal;
- Petunjuk Operasional Simpanan Pelajar iB; - Operation Guideline of Simpanan
Pelajar iB;
- Pedoman Rencana Pendanaan Darurat. - Guideline of Emergency Funding Plan.
i. Kebijakan dan prosedur Manajemen Risiko, i. Policy and Procedure of Risk Management, as
1) Pedoman Penerapan Manajemen Risiko 1) Guideline of PT. Bank Syariah Bukopin’s Risk
PT. Bank Syariah Bukopin; Management Implementation;
2) Pedoman Penilaian Profil Risiko 2) Guideline of PT. Bank Syariah Bukopin’s Risk
PT. Bank Syariah Bukopin; Profile Assessment;
3) Kebijakan Penetapan Limit; 3) Policy of Limit Stipulation;
4) Pedoman Proses penilaian Kecukupan 4) Guideline of Internal Capital Adequacy
Modal Secara Internal (ICAAP); Assessment Process (ICAAP);
5) Pedoman Manajemen Risiko Pasar; 5) Guideline of Market Risk Management;
6) Pedoman Manajemen Risiko Kredit; 6) Guideline of Credit Risk Management;
7) Pedoman Manajemen Risiko Operasional; 7) Guideline of Operations Risk Management;
8) Pedoman Manajemen Risiko Likuiditas; 8) Guideline of Liquidity Risk Management;
9) Pedoman Manajemen Risiko Hukum; 9) Guideline of Legal Risk Management;

10) Pedoman Manajemen Risiko Kepatuhan; 10) Guideline of Compliance Risk Management;
11) Pedoman Manajemen Risiko Reputasi; 11) Guideline of Reputation Risk Management;
12) Pedoman Manajemen Risiko Stratejik; 12) Guideline of Strategic Risk Management;
13) Pedoman Manajemen Risiko lnvestasi; 13) Guideline of Investment Risk Management;
14) Pedoman Manajemen Risiko lmbal Hasil. 14) Guideline of Yield Risk Management.
j. Kebijakan dan prosedur kepegawaian/SDI, j. Policy and Procedure of Staffing/SDI, such
antara lain: as:
1) Peraturan Perusahaan. 1) Company Regulation.
2) Penilaian Kinerja Karyawan. 2) Employees Performance Assessment.
99
3) Perencanaan Sumber Daya lnsani, 3) Planning on Human Resource, Recruitment,

Rekrutmen, Seleksi, Penempatan dan Selection, Placement, and Appointment of
Pengangkatan Karyawan. Employees.
k. Kebijakan dan prosedur Teknologi lnformasi (Tl), k. Policy and Procedure of Information and
antara lain: Technology (IT), such as:
1) Kebijakan Keamanan lnformasi. 1) Policy of Information Security.
2) Prosedur dan Standar Keamanan lnformasi. 2) Procedure and Information Security
Standard.
3) Kebijakan Umun Tata Kelola Tl. 3) General Policy of IT Management.
4) Prosedur Tata KoIola Tl. 4) Procedure of IT Management.
5) Kebijakan Pengelolaan Layanan Tl. 5) Policy of IT Service Management.
6) Prosedur Dan Standar Pengelolaan Layanan 6) Procedure and Standard of IT Service
Tl. Management.
7) Pedoman Kegiatan Operasional dan Layanan 7) Guideline of IT Operations Activity and
Tl. Service.
8) Kajian Pengembangan Aplikasi Switching. 8) Analysis of Switching Application
Development.
9) Information Technology Strategic Plan (ITSP) 9) Information Technology Strategic Plan
2010-2015. (ITSP) 2010-2015.
10) Roadmap lmplementasi dan Rencana 10) Roadmap of IT 2013-2015 Implementation
lnvestasi Tl 2013-2015. and Investment Plan.
11) Business Continuity Plan. 11) Business Continuity Plan.
12) Disaster Recovery Plan. 12) Disaster Recovery Plan.
l. Kebijakan dan prosedur Transparansi, yang l. Policy and Procedure of Transparency, which
tercakup dalam Pedoman Pelaksanaan GCG yaitu covered in Guideline of GCG, that is Bank’s
Aspek Transparasi Kondisi Bank. Condition Transparency Aspect.
m. Kebijakan dan prosedur Penyusunan RBB dalam m. Policy and Procedure of Bank Business Plan
bentuk petunjuk pelaksanaan yang didalamnya Compiling in form of implementation
terdapat Kebijakan Penyusunan RBB; guideline which consists of Policy of Bank
Business Plan Compiling;
n. Kebijakan dan prosedur Penyusunan Laporan n. Policy and Procedure of Annual Report
tahunan dalam bentuk petunjuk pelaksanaan Compiling in form of implementation guideline
yang didalamnya terdapat Kebijakan which consists of Policy of Annual Report
Penyusunan Laporan Tahunan; Compiling;
o. Kebijakan dan prosedur pengadaan/ o. Policy and Procedure of Procurement, namely
procurement, antara lain Penunjukan Rekanan the appointment of Partnership and Budgeting
dan Prosedur Kewenangan Pengeluaran Biaya. Authorization Procedure.
p. Kebijakan dan prosedur Audit Intern, antara p. Policy and Procedure of Internal Audit, as
lain: follows:
1) Internal Audit Charter. 1) Internal Audit Charter.
2) Pedoman Audit, yang terdiri dari : 2) Guideline of Audit, consist of:
- Pedoman Audit Operasional - Guideline of Operations Audit
- Pedoman Audit Pembiayaan - Guideline of Financing Audit
- Pedomat Audit Tl - Guideline of IT Audit
q. Kebijakan terkait pelaksanaan Anti Fraud, antara q. Policy related to Anti Fraud Implementation, as
lain: follows:
1) Pedoman Penerapan Strategi Anti Fraud. 1) Guideline of Anti Fraud Strategy
Implementation.
Kebijakan Pelaksanaan WBS.
2) 2) Policy of WBS Implemetation.
Kebijakan Fraud Risk Assesment
3) 3) Policy of Fraud Risk Management.
Dari pemaparan tersebut di atas, dapat terlihat bahwa From the description above, it shown that the
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance implementation of GCG principles from the aspect of
structure sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG governance structure is already in accordance with the
yang ada. Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan existing GCG principles. The weakness encountered in
GCG secara umum tidak signifikan dan masih dapat the GCG principles implementation in general was not
100
diselesaikan dengan tindakan normal oleh manajemen significant and could be settled with normal action by
PT Bank Syariah Bukopin. the management of PT Bank Syariah Bukopin.
II. Governance Process II. Governance Process
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah Implementation of GCG principles in PT Bank Syariah
Bukopin (selanjutnya disebut Bank) secara umum sudah Bukopin (hereinafter referred to Bank) in general is
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dari aspek already in accordance with the existing regulation.
governace process Bank antara lain: From the aspect of Bank’s governance process, namely:
1. Secara umum, pelaksanaan tugas dan tanggung 1. In general, the implementation of duty and
jawab Dewan Komisaris telah berlangsung responsibility of Board of Commissioners have been
baik dalam fungsi pengawasan dan pemberian well conducted in its function to supervise and give
rekomendasi kepada Direksi. Hal ini tercermin recommendation to Board of Directors. It is
dengan dilakukannya hal-hal yaitu sebagai berikut : reflected in the implementation of matters below:
- Melakukan pengawasan terhadap kebijakan - Performing monitoring towards Bank
pengurusan Bank yang dilakukan Direksi. management policy by Board of Directors.
- Memberi nasihat kepada Direksi mengenai - Give advice to Board of Directors regarding
rencana pengembangan Bank, pelaksanaan Bank development plan, implementation of
ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar dan Articles of Association stipulation and GMS
keputusan RUPS serta peraturan perundang- decrees existing law and regulation.
- Mengawasi pelaksanaan rencana kerja dan - Supervise the implementation of Bank’s work
anggaran Bank. plan and budgets.
- Memberi saran mengenai langkah perbaikan - Give suggestion regarding improvement steps
yang harus ditempuh. need to be taken.
- Memberi persetujuan atas laporan tahunan - Give approval on annual report compiled by
yang disusun oleh Direksi sesuai dengan Board of Directors whether it was complied with
ketentuan perundangan yang berlaku untuk existing law and regulation to be presented in
diajukan dalam RUPS Tahunan. annual GMS.
2. Rapat Dewan Komisaris, yang dibentuk Komite 2. Meeting of Board of Commissioners which formed
Dewan Komisaris, dan Direksi berlangsung secara by Board of Commissioners and Board of Directors
dinamis, demokratis, dan dapat menghasilkan run dinamic, democratic, and produce useful
keputusan yang bermanfaat. Selain itu, rapat decisions. Furthermore, meeting is held regularly
dilakukan secara rutin dan sesuai kebutuhan Bank and according to Bank’s needed as outlined in the
sebagaimana terdokumentasi dalam risalah rapat minutes of meeting during semester II of 2015;
selama semester II tahun 2015;
3. Rapat DPS dilakukan secara rutin yang dilakukan 3. Meeting of Sharia Supervisory Board is regularly
antara lain untuk memberikan masukan/evaluasi conducted to provide suggestions/ evaluation
terkait kepatuhan Bank terhadap Prinsip Syariah; related Bank’s compliance towards Sharia
Principles;
4. Pengambilan keputusan oleh Dewan Komisaris 4. Decision making by Board of Commissioners and
dan Direksi, baik dalam keputusan pembiayaan Board of Directors, both of financing and
maupun pengadaan, telah dilakukan sesuai dengan procurement decision has been conducted in
ketentuan yang berlaku; accordance with the existing stipulation;
5. Secara umum, transparansi informasi mengenai 5. Generally, transparency of information regarding
anggota Dewan Komisaris dan Direksi tercantum member of Board of Commissioners and Board of
dalam Laporan Tahunan yang dapat diakses secara Directors stated in Annual Report which can be
luas oleh publik, seperti pengungkapan/pernyataan accesed publicly, such as disclosure/ statement
mengenai status hubungan keluarga, kepengurusan, regarding relation of family, managament,
keuangan, serta kepemilikan saham dalam Laporan financial and shareholding in Bank Annual Report;
Tahunan Bank; Web & kelembagaan lainnya. Web and other institutions.
6. Secara umum, pelaksanaan tugas dan tanggung 6. Generally, the implementation of Compliance
jawab Fungsi Kepatuhan berjalan baik, Direktur Function’s duty and responsibility is running well,
Kepatuhan dalam melakukan pengawasan Compliance Director has performed business and
kepatuhan bisnis dan operasional pada seluruh operation compliance monitoring in all Bank
jajaran organisasi Bank sesuai peraturan internal dan organization level in accordance with the existing
eksternal yang berlaku. internal and external regulation.
101
7. Bank telah melakukan sosialisasi melalui website 7. Bank has performed socialization through webstie
Kepatuhan yang berkaitan dengan ketentuan baik regarding the Compliance in relation with both
dari eksternal maupun internal. internal and external stipulation.
8. Dalam upaya untuk mengukur dan mengevaluasi 8. In order to measure and evaluate employees’
pemahaman karyawan Bank telah melakukan understanding, Bank has performed compliance
compliance test terhadap karyawan. test for the employees.
9. Bank telah melakukan sosialisasi yang berkaitan 9. Bank has performed socialization in relation with
dengan kebijakan Anti Fraud, Peraturan Perusahaan Anti Fraud, Company’s Regulation which consists
yang didalamnya berisikan mengenai Etika Company’s Ethic, and some relevant regulation for
Perusahaan, dan berbagai peraturan yang relevan all Bank organization level through some available
untuk seluruh jenjang organisasi Bank melalui medias in Bank, such as training, E-Memo, BSB
berbagai media yang tersedia di Bank, antara lain News internal magazines.
pelatihan/training, E-Memo, majalah internal BSB
News.
10. Bank telah meningkatkan kualitas dan kuantitas 10. Bank has improve Human Resources quality and
SDI dengan mengintensifkan pelatihan-pelatihan, quantity by intensifying training, attending
mengikuti sertifikasi kompetensi serta menekankan competency certification and focus on the
fokus pada kecukupan ketersediaan SDI; adequacy of the availability of Human Resources;
11. Dalam penerapan Manajemen Risiko, Bank telah: 11. In the Risk Management implementation, Bank has:
a. Menyusun Rencana Kerja ditingkat Divisi, a. Compiled Work Plan in Division level,
memantau dan mengevaluasi pelaksanaannya monitoring and evaluating the implementation
untuk memastikan efektivitas, efisiensi, dan to ensure the effectiveness, efficiency, and
kesesuaian pelaksanaannya. compliance of the implementation.
b. Memantau dan mengevaluasi implementasi b. Performed monitor and evaluation risk
strategi manajemen risiko/eksposur risiko/limit management strategy implementation/ risk
(baik secara keseluruhan, per jenis risiko, maupun exposure/ limit (both on the whole, per risk type,
per aktivitas fungsional) untuk memastikan or per function activity) to ensure bank business
kegiatan usaha bank tetap dapat terkendali activity is in control in acceptable limit also
dalam batas/limit yang dapat diterima serta profitable for Bank.
menguntungkan Bank.
c. Melakukan penyempurnaan kebijakan dan c. Performed improvement of risk management
prosedur manajemen risiko, pengukuran risiko policy and procedure, risk measurement and
dan penyusunan profil risiko secara keseluruhan compile risk profile in the whole (composite).
(composite)
d. Melakukan kaji ulang secara berkala terhadap Reviewed Risk Management process regularly.
d.
proses Manajemen Risiko
e. Pengkajian aspek manajemen risiko terhadap e. Reviewed the aspect of risk management
usulan pembiayaan, usulan produk maupun towards financing proporsal, product proposal
aktivitas baru. and new activities.
f. Menyusun laporan profil risiko secara bulanan f. Compiled monthly risk profile report which
yang ditujukan kepada Direktur Utama dan addressed to President Director and Risk
Komite Pemantau Risiko, serta secara triwulan Monitoring Committee, and quarterly addressed
yang ditujukan kepada Otoritas Jasa Keuangan to Financial Service Authority (FSA).
(OJK).
g. Melakukan Stress Test Risiko Kredit, Risiko Pasar g. Performed Stress Test of Credit Risk, Market Risk
dan Risiko Likuiditas. and Liquidity Risk.

h. Melakukan kajian Risiko Pembiayaan Bank h. Performed Bank Guarantee Financing Risk
Garansi (terhadap kondisi keuangan asuransi review (towards financial condition of insurance
rekanan). partner).
i. Melakukan kajian Rasio Likuiditas Bank Garansi. i. Performed Bank Guarantee Liquidity Ratio
review.
12. Bank melalui Divisi Pelayanan, mengelola dan 12. Bank through Division of Service, manage and
menyelesaikan pengaduan nasabah sesuai dengan resolve customer complaints in accordance with
Service Level Agreement (SLA) yang telah ditetapkan. stipulated Service Level Agreement (SLA).
13. Bank telah menyampaikan Laporan Pelaksanaan 13. Bank has submit the Implementation Report of
Good Corporate Governance kepada pihak-pihak Good Corporate Governance to related parties in
terkait sesuai ketentuan; accordance with the stipulation;
102
14. Bank telah berupaya meningkatkan penegakan 14. Bank has attempted to improve enforcing discipline
budaya disiplin dan kepatuhan untuk seluruh and compliance culture for all organization level by
jenjang organisasi dengan menyusun Pedoman compiling Guideline of Employees Disclipline and
Disiplin Karyawan, serta re-sosialisasi Anti Fraud dan re-socialize Anti Fraud and WBS;
WBS;
15. Pelaksanaan Audit Tahunan berdasarkan Risk Matriks 15. Annual Audit Implementation based on Risk
Perencanaan Audit dengan mempertimbangkan Matriks of Audit Plan by considering some factors
faktor-faktor seperti jumlah fraud, eksposur kredit, such as total fraud, credit exposure, NPL, financing
NPL, pertumbuhan pembiayaan dan nasabah, and customer growth, profit, total transaction, zero
laba, jumlah transaksi, zero defect dan tindak lanjut defect and follow up of previous findings;
temuan sebelumnya;
16. Bank menyusun RBB dan Corporate Plan dengan 16. Bank compiled Bank Business Plan and
melibatkan seluruh jajaran Bank melalui Corporate Plan by involving all Bank level through
pendekatan top-down dan bottom-up dengan top-down and bottom-up approacing with
mempertimbangkan Rencana Kerja & Anggaran considering annual Work and Budget Plan every
(RKA) tahunan setiap fungsi/unit kerja; function/working unit;
17. Bank melakukan monitoring atas pencapaian/ 17. Bank performed monitoring towards achievement/
realisasi RBB secara berkala melalui forum rapat realization Bank Business Plan periodically
Direksi; dan through meeting forum of Board of Directors; and
18. Proses pengambilan keputusan dalam rapat Dewan 18. Process decision making in meeting of Board of
Komisaris, rapat Direksi, dan rapat gabungan Dewan Commissioners and meeting of Board of Directors,
Komisaris dan Direksi telah melalui proses diskusi and joint meeting between Board of Commissioners
dan analisis. and Board of Directors has been through discussion
and analysis process.
Dari pemaparan tersebut di atas, terlihat bahwa From the exposure above, it reflects that the
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance implementation of GCG principles from aspect of
process sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. governance process is already in accordance with GCG
Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan GCG secara principles. The weaknesses were found in the
umum tidak signifikan dan masih dapat diselesaikan implementation of GCG generally is insignificant and
dengan tindakan normal oleh manajemen Bank. can be resolved by normal action by Bank
management.
III. Governance Outcome III. Governance Outcome
Penerapan atas prinsip-prinsip GCG di PT Bank Syariah The implementation of GCG principles in PT Bank
Bukopin secara umum sudah sesuai dengan ketentuan Syariah Bukopin in general is already in accordance
yang berlaku dengan governance outcome antara lain with the existing stipulation with the governance
sebagai berikut: outcome such as:
1. Rekomendasi yang diberikan Dewan Komisaris 1. Recommendation provided by Board of
dan Komite yang dibentuk Dewan Komisaris Commissioners and Committees formed by by
sebagaimana terdokumentasi dalam risalah rapat, Board of Commissioners as outlined in the minutes
menjadi bahan masukan dan pertimbangan Direksi of meeting, became input and consideration fro
dalam pengambilan keputusan; Board of Directors in decision making;
2. Tidak ada indikasi adanya benturan kepentingan 2. There is no indication there are conflict of interest
(conflict of interest) yang mengakibatkan kerugian which impact to Bank’s loss;
Bank;
3. Secara umum, Bank telah menyampaikan 3. Generally, Bank has submit the financial and non-
informasi keuangan dan non-keuangan kepada financial information to the public in transparency
publik secara transparan, antara lain mencakup including financial reporting, Annual Report,
pelaporan keuangan, Laporan Tahunan, Kepatuhan, Compliance, Risk Management, SKAI, and other
Manajemen Risiko, SKAI, dan kewajiban pelaporan reporting duty;
lainnya;
4. Bank memiliki strategi untuk mendiversifikasi 4. Bank has strategy to diversify portfolio and focus
portofolio dan segmentasi fokus kepada bisnis segmentation to business development in retail
pengembangan usaha pada sektor ritel sebagaimana sector as outlined in Bank Business Plan and
tertuang dalam RBB dan Corporate Plan; Corporate Plan;
103
5. Selama semester II tahun 2015, Bank 5. During semester II of 2015, Bank showed positive
memperlihatkan kinerja positif. performance.
Dari pemaparan tersebut di atas, terlihat bahwa From exposure above, reflected that the
penerapan prinsip-prinsip GCG dari aspek governance implementation of GCG from aspect of governance
outcome sudah sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. outcome is already in accordance with the GCG
Kelemahan yang dijumpai dalam penerapan GCG secara principles. The weaknesses were found in the
umum tidak signifikan dan masih dapat diselesaikan implementation of GCG generally is insignificant and
denqan tindakan normal oleh manajemen Bank. can be resolved by normal action by Bank
management.
Berdasarkan hasil analisis sebagaimana diuraikan di According to analysis result as mentioned above, the
atas, penerapan GCG di PT. Bank Syariah Bukopin secara implementation of GCG in PT. Bank Syariah Bukopin
umum adalah Baik, sebagaimana tercermin dalam generally is Good, as reflected in adequate compliance of
pemenuhan yang memadai atas prinsip-prinsip GCG. GCG. The weaknesses were found in the implementation
Kelemahan-kelemahan yang dijumpai dalam penerapan of GCG generally is insignificant and can be resolved by
GCG secara umum adalah kurang signifikan dan dapat normal action by Bank management. Therefore, the GCG
diselesaikan dengan tindakan normal oleh Manajemen rank of PT Bank Syariah Bukopin is Rank 2.
Bank. Dengan demikian, maka peringkat GCG PT. Bank
Syariah Bukopin adalah Peringkat 2.
5.2 STRUKTUR GCG 5.2 GCG STRUCTURE
STRUKTUR GCG PT BANK SYARIAH BUKOPIN 2015
ORGAN UTAMA
RUPS
GMS*
Dewan Pengawas Syariah Direktur Utama Dewan Komisaris

SHARIA SUPERVISORY BOARD PResident DIRECTOR BOARD OF COMMISSIONERS
*) General Meeting of Shareholders
Komite Remunerasi & Nominasi Komite Pemantau Risiko

REMUNERATION & NOMINATION Komite Audit RISK MONITORING
COMMITTEE AUDIT COMMITTEE COMMITTEE
ORGAN PENDUKUNG
5.3 URAIAN DEWAN KOMISARIS 5.3 BOARD OF COMMISSIONERS REVIEW
Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang Board of Commissioners is part of the Company entitled
bertugas melakukan pengawasan terhadap to perform supervisory towards bank management
pengelolaan bank sesuai dengan Anggaran Dasar, to be in accordance with Article of Association, to give
memberikan nasihat kepada Direksi. Serta, advices to Board of Directors, and to ensure that bank
memastikan bahwa bank telah melaksanakan tata has performed good corporate governance in all levels
kelola yang baik pada seluruh tingkatan atau jenjang of organization. In performing its duty of supervisory to
organisasi. Untuk membantu tugas dalama rangka Company’s business, Board of Commissioners formed
pengawasan terhadap jalannya Perseroan, Dewan Audit Committee, Remuneration and Nomination
Komisaris telah membentuk Komite Audit, Komite Committee, and Risk Monitoring Committee.
Remunerasi dan Nominasi, dan Komite Pemantau
Risiko.
104
5.3.1. Susunan Dewan Komisaris 5.3.1 Composition of Board of Comissioners

Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari 4 (empat) Company’s Board of Commissioners consists of 4 (four)
orang yang terdiri dari 1 (satu) Komisaris Utama, 1 people, they are 1 (one) President Commissioner, 1 (one)
(satu) Komisaris, dan 2 (dua) Komisaris Independen. Commissioner, and 2 (two) Independent Commissioners.
Susunan Dewan Komisaris Perseroan per 31 Desember The composition of Company’s Board of Commissioners
2015 adalah sebagai berikut: on December 31, 2015 is as follow:
Susunan Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/
The Structure of Board of Commissioners PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Posisi/ Tanggal Persetujuan/Approval Date Tanggal Efektif/
Name Position RUPS/ Regulator (BI/OJK) Effective Date
GMS Regulator (BI/FSA)
Tri Joko Prihanto Komisaris Utama/ 26 Agustus 2015/ 8 Desember 2015/ 14 Desember 2015/
President Commissioner August 26, 2015 December 8, 2015 December 14, 2015
Eddy Cahyono Komisaris/ 26 Agustus 2015/ 25 September 2015/ 5 Oktober 2015/
Commissioner August 26, 2015 September 25, 2015 October 5, 2015
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ 23 September 2008/ 27 Oktober 2008/ 27 Oktober 2008/
Independent Commissioner September 23, 2008 October 27, 2008 October 27, 2008
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ 6 Maret 2008/ 27 Oktober 2008/ 27 Oktober 2008/
Independent Commissioner March 6, 2008 October 27, 2008 October 27, 2008

5.3.2 Independensi Dewan Komisaris 5.3.2 Independency of Board of Commissioners

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan The implementation of duties and resposibilities of Board
Komisaris berpedoman dan mematuhi prinsip-prinsip of Commissioners is referring and complying to GCG
GCG. Untuk menjaga independensi, sesuai dengan principles. In order to keeps independency, in accordance
Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 11/33/PBI/2009 with Regulation of Bank Indonesia (PBI) Number
tentang Pelaksanaan GCG bagi Bank Umum Syariah 11/33/PBI/2009 regarding Implementation of GCG for
(BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS), pengangkatan dan/ Sharia Commercial Banks and Sharia Business Unit,
atau penggantian seluruh anggota Dewan Komisaris assignment and/or dismissal of all members of Board of
melalui mekanisme RUPS. Commissioners is through GMS mechanism.
Sementara itu, pengangkatan dan/atau penggantian While assignment and/or dismissal of Company’s Board
Dewan Komisaris Perseroan ditetapkan berdasarkan of Commissioners based on considerations of integrity,
pertimbangan integritas, kompetensi, profesionalisme, competence, professionalism, and reputation. Each
dan reputasi. Setiap anggota Dewan Komisaris member of Board of Commissioners makes and signs
membuat dan menandatangani surat pernyataan bahwa a statement letter which stated that each member
masing-masing tidak boleh memiliki saham mencapai 5 shall not having share in the company more than 5
(lima) persen atau lebih pada Perseroan, ataupun pada (five) percent, and even in other bank and company
bank dan perusahaan lain (di dalam dan luar negeri). (in the country and abroad). In The Company, Board
Di Perseroan, Dewan Komisaris tidak memiliki saham of Commissioners has no shares ownership in the
pada Perseroan. Berikut ini keterangannya: Company. Below is the description:
Kepemilikan Saham Komisaris 5% atau Lebih PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Shareholding Commissioner of 5 % or More PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Saham di Perseroan (%)/ Saham di Perusahaan Lain/
Name Position Share in The Company (%) Share in Other Companies
Tri Joko Prihanto Komisaris Utama/ - -
Eddy Cahyono Komisaris / - -
Commissioner
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ - -
Independent Commissioner
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ - -
Terkait independensi Dewan Komisaris yang telah Related to Board of Commissioners’s independence
dilaksanakan meliputi hal-hal berikut: which have already been performed, covered as follows:
a. Jumlah anggota Dewan Komisaris Perseroan a. Total member of Company’s Board of Commissioners
105
sebanyak 4 (empat) orang dan tak melampaui are 4 (four) persons and not exceed total members of
jumlah Direksi yang sebanyak 4 (empat) orang. Board of Directors of 4 (four) persons.
b. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki b. All members of Board of Commissioners are having
integritas, kompetensi, dan reputasi yang memadai. adequate integrity, competence, and reputation.
c. 2/3 (dua per tiga) Dewan Komisaris Perseroan c. 2/3 (two-third) of Company’s Board of
merupakan Komisaris Independen. Hal ini Commissioners are Independent Commissioner. It
menjamin independennya Dewan Komisaris is to guarantee Board of Commissioners
karena lebih dari 50 (lima puluh) persen jumlah independence since more than 50 (fifty) percent of its
anggotanya adalah Komisaris Independen. members are Independent Commissioner.
d. Seluruh Komisaris Independen tidak ada yang d. All Independent Commissioners are not having any
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, relation with financial, management, shares
kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga ownership, and/or family relation with controlling
dengan pemegang saham pengendali, anggota shareholders, member of Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan/atau Direksi atau hubungan and/or Board of Directors or financial relation and/or
keuangan dan/atau hubungan kepemilikan saham sharing relation with Sharia Commercial Banks.
dengan BUS.
e. Seluruh anggota Dewan Komisaris Independen e. All members of Independent Commissioners who are
yang berasal dari mantan anggota Direksi BUS yang ex member of Sharia Commercial Banks Board of
tak melakukan fungsi pengawasan telah menjalani Directors who are not entitled to perform supervisory
masa tunggu (cooling off), yakni paling kurang function, have had finished their cooling off period
selama 6 (enam) bulan. of less than 6 (six) months.
f. Komisaris Independen yang merangkap jabatan f. Independent Commissioner who is double position as
sebagai ketua komite paling banyak 2 (dua) ketua chairman of committee at most 2 (two) committees
komite pada BUS yang sama. on the same Sharia Commercial Banks.
g. Pengangkatan dan/atau penggantian komisaris g. Commissioners assignment and/or replacement is
memerhatikan rekomendasi Komite Nominasi referring to recommendation of Nomination
atau Komite Remunerasi dan Nominasi serta telah Committee or Renumeration and Nomination
memperoleh persetujuan dari RUPS. Committee also obtained approval in GMS.
h. Anggota Dewan Komisaris tidak ada yang h. There are no members of Board of Commissioners
melanggar ketentuan rangkap jabatan. conducts infringements towards concurrent position
policy.
i. Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keluarga i. Board of Commissioners are not having family
hingga derajat ke-2 (kedua) dengan sesama relation to grade-2 (second) amongst members of
anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi. Board of Commissioners and/or Board of Directors.
Di informasikan bahwa Bambang Setiaji yang menjabat To be informed that Bambang Setiaji whose position as
sebagai Komisaris Independen memiliki rangkap jabatan Independent Commissioner is having concurrent
sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta. positions, as Rector of University of Muhammadiyah
Berikut ini keterangannya: Surakarta. Below is the description:
Rangkap Jabatan Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Concurrent Position of the Board of Commisioners PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Jabatan Rangkap/
Name Position Concurrent Position
Tri Joko Prihanto Komisaris Utama/ -
Eddy Cahyono Komisaris/ -

Commissioner
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ -
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta/
Independent Commissioner Rector of Muhammadiyah University of Surakarta
5.3.3 Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab 5.3.3 Implementation of Duties and
Dewan Komisaris Responsibilities of Board of Commissioners
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Implementation of duties and resposibilities of Board of
Komisaris dilaksanakan untuk memastikan Commissioners performed in order to ensure that GCG
106
terselenggaranya pelaksanaan prinsip GCG antara lain: principles include:

a. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan a. Perform monitoring towards policy of Company’s
pengurusan Perseroan yang dilakukan Direksi. management implemented by Board of Directors.
b. Memberi nasihat kepada Direksi mengenai rencana b. Give advice to Board of Directors regarding
pengembangan Perseroan, pelaksanaan ketentuan- development plan of the Company, implementation
ketentuan Anggaran Dasar dan keputusan RUPS of stipulation on Article of Association and GMS
serta peraturan perundang-undangan yang decisions, and existing law and regulation.
berlaku.
c. Mengawasi pelaksanaan rencana kerja dan c. Monitoring the implementation of Company’s work
anggaran Perseroan. plan and bugets.
d. Memberi saran mengenai langkah perbaikan yang d. Give suggestions regarding improvement steps to be
harus ditempuh. taken.
e. Memberi persetujuan atas laporan tahunan yang e. Give approval on annual report composed by Board
disusun oleh Direksi sesuai dengan ketentuan of Directors in accordance with existing regulation to
perundangan yang berlaku untuk diajukan dalam be delivered to Annual GMS.
RUPS Tahunan.
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab Dewan In performing its duties and responsibilities, Board of
Komisaris didukung oleh Sub-komite-Sub-komite. Commissioners is supported by Sub-Committees, namely
Di antaranya Komite Audit, Komite Remunerasi dan Audit Committee, Remuneration and Nomination
Nominasi, serta Komite Pemantau Risiko, yang dibentuk Committee, and Risk Monitoring Committee, which
sesuai dengan kebutuhan Perseroan dan mengacu pada established in accordance with the needs of the
aturan yang berlaku. Company and complying the existing regulation.
5.3.4 Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris 5.3.4 Board of Commissioners Supervisory Report
Dalam menjalankan tugas pengawasan terhadap In performing Supervisory towards Company’s business,
jalannya Perseroan, sepanjang tahun 2015 Dewan during 2015 Board of Commissioners have delivered
Komisaris telah melaksanakan Laporan Pengawasan RBB Supervisory Report of Bank Business Plan semester
semester I dan semester II dan Laporan Pokok-Pokok I and II, and Report of Main Result of Audit Internal
Hasil Pemeriksaan Audit Internal ke OJK. Examination to FSA.
Selain itu, Dewan Komisaris telah menjalankan Further, Board of Commissioners has performed
fungsi pengawasan dan pemberian nasihat, dengan its supervisory function and giving advices by
memberikan masukan serta rekomendasi mengenai gave suggestion and recommendation regarding
kinerja keuangan dan pencapaian target Perseroan. financial performance and target achievement of the
Selain itu, pengawasan aktif Dewan Komisaris terlihat Company. Futhermore actively monitoring of Board of
dalam pelaksanaan rapat koordinasi bersama Direksi, Commissioners is indicated in agenda of coordination
maupun komite-komite. meeting with Board of Directors, or Committees.
Untuk membantu tugas dalam rangka pengawasan In order to support supervisory towards Company’s
terhadap jalannya Perseroan, Dewan Komisaris telah business, Board of Commissioners established Audit
membentuk Komite Audit, Komite Remunerasi dan Committee, Remuneration and Nomination Committee,
Nominasi, dan Komite Pemantau Risiko. and Risk Monitoring Committee.
5.3.5 Pelatihan Peningkatan Kompetensi 5.3.5 Competence Improvement Training

Anggota Dewan Komisaris memiliki kompetensi yang Member of Board of Commissioners are having adequate
memadai dan relevan dengan jabatannya untuk competence and relevant to their position in order to
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya serta performing their duties and responsibilities, and able to
mampu mengimplementasikan kompetensi yang implement their competence in performing their duties
dimilikinya dalam pelaksanaan tugas dan tanggung and responsibilities. In order to improve the competence,
jawabnya. Untuk meningkatkan kompetensi yang sudah below is several trainings that have been done by Board
dimiliki, berikut ini beberapa pelatihan yang diikuti of Commissioners:
Dewan Komisaris:
107
Peningkatan Kompetensi Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Competency Improvement of the Board of Commissioners PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Seminar/ Tanggal/ Penyelenggara/

Name Position Seminar Date Organizer
Tri Joko Prihanto Komisaris Utama/ Implementasi Enterprise Risk 8 April 2015/ Banker Association for Risk
President Commissioner Management (ERM) guna April 8, 2015 Management
Memaksimalkan Kinerja Perusahaan/
Enterprise Risk Management (ERM)
Implementation to Maximize
Company Performance
Executive Overview of Islamic Bank 4-5 September 2015/ International Center for
September 4-5, 2015 Development in Islamic Finance
(ICDF) - LPPI
Eddy Cahyono Komisaris/Commissioner Basic Training of Islamic Bank 16-18 Februari 2015/ International Center for
February 16-18, 2015 Development in Islamic Finance
(ICDF) - LPPI
Sertifikasi Manajemen Risiko/ 28 Maret 2015/ Lembaga Sertifikasi Profesi
Risk Management Certification March 28, 2015 Perbankan/Organization of
Banking Profession Certification
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ Strategi, Peluang dan Tantangan 15 Oktober 2015/ Forum Komunikasi Direktur
Independent Commissioner Industri Perbankan Menghadapi October 15, 2015 Kepatuhan Perbankan/
Tahun 2016/ Communication Forum of
Strategy, Opportunity, and Challenge Banking Compliance
of Banking Industry toward 2016
Bambang Setiaji Komisaris Independen/
5.3.4 Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris 5.3.4 Working Guidelines of Board of
Commissioners
Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris Perseroan Working Guidelines of Board of Commissioners of the
ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Company is an inseparable part of GCG Guidelines of the
Pedoman GCG Perseroan dalam rangka penerapan GCG Company in GCG implementation in order to perform
yang melaksanakan kegiatan usaha secara syariah untuk business activity in sharia principle, to ensure that good
memastikan terciptanya tata kelola perusahaan yang corporate governance is achieved in accordance with
sehat sesuai dengan prinsip kehati-hatian. prudential principle.
Dewan Komisaris telah memiliki Pedoman dan Tata Board of Commissioners is having a Guidelines and
Tertib Kerja yang mengatur susunan Dewan Komisaris, work Procedures which rules the composition of Board
etika kerja, waktu kerja, dan rapat. Pedoman dan Tata of Commissioners, work ethic, working hour, and
Kerja Dewan Komisaris ini telah disahkan melalui Surat meeting. The Guidelines and work Procedures of Board
Keputusan No. 005/SKEP-KOM/KP-JKT/X/2014 Tentang of Commissioners was ratified by Decree No. 005/SKEP-
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris. KOM/KP-JKT/X/2014 regarding Guidelines and Work
Procedures of Board of Commissioners.
5.4 INFORMASI MENGENAI KOMISARIS 5.4 INFORMATION OF INDEPENDENT

INDEPENDEN COMMISSIONER
Komisaris Independen Perseroan harus memenuhi Independent Commissioner of The Company shall be
kriteria, sebagai berikut: qualified in criteria as follows:

a. Seluruh Komisaris Independen tidak ada yang a. All Independent Commissioners are not having any
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, relation with financial, management, shares
kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga ownership, and/or family relation with controlling
dengan pemegang saham pengendali, anggota shareholders, member of Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan/atau Direksi atau hubungan and/or Board of Directors or financial relation and/or
keuangan dan/atau hubungan kepemilikan saham sharing relation with Sharia Commercial Banks.
dengan BUS.
b. Seluruh anggota Dewan Komisaris Independen b. All members of Independent Commissioners who are
yang berasal dari mantan anggota Direksi BUS ex member of Sharia Commercial Banks Board of
yang tak melakukan fungsi pengawasan telah Directors who are not entitled to perform supervisory
108
menjalani masa tunggu (cooling off), yakni paling function, have had finished their coling off period of
kurang selama 6 (enam) bulan. less than 6 (six) months.
c. Komisaris Independen yang merangkap jabatan c. Independent Commissioner who is concurrent
sebagai ketua komite paling banyak 2 (dua) ketua position as chairman of committee at most 2 (two)
komite pada BUS yang sama. committees on the same Sharia Commercial Banks.
5.5 URAIAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH 5.5 SHARIA SUPERVISORY BOARD REVIEW
Berdasarkan RUPS Tahunan yang telah dilaksanakan According to Annual GMS which held on March 26, 2015,
pada tanggal 26 Maret 2015, Perseroan menetapkan the Company determine the total member of Sharia
jumlah Dewan Pengawas Syariah (DPS) yaitu sebanyak Supervisory Board as 2 (two) persons. Appointment of
2 (dua) orang. Pengangkatan DPS dilakukan sebelum Sharia Supervisory Board had been comducted before
berdirinya OJK yaitu sejak tahun 2008, di mana Financial Service Authority establishment since year of
pengangkatan pertama kali telah mendapatkan 2008. First appointment has obtained approval from BI.
persetujuan dari BI. Hal tersebut sebagaimana It stated in BI Decree No. 10/21/GBI/DPbS dated October
tercantum dalam Surat Keputusan BI No. 10/21/GBI/ 27, 2008 and recommendation letter from DSN-MUI No.
DPbS tanggal 27 Oktober 2008 dan surat rekomendasi U-133/DSN-MUI/ IV/2008 dated April 24, 2008. To keep
dari DSN-MUI No. U-133/DSN-MUI/ IV/2008 tanggal 24 the transparency principle, the Company needs to convey
April 2008. Untuk menjaga prinsip transparansi sebagai information regarding concurrent status position of
bagian dari tata kelola perusahaan, Perseroan perlu Sharia Supervisory Board, namely:
menyampaikan informasi mengenai rangkap jabatan
dari DPS, yaitu sebagai berikut:
Susunan Dewan Pengawas Syariah PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Sharia Supervisory Board Structure of PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Posisi/ Rangkap Jabatan/ Tanggal Persetujuan RUPS/ Dewan Syariah Nasional MUI/
Name Position Concurrent Position Date of GMS Approval National Syaria Board MUI
Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M.A. Ketua/ - Bank Syariah Bukopin 6 Maret 2008/ 24 April 2008/
Chairman - Danamon (UUS) March, 6 2008 April 24, 2008
H. Ikhwan Abidin, M.A. Anggota/ - Bank Syariah Bukopin 6 Maret 2008/ 24 April 2008/
Member - Bahana Artha Ventura March 6, 2008 April 24, 2008
- Redana Finance
5.5.1 Independensi DPS 5.5.1 Independency of Sharia Supervisory Board

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, In implementing its duties and responsibilities, the Sharia
DPS bersifat independen. Anggota DPS tidak ada Supervisory Board is independent. Sharia Supervisory
yang memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, Board members have no financial, management,
kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga shareholding, and/or family relation with Controlling
dengan Pemegang Saham Pengendali (PSP), anggota Shareholders, other member of Board of Commissioners
Dewan Komisaris lainnya, dan/atau anggota Direksi atau and/or Board of Directors or financial relation and/or
hubungan keuangan dan/atau hubungan kepemilikan shareholders relation with the Company.
saham dengan Perseroan.
Anggota DPS sepenuhnya melakukan kegiatan Sharia Supervisory Board members are fully conduct
pengawasan terhadap aspek syariah dari operasional surveillance activities towards sharia aspects of the
dan bisnis Perseroan secara profesional dan tidak Company’s operations and business in a professional
terindikasi adanya intervensi dari pemilik/pemegang manner and not indicated any intervention of the
saham ataupun dari pemangku kepentingan lainnya. owners/shareholders or from other stakeholders.
Aspek dari independensi DPS telah diimplementasikan Sharia Supervisory Board independency aspects has
dengan sangat baik di dalam Perseroan. Hal tersebut been well implemented in the Company as follows:
diindikasikan dengan hal – hal sebagai berikut:
1. Jumlah anggota DPS paling kurang 2 (dua) orang 1. Total member of Sharia Supervisory Board at least 2
atau paling banyak 50% dari jumlah anggota Direksi; (two) persons or at the most 50% of member of Board
of Directors;
109
2. Seluruh anggota DPS memiliki integritas, 2. All member of Sharia Supervisory Board has integrity,
kompetensi, dan reputasi keuangan yang memadai; competency and adequate financial reputation;
3. Pengangkatan dan/atau penggantian anggota DPS 3. Appointment and/or replacement of member
telah mendapat rekomendasi dari Dewan Syariah of Sharia Supervisory Board have obtained
Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) dan recommendation from National Sharia Board of
telah memperoleh persetujuan dari RUPS; Indonesian Ulema Council (DSN-MUI) and approval
of GMS;
4. Pengangkatan dan/atau penggantian anggota DPS 4. Appointment and/or replacement of member
dilakukan dengan memerhatikan rekomendasi of Sharia Supervisory Board by considering
Komite Nominasi atau Komite Remunerasi dan recommendation from Nomination Committee or
Nominasi; Remuneration and Nomination Committee;
5. Masa jabatan anggota DPS paling lama sama 5. The term of the Sharia Supervisory Board is the same
dengan masa jabatan anggota Direksi atau Dewan with the longest tenure of members of the Board of
Komisaris. Directors or Board of Commissioners.
5.5.2 Tugas dan Tanggung Jawab DPS 5.5.2 Duties and Responsibilities of Sharia
Supervisory Board
Adapun pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS, Duties and Responsibilities of Sharia Supervisory Board
antara lain: are covering:
a. Memberikan nasehat dan saran kepada Direksi a. Providing advices and suggestions to the Board
serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan of Directors and supervising the bank activities in
prinsip syariah. accordance to sharia principles.
b. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS b. The implementation of duties and responsibilities of
sebagaimana dimaksud di atas, yaitu: Sharia Supervisory Board referred to above, namely:
i. Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip i. Assess and ensure the compliance of sharia
syariah atas pedoman operasional dan produk principles of product and operation guidelines
yang dikeluarkan Bank; issued by the Bank;
ii. Mengawasi proses pengembangan produk ii. Supervise new product development process by
baru dengan cara meminta penjelasan dari requesting an explanation from the
pejabat Bank yang berwenang mengenai tujuan, Bank’s authorized officers regarding the purpose,
karakteristik, dan akad yang digunakan dalam characteristics, and contract that are used in new
produk baru yang akan dikeluarkan; upcoming product;
iii. Memeriksa akad yang digunakan dalam produk iii. Examine contract used in the new product which
baru telah terdapat fatwa Dewan Syariah there is a fatwa of DSN-MUI in it by analysing the
Nasional - Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) compatibility of a new product contract with
dengan cara melakukan analisa atas kesesuaian DSN-MUI fatwa;
akad produk baru dengan fatwa DSN-MUI;
iv. Review sistem dan prosedur produk Bank yang iv. Review the system and procedure Bank product
akan dikeluarkan terkait dengan pemenuhan which will be launched related to Sharia
prinsip syariah; Principles compliance;
v. Memberikan opini syariah atas produk baru v. Provide sharia opinion on new product that will
yang dikeluarkan; Meminta fatwa kepada DSN- be launched; Ask for DSN-MUI for the Bank new
MUI untuk produk baru Bank yang belum ada products which have no fatwa yet;
fatwanya;
vi. Melakukan review secara berkala atas vi. Periodically review to the sharia principles
pemenuhan prinsip syariah terhadap mekanisme compliance on mechanism of fund collecting and
penghimpunan dana dan penyaluran dana serta distributing, and Bank’s services;
pelayanan jasa Bank;
vii. Meminta data dan informasi terkait dengan vii. Request data and information relating to the
aspek syariah dari satuan kerja Bank dalam sharia aspects from the Bank working units in
rangka pelaksanaan tugasnya. order to implement their duty.
c. Menyampaikan laporan hasil pengawasan DPS c. Deliver Supervision report of Sharia Supervisory
setiap 6 (enam) bulan sekali, selambat-lambatnya 2 Board once in every 6 (six) months, not later than 2
(dua) bulan setelah periode semester berakhir. (two) months after the semester ends.
d. Menganalisis laporan yang disampaikan oleh dan/ d. Analyse the reports submitted by and/or requested
atau yang diminta dari Direksi, pelaksana fungsi from the Board of Directors, implementing internal
110
audit intern dan/atau fungsi kepatuhan untuk audit function and/or compliance function to
mengetahui kualitas pelaksanaan pemenuhan determine the quality of the implementation of
prinsip syariah atas kegiatan penghimpunan dana Sharia principles compliance on fund collecting
dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank. and fund distribution activities also services of the
Bank Service.
e. Menetapkan jumlah uji petik (sampel) transaksi yang e. Determine the number of sample test transactions
akan diperiksa dengan memperhatikan kualitas that will be checked by observing the quality of
pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah dari the implementation of sharia principles
masing-masing kegiatan. compliance of respectively activity.
f. Memeriksa dokumen transaksi yang diuji petik f. Examine transaction documents of sample
(sampel) untuk mengetahui pemenuhan prinsip test to find out that the sharia principle
syariah sebagaimana dipersyaratkan dalam SOP, compliance is complied as required in standard
yaitu antara lain: operating procedures (SOP), they are:
i. Ada tidaknya bukti pembelian barang, untuk i. Whether there is a proof of purchase of goods, for
akad Murabahah sebagai bukti terpenuhinya Murabahah contract as a proof of eligibility of
syarat jual-beli dalam akad Murabahah; purchase-sale in Murabahah contract;
ii. Ada tidaknya laporan usaha nasabah, untuk akad ii. Whether there is a customer’s business report, for
Mudharabah atau Musyarakah, sebagai dasar Mudharabah or Musyarakah contract, as the
melakukan perhitungan distribusi bagi hasil. basis for calculating the profit sharing.
g. Melakukan inspeksi, pengamatan, permintaan g. Perform inspection, observation, inquiry and/or
keterangan dan/atau konfirmasi kepada pegawai confirmation to the Bank’s employees and/or
Bank dan/atau nasabah untuk memperkuat hasil customers to strengthen the results of the documents
pemeriksaan dokumen apabila diperlukan. examination, if necessary.
h. Melakukan review terhadap SOP terkait aspek h. Review of SOPs related to sharia aspects when there
syariah apabila terdapat indikasi ketidaksesuaian is an indication of mismatch compliance
pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas implementation of Sharia Principles above
kegiatan dimaksud. mentioned activities.
i. Memberikan pendapat syariah atas kegiatan i. Provide sharia opinion on fund collecting and
penghimpunan dana dan penyaluran dana serta distributing also Bank service
pelayanan jasa Bank.
j. Melaporkan hasil pengawasan DPS kepada Direksi j. Report monitoring result of Sharia Supervisory
dan Dewan Komisaris. Board to the Board of Directors and Board of
Commissioners.
5.5.3 Kegiatan DPS 2015 5.5.3 Sharia Supervisory Board Activity in 2015
Berikut ini kegiatan yang dilakukan DPS sepanjang Below is the activities performed by Sharia Supervisory
tahun 2015: Board throughout 2015:
111
Kegiatan DPS PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Sharia Supervisory Board Activity PT Bank Syariah Bukopin 2015
No. Tanggal/Date Kegiatan/Activity

1 15 Januari 2015/ - Pembiayaan Musyarakah/Musyarakah Financing
January 15, 2015 - Take Over Pembiayaan Mikro/ Take Over of Micro Financing
- Pembiayaan Kepada Multifinance/ Financing to Multifinance
2 17 Februari 2015/ - Pembiayaan Kepada PT Andalan Mandiri Raya/ Financing to PT Andalan Mandiri Raya
February 17, 2015
3 23 April 2015/ - Muqasah Margin pada Pembiayaan/Muqasah Margin to Financing
April 23, 2015 - Pemberian Ta'widh/Ta'widh Donation
- Biaya pada Rekening Tabungan Dorman/Fee of Tabungan Dorman Account
- Atas Nama Kepemilikan Objek pada Pembiayaan Murabahah/In the Name of Object Ownership of Murabahah
Financing
4 30 April 2015/ - Undian Berhadiah/Lucky Draw
April 30, 2015 - Line Facility/Line Facility
- Tabungan iB SiAga Pensiun/Tabungan iB SiAga Pensiun
5 21-22 Mei 2015/ - Uji Petik di Kantor Bank Syariah Bukopin Cabang Surabaya/Sample Test at Bank Syariah Bukopin Office Surabaya
May 21-22, 2015 Branch
6 25 Mei 2015/ - Rencana Penambahan Modal PT Bank Syariah Bukopin/Additional Capital Plan PT Bank Syariah Bukopin
May 25, 2015 - Perubahan Pemegang Saham yang Telah Meninggal Dunia/Change of Shareholder who has passed away
- Lain-lain/Others
7 4 Juni 2015/ - Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel iB)/Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel iB)
June 4, 2015
8 30 Juni 2015/ - Penggunaan Dana Qardhul Hasan/Utilization of Qardhul Hasan Fund
June 30, 2015 - Hadiah Umrah Untuk Pemenang Beragama Non Islam/Umrah Present for a non Moeslim Winner
- Pencatatan Biaya Administrasi Rekening Dorman/Note of Dorman Account Administration Fee
9 29 Juli 2015/ - Pengenaan ZIS untuk Karyawan/ti Bank/The Imposition of ZIS for Bank staffs
July 29, 2015 - Biaya Administrasi pada Produk Deposito iB/Administration Fee for Deposito iB Product
10 13 Agustus 2015/ - Penyaluran Dana/Fund Channeling
August 13, 2015 - Penghimpunan Dana/Fund Collecting
- SMS Banking BSB/BSB SMS Banking
11 30 September 2015/ - Biaya Decline Transaksi pada Fasilitas Kartu ATM (Tabungan iB SiAga Pensiun)/
September 30, 2015 Decline Transaction Fee on ATM Card Facility (Tabungan iB SiAga Pensiun)
- Akad Mudharabah/Musyarakah untuk Tujuan Konsumtif/
Mudharabah/Musyarakah contract for Consumtive Purpose
- Ta’widh/Ta’widh
12 5-7 Oktober 2015/ - Uji Petik di Kantor Bank Syariah Bukopin Cabang Makassar/
October 5-7, 2015 Sample Test in Bank Syariah Bukopin Office Branch Makassar
13 28 Oktober 2015/ - Formulir Pembukaan Rekening Pendanaan/Opening Funding Account Form
October 28, 2015
14 16 November 2015/ - Restuktur Pembiayaan Murabahah/Murabahah Financing Restructuring
November 16, 2015
15 26 November 2015/ - Pembiayaan iB SiAga Multijasa/Pembiayaan iB SiAga Multijasa
November 26, 2015 - Akad pada Deposito Kapitalisir/Contract on Deposito Kapitalisir
16 31 Desember 2015/ - Hubungan kerja antar Bank sebagai Bank Garansi dengan Lembaga Penjamin Konvensional/
December 31, 2015 Working relation between Bank as a Bank guarantee with Conventional Guarantee Institution
- Penggunakan Akad dalam rangka Car Financing dan House Financing untuk Karyawan dan Manajemen
Bank Syariah Bukopin/Contract usage in term of Car Financing and House Financing for Staffs and Management of
Bank Syariah Bukopin
5.6 URAIAN DIREKSI 5.6 BOARD OF DIRECTORS REVIEW
Sesuai dengan substansi dalam Undang-Undang (UU) In accordance with the substance of the Act Number
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT), 40 of 2007 on Limited Liability Company (PT), Board of
Direksi merupakan organ Perseroan yang memiliki Directors is the Company’s organ that has the authority
kewenangan dan bertanggung jawab penuh terhadap and take full responsibility for the Company’s business
perjalanan bisnis Perseroan. Direksi mewakili Perseroan, running. The Board of Directors is representing the
baik di dalam maupun di luar pengadilan. Sementara, Company, both inside and outside the court. While,
dalam konteks GCG, Direksi merupakan salah satu organ in the context of GCG, the Board of Directors is one
utama Perseroan. Pengangkatan dan/atau penggantian of the Company main organs. Appointment and/or
seluruh anggota Direksi disetujui melalui RUPS. replacement of all members of the Board of Directors
Kualifikasi pengangkatan Direksi mempertimbangkan approved by the GMS . Qualifications appointment
seluruh aspek yang sejalan dengan prinsip-prinsip GCG. of Directors shall consider all aspects in line with the
Faktor integritas, kompetensi, dan reputasi merupakan GCG principles. Factors of integrity, competency, and
bagian yang inheren pada Direksi. reputation is an inherent part in the Board of Directors.
112
Terkait dengan prinsip akuntabilitas dan tanggung Reffering to the principle of accountability and
jawab, Direksi menyampaikan laporan kinerja kepada responsibility, the Board of Directors delivers
para pemegang saham dalam RUPS. Selanjutnya, Dewan performance reports to the shareholders at the GMS.
Komisaris akan menyampaikan penilaiannya terhadap Further, Board of Commissioners will deliver their
kinerja Direksi. Selain dengan Dewan Komisaris, Direksi judgment on the performance of the Board of Directors.
juga perlu memperhatikan saran dan pertimbangan Besides with the Board of Commissioners, Board of
dari DPS. Sehingga operasional Perseroan tetap berada Directors also have to consider the advice and judgment
dalam koridor regulasi dan prinsip syariah. of Sharia Supervisory Board. Therefore, the Company’s
operation remain in the regulation corridor and sharia
principles.
5.6.1 Dasar Acuan 5.6.1 Reference

Beberapa ketentuan sesuai dengan peraturan dan Some provisions in accordance with the regulations and
perundangan yang berlaku menjadi acuan terkait law in force become reference related to Bank’s Board of
Direksi Bank, sebagai berikut: Directors, as follows:
1. UU Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan 1. Law Number 40 of 2007 regarding Limited Company.
Terbatas.
2. UU Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan 2. Law Number 21 of 2008 regarding Sharia Banking.
Syariah.
3. PBI Nomor 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum 3. PBI Number 11/3/PBI/2009 regarding Sharia
Syariah. Commercial Banks.
4. Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) Nomor11/9/ 4. Bank Indonesia Circulars Number 11/9/DPbs/2009
DPbs/2009 tentang Bank Umum Syariah. regarding Sharia Commercial Banks.
5. PBI Nomor 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan 5. PBI Number 11/33/PBI/2009 regarding the
Good Coporate Governance Bagi Bank Umum Syariah Implementation of Good Corporate Governance for
dan Unit Usaha Syariah. Sharia Commercial Banks and Sharia Business Unit.
5.6.2 Susunan Direksi 5.6.2 Composition of Board of Director

Anggota Direksi pada Perseroan terdiri dari 4 (empat) Member of Board of Directors consists of 4 (four) persons
orang Direksi yang terdiri dari 1 (satu) Direktur Utama Directors, they are, 1 (one) President Director and 3
dan 3 (tiga) Direktur, yakni Direktur Bisnis, Direktur (three) Directors, namely, Business Director, Operations
Operasi dan Pelayanan, serta Direktur Kepatuhan dan and Services Director, and Director of Compliance and
Manajemen Risiko. Penunjukkan dan pengangkatan Risk Management. The appointment and removal of
Direksi telah sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan Directors in accordance with the articles of association
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. of the Company and in accordance with the legislation
Masing-masing Direksi tersebut telah melalui in force. Each of the Directors has been through fit
mekanisme uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper and proper test mechanism by the Financial Service
test) yang diselenggarakan oleh OJK. Sejauh ini, Direksi Authority. So far, the Board of Directors of the Company
pada Perseroan merupakan orang-orang profesional is professional people who have sufficient competency
yang memiliki kompetensi yang memadai sehingga to be able to carry out the duties and responsibilities
mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang entrusted to him.
diamanahkan kepadanya.
Pada tahun 2015, telah terjadi perubahan susunan In 2015, there has been a change within the Board of
keanggotaan Direksi, yakni pergantian Direktur. Dalam Directors, namely the replacement of Director. In Annual
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada General Meeting of Shareholders (AGMS) on March 26,
tanggal 26 Maret 2015 telah memberhentikan dengan 2015 has dismissed with respect Mr. Eriandi as Director.
hormat Bapak Eriandi sebagai Direktur. Selanjutnya, Furthermore, AGMS has appointed Mr. Aris Wahyudi
RUPST tersebut mengangkat Bapak Aris Wahyudi as Director and as of effective upon the approval of the
sebagai Direktur dan terhitung efektif setelah adanya fit and proper test by the Financial Service Authority
persetujuan uji kelayakan dan kepatutan dari OJK through FSA decision Number 44/D-03/2015 dated
melalui keputusan OJK Nomor 44/D-03/2015 tanggal 9 on July 9, 2015. Thus the composition of the Board of
Juli 2015. Dengan demikian, komposisi susunan Direksi Directors the Company as of December 31, 2015, as
pada Perseroan per 31 Desember 2015, sebagai berikut: follows:
113
Susunan Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/

The Structure of Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Posisi/ Tanggal Persetujuan/Approval date Tanggal Efektif/
Name Position RUPS/ Regulator (BI/OJK) Effective Date
GMS Regulator (BI/OJK)
Riyanto Direktur Utama/ 23 September 2008/ 27 Oktober 2008/ 27 Oktober 2008/
President Director September 23, 2008 October 27, 2008 October 27, 2008
Ruddy Susatyo Direktur/ 12 Maret 2010/ 7 Juni 2010/ 7 Juni 2010/
Director March 12, 2010 June 7, 2010 June 7, 2010
Adil Syahputra Direktur/ 26 Maret 2014/ 25 September 2014/ 1 Oktober 2014/
Director March 26, 2014 September 25, 2014 October 1, 2014
Aris Wahyudi Direktur/ 26 Maret 2015/ 22 Juli 2015/ 27 Juli 2015/
Director March 26, 2015 July 22, 2015 July 27, 2015
5.6.3 Independensi Direksi 5.6.3 Independency of Board of Directors

Pemenuhan aspek independensi Direksi pada Perseroan Fulfillment aspects of independency of the Company’s
telah mematuhi ketentuan pelaksanaan GCG bagi bank Board of Directors has complied with the provisions
umum syariah yang diatur oleh OJK, di mana Direktur of GCG for Sharia Commercial Banks which regulated
Utama dan Direktur merupakan pihak yang independen by FSA, which, President Director and Directors are
terhadap pemegang saham pengendali. Selain itu, independent parties to the controller shareholder.
Direksi pada Perseroan juga tidak memiliki rangkap Moreover, the Board of Directors of the Company also
jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris, Direksi atau does not have a concurrent position as a member of the
Pejabat Eksekutif pada Perseroan, perusahaan dan/atau Board of Commissioners, Board of Directors or Executive
lembaga lain. Officers of the Company, the company and / or other
institutions.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bekerja In performing its duties, the Board of Directors work
secara independen dan tidak mendapat campur independently and do not get interference from other
tangan dari pihak lain yang bertentangan dengan parties that are contrary to the rules, and do not take
aturan yang berlaku, serta tidak mengambil dan/ and or receive personal benefits from the Company
atau menerima keuntungan pribadi dari Perseroan other than remuneration/and other facilities as specified
selain renumerasi dan fasilitas lainnya seperti yang in the GMS. In accordance with the GCG principles, the
ditetapkan dalam RUPS. Sesuai dengan prinsip GCG, Board of Directors of the Company has an internal audit
Direksi pada Perseroan memiliki fungsi audit internal, function, risk management, and risk management
manajemen risiko, serta komite manajemen risiko dan and compliance committee. Meanwhile, to ensure
kepatuhan. Sementara itu, untuk menjamin transparansi transparency and independency, the Board of Directors
dan independensi, seluruh Direksi Perseroan telah of the Company has met the following conditions:
memenuhi kondisi, sebagai berikut:
1) Anggota Direksi telah mengungkapkan tidak 1) Members of the Board of Directors has confessed not
memiliki rangkap jabatan sebagai anggota Dewan have a concurrent position as a member of the
Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif pada Board of Commissioners, Board of Directors
Perseroan, perusahaan dan/atau lembaga lain. or Executive Officers of the Company, corporate
and/or other institutions.
2) Anggota Direksi telah mengungkapkan bahwa baik 2) Members of the Board of Directors has confessed
secara sendiri-sendiri atau bersama-sama tidak individually or together not have share more than
memiliki saham melebihi 25% (dua puluh lima 25% (twenty five percent) of paid in capital to the
persen) dari modal disetor pada Perseroan dan/ Company and/or other company.
atau pada suatu perusahaan lain.
3) Anggota Direksi telah mengungkapkan bahwa 3) Member of Board of Directors has confessed that
mayoritas (lebih dari 50%) anggota Direksi tidak majority (more than 50%) member of Board of
saling memiliki hubungan keluarga sampai dengan Directors not have family relation until second
derajat kedua dengan sesama anggota Direksi dan/ degree with other member of Directorate and/or
atau dengan anggota Dewan Komisaris. member of Board of Commissioners.
Di Bank Syariah Bukopin, Direksi Perseroan tidak In Bank Syariah Bukopin, Company’s Board of Directors
memiliki saham pada Perseroan. Berikut ini has no shares ownership in the Company. Below is the
keterangannya: description:
114
Kepemilikan Saham Direksi 5% atau Lebih PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Shareholding Board of Directors 5 % or More PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Saham di Perseroan (%)/ Saham di Perusahaan Lain/

Name Position Share in The Company (%) Share in Other Companies
Riyanto Direktur Utama/ - -
President Director
Ruddy Susatyo Direktur/ - -
Director
Adil Syahputra Direktur/ - -
Director
Aris Wahyudi Direktur/ - -
Director
Pada tahun 2015, dapat dilaporkan bahwa seluruh In 2015, it can be reported that all members of Board of
anggota Direksi Perseroan tidak ada jabatan rangkap Directors of the Company are having no double
pada institusi lain. Oleh karena itu, Perseroan sudah concurrent positions in other institutions. Therefore,
mematuhi aturan dan ketentuan seperti yang tercantum Company has already complied the regulation and
dalam ketentuan rangkap jabatan berdasarkan PBI stipulation as written in stipulation related to double
Nomor 11/3/PBI/2009 tentang BUS dan UUS. positions referring to PBI Number 11/3/PBI/2009
regarding Sharia Commercial Banks and Sharia
Business Unit.
Rangkap Jabatan Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Concurrent Position of the Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Jabatan Rangkap/
Name Position Concurrent Position
Riyanto Direktur Utama/ -
President Director
Ruddy Susatyo Direktur/ -
Director
Adil Syahputra Direktur/ -
Director
Aris Wahyudi Direktur/ -
Director
5.6.4 Tugas dan Tanggung Jawab Direksi 5.6.4 Duties and Responsibilities of Board of
Directors
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan yang merujuk Based on the Company’s Articles of Association
pada peraturan perundangan hukum yang berlaku, which refer to the prevailing regulations, duties and
tugas dan tanggung jawab Direksi sebagai berikut: responsibilities of the Board of Directors as follows:
l Direksi berhak mewakili Bank di dalam dan di luar l Board of Directors has the right to represent the
pengadilan tentang segala hal dan dalam segala Bank in and outside the court about all things and in
kejadian; all events;
l Mengikat Bank dengan pihak lain dan pihak lain l Binds the bank with the other party and the other
dengan Bank; party to the Bank;
l Menjalankan segala tindakan baik mengenai l Performing any kind of action regarding the
kepengurusan maupun kepemilikan dengan management and ownership of the restrictions set
pembatasan yang diatur dalam Anggaran Dasar forth in the Bank’s articles of associations and
Bank dan peraturan perundang-undangan yang prevailing regulations;
berlaku;
l Mengimplementasikan GCG pada setiap kegiatan l Implement GCG in every Company’s activities in all
usaha Perseroan di seluruh tingkatan atau jenjang organization levels;
organisasi;
l Menindaklanjuti temuan audit dan/atau l Follow up audit findings and/or recommendation
rekomendasi dari hasil pengawasan OJK, auditor from Financial Service Authority, internal
intern, DPS, dan/atau auditor ekstern pada audit,Sharia Supervisory Board, and/or external
Perseroan; audit monitoring results in the Company;
115
l Dalam upaya melaksanakan GCG, Direksi telah l In the effort implementing GCG, Board of Directors
memiliki fungsi internal audit, manajemen risiko dan has functions of internal audit, risk management and
komite manajemen risiko, serta kepatuhan; risk management committees,and compliance;
l Direksi menyediakan data dan informasi yang l Board of Directors provides data and information
akurat, relevan, dan tepat waktu kepada Dewan that is accurate, relevant, and timely to the Board of
Komisaris dan DPS; Commissioners and Sharia Supervisory Board;
l Semua anggota Direksi memiliki kejelasan tugas dan l All members of Board of Directors have clarity duties
tanggung jawab sesuai dengan bidang tugasnya; and responsibilities according to their field of duty;
l Direksi memiliki pedoman dan tata tertib kerja yang l Board of Directors has guidelines and workplace
bersifat mengikat bagi setiap anggota Direksi yang codes were binding for every Director member that
mencantumkan waktu kerja dan pengaturan rapat. stated working time and meeting arrangement.
5.6.5 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab 5.6.5 Duties and Responsibilities Division
Direksi of Each Director
Sesuai dengan Anggaran Dasar, pembagian tugas dan In accordance with the Articles of Association, the
tanggung jawab setiap anggota Direksi ditetapkan division of duties and responsibilities of each member of
oleh RUPS. Kewenangan RUPS kemudian dilimpahkan the Board of Directors determined by GMS Then, the GMS
kepada Dewan Komisaris. Setiap Direksi memiliki tugas delegated authority to the Board of Commissioners. Each
dan kewenangannya masing-masing, sebagai berikut: Board of Directors has the duties and authority of each
as follows:
l Fungsi dan Tugas Direktur Utama l Functions and Duties of President Director
Bertanggung jawab atas perencanaan dan Responsible for the planning and implementing
pelaksanaan pengembangan usaha Perseroan. of the Company’s business development. So the
Sehingga perusahaan secara dinamis dapat company can dynamically increase and grow in line
meningkat dan berkembang sejalan dengan visi with the vision and mission. In addition, the President
dan misinya. Selain itu, Direktur Utama bertugas Director in charge of creating and maintaining a
menciptakan dan menjaga hubungan yang harmonis harmonious relationship between the Board of
antara Dewan Komisaris, Direksi, pemegang Commissioners, the Board of Directors, shareholders,
saham, pegawai, dan seluruh stakeholders dengan employees, and all stakeholders with based on the
berbasis pada prinsip GCG. Pejabat eksekutif yang GCG principles. Executive officer who is responsible
bertanggung jawab kepada Direktur Utama, yaitu to the President Director, namely, Head of Human
Kepala Divisi Sumber Daya Insani (SDI), Kepala Satuan Resources Division, Head of Internal Audit Working
Kerja Audit Intern (SKAI) atau Internal Audit Unit, Unit (SKAI) or Internal Audit Unit, Head of Corporate
Kepala Sekretaris Perusahaan, Kepala Divisi Bisnis Secretary, Head of Micro Bussines Division, Head of
Mikro, Kepala Divisi Pendanaan Komersial, Kepala Commercial Funding Division, Head of Commercial
Divisi Pembiayaan Komersial, Kepala Divisi PSMP, dan Financing Division, Head of PSMP, and Anti Fraud
Manajer Anti Fraud. Manager.
l Fungsi dan Tugas Direktur Bisnis l Functions and Duties of Business Director
Bertanggung jawab atas perencanaan dan Responsible for the planning and implementing of
pelaksanaan pengembangan Direktorat Bisnis. the Company’s business Directorate. So the company
Sehingga bisnis secara dinamis dapat meningkat can dynamically increase and grow as a backbone
dan berkembang sebagai tulang punggung dan and profit center for the Company. Executive officer
profit center bagi Perseroan. Pejabat eksekutif who is responsible to the Business Director, namely,
yang bertanggung jawab kepada Direktur Bisnis Head Area Business Division, Head of Business
Perseroan adalah Kepala Divisi Bisnis Area, Kepala Supervision, Head of Product Development Division,
Divisi Supervisi Bisnis, Kepala Divisi Pengembangan Head of Financial Restructuring and Settlement
Produk, Kepala Divisi Restrukturisasi dan Division and All the Company’s Branch Manager.
Penyelesaian Pembiayaan dan seluruh Pemimpin
Cabang Perseroan.
l Fungsi dan Tugas Direktur Kepatuhan l Functions and Duties of Compliance and Risk
dan Manajemen Risiko Management Director
Bertanggung jawab atas perencanaan dan Responsible for the planning and implementing of
pelaksanaan pengembangan pengelolaan risiko the Company’s development of compliance and
dan kepatuhan Perseroan. Sehingga Direktorat risk management. So the Risk Management and
Kepatuhan dan Manajemen Risiko secara dinamis Compliance Directorate can dynamically increase
116
Untuk meningkatkan dan mengembangkan

kompetensi Direksi dalam menjalankan tugasnya
mengelola Perseroan, pada tahun 2015 Direksi
telah mengikuti berbagai program pelatihan dan
pengembangan yang meliputi seminar, workshop,
conference, dan talkshow.
To improve and develop competency member of the Board of
Directors in performing its duties to manage the Company, in
2015 the Board of Directors of the Company has attended
various training and development programs that include
seminars, workshops, conferences, and talk shows.
dapat meningkat dan berkembang sejalan and grow in line with the Company’s business
dengan perkembangan usaha Perseroan. Pejabat development. Executive officer who is responsible to
eksekutif yang bertanggung jawab kepada Direktur the Director of Compliance and Risk Management
Kepatuhan dan Manajemen Risiko adalah Kepala are Head of Compliance Division, and Head of Risk
Divisi Kepatuhan, dan Kepala Divisi Manajemen Management Division.
Risiko.
l Fungsi dan Tugas Direktur Operasi dan Pelayanan l Functions and Duties of Operations and Service
Director
Bertanggung jawab atas perencanaan dan Responsible for the planning and implementation
pelaksanaan pengembangan Direktorat Operasi dan of the development of the Directorate of Operations
Pelayanan, sehingga operasi dan pelayanan secara and Services, so that operations and services
dinamis dapat meningkat dan berkembang sebagai can dynamically increase and evolve as business
penunjang bisnis dalam perusahaan. Pejabat support within the company. Executive officer who
eksekutif yang bertanggung jawab kepada Direktur is responsible to the Director of Operations and
Operasi dan Pelayanan adalah Kepala Divisi Operasi Services, namely Head of Operations and Financial
dan Analisa Keuangan, Kepala Divisi Pelayanan, Analysis, Head of Services Division, Head of Financing
Kepala Divisi Support Pembiayaan, Kepala Divisi Support Division, Head of Information Technology
Teknologi Informasi, dan Manajer Treasury. Division, and Treasury Manager.
5.6.6 Peningkatan Kompetensi Direksi 5.6.6 Improvement of Board of Directors

Competency
Untuk meningkatkan dan mengembangkan kompetensi To improve and develop competency member of the
Direksi dalam menjalankan tugasnya mengelola Board of Directors in performing its duties to manage the
perseroan, pada tahun 2015 Direksi telah mengikuti company, in 2015 the Board of Directors of the Company
berbagai program pelatihan dan pengembangan yang has attended various training and development
meliputi seminar, workshop, conference, dan talkshow. programs that include seminars, workshops, conferences,
Adapun program peningkatan kompetensi yang diikuti and talk shows. The competency improvement programs
oleh Direksi sepanjang tahun 2015, antara lain: followed by the Board of Directors during 2015 are as
follows:
117
Peningkatan Kompetensi Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Competency Improvement for the Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Seminar/ Tanggal/ Penyelenggara/

Name Position Seminar Date Organizer
Riyanto Direktur Utama/ - Seminar Pemeliharaan Sertifikat Manajemen 2015/2015 BSMR/BSMR
President Director Risiko/Seminar of Risk Management
Certification Maintaining
- Diskusi Perbankan Syariah ASBISINDO/ 2015/2015 ASBISINDO/ASBISINDO
ASBISINDO Sharia Banking Discussion
- Indonesia Shariah Economic Festival (ISEF) 28 Oktober 2015/ OJK/FSA
di Surabaya 2015 High Level Panel Discussion October 28, 2015
“Linkages for Real Sector Development
Through Islamic Financial Deepeing & Soverign
Sukuk Issuance for Infrastructure Financing”/
Indonesia Shariah Economic Festival (ISEF)
at Surabaya 2015 High Level Panel
Discussion “Linkages for Real Sector
Development Through Islamic Financial
Deepeing & Soverign Sukuk Issuance
for Infrastructure Financing”
Ruddy Susatyo Direktur/ - Seminar Pemeliharaan Sertifikat Manajemen 2015/2015 BSMR/BSMR
Director Risiko/Seminar of Risk Management
Certification Maintaining
Adil Syahputra Direktur/ - Islamic Financial Service Board (IFSB) 2015/2015 OJK/FSA
Director Annual Meeting
- Seminar FKDKP Strategi Peluang 15 Oktober 2015/ OJK/FSA
dan Tantangan Industri Perbankan October 15, 2015
Menghadapi Tahun 2016/FKDKP Seminar
of Banking Industry Oppurtunity and
Challenges Towards 2016
Aris Wahyudi Direktur/ - Bank Compliance - AML, Sanction 19-20 Maret 2015/ BSMR/BSMR
Director & Financial Crime Prevention Workshop March 19-20, 2015
- Executive Overview of Islamic Bank 23-24 Maret 2015/ International Center for
March 23-24, 2015 Development in
Islamic Finance - LPPI
5.6.7 Pedoman Tata Tertib Kerja Direksi 5.6.7 Working Guidelines Rules of Board of
Directors
Direksi Perseroan telah memiliki buku Pedoman Tata Board of Directors of the Company has had the
Tertib Kerja Direksi untuk memastikan pelaksanaan Guidelines Working Rules of Directors to ensure
tugas dan tanggung jawab Direksi. Pedoman dan implementation of duties and responsibilities of the
Tata Kerja Direksi ini telah disahkan melalui Surat Board of Directors. The Guidelines and Working Rules of
Keputusan No. 152/SKEP-DIR/KP-JKT/XI/2014 tentang Directors has authorized through Decree No. 152/SKEP-
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Direksi. Pedoman DIR/KP-JKT/XI/2014 regarding Guidelines and Working
tersebut mengatur etika kerja Direksi, pengaturan Rules of Directors. These guidelines regulate the work
rapat, penggantian Direksi, dan ketentuan lain yang ethic of Directors, meeting arrangements, replacement
memenuhi prinsip-prinsip GCG yang baik sesuai of Directors and other provisions that meet the GCG
dengan ketentuan yang berlaku. Dalam Pedoman Tata principles in accordance with applicable regulations. In
Tertib Kerja Direksi, anggota Direksi dituntut dan harus the Guidelines Working Rules of Directors, members of
senantiasa melakukan hal-hal sebagai berikut: the Board of Directors are required and must always do
things as follows:
1. Bersikap profesional, jujur, dan obyektif dalam setiap 1. Be professional, honest, and objective in every
pengambilan keputusan dengan memperhatikan decision-making with regard to the principle of
prinsip kehati-hatian; prudence;
2. Memahami dan mematuhi peraturan perundang- 2. Understand and comply with the regulations of both
undangan dan ketentuan-ketentuan baik internal internal and external, and the prevailing norms;
maupun eksternal serta norma-norma yang berlaku;
3. Menjunjung tinggi dan menjaga citra, kehormatan 3. Uphold and maintain the image, honor and dignity
dan martabat Perseroan, serta kehormatan dan of the Company as well as their honor and dignity;
martabat diri pribadi;
4. Menepati janji dan komitmen kepada pihak otoritas 4. Keeping the promise and commitment to the
dan stakeholders; authorities and stakeholders;
118
5. Menyimpan rahasia Perseroan dan rahasia jabatan, 5. Saving secrets of the Company and confidential
serta rahasia nasabah; positions, as well as client’s secrets;
6. Meningkatkan kemampuan diri dalam pelaksanaan 6. Improve capability in performance of its duties;
tugasnya;
7. Menyediakan waktu yang cukup dan memberikan 7. Provide adequate time and a positive contribution to
kontribusi pemikiran yang positif guna memajukan advancing the idea of the Company;
Perseroan;
8. Menghindarkan diri dari benturan kepentingan 8. Avoid any conflict of interest, with efforts as follows:
antara lain dari segala upaya:
i. Pihak lain atau inisiatif pribadi yang dapat i. The other party or private initiatives that can be
dikategorikan sebagai upaya memanfaatkan categorized as an effort to utilize the Company
Perseroan untuk kepentingan pribadi, keluarga, for personal, family, and/or other parties that
dan/atau pihak lain yang dapat merugikan atau may harm or reduce the profits of the Company;
mengurangi keuntungan Perseroan;
ii. Pihak lain atau inisiatif pribadi yang dapat ii. The other party or private initiatives that could
berpotensi dikategorikan mengambil dan/atau potentially be categorized take and/or receive
menerima keuntungan pribadi dari Perseroan personal benefits from the Company other than
selain remunerasi dan fasilitas lainnya yang remuneration and other facilities set out in the
ditetapkan dalam RUPS; GMS;
iii. Pengambilan keputusan di mana secara pribadi iii. Decision-making in which personally or by any
atau dengan cara apapun baik secara langsung means, directly or indirectly the members of the
maupun secara tidak langsung para anggota Board of Directors have a personal interest in it.
Direksi mempunyai kepentingan pribadi di
dalamnya.
5.7 Assessment terhadap Dewan Komisaris 5.7 ASSESSMENT TOWARDS BOARD OF

dan Direksi COMMISSIONER AND BOARD OF DIRECTOR
Perseroan telah melaksanakan assessment terhadap The Company has conducted assessment towards
kinerja Dewan Komisaris dan Direksi. Prosedur Board of Commissioners and Board of Directors’s
pelaksanaan assessment terhadap kinerja Dewan performance. The assessment procedure towards Board
Komisaris dan Direksi dilakukan melalui mekanisme of Commissioners and Board of Directors’s performance
self assessment, yakni Dewan Komisaris dan Direksi conducted through a self-assessment mechanism, that is
melakukannya secara mandiri. Hal ini sejalan dengan the Board of Commissioners and Board of Directors do it
Lampiran 4 (empat) SEBI Nomor 12/13/DPbS Tanggal 30 independently. It is in line with Appendix 4 (four) of Bank
April 2010 Perihal Good Corporate Governance. Indonesia’s Circular Letter Number 12/13/DPbS Dated
April 30, 2010 Regarding Good Corporate Governance.
Adapun kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan Criterias to conduct an assessment towards Board
assessment terhadap kinerja Dewan Komisaris dan of Commissioners and Board of Directors refer to BI’s
Direksi mengacu pada surat edaran BI tersebut, sebagai circular letter are as follows:
berikut:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
l Komposisi, kriteria, dan independensi Dewan l Composition, criteria and independency of Board of
Komisaris. Commissioners.
l Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris. l Duty and Responsibility of Board of Commissioners.
l Efektivitas Rapat Dewan Komisaris. l Meeting Effectivity of Board of Commissioners.
l Transparansi Dewan Komisaris . l Transparency of Board of Commissioners.
Direksi Directors
l Komposisi, kriteria, dan independensi Direksi; l Composition, criteria and independency of Board of
Directors.
l Tugas dan Tanggung Jawab Direksi. l Duty and Responsibility of Board of Directors.
l Efektivitas Rapat Direksi. l Meeting Effectivity of Board of Directors.
l Transparansi Direksi. l Transparency of Board of Directors.
119
5.8 URAIAN KEBIJAKAN REMUNERASI BAGI 5.8 REMUNERATION POLICY OF BOARD OF

DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, DAN DPS COMMISSIONERS, BOARD OF DIRECTORS,
AND SHARIA SUPERVISORY BOARD REVIEW
5.8.1 Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris 5.8.1 Remuneration Policy of Board of

Commissioners
Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Komisaris tidak In performing its duties, Board of Commissioners is not
mempunyai kewenangan menetapkan kebijakan having authority to stipulated remuneration policy,
remunerasi, namun remunerasi yang diterima nevertheless remuneration received is decided in GMS.
diputuskan dalam RUPS. Adapun remunerasi yang telah Below is the remuneration given to Board of
diberikan kepada Dewan Komisaris, sebagai berikut: Commissioners:
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Board of Commissioners Remuneration Structure PT Bank Syariah Bukopin 2015
Jenis Remunasi & Fasilitas Lain 2015 Remuneration & Other Facility
Komisaris (orang)/ Jumlah (Rp Juta)/
COMMISSIONER (person) TOTAL (RP Million)
Remunerasi 4 1.760 Remuneration
Fasilitas lainnya 4 25 Other Facility
Jumlah 4 1.785 Total
Remunerasi Dewan Komisaris Berdasarkan Tingkat Penghasilan PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Board of Commissioners Remuneration Based Income Levels PT Bank Syariah Bukopin 2015
Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 tahun/ Jumlah Komisaris/

Type of Remuneration per person (in 1 year) Number Of Commissioners
di atas Rp2 miliar/above Rp2 billion -
di atas Rp1 miliar s.d. Rp2 miliar/above Rp1 billion to Rp2 billion -
di atas Rp500 juta s.d. Rp1 miliar/above Rp500 million to Rp1 billion -
Rp500 juta ke bawah/Less than Rp500 million 4
5.8.2 Kebijakan Remunerasi Direksi 5.8.2 Remuneration Policy of Board of Directors

Sepanjang tahun 2015, Perseroan menerapkan In 2015, the Company has implemented remuneration
kebijakan remunerasi bagi Direksi. Berikut ini penjelasan policy for Board of Directors. Below is the table of
struktur remunerasi dan remunerasi berdasarkan tingkat remuneration based on level of salary:
penghasilan melalui tabel di bawah ini:
Struktur Remunerasi Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Board of Directors Remuneration Structure PT Bank Syariah Bukopin 2015
DIREKSI (ORAng)/ Jumlah (RP JUta)/
Directors (PERSON) TOTAL (MILLION)
Remunerasi 4 5.412 Remuneration
Fasilitas lainnya 4 549 Other Facility
Jumlah 4 5.961 Total
Remunerasi Direksi Berdasarkan Tingkat Penghasilan PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Board of Directors Remuneration Based Income Levels PT Bank Syariah Bukopin 2015
Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 tahun/ Jumlah direksi/

Type of Remuneration per person (in 1 year) Number Of Directors
di atas Rp1 miliar s.d. Rp2 miliar/above Rp1 billion to Rp2 billion 4
Rp500 juta ke bawah/Less than Rp500 million -
120
5.8.3 Kebijakan Remunerasi DPS 5.8.3 Remuneration Policy of Sharia Supervisory

Board
Kebijakan remunerasi DPS mengacu kepada hasil Sharia Supervisory Board remuneration policy refers
keputusan RUPSLB/RUPST tanggal 26 Maret 2014, to the EGMS/AGMS March 26, 2014, which one of
di mana salah satu keputusannya yaitu mengenai its decision is the determination of the amount
penetapan besarnya honorarium, dan gaji/tunjangan of honorarium and salary/allowances for Sharia
bagi DPS. Anggota DPS tidak pernah mengambil dan/ Supervisory Board. Sharia Supervisory Board members
atau menerima keuntungan pribadi dari Perseroan have never taken and/or received personal benefits
selain remunerasi dan fasilitas lainnya seperti yang from the Company other than remuneration and other
ditetapkan dalam keputusan tersebut. facilities as specified in the decision.
Struktur Remunerasi Dewan Pengawas Syariah PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Sharia Supervisory Board Remuneration Structure PT Bank Syariah Bukopin 2015
DPS (orang)/ Jumlah (Rp Juta)/
Sharia Supervisory Board (persons) total (RP Million)
Remunerasi 2 267 Remuneration
Fasilitas lainnya 2 - Other Facility
Jumlah 2 267 Total
Remunerasi Dewan Pengawas Syariah Berdasarkan Tingkat Penghasilan PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Sharia Supervisory Board Remuneration Based Income Levels PT Bank Syariah Bukopin 2015
Jumlah Remunerasi per Orang dalam 1 tahun/ Jumlah DPS/

Type of Remuneration per person (in 1 year) Number Of Sharia Supervisory Board
di atas Rp1 miliar s.d. Rp2 miliar/above Rp1 billion to Rp2 billion -
Rp500 juta ke bawah/Less than Rp500 million 2
5.9 RASIO GAJI 5.9 SALARY RATIO
Rasio Gaji PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Salary Ratio PT Bank Syariah Bukopin 2015
Rasio Gaji/ Skala/Perbandingan

Salary Ratio Scale/Comparison
Rasio gaji pegawai tertinggi dan terendah/Ratio of higest and lowest employees Salary 15,2 : 1
Rasio gaji Direksi tertinggi dan terendah/Ratio of higest and lowest directors Salary 1,3 : 1
Rasio gaji Komisaris tertinggi dan terendah/Ratio of higest and lowest commissioners Salary 1,3 : 1
Rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi/Ratio of higest directors and lowest employees Salary 2,4 : 1
5.10 Frekuensi Rapat Dewan Komisaris, 5.10 FREQUENCY MEETINGS OF BOARD OF

Direksi, DPS Dan Rapat Gabungan COMMISsIONERS, BOARD OF DIRECTORS,
SHARIA SUPERVISORY BOARD AND JOINT
MEETINGS
5.10.1 Frekuensi Rapat Dewan Komisaris 5.10.1 Meeting Frequency of Board of

Commissioners
Pengawasan aktif Dewan Komisaris tercermin dalam Active supervisory of Board of Commissioners is reflected
rapat Komisaris, rapat Komisaris dengan Direksi on Commissioners meeting, Commissioners meeting
maupun rapat Komisaris dengan Komite yang with the Board of Directors or with Committees which
membahas kinerja keuangan, profil risiko, dan tindak discuss financial performance, risk profile, and follow
lanjut hasil temuan oleh SKAI. Rapat dilaksanakan up action towards findings of SKAI. The meeting is held
setiap periode, dan/atau sesuai dengan kebutuhan. periodically, and/or as needed.
121
Dalam pelaksanaan tugas Dewan Komisaris telah In the implementation of Board of Commissioner’s
dilakukan rapat Dewan Komisaris lebih dari satu kali duties, there were some meeting have had been held
dalam 2 (dua) bulan dan dihadiri paling kurang 2/3 by Board of Commissioners more than once in 2 (two)
(dua per tiga) dari jumlah anggota Dewan Komisaris. months and attended by mostly 2/3 (two-third) of total
Rapat tersebut dipimpin oleh Komisaris Utama atau members of Board of Commissioners. The meeting was
anggota Dewan Komisaris lain ketika Komisaris Utama led by President Commissioner or other member of Board
tidak hadir. Berikut ini frekuensi rapat Dewan Komisaris of Commissioners when President Commissioners was
sepanjang tahun 2015: absent. Below is meeting frequency held on 2015:
Frekuensi Rapat Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Frequency meetings the Board of Commissioners PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Jumlah Rapat/ Jumlah Kehadiran/

Name Position Number of Meeting Number of Attendance
Tri Joko Prihanto *) Komisaris Utama/ 12 4
Eddy Cahyono *) Komisaris/ 12 4
Commissioner
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ 12 12
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ 12 12
*) Diangkat pada RUPS tanggal 26 Agustus 2015/Appointed at the Annual General Meeting on August 26, 2015
Frekuensi Rapat Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Frequency Meetings the Board of Commissioners and Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015

Tri Joko Prihanto *) Komisaris Utama/ 14 5
Eddy Cahyono *) Komisaris/ 14 5
Commissioner
Hajriyanto Y. Thohari Komisaris Independen/ 14 13
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ 14 13
*) Diangkat pada RUPS tanggal 26 Agustus 2015/Appointed at the Annual General Meeting on August 26, 2015
5.10.2 Frekuensi Rapat Direksi 5.10.2 Meeting Frequency of Board of Directors

Sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam In accordance with the provisions set forth in the
Pedoman Tata Tertib Kerja Direksi, Direksi pada Guidelines Working Rules of Directors, the Company’s
Perseroan wajib menyelenggarakan Rapat Direksi. Board of Directors shall arrange a meeting of the Board
Rapat Direksi merupakan forum dan mekanisme dalam of Directors. Board of Directors Meeting is a forum and
mengambil keputusan strategis dan dilakukan secara mechanism in taking strategic decisions by consensus.
musyawarah mufakat. Hasil Rapat Direksi dituangkan Meeting results of the Board of Directors set forth in the
dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan minutes of meetings and well documented, including if
baik, termasuk jika ada perbedaan pendapat (dissenting there is a difference of opinion (dissenting opinions) and
opinions) dan alasan atas hasil keputusan rapat. the reasons for the decision of the meeting. The decision
Keputusan rapat selanjutnya disampaikan kepada shall be submitted to the next meeting of each division /
masing-masing divisi/unit terkait untuk ditindaklanjuti unit to be followed up in accordance with the authority
sesuai dengan otoritas masing-masing divisi/unit. Selain of each division / unit. Further, the Board of Directors
itu, Direksi juga melakukan rapat gabungan dengan also conducts joint meetings with the Board in relation
Dewan Komisaris terkait kebijakan dan kinerja bank. policies and performance of the bank.
Sepanjang tahun 2015, Direksi telah melakukan rapat During 2015, Board of Directors has held meetings for
sebanyak 29 (dua puluh sembilan) kali, yang meliputi 29 (twenty nine) times, including internal meeting of
rapat internal Direksi, serta rapat gabungan Direksi Directors, and joint meeting between Board of Directors
dan Dewan Komisaris. Berikut frekuensi dan kehadiran and Board of Commissioners. Below is the frequency and
masing-masing anggota Direksi dalam rapat: attendance of each member of Board of Directors in the
meeting:
122
Frekuensi Rapat Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Frequency meetings the Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015

Riyanto Direktur Utama/ 29 29
President Director
Ruddy Susatyo Direktur/ 29 26
Director
Adil Syahputra Direktur/ 29 26
Director
Aris Wahyudi *) Direktur/ 29 18
Director
*) Diangkat pada RUPS tanggal 26 Maret 2015/Appointed at the Annual General Meeting on March 26, 2015
Sepanjang tahun 2015, Direksi dengan Dewan Komisaris During 2015, Board of Directors has held meetings
telah melakukan rapat sebanyak 14 (empat belas) kali, with Board of Commissioners for 14 (fourteen) times,
yang meliputi gabungan Direksi dan Dewan Komisaris. including joint meeting between Board of Directors and
Berikut frekuensi dan kehadiran masing-masing anggota Board of Commissioners. Below is the frequency and
Direksi dalam rapat: attendance of each member of Board of Directors in the
meeting:
Frekuensi Rapat Direksi dan Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Frequency meetings the Board of Directors and the Board of Commissioners PT Bank Syariah Bukopin 2015

Riyanto Direktur Utama/ 14 14
President Director
Ruddy Susatyo Direktur/ 14 14
Director
Adil Syahputra Direktur/ 14 14
Director
Aris Wahyudi *) Direktur/ 14 14
Director
*) Diangkat pada RUPS tanggal 26 Maret 2015/Appointed at the Annual General Meeting on March 26, 2015
5.10.3 Frekuensi Rapat DPS 5.10.3 Meeting Frequency of Sharia Supervisory

Board
Sepanjang tahun 2015, DPS mengadakan rapat Throughout 2015, Sharia Supervisory Board held
sebanyak 16 (enam belas) kali. Berikut ini frekuensi meeting for 16 (sixteen) times. The total meeting
jumlah rapat dan agenda rapat DPS pada tahun 2015. frequency and Sharia Supervisory Board meeting agenda
in 2015 are as follows:
123
Frekuensi Rapat DPS PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Meeting Frequency of Sharia Supervisory Board PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Agenda Rapat/ Jumlah Jumlah

Rapat/ Kehadiran/
Name Position Meeting Agenda Number Number
of Meeting of Attendance
Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M.A. Ketua/ - Pembiayaan Musyarakah/Musyarakah Financing
Chairman - Take Over Pembiayaan Mikro/Take Over of Micro Financing
- Pembiayaan Kepada Multifinance/Financing to Multifinance
- Pembiayaan Kepada PT Andalan Mandiri Raya/
Financing to PT Andalan Mandiri Raya
- Muqasah Margin pada Pembiayaan/Muqasah Margin to Financing
- Pemberian Ta’widh/Ta'widh Donation
- Biaya pada Rekening Tabungan Dorman/
Fee of Tabungan Dorman Account
- Atas Nama Kepemilikan Objek pada Pembiayaan Murabahah/
In the Name of Object Ownership of Murabahah Financing
- Undian Berhadiah/Lucky Draw
- Line Facility/Line Facility
- Tabungan iB SiAga Pensiun/Tabungan iB SiAga Pensiun
- Uji Petik di Kantor Bank Syariah Bukopin Cabang Surabaya/
Sample Test at Bank Syariah Bukopin Office Surabaya Branch
- Rencana Penambahan Modal PT Bank Syariah Bukopin/
Additional Capital Plan PT Bank Syariah Bukopin
- Perubahan Pemegang Saham yang Telah Meninggal Dunia/
Change of Shareholder who has passed away
- Lain-lain/Others
- Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel iB)/
Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel iB)
- Penggunaan Dana Qardhul Hasan/
Utilization of Qardhul Hasan Fund
- Hadiah Umrah Untuk Pemenang Beragama Non Islam/
Umrah Present for a non Moeslim Winner
- Pencatatan Biaya Administrasi Rekening Dorman/
Note of Dorman Account Administration Fee 16 16
H. Ikhwan Abidin Basri, M.A. Anggota/ - Pengenaan ZIS untuk Karyawan/ti Bank/
Member The Imposition of ZIS for Bank staffs
- Biaya Administrasi pada Produk Deposito iB/
Administration Fee for Deposito iB Product
- Penyaluran Dana/Fund Channeling
- Penghimpunan Dana/Fund Collecting
- SMS Banking BSB/BSB SMS Banking
- Biaya Decline Transaksi pada Fasilitas Kartu ATM
(Tabungan iB SiAga Pesiun)/Decline Transaction Fee on
ATM Card Facility (Tabungan iB SiAga Pensiun)
- Akad Mudharabah/Musyarakah untuk Tujuan Konsumtif/
Mudharabah/Musyarakah contract for Consumtive Purpose
- Ta’widh/Ta’widh
- Uji Petik di Kantor Bank Syariah Bukopin Cabang Makassar/
Sample Test in Bank Syariah Bukopin Office Branch Makassar
- Formulir Pembukaan Rekening Pendanaan/
Opening Funding Account Form
- Restuktur Pembiayaan Murabahah/
Murabahah Financing Restructuring
- Pembiayaan iB SiAga Multijasa/Pembiayaan iB SiAga Multijasa
- Akad pada Deposito Kapitalisir/Contract on Deposito Kapitalisir
- Hubungan kerja anta Bank sebagai Bank Garansi dengan Lembaga
Penjamin Konvensional/Working relation between Bank as a Bank
guarantee with Conventional Guarantee Institution
- Penggunakan Akad dalam rangka Car Financing dan
House Financing untuk Karyawan dan Manajemen

Bank Syariah Bukopin/Contract usage in term of Car Financing
and House Financing for Staffs and Management of
Bank Syariah Bukopin
5.11 INFORMASI MENGENAI PEMEGANG SAHAM 5.11 INFORMATION OF MAJOR AND CONTROLLING
UTAMA DAN PENGENDALI SHAREHOLDER
Informasi mengenai pemegang saham utama dan Information of major and controlling shareholder
pengendali dijelaskan dalam bentuk bagan atau skema explained in form chart or scheme of shareholder
Struktur Pemegang Saham pada halaman 46. structure in page 46.
124
5.12 PENGUNGKAPAN HUBUNGAN AFILIASI 5.12 AFFILIATE RELATIONSHIP DISCLOSURE
5.12.1 Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris 5.12.1 Affiliate Relationships of Board of

Commissioners
Di Bank Syariah Bukopin, Dewan Komisaris tidak In Bank Syariah Bukopin, Board of Commissioners has
memiliki hubungan keuangan dan keluarga, baik no financial and family relation, with Board of
dengan Direksi, anggota Dewan Komisaris lainnya, Directors, member of Board of Commissioners, and
maupun Pemegang Saham Pengendali. Berikut ini Controller Shareholders. Below is the description:
keterangannya:
Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Affiliation of The Board of Commissioners PT Bank Syariah Bukopin 2015
Pemegang Saham Pengendali/ Dewan Komisaris/ Direksi/

Controlling Shareholders Board of Commissioners Board of Directors
Nama/ Hubungan Hubungan Hubungan Hubungan Hubungan Hubungan
Keuangan/ Keluarga/ Keuangan/ Keluarga/ Keuangan/ Keluarga/
Name Financial Family Financial Family Financial Family
Relation Relation Relation Relation Relation Relation
Ya/ Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Tidak/ Ya/ Tidak/
Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No Yes No
Tri Joko Prihanto
Eddy Cahyono
Hajriyanto Y. Thohari
Bambang Setiaji
5.12.2 Hubungan Afiliasi Direksi 5.12.2 Affiliate Relationships of Board of Directors

Di Bank Syariah Bukopin, Direksi Perseroan tidak In Bank Syariah Bukopin, Company’s Board of Directors
memiliki hubungan keuangan dan keluarga, baik has no financial and family affiliation, with Board of
dengan Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, Commissioners, member of Board of Directors, and
maupun Pemegang Saham Pengendali. Berikut ini Controller Shareholders. Below is the description:
keterangannya:
Hubungan Afiliasi Direksi PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Affiliation of The Board of Directors PT Bank Syariah Bukopin 2015

Riyanto
Ruddy Susatyo
Adil Syahputra
Aris Wahyudi
5.12.3 Hubungan Afiliasi DPS 5.12.3 Affiliate Relationships of Sharia Supervisiory

Board
Di Bank Syariah Bukopin, DPS Perseroan tidak memiliki In Bank Syariah Bukopin, Company’s Sharia Supervisory
hubungan keuangan dan keluarga, baik dengan Dewan Board has no financial and family affiliation, with
Komisaris, anggota Direksi lainnya, maupun Pemegang Board of Commissioners, member of Board of Directors,
Saham Pengendali. Berikut ini keterangannya: and Controller Shareholders. Below is the description:
125
Hubungan Afiliasi Dewan Pengawas Syariah PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Affiliation of Sharia Supervisory Board PT Bank Syariah Bukopin 2015

H. Ikhwan Abidin Basri, M.A.
5.13 KOMITE AUDIT 5.13 AUDIT COMMITTEE
Komite Audit dibentuk dengan berpedoman antara lain Audit Committee estblished by referring to the regulation
pada PBI Nomor 11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember of PBI Number 11/33/PBI/2009 dated December 7, 2009
2009 dan SE No. 12/13/DPbS tanggal 30 April 2010 and SE No. 12/13/DPbS dated April 30, 2010 regarding
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Good Corporate Governance Implementation for Sharia
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Commercial Banks and Sharia Business Unit.
5.13.1 Susunan dan Profil Komite Audit 5.13.1 Composition and Profile of Audit Committee
Komite Audit terdiri dari 3 (tiga) orang, yakni 1 (satu) Audit Committee conssits of 3 (three) persons, 1 (one)
orang ketua dan 2 (dua) orang anggota. Berikut ini Head of Committee and 2 (two) members, below is the
susunan dan profil Komite Audit: detail:
Susunan Komite Audit PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Composition of Audit Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/Name Jabatan/Position Persetujuan/Approval
Bambang Setiaji Ketua/Komisaris Independen SKEP Nomor: 254/SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2015
Chairman/Independent Commissioner Tanggal 10 Desember 2015/
Syofiadi Anggota/Member Decree Number: 254/SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2015
Dadang Edi Djumana Anggota/Member Dated December 10, 2015
126
Kualifikasi Pendidikan dan Pengalaman Kerja Anggota Komite Audit PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Education and Work Experience Qualification of Audit Committee Members PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Kualifikasi Pendidikan Dan Pengalaman Kerja/

Name Position EDUCATIONAL AND WORK EXPERIENCE QUALIFICATION
Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si Komisaris Independen/ l Doktor dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (FE UGM)/
Independent Commissioner Having Professor Degree from Economic Major of University of Gadjah Mada (FE UGM)
l Guru Besar sekaligus Rektor pada Universitas Muhammadyah Solo
sejak 2005 hingga saat ini/Professor and Rector at University of Muhammadyah Solo
since 2005 at present
l Wakil Ketua Majelis Ekonomi PP Muhammadiyah/Vice Chairman of Economic Assembly
of Central Board Muhammadiyah
l Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah Pusat/Central Board of Sharia Experts
Economic Community
l Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia/
Chairman of Bond of Indonesian Moeslim Schoolars.
Syofiadi Komite Audit/ l PENDIDIKAN/EDUCATION
Audit Committee a. Program Akuntansi Bank I Th. 1992/Banking Accounting Program I Year 1992
b. Supervisory Workshop Th. 1993/Supervisory Workshop Th. 1993
c. Officer Development Programme (ODP) Angkatan I Th. 1995/
Officer Development Programme (ODP), 1995
d. Outbount Management Training System Th. 1995./
Outbount Management Training System, 1995
e. ITQAN Angkatan VII Th. 2002./7th ITQAN, 2002.
f. BSMR Tingkat I Th. 2006 dan Tingkat II Th. 2008/
BSMR level I, 2006 and level II, 2008
l PENGALAMAN KERJA/WORK EXPERIENCE
a. Kantor Akuntan “Dra. Nursehan Muchlis” Th. 1985 s/d 1988/
Accountant Office “ Dra. Nursehan Muchlis “,1985 until 1988
b. PT Bank Bukopin Th. 1988 s/d 2015 pada unit kerja/
PT Bank Bukopin, 1988 until 2015 at working unit:
l Operasonal Cab. Kebayoran Th. 1988 s/d 1994/
Operational Kebayoran Branch, 1988 until 1994.
l SKAI Th. 1995 s/d 2001/SKAI, 1995 until 2001.
l Manager Pelayanan dan Operasi (MPO) Cab. Pontianak Th. 2002 s/d 2005/
Services and Operations Manager Pontianak Branch 2002 until 2005.
l MPO Cab. Pekanbaru Th. 2005 s/d 2006/
MPO Pekanbaru Branch 2005 until 2006.
l MPO Cab. Makasar Th. 2006 s/d 2009/
MPO Branch Makasar 2006 until 2009
l MPO Cab. Bandung Th. 2009 s/d 2011/
MPO Bandung Branch 2009 until 2011.
l MPO Cab. Semarang Th.2011 s/d 2013/
MPO Semarang Branch 2011 until 2013.
l Project Officer (PO) Pelayanan & Ops. Cab. Madiun Th. 2013/
PO Services & Ops. Madiun Branch 2013.
l Staf Pengajar Divisi Pengem. SDM Th. 2014 s/d 2015/
Teaching Staff in HR Development Division 2014 until 2015
Dadang Edi Djumana Komite Audit/ l PENDIDIKAN/EDUCATION
Audit Committee Sekolah Pimpinan Administrasi Lanjutan Th. 1993/
School of Advanced Administration Leader.
l PENGALAMAN KERJA/WORK EXPERIENCE
a. IP Pengawasan Keuangan C Pemeriksa BULOG Th. 1982/
IP Financial Monitoring C Bulog Supervisory, 1982.
b. Kasubbag Verik Pengeluaran Pusat Biro Keuangan BULOG/
Head of Sub-Division Expenditure Verik Central Finance of Bureau of BULOG.
c. Kasubbag Evaluasi & Pelaporan RORAN Biro Anggaran BULOG/
Head of Sub Division of RORAN Reporting & Evaluation Budget Bureau of BULOG.
d. Kasek Perhitungan Harga Pokok & Tarif Direktorat Anggaran BULOG/
Head of Secretariat of Tarriff & Real Price Calculation of Budget Directorate of
BULOG.
e. Kasubdit Penyusunan & Evaluasi Direktorat Anggaran BULOG/
Head of sub directorate of Composing and Evaluation of Budget Directorate of

BULOG.
f. Kasubdiv Publik Divisi Anggaran/Head of Public Sub-Division of Budget Division.
g. Kasubdiv Regional wil. IV Indramayu Divre Jabar/
Head of Sub-Division Region IV Indramayu, West Java Regional Division.
h. Kasubdiv Regional Karawang Divre Jabar/
Head of Sub-Division of Region Karawang, West Java Region Division
i. Kasubdiv Program Kemitraan Divisi Pengadaan/
Head of Sub-Division of Partnership Program of Procurement Division
j. Peneliti Madya Perum BULOG/
Associate Researcher of BULOG Public Company
127
5.13.2 Independensi Komite Audit 5.13.2 Independency of Audit Committee

Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, Komite Audit In implementing its duty and responsibilty, Audit
memiliki independensi. Berikut ini kriteria yang terkait Committee must keep its independence. Below is criteria
dengan independensi Komite Audit: related to the independecy of Audit Committee:
1. Komite Audit diketuai oleh Komisaris Independen. 1. Audit Committee is chaired by Independent
Commissioner.
2. Anggota Direksi dilarang menjadi anggota Komite 2. Member of the Board of Directors are not allowed to
Audit. become a member of Audit Committee.
3. Mayoritas anggota Komisaris yang menjadi 3. Majority members of the Board of Commissioners
anggota Komite Audit harus merupakan Komisaris who become member of Audit Committee shall be
Independen. Independent Commissioner.
4. Anggota Komite Audit wajib memiliki Integritas dan 4. Member of Audit Committee shall have good
Reputasi Keuangan yang baik financial Integrity and Reputation.
5.13.3 Tugas dan Tanggung Jawab 5.13.3 Duty and Responsibility

Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab, Audit Committee’s duty and responsibility are as follow:
sebagai berikut:
1. Melakukan evaluasi atas pelaksanaan Audit Intern 1. Evaluate the implementation of Internal Audit
dalam rangka menilai kecukupan pengendalian in order to give assessment on Internal Control
Intern termasuk kecukupan proses pelaporan adequacy, including financial report process
keuangan. adequacy.
2. Melakukan koordinasi dengan Kantor Akuntan 2. Coordinate with Public Accountant Office in order to
Publik dalam rangka efektifitas pelaksanaan Audit achieve effectiveness in External Audit process.
Ekstern.
3. Dalam rangka melaksanakan tugas sebagaimana 3. In order to conduct the duty mentioned in point 1
dimaksud pada angka 1 (satu), Komite Audit (one), Audit Committee perform evaluation on:
melakukan evaluasi terhadap:
i. Pelaksanaan tugas yang dilaksanakan oleh i. Duty completeness conducted by Internal
Audit Intern. Audit.
ii. Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil ii. Board of Directors’ action towards audit
audit dan/atau rekomendasi dari hasil and/or recommendation from
pengawasan OJK, Auditor monitoring result of Financial Service
Intern, Dewan Pengawas Syariah, dan/atau Authority, Internal Auditor, Sharia Supervisory
Auditor Ekstern guna memberikan rekomendasi Board, and/or External Auditor, in order to
kepada Dewan Komisaris. give the right recommendation to Board of
Commissioners.
4. Komite Audit memberikan rekomendasi mengenai 4. Audit Committee gives recommendation regarding
penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan the appointment of public accountant and public
Publik kepada Dewan Komisaris. accountant office to the Board of Commissioners.
5.13.4 Laporan Singkat Kegiatan Tahun 2015 5.13.4 Brief Report of Activities in 2015
Pelaksanaan Komite Audit dilaksanakan maksimal Audit Committee implementation conducted
2 (dua) minggu sebelum dilaksanakannya Rapat a maximum of 2 (two) weeks before Board of
Dewan Komisaris dengan Direksi, di mana pada rapat Commissioners Meeting with Board of Directors where it
ini membahas hasil temuan pemeriksaan yang telah discussed findings in the audit which monthly performed
dilaksanakan oleh Staf Audit Cabang secara rutin setiap by Branch Audit Staff.
bulan.
5.13.5 Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran 5.13.5 Meeting Frequency and Attandance of Audit
Komite Audit Committee
128
Frekuensi Rapat Komite Audit PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Meeting Frequency of Audit Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015

Bambang Setiaji Ketua/Komisaris Independen 10 10
Chairman/Independent Commissioner
Novin Bermansyah Anggota/Member 9 9
Syofiadi ** Anggota/Member 1 1
Dadang Edi Djumana ** Anggota/Member 1 1
** Menggantikan anggota/member yang sebelumnya karena adanya penggantian anggota Komite Audit dengan ketua tetap yang sebelumnya, pada tanggal 10 Desember
2015./ Replacement previous member causes replacement of audit committee with previous chairman on December 10, 2015
5.14 KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI 5.14 COMMITTEE OF REMUNERATION AND

NOMINATION
Pembentukan Komite Remunerasi dan Nominasi pada Establishment of Remuneration and Nomination
Perseroan memiliki dasar acuan pada PBI No.11/33/ Committee in the Company is referring to: Bank
PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate Indonesia Regulation number 11/33/PBI/2009 regarding
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Implementation of Good Corporate Governance for
Syariah. SEBI No.12/13/DPbS tanggal 30 April 2010 Sharia Commercial Banks and Sharia Business Unit.
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Circular of Bank Indonesia No.12/13/DPbS dated 30
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. April 2010 regarding Implementation of Good Corporate
Governance for Sharia Commercial Banks and Sharia
Business Unit.
Peraturan OJK No. 8/POJK.03/2014 tanggal 13 Juni Regulation of Financial Services Authority
2014, tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum No. 8/POJK.03/2014 dated June 13, 2014, regarding
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Surat Edaran Otoritas Assessment of Wellness Level for Sharia Commercial
Jasa Keuangan (SEOJK) Nomor 10/ SEOJK.03/2014 Banks a and Sharia Business Unit. Circulair letter of
tanggal 14 Juni 2014 tentang Penilaian Tingkat Financial Services Authority Number 10/ SEOJK.03/2014
Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. dated June 14, 2014 regarding Assessment of Wellness
Level for Sharia Commercial Banks and Sharia Business
Unit.
5.14.1 Susunan dan Kualifikasi Komite Remunerasi 5.14.1 Composition and Qualification of
dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee
Komite Remunerasi dan Nominasi terdiri dari 3 (tiga) Remuneration and Nomination Committee consists of
orang, yakni 1 (satu) orang Ketua dan 2 (dua) orang 3 (three) persons, they are 1 (one) Chairman and 2 (two)
anggota. Adapun susunannya sebagai berikut: members. The composition is as follow:
Susunan Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Composition of Renumeration and Nomination Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015

Hajriyanto Y. Tohari Ketua/Komisaris Independen SKEP Nomor: 178/SKEP-DIR/BSB-JKT/XI/2012
Chairman/Independen Commissioner Tanggal 23 November 2012
Bambang Setiaji Anggota/Komisaris Independen Decree Number: 178/SKEP-DIR/BSB-JKT/XI/2012
Member/Independen Commissioner Dated November 23, 2012
Rismarini Anggota/Kepala Divisi Sumber Daya Insani
Member/Head of Human Resources Division
Profil Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Remuneration and Nomination Committee Profile PT Bank Syariah Bukopin 2015

Name Position Qualifications of Education And Working Experience
Hajriyanto Y. Tohari Komisaris Independen/ S2 Antropologi Universitas Indonesia/
Independent Commissioner Postgraduate majoring Anthropology of University of Indonesia
Bambang Setiaji Komisaris Independen/ S3 Ekonomi Universitas Gadjah Mada/
Independent Commissioner Postgraduate majoring Economy of University of Gadjah Mada
Rismarini Kepala Divisi Sumber Daya Insani/ S1 Psikologi Universitas Indonesia/
Head of Human Resource Division Bachelor degree majoring Psychology of University of Indonesia
129
5.14.2 Independensi Komite Remunerasi dan 5.14.2 Independency of Remuneration and

Nominasi Nomination Committee
Hal-hal terkait pemenuhan kualifikasi independensi Related matters of qualifications of independency
Komite Remunerasi dan Nominasi telah dipenuhi adequacy of Remuneration and Nomination Committee
Perseroan, yakni: have been the Company met as follow:
1. Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi paling 1. Member of Remuneration and Nomination
kurang terdiri dari: Committee at least consists of:
a. 2 (dua) orang komisaris independen a. 2 (two) independent commissioners
b. Seorang pejabat eksekutif yang membawahi b. 1 official of Head of Human Resource
Sumber Daya Insani
2. Komite Remunerasi dan Nominasi diketuai oleh 2. Remuneration and Nomination Committee chaired
Komisaris Independen. by Independent Commissioner .
3. Anggota Direksi dilarang menjadi anggota Komite 3. Board of Directors member is not allowed to
Remunerasi dan Nominasi. become member of Remuneration and Nomination
Committee.
4. Mayoritas anggota komisaris yang menjadi anggota 4. Majority members of Board of Commissioners who
Komite Remenerasi dan Nominasi harus merupakan become members of Remuneration and Nomination
Komisaris Independen. Committee are Independent Commissioners.
5.14.3 Tugas dan Tanggung Jawab Komite 5.14.3 Duty and Responsibility Remuneration and
Remunerasi dan Nominasi Nomination Committee
Komite Remunerasi dan Nominasi memiliki tugas dan Duty and responsibility of Remuneration and
tanggung jawab, sebagai berikut: Nomination Committee in the Company is covering:
Terkait dengan kebijakan remunerasi: Related to remuneration policy:

1. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi. 1. Evaluation towards remuneration policy
2. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 2. Give recommendation to the Board of Commissioners
mengenai: regarding matters below:
- Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan - Remuneration Policy for Board of
Direksi untuk disampaikan kepada Rapat Umum Commissioners and Directors to be delivered in
Pemegang Saham. the General Meeting of Stakeholders
- Kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan - Remuneration Policy for official and employee
pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan entirely to be delivered to Board of Directors
kepada Direksi.
Terkait dengan kebijakan nominasi: Related to nomination policy:

1. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai 1. Composing and give recommendation to Board of
sistem, serta prosedur pemilihan dan/atau Commissioners regarding system and procedure of
penggantian anggota Dewan Komisaris dan Direksi selection and/or replacement of member of Board of
kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan untuk Commissioners and Directors to be delivered in the
disampaikan kepada RUPS. GMS.
2. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota 2. Give recommendation to Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Dewan regarding member candidates for Board of
Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. Commissioners and/or member candidates for Board
Directors to be delivered in GMS.
3. Memberikan rekomendasi mengenai pihak 3. Give suggestion and recommendation to Board of

independen yang akan menjadi anggota komite Commissioners regarding independent parties of
sebagaimana dimaksud pasal 38 ayat (1) huruf b dan member candidates of Committee as ruled in Article
huruf c, pasal 39 ayat (1) huruf b dan huruf c kepada 38 clause (1) letter b and c and Article 39 clause (1)
Dewan Komisaris. letter b and c.
Selain itu, Komite Remunerasi dan Nominasi wajib Furthermore, Remuneration and Nomination
memastikan bahwa kebijakan remunerasi paling kurang Committee shall ensure that remuneration policy is at
sesuai dengan: least in accordance with:
1. Kinerja keuangan dan pemenuhan cadangan 1. Finance Performance and reserves adequacy as ruled
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang- in existing regulation.
130
2. Prestasi kerja individual. 2. Individual work achievement.

3. Kewajaran dengan peer group; dan 3. Fairness with peer group; and
4. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka panjang 4. Consideration on long term Bank’s target and
Bank. strategy.
5.14.4 Kegiatan Tahun 2015 5.14.4 Activities in 2015

Sepanjang tahun 2015, Komite Remunerasi dan During 2015, Remuneration and Nomination Committee
Nominasi melakukan kegiatan, sebagai berikut: has performed activities, namely:
a. Merekomendasi susunan pengurus perseroan atas a. Give recommendation to Board of Directors
usulan pemegang saham pengendali untuk Direksi. regarding composition of Company’s managers
by considering the recommendation of controller
shareholders.
b. Merekomendasi remunerasi dari Dewan Komisaris, b. Give recommendation regarding remuneration from
Direksi dan DPS. Board of Commissioners, Board of Directors, and
Sharia Supervisory Board.
c. Merekomendasi usulan pengangkatan dan c. Give recommendation regarding appointment and
remunerasi anggota komite audit, dan anggota remuneration of member of Audit Committee, and
Komite Pemantau Risiko. member of Risk Monitoring Committee.
5.14.5 Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran 5.14.5 Meeting Frequency and Attendance of
Komite Remunerasi dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee
Frekuensi Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Meeting Frequency of Remuneration and Nomination Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015

Hajriyanto Y. Tohari Ketua/Komisaris Independen 5 5
Chairman/Independent Commissioner
Bambang Setiaji Anggota/Komisaris Independen 5 5
Member/Independent Commissioner
Rismarini Anggota/Kepala Divisi Sumber Daya Insani 5 5
Member/Head of Human Resource Division
5.14.6 Pernyataan Adanya Pedoman Komite 5.14.6 Statement of Remuneration and Nomination
Remunerasi dan Nominasi Committee Guidelines
Perseroan memiliki pedoman Komite/Fungsi The Company have a guidelines of Remuneration and
Remunerasi dan Nominasi yang disesuaikan dengan Nomination Committee/function accordance with the
ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang regulation and legislation in force.
berlaku.
5.14.7 Kebijakan mengenai suksesi Direksi 5.14.7 Policy Regarding Board of Director
Succession
Kebijakan mengenai suksesi anggota Direksi pada Succession policy of members of Director of the
Perseroan diatur dalam pedoman dan Tata Tertib Company is settled in Code of Conduct and Guideline of
Komite Remunerasi dan Nominasi yang memiliki Remuneration and Nomination Committee which are
tanggung jawab dalam perencanaan suksesi Direksi responsible for planning the succession of the Board of
guna menjaga kesinambungan kepemimpinan pada Directors in order to maintain the continuity of
masa mendatang. Pelaksanaan suksesi dilakukan leadership in the future. Implementation of the
melalui identifikasi terhadap persiapan regenerasi succession is performed through identification toward
kepemimpinan pada masa yang akan datang. regeneration planning of leadership in the future.
Perseroan secara internal memiliki kebijakan yang The Company internally has policy which accordance
sesuai dan diselaraskan PBI BUS No.14/6/PBI/2012 and harmonize with PBI BUS No.14/6/ PBI/2012 article
pasal 17 tentang Bank Umum Syariah yang mengatur 17 about Sharia Commercial Banks which setted that
bahwa Anggota Direksi wajib memenuhi persyaratan Members of Board of Director must complete the
131
Perseroan mengatur Pedoman dan Tata

Tertib Komite Remunerasi dan Nominasi
yang memiliki tanggung jawab dalam
perencanaan suksesi Direksi guna
menjaga kesinambungan kepemimpinan
pada masa mendatang.
The Company is settled Code of Conduct and
Guidline of Remuneration and Nomination
Committee which are responsible for planing the
succession of the Board of Directors in order to
maintain the continuity of leadership in the future.
Integritas, Kompetensi, dan Reputasi Keuangan. Terkait requirements of Integrity, Competency, and Financial
pemilihan dan suksesi, Komite Remunerasi dan Reputation. Regarding of the selection and succession
Nominasi melakukan hal, sebagai berikut: of Remuneration and Nomination Committee
conducted as follow:
l Menyusun dan memberikan rekomendasi l Composing and give recommendation
mengenai sistem, serta prosedur pemilihan regarding system and procedure of selection
dan/atau penggantian anggota dewan and/or replacement of member of Board of
komisaris dan Direksi kepada dewan Komisaris Commissioners and Board of Directors to the
untuk disampaikan kepada RUPS. Board of Commissioner to be delivered in the
GMS.
l Memberikan rekomendasi mengenai calon l Give recommendation regarding the candidates
anggota dewan komisaris dan/atau Direksi of Board of Commissioners and/or Board of
kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan Director members to Board of Commissioners
kepada RUPS. to be delivered in GMS.
5.15 Komite Pemantau Risiko 5.15 Risk Monitoring Committee
Untuk memastikan pengelolaan risiko pada perusahaan In order to ensure that risk control in the Company is
berjalan dengan baik dan sesuai dengan ketentuan well conducted and in accordance with existing
yang ada, Perseroan memiliki Komite Pemantau Risiko. regulation, the Company is having Risk Monitoring
Komite ini terdiri dari 3 (tiga) orang yang terdiri dari 1 Committee. The Committee consists of 3 (three)
(satu) orang ketua dan 2 (dua) orang anggota. Dalam personnel, they are 1 (one) Chairman and 2 (two)
menjalankan fungsi dan tugasnya komite ini memiliki members. In performing their function and duty, the
independensi. Susunan keanggotaan Komite Pemantau committee is having its independence. The structure of
Risiko, sebagai berikut: Risk Monitoring Committee is as follow:
Susunan Komite Pemantau Risiko PT Bank Syariah Bukopin 2015/
The Structure of Risk Monitoring Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015

Hajriyanto Y. Thohari Ketua/Chairman SKEP Nomor: 253/SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2015
Eddy Cahyono Anggota/Member Tanggal 10 Desember 2015
Furkon Firdaus Anggota/Member Decree Number: 253/SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2015
Dated December 10, 2015
132
Profil Komite Pemantau Risiko PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Profile of Risk Monitoring Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015

Name Position Qualifications of Education And Working Experience
Hajriyanto Y. Thohari Ketua/Chairman Sarjana Fakultas Sastra Budaya UGM,
S1 Fakultas Ushuluddin IAIN Yogyakarta,
S2 Fakultas Antropologi dan S3 Fakultas Antropologi UI.
Pernah bekerja sebagai dosen di Universitas Diponegoro,
pernah menjadi anggota DPR/MPR-RI pada Komisi I,
dan menjadi Komisaris BSB sampai dengan sekarang/
Bachelor Degree Majoring Culture and Literature of University of Gadjah Mada,
Bachelor Degree Majoring Ushuluddin of IAIN Yogyakarta,
Postgraduated majoring Anthropology and Postgraduated Majoring Anthropology of University of
Indonesia.
Worked as a lecturer at Universit of Diponegoro,
had position as House of Representative Council/ Peoples Consultative Assembly of Republic Indonesia,
and as a BSB Commissioners until present.
Eddy Cahyono Anggota/Member Sarjana Fakultas Ekonomi Perusahaan Universitas Sebelas Maret dan
S2 Fakultas Magister Management STIE TRIANANDRA.
Mengawali karir di PT Bank Bukopin, Tbk. pada tahun 1986,
pernah menduduki beberapa jabatan, seperti Account Officer,
Pemimpin Cabang di berbagai daerah, Kadiv. Penyelesaian Kredit, Group Head line of Business,
Group Head Business Area I- Jakarta, GM Area IV, dan terakhir menjabat sebagai GM Area III.
Memiliki sertifikasi level 1, 2, 3, 4 (BSMR dan GARP) dan level 5 (LSPP)/
Bachelor degree majoring Economic University of Sebelas Maret and
postgraduated majoring Magister Management STIE TRIANANDRA.
Strated his career at PT. Bank Bukopin, Tbk. in 1986,
had appointed in several position, namely, Account Officer,
Head of Branch in several region, Head of Credit Settlement Division, Group Head Line of Business,
Group Head Business Area I, Jakarta, GM Area IV, and last position as GM Area III.
Furkon Firdaus Anggota/Member Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Swadaya.
Mulai berkarir di PT Bank Bukopin, Tbk. pada tahun 1986,
pernah menjabat di beberapa bagian, seperti Kabag Sundries,
Pimcapem, Manajer Operasional, SKAI, Manajer Kepatuhan,
dan terakhir sebagai Manajer Operasional Bank Bukopin Cabang Palembang.
Memiliki sertifikasi Manajemen Risiko Level 1, 2 dan 3 (BSMR)/
Bachelor Degree Swadaya Academy of Management.
Started his career at PT Bank Bukopin, Tbk. in 1986,
had position in several field, namely, Head of Sundries Division,
Head of Sub-Branch, Operational Manger, SKAI, Compliance Manager,
and last position as Operational Manager at Bank Bukopin Branch Palembang.
He had Risk Management certification Level 1, 2 and 3 (BSMR).
5.15.1 Independensi Anggota Komite Pemantau 5.15.1 Independency of Risk Monitoring Committee
Risiko Members
Independensi anggota Komite Pemantau Risiko telah Independency of Risk Monitoring Committee members
sesuai dengan Pedoman GCG, yaitu dinyatakan bahwa has appropriate with GCG Guidelines, it states that
Pihak Independen adalah pihak di luar Bank yang Independent Party is party outside Bank who does
tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, not have any relation in financial, management,
kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga shareholders, and/or family realationship with Board of
dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau pemegang Commissioners, Board of Directors, and/or controlling
saham pengendali atau hubungan lain yang dapat shareholders or any relation which may influence their
mempengaruhi kemampuannya untuk independen. ability to be independent.
5.15.2 Tugas dan Tanggung jawab Komite Pemantau 5.15.2 Duty and Responsibility of Risk Monitoring
Risiko Committee
Tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko Duties and responsibilities of Risk Monitoring Committee
telah tertuang dalam Pedoman Manajemen Risiko, yaitu: has set forth in Risk Management Guidelines, namely:
1. Komite Pemantau Risiko bertugas membantu Dewan 1. Risk Monitoring Committee is assist Board of
Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan Commissioners in implementing active supervisory
aktif terhadap Direksi dalam mengelola Bank; function towards Board of Directors in manage Bank;
2. Wewenang dan tanggung jawab Komite Pemantau 2. Authorities and responsibilitiess of Risk Monitoring
Risiko adalah: Committee are:
133
a. Melakukan evaluasi tentang kesesuaian antara a. Evaluate the compatibility between risk man
kebijakan manajemen risiko dengan pelaksanaan agement policy with the policy
kebijakan tersebut. implementation.
b. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas b. Monitor and evaluate the implementation of
Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Risk Management Committee and Risk
Manajemen Risiko, guna memberikan Management Working Unit, in order to provide
rekomendasi kepada Dewan Komisaris. recommendation to Board of Commissioners.

Sepanjang tahun 2015, Komite Pemantau Risiko telah During 2015, Risk Monitoring Committee has
melaksanakan rapat sebanyak 10 (sepuluh) kali. Setiap implemented meeting for 10 (ten) times. Each meeting
pelaksanaan rapat selalui dihadiri minimal 51% dari always attended by minimal 51% of members and
jumlah anggota dan selalu dihadiri oleh ketua yang also always attended by chairman who is Independent
merupakan Komisaris Independen. Pembahasan diawali Commissioner. Review started with monthly or quarterly
dengan pemaparan profil risiko bulanan maupun risk profile exposures. Based on the exposures, member
triwulanan. Berdasarkan pemaparan tersebut maka of Committee will give responses and suggestions, also
anggota Komite akan memberikan tanggapan dan make some conclusions which will become reviewing
masukan, serta membuat beberapa kesimpulan yang material in a Board of Commissioners meeting. Below is
akan menjadi materi pembahasan pada rapat Dewan the detail of Risk Monitoring Committee implementation
Komisaris. Berikut adalah rincian pelaksanaan Komite in 2015:
Pemantau Risiko pada tahun 2015:
Kegiatan Komite Pemantau Risiko PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Activity of Risk Monitoring Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015
No. Tanggal/Date Agenda/Agenda

1 27 Januari 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Triwulan IV 2014/
January 27, 2015 Discussion on Risk Profile Report Fourth Quarter 2014
2 26 Februari 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Januari 2015/
February 26, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month January 2015
3 21 April 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Maret 2015/
April 21, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month March 2015
4 20 Mei 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan April 2015/
May 20, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month April 2015
5 2 Juli 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Mei 2015/
July 2, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month May 2015
6 28 Juli 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Juni 2015/
July 28, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month June 2015
7 25 Agustus 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Juli 2015/
August 25, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month July 2015
8 8 Oktober 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Bulan Agustus 2015/
October 8, 2015 Discussion on Risk Profile Report Month August 2015
9 10 November 2015/ Pembahasan Laporan Profil Risiko Triwulan III 2015 dan
November 10, 2015 Profil Risiko Bulanan Posisi Oktober 2015/
Discussion Reports Third Quarter 2015 Risk Profile and
Risk Profile Monthly Position October 2015
10 15 Desember 2015/ Pembahasan Profil Risiko Posisi November 2015/
December 15, 2015 Discussion of Risk Profile Position November 2015
5.15.4 Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran 5.15.4 Meeting Frequnecy and Attendance of Risk
Komite Pemantau Risiko Monitoring Commmittee
Frekuensi Rapat Komite Pemantau Risiko PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Frequency Meetings of Risk Monitoring Committee PT Bank Syariah Bukopin 2015
Nama/ Jabatan/ Jumlah Rapat/ Jumlah Kehadiran/ Keterangan/

Name Position Number of Meetings Number of Attendance Item
Hajriyanto Y. Thohari Ketua/ 10 10
Chairman of Committee
Eddy Cahyono Anggota/Member 3 3 Jadi anggota sejak September 2015/
Member since September 2015
Furkon Firdaus Anggota/Member 7 7 Jadi anggota sejak April 2015/
Member since April 2015
134
5.16 URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIS 5.16 REVIEW ON DUTIES AND FUNCTIONS OF
PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
5.16.1 Profil Singkat Sekretaris Perusahaan 5.16.1 Corporate Secretary Profile

Nama : Evi Yulia Kurniawati Name : Evi Yulia Kurniawati
Warga negara Indonesia, 41 Tahun. Menjabat sebagai Indonesian citizens, 41 Year old. Served as a Head of
Kepala Sekretaris Perusahaan sejak Desember 2009. Corporate Secretary since December 2009. Hold Bachelor
Meraih gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Sebelas of Economic in University of Sebelas Maret Surakarta in
Maret Surakarta pada tahun 1998. Pernah berkarir di 1998. She had a career in the media field since 1999 as a
bidang media sejak 1999 sebagai reporter dan asisten reporter and editor assistant. Moreover, she also worked
redaktur. Selain itu, yang bersangkutan juga pernah at the public relations (PR) company as a consultant and
bekerja di perusahaan public relation (PR) sebagai media relations manager.
konsultan dan media relation manager.
5.16.2 Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris 5.16.2 Dutie and Responsibility of Corporate
Perusahaan Secretary
Sekretaris Perusahaan memiliki tugas dan tanggung Corporate Secretary has duties and responsibilities, as
jawab, sebagai berikut: follows:
a. Sebagai koordinator kegiatan pengelolaan dan a. As coordinator of the management and development
pengembangan sistem informasi manajemen, activities of management information systems,
termasuk penyebarluasan informasi Perusahaan including the dissemination of Company’s
melalui jaringan intranet dan internet. information through intranet and Internet
b. Sebagai Liason Officer, yaitu : b. As Liason Officer, namely:
l Menjembatani dan atau penghubung l Bridging and/or external communication liaison,
komunikasi eksternal, yaitu komunikasi namely, communication with public, investor,
dengan masyarakat, investor, kreditur, creditor, government or other stakeholders, as
pemerintah maupun stakeholders lainnya, dan well as the Company internal communication.
komunikasi internal Perusahaan. Salah One of investor relations practice is arrangement
satu bentuk praktik investor relations adalah of General Meeting of Shareholders and
penyelenggaraan RUPS dan pembuatan Laporan Annual Report writing. The
Tahunan. Pelaksanaan RUPS dan Laporan Implementation of General Meeting of
Tahunan secara legal merupakan tanggung Shareholders and Annual Report is legally
jawab Direksi, namun Sekretaris Perusahaan Board of Directors’ responsible, however,
sebagai kepanjangan fungsi Direksi, bertugas Corporate Secretary as a representative function
menyiapkan operasional pelaksanaan RUPS agar of the Board of Directors is in charge to preparing
dapat berlangsung dengan baik dan the operation of General Meeting of Shareholders
menghasilkan keputusan yang diperlukan oleh implementation in order to obtain decision that
perusahaan. Sekretaris Perusahaan membantu required by the Company. The Corporate
memastikan informasi material tersampaikan Secretary assists to ensure the material
kepada investor pada waktu yang tepat. information is delivered to the investor timely.
l Membantu pelaksanaan efektivitas kerja Direksi, l Assist the effectively work implementation of
Dewan Komisaris, dan komite-komite Dewan Board of Directors, Board of Commissioners, and
Komisaris, antara lain: Board of Directors Committees, as follows:
- Sekretaris Perusahaan membantu - Corporate Secretary give assistance to
mempersiapkan dan mendistribusikan prepare and distribute reports and other
laporan-laporan serta bahan-bahan lainnya materials related to the communication with
berkenaan dengan komunikasi dengan the shareholders;

pemegang saham;
- Sekretaris Perusahaan berperan sebagai - Corporate Secretary has a role as a primary
penghubung utama antara Dewan Komisaris liaison between Board of Commissioners and
dengan Direksi; Board of Directors;
- Sekretaris Perusahaan membantu - Corporate Secretary assists the Board of
mempersiapkan keperluan Direksi dalam Directors to prepare its needs regarding
hal kunjungan ataupun tamu Direksi dari Directors visits or receiving guest from other
luar Perusahaan guna memperlancar jalannya Company for the smooth-running of an
suatu kegiatan (protokoler). activity (protocol).
135
l Mengingatkan Dewan Komisaris dan Direksi l Remind the Board of Commissioners and Board
mengenai hal-hal yang menjadi perhatian of Directors relating to shareholders’ concern.
pemegang saham.
l Memberikan informasi kepada Direksi dan l Provide information to the Board of Directors and
Dewan Komisaris secara berkala apabila diminta. Board of Commissioners periodically as
requested.
l Memberikan keterangan pers (press release) l Provide press release regarding the
antara lain mengenai kebijakan perusahaan, Company’s policy, products and services,
produk dan jasa, kinerja keuangan, serta financial performance, and corporate social
corporate social responsibility (CSR). responsibility (CSR).
c. Sebagai Compliance Officer, yaitu: c. As Compliance Officer, namely:
l Memastikan implementasi Anggaran Dasar l Ensure the implementation of the Articles of
Perusahaan telah dilaksanakan dengan benar; Association have been correctly implemented;
l Mengkoordinasi atas kepatuhan di bidang l Coordinate on compliance in the field of law,
hukum, administrasi, pelaporan dan komunikasi, administration, reports and communications,
termasuk memberikan masukan atau including providing input or legal considerations
pertimbangan hukum dari aspek hukum of the legal aspects to the Board of Directors,
kepada Direksi, berkaitan dengan relating to the Company’s operations and
operasionalisasi dan pengembangan usaha business development, as well as formulate a rule
Perusahaan, serta merumuskan suatu peraturan or policy;
atau kebijakan;
l Membuat interpretasi yang jelas tentang aplikasi l Create a clear interpretation of the application of
dari peraturan-peraturan yang berhubungan regulations relating to the Company’s activities;
dengan kegiatan Perusahaan;
l Merekomendasikan konsep perjanjian l Recommend partnership agreement draft that
kerjasama yang akan ditandatangani oleh Direksi; will be signed by the Board of Directors;
l Atas persetujuan Direksi mewakili perusahaan l With approval of the Board of Directors represent
dalam rangka menyelesaikan perselisihan the Company in order to resolve legal disputes
hukum dengan pihak lain di dalam maupun di with other parties inside and outside the court;
luar pengadilan;
l Mengkoordinasi atas kepatuhan pelaksanaan l Coordinate on compliance of the implementation
good corporate governance di lingkungan of good corporate governance in the Company;
Perusahaan;
l Jika ada rencana go public, Sekretaris Perusahaan l If there were plans to go public, the Corporate
harus mencermati dan memahami peraturan- Secretary shall observe and understand the rules
peraturan pasar modal dan peraturan of the capital market and government
pemerintah yang berhubungan dengan aktivitas regulations relating to the Company’s activities in
Perusahaan di pasar modal; the capital market;
l Mencermati, mengikuti, dan memastikan bahwa l Observe, follow, and ensure that the Company
perusahaan telah mematuhi terhadap ketentuan has complied the provisions of regulatory
peraturan perundang-undangan (regulatory compliance.
compliance).
d. Penyelenggara database dan penyimpanan d. Organizers of database and storage of the original
dokumen asli dan penting Perusahaan agar mudah and important documents of the Company to
diakses. Dokumen penting Perusahaan seperti daftar be easily accessible. The Company Important
pemegang saham, daftar surat berharga, berbagai documents such as the Company’s register of
risalah rapat, laporan-laporan Perusahaan dapat shareholders, the list of securities, various minutes
ditempatkan di bawah pengawasan dan tanggung of meetings, and reports of the Company can be
jawab Sekretaris Perusahaan. placed under the supervision and responsibility of the
Corporate Secretary.
e. Penyusunan laporan-laporan, salah satunya e. Preparation of reports, such as the Company’s annual
seperti pembuatan laporan tahunan (Annual report writing and submit to the related parties
Report) Perusahaan dan menyerahkan kepada according to the prevailing regulations, including the
pihak-pihak terkait sesuai ketentuan yang berlaku, placement of the Annual Report on the Company’s
termasuk penempatan Laporan Tahunan tersebut website and in the office in order to be accessible to
di situs web perusahaan dan di kantor guna dapat parties outside of the Company who need it.
136
diakses oleh pihak-pihak di luar Perusahaan yang

membutuhkannya.
f. Tugas Pokok Lainnya: f. Other Main Duties:
l Mengkoordinasikan pengurusan izin-izin usaha l Coordinate obtaining the Company’s business
Perusahaan. permits.
l Melaksanakan kegiatan kesekretariatan l Perform the secretarial activities of the Company.
perusahaan.
l Menyiapkan laporan kegiatan Sekretaris l Prepare Corporate Secretary activity report
Perusahaan secara benar dan tepat waktu. correctly and timely.
l Membuat kalender, majalah, gimmick (souvenir l Create calendars, magazines, gimmick (souvenirs
atau brosur corporate). and corporate brochures).
l Tanggung jawab terhadap event-event corporate, l Responsible for the events of the Company,
antara lain ulang tahun Perusahaan, pembukaan among others, the Company’s birthday,
cabang, silaturahmi dengan manajemen dengan the branch opening, the gathering between
pihak ketiga, Ramadhan, dan media management with a third party, event of
gathering. Ramadhan, and media gathering.
Sekretaris Perusahaan atau Corporate Secretary Corporate Secretary has important functions
memiliki fungsi yang penting dalam kemajuan sebuah in company improvement. Corporate Secretary has
perusahaan. Sekretaris Perusahaan memiliki fungsi, functions, as follows:
sebagai berikut:
1. Komunikasi Perusahaan dan CSR 1. Corporate Communication and CSR
Fungsi Sekretaris Perusahaan merupakan Function of Corporate Secretary is an extension
kepanjangan fungsi Direksi dalam menjalankan function of Board of Directors in running
fungsi komunikasi, yaitu untuk memastikan communication function, that is to ensure a
kelancaran komunikasi antara perusahaan dengan smooth communication between Company and
pemangku kepentingan, serta menjamin tersedianya stakeholders, and also to ensure the availability of
informasi yang boleh diakses oleh stakeholders sesuai information that can be accessed by stakeholders
dengan kebutuhan yang wajar dari stakeholders. in accordance with the reasonable needs of the
Peran Sekretaris Perusahaan juga terkait dengan stakeholders. Role of Corporate Secretary also
menjalankan fungsi sosial perusahan. Sekretaris related to running corporate social responsibility.
Perusahaan memiliki tanggung jawab untuk Corporate Secretary has responsibility to conduct
menjalankan tanggung jawab perusahaan terhadap corporate sosial responsibility toward environments
lingkungan sekitar dengan melaksanakan beberapa to impelemented some program which involving the
program yang mengikutsertakan masyarakat. community.
2. Kesekretariatan dan Protokoler 2. Secretariat and Protocol
Sekretaris Perusahaan memiliki tugas dalam Corporate Secretary has duty in the management
penatalaksanaan office of the board yang mencakup office of the board which include ensuring the
memastikan ketersediaan informasi dalam availability of information in decision-making by
pengambilan keputusan oleh Dewan Komisaris Board of Commissioners and Board of Directors,
dan Direksi, dan pengadministrasian surat-surat administrating of document and information needed
serta informasi-informasi yang dibutuhkan Dewan by Board of Commissioners and Board of Directors.
Komisaris dan Direksi.

Dalam kesekretariatan terdapat fungsi pelaporan There is function of reporting in secretariat to
untuk menjalankan fungsi government relations running function of government relations in order
yang bertujuan untuk menciptakan dan memelihara to create and maintain company’s goodwill in the
goodwill perusahaan di mata regulator dalam regulator’s point of view in the accuracy of managing
ketepatan pengurusan perizinan/pelaporan business licensings/ reporting to the regulator.
terhadap regulator.
Selain itu, fungsi arsip juga melekat pada Moreover, archive function also attached to
Sekretaris Perusahaan, di mana berfungsi Corporate Secretary, it functions to administrate
untuk pengadministrasian pelaksanaan dan the implementation and documentation of meeting
pendokumentasian keputusan rapat dan dokumen decision and other important documents. The
penting lainnya. Keberadaan dokumen-dokumen ini presence of these documents under its responsibility
137
di bawah tanggung jawabnya akan memudahkan will facilitate the Corporate Secretary in implement
Sekretaris Perusahaan dalam melaksanakan its function as a liase person.
fungsinya sebagai liase person.
Fungsi keprotokoleran dalam Sekretaris Perusahaan, Protocol functions in Corporate Secretary are:
yaitu:
l Memberikan pelayanan keprotokoleran dan l Provide protocol services and arrange official
mengatur acara-acara yang bersifat resmi yang events which attended by Board of Directors;
dihadiri oleh Direksi;
l Mengatur tata aturan dalam acara-acara resmi l Compose rules and regulations in official events
dan acara Perusahaan; and Company event;.
l Mengatur tata cara dan tata krama dalam l Arrange procedures and manners in placement,
penempatan, penyebutan, memperlakukan mention, treat someone according to their status/
seseorang sesuai dengan kedudukan/jabatannya; positions;
l Mengatur tata letak tempat duduk Direksi dalam l Arrange seating layout of Board of Directors in
acara-acara resmi; official evenets;
l Mengatur penyerahan surat-surat penting dan l Arrange delivery of important and confidential
rahasia Direksi dan Dewan Komisaris. documents of Board of Directors and Board of
Commissioners.
3. Legal Hukum Perusahaan 3. Corporate Legal
Fungsi legal dalam Sekretaris Perusahaan adalah Legal function in Corporate Secretary is to implement
untuk menjalankan fungsi kepatuhan (compliance) compliance function of the Company towards
Perusahaan terhadap peraturan atau regulasi yang stipulation or regulation which is an important
merupakan fondasi penting GCG dan meminimalisir foundation of GCG and minimize law risk of the
risiko hukum perusahaan melalui upaya pemenuhan Company through efforts to comply with all aspects
semua aspek hukum perusahaan. of corporate law.
4. Lainnya 4. Others
Selain fungsi diatas, Sekretaris Perusahaan juga Beside the above functions, the Corporate Secretary
melaksanakan fungsi lain yang diberikan Direksi atau also implement other functions given by Directors or
Kepala Sekretaris Perusahaan secara langsung. Head of Corporate Secretary directly.
5.16.3 Tujuan Sekretaris Perusahaan 5.16.3 Aim of Corporate Secretary

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, keberadaan In implement its duties and functions, the existence of
Sekretaris Perusahaan memiliki tujuan, sebagai berikut: Corporate Secretary has aim, as follows:
a. Membantu Perseroan untuk meningkatkan a. Support Company to improve Corporate Image
Corporate Image khususnya di perbankan syariah especially in islamic banking through Corporate
melalui serangkaian program Sekretaris Perusahaan Secretary program series thus will give contribution
sehingga akan memberikan kontribusi dan nilai lebih and value added for Company business.
(value added) bagi bisnis perusahaan
b. Memperkuat peran dan fungsi Sekretaris b. Strengthen Corporate Secreatary’s role and function
Perusahaan, yang terkait dengan kegiatan Perseroan which related to Company activities both internally
baik internal maupun eksternal dalam menjalankan or externally in implementing Corporate Secretary
tugas Sekretaris Perusahaan dan meningkatkan GCG. duties and improve GCG.
c. Merancang strategi komunikasi perusahaan dan c. Create Corporate communication strategy and Legal
Legal Corporate, Kesekretariatan dan Protokoler yang Corporate, effective Secretary and Protocol in order
efektif untuk meminimalisir risiko Perusahaan. to minimize Company’s risk.
d. Melanjutkan program CSR yang sudah dibentuk. d. Continue CSR program which have been established.
e. Membangun hubungan komunikasi pada e. Build communication relation with various different
berbagai komponen yang berbeda dengan components by considering Company’s interests in
mempertimbangkan kepentingan perusahaan relation with shareholders, stakeholders and public.
dalam hubungan dengan shareholders, stakeholders
dan publik.
5.16.4 Kegiatan Sekretaris Perusahaan Tahun 2015 5.16.4 Corporate Secretary Activities in 2015
Sepanjang tahun 2015, Sekretaris Perusahaan telah During 2015, the Corporate Secretary has been
menjalankan berbagai kegiatan Perseroan, baik yang performing the Company’s various activities either
berhubungan dengan shareholder, manajemen, maupun related to shareholders, management, and media.
138
media. Adapun kegiatan Sekretaris Perusahaan pada The activities of the Corporate Secretary in 2015 are as
tahun 2015, sebagai berikut: follows:
1. Pembuatan Annual Report 2015; 1. Annual Report 2015 writing;
2. Pembuatan flyer, banner, body campaign, plakat, dan 2. Making flyers, banners, body campaigns, placards
souvenir korporat; and corporate souvenirs;
3. Pembuatan kartu Idul Fitri, jadwal Imsakiyah, 3. Creating Eid Fitr cards, Imsakiyah schedule, calendar-
pembuatan kalender; making;
4. Melakukan update website Perseroan; 4. Updating the Company website;
5. Melakukan update akun facebook dan twitter serta 5. Updating the Company’s account of facebook dan
pembuatan instagram Perseroan; twitter and sign up for instagram of the Company;
6. Melakukan update papan pengumuman; 6. Updating bulletin board;
7. Menggelar acara Buka Puasa Bersama Karyawan dan 7. Organizing event of Fast Breaking with the staffs and
Halal Bi Halal dengan karyawan; Halal Bi Halal with the staffs;
8. Penyelenggara acara Milad Perseroan ke-7; 8. Organizing the Company 7th anniversary;
9. Pembuatan media komunikasi internal (BSB News) 9. Creating internal communication media (BSB News)
secara berkala; periodically;
10. Penyelenggara RUPST dan Rapat Umum Pemegang 10. Organizer of AGMS and Extraordinary General
Saham Luar Biasa (RUPSLB); Meeting Shareholders (EGMS);
11. Penyelenggara Investor Gathering; 11. Organizer of Investor Gathering;
12. Penyelenggara Media Relations: 12. Organizer Media Relations:
a. Penyelenggara makan siang bersama editor a. Organizer lunch with mass media editor and
dan jurnalis media massa; mass media journalist;
b. Talkshow With Radio/TV; b. Talkshow With Radio/TV;
c. Konferensi Pers; c. Press Conference;
d. Photo Captions dan Placement; d. Photo Captions dan Placement;
e. One of One Interview; e. One of One Interview;
13. Tanggung jawab sosial perusahaan (Basic Program 13. Corporate Social Responsibility (Basic Program and
dan Program Berkelanjutan); Continuous Program);
14. Kegiatan event iB Vaganza Kerjasama OJK dan 14. Event of iB Vaganza Collaboration with Financial
Working Group iB Marcomm Perbankan Syariah. Service Authority and Sharia Banking Working Group
iB Marcomm.
5.16.5 Program Pelatihan Tahun 2015 5.16.5 Training Program in 2015

Sepanjang tahun 2015, Sekretaris Perusahaan telah Along 2015, Corporate Secretary has attended some
mengikuti berbagai program pelatihan. Adapun training programs. The training are as follows:
pelatihan yang diikuti, sebagai berikut:
Pelatihan-Pelatihan Sekretaris Perusahaan Sepanjang 2015/
Corporate Secretary Trainings During 2015
No/ Subjek Pelatihan/ Tanggal & Tempat/ Penyelenggara/

No. Training Subject Date & Venue Organizer
1 Supervisory Workshop/Supervisory Workshop Jakarta, 9 Februari 2015/ Internal/Internal
Jakarta, February 9, 2015 2015
2 Strategic Planning Workshop/Strategic Planning Workshop Mega Mendung, 9 Maret 2015/ Internal/Internal
Mega Mendung, March 9, 2015
3 Workshop Direktorat Utama Tahun 2015/ Mega mendung, 23- 24 April 2015/ Internal/Internal
Workshop of President Director Year 2015 Mega mendung, April 23-24, 2015
4 Working Group Corporate Secretary “Pembuatan Charter Jakarta, 31 Juli 2015/ Indonesia Corporate
BOC-BOD dengan mengenal Optimalisasi Organisasi”/ Jakarta, July 31, 2015 Secretary Association (ICSA)/
Working Group Corporate Secretary “Creating BOC-BOD Indonesia Corporate
Charter by knowing the Optimizing Organization” Secretary Association (ICSA)
5 Workshop iB Marcomm/ Batam, 15 -17 Oktober 2015/ Otoritas Jasa Keuangan/
Workshop iB Marcomm Batam, October 15-17, 2015 Financial Services Authority
6 Working Group Corporate Secretary Jakarta, 15 Oktober 2015/ Indonesia Corporate
“Economy Outlook 2016”/ Jakarta, October 15, 2015 Secretary Association (ICSA)/
Working Group Corporate Secretary Indonesia Corporate
“Economy Outlook 2016” Secretary Association (ICSA)
139
5.17 INFORMASI MENGENAI RUPS TAHUN 5.17 INFORMATION REGARDING GMS IN

SEBELUMNYA PREVIOUS YEAR
Berikut ini keterangan mengenai RUPS pada tahun 2014 Below is description regarding GMS in 2014 and the
dan realisasinya, sebagai berikut: realization, as follows:
Realisasi Keputusan RUPS Tahun Buku 2014/

Realization of 2014 GMS Resolution
Keputusan RUPS / GMS’s Decision Realisasi RUPS/ GMS Realization
RUPST 26 Maret 2014/AGMS’ March 26, 2014
Mengangkat Tuan Insinyur Adil Syahputra sebagai Direktur terhitung mulai Telah terlaksana dengan telah disetujuinya fit and proper test Bapak
efektif setelah adanya persetujuan uji kepatutan dan kelayakan Adil Syahputra sebagai Direktur.
(Fit and Proper Test) dari Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia
sampai dengan tanggal 23-09-2018.
Appoint Mr. Ir. Adil Syahputra as Director effective starting after Has been accomplished with the approval of the fit and proper test Bp
obtain approval to do Fit and Proper Test of Adil Syahputra as a Director.
the Financial Services Authority/Bank Indonesia
until the date of 23-09-2018.
RUPSLB 26 Agustus 2014/EGMS’s August 26, 2014
Menyetujui untuk mengeluarkan sejumlah 2.000.000.000 (dua miliar) saham Telah terlaksana dengan telah disetorkan modal pada tanggal
Seri C dari portepel Perseroan dengan nilai nominal masing-masing Rp50,- 29 Agustus 2014.
(lima puluh Rupiah) yang akan diambil-bagian oleh PT Bank Bukopin, Tbk.
dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp100.000.000.000,-
(seratus miliar Rupiah).
Approve to issue 2,000,000,000 (two billion) Has been accomplished by fully paid the capital in August 29, 2014
Series C shares of the Company portfolio with a nominal value of each as Rp50,-
(fifty Rupiah) which will be partaken by PT Bank Bukopin, Tbk
with a total nominal value of Rp100,000,000,000,- (a hundred billion Rupiah).
5.17.1 Keputusan RUPST 26 Maret 2014: 5.17.1 AGMS’s Decision March 26, 2014:
1. Menyetujui dan menerima Laporan Direksi 1. Approve and accept Board of Director’s Report
mengenai: regarding:
a) Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku a) The Company Financial Statement for fiscal
2013. year 2013.
b) Laporan mengenai kegiatan Perseroan selama b) Report regarding the Company activities
tahun buku 2013. during fiscal year 2013.
c) Menyetujui Laporan mengenai tugas c) Approve Report of Supervision duty which
Pengawasan yang telah dilaksanakan oleh implemented by Board of Commissioners
Dewan Komisaris selama tahun buku 2013. during fiscal year 2013.
2. Mensahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk 2. Ratify Financial Statement for fiscal year 2013 as
tahun buku 2013 dan pelunasan serta pembebasan well as settlement and discharge (acquit et de
sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi charge) the Board of Directors and Board of
dan Dewan Komisaris dari tanggung jawab Commissioners from the responsibility of
Pengurusan dan Pengawasan dalam tahun buku Management and Supervision in the fiscal year
2013 sepanjang tindakan tersebut tercatat dalam 2013 as long as all the actions recorded in the
Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan tahun Annual Report and Financial Statement of fiscal
buku 2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan year 2013 were audited by Public Accounting Firm
Publik Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry dan tidak of Achmad Rasyid, Hisbullah & Jerry and not
bertentangan dengan peraturan perundang- contrary to the laws and regulation in force.
3. Tidak dilakukan pembagian dividen untuk tahun 3. There is no dividend payment for fiscal year 2013.
buku 2013. Laba Perseroan akan digunakan untuk The Company’s profit will be used to support
menunjang kegiatan operasi dan pengembangan Company’s operations and business development.
usaha Perseroan.
4. Menyetujui untuk tidak melakukan penyesuaian 4. Approve not to make adjustments to the amount of
terhadap besarnya honorarium, gaji, dan/atau honorarium, salary and / or benefits for the Board
tunjangan bagi Direksi, Dewan Komisaris, dan of Directors, Board of Commissioners, and Sharia
Dewan Pengawas Syariah Perseroan di tahun 2014. Supervisory Board of the Company in 2014. The
Adapun penetapan besaran penyesuaian determination of the amount of the adjustment of
140
remunerasi Direksi dilimpahkan kewenangannya remuneration of Directors is assigned to the Board

kepada Dewan Komisaris. of Commissioners’ authority.
5. Menyetujui untuk memberikan wewenang dan 5. Approve to grant authority and power to the Board
kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk of Commissioners to appoint Public Accountant to
menunjuk Kantor Akuntan Publik untuk melakukan audit the books of the Company in the fiscal year
audit buku Perseroan di tahun buku yang berakhir ended 31-12-2014 and determine the fees and
pada tanggal 31-12-2014 serta menetapkan requirements of the Public Accountant based on the
honorarium dan persyaratan penunjukan Akuntan proposal of the Board of Directors.
Publik tersebut berdasarkan usulan dari Direksi.
6. Memberhentikan dengan hormat dengan ucapan 6. Perform honorable discharge with thanks and
terima kasih dan penghargaan atas kontribusi yang appreciation for the contributions that have been
telah diberikan kepada Perseroan selama ini Tuan provided to the Company for all this time to Mr.
Insinyur Harry Harmono Busiri yang saat ini Engineer Harry Harmono Busiri who currently serves
menjabat sebagai Direktur Perseroan terhitung as a Director of the Company as of the close of the
sejak ditutupnya Rapat. Meeting.
7. Mengangkat Tuan Insinyur Adil Syahputra sebagai 7. Appoint Mr. Ir. Adil Syahputra as Director effective
Direktur terhitung mulai efektif setelah adanya starting after obtain approval to do Fit and Proper
persetujuan uji kepatutan dan kelayakan (Fit and Test of the Financial Services Authority/Bank
Proper Test) dari Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia until the date of 23-09-2018.
Indonesia sampai dengan tanggal 23-09-2018.
8. Memberikan apresiasi kepada Tuan Insinyur Harry 8. Give appreciation to Mr. Engineer Harry Harmono
Harmono Busiri atas kontribusi yang telah Busiri for the contributions that have been provided
diberikan kepada Perseroan dimana penetapan to the Company in which the determination of the
besarnya diberikan kewenangan kepada Dewan amount authority is granted to the Board of
Komisaris. Commissioners.

Dengan perubahan ini, susunan Anggota Direksi, With this change, the composition of Board of
Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Directors, Board of Commissioners, and Sharia
Perseroan menjadi sebagai berikut: Supervisory Board shall be as follows:
Direksi: Board of Directors:
Direktur Utama : Riyanto. President Director : Riyanto.
Direktur : Ruddy Susatyo Sumpeno. Director : Ruddy Susatyo
Sumpeno.
Direktur : Eriandi. Director : Eriandi.
Direktur : Adil Syahputra. Director : Adil Syahputra.
Dewan Komisaris: Board of Commissioners:
Komisaris Utama : Mulyana. President Commissioner : Mulyana.
Komisaris Independen : Hajriyanto Yasin Thohari. Independent Commissioner : Hajriyanto Yasin
Thohari.
Komisaris Independen : Bambang Setiaji. Independent Commissioner : Bambang Setiaji.
Dewan Pengawas Syariah: Sharia Supervisory Board:
Ketua : Mohammad Sirajuddin Chairman : Mohammad
Syamsuddin. Sirajuddin
Syamsuddin.
Anggota : Ikhwan Abidin. Member : Ikhwan Abidin.

5.17.2 Keputusan RUPSLB 26 Agustus 2014: 5.17.2 EGMS’s Decision August 26, 2014:
1. Menyetujui untuk mengeluarkan sejumlah 1. Approve to issue 2,000,000,000 (two billion) Series C
2.000.000.000 (dua miliar) saham Seri C dari shares of the Company portfolio with a nominal
portepel Perseroan dengan nilai nominal masing- value of each as Rp50,- (fifty Rupiah) which will be
masing Rp50,- (lima puluh Rupiah) yang akan partaken by PT Bank Bukopin Tbk. with a total
diambil-bagian oleh PT Bank Bukopin Tbk. dengan nominal value of Rp100,000,000,000,- (a hundred
nilai nominal seluruhnya sebesar billion Rupiah).
Rp100.000.000.000,- (seratus miliar Rupiah)
141
2. Rapat menyetujui bahwa para pemegang saham 2. Meeting approves that the shareholders of the
dalam Perseroan yang tidak mengambil-bagian Company who do not partake on the Series C shares
atas saham Seri C yang dikeluarkan tersebut issued are renounces their rights and partake the
melepaskan haknya untuk mengambil-bagian atas Series C shares (new).
saham (baru) Seri C tersebut.
3. Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor: 3. According to the Regulation of Bank Indonesia
15/11/PBI/2013, maka pengambilan-bagian Number: 15/11/PBI/2013, that partake of
2.000.000.000 (dua miliar) saham Seri C oleh 2,000,000,000 (two billion) Series C shares by
PT Bank Bukopin, Tbk. (Penyertaan Modal Lanjutan) PT Bank Bukopin, Tbk. (Investment Advanced
tersebut diatas dilaksanakan apabila telah Capital) will be done after obtain approval from
memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia/ Bank Indonesia/Financial Services Authority. Based
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Berdasarkan Surat on Letter of PT Bank Bukopin Tbk. Number: 9423/
dari PT Bank Bukopin Tbk. Nomor: 9423/DKP/ DKP/VIII/2014 dated August 4, 2014 Regarding the
VIII/2014 tanggal 4 Agustus 2014 Perihal Approval of Additional Investment Capital to Bank
Persetujuan Penambahan Penyertaan Modal Pada Syariah Bukopin, Financial Services Authority has
Bank Syariah Bukopin, Otoritas Jasa Keuangan telah approved to add investment capital as
menyetujui rencana untuk menambah penyertaan Rp200,000,000,000,- (two hundred billion Rupiah)
modal sebesar Rp200.000.000.000.- (dua ratus in 2014 as stated in Agreement Letter of Additional
miliar Rupiah) pada tahun 2014 sebagaimana Investment Capital Plans of PT Bank Bukopin, Tbk.
ternyata dari Surat Persetujuan Rencana as Rp200,000,000,000,- (two hundred billion
Penambahan Penyertaan Modal PT Bank Bukopin, Rupiah) to PT Bank Syariah Bukopin.
Tbk. sebesar Rp200.000.000.000,- (dua ratus miliar
Rupiah) pada PT Bank Syariah Bukopin.
4. Mengubah ketentuan Pasal 4 ayat (2) Anggaran 4. Amend Article 4 clause (2) of the Articles of
Dasar dan Data Perseroan mengenai susunan Association of the Company regarding the
pemegang saham . composition of shareholders.
5.17.3 Keputusan RUPST 26 Maret 2015: 5.17.3 AGMS’s Decision March 26, 2015:
1. Menyetujui dan menerima Laporan Direksi 1. Approve and accept the Directors’ Report
mengenai: concerning:
a) Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku a) The Company Financial Statement for fiscal
2014 (dua ribu empat belas). year 2014 (two thousand and fourteen).
b) Laporan mengenai kegiatan Perseroan selama b) Report of the Company’s activities during fiscal
tahun buku 2014 (dua ribu empat belas). year 2014 (two thousand and fourteen).
2. Menyetujui dan menerima Laporan Dewan 2. Approve and accept Report of Board of
Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah untuk Commissioners and Sharia Supervisory Board
tahun buku 2014 (dua ribu empat belas). during fiscal year 2014 (two thousand and
fourteen).
3. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk 3. Ratify the Company's Financial Statements for fiscal
tahun buku 2014 (dua ribu empat belas) dan year 2014 (two thousand fourteen) as well as
pelunasan serta pembebasan sepenuhnya (acquit settlement and discharge (acquit et de charge) the
et de charge) kepada Direksi, Dewan Komisaris, dan Board of Directors and Board of Commissioners and
Dewan Pengawas Syariah dari Tanggung-jawab Sharia Supervisory Board from the responsibility of
Pengurusan dan Pengawasan dalam tahun buku Management and Supervision in the fiscal year
2014 (dua ribu empat belas) sepanjang tindakan 2014 (two thousand and fourteen) as long as all the
tersebut tercatat dalam Laporan Tahunan dan actions recorded in the Annual Report and Financial
Laporan Keuangan tahun buku 2014 (dua ribu Statement of fiscal year 2014 (two thousand and
empat belas) yang telah diaudit oleh Kantor fourteen) were audited by Public Accounting Firm of
Akuntan Publik Aidil Yuzar Sarjana Ekonomi Aidil Yuzar Bachelor of Accounting Economic, CPA
Akuntansi, CPA dan tidak bertentangan dengan and not contrary to the laws and regulation in
peraturan perundang-undangan yang berlaku. force.
4. Berdasarkan laporan laba rugi Perseroan di tahun 4. Based on profit (loss) statement of the Company in
buku 2014 (dua ribu empat belas) ini keuntungan fiscal year 2014 (two thousand and fourteen), the
Perseroan adalah sebesar Rp9 miliar (sembilan Company’s profit is Rp9 billion (nine billion Rupiah).
miliar Rupiah). Karena hingga tahun buku 2014 Until fiscal year 2014 (two thousand and fourteen)
(dua ribu empat belas) ini laba kumulatif Perseroan the Company’s cumulative profit still negative as
142
masih negatif sebesar Rp149 miliar (seratus empat much Rp149 billion (one hundred fourty nine billion
puluh sembilan miliar Rupiah), maka sesuai dengan Rupiah), therefore, in accordance with stipulation
ketentuan Pasal 71 ayat (3) Undang-Undang nomor Article 71 clause (3) Law number 40 Year 2007 (two
40 Tahun 2007 (dua ribu tujuh) Tentang Perseroan thousand and seven) Concerning on Limited
Terbatas maka tidak dilakukan pembagian dividen Company that there is no dividend sharing for fiscal
untuk tahun buku 2014 (dua ribu empat belas). year 2014 (two thausand and fourteen). The
Laba Perseroan akan digunakan untuk menunjang Company’s profit will be used to support Company’s
kegiatan operasi dan pengembangan usaha operations and business development.
Perseroan.
5. Menyetujui untuk melakukan penyesuaian atas 5. Approve to make adjustments to remuneration for
remunerasi Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Board of Commissioners, and Sharia Supervisory
Syariah setinggi-tingginya 10% (sepuluh persen) Board as high as 10% (ten percent) of the prefailing
dari besaran remunerasi yang berlaku saat ini. remuneration amount.
6. Berkaitan dengan penyesuaian total remunerasi 6. In relation to remuneration total adjustment of
anggota Direksi, menyetujui untuk melimpahkan Director members, approve to grant the stipulation
kewenangan penetapannya kepada Dewan authority to the Board of Commissioners on
Komisaris dengan penyesuaian Direksi yang masih adjustment for Directors who still holding the
menjabat setinggi-tingginya 20% (dua puluh position as high as 20% (twenty percent) of the
persen) dari besaran total remunerasi yang berlaku prefailing remuneration total amount. Especially for
saat ini. Khusus untuk Direksi yang baru menjabat, new Director who just appointed is comply with the
mengikuti ketentuan remunerasi setelah remuneration provisions after adjustment.
penyesuaian.
7. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan 7. Grant authority and power to the Company’s Board
Komisaris Perseroan menunjuk Akuntan Publik of Commissioners to appoint Public Accountant to
untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan audit the Financial Statement fiscal year ended 31-
tahun buku yang berakhir pada tanggal 31-12-2015 12-2015 (thirty one December two thousand and
(tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas) dan fifteen) and determine the fees and requirements of
menetapkan honorarium serta persyaratan the Public Accountant based on the proposal of the
penunjukan Akuntan Publik tersebut berdasarkan Board of Directors.
usulan dari Direksi.
8. Menyetujui pemungutan suara dilakukan secara 8. Approve voting in publicly.
terbuka.
telah diberikan kepada Perseroan selama ini Tuan provided to the Company for all this time to Mr.
Insinyur Eriandi yang saat ini menjabat sebagai Engineer Eriandi who currently serves as a Director
Direktur terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum of the Company as of the close of the General
Pemegang Saham ini, yang akan digantikan oleh Meeting of Shareholders, who will be replaced by
Tuan Aris Wahyudi yang jabatan terakhirnya adalah Mr. Aris Wahyudi with last position as Business
sebagai General Manager Bisnis Regional II PT Bank General Manager Regional II PT Bank Bukopin Tbk.
Bukopin Tbk. terhitung mulai efektif setelah adanya effective starting after obtain approval to do fit and
persetujuan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test of the Financial Services Authority for
proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan untuk masa tenure until the date 23-09-2018 (twenty three
jabatan sampai dengan tanggal 23-09-2018 (dua September two thousand and eighteen).
puluh tiga September dua ribu delapan belas).
10. Menyetujui pemberian apresiasi kepada Tuan 10. Approve granting appreciation for Mr. Engineer
Insinyur Eriandi atas kontribusi yang telah Eriandi for his contributions that have been
diberikan kepada Perseroan dimana penetapan provided to the Company which the amount
besarnya diberikan kewenangan kepada Dewan determination is given to the Board of
Komisaris. Commissioners’ authority.
Dengan perubahan ini, susunan anggota Direksi, With this change, the Company’s composition member
Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah of Board of Directors, Board of Commissioners, and
Perseroan terhitung mulai efektif setelah adanya Sharia Supervisory Board effective starting after obtain
persetujuan uji kepatutan dan kelayakan (fit and approval to do fit and proper test of the Financial
proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan kepada Services Authority for Mr. Aris Wahyudi, for tenure until
143
Tuan Aris Wahyudi, untuk masa jabatan sampai the date 23-09-2018 (twenty three September two
dengan tanggal 23-09-2018 (dua puluh tiga thousand and eighteen).
September dua ribu delapan belas) menjadi
sebagai berikut:
Direksi: Board of Directors:
Direktur Utama : Tuan Haji Riyanto, Sarjana President Director : Mr. Hajj Riyanto, Bachelor
Ekonomi Akuntansi. of Economic Accounting
Direktur : Tuan Ruddy Susatyo Sumpeno, Director : Mr. Ruddy Susatyo
Sarjana Ekonomi. Sumpeno, Bachelor of
Economic
Direktur : Tuan Insinyur Adil Syahputra. Director : Mr. Insinyur Adil
Syahputra

Direktur : Tuan Aris Wahyudi, lahir di Director : Mr. Aris Wahyudi, born in
Ambarawa Pada tanggal 03- Ambarawa on 03-04-1960
04-1960 (tiga April seribu (three April one thousand
sembilan ratus enam puluh), nine hundred and sixty),
warga negara Indonesia, citizen of Indonesia,
Karyawan Swasta, bertempat Private Employees,
tinggal di Kota Bekasi, domiciled at Kota Bekasi,
Kecamatan Pondok Gede, Kecamatan Pondok Gede,
Kelurahan Jati Bening Baru, Kelurahan Jati Bening
Rukun Tetangga 004, Rukun Baru, Rukun Tetangga
Warga 001, 004, Rukun Warga 001
setempat dikenal dengan known with Taman Sari
Taman Sari Persada Raya Blok Persada Raya Blok XXI
XXI nomor: 12, number: 12, holding ID
pemegang Kartu Tanda Card Number:
Penduduk dengan Nomor 3275080304600027.
Induk Kependudukan:
3275080304600027.
Komisaris Utama : Tuan Mulyana, Sarjana President Commissioner : Mr. Mulyana,
Hukum. Bachelor of Law.
Komisaris Independen : Tuan Doktorandus Independent Commissioner : Mr. Doktorandus
Hajriyanto Yasin Thohari, Hajriyanto Yasin
Master of Arts. Thohari, Master
of Arts.
Komisaris Independen : Tuan Profesor Doktor Independent Commissioner : Mr. Professor
Bambang Setiaji, Master Doktor Bambang
Sain. Setiaji, Master of
Science.
Dewan Pengawas Syariah: Sharia Supervisory Board:

Ketua : Tuan Profesor Doktor Haji Chairman : Mr. Professor
Mohammad Sirajuddin Doktor Haji

Syamsuddin, Master of Mohammad
Arts. Sirajuddin
Syamsuddin,
Master of Arts.
Anggota : Tuan Haji Ikhwan Abidin Member : Mr. Hajj Ikhwan
Basri, Master of Arts. Abidin Basri,
Master of Arts.
11. Rapat memberikan kewenangan kepada Dewan 11. Meeting grants authority to the Board of
Komisaris dalam menetapkan pembagian tugas Commissioners to stipulate distribution of Board of
dan kewenangan anggota Direksi. Directors’ duty and authority.
144
12. Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk 12. Granting power to the Company’s Board of
menyatakan kembali keputusan mengenai susunan Directors, to restate the decision regarding the
anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan composition of Board of Directors, Board of
Pengawas Syariah sebagaimana yang diputuskan Commissioners and Sharia Supervisory Board as
dalam agenda ketujuh Rapat ini dalam akta notarial stipulated in the seventh Meeting agenda in a
tersendiri. separate notarized deed.
5.17.4 Keputusan RUPSLB 4 Juni 2015: 5.17.4 EGMS’ Decision June 4, 2015
1. Menyutujui peningkatan modal ditempatkan dan 1. Approve increase in authorised capital and paid-
modal disetor Perseroan dengan mengeluarkan up capital of the Company and issued C series of
Seri C dari simpanan (portepel) Perseroan sampai Company’s deposit (portfolio) up to 6,992,600,000
dengan jumlah setinggi-tingginya 6.992.600.000 (six billion nine hundred ninety two million six
(enam miliar sembilan ratus sembilan puluh dua juta hundred thousand) shares, with nominal value of
enam ratus ribu) saham, masing-masing dengan nilai each as Rp50,- (fifty Rupiah), or total nominal value
nominal Rp50,- (lima puluh Rupiah), atau seluruhnya as Rp349,630,000,000,- (three hundred fourty nine
dengan nilai nominal sebesar Rp349.630.000.000,- billion six hundred thirty million Rupiah).
(tiga ratus empat puluh sembilan miliar enam ratus
tiga puluh juta Rupiah).
2. Menerima konfirmasi dan menyetujui PT. Bank 2. Accept confirmation and approve PT. Bank Bukopin,
Bukopin, Tbk. sebagai satu-satunya pemegang saham Tbk. as the only one of Company’s shareholder, the
Perseroan yang mengambil-bagian atas saham Seri Company which take equal proportion from C series
C yang ditawarkan sebanyak 2.000.000.000 (dua shares offered as 2,000,000,000 (two billion) shares,
miliar) saham, dengan nominal seluruhnya sebesar with total nominal value as Rp100,000,000,000,- (a
Rp100.000.000.000,- (seratus miliar Rupiah), yang hundred billion Rupiah), which effective after obtain
berlaku efektif setelah memperoleh persetujuan approval from Financial Services Authority and notify
dari Otoritas Jasa Keuangan serta diberitahukannya the change of Article of Association and composition
perubahan Anggaran Dasar serta susunan pemegang of shareholders in the Company concerning on
saham dalam Perseroan sehubungan dengan hal that matter to Ministry of Law and Human Rights
tersebut kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi of Republic of Indonesia. Notification to Ministry
Manusia Republik Indonesia. Pemberitahuan kepada of Law and Human Rights of Republic of Indonesia
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik is conducted after obtain approval from Financial
Indonesia dilaksanakan setelah persetujuan dari Services Authority.
Otoritas Jasa Keuangan di peroleh.
3. Memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris 3. Grant authority to the Company’s Board of
Perseroan untuk menyetujui pelaksanaan keputusan Commissioners to approve the implementation of
Rapat berkenaan dengan pengeluaran sisa saham Meeting decision regarding issuance of remaining
Seri C, yaitu sejumlah 4.992.600.000 (empat miliar C series shares, as 4,992,600,000 (four billion nine
sembilan ratus sembilan puluh dua juta enam ratus hundred ninety two million six hundred thousand)
ribu) saham atau dengan nilai nominal sebesar shares or total nominal value as Rp249,630,000,000
Rp249.630.000.000,- (dua ratus empat puluh (two hundred fourty nine billion six hundred thirty
sembilan miliar enam ratus tiga puluh juta Rupiah) million Rupiah) to be offered to third party (investors)
untuk ditawarkan kepada pihak ketiga (investor) dan and to the shareholders of Company.
kepada pemegang saham Perseroan.
4. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk 4. Grant power to the Board of Directors of the
melaksanakan keputusan Rapat yang berkenaan Company to conduct Meeting desicion by issue
dengan mengeluarkan sisa saham Seri C sejumlah C series remaining shares for 4,992,600,000
4.992.600.000 (empat miliar sembilan ratus sembilan (four billion nine hundred ninety two million six
puluh dua juta enam ratus ribu) saham atau dengan hundred thousand) shares or total nominal value
nominal sebesar Rp249.630.000.000,- (dua ratus as Rp249,630,000,000,- (two hundred fourty nine
empat puluh sembilan miliar enam ratus tiga puluh billion six hundred thirty million Rupiah) after obtain
juta Rupiah) setelah mendapat persetujuan dari approval from Company’s Board of Commissioners,
Dewan Komisaris Perseroan, termasuk tetapi tidak including but unlimited to set the time, the way,
terbatas untuk menetapkan saat, cara, dan jumlah and total of capital addition, come to the Notary
penambahan modal, menghadap kepada Notaris guna in order to make and sign the deed in relation with
membuat dan menandatangani akta sehubungan the change of Article of Association dan/or other
dengan perubahan Anggaran Dasar dan/atau akta-akta required deeds, notify the change of Article of
145
lainnya yang diperlukan, memberitahukan perubahan Association and the change of Company’s Data to
Anggaran Dasar dan perubahan Data Perseroan the Ministry of Law and Human Rights of Republic
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia of Indonesia and further perform any required and
Republik Indonesia dan selanjutnya melakukan useful to implement those things.
segala sesuatu yang diperlukan dan berguna untuk
melaksanakan hal-hal tersebut.
5. Perubahan Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar, yang 5. Amendment to Article 4 clause (2) Article of
berlaku efektif setelah memperoleh persetujuan Association, effective after obtain approval from
dari Otoritas Jasa Keuangan serta diberitahukannya the Financial Services Authority also notify the
perubahan Anggaran Dasar serta susunan change of Article of Associations and composition
pemegang saham dalam Perseroan sehubungan of shareholders in the Company in relation to the
dengan hal tersebut kepada Menteri Hukum dan matter to the Ministry of Law and Human Rights
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, menjadi Republic of Indonesia, to be as follows:
sebagai berikut:
MODAL CAPITAL
Pasal 4 Article 4
1. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan 1. From basic capital has been issued and fully paid as
disetor penuh sebesar Rp750.370.000.000,- (tujuh Rp750,370,000,000,- (seven hundred fifty billion
ratus lima puluh miliar tiga ratus tujuh puluh juta three hundred seventy million Rupiah) or equal to
Rupiah) atau sama dengan 75,037% (tujuh puluh 75.037% (seventy five point zero three seven
lima koma nol tiga tujuh persen), dengan perincian percent), the details are as follows:
sebagai berikut:
a) 8.137.000 (delapan juta seratus tiga puluh tujuh a) 8,137,000 (eight million one hundred thirty
ribu) saham Seri A dengan nilai nominal seven thousand) Series A shares with total
seluruhnya sebesar Rp81.370.000.000,- (delapan nominal as Rp81,370,000,000,- (eighty one
puluh satu miliar tiga ratus tujuh puluh juta billion three hundred seventy million
Rupiah); Rupiah);
b) 1.690.000.000 (satu miliar enam ratus sembilan b) 1,690,000,000 (one billion six hundred
puluh juta) saham Seri B dengan nilai nominal ninety million) Series B shares with total
seluruhnya sebesar Rp169.000.000.000,- nominal as Rp169,000,000,000,- (one hundred
(seratus enam puluh sembilan miliar Rupiah); sixty nine billion Rupiah);
c) 10.000.000.000 (sepuluh miliar) saham Seri C c) 10,000,000,000 (ten billion) Series C shares with
dengan nilai nominal seluruhnya sebesar total nominal as Rp500,000,000,000,- (five
Rp500.000.000.000,- (lima ratus miliar Rupiah). hundred billion Rupiah).
2. Perubahan Data Perseroan mengenai susunan 2. Company’s Data Changes concerning the
pemegang saham Perseroan, yang berlaku efektif composition of the Company’s shareholders, which
setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa effective after obtain approval from the Financial
Keuangan serta diberitahukannya perubahan Services Authority also notify the change of Article
Anggaran Dasar serta susunan pemegang saham of Associations and the composition of the
dalam Perseroan sehubungan dengan hal tersebut Company’s shareholders in relation to that matter
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia to the Ministry of Law and Human Rights of
Republik Indonesia, menjadi sebagai berikut: Republic of Indonesia, become as follows:
Modal ditempatkan sebagaimana dimaksud dalam Capital issued as referred to Article 4 clause (2)
Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar telah diambil- Article of Associations has partaken and fully paid
bagian dan disetor penuh dengan uang tunai with cash through the Company’s cash by
melalui kas Perseroan oleh para pemegang saham, shareholders, namely:
yaitu:
1. Drs. Hajriyanto Yasin Thohari, M.A., sejumlah 1. Drs. Hajriyanto Yasin Thohari, M.A as 3,667,000
3.667.000 (tiga juta enam ratus enam puluh (three million six hundred sixty seven
tujuh ribu) saham Seri A dengan nilai nominal thousand) Series A shares with nominal as
sebesar Rp36.670.000.000,- (tiga puluh enam Rp36,670,000,000,- (thirty six billion six hundred
miliar enam ratus tujuh puluh juta Rupiah); seventy million Rupiah);
146
2. Emil Abeng, sejumlah 1.015.000 (satu juta lima 2. Emil Abeng, as 1,015,000 (one million fifteen
belas ribu) saham Seri A dengan nilai nominal thousand) Series A shares with nominal as
sebesar Rp10.150.000.000,- (sepuluh miliar Rp10,150,000,000,- (ten billion one hundred
seratus lima puluh juta Rupiah), dan sejumlah fifty million Rupiah), and 50,000,000 (fifty
50.000.000 (lima puluh juta) saham Seri B million) Series B shares with nominal as
dengan nilai nominal sebesar Rp5.000.000.000,- Rp5,000,000,000,- (five billion Rupiah);
(lima miliar Rupiah);
3. Prof. DR. Abdul Munir Mulkhan, sejumlah 3. Prof. DR. Abdul Munir Mulkhan, 990,000 (nine
990.000 (sembilan ratus sembilan puluh ribu) hundred ninety thousand) Series A shares with
saham Seri A dengan nilai nominal sebesar nominal Rp9,900,000,000,- (nine billion nine
Rp9.900.000.000,- (sembilan miliar sembilan hundred million Rupiah);
ratus juta Rupiah);
4. DR. Ir. H. Muhammad Amin Azis, sejumlah 4. DR. Ir. H. Muhammad Amin Azis, 710,000 (seven
710.000 (tujuh ratus sepuluh ribu) saham Seri A hundred ten thousand) Series A shares with
dengan nilai nominal sebesar Rp7.100.000.000,- nominal as Rp7,100,000,000,- (seven billion
(tujuh miliar seratus juta Rupiah); one hundred million Rupiah);
5. Firman Noor, S.H., sejumlah 490.000 (empat 5. Firman Noor, S.H., for 490,000 (four hundred
ratus sembilan puluh ribu) saham Seri A dengan ninety thousand) Series A shares with nominal
nilai nominal sebesar Rp4.900.000.000,- (empat Rp4,900,000,000,- (four billion nine hundred
miliar sembilan ratus juta Rupiah); million Rupiah);
6. Tee Suprapto, sejumlah 425.000 (empat ratus 6. Tee Suprapto 425,000 (four hundred twenty five
dua puluh lima ribu) saham Seri A dengan nilai thousand) Series A shares with nominal
nominal sebesar Rp4.250.000.000,- (empat Rp4,250,000,000,- (four billion two hundred
miliar dua ratus lima puluh juta Rupiah); fifty million Rupiah);
7. Prof. DR. H. Muhammad Dawam Rahardjo, S.E., 7. Prof. DR. H. Muhammad Dawam Rahardjo, S.E.,
sejumlah 350.000 (tiga ratus lima puluh ribu) 350,000 (three hundred fifty thousand) Series A
saham Seri A dengan nilai nominal sebesar shares with nominal Rp3,500,000,000,- (three
Rp3.500.000.000,- (tiga miliar lima ratus juta billion five hundred million Rupiah);
Rupiah);
8. Ir. H. Muhammad Dasron Hamid, M.Si, sejumlah 8. Ir. H. Muhammad Dasron Hamid, M.Si, 290,000
290.000 (dua ratus sembilan puluh ribu) saham (two hundred ninety thousand) Series A
Seri A dengan nilai nominal sebesar shares with nominal Rp2,900,000,000,- (two
Rp2.900.000.000,- (dua miliar sembilan ratus billion nine hundred million Rupiah);
juta Rupiah);
9. Drs. H. Sugeng, sejumlah 200.000 (dua ratus 9. Drs. H. Sugeng, 200,000 (two hundred
ribu) saham Seri A dengan nilai nominal sebesar thousand) Series A shares with nominal
Rp2.000.000.000,- (dua miliar Rupiah); Rp2,000,000,000,- (two billion Rupiah);
10. Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si sejumlah 10. Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si, 90,000,000
90.000.000 (sembilan puluh juta) saham Seri B (ninety million) Series B shares or as
atau sebesar Rp9.000.000.000,- (sembilan miliar Rp9,000,000,000,- (nine billion Rupiah);
Rupiah);
11. PT. Bank Bukopin, Tbk sejumlah 420.000.000 11. PT. Bank Bukopin, Tbk, 420,000,000 (four
(empat ratus dua puluh juta) saham Seri B hundred twenty million) Series B shares
dengan nilai nominal sebesar with nominal as Rp42,000,000,000,- (fourty two
Rp42.000.000.000,- (empat puluh dua miliar billion Rupiah) and 10,000,000,000 (ten billion)
Rupiah) dan sejumlah 10.000.000.000 (sepuluh Series C shares with nominal
miliar) saham Seri C dengan nilai nominal Rp500,000,000,000,- (five hundred billion
sebesar Rp500.000.000.000,- (lima ratus miliar Rupiah);
Rupiah);
12. PT. Bakrie Capital Indonesia, sejumlah 12. PT. Bakrie Capital Indonesia, 350,000,000 (three
350.000.000 (tiga ratus lima puluh juta) saham hundred fifty million) Series B shares with
Seri B dengan nilai nominal sebesar nominal as Rp35,000,000,000,- (thirty five billion
Rp35.000.000.000,- (tiga puluh lima miliar Rupiah);
Rupiah);
13. PT. Mega Capital Indonesia, sejumlah 13. PT. Mega Capital Indonesia, 350,000,000 (three
350.000.000 (tiga ratus lima puluh juta) saham hundred fifty million) Series B shares with
147
Seri B dengan nilai nominal sebesar nominal as Rp35,000,000,000,- (thirty five billion
Rp35.000.000.000,- (tiga puluh lima miliar Rupiah);
Rupiah);
14. BPJS Ketenagakerjaan (dahulu bernama 14. BPJS Ketenagakerjaan (formerly named
PT. Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Persero)), PT. Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Persero)), as
sejumlah 350.000.000 (tiga ratus lima puluh 350,000,000 (three hundred fifty million)
juta) saham Seri B dengan nilai nominal sebesar Series B shares with nominal as
Rp35.000.000.000,- (tiga puluh lima miliar Rp35,000,000,000,- (thirty five billion Rupiah);
Rupiah);
15. PT. Mitra Usaha Sarana, sejumlah 80.000.000 15. PT. Mitra Usaha Sarana, 80,000,000 (eighty
(delapan puluh juta) saham Seri B dengan nilai million) Series B shares with nominal
nominal sebesar Rp8.000.000.000,- (delapan Rp8,000,000,000,- (eight billion Rupiah).
miliar Rupiah).
3. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk 3. Granting power to the Company’s Board of
menyatakan kembali keputusan-keputusan pada Directors, to restate the decisions on second
agenda kedua Rapat dengan akta tersendiri yang Meeting agenda in a separate deed which made
dibuat di hadapan Notaris, dan selanjutnya before Notary, and then deliver the changes of
memberitahukan perubahan Anggaran Dasar dan Article of Associations and the changes of
perubahan Data Perseroan mengenai susunan Company’s Data regarding composition of the
pemegang saham Perseroan kepada Menteri Company’s shareholders to the Ministry of Law and
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Human Rights of Republic of Indonesia, and to
dan untuk membuat perubahan-perubahan dan/ make the changes and/or annexes as required to
atau tambahan-tambahan sebagaimana diperlukan obtain Receipt of Notification Amendment of
untuk mendapatkan Penerimaan Pemberitahuan Articles of Associations and the Company’s Data,
Perubahan Anggaran Dasar dan Data Perseroan and to sign every required document then do
tersebut, dan untuk menandatangani setiap everything necessary and useful to implement these
dokumen yang diperlukan serta selanjutnya things. The power in the Meeting decision is
melakukan segala sesuatu yang diperlukan dan including power to restate the previous Meeting
berguna untuk melaksanakan hal-hal tersebut. decision in a Meeting decision in the position of
Kuasa dimaksud di dalam keputusan Rapat ini juga Board of Directors as representatives of the General
termasuk kuasa untuk seberapa diperlukan Meeting of Shareholders when time period to
menegaskan kembali tentang keputusan Rapat ini proceed the notification the changes of Article of
dalam suatu keputusan rapat dalam kedudukan Associations and the change of Company’s Data
Direksi sebagai kuasa Rapat Umum Pemegang ends for any reason.
Saham jika jangka waktu untuk proses
pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar dan
perubahan Data Perseroan berakhir karena sebab
apapun.
5.17.5 Keputusan RUPS 26 Agustus 2015. 5.17.5 GMS’s Decision August 26, 2015
1. Menyetujui pemungutan Suara dilakukan secara 1. Votting approve conducted openly
terbuka.
telah diberikan kepada Perseoran selama ini Tuan provided to the Company for all this time to Mr.
Mulyana, SH yang saat ini menjabat sebagai Mulyana, SH who currently serves as a President
Komisaris Utama Perseroan terhitung efektif sejak Commissioners of the Company effective as of the
penutupan Rapat ini. close of the Meeting.
3. Memberikan apresiasi kepada Tuan Mulyana, SH 3. Give appreciation to Mr. Mulyana, SH for the
atas kontribusi yang telah diberikan kepada contributions that have been provided to the
Perseroan dimana penetapan besarnya diberikan Company in which the determination of the
kewenangan kepada Dewan Komisaris. amount authority is granted to the Board of
Commissioners.
4. Mengangkat Tuan Ir. Tri Joko Prihanto sebagai 4. Appoint Mr. Ir. Tri Joko Prihanto as President
Komisaris Utama Perseroan. Commissioner of the Company.
148
5. Mengangkat Tuan Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE 5. Appoint Mr. Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE as the
sebagai Komisaris Perseroan. Commissioner of the Company.

Dengan perubahan ini, maka susunan Dewan With this change, therefore the composition of
Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut: Board of Commissioners of the Company become
as follows :
Tuan Ir. Tri Joko Prihanto sebagai Komisaris Utama. Mr. Ir. Tri Joko Prihanto as President Commissioner.
Tuan Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE sebagai Mr. Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE as
Komisaris. Commissioner.
Tuan Hajriyanto Yasin Thohari, MA sebagai Mr. Hajriyanto Yasin Thohari, MA as Independent
Komisaris Independen. Commissioner.
Tuan Prof. DR. Bambang Setiaji, MSi sebagai Mr. Prof. DR. Bambang Setiaji, MSi as Independent
Komisaris Independen. Commissioner.
Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia Nomor In accordance with Bank Indonesia Regulation
14/6/PBI/2012 Pasal 16 ayat (1) dan Peraturan Bank Number 14/6/PBI/2012 Article 16 clause (1) and
Indonesia Nomor 15/13/PBI/2013 Pasal 32 ayat (2), Bank Indonesia Regulation Number 15/13/PBI/2013
masa jabatan Tuan Ir. Tri Joko Prihanto sebagai Article 32 clause (2), Mr. Ir. Tri Joko Prihanto’s
Komisaris Utama Perseroan dan Tuan Eddy tenure as President Commissioner of the Company
Cahyono Hadisulistyo, SE sebagai Komisaris and Mr. Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE as
Perseroan terhitung mulai efektif setelah adanya Commissioner of the Company starting effective
persetujuan uji kepatutan dan kelayakan (fit & after obtain approval to do fit & proper test from
proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan. Financial Services Authority.
Sesuai ketentuan Anggaran dasar Perseroan Pasal Based on stipulation of the Company’s Article of
11 ayat (1) huruf (b), masa jabatan anggota Assocations Article 11 clause (1) letter (b), tenure of
pengganti adalah untuk sisa masa jabatan anggota replacement member is for remaining tenure of
Dewan Komisaris yang digantikannya. Sesuai member Board of Commissioners who replaced. In
dengan ketentuan Anggaran Dasar tersebut, masa accordance with the Article of Associations, tenure
jabatan Tuan Ir. Tri Joko Prihanto dan Tuan Eddy of Mr. Ir. Tri Joko Prihanto and Mr. Eddy Cahyono
Cahyono Hadisulistyo, SE adalah sampai dengan Hadisulistyo, SE is until September 23, 2018.
tanggal 23 September 2018.
5.18 URAIAN MENGENAI UNIT AUDIT INTERNAL 5.18 REVIEW OF INTERNAL AUDIT UNIT
Audit Internal di Perseroan memiliki peran untuk Internal Audit in the Company has role to support
membantu Direksi dan Dewan Komisaris. Dalam praktik, Board of Directors and Board of Commissioners. In the
Audit Internal melaksanakan fungsi Pengawasan practice, Internal Audit conducts function of Internal
Internal, memberikan rekomendasi, serta memberikan Supervision, provide recommendation, and provide
masukan berdasarkan dari hasil temuan atas suggestion in accordance to findings of implemented
pengawasan yang telah dilaksanakan. supervision.
5.18.1 Kedudukan 5.18.1 Position

Audit Internal dalam Struktur Organisasi Perseroan Internal Audit in the Company Organization Structure
berada di bawah Direktorat Utama, sehingga is under President Director, therefore, directly
bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. responsible to President Director. For daily operations,
Secara operasional harian bertanggung jawab pula also responsible to Compliance and Risk Management
kepada Direktorat Kepatuhan dan Manajemen Risiko, Division, thus, in daily also responsible to Compliance
sehingga secara harian bertanggung jawab pula kepada Director. Head of Internal Audit is appointed and
Direktur Kepatuhan. Kepala Audit Internal diangkat dan dismissed by Board of Directors and Board of
diberhentikan oleh Direksi dan Dewan Komisaris. Commissioners.
5.18.2 SDI dan Kualifikasi 5.18.2 SDI and Qualification

Jumlah SDI yang ada di Internal Audit pada Perseroan SDI in the Company Internal Audit is 15 (fifteen)
149
ada sebanyak 15 (lima belas) orang, yang dikepalai oleh persons, which chaired by 1 (one) person Head of
1 (satu) orang Kepala Satuan Kerja Audit Internal (SKAI). Internal Audit Work Unit (SKAI). The details is below:
Adapun rincian lengkapnya, sebagai berikut:
Sumber Daya Manusia Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) PT Bank Syariah Bukopin 2015/
Human Resources of Internal Audit Task Force (SKAI) PT Bank Syariah Bukopin 2015
No/ Nama/ Jabatan/

No. Name Position
1 Elmar Maroza Kepala SKAI/Head of SKAI
2 Dwi Santoso Manajer/Manager
3 Dwi Atmoko Koordinator/Coordinator
4 Bambang Setiawan Staf SKAI/SKAI Staff
5 Savirul Afifi Staf SKAI/SKAI Staff
6 Akhmad Suryamin Staf SKAI/SKAI Staff
7 Muhammad Insan Firdaus Staf SKAI/SKAI Staff
8 Sandi Eka Putra Staf SAC Bandung/SAC Staff Bandung
9 Rosy Hervita Staf SAC Surabaya/SAC Staff Surabaya
10 Siti Khadijah Staf SAC Bukittinggi/ SAC Staff Bukittinggi
11 Muhammad Erwan Apriadi Staf SAC Samarinda/ SAC Staff Samarinda
12 Masri Yasin Bahtiar Staf SAC Makassar/ SAC Staff Makassar
13 David John Charles Staf SAC Solo/ SAC Staff Solo
14 Isroul Khasanah Staf SAC Sidoarjo/ SAC Staff Suidoarjo
15 Adi Siswanto Staf SAC Medan/ SAC Staff Medan
Sedangkan untuk sertifikasi yang telah dimiliki, sebagai Meanwhile, the certification had been owned are as
berikut: follows:
Kualifikasi Satuan Kerja Audit Internal PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Qualification of Internal Audit Task Force PT Bank Syariah Bukopin 2015
Sertifikasi/Sertification Jumlah/Total
Risk Management (BSMR/LSPP) 3
Certified Fraud Examiner (CFE)
Qualified Internal Audit (QIA)
Certified Internal Auditor (CIA)
Lainnya ( BCT, PDPS,Workshop ) 15
5.18.3 Kegiatan Tahun 2015 5.18.3 Activity in 2015

Sepanjang tahun 2015, Audit Internal melakukan During 2015, Internal Audit has conducted some
kegiatan, sebagai berikut: activities as follows:
1. Audit Internal secara berkelanjutan melakukan 1. Internal Audit continually performed supervision
kegiatan pengawasan dan pemeriksaan sesuai and investigation in accordance with time line
dengan Time Line yang telah ditetapkan dalam stated in annual working plan, than implemented
Rencana Kerja Tahunan, kemudian dilaksanakan by Audit Staff of Branch, the findings of the
oleh Staf Audit Cabang (SAC), hasil temuan atas investigation is reported in the form monthly of
pemeriksaan tersebut dilaporkan dalam bentuk Investigation Result Report (LHP).
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) bulanan.
2. Resume dari LHP Bulanan SAC kemudian dibahas 2. Resume from Branch Audit Staff (SAC) Monthly
dalam Komite Audit untuk selanjutnya dilaporkan Investigation Result Report (LHP) then will be
kepada Direksi dan Dewan Komisaris. discusses in Audit Commitee for the next step to be
reported to the Board of Directors and Board of
Commissioners.
3. Dalam tenggang waktu 1 tahun (selama tahun 2015) 3. In the period of 1 year (along 2015) Staff of Internal
Staf SKAI juga melaksanakan Pemeriksaan Umum Audit Working Unit (SKAI) also performed General
ke Cabang (minimal 5 Kantor Cabang), hasil temuan Investigation to the Branch (minimum 5 Branch
atas pemeriksaan tersebut dilaporkan dalam bentuk Offices), the findings of the investigation is reported
LHP Umum. in the form of General Investigation Result Report
(LHP).
150
4. LHP Umum tersebut untuk selanjutnya dilaporkan 4. Then the General Investigation Result Report (LHP)
kepada Direksi dan Dewan Komsaris. is reported to the Board of Directors and Board of
Commissioners.
5.19 AUDIT EKSTERNAL 5.19 EXTERNAL AUDITOR
Audit Eksternal ditunjuk untuk melakukan audit External Auditor appointed to perform financial audit,
financial, serta untuk memberikan pendapat yang and to provide independent and objective suggestion
independen dan objektif mengenai kewajaran, regarding the fairness, obedience to the principles and
ketaatazasan, dan kesesuaian laporan keuangan compatability Company’s financial report with
perusahaan dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia Financial Accounting Standard and the
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang legislation in force. For audit fiscal year 2015
berlaku. Untuk keperluan audit tahun buku 2015, requirement, based on GMS fiscal year 2014 dated
berdasarkan hasil RUPS tahun buku 2014 tanggal 26 March 26, 2014, the Company has appointed Aidil
Maret 2014, Perseroan telah menunjuk Kantor Akuntan Yuzar, SE, AK, CPA, Public Accountant Office to become
Publik (KAP) Aidil Yuzar, SE, AK, CPA, untuk menjadi public accountant or external auditor towards
akuntan publik atau auditor eksternal terhadap reporting of financial performance in fiscal year 2015.
pelaporan kinerja keuangan untuk tahun buku 2015.
Audit Eksternal PT Bank Syariah Bukopin 2015/

External Auditor of PT Bank Syariah Bukopin 2015
Tahun/ Akuntan/ Kantor Akuntan Publik/ Besaran Jasa Audit/ Jasa Selain Audit Laporan
Keuangan Tahunan/
Year Accountant Public Accounting Firm Audit Services FEE Services Other Than Audit
of Annual Financial
Statements
2015 Aidil Yuzar, SE.Ak., CA., CPA., SAS KAP AIDIL YUZAR, SE.Ak., CPA Rp 490.000.000 -
Registrasi Akuntan Publik No. AP0608 Izin Usaha No. 288/KM.1/2012
2014 Aidil Yuzar, SE.Ak., CA., CPA., SAS KAP AIDIL YUZAR, SE.Ak., CPA Rp 435.000.000 -
Registrasi Akuntan Publik No. AP0608 Izin Usaha No. 288/KM.1/2012
2013 Drs. J. Anwar Hasan, CPA,Ak ACHMAD, RASYID, HISBULLAH & JERRY Rp 390.000.000 -
NRAP : AP 0091 NUI : 586/KM.I/2007&800/KM.I/2007
2012 Bambang Hariadi, MWc, CPA DOLI, BAMBANG, SUDARMADJI & DADANG Rp 240.000.000 -
NRAP : AP. 0413 NUI : KEP - 007/KM.5/2006
2011 Bambang Hariadi, MWc, CPA DOLI, BAMBANG, SUDARMADJI & DADANG Rp 200.000.000 -
NRAP : AP. 0413 NUI : KEP - 007/KM.5/2006
151
Ikhtisar
Ikhtisar
Data
Data
Keuangan
KeuanganPenting
Penting Laporan
Laporan
Manajemen
Manajemen Profil
Profil
Perusahaan
Perusahaan
Overview
Overview
Important
Important
Financial
Financial
Data
Data Management
ManagementReport
Report Company
Company Profile
Profile
Manajemen Risiko
Risk Management
Membangun Kesadaran Risiko

Building Risk Awareness
“TERKAIT DENGAN BERBAGAI RISIKO YANG

MESTI DIKELOLA BANK, PERSEROAN SECARA
TERUS MENERUS MENGEMBANGKAN
PENGELOLAAN RISIKO YANG EFEKTIF.”
"Regarding with several risks that must be

managed by the Bank, the Company continually
developing effective risk management."
152
Management Disscussion and Manajemen Risiko
Analysis of The Company's Performances Risk Management
5.20 URAIAN MANAJEMEN RISIKO PERUSAHAAN 5.20 REVIEW OF COMPANY Risk Management
Bisnis dan usaha Perseroan sebagai bank syariah terus The Company’s business as a sharia bank is continously
berkembang. Sejalan dengan hal itu, maka dalam growing. In line with it, in performing its function as
menjalankan fungsinya sebagai lembaga intermediary, intermediary institution, Company is continuously facing
perseroan senantiasa berhadapan dengan berbagai some risks. Thus, Company is continuously performing
risiko. Karena itu, Perseroan selalu mengupayakan good governance and risk management which comply
pengelolaan dan manajemen risiko yang tepat dan with existing regulation.
sesuai dengan aturan yang berlaku.
Adapun konsep dasar dari penerapan atau implementasi The basic concept of risk management implementation
manajemen risiko yang dilakukan Perseroan adalah set by the Company is to minimize the risk potential
meminimalisasi potensi risiko yang melekat pada bank attached to banking industry in order to avoid loss may
sehingga terhindar dari kerugian yang mungkin timbul be occurred from related bank business activities. It is
dari kegiatan aktivitas bank. Hal ini sejalan dengan risk in line with risk apetite, risk tolerance and stipulated
appetite, risk tolerance, dan strategi yang ditetapkan. strategy.
Untuk mewujudkan sasaran tersebut, maka diterapkan In order to accomplish the goal, the Company
strategi membangun proses manajemen risiko yang implemented strategy to build directed risk management
terarah untuk menciptakan kesadaran akan risiko (risk process in order to create risk awareness and its
awerness) dan mitigasinya. Risiko-risiko yang ada dan mitigation. The existing risks and related matters can
terkait tidak untuk dihindari, tetapi untuk diminimalisir, not be avoided, but are to be minimized, managed and
dikelola dan dikendalikan. Oleh karena itu proses controlled. Therefore the process of risk management is
manajemen risiko dibangun dengan melakukan build by performing analysis periodically towards bank
pengkajian secara berkala terhadap aktivitas bank activity in order to identify, measure, overview, and
untuk mengidentifikasi, mengukur, memantau, dan control all risks that may be occurred from its business
mengendalikan risiko yang timbul dari kegiatan activities. The implementation of risk management
usahanya. Penerapan fungsi manajemen risiko bersifat functions is oversight and independent towards business
oversight dan independen terhadap fungsi bisnis and operations functions, therefore there will be no
dan operasional, sehingga tidak terlibat langsung direct involvement in decision making on business and
dalam pengambilan keputusan terhadap bisnis dan operations.
operasional.
Dalam mengimplementasikan manajemen risiko, In risk management implementation, the Company

Perseroan selalu mengacu pada Peraturan always referring to Bank Indonesia Regulation PBI
Bank Indonesia (PBI) Nomor 11/23/PBI/2011 yang Number 11/23/PBI/2011 which covers credit risk,
mencakup risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, market risk, liquidity risk, operations risk, legal risk,
risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko reputation risk, strategic risk, compliance risk, yield
strategik, risiko kepatuhan, risiko imbal hasil; dan risiko risk, and investment risk. To support the stipulated
investasi. Untuk mendukung sasaran yang ada, setiap goal, a periodic evaluation towards risk management
periodik juga dilakukan evaluasi terhadap efektivitas system effectiveness is performed by Risk Management
sistem manajemen risiko melalui Komite Manajemen Committee , where the committee will discuss the
Risiko, di mana komite tersebut membahas penerapan implementation of risk management including risk
manajemen risiko, termasuk di dalamnya penetapan apetite and risk tolerance which will be further described
risk appetite dan risk tolerance yang nantinya akan and explained in Bank Business Plan.
dijabarkan dan diperjelas dalam Rencana Bisnis Bank
(RBB).
Dalam proses manajemen risiko yang ada juga dilakukan In the process of existing risk management there are
proses identifikasi, pengukuran, pemantauan dan also identification, measurement, overview, and control
pengendalian terhadap 10 (sepuluh) jenis risiko yang processes towards 10 (ten) risk types which obligatory to
wajib dikelola bank syariah. Sepuluh jenis risiko tersebut be managed by islamic bank. The 10 risk types shall be
harus dikelola dan dikendalikan sehingga tidak menjadi managed and controlled in order to prevent loss which
kerugian yang akan menimbulkan permasalahan pada would be a problem for Company. In managing the 10
Perseroan. Dalam mengelola 10 (sepuluh) jenis risiko (ten) risk types, Company is having a Risk Management
tersebut, Perseroan telah memiliki pedoman Manajemen Guideline, which ruled risk management implementation
153
Risiko terhadap masing-masing risiko tersebut, di towards each type of risk, in order to maintain the
mana pedoman tersebut telah mengatur penerapan implementation to be clear directed and standardized.
manajemen risiko untuk masing-masing risiko yang The output of the process is recorded in monthly and
dikelola sehingga penerapan manajemen risiko menjadi quarterly risk profile report which discussed between
lebih terarah dan memiliki standar yang jelas. Adapun Risk Management Committee and Risk Monitoring
output atas proses tersebut dituangkan dalam bentuk Committee and then the result of the discuccion will
laporan profil risiko secara bulanan dan triwulanan be an input for Board Directors in order to stipulate the
yang dibahas dalam Komite Manajemen Risiko dan necessary steps.
Komite Pemantau Risiko, dan hasil pembahasan tersebut
akan menjadi masukan bagi Direksi guna menetapkan
langkah-langkah yang diperlukan.
Sementara itu, Peringkat Komposit Tingkat Kesehatan Meanwhile, Company’s Health Composite Level is
Perseroan ditetapkan berdasarkan analisis secara determined based on comprehensive and structured
komprehensif dan terstruktur terhadap peringkat analysis towards level of each factor by focusing
setiap faktor dengan memperhatikan prinsip-prinsip with consideting assessment n general principles of
umum penilaian Tingkat Kesehatan Bank berdasarkan Bank Wellness Rating in accordance with stipulation
ketentuan dari Surat Edaran OJK no. 10/SEOJK.3/2014. of Financial Service Authority circulars no. 10/
Penetapan peringkat komposit tingkat kesehatan SEOJK.3/2014. The determination of bank health
bank dengan melakukan agregasi terhadap peringkat composite level is by performing aggregate towards
faktor finansial dan peringkat faktor manajemen level of financial factor and management factor
dengan menggunakan table konversi, Perseroan through conversion table, Company also consider Bank’s
juga mempertimbangkan kemampuan Bank dalam capability to face significant external condition change.
menghadapi perubahan kondisi eksternal yang Below is the assessment value:
signifikan. Berikut ini penilaiannya:
a. Penilaian Terhadap Faktor Profil Risiko a. Risk Profile Assessment
Penilaian terhadap faktor profil risiko merupakan Risk profile Assessment is an assessment towards
penilaian terhadap risiko inheren dan kualitas inherent risk and quality of risk management
penerapan manajemen risiko dalam aktivitas implementation in bank’s operations. The inherent
operasional bank. Penilaian risiko inheren assessment is a risk assessment which attached to
merupakan penilaian atas risiko yang melekat bank business activity, whether it could be measured
pada kegiatan bisnis bank, baik yang dapat or not, which influenced bank’s financial position.
dikuantifikasikan maupun yang tidak, yang Inherent risk characterization is influenced by both
mempengaruhi posisi keuangan bank. Karakteristik Company’s internal and external factors. While
risiko inheren dipengaruhi oleh faktor internal assessment of risk management implementation
maupun eksternal Perseroan. Sedangkan quality is reflecting assessment towards risk controll
penilaian kualitas penerapan manajemen risiko system adequacy, which covers all pillars of risk
mencerminkan penilaian terhadap kecukupan sistem management implementation which will aimed
pengendalian risiko yang mencakup seluruh pilar to evaluate the effectiveness of Company’s risk
penerapan manajemen risiko dan bertujuan untuk management implementation as stipulated in
mengevaluasi efektifitas penerapan manajemen regulation. There are 10 (ten) type of risks, they are
risiko perseroan sesuai dengan ketentuan. Risiko credit risk, market risk, liquidity risk, operations risk,
yang wajib dinilai terdiri atas 10 (sepuluh) jenis legal risk, strategic risk, compliance risk, reputation
risiko, yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risk, yield risk, and investment risk. Levels of the risk
risiko operasional, risiko hukum, risiko stratejik, profile are categorized in 5 (five) ratings, they are Low
risiko kepatuhan, risiko reputasi, risiko imbal (P1), Low to Moderate (P2), Moderate (P3), Moderate
hasil, dan risiko investasi. Peringkat profil risiko to High (P4), High (P5). Low (P1) category indicates
dikategorikan dalam 5 (lima) peringkat, yaitu Low good risk profile.
(P1), Low To Moderate (P2), Moderate (P3), Moderate
To High (P4), High (P5). Kategori peringkat Low (P1)
mencerminkan peringkat profil risiko yang sangat
bagus.
b. Penilaian Terhadap Faktor GCG b. GCG Assessment
Penilaian faktor GCG merupakan penilaian terhadap GCG Assessment is an assessment towards
kualitas manajemen Perseroan atas pelaksanaan 5 Company’s management quality in performing
(lima) prinsip GCG yaitu tranparansi, akuntabilitas, 5 (five) GCG principles, namely transparency,
154
Management Disscussion and Manajemen Risiko
Analysis of The Company's Performances Risk Management
pertanggungjawaban, profesionalitas dan kewajaran. accountibility, responsibility, professionalism,

Prinsip-prinsip GCG dan fokus penilaian terhadap and fairness. The GCG principles and assessment
pelaksanaan prinsip-prinsip GCG yang dilakukan points towards GCG principles implementation are
berpedoman pada Peraturan Bank Indonesia (PBI) performed by referring to Bank Indonesia Regulation,
Nomor:11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 PBI Number: 11/33/PBI/2009 dated December 7, 2009
dan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor:12/13/ and Circulars of Bank Indonesia Number:12/13/DPbS
DPbS tanggal 30 April 2010 tentang pelaksanaan dated April 30, 2010 regarding GCG implementation
GCG bagi BUS dan UUS. Penilaian terhadap faktor on Sharia Commercial Banks and Sharia Bank Unit.
GCG bagi BUS, dilakukan terhadap 11 (sebelas) Assessment on GCG factor on Sharia Commercial
aspek sebagaimana tertuang dalam PBI terkait GCG. Banks conducted on 11 (eleven) aspects as written in
Peringkat faktor GCG dikategorikan dalam 5 (lima) PBI regarding GCG. GCG factor levels is categorized
peringkat yaitu Peringkat 1 (satu), Peringkat 2 (dua), in 5 (five) levels, they are Level 1 (one), Level 2 (two),
Peringkat 3 (tiga), Peringkat 4 (empat), dan Peringkat Level 3 (three), Level 4 (four), and Level 5 (five). The
5 (lima). Urutan peringkat faktor GCG yang lebih kecil lowest level of GCG factor indicates better GCG
mencerminkan penerapan GCG yang lebih baik. implementation.
c. Penilaian Terhadap Faktor Rentabilitas c. Earning Assessment
Penilaian faktor rentabilitas meliputi evaluasi Assessment on earning factor covers evaluation on
terhadap kinerja rentabilitas, sumber-sumber earnings performance, incomes sources, incomes
rentabilitas, kesinambungan rentabilitas dan continuity, and earning management. Assessment
manajemen rentabilitas. Penilaian dilakukan performed by considering the level, trend, structure,
dengan mempertimbangkan tingkat, trend, and Company’s earning stability, also comparation
struktur, dan stabilitas rentabilitas Perseroan serta between Company’s business performance and peer
perbandingan kinerja Perseroan dengan kinerja group performance through both quantitative and
peer group baik melalui analisis aspek kuantitatif qualitative aspects analysis. In determine peer group,
maupun kualitatif. Dalam menentukan peer group, Company looks closely to busineses scale, Company’s
Perseroan memperhatikan skala bisnis, karakteristik business characterization and/or complexity, also
dan/atau kompleksitas usaha Perseroan serta exisiting data and information availibility. The
ketersediaan data dan informasi yang dimiliki. stipulation of earning factor levels is based on
Penetapan peringkat faktor rentabilitas dilakukan comprehensive and structured analysis towards
berdasarkan analisi yang komprehensif dan paramater/ indicator of earning, by closely looking
terstruktur terhadap parameter/indikator rentabilitas to significance of each parameter/indicator and also
dengan memperhatikan signifikansi masing-masing considering other issues which may affect Company’s
parameter/indikator serta mempertimbangkan earning. The levels of earnings factor are categorized
permasalahan lain yang mempengaruhi rentabilitas in 5 (five) levels, they are Level 1 (one), Level 2 (two),
Perseroan. Peringkat faktor rentabilitas dikategorikan Level 3 (three), Level 4 (four), and Level 5 (five). The
dalam 5 (lima) peringkat yaitu Peringkat 1 (satu), lowest level indicates better earnings condition.
Peringkat 2 (dua), Peringkat 3 (tiga), Peringkat 4
(empat), dan Peringkat 5 (lima). Urutan peringkat
faktor rentabilitas yang lebih kecil mencerminkan
kondisi rentabilitas yang lebih baik.
d. Penilaian Terhadap Faktor Permodalan d. Capital Assessment
Penilaian atas faktor Permodalan meliputi evaluasi Capital Assessment covers evaluation on Capital
terhadap kecukupan Permodalan dan kecukupan adequacy Ratio and Capital management adequacy.
pengelolaan Permodalan. Dalam melakukan In calculating capital, Company is refering to
perhitungan Permodalan, Perseroan mengacu pada Regulator which stipulate regulation on Obligation
ketentuan Regulator yang mengatur mengenai in Providing Minimum Capital for Commercial
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum bagi Bank Bank. Furthermore, Company also relate the
Umum. Selain itu, Perseroan juga mengaitkan capital adequacy to company’s risk profile. The
kecukupan modal dengan profil risiko Perseroan. highest risk of the Company , bigger capital shall
Semakin tinggi risiko Perseroan, semakin besar be provided to anticipate the risk. In performing the
modal yang harus disediakan untuk mengantisipasi assessment, the Company also considering trend
risiko tersebut. Dalam melakukan penilaian, level, capital structure and stability by considering
Perseroan juga mempertimbangkan tingkat peer group performance and the Company’s capital
trend, struktur dan stabilitas permodalan dengan management adequacy. The assessment performed
memperhatikan kinerja peer group serta kecukupan by using quantitative and qualitative parameter/
manajemen permodalan Perseroan. Penilaian indicator.
155
dilakukan dengan menggunakan parameter/

indikator kuantitatif maupun kualitatif.
Rencana Strategis 2016 Strategic Plan 2016

Pada tahun 2016, Divisi Manajemen Risiko akan In 2016, Risk Management Division will set several
menerapkan beberapa strategi untuk penerapan strategies in order to implement better risk management,
manajemen risiko yang lebih baik, antara lain: as follows:
l Penyempurnaan kebijakan manajemen risiko l Risk Management policy improvement
l Penyempurnaan proses identifikasi, pengukuran dan l Improvement on process of identification,
pemantauan risiko di setiap layer (melakukan kajian- measurement, and risk monitorion on every layer
kajian, stress testing, Pengembangan CRSA dan RCSA (performing analysis, stress testing, CRSA and RCSA
berbasis Web, Pengembangan Aplikasi ICRR). development based on Web, ICRR application
development).
l Optimalisasi penerapan sistem pengendalian l Optimize implementation of Internal Control System
internal melalui FORUM INTERCONS. through INTERCONS FORUM.
l Simplifikasi dan akselerasi penerbitan opini l Simplify and accelerate risk management opinion
manajemen risiko untuk menunjang percepatan publication in order to support business process
bisnis proses. speed.
l Penyesuaian kebijakan terkait sinkronisasi l Adjustment on related policy to synchronize
penerapan manajemen risiko terintegrasi. integrated risk management implementation
l Simplifikasi dan akselerasi penerbitan opini l Simplify and accelerate Bank Guarantee Risk
Manajemen Risiko Bank Garansi untuk menunjang management opinion publication in order to support
percepatan bisnis proses. business process speed.
5.21 URAIAN MENGENAI SISTEM PENGENDALIAN 5.21 INTERN CONTROL SYSTEM REVIEW
INTERN
Sistem Pengendalian Internal Perseroan dimaksudkan The Company Internal Control System is to ensure
untuk memastikan dan meyakini bahwa aktivitas and convince that the Company activities has run as
Perseroan telah berjalan sebagaimana yang telah planned in order to achieve the Company main purpose.
direncanakan dalam mencapai tujuan utama Perseroan. It is reflected in the truth and accuracy of the resulting
Hal ini tercermin pada kebenaran dan keakuratan report, both financial report or operational performance
laporan yang dihasilkan, baik yang berupa laporan which measureable and according to the Company’s
keuangan maupun kinerja operasional yang terukur target and main goal. The internal control efforts is
dan sesuai dengan target serta tujuan utama Perseroan. preventive (ex-ante) and currative (ex-post) in order to
Adapun upaya pengendalian internal yang dilakukan detect the weaknesses and deviations that occur in a
bersifat preventif (ex-ante) maupun kuratif (ex-post) agar timely manner.
mampu mendeteksi kelemahan dan penyimpangan
yang terjadi secara tepat waktu.
5.21.1 Dasar Acuan 5.21.1 Basis of Reference

Dalam rangka menerapkan sistem pengendalian In order to implement a comprehensive and effective
internal yang menyeluruh dan efektif, Perseroan internal control system, the Company based on the
mengacu pada ketentuan yang berlaku dan praktik existing regulation and the best practice in banking
terbaik di industri perbankan, khususnya perbankan industry, especially sharia banking. This system also
syariah. Sistem ini juga mengacu pada kerangka based on international framework which published by
internasional yang diterbitkan Committee of Sponsoring Committee of Sponsoring Organizations (COSO) of the
Organizations (COSO) of the Treadway Commission. Treadway Commission. In accordance to that framework,
Mengacu pada kerangka tersebut, Perseroan dalam the Company in Internal Control System implement some
Sistem Pengendalian Internal menerapkan hal, sebagai points, there are:
berikut:
1. Lingkungan Pengendalian, aktivitas tersebut 1. Control Environment, this activity is realized by
direalisasikan diantaranya dengan telah dibuatnya creating the organization structure, granting
struktur organisasi, pemberian wewenang dan authority and responsibility, also various policies has
tanggung jawab, serta dilengkapinya dengan been accomplished.
berbagai kebijakan.
156
2. Penaksiran Risiko, aktivitas tersebut membantu 2. Risk Assessment, this activity help to identify entity
mengidentifikasi entitas dan analisis terhadap risiko and analyze towards relevant risk in order to achieve
yang relevan untuk mencapai tujuan Perseroan. Company purpose. It has been realized by sub-
Direalisasikan dengan adanya sub-organisasi organization of copmlience and risk management.
Kepatuhan dan Manajemen Risiko.
3. Aktifitas Pengendalian, aktivitas tersebut membantu 3. Controlling Activity, this activity help to ensure
memastikan pengambilan tindakan yang diperlukan making the needed action to anticipate the risk
untuk menanggulangi risiko dalam pencapaian in order to achive Company’s purpose. It has been
tujuan Perseroan. Direalisasikan dengan telah realized by having sub- organization Internal Control
adanya sub organisasi Internal Control dan SKAI. and SKAI.
4. Informasi dan Komunikasi, aktivitas tersebut berupa 4. Information and Communication, this activity is
pengumpulan Informasi hasil pemeriksaan yang collecting Information from investigation result
dilakukan oleh aparat pemeriksa (SKAI dan SAC) which conducted by investigation apparatur (SKAI
yang berupa Laporan Hasil Pemeriksaan yang and SAC) in the form of Investigation Result Report
kemudian dibahas dalam Komite Audit. then been discussed in Audit Committee.
5. Pemantauan/Monitoring, aktivitas tersebut 5. Monitoring, this activity is monitoring toward
merupakan monitoring terhadap pelaksanaan tindak the Implementation of follow up by the Board of
lanjut oleh Direksi atas hasil temuan audit dan/atau Directors on findings and/or recommendation from
rekomendasi dari hasil pengawasan OJK, Auditor the monitoring result of Financial Service Authority,
Intern, DPS, dan/atau Auditor Ekstern. Internal Auditor, Sharia Supervisory Board, and/or
External Auditor.
5.21.2 Evaluasi Atas Efektivitas Sistem Pengendalian 5.21.2 Evaluation Towards The Effectivity Internal
Internal Control System
Berdasarkan hasil audit/review terhadap kegiatan Accordance to audit result/review towards the Company
operasional Perseroan dan audit lainnya, dapat operational activities and other audit, may conclude
disimpulkan bahwa pengendalian internal pada that the internal controlling in the Company in
Perseroan secara umum sudah cukup memadai, efektif, general is already suffice, effective, and efficient. In the
dan efisien. Sejauh ini dalam pelaksanaannya, Perseroan implementation, the Company has implemented 3 line
menerapkan metode 3 line defence, dengan rincian defence methods, with the details below:
sebagai berikut:
1. Lapis Pertama adalah fungsi kontrol dan 1. First Line is controlling and monitoring function
pengawasan melekat pada aparat pelaksana yang inherent to the executive officers in Division of
berada pada Divisi Pelayanan dan Internal Kontrol Services and Internal Control which under Division of
yang berada di bawah Divisi Operasi. Operation.
2. Lapis Kedua adalah fungsi kontrol dan pengawasan 2. Second Line is controlling and monitoring function
melekat pada aparat Manajemen Risiko yang berada inherent to the Risk Management officers which
di bawah Divisi Manajemen Risiko dan aparat under Division of Risk Management and Compliance
Kepatuhan yang berada di bawah Divisi Kepatuhan. officer which under Division of Compliance.
3. Lapis Ketiga adalah fungsi kontrol dan pengawasan 3. Third Line is controlling and monitoring function
melekat pada aparat SKAI dan SAC yang berada di inherent to the Internal Audit Working Unit and
bawah Divisi SKAI. SAC officer which under Division of Internal Audit
Working Unit.
5.22 Pelaksanaan prinsip syariah dalam 5.22 IMPLEMENTATION OF SHARIA PRINCIPLES IN

kegiatan penghimpunan dana dan FUND COLLECTION, FUND CHANNELING, AND

penyaluran dana serta pelayanan SERVICES ACTIVITY
jasa
Dalam kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran In fund collection, fund channeling and services
dana serta pelayanan jasa, Perseroan telah activities, the Company implemented accordance to
melaksanakan sesuai dengan prinsip syariah dan the sharia principles and applied regulation.
ketentuan yang berlaku.
157
5.23 Penanganan benturan kepentingan 5.23 CONFLICT OF INTEREST HANDLING
Di Perseroan tidak terdapat transaksi yang mengandung In the Company there is no transaction having conflict of
benturan kepentingan. interest.
5.24 Penerapan fungsi kepatuhan Bank 5.24 IMPLEMENTATION OF BANK COMPLIANCE

FUNCTION
Pada tahun 2015 Perseroan telah melakukan In 2015, Company has performed its commitment
pemenuhan komitmen terhadap unsur kepatuhan towards existing regulation and laws compliance. Also
(compliance) dari peraturan dan perundang-undangan guaranteed the availability of work guideline, adequate
yang berlaku dengan baik. Serta, menjamin system and procedure, where all working unit were
ketersediaan pedoman kerja, sistem dan prosedur having its own work guideline.
yang memadai, di mana seluruh unit kerja memiliki
pedoman kerja masing-masing.
Berikut ini berbagai kegiatan dan program yang Below is various activities and programs performed by
dilakukan Perseroan dalam rangka memenuhi unsur Company in order to complete the compliance factor:
kepatuhan (compliance):
1. Penguatan dan peningkatan GCG Perseroan, yakni: 1. Strengthening and improvement towards the
Company's GCG, as follows:
l Berkoordinasi dengan unit terkait guna l Coordinate with related unit in order to improve
menyempurnakan dan melengkapi governance and complete governance structure.
structure.
l Berkoordinasi dengan unit terkait dalam l Coordinate with related unit in governance
governance process. process.
l Melakukan monitoring terhadap governance l Monitoring towards governance outcome.
outcome.
2. Meningkatkan Budaya Kepatuhan melalui 2. Increasing Compliance Culture by increasing
peningkatan pemahaman seluruh unit kerja the understanding of all working units towards
terhadap aturan yang terkait dengan pekerjaannya, regulation related with their work field, as follows:
yakni:
l Melakukan sosialisasi atas peraturan-peraturan l Socializing the existing regulation to all
yang berlaku kepada seluruh karyawan baik employees through memo or website.
melalui media memo maupun website.
l Updating peraturan internal bank untuk l Updating Bank’s internal regulation to be in
disesuaikan dengan peraturan ekternal yang accordance with existing external regulation.
berlaku.
l Berkoordinasi dengan SKAI dan Manajemen l Coordinate with Internal Audit Working Unit
Risiko membahas hasil temuan dalam forum (SKAI) and Risk Management to discuss findings
INTERCONS, sebagai upaya penguatan layer 2 in INTERCONS forum, as an attempt of
(dua) dan 3 (tiga) sistem pengendalian internal strengthening of layer 2 (two) and 3 (three) of
secara menyeluruh. integrated internal control system.
l Mengembangkan aplikasi CSA (Compliance Self l Developing Compliance Self Assesment (CSA)
Assessment) yang berfungsi sebagai pengganti application which having function as replace-
opini kepatuhan sampai dengan Rp1 Miliar. ment of compliance opinion up to Rp1 billion.
l Mengembangkan Compliance Test untuk l Developing Compliance Test in order to measure
mengukur pengetahuan seluruh karyawan knowledge of all employees regarding regulation
terhadap regulasi yang terkait dengan unit related with their working unit.
kerjanya.
3. Melakukan inisiasi untuk proses review, 3. Performed initiation for process review, and internal
penyempurnaan dan kelengkapan Kebijakan policy of compleetness and improvement in
internal agar sesuai dengan peraturan regulator accordance with existing regulation.
terkini.
158
4. Melakukan Coaching & Conselling terkait aturan 4. Performed Coaching and Counseling related with
internal dan eksternal melalui optimalisasi website internal and external regulation by optimizing
kepatuhan. compliance website.
5. Simplifikasi dan akselerasi penerbitan opini 5. Simplifying and accelerating compliance opinion
kepatuhan untuk menunjang percepatan bisnis publishing in order to support business process.
proses.
5.24.1 Tugas dan Tanggung Jawab Fungsi 5.24.1 Duties and Responsibilities of Compliance
Kepatuhan (Direktur Kepatuhan) Function ( Compliance Director)
Berikut ini tugas dan tanggung jawab Direktur Below is duties and responsibilities of Compliance
Kepatuhan atau Fungsi Kepatuhan pada Perseroan, Director or Compliance Function in the Company:
sebagai berikut:
1. Mewujudkan terlaksananya Budaya Kepatuhan 1. Implementing Compliance Culture on all levels of
pada semua tingkatan organisasi Bank dengan cara Bank Organization by socializing existing external/
mensosialisasikan ketentuan internal/eksternal ke internal regulations to all related working unit and
seluruh unit kerja terkait dan seluruh cabang. all branch offices.
2. Mengelola Risiko Kepatuhan yang dihadapi melalui 2. Managing Compliance Risk faced by the Company by
penerapan sistem pengendalian intern. implementing internal control system.
3. Memastikan agar kebijakan, ketentuan, sistem, dan 3. Ensure that policy, stipulation, system, and
prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh procedure, also business activities are well performed
Bank telah sesuai dengan ketentuan dan peraturan by Bank in accordance with existing stipulation and
yang berlaku, termasuk prinsip syariah. regulation, including sharia principles.
4. Melakukan pelaporan secara rutin. 4. Delivering report routinely.
5. Aktivitas Pengenalan Nasabah/ Customer Due 5. Customer Due Dilligence (CDD) activities;
Dilligence (CDD).
l Memantau adanya sistem yang mendukung l Monitoring system which support Anti-Money
program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Laundering and Prevention of Terrorism Funding
Pendanaan Teroris ( APU & PPT). program (APU & PPT).
l Memantau pengkinian profil Nasabah dan l Monitoring updating of Customer’s profile and
profil transaksi Nasabah. Customer transaction profile.
l Melakukan koordinasi dan pemantauan l Implementation of Anti-Money Laundering
terhadap pelaksanaan kebijakan program APU and Prevention of Terrorism Funding program
dan PPT dengan unit kerja terkait yang with related working unit which involved with
berhubungan dengan Nasabah. Customer.
l Memastikan bahwa kebijakan dan prosedur l Ensure that policy and procedure are in
telah sesuai dengan perkembangan program accordance with the latest Anti-Money
APU dan PPT yang terkini, risiko produk Bank, Laundering and Prevention of Terrorism Funding
kegiatan dan kompleksitas usaha Bank, dan program, Bank’s product risk, Bank’s business
volume transaksi Bank. activity and complexity, and Bank’s transaction
volume.
l Menyusun Laporan Transaksi Keuangan l Compose Suspicious Financial Transaction
Mencurigakan (LTKM), Transaksi Laporan Report (LTKM), Transaction of Cash Financial
Keuangan Tunai (LTKT) dan laporan lainnya Report (LTKT) and other reports as stipulated
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang in Law of Criminal Action of Money Laundering
Tindak Pidana Pencucian Uang dan Peraturan and Regulation of Report Centre of Financial
(PPATK) untuk disampaikan kepada PPATK. Transaction Analysis (PPATK) to be delivered to
PPATK.
l Memantau bahwa terdapat mekanisme l Monitoring that there was a good
komunikasi yang baik dari setiap unit kerja communication mechanism from every related
terkait kepada unit kerja khusus atau kepada working unit to special working unit or to official
pejabat yang bertanggungjawab terhadap who responsible toward the implementation of
penerapan program APU dan PPT dengan Anti-Money Laundering and Prevention
menjaga kerahasiaan informasi. of Terrorism Funding program by keeping its
confidentiality information.
159
l Memantau, menganalisis, dan l Monitoring, analyzing and recommending the

merekomendasikan kebutuhan pelatihan necessity of training of Anti-Money Laundering
program APU dan PPT bagi pegawai Bank and Prevention of Terrorism Funding program for
Bank’s employees.
5.24.2 Pengembangan Sistem Informasi 5.24.2 Development of Management Information

Manajemen System
Dalam hal pengelolaan dan pengembangan Sistem In term of managing and developing Management
Informasi Manajemen (SIM) dalam mendukung fungsi Information System (MIS) in order to support compliance
kepatuhan sepanjang tahun 2015, Divisi Kepatuhan function during 2015, Compliance Division has
telah melakukan, di antaranya: performed as follows:
1. Mengembangkan aplikasi Compliance Self 1. Developing application of Compliance Self
Assessment (CSA) yang berfungsi sebagai Assessment (CSA) which has function as replacement
pengganti opini kepatuhan sampai dengan of compliance opinion up to Rp1 billion.
Rp1 Miliar.
2. Pengembangan Compliance Test untuk mengukur 2. Development of Compliance Test in order to measure
kompetensi karyawan terhadap regulasi yang employee’s competency on regulation related to their
terkait dengan unit kerjanya (bisnis dan working unit (business and operations).
operasional).
5.25 Batas Maksimum Penyaluran Dana 5.25 LEGAL LENDING LIMIT
Batas Maksimum Penyaluran Dana PT Bank Syariah Bukopin Desember 2014 - 2015/
Legal Lending Limit of PT Bank Syariah Bukopin December 2014 - 2015
RINCIAN/ DESEMBER 2014/DECEMBER 2014 DESEMBER 2015/DECEMBER 2015

DETAILS JUMLAH/ KEPATUHAN/ JUMLAH/ KEPATUHAN/
TOTAL COMPLIANCE TOTAL COMPLIANCE
Modal BSB/ 567.814 690.593
Capital of BSB
Pihak Terkait/
Related Parties
a. BMPK (10%) 56.781 69.059
b. Total Penyediaan Dana/ 34.461 33.172
Total Found Provision
c. Over/(Under) -22.320 -35.887
Pihak tidak Terkait/
Unrelated Parties
a. BMPK (20%) 113.563 138.119
b. Nasabah baki debit tertinggi/ 106.923 130.073
Customer with high debit balance
c. Over/(Under) -6.639 -8.046
Pelampauan/ NIHIL NIHIL
Excess
5.26 Transparansi kondisi keuangan dan 5.26 transparency of financial and

non keuangan, laporan pelaksanaan non financial condition, gcg
implementation reports and internal
GCG dan pelaporan internal

reporting
Untuk memenuhi kaidah dan prinsip – prinsip tata In order to comply good corporate governance
kelola perusahaan yang baik sesuai dengan aturan dan principles in accordance with regulation and
ketentuan regulator, maka pada setiap tahun, Laporan stipulation set by regulator, therefore anually,
Keuangan Tahunan Perseroan yang disusun telah Company’s Annual Financial Statement which
melalui proses audit dan pemeriksaan yang dilakukan composed by the Company has been through audit
oleh Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di BI. and checking process performed by Public Accountant
registered in BI.
160
Pada tahun 2015, Laporan Keuangan Tahunan In 2015, Company’s Annual Financial Statement for
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 fiscal year ended in December 31, 2015, has been
Desember 2015, telah audit dan diperiksa oleh Kantor audited and checked by Public Accountant Office KAP
Akuntan Publik KAP AIDIL YUZAR, SE.Ak., CPA yang AIDIL YUZAR, SE.Ak., CPA addressed in Jl. Ampera Raya
beralamat di Jl. Ampera Raya – Kancil No. 40 Ragunan, - Kancil No. 40 Ragunan, Pasar Minggu, South Jakarta
Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12550, Telepon 021 788 12550, Phone 021 788 44968/021 7891858, Fax 021 788
44968/021 7891858, Fax 021 788 44969. 44969.
Selanjutnya, Laporan Keuangan Tahunan dan Non- Further, Annual Financial and Non-Financial Statement
Keuangan pada Perseroan disusun dan disajikan of the Company was composed and presented based
sedemikian rupa berdasarkan sistem prosedur yang on existing procedure in sharia banking and then
berlaku di industri perbankan syariah dan followed by presenting the Company’s Annual
ditindaklanjuti dengan penyampaian Buku Laporan Statement 2015 to numerous parties as stipulated by
Keuangan Tahunan Perseroan 2015 kepada sejumlah regulator. Several company’s activities in order to
pihak yang telah ditetapkan sesuai dengan ketentuan increase capacity and quality of Transparency of
regulator. Adapun beberapa kegiatan Perseroan yang Financial and Non-Financial Condition, they are as
ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas follows:
pada bidang Transparansi Kondisi Keuangan dan Non-
Keuangan, antara lain sebagai berikut:
a. Menambah dan/atau meningkatkan penyebaran a. Adding and/or increasing distribution of Company’s
Laporan Keuangan Tahunan Perseroan ke sejumlah Annual Statement to policy authorities, such as
pemangku kebijakan Tahunan Perseroan ke Financial Service Authority, BI, LPS, Ministry of
sejumlah pemangku kebijakan seperti OJK, BI, LPS, Finance, Ministry of Cooperation and MSME and
Kementerian Keuangan, Kementerian Koperasi dan other related institutions;
UMKM dan institusi terkait lainnya;
b. Menambah dan/atau meningkatkan penyebaran b. Adding and/or increasing distribution of Company’s
Laporan Keuangan Tahunan Perseroan ke sejumlah Annual Statement to various non-regulator
lembaga non-regulator seperti lingkungan organization, such as academic environment or
akademisi maupun perguruan tinggi, media massa, university, mass media, research and analysis
institusi penelitian dan kajian di bidang keuangan institution in finance and banking, economic
dan perbankan, lembaga riset ekonomi, Yayasan research institutions, and Indonesian Consumer
Perlindungan Konsumen Indonesia (YLKI). Protection Foundation (YLKI).
c. Mengembangkan sistem pelaporan bulanan seperti c. Developing monthly reporting system as required
yang dikehendaki regulator yakni sistem XLBR dan by regulator, it is XLBR System and preparing the
menyiapkan implementasi system Pedoman implementation of Sharia Banking Accounting
Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia (PAPSI); Guidelines system;
d. Mengembangkan sistem informasi dan teknologi d. Developing technology and information (TI) system,
(TI) khususnya untuk mengakomodasi penerapan especially to accommodate the implementation of
Management Information System (MIS) agar menjadi Management Information System (MIS) to become
sistem pelaporan yang lebih efisien dan an efficient and integrated reporting system.
terintegrasi.
e. Melakukan analisa serta menyampaikan Laporan e. Analysing and delivering Cash Transaction Report
Transaksi Tunai atau Cash Transaction Report (CTR) (CTR) and Suspicious Transaction Report (STR) to
dan Laporan Transaksi Mencurigakan atau Report Centre and Financial Transaction Analysis
Suspecious Transaction Report (STR) kepada Pusat (PPATK);
Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK);
f. Mengembangkan potensi dan kemampuan SDI f. Developing potential and capability of human
melalui aktivitas yang mendorong kesadaran dan resources through several activities which
pengetahuan SDI bersangkutan akan pentingnya encourage their awareness and knowledge of the
transparansi keuangan dan non-keuangan. importance of financial and non-financial
transparency.
161
5.27 PENDAPATAN NON HALAL 5.27 NON HALAL INCOME
Pada tahun 2015, Perseroan memperoleh pendapatan In 2015, the Company earn non halal income from
non halal dari Jasa Giro sebesar Rp164,75 juta. Dalam demand deposits as Rp164.75 million. In term of non
hal penggunaan pendapatan non halal dimaksud halal income utilization mention its merge into “other
digabungkan menjadi satu dengan penggunaan “dana fund of qardh” utilization.
qardh lainnya”.
5.28 Penerapan Anti Pencucian Uang & 5.28 Anti-Money Laundering & Prevention
Pencegahan Pendanaan Terorisme of Terrorism Funding
Dalam menjalankan usahanya, Perseroan dihadapkan In running its business, Company is facing some risks
pada beberapa risiko yang dapat mengakibatkan which can be impact of material and non-material
kerugian baik materiil maupun non materiil. Salah satu loss. One of the risk that could be faced by the Company
risiko yang mungkin dihadapi Perseroan adalah is using or making bank as an apparatus or target
digunakannya atau dijadikannya bank sebagai alat of money laundering activity to hide or camaflague
maupun sasaran dari kegiatan pencucian uang untuk the origin of assets that is the proceeds of crime
menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul harta and terrorism funding. Therefore, the Company has
kekayaan yang merupakan hasil dari suatu kejahatan implemented Anti-Money Laundering and Prevention
dan pendanaan terorisme. Oleh karenanya Perseroan of Terrorism Funding as basic reference and guidance in
telah menerapkan program Anti Pencucian Uang dan performing every business and operationcal activity.
Pencegahan Pendanaan Teroris (APU & PPT) sebagai
dasar acuan dan panduan dalam melakukan setiap
kegiatan bisnis dan operasional.
Sejalan dengan perkembangan transaksi keuangan In line with the development of banking transaction,
perbankan maka Perseroan telah menerapkan therefore, the Company has implemented the Anti-
program APU & PPT dalam skala yang lebih luas Money Laundering and Prevention of Terrorism
dengan berpedoman pada Undang-Undang No. 8 Funding program in wider scale guided by the Law No.
Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan 8 of 2010 concerning The Prevention and Eradication
Tindak Pidana Pencucian Uang , Undang-Undang No. 9 of Terrorism Funing, Law No. 9 of 2013 concerning
Tahun 2013 Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Prevention and Eradication of Terrorism Funding,
Tindak Pidana Pendanaan Terorisme, PBI No. 14/27/ Bank Indonesia Regulation (PBI) No. 14/27/PBI/2013
PBI/2012 tentang Penerapan Program Anti Pencucian concerning the Implementation of Anti-Money
Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme Bagi Laundering and Prevention of Terrorism Funding
Bank Umum, dan Peraturan Kepala PPAT. Selain itu, program for Commercial Bank, and Regulation of Head
Perseroan juga telah melakukan pengkinian kebijakan of PPAT. Meanwhile, the Company has also updated
dan prosedur serta dukungan sistem informasi dalam the policies and procedures and information system
rangka penerapan ketentuan perundang-undangan support in order to implement those conditions of Law.
tersebut. Perseroan telah memiliki Kebijakan Company has Policies of the Implementation of Anti-
Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding
Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU dan PPT) through Decree of Board of Director (SKEP) No. 189/Skep-
melalui SKEP No.189/Skep-Dir/KP-JKT/VII/2015 Dir/KP-JKT/VII/2015.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan Anti In order to support the implementation of Anti-Money
Pencucian Uang (APU) serta Pencegahan Pendanaan Laundering and Prevention of Terrorism Funding,
Terorisme (PPT), Perseroan telah membentuk suatu the Company has formed a special work unit under
unit kerja khusus dibawah koordinasi Kepala Divisi coordination of Head of Compliance Division which
Kepatuhan yang merupakan Pejabat Khusus is Special officer of Customer Identification which
Pengenalan Nasabah yang bertanggung jawab atas responsible to the program implementation, with main
penerapan program tersebut, dengan tugas pokoknya tasks are:
antara lain adalah:
1. Menyusun dan mengusulkan Pedoman Penerapan 1. Compile and suggest Guidelines of the
Program APU dan PPT kepada Direksi. Implementation of Anti-Money Laundering and
Prevention of Terrorism Funding Program to the
Board of Directors.
162
2. Memastikan adanya sistem pendukung APU dan 2. Ensure that there is a support system of Anti-Money
PPT dan kebijakan serta prosedur yang sesuai Laundering and Prevention of Terrorism Funding
dengan perkembangan APU dan PPT terkini. Program and policies also procedures which
appropriate with the last Anti-Money Laundering
and Prevention of Terrorism Funding development.
3. Melakukan pemantauan atas hal-hal sebagai 3. Monitoring towards some matters below:
berikut:
a. Pengkinian profil nasabah dan profil transaksi a. Updating customer profiles and customer
nasabah. transaction profiles.
b. Mekanisme komunikasi yang baik terhadap b. Good communication mechanism towards
penerapan APU dan PPT dengan menjaga Anti-Money Laundering and Prevention of
kerahasiaan informasi. Terrorism Funding Program by maintain the
confidentiality of information.
c. Unit kerja terkait telah melakukan fungsi dan c. The related working unit has conducted its
tugas dalam rangka mempersiapkan laporan functions and duties in order to prepare the
mengenai dugaan transaksi keuangan report concerning the alleged suspicious financial
mencurigakan. transaction.
d. Mengidentifikasi area yang berisiko tinggi d. Identify high risk area related to Anti-Money
terkait APU dan PPT. Laundering and Prevention of Terrorism Funding.
4. Melakukan koordinasi dan pemantauan terhadap 4. Coordinate and monitor the implementation of
pelaksanaan kebijakan APU dan PPT. Anti-Money Laundering and Prevention of Terrorism
Funding policies.
5. Menerima laporan transaksi keuangan yang 5. Receive financial transaction report which has
berpotensi mencurigakan dan melakukan analisis suspicios potential and analyze this report.
atas laporan tersebut.
6. Menyusun laporan transaksi keuangan 6. Compile suspicious financial transaction report and
mencurigakan dan laporan lainnya sesuai undang- other reports in aaccordance with the Law.
undang.
7. Meningkatkan pemahaman mengenai APU dan PPT 7. Improve understanding concerning Anti-Money
dengan mengusulkan kebutuhan pelatihan Laundering and Prevention of Terrorism Funding
program APU dan PPT bagi pegawai serta Program by suggesting the needs of Anti-Money
melakukan sosialisasi dan training terkait APU dan Laundering and Prevention of Terrorism Funding
PPT. Program training for the staffs and perform
socialization and training related to Anti-Money
Laundering and Prevention of Terrorism Funding.
5.29 Kebijakan Buy Back Shares dan Buy Back 5.29 BUY BACK SHARES AND BUY BACK BONDS
ObligaSI POLICY
Sepanjang 2015 tidak ada buy back shares dan/atau buy During 2015, there’s no buy back shares and/or buy back
back obligasi yang dilakukan Perseroan. bonds by the Company.
163
Ikhtisar
Ikhtisar
Data
Data
Keuangan
KeuanganPenting
Penting Laporan
Laporan
Manajemen
Manajemen Profil
Profil
Perusahaan
Perusahaan
Overview
Overview
Important
Important
Financial
Financial
Data
Data Management
ManagementReport
Report Company
Company Profile
Profile
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility
Memberikan Manfaat
Benefits Providing
“DALAM MENJALANKAN USAHANYA,

PERSEROAN SELALU BERUPAYA MEMBERIKAN

MANFAAT, BAIK BAGI KARYAWAN MAUPUN
MASYARAKAT SEKITAR. UPAYA INI TERCERMIN
DALAM KEGIATAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN.”
“In running its business, the Company continue to

gives best effort in providing benefits, both to
employees and society. This effort reflection in
corporate social responsibility activity.”
164
Management Disscussion and Tanggung Jawab Sosial
Analysis of The Company's Performances Perusahaan
5.30 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN 5.30 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Program atau kegiatan tanggung jawab sosial Corporate social responsibility (CSR) program of the
perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) selalu Company is a routine activity and has become an
dilakukan dan menjadi hal penting bagi Perseroan important matter for Company in running its business.
dalam menjalankan bisnis dan usahanya. Selain menjadi More than a Company’s obligation, CSR performed by
kewajiban perusahaan, CSR yang dilakukan Perseroan the Company is also as an effort to give benefit, both to
juga sebagai upaya memberikan manfaat, baik bagi employees and society, in order to increase living and
karyawan maupun masyarakat sekitar, agar kehidupan wealth. Fortunately, existing economy development has
dan kesejahteraan bisa terus meningkat. Alhasil, giving benefits to all levels of society.
pembangunan ekonomi yang diupayakan bisa dirasakan
merata oleh seluruh lapisan masyarakat.
Pada tahun 2015, program CSR yang telah dilakukan In 2015, CSR has been performed 2 types of program,
terdiri dari 2 (dua) jenis program, yaitu program they are continuous program with long term target,
berkelanjutan dengan target jangka waktu panjang, and basic program which adjusted to necessity. Basic
dan basic program yang disesuaikan dengan kebutuhan. program has been performed was aid program for
Basic program yang dilakukan, seperti program bantuan natural disaster, health, education, sports, religions/
untuk korban bencana alam, program kesehatan, social, and economy. Those programs were actualized by
program pendidikan, program olahraga, program giving donation to orphanage and/or orphans, donation
religi/sosial, dan program ekonomi. Program-program to mosque construction, and other social activities.
tersebut direalisasikan dengan berbagai pemberian
bantuan santunan kepada yatim piatu dan/atau dhuafa,
donasi pembangunan masjid, dan kegiatan-kegiatan
sosial lainnya.
Sementara itu, program berkelanjutan difokuskan pada While, continuous program is focusing to 2 (two) fields,
2 (dua) bidang, yaitu pendidikan dan pemberdayaan they are education and micro economy development. For
ekonomi mikro. Untuk bidang pendidikan, Perseroan education field, Company is focusing on giving insight or
fokus pada pemberian wawasan atau pendidikan education regarding sharia banking both sharia banking
mengenai perbankan syariah baik produk/jasa products and services such as in schools/university, and
perbankan syariah seperti di sekolah, kampus, dan community. Beside that, sharia banking education by
komunitas. Selain itu edukasi perbankan syariah visits to Bank Syariah Bukopin so the students more
dengan melakukan kunjungan sekolah-sekolah ke Bank knowing about work procedurs in sharia banking and
Syariah Bukopin agar siswa/siswi bisa lebih tahu tata receive internship. While, micro economy development
cara kerja di bank syariah serta menerima magang . program is focusing on small social activities to support
Sedangkan, untuk program pemberdayaan ekonomi micro market. In 2015, The Company together with
mikro, Perseroan fokus pada kegiatan sosial kecil untuk LazisMU were giving out donation to becak paddler
mendukung pasar mikro. Pada tahun 2015, Perseroan in Yogyakarta area and business capital donation to
bekerja sama dengan LazisMu untuk memberikan dana lower class society in Samarinda and South Rawa Badak
bantuan kepada pengayuh becak di wilayah Yogyakarta Village, North Jakarta.
dan pemberian modal usaha kepada masyarakat
ekonomi lemah di Samarinda, serta Kelurahan Rawa
Badak Selatan, Jakarta Utara.
Kegiatan atau program CSR pada tahun 2015 juga CSR programs or activities in 2015 were not only
tidak saja diperuntukkan untuk masyarakat luar, tetapi destined to society, but also to employees through BSB
juga untuk karyawan melalui wadah BSB Club dengan Club facility by conducting routine program of giving
melaksanakan program rutin pemberian bantuan dana social donation to employees or employees’ relatives
sosial kepada setiap karyawan atau keluarga karyawan who passed away or ill. More than to give support
yang meninggal atau sakit. Hal tersebut dilakukan selain to employees with troubles, it is also to strengthen
untuk membantu karyawan yang sedang kesulitan, juga togetherness bond and caring amongst employees.
bertujuan untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan Furthermore, Company also welcome fund collection
kepedulian antar-sesama karyawan. Selain itu, Perseroan from society for certain purposes such as Zakah, Infaq,
juga terbuka dalam pengumpulan dana masyarakat charity, and social donation by collaborated with zakah
untuk zakat, infaq, sedekah, dan dana sosial melalui and other social funds organizations. And from set aside
165
kerja sama dengan beberapa lembaga pengelola zakat of office fund for internal employee such as for hajj and
dan dana sosial lainnya. Dan dari penyisihan dana kantor education fun assistance.
ada untuk karyawan internal misal, kenaikan haji dan
bantuan dana pendidikan.
5.30.1 CSR Dari Aspek Lingkungan 5.30.1 CSR in Environment Aspect

Dari Aspek Lingkungan, Perseroan tidak memiliki In Aspects of the Environment, the Company does not
program CSR tersebut selama 2015. have a CSR program during 2015.
5.30.2 CSR Dari Aspek Ketenagakerjaan, Kesehatan, 5.30.2 CSR in Labor, Health, and Work Safety
dan Keselamatan Kerja Aspects
Dari aspek Ketenagakerjaan, kesehatan, dan In the Labor, Health, and Work Safety aspects during
keselamatan kerja pada tahun 2015, Perseroan telah 2015, Company implemented policies of education
menerapkan kebijakan pemberian bantuan pendidikan donation, Aidil Fitr 1436H allowance for employees
kepada karyawan, Tunjangan Hari Raya Idul Fitri with statuses of permanent/ timely/ daily freelance,
1436 H diberikan kepada seluruh karyawan dengan performance achievement bonus/allowance, pension
status tetap/kontrak/harian, Bonus/Tunjangan Prestasi allowance of BPJS Ketenagakerjaan, and Last Year
Kerja kepada karyawan, Pemberian Tunjangan Jaminan Appreciation allowance. Further, during 2015 employees
Pensiun pada BPJS Ketenagakerjaan bagi Karyawan, were covered with Aviva Astra Insurance, BPJS Kesehatan,
dan Pemberian Apresiasi Akhir tahun pada Karyawan. BPJS Ketenagakerjaan, and other Company’s aids which
Selain itu juga, selama tahun 2015 karyawan telah was incidental.
di-cover Asuransi Aviva Astra, BPJS Kesehatan, dan BPJS
Ketenagakerjaan, serta bantuan-bantuan perusahaan
lainnya yang bersifat insidental.
Selain itu, Perseroan melalui BSB Club mengadakan Meanwhile, Company through BSB Club held activities
kegiatan - kegiatan diluar rutinitas kantor, antara lain: beside office routine, they are:
- Kegiatan olahraga & kesenian rutin untuk karyawan - Routine sports and art activity for employee such
seperti badminton, futsal, basket, mancing, lari, tenis as badminton, futsal, basketball, fishing, run, table
meja, dan band. tennis and band.
- Pengajian di kantor pusat maupun cabang yang - Study Taklim at head office and branch offices which
diadakan secara rutin. held regularly.
- Syariah Bukopin Motor Community (SBMC), - Syariah Bukopin Motor Community (SBMC), the
komunitas ini terdiri dari karyawan Perseroan yang community consists of the Company’s employees
mempunyai hobi bermotor, di mana SBMC beberapa who has hobby motorcycling, which SBMC has held
kali telah mengadakan kegiatan sosial di berbagai social activity for several times in many places, such
tempat, seperti bantuan di Anyer, dan lain-lain. as aids in Anyer and etc.
5.30.3 CSR Dari Aspek Pengembangan Sosial 5.30.3 CSR in Social and Society Development
dan Kemasyarakatan Aspect
Dari aspek pengembangan sosial dan kemasyarakatan, In the social and society development aspect, Company
Perseroan mempunyai program seluruh outlet untuk having program for all oulet to conduct CSR program on
menjalankan program CSR saat bulan Ramadhan dan Ramadhan and CSR program in celebrating 7th Birthday
juga program CSR dalam rangka meramaikan Milad BSB of BSB and giving takjil.
yang ke-7 seperti pembagian takjil.
Pada tahun 2015, Perseoran baik di kantor pusat In 2015, Company in head office and all branch offices
maupun kantor cabang seluruh Indonesia melaksanakan around Indonesia held some social and community
berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan, misalnya, activities, for example, free medical, health education,
pengobatan gratis, penyuluhan kesehatan, donor darah, blood donation, donation for pesantren, orphanage and
santunan untuk pesantren, panti asuhan, dan dhuafa. the poor (dhuafa).
5.30.4 CSR Dari Aspek Tanggung Jawab 5.30.4 CSR in the Responsibility towards
Kepada Konsumen Costumers Aspect
Dari aspek tanggung jawab kepada konsumen, In the responsibility towards costumers aspect, Company
Perseroan memiliki program edukasi untuk is having education program to increase financial
166
meningkatkan literasi keuangan kepada konsumen literacy of costumers and/or society, in accordance with
dan/atau masyarakat sesuai dengan ketentuan OJK. stipulation of FSA. The program namely, education on
Program tersebut antara lain edukasi mengenai produk banking products by visiting schools, sharia banking
perbankan melalui kunjungan ke sekolah, sosialisasi product socialization through presentation or role
produk perbankan syariah melalui presentasi dan play on elements of school/ university, employee or
roleplay kepada elemen sekolah/kampus atau pegawai community/ association, school field trip to Company
atau komunitas/asosiasi, kunjungan sekolah ke Kantor offices, education on banking and sharia banking in
Perseroan, edukasi mengenai perbankan dan perbankan universities as teacher/lecturer, socialization on sharia
syariah ke kampus-kampus dengan menjadi pengajar/ banking products through open table and cash mobile
dosen, serta sosialisasi produk perbankan syariah car.
melalui open table dan mobil kas keliling.
Perseroan selalu memberikan apresiasi kepada nasabah The Company give appreciation to the cutsomer in
pada saat hari pelanggan nasional dan melalui mini nasional customer days through mini bank, weather the
bank, dimana Perseroan memberikan pendidikan Company giving an education by working in bank and
langsung cara kerja di bank serta memberikan soft giving soft learning system.
learning system.
5.30.5 Anggaran dan Sumber Dana 5.30.5 Budget and Fund Resources
Sepanjang tahun 2015, kegiatan atau program CSR During 2015, CSR activities and program performed
yang dilakukan Perseroan menghabiskan anggaran by the Company has spent Rp.642,011,850. CSR fund
sebesar Rp642.011.850. Adapun sumber dana CSR resources come from general budget and good deed
berasal dari biaya umum dan dari dana kebajikan. budget. Company’s good deed budget comes from
Sumber dana kebajikan yang dihimpun Perseroan refund of productive good deed fund/ qordhul hasan,
berasal dari penerimaan pengembalian dana kebajikan fines, donation/hibah, and non-halal income. Especially
produktif/qordhul hasan, denda, sumbangan/hibah, for good deed fund comes from non-halal income is not
dan pendapatan non halal. Khusus untuk dana allowed to be distributed to parties who have affiliation
kebajikan yang berasal dari pendapatan non-halal with Company.
tidak diperkenankan disalurkan kepada pihak yang
mempunyai hubungan dengan Perseroan.

Sepanjang tahun 2015 Perseroan telah melakukan During 2015 Company has conducted various of CSR
berbagai kegiatan atau program CSR, sebagai berikut: program or activity, as follows:
TABEL KEGIATAN CSR TABEL CSR ACTIVITY
No. Jenis Kegiatan Sosial/ Waktu Kegiatan Sosial/ Pihak Penerima Dana/
No. Social Activity Date of Social Activity Receiver PartIES
1 Bantuan/Sumbangan Pembangunan dan Perluasan Masjid 5 Januari 2015 Masjid Al Mujahidin, Sawangan Depok
Aid/Donation for Construction and Expansion of Masjid January 5, 2015 Al Mujahidin Mosque, Sawangan Depok
2 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Mushollah 15 Januari 2015 Mushollah SDN Pegangsaan Dua 05 Klp.Gading Jakarta Utara
Aid/Donation for Construction of Mushollah January 15, 2015 Mushollah SDN Pegangsaan Dua 05 Klp.Gading Jakarta Utara
3 Kongres Umat Islam di Yogyakarta 8-11 Februari 2015 Majelis Ulama Indonesia
Congress of Muslims in Yogyakarta February 8-11, 2015 Indonesia Ulema Council
4 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Masjid 12 Februari 2015 Masjid Al Muawanah Kenari, Senen Jakarta
Aid/Donation for Construction of Masjid February 12, 2015 Al Muawanah Kenari Mosque, Senen Jakarta
5 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Mushollah 27 Februari 2015 Mushollah Taman Kaliurang Yogyakarta
Aid/Donation for Construction of Mushollah February 27, 2015 Mushollah Taman Kaliurang Yogyakarta
6 Edukasi Leadership pertunjukan Amortacos ITB 26-29 Maret 2015 Sekolah Bisnis dan Manajemen Oddisey 2015 ITB Bandung
Educational Leadership Amortacos show ITB March 26-29, 2015 School of Business and Management Oddisey 2015 ITB Bandung
7 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Masjid 13 Maret 2015 Masjid Al Ikhlas Bank Bukopin Cabang Jakarta
Aid/Donation for Construction of Masjid March 13, 2015 S.Parman, Slipi Jakarta Barat
Al Ikhlas Bank Bukopin Mosque Branch of Jakarta
S.Parman, Slipi Jakarta Barat
8 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Mushollah 2 April 2015 Musholla As Salam, Puri BSI Rangkapan Jaya Depok
Aid/Donation for Construction of Mushollah April 2, 2015 Musholla As Salam, Puri BSI Rangkapan Jaya Depok
9 Gerakan Cinta Anak Seminar Posyandu 13 April 2015 Yayasan Amanah Berbagi (value Stream)
Kids Love Movement Seminar Integrated Health Services (Posyandu) April 13, 2015 Amanah Berbagi Foundation (value Stream)
10 Kegiatan Tasyakuran Santri 6 Mei 2015 Pondok Pesantren Al Awabin, Depok
Activity Students/ Santri Tasyakuran May 6, 2015 Pondok Pesantren Al Awabin, Depok
167
No. Social Activity Date of Social Activity Receiver Party
11 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Peringatan Isra Mi'raj Nabi 6 Mei 2015 Masjid Al Murtadho, Salemba Jakarta Pusat
Aid/Donation for Commemoration of Isra Mi’raj of the Prophet May 6, 2015 Al Murtadho Mosque, Salemba Jakarta Pusat
12 Bantuan/Sumbangan Pembangunan 11 Mei 2015 Masjid Jami Al Mukhlisin, Jakarta Pusat
Aid/Donation for Construction of Masjid May 11, 2015 Jami Mosque Al Mukhlisin, Jakarta Pusat
13 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Posyandu Bagi Usia Lanjut - Lansia 18 Mei 2015 Posyandu Seroja, Kelurahan Paseban Jakarta Pusat
Aid/Donation for Activity of Integrated Health Services (Posyandu) May 18, 2015 Posyandu Seroja, Kelurahan Paseban Jakarta Pusat
for Senior Citizens
14 Kegiatan Peringatan Isra Mi'raj Nabi 21 Mei 2015 Musholla Al Mujahidin, Paseban Jakarta Pusat
Activity of Commemoration of Isra Mi’raj of the Prophet May 21, 2015 Musholla Al Mujahidin, Paseban Jakarta Pusat
15 Kegiatan Amal pada ulang tahun KE-8 KSU Rizky Abadi 28 Mei 2015 Panitia Pelaksana Kegiatan Ulang Tahun ke-8 KSU Rizky Abadi
Charity in 8th KSU Rizky Abadi Anniversary May 28, 2015 Event Organizing Committee 8th Birthday KSU Rizky Abadi
16 Pemasangan Spanduk Kemasyarakatan utk masyarakat 28 Mei 2015 Polsek Tangerang Selatan
Setting up Banners Community for Public May 28, 2015 Police Sector of South tangerang
17 Pembelian Karpet utk Mushollah Al Ikhlas 29 Mei 2015 Mushollah Al Ikhlas Jakarta Pusat
Carpet Buying for Mushollah Al Ihlas May 29, 2015 Mushollah Al Ikhlas Jakarta Pusat
18 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Pengajian 8 Juni 2015 Lazismu Muhammadiyah Solo
Aid/Donation for Study Taklim June 8, 2015 Lazismu Muhammadiyah Solo
19 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Ramadhan 1436 24 Juni 2015 Yayasan Islam Al Munawarah Sawangan Depok
Aid/Donation for Ramadhan Activity 1436 June 24, 2015 Islamic Foundation of Al Munawarah Sawangan Depok
20 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Buka Puasa pada Ramadhan 1436 25 Juni 2015 Panitia Sekretaris Ikatan Bankir Indonesia
Aid/Donation Break Fasting Feast in Ramadhan 1436 June 25, 2015 Committee Secretariat of the Indonesian Bankers Association
21 Bantuan Pembangunan Mesjid 25 Juni 2015 Masjid At Taqwa PCM Matraman Jakarta Timur
Aid/Donation for Construction of Masjid June 25, 2015 At Taqwa Mosque PCM Matraman Jakarta Timur
22 Muktamar Muhammadiyah di Makassar 29 Juni 2015 Panitia Pelaksana Muktamar PP Muhammadiyah
Conference of Muhammdiyan in Makassar June 29, 2015 PP Muhammadiyah Congress Organizing Committee
23 Kegiatan Ramadhan Kantor Pusat :
Head Office Ramadhan Activity
a. Pengajian Taklim di Mushola Kantor 18 Juni-14 Juli 2015 Guru dari luar dan Internal
a. Study Taklim at Office Mushola June 18-July 14, 2015 Teachers from the outside and Internal
b. Santunan Sahur dengan Yayasan Dhuafa 26 Juni 2015 Yayasan Nurul Ibad, Halim Jakarta Timur
b. Donation for Sahoor of Yayasan Dhuafa June 26, 2015 Nurul Ibad Foundation , Halim Jakarta Timur
c. I'tikaf di Mesjid Cut Meutia, Jakarta Pusat 10 Juli 2015 Yayasan Mesjid Cut Meutia, Jakarta Pusat
c. I'tikaf at Mesjid Cut Meutia, Jakarta Pusat July 10, 2015 Cut Meutia Mosque Foundation, Jakarta Pusat
d. Pemberian Takjil KP Salemba selama Ramadhan Masyarakat
d. Provide Takjil at Salemba Head Office during Ramadhan Public
e. Pemberian Takjil KCP Klp.Gading selama Ramadhan Masyarakat
e. Provide Takjil at Klp. Gading Branch Office during Ramadhan Public
f. Pemberian Takjil KCP KCP Bekasi selama Ramadhan Masyarakat
f. Provide Takjil at Bekasi Branch Office during Ramadhan Public
g. Pemberian Takjil KCP BSD selama Ramadhan Masyarakat
g. Provide Takjil at BSD Office during Ramadhan Public
h. Pemberian Donasi Mesjid di Kantor Pusat 26 Juni 2015 Masjid Al Murtadho & Masjid Al Muhsinin Salemba Jakarta Pusat
h. Grant Donation for Mosque at Head Office June 26, 2015 Al Murtadho Mosque & Al Muhsinin Mosque Salemba Jakarta Pusat
i. Pemberian Donasi Mesjid di KCP Bekasi 10 Juli 2015
i. Grant Donation for Mosque at Bekasi Branch Office July 10, 2015
j. Pemberian Donasi Mesjid di KCP BSD 11 Juli 2015
j. Grant Donation for Mosque at BSD Branch Office July 11, 2015
24 Kegiatan Ramadhan Cabang Bandung
Bandung Branch Office Ramadhan Activity
BSB Berbagi/Santunan
BSB Sharing/ Donation
Takjil Masyarakat
Takjil Public
25 Kegiatan Ramadhan Cabang Sidoarjo
Sidoarjo Branch Office Ramadhan Activity
I'tikaf Juli 2015 Panti Asuhan Nurussalam
I'tikaf July 2015 Nurussallam Orphange
Santunan Panti Asuhan Nurussalam Juli 2015 Panti Asuhan Nurussalam
Donation for Nurussalam Orphanage July 2015 Nurussalam Orphanage
Sahur di Panti Asuhan Attauhid Juli 2015
Sahoor at Orphanage Attauhid July 2015
Bantuan Alquran & Mukena Musholla Alhuda Juli 2015
Donation Alquran and Veils for Alhuda Musholla July 2015
Takjil Juli 2015 Masyarakat
Takjil
Minibank Juli 2015 Universitas Ahmad Dahlan
Minibank July 2015 Universitas Muhammadiah Jakarta
26 Kegiatan Ramadhan Cabang Medan
Medan Branch Office Ramadhan Activity
Santunan Panti Asuhan Juli 2015 Al Jami'atul Washliyah, Putra Muhammadiah, Al Kahfi
Donation for Orphanage July 2015 Al Jami'atul Washliyah, Putra Muhammadiah, Al Kahfi
Donasi Masjid Juli 2015 Masjid Nurul Muslimin, Masjid Muchlisi, Mushollah Silaturahim
Donation for Mosque July 2015 Nurul Muslimin Mosque, Muchlisi Mosque, Silaturahim Mosque
Sahur on the Road Juli 2015
Sahoor on the Road July 2015
Takjil July 2015 Public
27 Kegiatan Ramadhan Cabang Samarinda
Samarinda Branch Office Ramadhan Activities
I'tikaf Juli 2015 Masyarakat
I'tikaf July 2015 Public
Santunan Panti Asuhan LAZ DPU Juli 2015 Santunan Panti Asuhan LAZ DPU
Donation for Orphanage LAZ DPU July 2015 LAZ DPU Orphanage
Santunan Masjid At Taqwa Samarinda Juli 2015 Masjid At Taqwa Samarinda
Donatin for Mosque At Taqwa Samarinda July 2015 At Taqwa Mosque Samarinda
168
28 Kegiatan Ramadhan Cabang Semarang
Semarang Branch Office Ramadhan Activities
Santunan Panti Asuhan Juli 2015 Santunan Panti Asuhan
Donation for Orphanage July 2015 Orphanage
Santunan Masjid Juli 2015 Santunan Masjid
Donation for Mosque July 2015 Mosque
29 Kegiatan Ramadhan Cabang Surakarta
Surakarta Branch Office Ramadhan Activities
Santunan Panti Asuhan Juli 2015 Santunan Panti Asuhan
Donation for Orphanage July 2015 Orphanage
30 Kegiatan Ramadhan Cabang Yogyakarta
Yogyakarta Branch Office Ramadhan Activities
Santunan Juli 2015 Yayasan Yatim Piatu
Donation July 2015 Orphanage Foundation
31 Kegiatan Ramadhan Cabang Surabaya
Surabaya Branch Office Ramadhan Activity
Santunan Juli 2015 Anak Yatim Dhuafa
Donation July 2015
Sahur on the Road Juli 2015 Masyarakat
July 2015 Public
32 Kegiatan Ramadhan Cabang Makassar
Makassar Branch Office Ramadhan Activity
Donation July 2015
Donasi Masjid Juli 2015 Masjid
Donation for Mosque July 2015
33 Kegiatan Ramadhan Cabang Bukittinggi
Bukittinggi Branch Office Ramadhan Activities
Donation July 2015
34 Kegiatan Ramadhan Cabang Melawai
Melawai Branch Office Ramadhan Activities
35 Kegiatan Ramadhan Capem Kramatjati
Kramatjati Sub-Branch Office Ramadhan Activities
36 Bantuan/Sumbangan 01 Juli 2015 Para Karyawan Dhuafa Universitas Muhammadiyah Surakarta
Aid/Donation July 1, 2015 Poor/ Dhuafa Employees Muhammadiyah University of Surakarta
37 Bantuan/Sumbangan 3 Juli 2015 Anggota Koramil Senen Jakarta Pusat
Aid/Donation July 3, 2015 Member of Koramil Senen Jakarta Pusat
38 Bantuan/Sumbangan 3 Juli 2015 Yayasan Jakarta Amanah, Perc.Negara JakPusat
Aid/Donation July 3, 2015 Jakarta Amanah Foundation, Perc.Negara JakPusat
39 Bantuan/Sumbangan 6 Juli 2015 Yayasan Masjid Al Murtadho Jakarta Pusat
Aid/Donation July 6, 2015 Al Murtadho Mosque Foundation Jakarta Pusat
40 Bantuan/Sumbangan 9 Juli 2015 2 Orang Tukang Sapu Jalan / Depan Kantor BSB
Aid/Donation July 9, 2015 2 Janitors/ Front of BSB
41 Bantuan/Sumbangan 9 Juli 2015 Masjid Jami Al Akhyar, Utankayu,Matraman Jakarta Timur
Aid/Donation July 9, 2015 Jami Mosque Al Akhyar, Utankayu, Matraman Jakarta Timur
42 Bantuan/Sumbangan 9 Juli 2015 Anggota Linmas, Petugas Kebersihan,
Caraka Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
Aid/ Donation July 9, 2015 Member of Community Security/Linmas,
Cleaning Services, Caraka Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
43 Bantuan/Sumbangan 10 Juli 2015 Anggota Linmas(hansip) RW 05 Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
Aid/Donation July 10, 2015 Member of Security/ Linmas(hansip)

RW 05 Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
44 Bantuan/Sumbangan 13 Agustus 2015 Masjid Al Makmur Boyolali
Aid/Donation August 13, 2015 Al Makmur Mosque Boyolali
45 Bantuan/Sumbangan 20 Agustus 2015 RW 05 Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
Aid/Donation August 20, 2015 RW 05 Kelurahan Paseban, Jakarta Pusat
46 Bantuan/Sumbangan Halal Bihalal 26 Agustus 2015 Persatuan Istri Karyawan Bank Bukopin
Aid/Donation for Halal Bihalal August 26, 2015 Bank Bukopin Employees Wife Union
47 Bantuan/Sumbangan 28 Agustus 2015 Yayasan Aisiyah PCM Semarang
Aid/Donation August 28, 2015 Aisiyah Foundation PCM Semarang
48 Bantuan/Sumbangan 7 September 2015 SMA Islam Dian Didaktika
Aid/Donation September 7, 2015 Islamic High School of Dian Didaktika
49 Bantuan/Sumbangan 9 September 2015 Laskar Sedekah Solo
Aid/Donation September 9, 2015 Paramilitary Troops Charity Solo
50 Bantuan/Sumbangan 23 September 2015 Yayasan Yatim/Piatu/Dhuafa
Aid/Donation September 23, 2015 Foundation Orphans/ Dhuafas
169
51 Bantuan/Sumbangan 6 Oktober 2015 Pelatihan Budidaya Akuaponik Kelompok Permberdayaan

Ekonomi Keluarga Sakinah Bogor
Aid/Donation October 6, 2015 Aquaponics Cultivation Training for Economic Empowerment Group
Sakinah Family Bogor
52 Bantuan/Sumbangan Pembangunan Masjid 6 Oktober 2015 Masjid Riyadul Janah Bandung
Aid/Donation for Construction of Masjid October 6, 2015 Riyadul Janah Mosque, Bandung
53 Bantuan/Sumbangan 13 Oktober 2015 Yayasan Al Aytam Anyer Banten melalui SBMC
Aid/Donation October 13, 2015 Al Aytam Foundation, Anyer Banten through SBMC
54 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Muharam 19 Oktober 2015 Yayasan Nurul Ibad, Lubang Buaya Jak.Timur
Aid/Donation for Muharam Activities October 19, 2015 Nurul Ibad Foundation, Lubang Buaya, East Jakarta
55 Bantuan/Sumbangan Acara Wisuda 13 November 2015 STIE Tazkia, Sentul Bogor
Aid/Donation for the Graduation Ceremony November 13, 2015 STIE Tazkia, Sentul Bogor
56 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Muharam 13 November 2015 SDIT Muslim Cendikia Tangerang
Aid/Donation for Muharam Activities November 13, 2015 SDIT Muslim Cendikia Tangerang
57 Bantuan/Sumbangan Acara Acounting Day 26 November 2015 Studi Profesional Akuntan FE UI Depok
Aid/Donation for Accounting Day Event November 26, 2015 Accountant Professional Studies Economic Faculty UI Depok
58 Bantuan/Sumbangan Gedung 26 November 2015 SMK Komputer Darus Saadah Sentul Bogor
Aid/Donation for Building November 26, 2015 Computer Vocational Schools Darus Saadah Sentul Bogor
59 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Photografine 1 Desember 2015 Program Keahlian Komunikasi Program Diploma IPB Bogor
Aid/Donation Photografine Activity December 1, 2015 Communication Skills Program Diploma Program of IPB Bogor
60 Bantuan/Sumbangan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan 1 Desember 2015 Karang Taruna RW 06 Paseban Jakarta Pusat
Aid/Donation for Basic Leadership Training December 1, 2015 Youth Organization RW 06 Paseban Central of Jakarta
61 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Akhir Tahun 1 Desember 2015 Panitia Angkatan 15 SD Annisa Pondok Aren, Tangerang Selatan
Aid/Donation for End of Year Activities December 1, 2015 Generation Committee of 15 SD Annisa Pondok Aren,
South Tangerang
62 Bantuan/Sumbangan Kegiatan iB Vaganza Yogyakarta 8 Desember 2015 Masyarakat
Aid/Donation for iB Vaganza Yogyakarta Activities December 8, 2015 Public
63 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Maulid Nabi 8 Desember 2015 Majelils Taklim Walmuzakaroh Jak.Timur
Aid/Donation for the Prophet Birthday Commemoration December 8, 2015 Majelils Taklim Walmuzakaroh East Jakarta
64 Bantuan/Sumbangan Kegiatan Maulid Nabi 8 Desember 2015 Panitia Remaja Perintis RW 02 Paseban Jakarta Pusat
Aid/Donation for the Prophet Birthday Commemoration December 8, 2015 Pioneer Youth Committee RW 02 Paseban Central of Jakarta
65 Milad BSB Kantor Pusat
Head Office BSB Anniversary
1. Donor Darah 13 November 2015 Masyarakat dan Karyawan Kantor Pusat
1. Blood Donors November 13, 2015 Public and Head Office Staffs
2. Bantuan Modal Usaha Mikro 20 November 2015 Masyarakat Ekonomi Lemah di Daerah Kelurahan Rawa Badak
Selatan, Jakarta Utara
2. Capital Donation for Micro Enterprises November 20, 2015 Weak economic community in Area of Kelurahan South Rawa Badak,
North Jakarta
3. Sunatan Massal 21 November 2015 Anak Yatim dan Dhuafa di Wilayah Depok & Tangerang Selatan
3. Mass Circumcision November 21, 2015 Orphans and Poors in Area of Depok & South Tangerang
66 Milad BSB Cabang Bandung
Bandung Branch Office of BSB Anniversary
Sumbangan Yayasan 2 Desember 2015 Yayasan Panti Asuhan Ulil Albab Bandung
Donation for Foundation December 2, 2015 Ulil Albab Orphanage Foundation, Bandung
67 Milad BSB Cabang Bukittinggi
Bukittinggi Branch Office of BSB Anniversary
Donor Darah & Cek Kesehatan 5 Desember 2015 Masyarakat & Petugas Kebersihan
Blood Donors & Health Check December 5, 2015 Public & Cleaning Services
68 Milad BSB Cabang Makassar
Makassar Branch Office of BSB Anniversary
Bantuan Pendidikan 21 Desember 2015 Rumah Zakat
Donation for Education December 21, 2015 Rumah Zakat
69 Milad BSB Cabang Medan
Medan Branch Office of BSB Anniversary
Donor Darah 10 Desember 2015 Masyarakat
Blood Donors December 10, 2015 Public
Bantuan Sumbangan 10 Desember 2015 Dompet Dhuafa & Rumah Yatim
Aid/Donation December 10, 2015 Dompet Dhuafa & Rumah Yatim
70 Milad BSB Cabang Samarinda
Milad Samarindad Branch Office of BSB Anniversary
Sumbangan 10 Desember 2015 Beasiswa anak asuh melalui Rumah Zakat
Donation December 10, 2015 Scholarships foster children through Rumah Zakat
Bantuan modal usaha 10 Desember 2015 Masyarakat ekonomi lemah
Donation for business capital December 10, 2015 Weak economic community
71 Milad BSB Cabang Semarang
Semarang Branch Office of BSB Anniversary
Sumbangan 5 November 2015 Yayasan BMT Walisongo Semarang
Donation November 5, 2015 BMT Walisongo Foundation, Semarang
Sumbangan 24 November 2015 Sekolah Madrasah Aliyah Al Islah Semarang
Donation November 24, 2015 Islamic Shools of Aliyah Al Islah Semarang
Sumbangan 7 Desember 2015 Yayasan Kyai Ageng Semarang

Donation December 7, 2015 Kyai Ageng Foundation, Semarang
Sumbangan 16 Desember 2015 Yayasan Aisyah Muhammadiyah Semarang
Donation December 16, 2015 Aisiyah Orphanage Muhammadiyah Semarang
72 Milad BSB Cabang Sidoarjo
Sidoarjo Branch Office of BSB Anniversary
Donor Darah 7 Desember 2015 Masyarakat
Blood Donors December 7, 2015 Public
73 Milad BSB Cabang Solo
Milad Branch Office of BSB Anniversary
Bantuan Tas Pinggang 10 Desember 2015 Petugas Parkir & Petugas Sukarela Pengatur Lalu Lintas
Donation waist bag December 10, 2015 Parking Attendants & Traffic Control Volunteers
74 Milad BSB Cabang Surabaya
Surabaya Branch Office of BSB Anniversary
Sumbangan sembako 10 Desember 2015 Panti Asuhan Aisiyah Muhammadiyah Surabaya
Donation for basic foods December 10, 2015 Aisiyah Orphanage Muhammadiyah Surabaya
170
75 Milad BSB Cabang Yogyakarta

Yogyakarta Branch Office of BSB Anniversary
Donor Darah di Kampus UMY 28 Desember 2015 Mahasiswa
Blood Donors at UMY Campus December 28, 2015 college students
76 Bantuan/Sumbangan acara iB Vaganza Yogyakarta 10 Desember 2015 Pengayuh Becak melalui LAZISMU Yogyakarta
Aid/Donation for iB Vaganza Yogyakarta Activities December 10, 2015 Paddle Rickshaws through LAZISMU Yogyakarta
77 Bantuan/Sumbangan kegiatan Zikir keliling 22 Desember 2015 Majelis Zikir Darul Abror, Pasuruan Jawa Timur
Aid/ Donation for Circular Zikr December 22, 2015 Majelis Zikir Darul Abror, Pasuruan Jawa Timur
5.31 Perkara Hukum yang sedang dihadapi 5.31 legal Disputes faced by the company
oleh perusahaan
Perkara Hukum PT Bank Syariah Bukopin 2015

Legal Disputes PT Bank Syariah Bukopin 2015
PERKARA hukum/Legal DisputeS Jumlah/Total
Perdata/Civil Pidana/Criminal
Telah mendapatkan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap/ 1 -
Have earned a verdict which has permanent legal force
Dalam proses penyelesaian/In the process of settlement 6 -
Jumlah/Total 7 -
5.32 AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN 5.32 COMPANY INFORMATION AND DATA ACCESS
Memberikan dan mengungkapkan informasi Providing and exposing company’s information to all
perusahaan pada segenap stakeholders maupun stakeholders and shareholders becomes one important
pemilik saham menjadi salah satu hal penting dalam matter in implementing GCG principles. Accordingly,
mengimplementasi prinsip-prinsip GCG. Untuk itu, the Company always providing an access to obtain
Perseroan selalu memberikan akses untuk mendapatkan information regarding the Company.
informasi mengenai perusahaan dengan baik.
Perseroan telah memberikan informasi dan data The Company has been providing company information
perusahaan pada publik melalui website Perseroan and data to the public through the Company website its
yaitu www.syariahbukopin.co.id. Adapun informasi yang www.syariahbukopin.co.id. The information are given by
diberikan, yaitu dengan mempublikasi data keuangan publishing the financial data in monthly (balance sheet,
secara bulanan (neraca, laporan laba rugi, dan laporan income statement, and commitment and contigency
komitmen dan kontijensi), triwulan, dan tahunan yang statement) quarterly, and annual which can be accessed
dapat diakses secara langsung. Dalam website juga directly. In website also obtain company data, such as
disajikan data perusahaan, seperti laporan penerapan GCG implementation report, company profile, executive/
GCG, profil perusahaan, pejabat eksekutif/manajemen, management officers, products, office networks, and
produk, jaringan kantor, dan ATM. Perseroan juga ATM. The Company also providing other information on
memberikan berbagai informasi lainnya melalui website, the website, such as career information, CSR activities or
seperti informasi karir, berita atau kegiatan CSR, dan news, joint activities performed by sharia banking. Public
kegiatan bersama yang dilakukan perbankan syariah. can directly ask question too through the Company
Publik juga dapat langsung bertanya melalui website website regarding the published data/information in
Perseroan mengenai data/informasi yang dipublikasikan website which connect directly to corporate email.
di website yang akan secara langsung terkoneksi ke
email Perseroan.
Perseroan juga memberikan informasi baik korporat, The Company also providing both corporate, product/
produk/jasa melalui media massa seperti press service through mass media such as press conference,
conference, media gathering. Laporan triwulan juga media gathering. Quarter report which published in
dipublikasi di media cetak yang secara langsung dapat mass media that can be obtained directly by public.
diperoleh oleh publik. Informasi juga diberikan melalui Information is also provided through a mailing list,
mailing list, bagi publik yang bertanya melalui email for public who asking via the Company's email will be
171
Perseroan yang akan dijawab secara langsung oleh answered directly by administrator from Corporate
administrator dari mailing list Perseroan. mailing list.
Tidak hanya itu, Perseroan juga mempunyai majalah The Company also has a magazine namely BSB News
yaitu BSB News dua bulanan sekali yang memuat which published every two month containing activities
informasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Perseroan, information which carried out by the Company, both at
baik di kantor pusat maupun kantor cabang. head office or branch office.
Akses informasi dan data perusahaan juga diberikan Access to the Company information and data also
oleh Perseroan melalui kegiatan, seperti Investor providing by the Company through activity such as
Gathering dan Business Gathering yang dilaksanakan Investor Gathering and Business Gathering which
setiap setahun sekali. Akses informasi lainnya dapat juga held once a year. Information access also can be
melalui media sosial, yakni Twitter (@BSyariahBukopin), obtained by public via social media, namely Twitter (@
Facebook (Bank Syariah Bukopin), Instagram (@Bank_ BSyariahBukopin), Facebook (Bank Syariah Bukopin),
SyariahBukopin) dan Path (Bank Syariah Bukopin). Instagram (@Bank_SyariahBukopin) and Path (Bank
Syariah Bukopin)
5.33 BAHASAN MENGENAI KODE ETIK 5.33 CODE OF ETHICS REVIEW
Segenap insani dan jajaran di Perseroan memiliki The entire employees of The Company has responsibility
kewajiban untuk menghormati dan menjunjung to respect and uphold their dignity, and The Company
kehormatan dirinya, serta nama baik dan martabat reputation and prestige. This responsibility reflects in
Perseroan. Kewajiban ini tertuang dalam peraturan Company regulations Chapter III Article 18 regarding
perusahaan pada BAB III Pasal 18 tentang kode etik. code of ethics. Basically, Code of Ethics is compiled to
Pada dasarnya, Kode Etik yang disusun untuk memandu guide the entire employees behavior in running business
perilaku seluruh jajaran dalam menjalankan kegiatan activities and daily operational, regardless of function,
bisnis dan operasional sehari-hari, tanpa memandang rank or position. In practice to civilize code of ethics, the
fungsi, pangkat, atau posisi jabatan. Pada tataran Company implement some steps as follows:
praktiknya untuk membudayakan kode etik tersebut,
Perseroan menerapkan langkah, sebagai berikut:
a. Pembuatan Peraturan Perusahaan Perseroan yang a. Compilation of Corporate Regulation of The
disahkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan Company which legalized by Ministry of Ministry of
Republik Indonesia. Manpower Republic of Indonesia.
b. Dilakukannya sosialisasi dan memberikan buku b. Perform socialization and providing book of
Peraturan Perusahaan kepada seluruh unit kerja di Corporate Regulation to all working unit in The
Perseroan untuk dapat dibaca dan dipahami. Company to be read and understood.
c. Dilakukannya Induction Training untuk karyawan c. Perform Induction Training for new employees
baru guna memberikan pemahaman tentang in order to provide understanding regrading The
organisasi Perseroan, serta kode etik sebagai Company oraganization, and code of ethics for
karyawan. employees.
d. Dilakukannya sosialisasi dan monitoring secara d. Perform regular socialization and monitoring
berkala oleh bagian anti fraud guna terjaganya by division anti-fraud in order to keep all entire
perilaku baik seluruh jajaran. behavior in good manner.
5.33.1 Nilai-Nilai Perusahaan 5.33.1 Corporate Values

Nilai-nilai Perusahaan yang menjadi inti dari Corporate values which become core of Company culture
pengembangan budaya Perusahaan adalah sebagai development are as follows:
berikut:
1. Amanah; 1. Trustworthy;
2. Tanggap; 2. Responsiveness;
3. Kualitas; 3. Excellence;
4. Peduli; 4. Caring;
5. Kerjasama; 5. Teamwork;
5.33.2 Penerapan Sanksi 5.33.2 Sanctions Applying

Untuk membudayakan kode etik pada setiap karyawan In order to civilize code of ethics in every employee and
dan jajaran yang ada, Perseroan menerapkan entire officers, the Company applied monitoring and
172
pengawasan dan sanksi, sebagai berikut: sactions, as follows:

a. Atasan memantau dan mengawasi secara intensif a. Head is supervising and monitoring intensively on
kedisiplinan karyawan termasuk pelaksanaan employee disciplinary including the implementation
tugas dan tanggung jawab sesuai Standar Operasi of duty and responsibility in accordance to Standard
Prosedur/Pedoman Kegiatan Operasi. Operational Procedure/ Guideline of Operational
Activity.
b. Bila terjadi pelanggaran maka akan dilakukan b. In there is violation, therefore, there will be an action
tindakan berdasarkan data dan fakta oleh tim yang based on data and fact by team which consists
terdiri dari Satuan Kerja Audit Intern, Anti Fraud dan of Intern Audit Working Unit, Anti-Fraud and SDI/
SDI. Hasil dari investigasi/tindakan diputuskan dalam Central Personnel Committee.
Rapat Komite SDI/ Personnel Committee Pusat.
5.34 WHISTLE BLOWING SYSTEM 5.34 WHISTLE BLOWING SYSTEM
Perseroan telah mengimplementasikan sistem The Company has implemented Whistle Blowing
pengungkapan kecurangan atau Whistle Blowing System (WBS) since in the middle of 2014. It is one of
System (WBS) sejak pertengahan tahun 2014. Hal ini efforts in order to implement Good Corporate
dilakukan sebagai salah satu upaya dalam menerapkan Governance principles. Furthermore, WBS also one of
prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good important channel to early identified of any
Corporate Governance). Selain itu WBS juga merupakan infringements against existing regulation, following is
salah satu saluran penting yang dapat mechanism and procedure of WBS performed by the
mengindentifikasi secara lebih dini terjadinya tindakan Company.
yang melanggar peraturan yang berlaku, berikut ini
mekanisme pengungkapan kecurangan yang terjadi di
Perseroan.
5.34.1 Penyampaian Laporan Pelanggaran. 5.34.1 Infringement Report Submit

Untuk memberikan laporan/pengaduan, pelapor dapat In order to serve report/ complaint, the whistle blower
menyampaikannya melalui sarana yang sudah may deliver it through available facility such as Email,
disediakan berupa surat electronik (E-mail), Short Short Message Service (SMS), Faximile, and Mail Box. To
Message Service (SMS), Faksimili dan Kotak Surat. Untuk accelerate and simplify the feedback process, the
mempercepat dan mempermudah proses tindaklanjut whistle blower may submit their self information, such
pengaduan maka pelapor dapat memberikan as Name and Employment ID Number, and phone
informasi mengenai data diri yang memuat nama dan number or Email address, that can be access or it can
nomor induk karyawan serta nomor telpon atau E-mail also be anonymous (not including their self identity).
yang dapat dihubungi atau dapat juga bersifat anonim The whistle blower reports reliable early indication
(pelapor tidak menyertakan jati dirinya). Pelapor dapat which cover:
menyampaikan indikasi awal yang dapat
dipertanggungjawabkan meliputi:
- Pokok-pokok masalah yang diadukan atau bentuk - Main problems or type of infringements to be
pelanggaran/kecurangan. reported.
- Bentuk dan jumlah kerugian bagi perusahaan. - Type and amount of loss endured by the Company
- Identitas pelapor. - The informant’s identity
- Pihak lain yang terlibat termasuk saksi mata (jika - Other party involved, including eye witness (if
ada). existed)
- Bukti-bukti dan dokumen pendukung. - Supporting evidence and document

- Tempat dan waktu kejadian. - Place and time of the scene
5.34.2 Perlindungan bagi Whistle Blower 5.34.2 Protection for Whistle Blower
Perseroan menjamin perlindungan terhadap pelapor The Company will guarantee a protection for the the
dari segala bentuk ancaman, intimidasi, hukuman, whistle blower from any threats, intimidations,
ataupun tindakan tidak menyenangkan dari pihak sanctions, or unpleasant treatment from any party, as
manapun selama pelapor menjaga kerahasiaan kasus long as the whistle blower keep the case confidential
yang diadukan serta laporan yang disampaikan bukan and the reported infringement was not a defamation.
berupa fitnah.
173
Perlindungan sebagaimana dimaksud di atas juga The protection also applied to officer assigned for
berlaku bagi karyawan yang melaksanakan investigasi investigation and other parties who gave the
maupun pihak-pihak yang memberikan informasi information related to the case. The protection covers
terkait pengaduan/penyingkapan. Perlindungan legal, physical and physchological protections
tersebut meliputi segala perlindungan hukum, fisik whenever any threats, intimidation, sanction or
dan kejiwaan apabila pelapor mengalami ancaman, unpleasant treatment occurred.
intimidasi, hukuman ataupun tindakan tidak
menyenangkan dari pihak manapun.
5.34.3 Penanganan pengaduan 5.34.3 Infringement handling

- Pelapor membuat pengaduan/penyingkapan dan - The whistle blower submit report of infringement/
mengirimkannya kepada Komite Whistle Blowing revealing and send it to Committee of Whistle
System (Komite WBS) melalui sarana yang sudah Blowing System (Committee of WBS) through the
disediakan (Email, Faximile, SMS dan Kotak Surat). provided facility (Email, Faximile, SMS, and Mail
Box).
- Komite WBS menerima pengaduan/penyingkapan, - Committee of WBS accepts the report of
mencatat dan mendokumentasikannya kedalam infringement/ revealing, record and file it into
laporan Berita Acara dan pencatatan pengaduan investigation report and complaint records in
sesuai kategori lingkup pengaduan/penyingkapan, accordance with this category of complaint which
yang ditandatangani oleh minimal 2 (dua) orang signed by at least 2 (two) persons of Committee of
anggota Komite WBS. WBS member.
- Komite WBS melakukan analisa terhadap - Committee of WBS conducts analysis towards the
pengaduan/penyingkapan berdasarkan bukti dan report/ revealing based on supporting evidence and
dokumen pendukung serta melakukan pemilahan document, and decide whether it needs further
apakah pengaduan/penyingkapan tersebut perlu investigation or not.
ditindaklanjuti atau tidak.
- Komite WBS membuat rekomendasi mengenai - Committee of WBS makes recommendation
tindaklanjut terhadap pengaduan/penyingkapan regarding further action towards the report/
tersebut kepada Direktur Utama atau Direktur yang revealing to President Director or Director
ditunjuk oleh Direktur Utama yang ditandatangani appointed by President Director approved by
oleh Komite WBS. Committee of WBS.
- Hasil rekomendasi tindaklanjut harus dapat - Recommendation of further action result shall be
diselesaikan dalam waktu 14 (empat belas) hari completed within 14 (fourteen) of work days since
kerja sejak Berita Acara penerimaan pengaduan/ the news event of report/ revealing acceptance.
penyingkapan.
- Berdasarkan hasil rekomendasi Komite WBS, - Based on recommendation result of Committee of
Direktur Utama atau Direktur yang ditunjuk oleh WBS, President Director or Director appointed by
Direktur Utama memutuskan : President Director decided for further action:
- Dihentikan. - Stopped
- Ditindaklanjuti sesuai dengan rekomendasi - Followed up in accordance with
komite WBS dengan menugaskan Satuan Kerja recommendation of Committee of WBS by
Audit Internal (SKAI) untuk melakukan assign Internal Audit Working Unit (SKAI) to
investigasi. conduct an investigation.
SKAI melaporkan hasil investigasi kepada Direktur Internal Audit Working Unit (SKAI) reports investigation
Utama atau Direktur yang ditunjuk oleh Direktur result to President Director or Director appointed by
Utama untuk memutuskan : President Director to decide:
- Laporan pengaduan/penyingkapan ditutup, jika - The report/ revealing report is closed, if not proven.
tidak terbukti.
- Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku, - Give sanction in accordance with existing
jika pengaduan/penyingkapan tersebut terbukti. regulation, if the report/ revealing is proven.
- Melaporkan ke Direktur Utama atau Direktur yang - Report to President Director or Director appointed
ditunjuk oleh Direktur Utama jika hasil investigasi by President Director when the investigation report
melibatkan Dewan Komisaris atau Komite yang involved Board of Commissioners or other
dibentuk oleh Dewan Komisaris. Committee formed by Board of Commissioners.
174
- Dapat meneruskan kepada pihak berwajib jika - May be proceed to authority if the infringement is
tindakan tersebut terbukti dan terkait dengan proven and related to criminal crime.
tindak pidana.
- Hasil keputusuan akhir tersebut didokumentasikan - The final result filed by Committee of WBS and
oleh Komite WBS dan dikategorikan sebagai categorized as confidential document.
dokumen rahasia.
5.34.4 Pihak yang Mengelola Pengaduan 5.34.4 Report Handling Parties

Atas pengaduan yang diterima maka akan dikelola Accepted report will be handled by Committee of WBS
oleh Komite WBS yang terdiri dari: which consist of:
- Ketua : Kepala SKAI - Chairman: Head of Internal Audit Working Unit
(SKAI)
- Sekretaris : Manager Unit Anti Fraud (merangkap - Secretary: Anti Fraud Unit Manager (and member)
anggota)
- Anggota : Kepala Divisi Kepatuhan - Member: Head of Compliance Division
- Anggota : Kepala Divisi Manajemen Risiko - Member: Head of Risk Management Division
- Anggota : Kepala Divisi Sumber Daya Insani - Member: Head of SDI
5.34.5 Laporan Whistle Blowing System 5.34.5 Whistle Blowing System Report
Jumlah penyimpangan (internal fraud) yang terjadi dan The total of infringement (internal fraud) conducted
upaya penyelesaian oleh Perseroan adalah sebagai and settlement effort by the Company is as follow:
berikut:
Penyimpangan Internal PT Bank Syariah Bukopin 2015/

Internal Infringement of PT Bank Syariah Bukopin 2015
Jumlah Kasus yang Dilakukan oleh/Total Cases Conducted by

Internal Fraud Dalam 1 (satu) Tahun/ Dewan Komisaris Pegawai Tetap/ Pegawai tidak Tetap/
Internal Fraud in 1 (one) Year /Direksi
Board of Commissioners Permanent Employees Temporary Employees
/BOARD OF DIRECTORS
2014/2014 2015/2015 2014/2014 2015/2015 2014/2014 2015/2015
Jumlah Kecurangan/Total Fraud - - - - - -
Telah diselesaikan/Completed - - - - - -
Dalam proses penyelesaian di internal Bank/ - - - - - -
Ongoing Process within internal Bank
Belum diupayakan penyelesaiannya/ - - - - - -
Not yet decided
Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum/ - - - - - -
Settled through legal process
5.35 Keberagaman komposisi dewan 5.35 DIversity in the composition of the

komisaris dan direksi board of commissioners and BOARD
OF directors
Dewan Komisaris dan Direksi terdiri dari orang-orang The Boards of Commissioners and Board of Directors
dengan standar etika dan profesi yang tinggi, serta consist of qualified, experienced, skills and competence
memiliki kualifikasi, pengalaman, keahlian dan people with high ethical and professional standards
kompetensi yang relevan dengan bisnis perusahaan. which relevant with company business. The Boards of
Komisaris dan Direktur diharapkan dapat memberikan Commissioners and Board of Directors expected give
kinerja terbaik mereka terhadap tugas dan their best performance of their duty and resposibility.
kewajibannya.
Terkait hal itu, penetapan komposisi anggota Dewan Regarding to it, the composition stipulation of the
Komisaris dan Direksi pada Perseroan dilakukan Company’s Board of Commissioners and Board of
dengan mempertimbangkan kebutuhan dan Director members implemented by considering bank
kompleksitas Bank. Komposisi tersebut didasarkan needs and complexity. The composition is based on
175
pada pengetahuan perbankan, keahlian, pengalaman banking knowledge, expertise, professional experience,
profesional, dan latar belakang guna mendukung and background in order to support the effectiveness
efektivitas pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan on implementation of Board of Commissioners and
Direksi. Perseroan memberikan kesempatan yang sama Board of Directors duty. The Company provides equal
kepada semua orang, dan oleh karenanya nominasi opportunities to everyone, and therefore, the
kandidat anggota Dewan Komisaris dan Direksi dikaji candidates nominee of Boards of Commissioners and
serta dievaluasi dengan cara yang sama, tanpa Board of Directors members are reviewed and
memperhatikan jenis kelamin, ras, maupun sumber evaluated on the same methods, regardless of gender,
rekomendasi awal. race, and source of initial recommendation.
176
177
Teknologi Informasi
Information Technology
Disesuaikan dan Disinergikan

Customized and Synergized
“Dalam pengembangan TI, perseroan

menerapkan prinsip IT alignment, yakni
pengembangan TI disinergikan dengan
kebutuhan bisnis yang ada.”
"In IT development, the Company implements IT

alignment principles, that is the IT development
synergized with the business needs.”
178
PT Bank Syariah Bukopin (Perseroan) selalu PT Bank Syariah Bukopin (the Company) keeps striving
mengupayakan pengembangan Teknologi Informasi the information technology (IT) development from time
(TI) dari waktu ke waktu. Pengembangan yang to time. The development performed is customized and
dilakukan tentunya disesuaikan dan disinergikan synergized with the business needs of the Company.
dengan kebutuhan bisnis yang dilakukan Perseroan.
Agar pengembangan TI sejalan dengan kebutuhan In order to get the IT development in line with the
bisnis, Perseroan menerapkan IT Strategic Plan. Strategi business needs, the Company implements IT Strategic
atau kebijakan ini dirancang dalam rencana jangka Plan. This strategy or policy is designed in 5 (five) years
panjang 5 (lima) tahunan, di mana isinya mengacu long term plan, which refers to corporate plan which is
pada Corporate Plan yang merupakan rencana bisnis the Company business plan for 5 (five) years long term.
Perseroan untuk jangka panjang 5 (lima) tahunan. In other side, the Company also stipulated IT
Selain itu, Perseroan juga menetapkan kebijakan tata management policy (IT Governance) which contains
kelola TI (IT Governance) yang di dalamnya policy to manage IT performance systematically
menekankan kebijakan bahwa penyelenggaraan TI according to IT management principles that become a
dikelola secara sistematis dengan menganut kaidah- standard industry best practice.
kaidah pengelolaan TI yang menjadi standard industry
best practice.
Sementara itu, fokus operasional TI yang dilakukan Meanwhile, IT operational during 2015 focus on
Perseroan sepanjang tahun 2015 menitikberatkan monitoring and control against performance of IT
pada monitoring dan control terhadap performance assets data centre and Disaster Recovery Centre (DRC)
aset-aset TI data center maupun Disaster Recovery critically, such as Uninterruptible Power Supply (UPS),
Centre (DRC) yang kritikal, seperti Uninterruptible Air Conditioner (AC), server, and communication
Power Supply (UPS), Air Conditioner (AC), server, dan network apparatus including capacity planning of
perangkat jaringan komunikasi termasuk di dalamnya those apparatus. Monitoring process conduct
capacity planning dari perangkat-perangkat tersebut. continually in order to be evaluated and carried out the
Proses monitoring dilakukan secara berkesinambungan recovery steps to maintain operational service quality
sehingga bisa dievaluasi dan diambil langkah-langkah (continuous process improvement). In a year, the
perbaikannya dalam rangka memelihara kualitas Company conducts capability synchronizing and DRC
layanan dari pengoperasiannya (continuous process site testing in working day for two times, in the mid of
improvement). Dalam setahun Perseroan juga selalu year and end of year. This matter to ensure the replicate
melakukan sinkronisasi kapabilitas maupun pengujian goes in real-time and maintain the readiness support
DRC site pada hari kerja sebanyak dua kali, yakni to business continuity if there is a disaster in data centre
pertengahan tahun dan akhir tahun. Hal ini dilakukan site.
untuk memastikan replikasi berjalan secara real-time
dan menjaga kesiapan dukungan terhadap kontinuitas
bisnis (business continuity) apabila terjadi disaster pada
data center site.
Dari sisi keamanan jaringan, Perseroan menerapkan From network security, the Company applies end-to-
sistem keamanan terintegrasi end-to-end baik dari sisi end integrated security system in physical security and
pengamanan fisik maupun pengamanan logic, baik logic security, internally or externally (public) for data
dari zona internal maupun zona eksternal (publik) centre scope and DRC. For this security is using
untuk ruang lingkup data center dan DRC. Untuk antivirus, firewall and Secure Socket Layer (SSL)
pengamanan ini digunakan antivirus, firewall dan encryption in communication network which protect
enkripsi Secure Socket Layer (SSL) pada jaringan the Company from outside or inside attack threat that
komunikasi yang melindungi Perseroan dari ancaman can affect to service quality. At recently, the Company
serangan luar maupun dalam yang bisa berdampak has also developed chip security system based on
pada kualitas layanan. Saat ini Perseroan juga telah National Standard Indonesian Chip Card Spesification
mengembangkan sistem pengamanan chip berbasis (NSICCS) in debit card and automatic teller machine
National Standard Indonesian Chip Card Spesification (ATM). This matter provides new security and
(NSICCS) pada kartu debit dan Automatic Teller Machine convenience for the customers whithout worrying
(ATM). Hal ini memberikan keamanan maupun about the card will be falsified.
kenyamanan baru bagi nasabah tanpa harus khawatir
kartunya akan dipalsukan.
179
Teknologi Informasi
Information Technology
Demi meningkatkan kualitas pelayanan bagi nasabah, To increase service quality for the customers, the
juga dilakukan penambahan kapabilitas infrastruktur Company also adding infrastructure capability and
dan perbaikan sistem yang dilakukan secara continuous process improvement. This is to mitigate the
berkesinambungan (continuous process improvement). minimalize the possibility of reputation risk related to
Hal ini dilakukan untuk memitigasi seminimal mungkin the problem of banking service usage based on IT by
adanya risiko reputasi terkait dengan permasalahan the customers. While, the complaints handling for the
penggunaan layanan perbankan berbasis TI oleh customers dealt as soon as possible by using the
nasabah. Sedangkan, penanganan complain dari sophisticated of the system so it can give satisfaction
nasabah ditangani secepat mungkin dengan for the customers.
memanfaatkan kecanggihan sistem sehingga dapat
memberikan kepuasan bagi nasabah.
Sepanjang tahun 2015, Perseroan telah melakukan During 2015, the Company has been doing IT
pengembangan TI. Pengembangan tersebut meliputi development. The development are procurement of
pengadaan perangkat dan jasa pengembangan infrastructure and services development as well as
maupun renewal dan maintenance dari perangkat yang infrastructure renewal and maintenance, including rent
ada, termasuk sewa link komunikasi jaringan di seluruh network comunication link in all branches. Mainly the
cabang. Anggaran tersebut sebagian besar digunakan budget for upgrade switching based on NSICCS and
antara lain untuk keperluan upgrade switching berbasis provision of chip card system. Other budget spending
NSICCS dan pengadaan sistem kartu chip. Penyerapan which important is LSMK-XBRL report integrated system
anggaran lainnya yang cukup penting antara lain development. Meanwhile the remaining budget for has
adalah pengembangan sistem integrasi pelaporan not been used such as Customer Service-Electronic
LSMK berbasis XBRL. Sementara sisa anggaran lainnya Data Capture (EDC) development and Teller pinpad
yang belum digunakan seperti pengembangan displaced to 2016 budget.
penggunaan Electronic Data Capture (EDC) di Customer
Service dan pinpad Teller digeser ke anggaran tahun
2016.
Ke depannya, atau tepatnya pada tahun 2016, In the future, or in 2016 precisely, the Company will
Perseroan akan menerapkan kebijakan TI dengan tetap apply IT policy with still consider the effectiveness and
mempertimbangkan faktor efektivitas dan efisiensi, efficiency factors, and by still using the holding
serta dengan tetap dapat memanfaatkan teknologi company technology. However, next IT development
induk perseroan. Namun demikian, pengembangan TI still intend to technology independence and reduce
ke depannya tetap bertujuan pada kemandirian dependency on the holding company.
teknologi dan mengurangi ketergantungan terhadap
induk perseroan.
Pengembangan TI ke depan difokuskan pada IT development in the future focus on adding the widest
penambahan channel seluas-luasnya terutama untuk channel especially for ATM channel independently,
channel ATM secara mandiri, Mobile Banking, SMS Mobile Banking, SMS Banking, and EDC. In the next few
Banking, dan EDC. Dalam beberapa tahun ke depan years is expected that the Company able to run
diharapkan Perseroan dapat menjalankan program branchless banking program by using PPOB channel.
branchless banking dengan memanfaatkan channel This is in order to support government program in
PPOB. Hal ini dalam rangka mendukung program achieving the inclusive financial transaction.
pemerintah dalam mencapai transaksi keuangan
inklusif.
180
Jaringan Kantor/Office Network
No. STATUS KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI ATM

No. OFFICE STATUS ADDRESS PHONE FAXIMILE ATM
Kantor Pusat dan Operasional/Operational and Head Office

1 Kantor Pusat dan Operasional Jl. Salemba Raya No. 55, Kel. Paseban, (021) 2300912 (021) 3148401 1
Kec. Senen, Jakarta Pusat 10440
Kantor Cabang/Branch Office
1 Kantor Cabang Samarinda Jl. P. Diponegoro No. 40, Kel. Pelabuhan, (0541) 732320 (0541) 732731 1
Kec. Samarinda Ilir, Samarinda 75111 Kalimantan Timur
2 Kantor Cabang Sidoarjo Jl. Raya Waru Sidoarjo Ruko Gateway Blok A5-6, (031) 8537676 (031) 8537677 1
Kel. Sawo Tratap, Kec. Gedongan, Sidoarjo 61254 Jawa Timur
3 Kantor Cabang Melawai Jl. Melawai Raya No. 5, Kel. Melawai, (021) 2700072 (021) 2702292-93 1
Kec. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160
4 Kantor Cabang Bandung Jl. R.E. Martadinata No. 142, Kel. Merdeka, (022) 7213373 (022) 7213380 1
Kec. Sumur, Bandung 40113 Jawa Barat
5 Kantor Cabang Surabaya Jl. Raya Darmo No. 136 Kel. Darmo, (031) 5636485 (031)5681274 4
Kec. Wonokromo, Surabaya 60241 Jawa Timur (031) 5636486
6 Kantor Cabang Medan Jl. S. Parman No. 77, Kel. Medan Baru, (061) 4523577 (061) 4523677 1
Kec. Patisah Hulu Medan 20153 Sumatera Utara
7 Kantor Cabang Bukittinggi Jl. Perintis Kemerdekaan No.16, Kel. Aur Tjangkung Tengah, (0752) 627420 (0752) 627421 1
Kec. Sawah, Bukittinggi 26111 Sumatera Barat
8 Kantor Cabang Makassar Jl. Sam Ratulangi No. 98 AB, Kel. Mario, (0411) 877289 (0411) 874809 1
Kec. Mariso, Makassar 90133 Sulawesi Selatan
9 Kantor Cabang Solo Jl. Slamet Riyadi No. 271 Kec. Sriwedari, (0271) 729633 (0271)720310 1
Kec. Laweyan Surakarta 57111 Jawa Tengah
10 Kantor Cabang Semarang Jl. Gajah Mada No. 97, Ruko Gajah Mada Petak Unit 5, (024) 3515305 (024) 3516788 1
Kel. Miroto, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang, 50134,
Jawa Tengah
11 Kantor Cabang Yogyakarta Jl. MT. Haryono No. 07, (Gading Square), (0274) 387713 (0274)388939 1
Kel. Suryodingratan, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta (0274) 373832
No. STATUS KANTOR ALAMAT TELEPON FAKSIMILI ATM

No. OFFICE STATUS ADDRESS PHONE FAXIMILE ATM
Kantor Cabang Pembantu/Sub-Branch Office

1 KCP. Kramat Jati Ruko Kokan Anggatra PP-6.A1. (021) 80877075 (021) 8093224 2
Jl. Raya Bogor, Kramat Jati Jakarta Timur
2 KCP. Payakumbuh Jl. Soekarno Hatta No. 136 Payakumbuh (0752) 90844 (0752) 90847 1
(0752) 90845
3 KCP. UPI YPTK-Padang Jl. Raya Lubuk Begalung, Padang (0751) 777610 (0751) 777610 1
4 KCP. HR. Muhammad Jl. HR. Muhammad No. 179 Komplek Surya Inti Permata II C-8, (031) 7323545 (031) 7323547 1
Kali Kendal, Dukuh Pakis, Surabaya 60226
5 KCP. Kelapa Gading Jl. Boulevard Barat Raya Blok A No. 28, Kelapa Gading Barat, (021) 45859426 (021) 45859433 1
Kelapa Gading, Jakarta Utara 14240 (021) 45859432
6 KCP. Bekasi Jl. Ahmad Yani, Blok A-10 No. 14, Ruko Sentral Niaga, (021) 8894671 (021) 88850283 1
Margajaya, Bekasi Selatan, Bekasi
7 KCP. BSD Jl. Raya Serpong, Ruko Melati Mas Blok A2-11 , (021) 5376449 (021) 5376453 1
BSD Serpong, Tangerang Selatan
Kantor Kas/Cash Office

1 KK. RS Muhammadiyah Jl. Banteng No. 53, Bandung 40264 (022) 7323307 (022) 7323307 1
Bandung
2 KK. Universitas Jl. A. Yani, Tromol Pos 1, Pabelan, Kartasura, Surakarta 57102 (0271)731853 (0271) 731853 0
Muhammadiyah Surakarta
3 KK. Universitas Jl. Sultan Alaudin No. 259, Gunung Sari, Rappocini, (0411) 881559 (0411) 881559 1
Muhammadiyah Makassar Makassar 90221
4 KK. Universitas Jl. Perintis Kemerdekaan I/33, Babakan, Cikokol, (021) 55735252 (021) 55735252 1
Muhammadiyah Tangerang Tangerang 15117
Mobil Kas Keliling/Mobile Cash Car

1 Mobil Kas Keliling Jl. Salemba Raya No. 55, Kel. Paseban, (021) 2300912 (021) 3148401 1
Kec. Senen, Jakarta Pusat 10440
181
Layanan Syariah Bank/
Office Channeling
No. Kantor Layanan ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
No. DELIVERY CHANNEL ADDRESS PHONE FAXIMILE
Bank Bukopin
1 Capem Bulog II Gedung Diklat Bulog II, Jl. Kuningan Timur (021) 5204262, 5204266, (021) 5204265
Blok M II No. 5, Jakarta Selatan 12950 (021) 5204285
2 Capem Kebayoran Baru Jl. RS Fatmawati No. 7 Blok A, Kebayoran Baru, (021) 7245577
Jakarta Selatan 12140
3 Capem Pulogadung Trade Gedung PTC, Ruko No. 10 Blok A.11, Jl. Raya Bekasi, (021) 46800017 (021) 46800201
Centre Pulo Gadung- JIEP Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur
4 Capem Kebayoran Lama Jl. Raya Kebayoran Lama No. 10, Jakarta Selatan 12220 (021) 7393737 (021) 2700578
5 Capem Tanjung Priok Jl. Ruko Enggano Megah No. 15 B/C, Tanjung Priok, 14310 (021) 4301915 (021) 4301917
Jakarta Utara
6 Capem Pondok Gede Plaza Pondok Gede Ruko Blok H No. 8, (021) 84990257 (021) 84995890
Jl. Raya Pondok Gede Jatiwaringin, Bekasi 17411
7 Capem Oil Centre Thamrin Gedung Oil Centre, Lt. Dasar (021) 31900612 (021) 31902356
Jl. M.H. Thamrin Kav. 55, Jakarta 10350
8 Capem ABDA Gedung Plaza ABDA, Lt GF. No. GF-D (021) 51401082 (021) 51401083
Jl. Jenderal Sudirman Kav. 59 No. 77, Jakarta Selatan
9 Kantor Pusat MT. Haryono Jl. MT. Haryono Kav. 50-51 Jakarta Selatan (021) 7988266 (021) 7980625
10 Capem Dep. Koperasi Gedung Dep. Koperasi dan UKM Lt. 1, (021) 5257903 (021) 5221579
Jl. HR. Rasuna Said Kav. 3-5, Jakarta Selatan
11 Capem Bintaro Komp. Rukan Bintaro Sektor 3A, No. 16-17, (021) 7375174, (021) 7375537
Jl. Bintaro Utara III.A, Pondok Aren, Tangerang 15225 (021) 7375176, (021) 7375179
12 Capem S. Parman Jl. Letjen S. Parman Kav. 80, Slipi Jakarta Barat (021) 5604307 (021) 566957735
13 Capem Gunung Sahari Jl. Gunung Sahari Raya No. 86 C, Jakarta Pusat (021) 4214755 (021) 4257791
14 Capem PIM V Plaza V Pondok Indah Kav. A11, (021) 7396863 (021) 7396882
Jl. Marga Guna Raya, Pondok Indah, Jakarta Selatan
15 Capem Depok Jl. Margonda Raya No. 224 C, Kemiri Muka, Beji, Depok (021) 7761145 (021) 7760809
16 Capem Cikokol Tangerang Gedung PLN Cikokol Tangerang, (021) 5527060, 5512660 (021) 55772841
Jl. Jenderal Sudirman No. 1, Cikokol Tangerang
17 Capem Bekasi Kalimas Ruko Niaga Kalimas Blok C-17, (021) 88357688, (021) 88357610
Jl. Inspeksi Kalimalang - Bekasi Timur 88357699
18 Capem Kelapa Gading Jl. Boulevard Barat Raya, Ruko Inkoppal Blok A No. 15-16, (021) 45854592, (021) 4532864
Kelapa Gading - Jakarta Utara 45854593
19 Capem Roxy Mas Jl. KH Hasyim Ashari Kompleks ITC Roxy Mas Blok D3 No.14 (021) 63858537, 6339430, (021) 63858536
Cideng - Jakarta Pusat (021) 6339435
20 Kantor Kas Sunter 1 Jl. Yos Sudarso No. 85, Jakarta Utara (021) 6503328 (021) 6503328
21 Kantor Kas Gedung Bank Dinar Lt. 3, (021) 3504268 (021) 3504268
Jamsostek Gambir Jl. Ir. H. Juanda No. 12 Jakarta Pusat 10120
22 Capem Kebon Jeruk Ruko Graha Mas - Jl. Perjuangan Raya No. 88 (021) 5302537, 53673891, (021) 5302505
Blok B No. 1-2 Jakarta Barat (021) 53673903
23 Capem Margonda Residence Jl. Margonda Raya No. 9-10 Depok (021) 7871768, 7872148 (021) 7870677
24 Capem Cinere Jl. Cinere Raya Blok A No. 26-27, Cinere Depok (021) 7536335 (021) 7546234
25 Capem BSD City Ruko Golden Boulevard Blok GI No. 2-3, (021) 5376777 (021) 53160969
Jl. Pahlawan Seribu, Tangerang
26 Capem PIM I Pondok Indah Plaza I Jl. Metro Duta Plaza I Kav UA No. 6, (021) 7657707 (021) 7504010,
Pondok Indah, Jakarta Selatan (021) 7504011
27 Capem Citra Grand Cibubur Kawasan Ruko Citra Grand R-3 No. 37, (021) 84591952, (021) 84591804
Jl. Raya Alternatif Cibubur (Trans Yogie KM 4, Jatikarya, 84592140
Jatisampurna, Bekasi)
28 Cabang Bandung Jl. Asia Afrika No.121, Bandung (022) 4234569 (022) 4235081
29 Capem Buah Batu Jl. Buah Batu No. 231-A Bandung 40264 (022) 7317421, 7323190 (022) 739090440
30 Capem Caringin Pasar Induk Caringin Kav. A 1, 3-4 Jl. Soekarno Hatta No. 234 (022) 2034777 (022) 2033966
Pasar Induk Caringin Bandung 40286
31 Capem Setia Budi Jl. Setia Budi No. 170 B1, Bandung (022) 2034777 (022) 2033966
32 Capem Antapani Jl. Terusan Jakarta No. 53 P, Blok Q, Bandung (022) 7209006, 7206769 (022) 7205943
182
Layanan Syariah Bank/
Office Channeling
No. Kantor Layanan ALAMAT TELEPON FAKSIMILI
No. DELIVERY CHANNEL ADDRESS PHONE FAXIMILE
Bank Bukopin
33 Cabang Tasikmalaya Jl. Sutisna Senjaya No. 72, Tasikmalaya Jawa Barat (0265) 340800 (0265) 312872
34 Cabang Cirebon Jl. DR. Sucipto Mangunkusumo No. 101 Cirebon (0231) 230707 (0231) 230606
35 Capem Klaten Jl. Pemuda Utara No. 82, Klaten (0272) 321835 (0272) 322522
36 Capem Sragen Jl. Raya Sukowati No. 147, Sragen (0271) 890979 (0272) 890978
37 Capem Boyolali Jl. Pandaranaran Ruko C2-D2, Boyolali (0276) 321283 (0276) 321282
38 Capem Bratang Komp. Ruko RMI (Rukun Indah Makmur) No. 1 dan 2
Jl. Ngagel Jaya Selatan (ex. Kebut bibit) Surabaya
39 Capem Mojokerto Jl. Jaya Negara No. 17, (0321) 329331, 329332 (0321) 329330
Komp. Puri Mojopahit, Mojokerto 61231
40 Capem Gresik Komplek Pertokoan Multi Sarana Plaza Blok A No. 4, (031) 3985571 (031) 3981562
Jl. Gubernur Suryo, Gresik 61118
41 Capem Perak Barat Jl. Perak Barat No. 61, Surabaya (031) 3540533, 3540534 (031) 3537223
42 Cabang Sidoarjo Jl. A. Yani No. 27, Sidoarjo 61212 (031) 8921091, 8921092 (031) 8921871
43 Cabang Medan Jl. Gajah Mada No. 23 B Medan 20153 (061) 4152445, 4259266 (061) 4529228
44 Capem AR Hakim Jl. Arif Rahman Hakim No. 92 B, Medan (061) 7356447 (061) 7346463
45 Capem Golden Komplek Golden Trade Center, (061) 4530412, 4524777 (061) 4530352
Jl. Gatot Subroto No. 17-18 Medan
46 Cabang Padang Jl. Jend. Sudirman No. 4, Padang 25113 (0751) 31821, 31825, (0751) 32073
(0751) 31826
47 Cabang M.Yamin Jl. Prof. M. Yamin No. 129, Padang (0751) 39695, 38382 (0751) 22544
48 Capem Ahmad Yani Jl. Ahmad Yani No. 88 C, Samarinda (0541) 745484, 748876 (0541) 746613
49 Cabang Makassar Jl. Slamet Riyadi No. 2 Makassar (0411) 320740 (0411) 320747
50 Capem Panakukang Jl. Pengayoman Ruko Mirah II - 20 Panakukang Makassar 0411) 452991 (0411) 452826
51 Capem Cendrawasih Jl. Cendrawasih No. 155, Makassar (0411) 854666 (0411) 854222
52 Capem Pangkep Jl. Kemakmuran No. 53 Pangkep Sulawesi Selatan (0410) 22454 (0410) 22947
53 Capem Paripurna Jl. Mesjid Raya No. 70/A2 Makassar (0411) 443251 (0411) 443271
(Mesjid Raya)
54 Capem Wisma Kalla Jl. DR. Ratulangi No. 08 Makassar (0411) 851292 (0411) 851764
55 Cabang Pare Pare Jl. Andi Makasau No. 63, Pare Pare Sulawesi Selatan 91133 (0421) 27799 (0421) 27766
56 Capem Sidrap Jl. A.Yani No.23, Pangkajene Sidrap Sulawesi Selatan (0421) 96556 (0421) 96553
57 Capem Tebet Jl. Tebet Barat Dalam Raya No.153A, Tebet Jakarta Selatan (021) 83701728 (021) 83701728
58 Capem Saharjo Jl. Dr. Saharjo No. 317 Blok AD/AE, Tebet Jakarta Selatan (021) 83702515 (021) 83701202
59 Kantor Kas Pusat Grosir Metro Tanah Abang Lt. 7 (021) 3003914 (021) 30039334
Metro Tanah Abang Jl. KH Wahid Hasyim No.151 Tanah Abang Jakarta Pusat
60 Kantor Kas Perbanas Kampus Perbanas, Jl. Karet Perbanas (021) 52921286 (021) 52921287
Kuningan Jakarta Selatan 12940
61 Kantor Kas Bidakara Gd. Menara Bidakara Lt. Lobby, Jl. Gatot Subroto (021) 83700825 (021) 83700826
Kav. 71-72 Pancoran Jakarta Selatan 12870
62 Capem Billy Moon Jl. Ruko Billy Moon Jl. Raya Kalimalang (021) 8657137 (021) 8645506
Blok M Kav. 3E Jakarta Timur 13450
63 Capem Bekasi Barat Komp. Sentra Niaga Kalimalang, Jl. A. Yani Blok A4 (021) 8657137 (021) 88852505
No. 3, 4, 10, 12 Bekasi Barat 17144
64 Capem Melawai Jl. Melawai Raya No. 66 (021) 72789683 (021) 72789688
Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12160
65 Kantor Kas Gd. PLN CSW Bulungan Lt. Dasar, Jl. Sisingamangaraja No.1, (021) 7244754 (021) 7244859
PLN Bulungan CSW Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120
66 Kantor Kas Meruya Jl. Raya Meruya Sel. No.12A Kembangan Jakarta Barat (021) 5862649 (021) 5866516
67 Capem Cimahi Jl. Raya Cibabat No. 96, Cimahi Jawa Barat (022) 6647264 (022) 6647263
68 Capem Pengalengan Gedung KBPS, Jl. Raya Pengalengan No. 340 Bandung (022) 5979101 (022) 5979200
69 Cabang Surabaya Graha Bukopin Jl. Panglima Sudirman Kav. 10/16 Surabaya (031) 5451117 (031) 5320032
70 Cabang Malang Jl. Semeru 35 Malang Jawa Timur (0341) 365709 (0341) 365820
71 Cabang Samarinda Jl. Jenderal Sudirman No.1, Samarinda Kaltim (0541) 732050 (0541) 732052
72 Cabang Solo Jl. Sudirman No. 10 Solo Jawa Tengah (0271) 66525 (0271) 665292
73 Cabang Semarang Jl. Pandanaran No. 125 Semarang Jawa Tengah (024) 8412132 (024) 8414081
74 Cabang Yogyakarta Jl. Diponegoro No. 99/111 Yogyakarta (0274) 513531 (0274) 513510
183
Halaman ini sengaja dikosongkan
this page intentionally left blank
Laporan Keuangan
Beserta Laporan Auditor Independen
31 Desember 2015
dengan angka perbandingan
untuk tahun 2014
Financial Statement
and its Independent Auditors’ Report
December 31, 2015
with comparative figures for 2014
Surat Pernyataan Direksi Directors Statement
tentang Tanggung Jawab atas of Responsibility for
Laporan Keuangan the Financial Statements
tahun yang berakhir pada The year ended
31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014
PT Bank Syariah Bukopin PT Bank Syariah Bukopin
Kami yang bertanda tangan di bawah ini: We the undersigned are:
1. Nama : H. Riyanto, SE, Ak. 1. Name : H. Riyanto, SE, Ak.

Alamat : Jl. Salemba Raya No. 55 Jakarta Pusat Address : Jl. Salemba Raya. 55 Jakarta Pusat
10440 10440
Alamat Domisili : Citra Gran B I/9-10 Rt.0011/011 Domicile Address : Citra Gran B I/9-10 Rt.0011/011
Jatikarya Jatisampurna, Bekasi Jatikarya Jatisampurna, Bekasi
Nomor Telepon : 021-2300912 Telephone number : 021-2300912
Jabatan : Direktur Utama Position : President Director
2. Nama : Ruddy Susatyo, SE 2. Name : Ruddy Susatyo, SE

Alamat : Jl. Salemba Raya No. 55 Jakarta Pusat Address : Jl. Salemba Raya. 55 Jakarta Pusat
10440 10440
Alamat Domisili : Jl. Bendi III/17 Rt.004/010 Kebayoran Domicile Address : Jl. Bendi III/17 Rt.004/010 North
Lama Utara, Kebayoran Lama, Kebayoran Lama, Kebayoran Lama,
Jakarta Selatan South Jakarta
Nomor Telepon : 021-2300912 Telephone number : 021-2300912
Jabatan : Direktur Occupation : Director
Menyatakan bahwa: States that:
1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan 1. Responsible for the preparation and presentation of financial statements of the
keuangan PT Bank Syariah Bukopin (Bank); PT Bank Syariah Bukopin (Bank);
2. Laporan keuangan Bank telah disusun dan disajikan sesuai Standar 2. The Bank's financial statements have been prepared and presented in
Akuntansi Keuangan di Indonesia; accordance with Indonesian Financial Accounting Standards;
3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan Bank telah dimuat 3. a. All information in the Bank's financial statements has been disclosed in a
secara lengkap dan benar; complete and truthful manner;
b. Laporan keuangan Bank tidak mengandung informasi atau fakta b. Company’s financial statements do not contain incorrect information or
material yang tidak benar, dan tidak menghilangkan informasi material facts, and do not omit any information or material fact;
atau fakta material;
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian interen dalam 4. We are responsible for the Bank's internal control systems.
Bank.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement was made with actual.
Jakarta, 29 Januari 2016 Jakarta, January 29, 2016
Direktur Utama / President Director Direktur / Director
H. Riyanto, SE, Ak Ruddy Susatyo, SE

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report
Laporan No. 16.01/GA.S15 Report No. 16.01/GA.S15
Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi Shareholders, Board of Commissioners and Board of Directors
PT Bank Syariah Bukopin PT Bank Syariah Bukopin
Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Bank Syariah Bukopin (“Bank”) We have audited the financial statements of PT Bank Syariah Bukopin
yang terdiri dari laporan posisi keuangan tanggal 31 Desember 2015, (“Bank”) which consists of the financial position/ balance sheet statement date
serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan of December 31, 2015, and profit (loss) and other comprehensive income
perubahan ekuitas, laporan arus kas, laporan rekonsiliasi pendapatan dan statement, changes in equity statement, cash flow statement, reconciliation
bagi hasil dan laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan untuk tahun revenue and profit sharing statement and sources and uses Qardhul Hasan
yang berakhir pada tanggal tersebut dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi Fund for the year ended on that date and a summary of significant accounting
signifikan dan informasi penjelasan lainnya policies and other explanatory information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan Management responsibility for the financial statements
Manajemen bertanggungjawab atas penyusunan dan penyajian wajar Management is responsible for the preparation and fair presentation of
laporan keuangan ini sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di these financial statements in accordance with Financial Accounting Standards
Indonesia, dan atas pengendalian internal yang dianggap perlu oleh in Indonesia, and internal control that is considered by management to
manajemen untuk memungkinkan penyusunan laporan keuangan yang bebas enable the preparation of financial statements that are free from material
dari kesalahan penyajian material, baik yang disebabkan oleh kecurangan misstatement, whether caused by fraud or error.
maupun kesalalahan.
Tanggung jawab auditor Auditor responsibility

Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan Our responsibility is to state an opinion on these financial statements based
keuangan ini berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami on our audit. We conducted our audit based on the Auditing Standards
berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik established by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants. Those
Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan standards require us to comply with ethical requirements and plan and conduct
etika serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk memperoleh the audit to obtain sufficient belief about whether the financial statements are
keyakinan memadai tentang apakah laporan keuangan bebas dari free of material misstatement.
kesalahan penyajian material.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk memperoleh bukti An audit involves the implementation of procedures to obtain audit evidence
audit tentang angka-angka dan pengungkapan dalam laporan keuangan. about the figures and disclosures in the financial statements. The selected
Prosedur yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, termasuk procedures depend on the auditor’s judgment, including the assessment of risks
penilaian atas risiko kesalahan penyajian material dalam laporan of material misstatement in the financial statements, whether due to fraud or
keuangan, baik yang disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. error. In performing risk assessments, the auditor considers relevant internal
Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan control to the fair preparation and presentation of the financial statements of
pengendalian internal yang relevan dengan penyusunan dan penyajian the entity to design audit procedures that are appropriate in the circumstances,
wajar laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang tepat but not to express an opinion on the ineffectiveness of entity’s internal control.
sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk menyatakan opini atas ketidak An audit also includes evaluating the accuracy of the accounting policies used
efektitivitasan pengendalian internal entitas. Suatu audit juga mencakup and the fairness of accounting estimates made by management, as well as
pengevaluasian atas ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan evaluating the overall financial statement presentation.
dan kewajaran estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta
pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh adalah cukup dan We believe that the audit evidence we have obtained sufficien and
tepat untuk menyediakan suatu basis bagi opini audit kami. appropriate to provide a basis for our audit opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir menyajikan secara wajar, In our opinion, the attached financial statements is fairly present, in all material
dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT Bank Syariah Bukopin respects, the financial position of PT Bank Syariah Bukopin of December 31,
tanggal 31 Desember 2015, serta kinerja keuangan dan arus kas, laporan 2015, as well as financial performance and cash flows, reconciliation revenue
rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil, laporan sumber dan penggunaan and profit sharing statement, sources and uses of qardhul hasan fund for
dana kebajikan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai the year which ended on that date, in accordance with Financial Accounting
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Standards in Indonesia.
KANTOR AKUNTAN PUBLIK/PUBLIC ACCOUNTANT OFFICE

AIDIL YUZAR, SE.Ak., CPA
Aidil Yuzar, SE.Ak., CA., CPA., SAS

Registrasi Akuntan Publik No.AP0608
29 Januari 2016/January 29, 2016

Halaman ini sengaja dikosongkan
this page intentionally left blank
PT BANK SYARIAH BUKOPIN PT BANK SYARIAH BUKOPIN
LAPORAN POSISI KEUANGAN StatementS of Financial Position
Tanggal 31 Desember 2015 As of December 31, 2015
(Disajikan dalam rupiah) (in rupiah)
Catatan 31 Des. 2015 31 Des. 2014 *) 31 Des. 2013 *)

Notes Dec. 31, 2015 Dec. 31, 2014 *) Dec. 31, 2013 *)
ASET ASSETS
KAS 2a 47.117.502.750 42.609.287.125 40.951.940.925 CASH
PENEMPATAN PADA PLACEMENT WITH
BANK INDONESIA 2e,3 893.611.748.030 778.336.693.128 334.388.823.480 BANK INDONESIA
PENEMPATAN PADA PLACEMENT With
BANK LAIN OTHER BANKS
Pihak ketiga 2b,2c,2d, 34.432.102.757 39.604.356.995 33.394.399.424 Third parties
Pihak

berelasi 2f,4,32 239.440.536.946 245.526.322.128 338.056.336.793

Related parties
Jumlah penempatan Total placement with
pada bank lain 273.872.639.703 285.130.679.123 371.450.736.217 other banks
Cadangan kerugian Allowance for

penurunan nilai (2.881.912.794) (2.858.352.474) (3.714.507.363)
impairment losses
Bersih

270.990.726.909 282.272.326.649 367.736.228.854 Net
INVESTASI PADA SURAT INVESTMENTS IN Marketable
BERHARGA – BERSIH 2c,2h,5 123.709.668.669 123.650.036.230 123.990.325.464 SECURITIES-NET
PIUTANG 2b,2c,2d,2h RECEIVABLES
Murabahah 2i,6,32 Murabahah
Pihak ketiga 2.204.281.079.992 2.211.731.260.207 2.158.022.341.644 Third parties

Pihak berelasi 20.363.648.099 23.264.804.728 18.030.635.964 Related parties
Jumlah piutang murabahah 2.224.644.728.091 2.234.996.064.935 2.176.052.977.608 Total murabahah receivables

penurunan nilai (36.157.051.095) (32.415.533.782) (42.136.844.344) impairment losses
Bersih

2.188.487.676.996 2.202.580.531.154 2.133.916.133.264 Net
Istishna Istishna
Pihak ketiga 9.886.628.794 12.628.362.096 11.804.119.500 Third parties
Pihak berelasi

198.097.154 384.214.916 550.876.594
Related parties
Jumlah piutang istishna

10.084.725.948 13.012.577.012 12.354.996.094 Total istishna receivables

penurunan nilai (100.846.967) (130.125.770) (140.194.978) impairment losses
Bersih

9.983.878.981 12.882.451.242 12.214.801.116 Net
PINJAMAN QARDH FUNDS OF QARDH
Pihak ketiga 2b,2c,2d, 539.772.511 503.028.826 432.948.977 Third parties
Pihak berelasi

2j,7,32 277.642.665 236.560.034 76.728.082

Related parties
Jumlah pinjaman qardh 817.415.176 739.588.860 509.677.059 Total funds of qardh
penurunan nilai

(8.174.152) (7.395.889) (5.096.771)
impairment losses
Bersih

809.241.024 732.192.971 504.580.288

Net
*) Disajikan kembali (lihat Catatan 38) Restated (see Notes 38)
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian Notes to the attached financial statement is not separated
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. from whole financial statement.
PT Bank Syariah Bukopin Annual Report 2015 | 1

LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) StatementS of Financial Position (continued)

Notes Dec. 31, 2015 Dec. 31, 2014 *) Dec. 31, 2013 *)
PEMBIAYAAN FINANCING
Mudharabah 2b,2c,2d Mudharabah
Pihak ketiga 2k,8,32
400.065.505.215 264.069.531.361 222.182.155.097 Third parties
Pihak berelasi 8.643.177.600 5.575.496.691
2.533.878.100
Related parties
Jumlah pembiayaan mudharabah 408.708.682.815 269.645.028.052 224.716.033.197 Total mudharabah financing
Cadangan kerugian penurunan Allowance for

nilai (6.793.344.283) (5.140.846.848) (2.607.986.926)

impairment losses
Bersih 401.915.338.532 264.504.181.204 222.108.046.271 Net
PEMBIAYAAN 2b,2c,2d FINANCING
Musyarakah 2k,9,32 Musyarakah
Pihak ketiga 1.659.115.996.731 1.187.326.515.369 868.021.555.107
Third parties
Pihak berelasi 3.688.966.728 5.000.000.000

-
Related parties
Jumlah pembiayaan musyarakah 1.662.804.963.459 1.192.326.515.369 868.021.555.107 Total musyarakah financing
Cadangan kerugian penurunan Allowance for

nilai (26.415.686.533) (23.089.384.617) (18.029.486.384)

impairment losses
Bersih

1.636.389.276.926 1.169.237.130.752 849.992.068.723

Net
ASET YANG DIPEROLEH ASSETS ACQUIRED
UNTUK IJARAH 2l,10 FOR IJARAH
Nilai perolehan 76.275.000 - - Acquisition value
Akumulasi penyusutan (5.289.444) -

-
Accumulated depreciation
Nilai bersih 70.985.556 - - Net
ASET TETAP 2m,11 FIXED ASSETS
Nilai perolehan 160.647.843.639 122.476.552.382 119.231.515.355
Acqusition value
Akumulasi penyusutan (49.893.419.315) (41.668.482.918) (34.055.610.917)

Accumulated depreciation
Nilai buku 110.754.424.324 80.808.069.464 85.175.904.438 Book Value
ASET PAJAK TANGGUHAN 2y,17 19.827.399.655 22.388.572.256 22.452.456.436 DEFERRED TAX ASSETS
ASET

LAIN – LAIN 2n,12 123.485.658.973 180.515.309.506 148.781.446.572

OTHER ASSETS
JUMLAH ASET 5.827.153.527.325 5.160.516.781.681 4.342.212.755.831 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali (lihat Catatan 38) *) Restated (see Notes 38)
2 | Laporan Tahunan 2015 PT Bank Syariah Bukopin


Notes Dec. 31, 2015 Dec. 31, 2014 *) Dec. 31, 2013 *)
LIABILITAS, DANA SYIRKAH LIABILITIES, TEMPORARY

TEMPORER DAN EKUITAS SYIRKAH FUNDS AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS SEGERA 2o,13 13.556.925.019 9.530.475.355 105.029.584.615 OBLIGATIONS DUE IMMEDIATELY
BAGI HASIL YANG BELUM UNDISTRIBUTED
DIBAGIKAN 14 7.912.763.509 1.968.486.581 1.631.253.011 REVENUE SHARING
SIMPANAN WADIAH 2p,15,32 WADIAH DEPOSITS
Giro wadiah Wadiah Demand Deposits
Pihak ketiga 349.509.605.124 154.826.087.587 148.678.526.842
Third parties
Pihak berelasi 871.602.542 3.180.227.602 818.967.611
Related parties

Jumlah giro wadiah 350.381.207.666 158.006.315.189 149.497.494.453 Total wadiah demand deposits

Tabungan wadiah Wadiah saving deposits
Pihak ketiga 327.722.831.402 310.518.447.897 272.479.067.664
Third parties
Pihak berelasi 3.862.146.542 3.395.724.809 3.891.089.868
Related parties

Jumlah tabungan wadiah 331.584.977.944 313.914.172.706 276.370.157.532 Total wadiah saving deposits

Jumlah Simpanan Wadiah 681.966.185.610 471.920.487.895 425.867.651.985 Total wadiah deposits

SIMPANAN DARI BANK LAIN 2p,16,32 DEPOSITS FROM OTHER BANKS
Pihak ketiga 1.951.078.531 1.889.993.324 939.910.702
Third parties
Pihak berelasi 3.849.480.958 203.804.494.792 353.737.974.131
Related parties

Jumlah Simpanan dari Bank Lain 5.800.559.489 205.694.488.116 354.677.884.833 Total Deposits from Other Banks

UTANG PAJAK 17 12.673.908.555 6.757.672.327 7.109.197.026 TAXES PAYABLE
PINJAMAN YANG DITERIMA 18 49.780.291.300 49.780.291.300 49.780.291.300 FUND BORROWINGS
ESTIMATED LOSSES
ESTIMASI KERUGIAN ON COMMITMENTS AND
KOMITMEN DAN KONTINJENSI 2c,19 - 92.152.049 - CONTINGENCIES
LIABILITAS LAIN – LAIN 2v,20 54.547.945.673 30.800.703.764 21.486.299.162 OTHER LIABILITIES
PINJAMAN SUBORDINASI 21 50.000.000.000 50.000.000.000 50.000.000.000 SUBORDINATED FUNDS

JUMLAH LIABILITAS 876.238.579.155 826.544.757.387 1.015.582.161.932 TOTAL LIABILITIES



Notes Dec. 31, 2015 Dec. 31, 2014 *) Dec. 31, 2013 *)
DANA SYIRKAH TEMPORER 2q,22,32 TEMPORARY SYIRKAH FUNDS

Bukan Bank Non-bank
Tabungan mudharabah Mudharabah saving depositss
Pihak ketiga 265.327.444.274 255.899.588.077 254.397.266.059 Third parties
Pihak berelasi 27.027.669 98.225.727 - Related parties

Jumlah tabungan mudharabah Total mudharabah

bukan bank 265.354.471.943 255.997.813.804 254.397.266.059 saving deposits non-bank

Deposito mudharabah Mudharabah Time Deposits

Pihak ketiga 3.804.129.900.555 3.263.690.545.264 2.587.899.239.317
Third parties
Pihak berelasi 4.853.500.000 3.348.500.000 4.098.500.000
Related parties

Jumlah deposito mudharabah Total mudharabah time

bukan bank 3.808.983.400.555 3.267.039.045.264 2.591.997.739.317 deposits non-bank

Bank Bank
Tabungan mudharabah Mudharabah saving deposits
Pihak ketiga 16.073.357.478 14.555.333.855 12.574.013.788
Third parties
Deposito mudharabah Mudharabah time deposits
Pihak ketiga 227.420.354.000 292.746.956.000 172.586.956.000
Third parties

JUMLAH DANA SYIRKAH TOTAL TEMPORARY
TEMPORER 4.317.831.583.976 3.830.339.148.923 3.031.555.975.164 SYIRKAH FUND

EKUITAS 23 EQUITY
Modal saham – nilai nominal Capital Stock– nominal value
Rp.10.000 per saham untuk seri A, Rp. 10,000 per share for A series
Rp. 100 per saham untuk seri B Rp. 100 per share for B series
dan Rp. 50 per saham untuk seri C and Rp. 50 per share for C series
Modal dasar – Authorized -
untuk seri A: 8.137.000 saham A series : 8,137,000 shares
untuk seri B: 9.186.300.000 saham for B series: 9,186,300,000 shares
dan untuk seri C: 14.992.600.000 saham and for C series: 14,992,600,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh – Issued and fully paid –
untuk seri A: 8.137.000 saham, for A series: 8,137,000 shares,
seri B: 1.690.000.000 saham, dan B series: 1,690,000,000 shares and
seri C:10.000.000.000 saham pada tanggal C series: 10,000,000,000 shares on
31 Desember 2015 dan 8.000.000.000 saham December 31, 2015, and 8.000.000.000
pada tanggal 31 Desember 2014 serta shares on December 31, 2014
4.000.000.000 saham pada tanggal and 4,000,000,000 shares
31 Desember 2013 750.370.000.000 650.370.000.000 450.370.000.000 on December 31, 2013
KEUNTUNGAN PENGUKURAN PROFIT REMEASUREMENT
KEMBALI PROGRAM IMBALAN OF DEFINED BENEFITS
PASTI SETELAH PAJAK PLANS AFTER
TANGGUHAN 4.300.674.750 2.628.661.500 2.568.903.000 DEFERRED TAX
SALDO DEFISIT (121.587.310.556) (149.365.786.129) (157.864.283.765) DEFICIT BALANCE

JUMLAH EKUITAS 633.083.364.194 503.632.875.371 295.074.619.235 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TOTAL LIABILITIES, TEMPORARY

TEMPORER DAN EKUITAS 5.827.153.527.325 5.160.516.781.681 4.342.212.755.831 SYIRKAH FUNDS AND EQUITY


LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT (LOSS) AND
KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 For the year ended on December 31, 2015
Catatan 2015 2014 *)

Notes 2015 2014 *)
PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH REVENUE FROM FUNDS MANAGEMENT

BANK SEBAGAI MUDHARIB 2r,24 BY THE BANK AS MUDHARIB
Pendapatan dari jual beli: Income from sales and purchase
Pendapatan keuntungan murabahah 262.892.894.801 262.719.576.676 Income profit of murabahah
Pendapatan bersih istishna 1.394.404.747 1.705.388.870 Net income of istishna

Jumlah pendapatan dari jual beli 264.287.299.548 264.424.965.546 Total income from sales and purchase

Pendapatan dari bagi hasil: Income from profit sharing:
Pendapatan bagi hasil mudharabah 43.815.345.983 34.764.794.086 Profit sharing income of mudharabah
Pendapatan bagi hasil musyarakah 162.988.248.300 135.456.816.346 Profit sharing income of musyarakah

Jumlah pendapatan dari bagi hasil 206.803.594.283 170.221.610.432 Total income from profit sharing

Pendapatan usaha utama lainnya 2s,24 34.174.302.703 25.949.614.541 Other main operating income

Jumlah pendapatan pengelolaan dana oleh Total revenue from fund management
Bank sebagai mudharib 505.265.196.534 460.596.190.519 by the Bank as mudharib

HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL THIRD PARTIES' SHARE ON RETURN
DANA SYIRKAH TEMPORER 2t,25 343.275.433.616 331.554.472.657 SHARING OF TEMPORARY SYIRKAH FUNDS

HAK BAGI HASIL MILIK BANK 161.989.762.918 129.041.717.862 BANK'S SHARES IN PROFIT SHARING

PENDAPATAN USAHA LAINNYA 26 52.691.759.032 42.237.912.004 OTHER OPERATING INCOME

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Gaji dan tunjangan 27 73.144.943.291 66.278.501.831 Salary and benefits
Beban umum dan administrasi 28 67.845.440.662 62.968.666.464 General and administrative expenses
Provision for impairment losses
Beban cadangan kerugian aset produktif 29 14.409.256.148 12.861.347.551 on earning assets
Beban pinjaman subordinasi 3.502.558.500 3.494.250.764 Subordinated fund expenses
Beban kerugian Provision for losses of
aset non-produktif 102.768.402 74.433.399 non-productive assets
Beban estimasi kerugian Estimated losses expenses
komitmen dan kontinjensi 19 - 92.152.049 commitment and contingencies
Beban usaha lain: Other operating expenses:
Beban bonus simpanan wadiah 30 10.970.022.643 9.267.979.082 Bonus expenses of Wadiah deposits

Jumlah Beban Usaha 169.974.989.646 155.037.331.140 Total Operating Expenses

LABA USAHA 44.706.532.304 16.242.298.726 INCOME FROM OPERATION

BEBAN NON USAHA - NETO (4.040.854.880) (3.690.275.661) NON OPERATING EXPENSES – NET

LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE
PAJAK PENGHASILAN 40.665.677.424 12.552.023.065 INCOME TAX EXPENSE


LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENT OF PROFIT (LOSS) AND OTHER
KOMPREHENSIF LAIN (Lanjutan) COMPREHENSIVE INCOME (continued)
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2015 For the year ended on December 31, 2015
Catatan 2015 2014 *)

Notes 2015 2014 *)
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2l,17 INCOME TAX EXPENSES

Pajak kini 10.883.366.500 3.971.531.750 Current Tax
Pajak tangguhan 2.003.835.351 81.993.679 Deferred Tax

Beban pajak penghasilan - neto 12.887.201.851 4.053.525.429 Income tax expenses - net

LABA TAHUN BERJALAN 27.778.475.573 8.498.497.636 CURRENT YEAR INCOME

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Akun-akun yang tidak akan direklasifikasi The accounts that will not be
ke laba rugi: reclassified to profit (loss)
Pengukuran kembali atas program Remeasurement to defined
imbalan pasti 2.229.351.000 79.678.000 benefits plans
Pajak penghasilan terkait akun-akun Income tax related to unreclassified
yang tidak direklasifikasi ke laba rugi (557.337.750) (19.919.500) accounts profit loss

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive income for
tahun berjalan – setelah pajak 1.672.013.250 59.758.500 the year – after tax

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERJALAN 29.450.488.823 8.558.256.136 FOR THE YEAR


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir Pada For the year ended on
Tanggal 31 Desember 2015 December 31, 2015
Keuntungan
(Kerugian)
Pengukuran
Kembali
Modal Saham Program
Ditempatkan Imbalan Pasti Saldo Laba Jumlah
Catatan dan Disetor Ekuitas
Setelah Pajak (Defisit)
Notes Penuh Tangguhan Retained Total
Issued and Profit (Losses) Earnings Equity
Fully-Paid Remeasurement (Deficit)
Capital Defined Benefit
Program After
Deferred Tax
Saldo 31 Desember 2013 450.370.000.000 - (157.750.196.765) 292.619.803.235 Balance December 31, 2013
Dampak penyesuaian Impact implementation
atas penerapan of PSAK No. 24
PSAK No. 24 (Revisi 2013)

- 2.568.903.000 (114.087.000) 2.454.816.000

(Revised 2013)
Saldo pada tanggal Balance January 1, 2014
1 Januari 2014 After restatement
Setelah penyajian
kembali 450.370.000.000 2.568.903.000 (157.864.283.765) 295.074.619.235
Penambahan modal saham 23 200.000.000.000 - - 200.000.000.000 Additional shared issued
Keuntungan (kerugian) Profit (losses)
pengukuran kembali Remeasurement
program imbalan pasti defined benefits plans
setelah pajak tangguhan - 59.758.500 - 59.758.500 after deferred tax
Laba tahun 2014

- - 8.498.497.636 8.498.497.636

Profit 2014
Saldo 31 Desember 2014 650.370.000.000 2.628.661.500 (149.365.786.129) 503.632.875.371 Balance December 31, 2014
Penambahan modal 23 100.000.000.000 - - 100.000.000.000 Additional capital
Keuntungan (kerugian) Profit (losses)
pengukuran kembali Remeasurement defined
program imbalan pasti benefits plans
setelah pajak tangguhan - 1.672.013.250 - 1.672.013.250 after deferred tax
Laba tahun 2015

- - 27.778.475.573 27.778.475.573

Profit 2015
Saldo 31 Desember 2015 7 50.370.000.000 4.300.674.750 (121.587.310.556) 633.083.364.194 Balance December 31, 2015


LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS CASH FLOWS
Untuk Tahun yang Berakhir Pada For the year ended
Tanggal 31 Desember 2015 on December 31, 2015
Catatan 2015 2014

Notes 2015 2014
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan margin dan bagi hasil 513.510.452.783 442.464.214.844 Receipt of margin and profit sharing
Pembayaran bagi hasil dana syirkah temporer (337.331.156.688) (331.217.239.087) Payment of profit sharing for temporary syirkah funds
Penerimaan pendapatan usaha lainnya 38.808.501.020 40.101.589.507 Receipt of other operating income
Pembayaran kas pada karyawan (70.876.069.291) (63.506.136.831) Payments for cash to employees
Pembayaran beban operasional lainnya (62.921.431.899) (81.125.003.352) Payment of other operating expenses
Pembayaran pajak penghasilan (8.979.198.396) (7.263.467.491) Payments of income taxes
Pembayaran beban non operasional (4.040.854.880) (3.690.275.661) Payments for non-operating expenses

Arus kas sebelum perubahan dalam Cash flow before changes in operating
aset dan liabilitas operasi 68.170.242.649 (4.236.318.071) assets and liabilities
Perubahan dalam aset dan liabilitas operasi: Changes in operating assets and liabilities:
Penurunan (kenaikan) aset operasi: Decrease (increase) operating assets:
Piutang murabahah 21.601.639.231 (59.600.668.245) Murabahah receivables
Pinjaman qardh (77.826.316) (229.911.801) Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah (141.063.654.760) (44.928.994.855) Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah (474.800.899.413) (324.304.960.262) Musyarakah financing
Aset yang diperoleh untuk ijarah (76.275.000) - Assets acquired for ijarah
Aset lain-lain 48.784.394.290 (13.601.887.260) Other assets
Kenaikan (penurunan) liabilitas operasi: Increase (decrease) of operating liabilities
Simpanan wadiah Wadiah Deposits
Pihak ketiga 210.045.697.716 46.052.835.910 Third parties
Simpanan dari bank lain (199.893.928.627) (148.983.396.717) Deposits from other banks
Liabilitas segera 4.026.449.664 (95.499.109.260) Obligations due immediately
Utang pajak 4.012.068.124 2.940.411.042 Taxes payable
Liabilitas lain-lain 19.005.280.449 6.654.887.190 Other liabilities

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi (440.266.811.993) (635.737.112.329) Net Cash Used in Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FROM INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (38.664.319.829) (3.245.037.027) Acquisition of fixed asset
Investasi surat berharga (59.632.439) 340.289.234 Marketable securities investment

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (38.723.952.268) (2.904.747.793) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FUNDING ACTIVITIES
Kenaikan dana syirkah temporer 487.492.435.053 798.783.173.759 The increase of temporary syirkah fund
Penambahan setoran modal 100.000.000.000 200.000.000.000 Additional paid in capital

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 587.492.435.053 998.783.173.759 Net Cash Provided from Financing Activities

Kenaikan bersih kas dan setara kas 108.501.670.792 360.141.313.637 Net increase in cash and cash equivalents
Saldo kas dan setara kas Cash and cash equivalents balance at
pada awal tahun 1.103.218.306.897 743.076.993.260 beginning of the year

Saldo kas dan setara kas Cash and cash equivalents balance
pada akhir tahun 1.211.719.977.689 1.103.218.306.897 at end of the year
Komponen kas dan setara kas Cash and cash equivalents components
pada akhir tahun: at end of the year:
Kas 47.117.502.750 42.609.287.125 Cash
Giro pada Bank Indonesia 893.611.748.030 778.336.693.125 Demand deposits with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 270.990.726.909 282.272.326.647 Demand deposits with other banks

Jumlah 1.211.719.977.689 1.103.218.306.897 Total


LAPORAN REKONSILIASI PENDAPATAN STATEMENTS OF RECONCILIATION
DAN BAGI HASIL OF INCOME AND REVENUE SHARING
Untuk Tahun yang Berakhir Pada For the year ended on
Tanggal 31 Desember 2015 December 31, 2015
Catatan 2015 2014

Notes 2015 2014
Pendapatan Usaha Utama (Akrual) 505.265.196.534 460.596.190.519 Main Operating Income (Accrual)
Pengurangan Deduction
Pendapatan tahun berjalan, yang Current year income, in which cash and
kas atau setara kasnya belum diterima: cash equivalents have not been received:
Pendapatan margin jual beli 25.118.226.515 36.118.283.472 Income margin of sale and purchase
Hak bagi hasil pembiayaan 18.536.743.226 16.285.788.760 Profit sharing share
Pendapatan usaha utama lainnya 1.801.652.749 752.529.706 Other main operating income
Jumlah

45.456.622.490 53.156.601.938 Total
Penambahan Addition
Pendapatan periode sebelumnya Previous period income
yang kasnya diterima in which cash were received
periode berjalan: during current period
Pendapatan margin murabahah 36.118.283.472 27.117.583.213 Income margin of murabahah
Hak bagi hasil pembiayaan 16.285.788.760 5.545.968.473 Profit sharing share
Pendapatan usaha utama lainnya 752.529.706 2.906.396.378 Other main operating income

53.156.601.938 35.569.903.064
Pendapatan

yang tersedia untuk bagi hasilkan 512.965.175.982 443.009.491.645 Available income for profit sharing
Bagi hasil yang menjadi hak Bank 287.249.551.447 292.517.229.458 Profit sharing atributable to Bank
Bagi hasil yang menjadi Hak pihak ketiga 225.715.624.535 150.492.262.187 Profit sharing atributable to third parties

Dirinci atas: Specified as:

Hak pemilik dana atas bagi hasil Fund owners' share on distributed
yang sudah didistribusikan 217.802.861.026 148.523.775.606 revenue sharing
Hak pemilik dana atas bagi hasil Fund owners' share on undistributed
yang belum didistribusikan

7.912.763.509 1.968.486.581 revenue sharing
Jumlah 225.715.624.535 150.492.262.187 Total


LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN STATEMENTS OF SOURCES AND USES
DANA KEBAJIKAN OF QARDHUL HASAN FUNDS
Untuk Tahun yang Berakhir Pada For the year ended
Tanggal 31 Desember 2015 on December 31, 2015
Catatan 2015 2014

Notes 2015 2014
Sumber Dana Kebajikan: Sources of Qardhul Hasan Funds:

Pengembalian dana kebajikan produktif 21.934.805 4.727.402 Refunds qardhul hasan fund earning
Denda 351.203.405 264.468.315 Penalty
Sumbangan/Hibah 10.225.229 - Donations/Grants
Penerimaan non - halal 223.163.444 130.131.606
Non–halal income
Jumlah

Sumber Dana Kebajikan 606.526.883 399.327.323
Total Source of Qardhul Hasan Funds
Penggunaan Dana Kebajikan: Uses of Qardhul Hasan Funds:
Pinjaman (dana kebajikan produktif) 89.425.069 243.471.568 Funds (earning qardhul hasan funds)
Sumbangan 353.729.250 224.808.729 Donation
Lainnya 10.310.600 26.435.077 Others
Jumlah

Penggunaan Dana Kebajikan 453.464.919 494.715.374
Total uses of Qardhul Hasan Funds
Surplus 153.061.964 (95.388.047) Surplus
Dana Kebajikan pada awal tahun 349.782.983 445.171.030 Qardhul

Hasan Funds at beginning of the year
Dana Kebajikan pada akhir tahun 20 502.844.947 349.782.983 Qardhul Hasan Funds at end of the year


PT. BANK SYARIAH BUKOPIN PT. Bank Syariah Bukopin
Catatan Atas Laporan Keuangan Notes to THE Financial STATEMENTS
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 For the year ended on December 31, 2015 and 2014
(Dalam Rupiah) (In Rupiah)
1. U M U M 1. G E N E R A L

a. Pendirian Bank dan Informasi Umum a. Bank Establishment and General Information
PT. Bank Syariah Bukopin (“Bank”) dahulu bernama PT. Bank PT. Bank Syariah Bukopin (“Bank”) formerly known as PT.
Persyarikatan Indonesia didirikan berdasarkan Akta No. 102 Bank Persyarikatan Indonesia was established based on
tertanggal 29 Juli 1990 dengan nama PT. Bank Swansarindo notarial deed No. 102 dated July 29, 1990 under the
Internasional yang dibuat di hadapan Dr. Widjojo Wilami, name of PT. Bank Swansarindo Internasional made before
SH., Notaris di Samarinda. Anggaran Dasar Bank ini telah Dr. Widjojo Wilami, SH., notary in Samarinda. The Bank's
mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Articles of Association was approved by the Ministry of
Indonesia sesuai dengan Surat Keputusannya No. C2-5618. Justice of the Republic of Indonesia as written in Decree
HT.01.01TH.90 tertanggal 11 September 1990 dan selanjutnya No. C2-5618.HT.01.01TH.90 dated September 11, 1990
telah didaftarkan di Kantor Pengadilan Negeri Samarinda and has been registered in District Court of Samarinda,
dengan No. W13.26.HT.01.01-67 tertanggal 9 Oktober 1990. No. W13.26.HT.01.01-67 dated October 9, 1990
PT. Bank Swansarindo Internasional merupakan hasil PT. Bank Swansarindo Internasional was merge of 2
peleburan 2 (dua) Bank Pasar yaitu PT. Bank Pasar Gunung (two) Bank Pasar, namely PT. Bank Pasar Gunung
Sindoro di Samarinda dan PT. Bank Pasar Gunung Kendeng Sindoro in Samarinda and PT. Bank Pasar Gunung
di Surakarta. Kendeng in Surakarta.
Persetujuan izin usaha dan peningkatan status menjadi Bank Business license and status improvement to be
Umum telah diperoleh berdasarkan Surat Keputusan Menteri Commercial Bank has been granted based on Decree of
Keuangan Republik Indonesia No. 1659/KMK.013/1990 Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No.
tertanggal 31 Desember 1990. 1659/KMK.013/1990 dated December 31, 1990.
Akta pendirian Bank beberapa kali telah mengalami per The Bank’s articles of association had been changed
ubahan – perubahan. Ikhtisar perubahan – perubahan yang several times. Summary of important are as follows:
penting adalah sebagai berikut:
1. Akta No. 42 tertanggal 6 April 1991 yang dibuat 1. Deed No. 42 dated April 6, 1991 made before
dihadapan Dr. Widjojo Wilami, SH., Notaris di Samarinda, Dr. Widjojo Wilami, SH, a notary based in Samarinda,
Bank ini telah dipindahkan kedudukannya dari Samarinda The Bank was relocated from Samarinda to Jakarta.
ke Jakarta. Akta ini telah memperoleh pengesahan dari This deed was approved by the Ministry of Justice of
Menteri Kehakiman Republik Indonesia sesuai dengan the Republic of Indonesia in its Decree No. C2-1568.
Surat Keputusannya No. C2-1568.HT.01.04.TH.91 HT.01.04.TH.91 dated May 7, 1991, and then
tanggal 7 Mei 1991 dan selanjutnya telah didaftarkan di registered in the District Court of Samarinda No.
Kantor Pengadilan Negeri Samarinda dengan No. W13. W13.Db.HT.01.01-36 dated June 12, 1991.
Db.HT.01.01-36 tertanggal 12 Juni 1991.
2. Akta No. 28 tanggal 31 Maret 2008 oleh Adrian Djuaini, 2. Deed No. 28 dated March 31, 2008 by Adrian Djuaini,
S.H., notaris di Jakarta mengenai perubahaan nama SH., a notary based in Jakarta regarding the
menjadi PT. Bank Syariah Bukopin (“Bank”), maksud dan Company’s change of name into PT. Bank Syariah
tujuan kegiatan usaha serta perubahan jumlah modal Bukopin (“Bank”), the business purpose and goals
ditempatkan dan disetor. Perubahan Anggaran Dasar and change of issued and paid up capital. The
Bank tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri change of Bank’s Articles of Association approved by
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia the Ministry of Law and Human Right of the Republic
dengan Surat Keputusannya No. AHU-22464.AH.01.02. of Indonesia with its Decree No. AHU-22464.
Tahun 2008 tanggal 02 Mei 2008. AH.01.02. Year 2008 dated May 2, 2008.
Selanjutnya Bank mendapatkan ijin usaha dari Bank The Bank then obtained business license from Bank
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia based on Governor of Bank Indonesia’s

1. U m u m (lanjutan) 1. G e n e r a l (continued)
Indonesia No. 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 tanggal 27 Oktober Decree No. 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 dated October 27,
2008 sebagai bank umum yang melaksanakan kegiatan 2008 as a commercial bank which operates its business
usaha berdasarkan prinsip syariah dan mulai beroperasi sejak based on sharia principals and started to operate since
tanggal 9 Desember 2008. December 9, 2008.
Bank telah menerima pengalihan Unit Usaha Syariah (“UUS”) The Bank accepted a transition of Sharia Business Unit
dari PT. Bank Bukopin, Tbk. pada tanggal 10 Juli 2009, yang from PT Bank Bukopin, Tbk. on July 10, 2009, legalized
diaktakan dengan Akta Pemisahan Unit Usaha Syariah No. 18 by Deed of Sharia Business Unit spin off No. 18 dated
tanggal 18 Juni 2009 dari H. Rakhmat Syamsul Rizal, S.H., June 18, 2009 from H. Rakhmat Syamsul Rizal, S.H.,
M.H. notaris di Jakarta. Pengalihan tersebut telah mendapat M.H. a notary based in Jakarta. The transition was
persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat No. 11/842/ approved by Bank Indonesia with its Decree No. 11/842/
DPbS tanggal 30 Juni 2009. DPbS dated June 30, 2009.
Kantor pusat Bank berlokasi di Jakarta, saat ini Bank The Bank’s head office is located in Jakarta, at present
beroperasi melalui 12 (dua belas) kantor cabang, 7 (tujuh) Bank is operation through 12 (twelve) branch offices, 7
kantor cabang pembantu, 4 (empat) kantor kas, 74 (tujuh (seven) subsidiary branch offices, 4 (four) cash offices,
puluh empat) kantor layanan syariah dan 1 (satu) kas keliling. 74 (seventy four) sharia office channeling and 1 (one)
mobile cash car.
b. Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas Syariah b. Board of Commissioners, Board of Directors, Sharia
dan Karyawan Supervisory Board and Employees
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal Based on Extraordinary General Meeting of Shareholders
26 Agustus 2015 dengan akta pernyataan keputusan Rapat on August 26, 2015 with Public Deed of Extraordinary
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 33 tanggal 26 Agustus General Meeting of Shareholders No. 33 dated August
2015 yang dibuat dihadapan Adrian Djuaini, SH Notaris di 26, 2015 made before Adrian Djuaini, SH Notary in
Jakarta dan telah diterima dan dicatat oleh Kementerian Hukum Jakarta and has been accepted and recorded by Misnistry
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU- of Law and Human Rights of Republic of Indonesia No.
3546642.AH.01.11 tahun 2015, tertanggal 27 Agustus 2015 dan AHU-3546642.AH.01.11 of 2015, dated August 27, 2015
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tanggal 26 and Annual General Meeting of Shareholders (AGMS)
Maret 2015 dengan Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan dated March 26, 2015 with AGMS Deed of Decree No. 09
No. 09 tanggal 20 April 2015 yang dibuat dihadapan notaris dated April 20, 2015 made before notary Adnan Djuaini
Adnan Djuaini SH, susunan Dewan Komisaris, Direksi dan SH, composition of Board of Commissioners, Board of
Dewan Pengawas Syariah pada tanggal 31 Desember 2015 dan Directors, and Syaria Supervisory Board on December 31,
2014 adalah sebagai berikut: 2015 and 2014 are as follows:
2015
Komisaris Utama : Ir. Tri Joko Prihanto President Commisioner
Komisaris Independen : Drs. Hajriyanto Yasin Thohari, MA. Independent Commissioner
Komisaris Independen : Prof. Dr. Bambang Setiaji M.Si. Independent Commissioner
Komisaris : Eddy Cahyono Hadisulistyo, SE Commissioner

Direksi Board of Directors
Direktur Utama : H. Riyanto, SE. Ak. President Director
Direktur : Aris Wahyudi Director
Direktur : Ruddy Susatyo S, SE. Director
Direktur : Ir. Adil Syahputra Director

1. U m u m (lanjutan) 1. G e n e r a l (continued)
2015
Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board
Ketua : Prof. DR. HM. Siradjuddin Syamsuddin, MA. Chairman
Anggota : H. Ikhwan Abidin Basri, MA. Member
2014
Komisaris Utama : Mulyana, SH. President Commisioner
Komisaris Independen : Drs. Hajriyanto Yasin Thohari, MA Independent Commissioner
Komisaris Independen : Prof. DR. Bambang Setiaji M.Si Independent Commissioner

Direksi Board of Directors
Direktur Utama : H. Riyanto, SE, Ak President Director
Direktur : Ir. Eriandi Director
Direktur : Rudi Susatyo S, SE Director
Direktur Kepatuhan : Ir. Adil Syahputra Director of Compliance
Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board

Ketua : Prof. DR. HM. Siradjuddin Syamsuddin, MA Chairman
Anggota : H. Ikhwan Abidin Basri, MA Member
Jumlah karyawan Bank pada tanggal 31 Desember 2015 Total employees of the Bank on December 31, 2015 and
dan 2014 masing masing adalah 684 dan 666 orang (tidak 2014 respectively were 684 and 666 people (unaudited).
diaudit).
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. ACCOUNTING POLICY
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan a. Basis of Financial Statement Presentation
Pernyataan Kepatuhan Statement of Compliance

Laporan keuangan disusun berdasarkan dasar akrual, kecuali Financial report prepared on the accrual basis, except
perhitungan pendapatan yang tersedia untuk bagi hasil for the calculation of available income for profit sharing
yang disajikan menggunakan dasar kas (Catatan 2q), surat presented using the cash basis (Note 2q), certain
berharga tertentu dinyatakan sebesar nilai wajar (Catatan securities investment that are stated at fair value (Note
2s), pendapatan imbalan (ujrah) jasa tertentu yang diakui 2s), income benefits (ujrah) certain services that are
menggunakan dasar kas (Catatan 2t) serta konsep biaya recognized using the cash basis (Note 2t) as well as the
historis. historical cost basis.

Laporan keuangan disusun berdasarkan Standar Akuntansi Financial Statement compiled in accordance with
Keuangan di Indonesia termasuk Pernyataan Standar Indonesian Financial Accounting Standard including
Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 101, “Penyajian Laporan Indonesian Financial Accounting Standard Statement
Keuangan Syariah”, PSAK No. 102, “Akuntansi Murabahah”, (PSAK) No. 101, “Sharia Financial Statement”, PSAK No.

2. Kebijakan Akuntansi (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICY (continued)
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan (lanjutan) a. Basis of Financial Statement Presentation (continued)
PSAK No. 104, “Akuntansi Istishna”, PSAK No. 105, 102, “Murabahah Accounting”, PSAK No. 104, “Istishna
“Akuntansi Mudharabah”, PSAK No. 106, “Akuntansi Accounting”, PSAK No. 105, “Mudharabah Accounting”,
Musyarakah”, PSAK No. 110, “Akuntansi Sukuk”, dan PSAK PSAK No. 106, “Musyarakah Accounting”, PSAK No.
Umum selama tidak bertentangan dengan prinsip syariah, 110, “Bond Accounting”, and General PSAK as long as
serta Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia does not have conflict with sharia principles, and
(PAPSI)(Revisi 2013). Indonesian Sharia Banking Accounting Guidelines
(PAPSI) ( Revised 2013).
Berdasarkan PSAK No.101 (Revisi 2014), laporan keuangan According to PSAK No.101 (Revised 2014), sharia
bank syariah terdiri dari komponen-komponen sebagai banking financial report consists of components as
berikut: follow:
(i) Laporan posisi keuangan; (i) Financial position statement;
(ii) Laporan laba rugi komprehensif dan penghasilan (ii) Comprehensive profit (loss) and other
komprehensif lain; comprehensive income statement;
(iii) Laporan perubahan ekuitas; (iii) Changes in equity statement;
(iv) Laporan arus kas; (iv) Cash flow statement;
(v) Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil; (v) Reconciliation of income and revenue sharing
statement;
(vi) Laporan sumber dan penggunaan dana zakat; (vi) Sources and uses of zakat funds statement;
(vii) Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan; dan (vii) Sources and uses of qardhul hasan funds
statement; and
(viii) Catatan atas laporan keuangan (viii) Notes to financial statement
(ix) Informasi komparatif mengenai periode sebelumnya (ix) Comparative information regarding previous period
(x) Laporan posisi keuangan pada awal periode komparatif (x) Financial position statement at the beginning of the
comparative period
Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi komprehensif, Financial position statement, comprehensive profit (loss)
laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas merupakan statement, changes in equity statement and cash flow
laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan komersial statement are financial reports which reflects acitivities
Bank sesuai dengan prinsip syariah. of commercial Bank according to the sharia principles
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode Cash flows statement prepared using the direct method
langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas by classifying cash flows into operating, investing and
operasi, investasi dan pendanaan. Untuk penyajian laporan financing activities. For the presentation of the cash flow
arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, giro pada Bank statement, cash and cash equivalents consist of cash,
Indonesia, giro pada bank lain dan penempatan pada Bank demand deposits with Bank Indonesia, demand deposits
Indonesia dan bank lain yang jatuh tempo dalam periode 3 with other banks and placements with Bank Indonesia
(tiga) bulan dari tanggal akuisisi. and other banks maturing within a period of 3 (three)
months from the date of acquisition.
Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil merupakan Reconciliation revenue and profit sharing reports is a
rekonsiliasi antara pendapatan bank syariah yang meng reconciliation between income of sharia banks are using
gunakan dasar akrual (accrual basis) dengan pendapatan the accrual basis with income shared to the owner of the
yang dibagihasilkan kepada pemilik dana yang menggunakan funds that uses the cash basis.
dasar kas (cash basis).

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan (lanjutan) a. Basis of Financial Statement Presentation

(continued)
Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan merupakan Sources and uses of qardhul hasan funds report is report
laporan yang menunjukkan sumber dan penggunaan dana that shows the sources and uses of qardhul hasan funds
kebajikan selama jangka waktu tertentu dan saldo dana for a certain period and qardhul hasan funds balance at
kebajikan pada tanggal tertentu. a certain date.
Laporan sumber dan penyaluran zakat merupakan laporan Sources and uses of zakat report is a report that shows
yang menunjukkan sumber dana dan penyaluran dalam the source of funds and the distribution within a certain
jangka waktu tertentu serta dana zakat yang belum disalurkan period and zakat funds that have not been distributed on
pada tanggal tertentu. a certain date.
Zakat adalah sebagian dari harta yang wajib dikeluarkan oleh Zakat is part of the property that shall be issued by
muzakki (pembayar zakat) untuk diserahkan kepada mustahiq muzakki (tax payers) to be handed over to mustahiq
(penerima zakat). Sumber dana zakat, infaq dan shadaqah (zakat recipients). Sources of zakat, infaq and shadaqah
berasal dari Bank dan pihak lain yang diterima Bank untuk derived from the Bank and the other parties accepted by
disalurkan kepada pihak yang berhak sesuai dengan prinsip Bank for distribution to beneficiaries who are entitled in
syariah. accordance with sharia principles.
Bank tidak membuat laporan sumber penggunaan dana zakat, Bank does not make statement of sources and uses of
infaq dan shadaqah karena Bank tidak secara langsung men zakat, infaq and shadaqah because the Bank does not
jalankan fungsi penyaluran dana zakat, infaq dan shadaqah. directly perform the function of the distribution of zakat
funds, infaq and shadaqah.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan The reporting currency used in the financial statements
keuangan adalah mata uang Rupiah (Rp) yang juga is the currency Rupiah (IDR) which is also the functional
merupakan mata uang fungsional Bank. currency of the Bank.
b. Transaksi dan Saldo dengan Pihak-pihak Berelasi b. Transactions and Balances with the Related Parties
Dalam usahanya, Bank melakukan transaksi dengan pihak- In its operations, the Bank conducts transactions with
pihak berelasi. Dalam laporan keuangan ini, istilah pihak related parties. In these financial statements, the term
berelasi sesuai dengan PSAK No. 7 (Revisi 2010) tentang related parties in accordance with PSAK No. 7 (Revised
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. 2010) on “Related Parties Disclosures”.
Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak All significant transactions and balances with related
berelasi, baik yang dilakukan dengan syarat normal sebagai parties, whether conducted by the normal requirements
mana dilakukan dengan pihak yang tidak berelasi, maupun as those with unrelated parties, or not, has been
tidak, telah diungkapkan pada catatan atas laporan keuangan. disclosed in the notes to the financial statements.
c. Cadangan Kerugian dan Kualitas Aset Produktif, Aset c. Allowance for Losses and Earning Asset Quality,
Non-Produktif dan Estimasi Kerugian Komitmen dan Non Earning Assets and Estimated Losses on
Kontinjensi Commitments and Contingencies
Aset produktif terdiri dari giro dan penempatan pada Bank Earning assets consist of demand deposits and placements
Indonesia dalam bentuk Sertifikat Bank Indonesia Syariah, with Bank Indonesia in the form of Bank Indonesia Sharia

Kontinjensi (lanjutan) Commitments and Contingencies (continued)
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah, giro pada bank Certificates, Bank Indonesia Sharia Deposit and demand
lain, penempatan pada bank lain, investasi pada surat deposits with other banks, placements with other banks,
berharga, piutang, pinjaman qardh, pembiayaan mudharabah, investments in marketable securities, accounts receivable,
pembiayaan musyarakah, dan kewajiban komitmen dan funds of qardh, mudharabah financing, musyarakah
kontinjensi yang memiliki risiko kredit seperti bank garansi. financing, and obligations commitment and contingencies
with credit risk such as bank guarantees.
Aset non produktif adalah aset bank yang memiliki potensi Non-earning assets are banks assets that have the
kerugian antara lain dalam bentuk agunan yang diambil alih potential losses, namely, in the form of foreclosed assets
(AYDA), properti terbengkalai, rekening antar kantor, dan (AYDA), abandoned properties, inter-office accounts,
suspense account. and suspense accounts.
Cadangan kerugian kualitas aset produktif dan non produktif Allowance for losses of quality of earning assets and non-
serta estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi dibentuk earning assets and estimated losses on commitments and
berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi terhadap contingencies established based on the review and
kualitas dari masing-masing aset produktif dan aset non evaluation of the quality of each earning assets and non-
produktif serta komitmen dan kontinjensi pada akhir tahun. earning assets and commitments and contingencies at the
Sehubungan dengan kepatuhan terhadap Bank Indonesia end of the year. In relation with compliance towards Bank
(OJK), Bank menerapkan POJK No. 16/POJK.03/2014 tanggal Indonesia (FSA), Bank applied POJK (FSA Regulation) No.
18 November 2014 tentang ”Penilaian Kualitas Aset Bank 16/POJK.03/2014 dated November 18, 2014 regarding
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah” yang berlaku efektif “Asset Quality Assessment for Sharia Commercial Banks
tanggal 1 Januari 2015 dan POJK No. 12/POJK.03/2015 and Sharia Business Unit” effective on January 1, 2015 and
tanggal 21 Agustus 2015 tentang ”Ketentuan Kehati- POJK No. 12/POJK.03/2015 dated August 21, 2015
hatian dalam Rangka Stimulus Perekonomian Nasional bagi regarding “Prudential provisions in the Framework of the
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah” yang berlaku National Economic Stimulus for Sharia Commercial Banks
sampai dengan 24 Agustus 2017, serta serta Surat Edaran and Sharia Business Units” which valid until August 24,
Bank Indonesia Nomor 15/26/DPbS tanggal 10 Juli 2013 2017, and Bank Indonesia Circular Letter No. 15/26/DPbS
tentang Pelaksanaan Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah dated July 10, 2013 regarding Implementation of
Indonesia. Indonesian Sharia Banking Accounting Guidelines.
Penilaian sebelum tanggal 1 Januari 2015 menggunakan Assesment prior to January 1, 2015, was using PBI
PBI No. 13/13/PBI/2011 tanggal 24 Maret 2011 tentang 13/13/ PBI/2011 dated March 24, 2011 regarding “Asset
”Penilaian Kualitas Aktiva bagi Bank Umum Syariah dan Unit Quality Assessment for Sharia Commercial Banks and
Usaha Syariah”. Sharia Business Units”.
Cadangan kerugian kualitas aset produktif dan non produktif Allowance for losses of quality of earning assets and non-
serta estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi dibentuk earning assets and estimated losses on commitments and
berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi terhadap kualitas contingencies established based on the review and
dari masing-masing aset produktif dan aset non produktif evaluation of the quality of each earning assets and non-
serta komitmen dan kontinjensi pada akhir tahun. Sebelum earning assets and commitments and contingencies at
1 Januari 2014, Cadangan kerugian aset produktif dan aset the end of the year. Prior to January 1, 2014, Allowance
non-produktif bank umum yang melaksanakan kegiatan for losses on earning assets and non-earning assets of
berdasarkan prinsip syariah diatur dalam Peraturan Bank commercial banks that perform activities based on sharia
Indonesia (PBI) No. 8/21/PBI/2006 tanggal 5 Oktober principles are stipulated in Bank Indonesia Regulation
2006 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum yang (PBI) No. 8/21/PBI/2006 dated October 5, 2006 regarding

Melaksanakan Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Syariah Asset Quality Assessment for Commercial Banks
sebagaimana telah diubah berdasarkan PBI No. 9/9/PBI/2007 Conducting Business Based on Sharia Principles as
tanggal 18 Juni 2007, PBI No.10/24/PBI/2008 tanggal 16 amended by Regulation PBI No. 9/9/PBI/2007 dated June
Oktober 2008 dan terakhir dengan PBI No.13/13/PBI/2011 18, 2007, PBI No. 10/24/PBI/2008 dated October 16,
tanggal 24 Maret 2011. 2008 and the last by PBI 13/13/ PBI/2011 dated March
24, 2011.
Pedoman pembentukan cadangan kerugian aset produktif Guidelines for the creation of allowance for possible
dan penentuan kualitas aset sebagaimana Peraturan Bank losses on earning assets and the determination of asset
Indonesia tersebut adalah sebagai berikut: quality as the Bank Indonesia Regulation are as follows:
1. Pembentukan cadangan umum dan khusus aset produktif 1. The creation of general reserve and specific reserve
adalah sebagai berikut: of earning assets are as follows:
i. Umum, sekurang-kurangnya sebesar 1% dari aset i. General, at least 1% of earning assets and
produktif dan komitmen dan kontinjensi yang commitments and contingencies are classified as
digolongkan lancar, tidak termasuk Sertifikat Wadiah current, excluding Bank Indonesia Wadiah
Bank Indonesia dan Surat Utang Pemerintah Certificates and Government Bonds based on sharia
berdasarkan prinsip syariah, serta bagian aset principles, as well as part of assets which are
produktif yang dijamin dengan jaminan pemerintah guaranteed by government guarantees and cash
dan agunan tunai berupa giro, tabungan, deposito, collateral such as demand deposits, saving deposits,
setoran jaminan, dan/atau emas yang diblokir dan time deposits, deposit guarantees, and/or gold are
disertai dengan surat kuasa pencairan. blocked with disbursement power of attorney.
ii. Khusus, sekurang-kurangnya sebesar: ii. Specific, at least as:

a) 5% dari aset produktif yang digolongkan dalam a) 5% of earning assets are classified as Special
Perhatian Khusus setelah dikurangi agunan; dan Mention, after deducting the collateral; and
b) 15% dari aset produktif yang digolongkan Kurang b) 15% of the earning assets are classified as
Lancar setelah dikurangi agunan; dan substandard after deducting the collateral; and
c) 50% dari aset produktif yang digolongkan c) 50% of the earning assets classified as
Diragukan setelah dikurangi agunan; dan Doubtful, after deducting of collateral; and
d) 100% dari aset produktif yang digolongkan Macet d) 100% of the earning assets classified as Loss,
setelah dikurangi agunan. after deducting of collateral.
2.
Pengelompokan golongan kualitas pembiayaan 2. Classifications of Mudharabah and Musyarakah
Mudharabah dan Musyarakah dilakukan berdasarkan financing quality based on ability to pay which refers
kemampuan membayar yang mengacu pada rasio RBH to the ratio of the RBH towards PBH or the timely
terhadap PBH dan atau ketepatan pembayaran pokok. payment of principal installment.
3. Pengelompokan golongan kualitas surat berharga syariah 3. Classifications of sharia securities quality is classified
digolongkan menjadi lancar apabila memiliki peringkat as current if it has a rank higher than the value of
investasi lebih tinggi dari nilai yang diterbitkan oleh lembaga investments issued by a rating agency recognized by
pemeringkat yang diakui oleh Bank Indonesia, kurang lancar Bank Indonesia, classified as less current if there was
apabila terdapat penundaan pembayaran bagi hasil, macet delay in revenue payment, non-performed if it was
apabila tidak memenuhi kriteria lancar dan kurang lancar. not meet the criteria of current and substandard.

4. Pengelompokan golongan kualitas aset produktif dalam 4. Classifications of productive asset quality in the form
bentuk pembiayaan mudharabah dan musyarakah of musyarakah and mudharabah financing are
digolongkan menjadi 5 (lima) golongan kualitas yakni lancar, classified into 5 (five) classes of quality they are
dalam perhatian khusus, kurang lancar, diragukan dan current, special mention, substandard, doubtful and
macet. Sedangkan untuk agunan yang diambil alih, transaksi loss. As for the foreclosed assets, transactions
antar kantor dan suspense account dikelompokkan menjadi between branches and suspense account classified
lancar, kurang lancar, diragukan dan macet. into current, substandard, doubtful and loss.
Cadangan kerugian untuk komitmen dan kontinjensi yang Allowance for possible losses on commitments and
dibentuk disajikan sebagai kewajiban pada laporan keuangan contingencies is presented as a liability in the financial
dalam akun “Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi”. statements under “Estimated losses on commitments
and contingencies”.
Saldo aset produktif dihapusbukukan dari masing-masing The outstanding balance of earning assets have been
cadangan kerugian pada saat manajemen berpendapat cleared from each allowance for possible losses when
bahwa aset produktif tersebut sudah tidak dapat tertagih management believes that the assets are difficult to
lagi. Penerimaan kembali aset produktif yang telah collect. The receivable productive assets which have
dihapusbukukan dicatat sebagai penambahan cadangan/ been cleared is noted as addition into allowance for
estimasi kerugian selama tahun berjalan. possible losses in the current period.
Agunan yang Diambil Alih (AYDA) adalah aset yang diperoleh Foreclosed assets are assets acquired by the Bank,
Bank, baik melalui pelelangan atau di luar pelelangan either through auction or outside the auction based on
berdasarkan penyerahan secara sukarela oleh pemilik voluntary handover by the owner of the collateral or by
agunan atau berdasarkan kuasa untuk menjual di luar lelang authority to sell outside the auction of the owner of the
dari pemilik agunan dalam hal nasabah tidak memenuhi collateral in case the customer does not meet its
kewajibannya kepada Bank. obligations to the Bank.
Bank wajib melakukan upaya penyelesaian terhadap AYDA Bank is required to attempt settlement of the Foreclosed
yang dimiliki dan mendokumentasikan upaya penyelesaian assets owned and documenting efforts Foreclosed assets
AYDA. Bank wajib melakukan penilaian kembali terhadap settlement. Bank is required to conduct a reassessment of
AYDA atas dasar nilai realisasi bersih: the Foreclosed assets on the basis of net realization value:
a. Pada saat pengambilalihan agunan, dan a. At the time of foreclosure of collateral, and
b. Pada masa-masa berikutnya setelah pengambilalihan b. In subsequent periods after foreclosure assets
agunan

Penetapan nilai realisasi bersih wajib dilakukan oleh penilai Stipulation net realization value shall be conducted by
independen, untuk AYDA dengan nilai Rp5.000.000.000 (lima an independent appraiser, for Foreclosed assets with a
miliar Rupiah) atau lebih. Sementara untuk AYDA dengan Stipulation value Rp5,000,000,000 (five billion Rupiah) or
nilai di bawah Rp5.000.000.000 (lima miliar Rupiah) dapat more. As for Foreclosed assets with a value below
menggunakan penilai internal Bank. Rp5,000,000,000 (five billion Rupiah) may use the Bank’s
internal assessors.

Bank wajib menggunakan nilai yang terendah apabila Bank is required to use the lowest value if there is some
terdapat beberapa nilai dari penilai independen atau penilai value from an independent appraiser or assessor of
internal Bank. internal Bank.

AYDA yang telah dilakukan upaya penyelesaian, ditetapkan Foreclosed assets that have attempted settlement,
memiliki kualitas: determined to have quality:
a. Lancar, apabila dimiliki sampai dengan 1 (satu) tahun; a. Current, if held up to 1 (one) year;
b. Macet, apabila dimiliki lebih dari 1 (satu) tahun. b. Loss, if held for more than 1 (one) year
Agunan yang diambil alih sehubungan dengan penyelesaian Foreclosed assets in settlement of financing facilities
pembiayaan (disajikan dalam akun aset lain-lain) diakui (presented in other assets) are recognized at their net
sebesar nilai realisasi bersih. Nilai realisasi bersih adalah income realizable value. Net realization value is the fair
nilai wajar aset setelah dikurangi estimasi biaya pelepasan. value of an asset after deducting estimated settlement
Selisih antara nilai bersih yang dapat direalisasikan dengan expenses. The difference between the net realization
saldo piutang atau pembiayaan yang tidak dapat ditagih value of the receivable balance or financing that can not
diakui sebagai penambah atau pengurang cadangan kerugian be billed recognized as an addition or deduction
penurunan nilai piutang atau pembiayaan. allowance for losses of receivables or financing
Rekening Antar Kantor adalah akun tagihan yang timbul dari Inter-branches account is the account of claims arising
transaksi antar kantor yang belum diselesaikan dalam jangka from inter-branches transactions that have not been
waktu tertentu. settled within a specified period.
Suspense account adalah akun yang digunakan untuk Suspense account is an account that is used to
menampung transaksi yang tidak teridentifikasi atau tidak accommodate transactions that are not identified or not
didukung dengan dokumen pencatatan yang memadai supported by adequate recording of documents that can
sehingga tidak dapat diklasifikasikan dalam akun yang not be classified in the required account.
seharusnya.
Bank wajib melakukan upaya penyelesaian rekening antar Bank is required to attempts settlement of inter-office
kantor dan suspense account. Kualitas rekening antar kantor accounts and suspense accounts. The quality of inter-
dan suspense account ditetapkan sebagai berikut: office accounts and suspense account is determined as
follows:
a. Lancar, apabila tercatat dalam pembukuan Bank sampai a. Current, if recorded in the books of the Bank up to
dengan 180 (seratus delapan puluh) hari. 180 (one hundred and eighty) days.
b. Macet, apabila tercatat dalam pembukuan Bank lebih dari b. Loss, if recorded in the books of the Bank more than
180 (seratus delapan puluh) hari. 180 (one hundred and eighty) days.
Sejak 1 Januari 2014, disamping prosedur yang telah Since January 1, 2014, in addition to the procedure
dijelaskan dalam Catatan 2.c. 1), Bank juga melakukan described in Note 2.c. 1), the Bank assesses the
penilaian penurunan nilai instrumen keuangan sebagaimana decreasing of financial instruments as described in Note
dijelaskan pada Catatan 2.d. 2.d.
d. Penurunan Nilai Instrumen Keuangan d. Financial Instrument Value Decrease
Sejak tanggal 1 Januari 2014, sesuai dengan PSAK 102 (2013) Since January 1, 2014, in accordance with PSAK 102
dan PAPSI 2013, bank juga mengevaluasi apakah terdapat (2013) and PAPSI 2013, the Bank also assesses whether
bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset there is objective evidence that a financial asset or

d. Penurunan Nilai Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Impairment of Financial Instrument Value (continued)
keuangan mengalami penurunan nilai pada setiap tanggal group of financial assets is having value decrease at
laporan posisi keuangan. Aset keuangan atau kelompok each balance sheet date. Financial asset or group of
aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan financial assets is decresed and decrease losses have
nilai telah terjadi jika dan hanya jika terdapat bukti objektif occurred if, and only if, there is objective evidence of
mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu decrease as a result of one or more events that occurred
atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal after the initial recognition of the asset (adverse events),
aset tersebut (peristiwa yang merugikan) yang berdampak which have an impact on the estimated future cash flows
pada estimasi arus kas masa depan atau aset keuangan atau of the financial asset or group of financial assets that
kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal. can be reliably estimated.
Bukti objektif penurunan nilai meliputi indikasi kesulitan Objective evidence of value decrease includes
keuangan signifikan yang dialami penerbit atau debitur, indications of significant financial difficulty of the issuer
wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau marjin or debtor, default or delinquency in payment of principal
pembiayaan restrukturisasi dengan persyaratan yang tidak or margin of financing restructuring with the
mungkin diberikan jika debitur tidak mengalami kesulitan requirements may not be given if the debtor is
keuangan, kemungkinan bahwa debitur akan dinyatakan pailit experiencing financial difficulties, it is likely that the
atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya, dan data debtor will enter bankruptcy or other financial
yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan reorganization, and the data which can be observed
yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, terkait indicating a measurable decrease in the estimated future
dengan kelompok aset keuangan seperti memburuknya cash flows, associated with a group of financial assets
status pembayaran debitur atau penerbit dalam kelompok such as the deterioration of the payment status of the
tersebut atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan debtor or issuer within the group or economic conditions
wanprestasi atas aset dalam kelompok tersebut. that correlate with defaults on the assets in the group.
Nilai tercatat aset keuangan diturunkan melalui akun The acquisition cost of financial assets is decreased
cadangan dan jumlah kerugian yang terjadi diakui pada through an allowance account and the amount of the loss
laporan laba rugi. Pendapatan marjin tetap diakui atas is recognized in the income statement. Fixed margin
nilai tercatat yang telah diturunkan tersebut berdasarkan revenue is recognized in the acquisition cost which has
tingkat suku bunga efektif awal yang digunakan untuk been derived is based on the original effective interest rate
mendiskonto arus kas masa datang dari aset tersebut. Jika used to discounting the future cash flows of that asset. If in
pada periode berikutnya, jumlah estimasi kerugian penurunan a subsequent period, the amount of the estimated value
nilai meningkat atau menurun karena peristiwa yang terjadi decrease loss increases or decreases because of an event
setelah pengakuan kerugian penurunan nilai, maka kerugian occurring after the value decrease loss was recognized,
penurunan nilai yang sudah diakui sebelumnya dinaikkan then the value decrease loss that has been recognized
atau diturunkan dengan menyesuaikan akun cadangan. Aset previously raised or lowered by adjusting the allowance
keuangan dan cadangan yang terkait dihapuskan jika tidak account. Financial assets and related allowance was
ada peluang yang realistis untuk pengembalian masa datang abolished if there is no realistic opportunity for future
dan semua agunan telah terealisasi atau sudah diambil alih returns and all collateral has been realized or has been
oleh Bank. Penerimaan kembali aset keuangan yang telah taken over by the Bank. Recoveries of financial assets that
dihapusbukukan dicatat sebagai pengurang cadangan have been written off are recorded as a reduction of the
kerugian penurunan nilai di laporan laba rugi. allowance for value decrease in the income statement.
Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai kolektif atas kredit yang For the purposes of a collective evaluation of value
diberikan, sebagaimana dimungkinkan dalam PSAK No. 102 decrease on loans, as is possible in PSAK No. 102
(Revisi 2013), Surat Edaran Bank Indonesia No. 15/26/DPbS (Revised 2013), Bank Indonesia Circular Letter No. 15/26/
tanggal 10 Juli 2013 untuk penerapan pertama kali PSAK DPbS dated July 10, 2013 for the first time implementation
No. 102 (2013) dan PAPSI 2013, Bank menerapkan ketentuan of PSAK No. 102 (2013) and PAPSI 2013, the Bank

d. Penurunan Nilai Instrumen Keuangan (lanjutan) d. Impairment of Financial Instrument Value (continued)
transisi penurunan nilai secara kolektif dengan menggunakan adopted the transitional provisions of collective value
estimasi yang didasarkan pada ketentuan Bank Indonesia decrease using an estimate based on the provisions of
yang berlaku yakni Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum the applicable Bank Indonesia Asset Quality Rating for
yang Melaksanakan Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Commercial Banks Conducting Business Based on Sharia
Syariah. Sesuai dengan PSAK 102 (2013), ketentuan transisi Principles. In accordance with PSAK 102 (2013), the
penurunan nilai atas aset keuangan secara kolektif dapat transitional provisions for value decrease of financial
diterapkan paling lambat sampai dengan 31 Desember 2014. assets is collectively can be implemented until the later of
December 31, 2014.
e. Giro dan Penempatan pada Bank Indonesia e. Demand deposits and Placement with Bank Indonesia
Giro dan Penempatan pada Bank Indonesia terdiri dari Giro Demand deposits and placement with Bank Indonesia
wadiah pada Bank Indonesia, Fasilitas Simpanan Bank consist of wadiah demand deposits with Bank Indonesia,
Indonesia Syariah (FASBIS) dan Sertifikat Bank Indonesia Bank Indonesia Deposit Sharia Facility (FASBIS) and Bank
Syariah (SBIS) yang merupakan sertifikat yang diterbitkan Indonesia Sharia Certificates (SBIS) which is a certificate
Bank Indonesia sebagai bukti penitipan dana berjangka issued by Bank Indonesia as proof of short-term fund
pendek dengan prinsip wadiah dan jualah. FASBIS dan deposits with the wadiah and jualah principle. FASBIS and
SBIS merupakan sertifikat yang diterbitkan Bank Indonesia SBIS is a certificate issued by Bank Indonesia as proof of
sebagai bukti penitipan dana berjangka pendek dengan short-term fund deposits with the principle of each is
prinsip masing masing adalah wadiah dan jualah. Giro dan wadiah and jualah. Demand deposits and placements with
Penempatan pada Bank Indonesia disajikan sebesar saldo Bank Indonesia are stated at the outstanding balance.
penempatan.
f. Giro pada Bank Lain f. Demand deposits with Other Banks
Giro pada Bank lain dinyatakan sebesar saldo giro dikurangi Demand deposits with other banks are stated as result
dengan cadangan kerugian. Bonus yang diterima Bank dari from outstanding balances deducted with allowance for
bank umum syariah diakui sebagai pendapatan operasi possible losses. Bonuses received by bank from sharia
lainnya. Penerimaan jasa giro dari bank umum non-syariah commercial banks are acknowledged as other operations
tidak diakui sebagai pendapatan Bank tetapi dicatat sebagai income. Interest of demand deposits from commercial
dan digunakan untuk dana kebajikan (qardhul hasan). conventional banks is not acknowledged as Bank’s
Penerimaan jasa giro dari bank non-syariah tersebut sebelum income meanwhile it is noted as and used for charity
disalurkan dicatat sebagai liabilitas. fund (qardhul hasan). Before the Interest of demand
deposits from non-sharia banks is distributed, is
recorded as liabilities.
g. Penempatan pada Bank Lain g. Placement with Other Banks
Penempatan pada bank lain adalah penanaman dana Bank Placement with other banks are placements of Bank
pada bank syariah lainnya dan/atau bank perkreditan rakyat funds in other sharia banks and/or sharia rural banks in
syariah antara lain dalam bentuk giro wadiah, deposito the form of wadiah demand deposits, mudharabah time
berjangka mudharabah dan/ atau tabungan mudharabah, deposits and/or mudharabah saving deposits, financing
pembiayaan yang diberikan, dan bentuk-bentuk penempatan facilities, and other forms of placement based on sharia
lainnya berdasarkan prinsip syariah. Penempatan pada bank principles. Placement with other banks are stated at the
lain disajikan sebesar saldo penempatan dikurangi dengan outstanding balance deducted allowance for losses
cadangan kerugian.

g. Penempatan pada Bank Lain (lanjutan) g. Placement with Other Banks (continued)
Surat berharga syariah adalah surat bukti penanaman dalam Sharia securities are a placement evidence of securities
surat berharga berdasarkan prinsip syariah yang lazim based on sharia principles customarily traded in the
diperdagangkan di pasar syariah dan/atau pasar modal syariah market and/or sharia capital market such as sharia
antara lain obligasi syariah (sukuk), sertfikat reksadana syariah bonds (sukuk), certificate of sharia mutual funds and
dan surat berharga lainnya berdasarkan prinsip syariah. other sharia securities based on sharia principles.
Bank menerapkan PSAK No. 110 (Revisi 2011), “Akuntansi The Bank applied PSAK No. 110 (Revised 2011), “Sharia
Sukuk”, mengatur pengakuan, pengukuran, penyajian dan Bonds Accounting”, regulate recognition, measurement,
pengungkapan transaksi sukuk ijarah dan sukuk mudharabah. presentation and disclosure of transactions of ijarah
sharia bonds and mudharabah sharia bonds.
Sebelum pengakuan awal, entitas menentukan klasifikasi Prior to initial recognition, the entity determines the
investasi pada sukuk sebagai diukur pada biaya perolehan classification of investments in sharia bond as measured
atau di ukur pada nilai wajar. at cost or measured at fair value.
Sukuk ijarah dan sukuk mudharabah setelah pengukuran awal Ijarah sharia bonds and mudharabah sharia bonds after
diukur sebagai berikut: the beginning measurement is measured as follows:
1. Diukur pada biaya perolehan jika jika (a) investasi tersebut 1. Measured at cost if: (a) the investment is held within
dimiliki dalam suatu model usaha yang bertujuan utama a business model which primary purpose is to obtain
untuk memperoleh arus kas kontraktual dan terdapat contractual cash flows and there is a contractual
persyaratan kontraktual menentukan tanggal tertentu requirement determines the specific date of payment
pembayaran pokok dan/atau hasilnya, (b) biaya perolehan of principal and/or the results, (b) the cost of sharia
sukuk termasuk biaya transaksi, (c) Selisih antara biaya bond including transaction cost, (c) The difference
perolehan dan nilai nominal diamortisasi secara garis between the acquisition cost and amortized straight-
lurus selama jangka waktu sukuk, (d) rugi penurunan line basis nominal value over the term of sharia bond,
nilai diakui jika jumlah terpulihkan lebih kecil dari jumlah (d) loss of value decrease is recognized if the
tercatat dan disajikan sebagai penurunan nilai di dalam recoverable amount is less than the recorded amount
laporan laba rugi komprehensif. and are presented as value decrease in the
comprehensive profit (loss) statement.
2. Diukur pada nilai wajar dengan mengacu kepada: (a) 2. Measured at fair value with reference to: (a) quoted
kuotasi harga di pasar aktif, atau (b) harga yang terjadi prices in active markets, or (b) the price which
pada transaksi terkini jika tidak ada kuotasi harga di pasar occurs in the current transaction if no quoted prices
aktif atau (c) nilai wajar instrumen sejenis jika tidak ada in an active market, or (c) the fair value of similar
kuotasi harga di pasar aktif dan tidak ada harga yang instruments if no quotation in an active market and
terjadi dari transaksi terkini. no price that goes from the current transaction.
Biaya perolehan sukuk tidak termasuk biaya transaksi. Selisih Sharia bond earning cost is excluding transaction costs.
antara nilai wajar dengan nilai transaksi diakui dalam laba The difference between the fair value of the transaction
rugi komprehensif lainnya. value is recognized in other comprehensive profit (loss).
Cadangan kerugian wajib diakui sesuai dengan pedoman Allowance for possible losses shall be recognized in
dari Bank Indonesia dan disajikan sebagai pengurang saldo accordance with the guidelines of Bank Indonesia and
investasi pada surat berharga. presented as a deduction from the balance of
investments in marketable securities.

h. Piutang h. Receivables
Piutang adalah tagihan yang timbul dari transaksi jual beli Receivables are claims resulted from the sale and
berdasarkan akad murabahah dan Istishna. purchase transactions conducted on the basis of
murabahah and istishna contracts
Murabahah adalah transaksi penjualan barang dengan Murabahah is a sales contract for goods in which the
menyatakan harga perolehan dan keuntungan (margin) yang purchase price and the margin have been settled by both
disepakati oleh penjual dan pembeli. Murabahah dapat buyer and seller. Murabahah may or may not based on
dilakukan berdasarkan pesanan atau tanpa pesanan. Dalam purchase order. In term of Murabahah based on purchase
Murabahah berdasarkan pesanan, bank melakukan pembelian order, Bank will make transaction once the customers have
barang setelah ada pemesanan dari nasabah. Pada saat placed the order. When a Murabahah contract stipulated, a
akad Murabahah, piutang Murabahah diakui sebesar biaya Murabahah receivable is recognized as equivalent to the
perolehan aset Murabahah ditambah keuntungan yang acquisition cost of the Murabahah assets added with the
disepakati. Piutang Murabahah disajikan sebesar nilai bersih margin which has been settled. Murabahah receivables are
yang dapat direalisasikan yakni saldo piutang dikurangi presented as net realizable value, it is the receivable
cadangan kerugian. Margin Murabahah yang ditangguhkan balance deducted with allowance for possible losses.
disajikan sebagai pos lawan piutang Murabahah. Deferred Murabahah margin is presented as a contra
account of Murabahah receivables
Istishna adalah akad penjualan antara al-mustashni (pembeli) Istishna is a purchase agreement between an al-mustashni
dan al-shani (produsen yang juga bertindak sebagai penjual). (buyer) and al-shani (manufacturer acting as the seller).
Berdasarkan akad tersebut, pembeli menugasi produsen untuk Based on the contract, the buyer orders the manufacturer
membuat atau mengadakan al-mashnu (barang pesanan) sesuai to make or to supply al-mashnu (goods ordered) to the
spesifikasi yang diisyaratkan pembeli dan menjualnya dengan specifications required and to sell it to the buyer at agreed
harga yang disepakati. Piutang Istishna disajikan sebesar tagihan price. Istishna receivables are presented as outstanding
termin kepada pembeli akhir dikurangi cadangan kerugian. billing deducted with allowance for possible losses.
Bank menetapkan cadangan kerugian sesuai dengan kualitas Bank provides allowance for possible losses based on
piutang berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo the quality of each receivable balance based on analysis
piutang. of each receivable balance.
i. Pinjaman Qardh i. Funds of Qardh
Pinjaman Qardh adalah penyediaan dana atau tagihan yang Funds of Qardh is the fund supply or claims which
dapat dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau equivalent to it based on an agreement between the
kesepakatan antara peminjam dan Bank yang mewajibkan borrower and the Bank which requires the borrower to
peminjam melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu. pay off the loans on certain period of time. Banks may
Bank dapat menerima imbalan namun tidak boleh mensyaratkan receive compensation but may not put any benefits in
adanya imbalan ters¡ebut dalam perjanjian. Imbalan, jika the agreement. Benefits, if granted are acknowledged as
diberikan diakui sebagai pendapatan pada saat diterima. revenue when received.
Pinjaman Qardh diakui sebesar jumlah dana yang dipinjamkan Funds of Qardh recognized as the amount of borrowed
pada saat terjadinya kelebihan penerimaan dari pinjaman funds. Surplus on the funds of Qardh payment will be
atas Qardh yang dilunasi diakui sebagai pendapatan pada considered as profit when the event occurred. Funds of
saat terjadinya. Pinjaman Qardh disajikan sebesar saldonya Qardh balance is presented as credit deducted with
dikurangi cadangan penghapusan. allowance for losses.

j. Pembiayaan j. Financing
Pembiayaan terdiri dari pembiayaan mudharabah dan Financing consists of mudharabah and musyarakah
musyarakah. financing.
Pembiayaan mudharabah adalah penanaman dana dari pemilik Mudharabah financing is a placement of funds from fund
dana (shahibul maal) kepada pengelola dana (mudharib) untuk owner (shahibul maal) to the fund manager (mudharib) to
melakukan kegiatan usaha tertentu, dengan menggunakan bagi conduct a certain business activity by using net sharing
laba-bersih (net profit sharing) atau metode bagi hasil usaha- or gross profit margin method between both sides based
kotor (gross profit margin) antara kedua belah pihak berdasarkan on previous agreement. Bank is using profit sharing
nisbah yang telah disepakati sebelumnya. Bank mengenakan based on gross profit margin method. Mudharabah
bagi hasil berdasarkan metode bagi hasil usaha-kotor (gross financing is a commercial cooperation contract between
profit margin). Pembiayaan Mudharabah adalah akad kerjasama the Bank as the owner of the funds (shahibul maal) and
usaha antara Bank sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan the customer as the fund manager (mudharib) to conduct
nasabah sebagai pengelola dana (mudharib) untuk melakukan a business activity with nisbah profit sharing (profit or
kegiatan usaha dengan nisbah pembagian hasil (keuntungan loss) according to agreement made by both sides.
atau kerugian) menurut kesepakatan di muka.
Pembiayaan mudharabah dinyatakan sebesar saldo Mudharabah financing is outstanding balance of the
pembiayaan dikurangi dengan cadangan kerugian. Bank financing deducted with allowance for possible losses.
menetapkan cadangan kerugian sesuai dengan kualitas Bank set the amount of allowance for possible losses in
pembiayaan berdasarkan penelaahan atas masing- accordance with the quality of the financing based on
masing saldo pembiayaan. Apabila sebagian pembiayaan review of individual’s account. If portion of the
mudharabah mengalami kehilangan sebelum dimulainya mudharabah financing is lost prior to the start up of
usaha karena adanya kerusakan atau sebab lainnya tanpa business operations owing to damage or other causes
adanya kelalaian atau kesalahan pihak pengelola dana, maka without negligence or error on the part of the fund
rugi tersebut mengurangi saldo pembiayaan mudharabah dan manager, then the loss shall be deducted from the
diakui sebagai kerugian Bank. mudharabah financing balance and shall be recognized
as Bank’s loss.
Pembiayaan musyarakah adalah akad kerjasama antara dua Musyarakah financing is a partnership contract between
pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu, dimana masing- two or more parties for a particular business which each
masing pihak memberikan kontribusi dana dengan ketentuan party give funds contribution under the condition that
bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan, sedang the profits divided by agreement, while the loss based
kan kerugian berdasarkan porsi kontribusi dana. Dana on fund contribution. These funds include cash or non-
tersebut meliputi kas atau aset non-kas yang diperkenankan cash asset that is allowed by sharia principles.
oleh prinsip syariah.
Pembiayaan musyarakah dinyatakan sebesar saldo pem Musyarakah financing is stated as the outstanding
biayaan dikurangi dengan cadangan kerugian. Bank balance of the financing deducted with allowance for
menetapkan cadangan kerugian sesuai dengan kualitas possible losses. The Bank provides allowance for possible
pembiayaan berdasarkan penelaahan atas masing-masing losses based on the quality of the financing review of
saldo pembiayaan musyarakah. each Individual’s account of musyarakah financing.
k. Aset Ijarah k. Assets of Ijarah
Aset yang diperoleh untuk Ijarah adalah aset yang dijadikan Earned assets for Ijarah is assets as object lease (Ijarah)
obyek sewa (Ijarah) dan diakui sebesar harga perolehan. and recognized as purchase price. Object lease in ijarah
Obyek sewa dalam transaksi Ijarah disusutkan sesuai transaction depreciated in accordance with policy of

k. Aset Ijarah (lanjutan) k. Assets of Ijarah (continued)
kebijakan penyusutan aset sejenis, sedangkan obyek sewa depreciation of similar assets, while the lease object in
dalam Ijarah Muntahiyah Bittamlik disusutkan sesuai masa Ijarah Muntahiyah Bittamlik are depreciated over the
sewa. lease period.
Aset yang diperoleh untuk Ijarah disajikan sebesar nilai per Earned assets for Ijarah presented as purchase price
olehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan amortisasi. less by accumulated depreciation amortization.
Peraturan ketentuan Bank Indonesia No. 8/21/PBI/2006 Bank Indonesia Regulation No. 8/21/PBI/2006 dated
tanggal 5 Oktober 2006 menjelaskan bahwa efektif 1 Januari October 5, 2006 defines that effective on January 1,
2007, pembentukan cadangan penghapusan untuk aset Ijarah 2007, allowance for the write-off of Ijarah Muntahiyah
Muntahiyah Bittamlik tidak berlaku. Bittamlik assets not apply.
l. Aset Tetap l. Fixed Assets
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah Fixed assets are stated as earned cost deducted with
dikurangi akumulasi penyusutan kecuali aset tetap tertentu accumulated depreciation excluded specific premises
yang dinilai kembali berdasarkan Peraturan Pemerintah which re-evaluated based on Government Regulation
dan aset tetap tanah tidak disusutkan. Penyusutan dihitung and land premises not depreciated. Depreciation is
dengan menggunakan metode garis lurus (straight line calculated by using the straight line method based on
method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset the estimated useful periods of the assets as follows:
tetap sebagai berikut :
Keterangan Tahun/Year Items

Bangunan 20 Buildings
Instalasi 8 Installations
Kendaraan Bermotor 4 - 8 Vehicles
Komputer 8 Computers
Mesin - mesin 8 Machineries
Peralatan Kantor 4 Office Equipment
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan The cost of repairs and maintenance is charged to
laba rugi pada saat terjadinya; pemugaran dan penambahan income statement at the event time; significant renewals
dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Nilai buku aset tetap and additions are capitalized. When assets are retired or
yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, dikeluarkan otherwise dispose, their cost and the related
dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan laba atau accumulated depreciation are removed from the
rugi yang terjadi dilaporkan dalam laporan laba rugi pada accounts and any resulting profit or loss is credited or
tahun yang bersangkutan. charged to current operations.
m. Aset Lain-lain m. Other Assets
Aset lain-lain antara lain terdiri dari biaya dibayar di muka, Other assets consist of prepaid expenses, accrued
pendapatan yang masih akan diterima dari surat berharga, income from marketable securities, receivables revenue-
piutang pendapatan bagi hasil, suspense account, uang muka, sharing, suspense accounts, advance, deposit
setoran jaminan, agunan yang diambil alih dan lain-lain. guarantees, foreclosed assets and others.

m. Aset Lain-lain (lanjutan) m. Other Assets (continued)
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat Prepaid expenses are amortized over the useful life of
masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis the respective costs using the straight-line method.
lurus (straight-line method).Biaya dibayar dimuka (disajikan Prepaid expenses (included in “Other Assets”) in
dalam akun “Aset Lain-lain”) di amortisasi selama masa amortized over the useful life of each expense by using
manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode straight-line method.
garis lurus (straight-line method).
Agunan pembiayaan yang diambil alih sehubungan dengan Properties acquired in settlement of financing facilities
penyelesaian pembiayaan (disajikan dalam akun aset Lain- (presented in other assets) are recognized at their net
lain) diakui sebesar nilai bersih yang dapat direalisasi. Nilai income realizable value. Net realizable value is the fair
bersih yang dapat direalisasi adalah nilai wajar aset setelah value of an asset after deducting estimated settlement
dikurangi estimasi biaya pelepasan. Apabila nilai agunan yang expenses. If foreclosed assets value acquired from either
diperoleh, baik melalui lelang maupun penyerahan secara auction or voluntary conveyance is less than the
sukarela, lebih kecil daripada pembiayaan atau piutang, maka financing or receivable, the difference is charged to the
selisihnya dibebankan pada cadangan kerugian pembiayaan allowance for possible losses of financing or receivable.
atau piutang. Jika nilai agunan yang diperoleh, baik melalui If the foreclosed assets value acquired from either
lelang maupun penyerahan sukarela, lebih besar dari pada auction or voluntary conveyance is more than the
pembiayaan atau piutang maka selisihnya dikembalikan ke financing or receivable, the difference is returned to the
nasabah. customer.
Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang diambil alih Management evaluates the value of foreclosed assets
secara berkala. Cadangan kerugian agunan yang diambil alih regularly. An allowance for possible losses on foreclosed
dibentuk atas penurunan nilai yang terjadi disajikan sebagai assets is provided based on the value decrease of
pengurangan dari akun agunan yang diambil alih. foreclosed assets as the deduction of foreclosed assets.
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan Impairment of Non-Financial Assets
Efektif sejak tanggal 1 Januari 2015, Bank menerapkan PSAK Effective since January 1, 2015, Bank applied PSAK No.
No. 48 (Revisi 2014), ”Penurunan Nilai Aset”. Penerapan PSAK 48 (Revised 2014), “Assets Impairment”. This PSAK
ini tidak menimbulkan perubahan yang besar terhadap pelaporan application create huge chage towards financial
keuangan dan pengungkapan dalam laporan keuangan. statement and disclosure in financial statement.
n. Liabilitas Segera n. Obligations Due Immediately
Liabilitas segera merupakan liabilitas Bank kepada pihak lain Obligations Due Immediately represent the Bank liability
yang sifatnya wajib segera dibayarkan sesuai dengan perintah towards other parties which is mandatory to be settled in
pemberi amanat perjanjian yang ditetapkan sebelumnya. accordance with instructions given by party involved in the
Liabilitas segera dinyatakan sebesar nilai kewajiban Bank. agreement. Obligations Due Immediately is stated as the
amount of the Bank’s liabilities.
o. Simpanan dari Nasabah dan Bank Lain o. Deposits from Customers and Other Banks
Simpanan merupakan simpanan pihak lain dalam bentuk giro Deposits is other parties’ funds in the form of wadiah
wadiah, tabungan wadiah dan Sertifikat Investasi Mudharabah demand deposits, wadiah saving deposits and Certificate
Antarbank (SIMA). Simpanan dari bank lain dinyatakansebesar of Interbank Mudharabah Investment (SIMA). Deposits
nilai liabilitas Bank kepada bank lain. from other banks are stated at the value of the Bank’s
liabilities to other banks.

o. Simpanan dari Nasabah dan Bank Lain (lanjutan) o. Deposits from Customers and Other Banks (continued)
Giro wadiah digunakan sebagai instrumen pembayaran dan Wadiah demand deposits are used as an instrument of
dapat ditarik setiap saat melalui cek dan bilyet giro, serta payment and may be withdrawn at any time by cheque,
mendapatkan bonus sesuai dengan kebijakan Bank. Giro and demand deposit drafts, and get a bonus in
wadiah dinyatakan sebesar titipan pemegang giro di Bank. accordance with the Bank’s policy. Wadiah demand
deposits are stated at the amount entrusted by
depositors.
Tabungan wadiah adalah simpanan dana nasabah pada Bank, Wadiah saving deposits is Bank’s customer deposits,
yang bersifat titipan dan penarikannya dapat dilakukan setiap which are deposited and may be withdrawn at any time.
saat. Terhadap titipan tersebut, Bank tidak dipersyaratkan Against the deposit, the Bank shall not be required to
untuk memberikan imbalan kecuali dalam bentuk pemberian provide benefits in the form of bonuses except voluntarily.
bonus secara sukarela. Tabungan wadiah dinyatakan sebesar Wadiah saving is stated at the Bank’s liabilities.
liabilitas Bank.
SIMA merupakan penanaman dana dari bank lain dengan SIMA is the investment of funds from other banks with
sistem bagi hasil. SIMA dinyatakan sebesar liabilitas Bank profit sharing system. SIMA stated as banks liabilities to
kepada bank lain. others bank.
p. Dana Syirkah Temporer p. Temporary Syirkah Funds
Dana syirkah temporer adalah investasi yang diterima Temporary syirkah fund is investment received by the
oleh Bank. Bank mempunyai hak untuk mengelola dan Bank. Bank has the right to manage and invest, either in
menginvestasikan dana, baik sesuai dengan kebijakan accordance with the Bank’s policies or policy restrictions
Bank atau kebijakan pembatasan dari pemilik dana, dengan of the funds owner, with profits distributed in accordance
keuntungan dibagikan sesuai dengan kesepakatan. Dana with the agreement. Temporary syirkah funds consist of
syirkah temporer terdiri dari tabungan mudharabah dan mudharabah saving deposits and mudharabah time
deposito mudharabah. deposits.
Tabungan mudharabah merupakan simpanan dana pihak Mudharabah saving deposits is a fund deposits that get
lain yang mendapatkan imbalan bagi hasil dari pendapatan rewarded for the profit sharing of the Bank’s income
Bank atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang over the use of these funds with a ratio defined and
ditetapkan dan disetujui sebelumnya.Tabungan mudharabah approved before. Mudharabah saving deposits is
dicatat sebesar nilai simpanan nasabah. recorded at the value of customer deposits
Deposito mudharabah merupakan simpanan pihak lain Mudharabah time deposits represent other third party
yang hanya bisa ditarik pada waktu tertentu sesuai dengan funds that can be withdrawn at any particular time in
perjanjian antara pemegang deposito mudharabah dengan accordance with the agreement between the mudharabah
Bank. Deposito mudharabah dinyatakan sebesar nilai time deposit holders with the Bank. Mudharabah time
nominal sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito deposits are stated at nominal value in accordance with
mudharabah dengan Bank. the agreement between the mudharabah time deposits
with the Bank.
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan sebagai Temporary syirkah funds cannot be classified as a liabilities.
liabilitas. Hal ini karena Bank tidak berkewajiban untuk This is because the Bank is not obliged to refund the
mengembalikan jumlah dana awal dari pemilik dana kecuali amount of initial funding from the owner of the funds
akibat kelalaian atau wanprestasi ketika mengalami kerugian. unless due to the negligence or breach of contract when it
Di sisi lain dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan suffered a loss. On the contrary, temporary syirkah funds

p. Dana Syirkah Temporer (lanjutan) p. Temporary Syirkah Funds (continued)
sebagai ekuitas karena mempunyai waktu jatuh tempo dan cannot be classified as equity because they have the time
pemilik dana tidak mempunyai hak kepemilikan yang sama to maturity and the owner of the funds do not have the
dengan pemegang saham, seperti hak voting dan hak atas same ownership rights of the shareholders, such as voting
realisasi keuntungan yang berasal dari aset lancar dan aset rights and the right to the realization of the benefits derived
non-investasi. from current assets and non-investment assets.
Dana syirkah temporer merupakan salah satu unsur laporan Temporary syirkah funds is one element of financial
posisi keuangan, hal tersebut sesuai dengan prinsip syariah position statement, it is inline with sharia principles
yang memberikan hak kepada Bank untuk mengelola dan which entitles the bank to manage and invest funds,
menginvestasikan dana, termasuk untuk mencampur dana including funds intended for mixing with other funds.
dimaksud dengan dana lainnya.
The temporary syirkah funds owner gain part of profits
Pemilik dana syirkah temporer memperoleh bagian atas according to the agreement and accept the loss based
keuntungan sesuai kesepakatan dan menerima kerugian on the amount of each party. The revenue sharing of
berdasarkan jumlah dana dari masing-masing pihak. temporary syirkah funds can be done with the concept
Pembagian hasil dana syirkah temporer dapat dilakukan of profit or revenue sharing
dengan konsep bagi hasil atau bagi keuntungan.
q. Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank q. Revenue from Fund Management by the Bank
sebagai Mudharib as Mudharib
Pendapatan pengelolaan dana oleh Bank sebagai Mudharib Revenue from Fund Management by the Bank as
terdiri dari pendapatan dari Murabahah dan Istishna; Mudharib consists of income from Murabahah and
pendapatan bagi hasil dari pembiayaan Mudharabah dan Istishna; revenue profit sharing from Mudharabah and
Musyarakah; dan pendapatan usaha utama lainnya. Musyarakah financing; and other main operating income.
Pengakuan keuntungan transaksi murabahah dengan Recognition profit of murabahah transaction with deferred
pembayaran tangguh atau secara angsuran dilakukan selama payment or in installments made during the period of the
periode akad sesuai dengan metode efektif (anuitas). contract in accordance with the effective method (annuity).
Sejak 1 Januari 2014, secara prospektif, pendapatan Since January 1, 2014, prospectively, the murabahah
murabahah yang termasuk margin ditangguhkan dan income including deferred margin and administration
pendapatan administrasi, diakui dengan menggunakan revenue, is recognized using the effective yield method,
metode tingkat imbal hasil efektif, yaitu tingkat imbal hasil which yields will appropriately discounting the estimated
yang akan mendiskonto secara tepat estimasi pembayaran payments or future cash receipts throughout the
atau penerimaan kas di masa datang sepanjang perkiraan expected life of the financial instrument or, if more
umur instrumen keuangan tersebut atau, jika lebih tepat appropriate for a shorter period to the net carrying
untuk masa yang lebih singkat untuk nilai tercatat bersih dari amount of the financial asset or financial liabilities.
aset keuangan atau liabilitas keuangan.
Perhitungan dilakukan dengan memperhitungkan seluruh The calculation is performed by taking into account all
syarat dan ketentuan kontraktual dari instrumen keuangan contractual terms and conditions of financial instruments
dan biaya tambahan yang timbul secara langsung untuk and the additional costs that arise directly to the
instrumen tersebut dan merupakan bagian tidak terpisahkan instrument and are an integral part of the effective
dari efektif margin. margin.

q. Pendapatan Pengelolaan Dana Oleh Bank q. Revenue from Fund Management by the Bank
sebagai Mudharib (lanjutan) as Mudharib (continued)
Pendapatan istishna diakui dengan menggunakan metode Istishna revenue is recognized using the percentage of
persentase penyelesaian atau metode akad selesai. completion method or the completed contract method.
Pendapatan bagi hasil mudharabah diakui dalam periode Mudharabah profit sharing revenue is recognized in the
terjadinya hak bagi hasil sesuai nisbah yang disepakati, dan period of the rights to the profit sharing based on agreed
tidak diperkenankan mengakui pendapatan dari proyeksi portion, and is not allowed to recognize revenue from
hasil usaha. the projected of operations results
Pendapatan bagi hasil musyarakah yang menjadi hak mitra Musyarakah profit sharing revenue that is rightfully of
pasif diakui dalam periode terjadinya hak bagi hasil sesuai passive partner recognized in a period where the right of
nisbah yang disepakati. profit sharing based on agreed ratio.
Setoran dari debitur dengan kualitas non-performing diper Deposit of the debtor with the quality of non-performing
lakukan sebagai pengembalian harga perolehan atau pokok treated as the acquisition cost or the principal
piutang/pembiayaan. Kelebihan pembayaran di atas harga receivable/financing. Excess payment over the
perolehan atau pokok piutang/pembiayaan diakui sebagai acquisition price or principal receivables/financing is
pendapatan pada saat diterimanya. recognized as revenue when received.
r. Pendapatan Usaha Utama Lainnya r. Other Main Operations Income
Pendapatan usaha utama lainnya terdiri dari pendapatan Other main operations income consists of income
dari Sertifikat Bank Indonesia Syariah, pendapatan dari derived from Bank Indonesia Sharia Certificates,
penempatan pada bank syariah lain dan pendapatan bagi placements with other sharia banks and revenue sharing
hasil surat berharga syariah. Pendapatan usaha utama from sharia securities. Other main operations income is
lainnya diakui secara akrual. recognized in accrual.
s. Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana Syirkah s. Third Parties’ Share on Returns of Temporary
Temporer Syirkah Funds
Hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah temporer Third parties' share on returns of temporary syirkah funds
merupakan bagian bagi hasil milik pihak ketiga yang didasar represents the third party’s shares in the revenues based
kan pada prinsip mudharabah mutlaqah atas pengelolaan on the mudharabah mutlaqah principles on the result of
dana mereka oleh Bank. Pendapatan yang dibagikan adalah their funds managed by the bank. Distributed income is
pendapatan yang telah diterima (cash basis). income that has been received (cash basis).
Bagian laba Bank yang dibagikan kepada pemilik dana Bank’s share of profit distributed to the owners of the fund
dihitung dari pendapatan yang telah diterima. is calculated from the income that has been received.
Jumlah pendapatan margin dan bagi hasil atas pembiayaan The amount of margin income and profit sharing on
yang diberikan dan dari aset produktif lainnya yang financing facilities and other earning assets to be
akan dibagikan kepada nasabah penyimpan dana. Bank distributed to fund owners. The Bank are calculated
menghitung secara proporsional sesuai dengan alokasi dana proportionally based on the allocation of fund from
nasabah dan Bank yang dipakai dalam pembiayaan yang owners and the Bank to be used in financing facilities
diberikan dan aset produktif lainnya yang disalurkan. and other distributed earning assets.

s. Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana Syirkah s. Third Parties’ Share on Returns of Temporary
Temporer (lanjutan) Syirkah Funds (continued)
Dari jumlah pendapatan margin dan bagi hasil yang tersedia Those amount to be distributed to customers and
untuk nasabah tersebut kemudian dibagihasilkan kepada depositors as shahibul maal and to the Bank as mudharib
nasabah penabung dan deposan sebagai shahibul maal dan in accordance with a predetermined ratio, where as for
Bank sebagai mudharib sesuai dengan porsi nisbah bagi demand deposits and saving customers with wadiah
hasil yang telah disepakati bersama sebelumnya, sedangkan contract may be granted bonuses based on Bank’s
untuk nasabah giro dan tabungan dengan akad wadiah dapat policy.
diberikan bonus berdasarkan kebijakan Bank.
Pendapatan margin dan bagi hasil atas pembiayaan yang Margin income and profit sharing from financing facilities
diberikan dan aset produktif lainnya yang didapatkan melalui and other earning assets using the Bank’s funds entirely
penggunaan dana Bank, seluruhnya menjadi milik Bank, become the property of the Bank including income from
termasuk pendapatan dari investasi Bank berbasis imbalan. the Bank’s fee-based investment.
t. Pendapatan Provisi dan Komisi t. Fee and Commission Income
Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan langsung Fees and commissions directly related to financing
dengan kegiatan pembiayaan diakui sebagai pendapatan activities are recognized as revenue when received.
pada saat diterima.
u. Imbalan Pasca Kerja u. Post-Employment Benefits
Bank harus menyediakan program pensiun sesuai dengan The Bank is obliged to provide a defined pension plan in
Undang-undang (UU) Ketenagakerjaan No. 13/2003 atau accordance with Labor Law No. 13/2003 or the Bank
kebijakan internal Bank. Karena UU Ketenagakerjaan internal policy. Since labor law is using a certain method
menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumlah to calculate a minimum amount of pension benefit,
minimal imbalan pension, pada dasarnya program pensiun basically pension program based on labor law is a
berdasarkan UU Ketenagakerjaan adalah program manfaat defined benefit program. These programs generally
pasti. Program-program ini pada umumnya didanai melalui funded through payment to the pension fund
pembayaran kepada pengelola dana pensiun sebagaimana management as stated in the actuarial computation
ditentukan dalam perhitungan aktuarial yang dilakukan secara periodically. Defined pension plan program is a pension
berkala. Program pensiun manfaat pasti adalah program program which determined the amount of pension
pensiun yang menentukan jumlah imbalan pensiun yang akan benefit contribution which given based on one or more
diberikan, yang pemberiannya biasanya didasarkan pada satu factors such as age, working period of the participating
faktor atau lebih seperti usia, masa kerja atau kompensasi. employees or compensation.
Liabilitas program pensiun manfaat pasti yang diakui di Defined beneficial pension program liabilities in the
laporan posisi keuangan adalah nilai kini liabilitas manfaat balance sheet is the present value of defined benefit
pasti pada tanggal laporan posisi keuangan dikurangi nilai liabilities on the date of balance sheets deducted with
wajar aset program. serta disesuaikan dengan keuntungan/ program assets and in accordance with actuarial gain
kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum diakui. and losses and past service cost. Benefit liabilities is
Liabilitas manfaat pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris calculated yearly by independent actuary using the
independen menggunakan metode projected unit credit. projected-unit-credit method. The present value of
Nilai kini liabilitas manfaat pasti ditentukan dengan defined benefit liabilities is determined by discounting
mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan future outcome cash flow estimation by using high

u. Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) u. Post-Employment Benefits (continued)
dengan menggunakan tingkat bunga obligasi korporasi quality corporate obligation interest rate in the same
berkualitas tinggi dalam mata uang yang sama dengan mata currency as the payable benefits and within the same
yang imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo due date as the related benefit.
yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo imbalan
yang bersangkutan.

Keuntungan dan kerugian aktuarial dapat timbul dari The accumulated actuarial profits and losses may arise
penyesuaian yang dibuat berdasarkan pengalaman, perubahan from adjustment of actuarial assumptions and changes
asumsi-asumsi aktuarial dan perubahan pada program on the pension program. In the event of actuarial profits
pensiun. Apabila jumlah keuntungan atau kerugian aktuarial ini and losses exceeds 10% and current benefit liabilities or
melebihi 10% dan nilai kini liabilitas manfaat pasti atau 10% 10% of the program assets present value then the
dari nilai wajar aset program maka kelebihannya dibebankan excess will be credited to the statements of income
atau dikreditkan pada laporan laba rugi komprehensif selama during average of remaining working period of related
sisa masa kerja rata-rata para karyawan yang bersangkutan. employees.
v. Pajak Penghasilan v. Income Tax
Efektif sejak tanggal 1 Januari 2015, Bank menerapkan Effective since January 1, 2015, Bank applied PSAK No.
PSAK No. 46 (Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”. Penerapan 46 (Revised 2014), “Income Tax”. This PSAK application
PSAK ini tidak menimbulkan perubahan yang besar terhadap creates huge change towards financial statement and
pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam laporan disclosure in financial statement.
keuangan.
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran penghasilan Current tax expense is determined based on the
kena pajak tahun berjalan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan estimated taxable income for the year. Deferred assets
diakui atas perbedaan temporer antara aset dan liabilitas and tax liabilities are recognized for temporary
untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan pada differences between assets and liabilities for commercial
setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, purposes and for tax purposes at each reporting date.
seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, juga diakui Future tax benefits, such as the unused tax loss, are also
sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak recognized to the extent that realization of such benefits.
tersebut.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur berdasarkan tarif Deferred assets and tax liabilities are measured at the
pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika tax rates that are expected to apply in the period when
aset direalisasi atau ketika utang dilunasi, berdasarkan tarif the asset is realized or when the debt is settled, based
pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara on tax rates (and tax laws) that have been enacted or
substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi substantively enacted at the balance sheet date.
keuangan.
w. Penggunaan Estimasi w. Estimate Usage
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan dicatat pada Corrections to taxation liabilities are recorded when an
saat diterimanya surat ketetapan, atau apabila diajukan assessment is received, or if an objection or appeal
permohonan keberatan atau banding, ketika hasil keberatan filed, as the result of an objection or appeal has been
atau banding sudah ditetapkan. set.

w. Penggunaan Estimasi (lanjutan) w. Estimate Usage (continued)
Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar In preparing the financial statements according to the
akuntansi keuangan di Indonesia, dibutuhkan estimasi dan financial accounting standards in Indonesia requires
asumsi yang mempengaruhi: estimates and assumptions that affect:
1) nilai aset dan liabilitas dilaporkan, dan pengungkapan 1) the assets value and liabilitiies are reported, and the
atas aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan disclosure of contingent assets and liabilities at the
keuangan, date of the financial statements,
2) jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan 2) the amount of revenue and expenses during the
reporting period
Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik Although these estimates are based on management’s
manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang best knowledge of current events and activities, actual
timbul mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula. results may differ from those estimates.
x. Pertimbangan dan Estimasi Akuntansi yang Signifikan x. Significant Accounting Judgment and Estimates
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Bank, In the process of applying the Bank's accounting
manajemen telah melakukan pertimbangan profesional policies, management has done professional judgment
dan estimasi dalam menentukan jumlah yang diakui dalam and estimates in determining the amounts recognized in
laporan keuangan. Beberapa pertimbangan profesional dan the financial statements. Some professional judgment
estimasi yang signifikan adalah sebagai berikut: and significant estimates are as follows:
1) Usaha yang berkelanjutan 1) Going concern
Manajemen Bank telah melakukan penilaian atas kemam Bank management has conducted an assessment of
puan Bank untuk melanjutkan kelangsungan usahanya the Bank’s ability to continue its business continuity
dan berkeyakinan bahwa Bank memiliki sumber daya and believes that the Bank has the resources to
untuk melanjutkan usahanya di masa mendatang. Selain continue its efforts in the future. In addition,
itu, manajemen tidak mengetahui adanya ketidakpastian management is not aware of any material uncertainty
material yang dapat menimbulkan keraguan yang which can be raised doubt on the ability of Bank’s
signifikan terhadap kemampuan Bank untuk melanjutkan significant to continue its survival. Therefore, the
kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporan keuangan financial statements have been prepared on the basis
telah disusun atas dasar usaha yang berkelanjutan of sustainable business.
2) Penurunan nilai aset 2) Impairment of assets
Bank menelaah kualitas aset pada setiap tanggal laporan Bank examines the quality of assets at each balance
posisi keuangan untuk menilai apakah penurunan nilai sheet date to assess whether the value decrease
harus dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif. should be recorded in the statement of comprehensive
Dalam menentukan apakah penurunan nilai harus dibentuk profit loss. In determining whether an value decrease
dalam laporan laba rugi komprehensif, Bank membuat must be set up in the statement of comprehensive
estimasi penilaian apakah terdapat indikasi penurunan income. Bank makes estimation of whether there is
kualitas aset. Estimasi tersebut didasarkan pada asumsi any indication of a decrease of asset quality. Such
dari sejumlah faktor dan hasil akhirnya mungkin berbeda, estimates are based on the assumption of a number
yang mengakibatkan perubahan di masa mendatang atas of factors and the end result may differ, resulting in
cadangan penurunan nilai. future changes to allowance for impairment losses.

x. Pertimbangan dan Estimasi Akuntansi yang x. Significant Accounting Judgement and Estimates
Signifikan (lanjutan) (continued)
3) Nilai wajar instrumen keuangan 3) Instrument's finance fair value
Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan If the fair value of financial assets and financial
yang tercatat pada laporan posisi keuangan tidak tersedia liabilities recorded in the statement of financial
di pasar aktif, nilainya ditentukan dengan menggunakan position is not available in an active market, the value
berbagai teknik penilaian termasuk penggunaan model is determined using various assessment techniques
matematika. Masukan (input) untuk model ini berasal dari including the use of mathematical models. Input for
data pasar yang bisa diamati sepanjang data tersebut this model is derived from observable market data
tersedia. Bila data pasar yang bisa diamati tersebut throughout the data is available. When observable
tidak tersedia, pertimbangan manajemen diperlukan market data are not available, management
untuk menentukan nilai wajar. Pertimbangan manajemen consideration is required to determine the fair value.
tersebut mencakup pertimbangan likuiditas dan masukan The management consideration include liquidity and
model seperti tingkat diskonto, tingkat pelunasan feedback model such as discount rate, rate of early
dipercepat dan asumsi tingkat gagal bayar. payment and default rate assumptions
4) Aset pajak tangguhan 4) Deferred tax assets
Aset pajak tangguhan diakui atas jumlah pajak Deferred tax assets are recognized for the amount of
penghasilan terpulihkan (recoverable) pada periode recoverable income tax in future periods as a result
mendatang sebagai akibat perbedaan temporer yang of deductible temporary differences. Management
boleh dikurangkan. Justifikasi manajemen diperlukan justification is needed to determine the amount of
untuk menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang deferred tax assets that can be be recognized, in
dapat diakui, sesuai dengan waktu yang tepat dan tingkat accordance with precise timing and level of future
laba fiskal di masa mendatang sejalan dengan strategi taxable profits in line with future tax planning
rencana perpajakan ke depan. strategies.
5) Cadangan imbalan kerja karyawan 5) Allowance for employee benefits
Cadangan imbalan kerja karyawan ditentukan berdasarkan Allowance for employee benefits is determined
perhitungan dari aktuaria. Perhitungan aktuaria based on actuarial calculations. Actuarial calculations
menggunakan asumsi-asumsi seperti tingkat diskonto, using assumptions such as discount rates,
tingkat pengembalian investasi, tingkat kenaikan gaji, investment returns, salary increase rate, mortality
tingkat kematian, tingkat pengunduran diri dan lain-lain. rate, the level of resignation and others.
Karena imbalan kerja tersebut memiliki sifat jangka Because the employee benefits have long-term
panjang, maka perkiraan tersebut memiliki ketidakpastian nature, then the estimate has a significant
yang signifikan. uncertainty.
6) Umur ekonomis aset tetap 6) Useful lives of fixed assets
Manajemen Bank memperkirakan masa manfaat aset Bank management estimates the useful lives of fixed
tetap berdasarkan periode dimana aset diharapkan assets based on the period in which the asset is
akan tersedia untuk digunakan. Masa manfaat ekonomis expected to be available for use. The useful life of
aset tetap ditinjau secara berkala dan diperbaharui fixed assets are reviewed periodically and updated if
jika memiliki ekspektasi yang berbeda dari perkiraan expectations are different from previous estimates,
sebelumnya, karena kerusakan secara fisik dan teknis, due to physical and technical damage or commercial

x. Pertimbangan dan Estimasi Akuntansi yang x. Significant Accounting Judgment and Estimates
Signifikan (lanjutan) (continued)
atau keusangan secara komersial dan legal atau obsolescence and legal or other restrictions on the
batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut tetap use of the asset remains possible, that future results
dimungkinkan, bahwa hasil masa depan dapat secara can be materially affected by changes in estimates
material dipengaruhi oleh perubahan estimasi yang due to changes in the factors mentioned above. The
disebabkan oleh perubahan faktor-faktor tersebut diatas. number and time of recording the cost for each
Jumlah dan saat pencatatan biaya untuk setiap periode period will be affected by the change of the factors
akan dipengaruhi oleh perubahan dari faktor dan keadaan and circumstances when recording. Reduction of
saat pencatatan. Pengurangan dari taksiran masa depan estimated future of fixed assets will increase
dari aset tetap akan meningkatkan beban usaha. operating expenses.
y. Perubahan atas kebijakan akuntansi dan pengungkapan y. Changes in accounting policy and disclosures
Bank telah menerapkan standar akuntansi pada tanggal Bank has been implementing accounting standard on
1 Januari 2015 yang dianggap relevan dengan laporan January 1, 2015 which assumed as relevant with Bank’s
keuangan Bank yaitu: Financial Statement, as follows:
• PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan keuangan”, • PSAK No. 1 (Revised 2013), “Financial Statement
yang diadopsi dari IAS 1, mengatur perubahan penyajian Presentation”, which adopted from IAS 1, regulate
kelompok pos-pos dalam penghasilan komprehensif lain. presentation changes on post classification in other
Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi disajikan comprehensive income. Posts which will be re-classified
terpisah dari pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke to profit and loss will be presented separately from posts
laba rugi. which are not re-classified into profit and loss.
• PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, yang • PSAK No. 24 (Revised 2013), “Employee Benefits”,
diadopsi dari IAS 19. PSAK ini, antara lain, menghapus adopted from IAS 19. The PSAK, namely, removed
mekanisme koridor dan pengungkapan atas informasi the corridor and the disclosure mechanism of
liabilitas kontinjensi untuk menyederhanakan klarifikasi contingent liabilities information to simplify the
dan pengungkapan. clarification and disclosure.
• PSAK No. 46 (Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”, yang • PSAK No. 46 (Revised 2014), “Income Tax”, which
diadopsi dari IAS 12. PSAK ini memberikan tambahan adopted from IAS 12. This PSAK provides additional
pengaturan untuk aset dan liabilitas pajak tangguhan yang adjustment for deferred assets and tax liabilities from
berasal dari aset yang tidak disusutkan yang diukur dengan assets that are not depreciated as measured using the
menggunakan model revaluasi, dan yang berasal dari properti revaluation model, and are derived from investment
investasi yang diukur dengan menggunakan model nilai wajar. property measured by using the fair value type.
• PSAK No. 48 (Revisi 2014), ”Penurunan Nilai Aset”, yang • PSAK No. 48 (Revised 2014), “Assets Value
diadopsi dari IAS 36. PSAK ini memberikan tambahan Decrease“, adopted of IAS 36. This PSAK provides
persyaratan pengungkapan untuk setiap aset individual additional disclosure requirements for each individual
atau unit penghasil kas yang mana kerugian penurunan asset or cash-generating unit which value decrease
nilai telah diakui atau dibalik selama periode. losses have been recognized or reversed during the
period.
• PSAK No. 101 (Revisi 2014), “Penyajian Laporan • PSAK No. 101 (Revised 2014), “Presentation of
Keuangan Syariah”, mengatur dasar dalam penyajian Sharia Financial Statements”, set the basis for the
laporan keuangan bertujuan umum untuk entitas syariah. presentation of financial statements with general
purpose for sharia entities.

y. Perubahan atas kebijakan akuntansi dan y. Changes in accounting policy and disclosures
pengungkapan (lanjutan) (continued)
Dampak terhadap laporan keuangan atas penerapan standar The impact towards financial statement over the
akuntansi di atas telah diungkapkan dalam catatan laporan standard accounting implementation above has been
keuangan yang relevan. disclosed in the notes of relevant financial statement.
3. GIRO DAN PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA 3. DEMAND DEPOSITS AND PLACEMENTS WITH
BANK INDONESIA
Akun ini terdiri dari: The accounts consist of:
2015 2014

Giro wadiah 221.811.748.030 188.236.693.128 Wadiah demand deposits

Fasilitas Bank Indonesia Syariah 621.800.000.000 590.100.000.000 Bank Indonesia Sharia Facilities
Sertifikat Bank Indonesia Syariah 50.000.000.000 - Bank Indonesia Sharia Certificates

Jumlah 893.611.748.030 778.336.693.128 Total

Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No.6/21/PBI/2004 In accordance with Bank Indonesia regulation No.6/21/
tanggal 3 Agustus 2004 serta perubahannya sesuai peraturan PBI/2004 dated August 3, 2004 and its amendment in
Bank Indonesia No.8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006, accordance with Bank Indonesia regulation No. 8/23/
setiap bank diwajibkan memelihara Giro Wajib Minimum PBI/2006 dated October 5, 2006, every bank is required
(GWM) yang besarnya ditetapkan sebesar 5% dari dana to maintain the Statutory Reserves Requirements
pihak ketiga. Selain memenuhi ketentuan tersebut, jika Bank equivalent to 5% of third party funds. In addition to
yang memiliki rasio pembiayaan terhadap dana pihak ketiga meeting these regulation, if the Bank which has a
kurang dari 80% wajib memelihara tambahan GWM sebesar financing to deposits ratio than 80% are required to
1% dari dana pihak ketiga. GWM Bank pada tanggal 31 maintain an additional Statutory Reserves of 1% of third
Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar 5,012% party funds. Statutory Reserves of the Bank on December
dan 5,016%. 31, 2015 and 2014 respectively 5.012% and 5.016%.
Bank menempatkan dana pada Fasilitas Bank Indonesia Bank placed funds in Bank Indonesia Sharia Facility
Syariah (FASBIS) dengan memperoleh imbalan per tahun (FASBIS) by obtaining payment per year for 2015 and
untuk tahun 2015 dan 2014 masing-masing berkisar antara 2014 respectively ranged from 5.5% to 5.5% and from
5,5% sampai dengan 5,5% dan antara 3,75% sampai dengan 3.75% to 5.75%, which it’s recognized at maturity.
5,75% yang diakui pada saat jatuh tempo.

4. PENEMPATAN PADA BANK LAIN 4. PLACEMENT WITH OTHER BANKS
2015 2014

Pihak Ketiga Third Parties

Bank Umum Syariah: Sharia Commercial Bank:
BPRS 29.069.155.582 33.095.188.771 BPRS
PT Bank Syariah Mandiri 20.714.161 20.810.046 PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank Muamalat Indonesia 30.000 160.000 PT Bank Muamalat Indonesia

Jumlah 29.089.899.743 33.116.158.817 Total

Bank Non Syariah: Non Sharia Banks:
PT Bank Central Asia 5.278.494.990 5.555.247.271 PT Bank Central Asia
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 51.794.437 54.816.983 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Danamon Tbk 6.877.686 752.267.687 PT Bank Danamon Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk 2.358.050 3.139.051 PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Nagari 1.152.136 116.101.152 PT Bank Nagari
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.005.171 1.005.171 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 520.544 1.091.544 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT Bank Pembangunan Daerah Kaltim - 4.529.319 PT Bank Pembangunan Daerah Kaltim

Jumlah 5.342.203.014 6.488.198.178 Total

Jumlah pihak ketiga
34.432.102.757 39.604.356.995 Total Third Parties

Pihak berelasi (Catatan 32) Related parties (Note 32)
Bank Non Syariah Non Sharia Banks
PT. Bank Bukopin, Tbk 239.440.536.946 245.526.322.128 PT. Bank Bukopin, Tbk

Jumlah giro pada bank lain 273.872.639.703 285.130.679.123 Total Demand Deposits with Other Banks
Cadangan kerugian penurunan nilai (2.881.912.794) (2.858.352.474) Allowance for impairment losses

Bersih 270.990.726.909 282.272.326.649 Net

Ikhtisar perubahan cadangan kerugian penurunan nilai Summary of allowance for impairment losses revision of
penempatan pada bank lain adalah sebagai berikut : placements with other banks are as follows:

2015 2014

Saldo awal tahun 2.858.352.474 3.714.507.362 Balance of beginning year

Cadangan (pembalikan) selama Allowance during
tahun berjalan 51.060.320 111.861.637 current period
Pemulihan selama tahun berjalan (27.500.000) (968.016.525) Recovery during current period

Saldo akhir tahun

2.881.912.794 2.858.352.474 End of year balance


4. PENEMPATAN PADA BANK LAIN - lanjutan 4. PLACEMENT WITH OTHER BANKS (continued)
Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Based on review and evaluation of Bank management,
Bank, kolektibilitas atas penempatan pada bank lain pada collectible over placements with other banks on
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, digolongkan lancar. December 31, 2015 and 2014, it is categorized as
Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah cadangan smooth. Bank management having opinion that
kerugian untuk menutup kemungkinan kerugian akibat tidak allowance for loss had avoided impact of placement
tertagihnya penempatan pada bank lain adalah cukup dan collection in other banks were adequate and in
telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia. accordance with Bank of Indonesia’s stipulation.
Seluruh jasa giro yang diterima dari giro pada bank non- All demand deposits received from demand deposits on
syariah dicatat sebagai dana kebajikan (Catatan 20). other non-sharia banks were noted as good deeds funds
(Note 20).
Bagi hasil deposito berjangka berkisar antara 6,10% sampai Profit share of time deposits was in range between
dengan 6,50% per tahun untuk tahun 2015 dan berkisar 6.10% to 6.50% per year in 2015 and in range between
antara 6,40% sampai dengan 6,90% per tahun 2014. 6.40% to 6.90% per year in 2014.
Penempatan pada bank lain berdasarkan sisa umur jatuh Placements with other banks based on remaining of due
tempo sebelum dikurangi cadangan kerugian adalah sebagai date before deducted with allowance for loss are as
berikut: follows:
2015 2014

Kurang dari 1 bulan 244.782.739.960 285.130.679.123 Less than 1 month

Jumlah 244.782.739.960 285.130.679.123 Total


5. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA 5. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES

a. Berdasarkan Tujuan a. Based on Purpose
2015 2014

Harga Perolehan: Cost:

Surat Utang Negara Republik Government Bonds of Republic
Indonesia 54.409.668.669 54.350.036.230 of Indonesia
Sukuk: Sharia bonds:
Sukuk PT Indosat Tbk 30.000.000.000 30.000.000.000 Sharia bonds PT Indosat Tbk
Sukuk II PT Bank Muamalat Sharia bonds II PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk 20.000.000.000 20.000.000.000 Indonesia Tbk
Sukuk I PT Bank Muamalat Sharia bonds I PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk 10.000.000.000 10.000.000.000 Indonesia Tbk
Sukuk PT Adira Dinamika Multi Sharia bonds PT Adira Dinamika Multi
Finance Tbk 10.000.000.000

10.000.000.000 Finance Tbk

Jumlah 70.000.000.000

70.000.000.000 Total

Jumlah investasi pada surat Total investments
berharga

124.409.668.669

124.350.036.230 in bonds

Cadangan kerugian penurunan nilai (700.000.000)
(700.000.000) Allowance for impairment losses
Bersih 123.709.668.669 123.650.036.230 Net

b. Berdasarkan Kolektibilitas b. Based on Collectibility
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, seluruh On December 31, 2015 and 2014 whole investments on
investasi pada surat berharga diklasifikasikan “Lancar” bonds classified as “Current“.
c. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo c. Based on Remaining Due Date
2015 2014

Kurang dari 1 tahun 10.000.000.000 10.000.000.000 Less than 1 years

Lebih dari 1 – 5 tahun 60.000.000.000 60.000.000.000 More than 1 – 5 years
Lebih dari 5 – 10 tahun 54.409.668.669 54.350.036.230 More than 5 – 10 years

Jumlah 124.409.668.669 124.350.036.230
Total

Cadangan kerugian penurunan nilai (700.000.000) (700.000.000) Allowance for impairment losses

Bersih 123.709.668.669 123.650.036.230 Net


5. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 5. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES

(continued)
d. Berdasarkan Penerbit d. By Issuer

Tingkat Tanggal Peringkat *) Peringkat *) Nilai Tercatat Nilai Tercatat
Bagi Hasil Jatuh Tempo 2015 2014 2015 2014
Profit Maturity Rank *) Rank *) Recorded Value Recorded Value
Sharing Rate Date 2015 2014 2015 2014

Dimiliki hingga Owned until
Jatuh tempo Due Date
Surat Utang Government Bonds of
Negara RI Republic of Indonesia
PBS 004 6,10% 15-02-2037 21.368.654.864 21.329.063.090 PBS 004
PBS 005 6,75% 15-04-2043 33.041.013.805 33.020.973.140 PBS 005
Sukuk Korporasi: Corporate Sharia Bonds:
Sukuk PT Indosat 8,625% 27-06-2019 idAA+(sy) idAA+(sy) 30.000.000.000 30.000.000.000 Sharia bonds of PT Indosat
Sukuk I PT Bank Sharia bonds I of
Muamalat PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk 10,125% 29-06-2022 idAA+(sy) idAA+(sy) 10.000.000.000 10.000.000.000 Indonesia Tbk
Sukuk II PT Bank Sharia bonds II of
Muamalat PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk 9,6% 28-03-2023 idAA+(sy) idAA+(sy) 20.000.000.000 20.000.000.000 Indonesia Tbk
Sukuk PT Adira Dinamika Sharia bonds PT Adira
Multi Finance Tbk 7,85% 01-03-2016 idAA+(sy) idAA+(sy) 10.000.000.000 10.000.000.000 Dinamika Multi Finance Tbk

Jumlah 124.409.668.669 124.350.036.230 Total
penurunan nilai

(700.000.000)

(700.000.000) impairment losses

Jumlah Total
Surat Berharga

123.709.668.669 123.650.036.230
Total Securities

*) Berdasarkan peringkat yang diterbitkan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). *) Based on ranks published by PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
e. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Investasi e. Allowance for Impairment Losses on Investing
Surat Berharga Marketable Securities
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai investasi The movements of the allowance for impairment
surat berharga adalah sebagai berikut: losses on investments in marketalble securities are
as follows:

2015
2014
Saldo awal tahun 700.000.000 700.000.000 Beginning of year balance

Cadangan (pembalikan) selama Allowance (reversal) during
tahun berjalan

-
- current period
Saldo akhir tahun 700.000.000 700.000.000 End of year balance


5. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 5. INVESTMENT IN MARKETABLE SECURITIES

(continued)
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian Management stated that total investment allowance for
investasi pada surat berharga adalah cukup untuk menutup losses on marketable securities was adequate to cover
kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya investasi pada up the possible losses from uncollected bonds
surat berharga serta telah memenuhi ketentuan Otoritas Jasa investments, and it has already met Financial Service
Keuangan. Authority's stipulation.
6. PIUTANG 6. RECEIVABLES
a. Berdasarkan Jenis a. Based on Type

2015
Lancar Dalam Perhatian Kurang Diragukan Macet Jumlah
Khusus Lancar
Current
Special Mention Substandard Doubtful
Loss Total
Pihak ketiga: Third Parties:

Murabahah 1.901.871.033.140 236.058.487.949 38.750.141.819 2.539.136.779 25.062.280.305 2.204.281.079.992 Murabahah

Istishna 9.886.628.794 - - - - 9.886.628.794 Istishna
Jumlah
1.911.757.661.934
236.058.487.949
38.750.141.819
2.539.136.779
25.062.280.305 2.214.167.708.786
Total
Pihak Berelasi: Related Parties:
Murabahah 20.363.648.099 - - - - 20.363.648.099 Murabahah

Istishna
198.097.154 - - - - 198.097.154 Istishna

Jumlah 20.561.745.253 - - - - 20.561.745.253 Total
Jumlah Piutang 1.932.319.407.187 236.058.487.949 38.750.141.819 2.539.136.779 25.062.280.305 2.234.729.454.039 Total Receivables
penurunan nilai (9.243.211.021) (24.148.851.197) (349.653.014) (138.908.112) (2.377.274.718) (36.257.898.062)
impairment losses
Bersih 1.923.076.196.166 211.909.636.752 38.400.488.805 2.400.228.667 22.685.005.587 2.198.471.555.977 Net

2014
Khusus Lancar
Current
Special Mention Substandard Doubtful
Loss Total

Murabahah 1.758.684.248.391 354.788.297.504 68.881.475.050 10.180.991.268 19.196.247.995 2.211.731.260.207 Murabahah

Istishna 12.628.362.096 -
-
- -
12.628.362.096 Istishna

Jumlah 1.771.312.610.487 354.788.297.504 68.881.475.050 10.180.991.268
19.196.247.995 2.224.359.622.303 Total

Murabahah 23.264.804.728 - - - - 23.264.804.728 Murabahah

Istishna 384.214.916 - - - - 384.214.916 Istishna

Jumlah 23.649.019.644 - - - - 23.649.019.644 Total
Jumlah Piutang 1.794.961.630.130 354.788.297.504 68.881.475.050 10.180.991.268 19.196.247.995 2.248.008.641.947 Total Receivables

penurunan nilai (17.047.731.965) (2.815.194.376) (8.852.587.464) (109.886.652) (3.720.259.096) (32.545.659.552) impairment losses

Bersih 1.777.913.898.166 351.973.103.128 60.028.887.586 10.071.104.616 15.475.988.899 2.215.462.982.395 Net


6. PIUTANG (lanjutan) 6. RECEIVABLES (continued)
b. Berdasarkan Sektor Ekonomi b. Based on Economic Sector
2015

Khusus Lancar

Current
Special Mention
Substandard Doubtful Loss Total
Pihak Ketiga: Third Parties:

Pertanian 2.426.975.255 1.011.180.485 - - 149.756.058 3.587.911.798 Agriculture
Pertambangan 5.982.157.427 - - - 669.632.468 6.651.789.895 Mining
Manufaktur 77.457.926.744 777.533.918 - - 533.369.060 78.768.829.722 Manufacture
Tenaga listrik 13.368.070.791 - - - - 13.368.070.791 Electric Power
Konstruksi 10.431.998.163 933.405.017 8.484.167.833 - 457.106.077 20.306.677.090 Construction
Perdagangan 325.636.662.307 53.171.403.657 5.977.524.376 225.740.826 4.322.285.609 389.333.616.775 Trading
Transportasi 39.107.944.922 113.655.623.802 5.377.550.362 533.709.360 226.629.315 158.901.457.761 Transportation
Jasa dunia usaha 224.978.432.314 57.192.974.664 15.164.128.513 97.139.901 9.290.975.060 306.723.650.452 Business Services
Jasa sosial 294.335.218.477 1.302.624.449 121.166.418 - 855.137.179 296.614.146.523 Social Services

Lain-lain 918.032.275.534 8.013.741.957 3.625.604.317 1.682.546.692 8.557.389.479 939.911.557.979 Others
Jumlah Total
1.911.757.661.934 236.058.487.949 38.750.141.819 2.539.136.779 25.062.280.305 2.214.167.708.786
Konstruksi 2.891.969.610 - - - - 2.891.969.610 Construction
Perdagangan 32.539.316 - - - - 32.539.316 Trading
Transportasi 198.097.154 - - - - 198.097.154 Transportation
Jasa dunia usaha 57.942.499 - - - - 57.942.499 Business Services
Jasa sosial 14.815.093.595 - - - - 14.815.093.595 Social Services

Lain-lain 2.566.103.079 - - - - 2.566.103.079 Others

Jumlah 20.561.745.253 - - - - 20.561.745.253 Total

Jumlah Total
Piutang 1.932.319.407.187 236.058.487.949 38.750.141.819 2.539.136.779 25.062.280.305 2.234.729.454.039 Receivables
penurunan nilai (9.243.211.021) (24.148.851.197) (349.653.014) (138.908.112) (2.377.274.718) (36.257.898.062)
impairment losses
Bersih 1.923.076.196.166 211.909.636.752 38.400.488.805 2.400.228.667 22.685.005.587 2.198.471.555.977 Net

2014
Khusus Lancar

Current
Special Mention

Pertanian 4.869.782.387 - 67.947.340 - 848.936.297 5.786.666.024 Agriculture
Pertambangan 37.333.332.860 - - - 669.632.468 38.002.965.328 Mining
Manufaktur 64.020.805.903 3.944.051.502 - - 549.205.495 68.514.062.900 Manufacture
Tenaga listrik 17.967.671.098 - - - - 17.967.671.098 Electric Power
Konstruksi 27.390.869.124 8.717.477.333 100.599.949 - 863.172.648 37.072.119.054 Construction
Perdagangan 320.400.350.799 6.374.239.499 1.037.320.058 1.276.256.880 2.507.729.138 331.595.896.374 Trading
Transportasi 5.322.184.724 49.288.234.000 61.061.809.563 7.082.376.082 174.234.975 122.928.839.345 Transportation
Jasa-jasa Business
dunia usaha 142.396.294.832 75.655.071.060 2.615.690.833 504.663.125 9.274.326.912 230.446.046.762 Services
Jasa-jasa sosial 203.458.407.505 2.254.558.725 33.400.652 - - 205.746.366.882 Social Services

Lain-lain 948.152.911.254 208.554.665.385 3.964.706.655 1.317.695.181 4.309.010.062 1.166.298.988.536 Others
Jumlah 1.771.312.610.487 354.788.297.504 68.881.475.050 10.180.991.268 19.196.247.995 2.224.359.622.303 Total


b. Berdasarkan Sektor Ekonomi (lanjutan) b. Based on Economic Sector (continued)
2014

Khusus Lancar

Current
Special Mention

Perdagangan 46.572.646 - - - - 46.572.646 Trading
Jasa-jasa Business
dunia usaha 95.527.681 - - - - 95.527.681 Services
Transportasi 384.214.916 - - - - 384.214.916 Transportation
Jasa-jasa sosial 16.279.472.539 - - - - 16.279.472.539 Social Services

Lain-lain 2.245.755.113 - - - - 2.245.755.113 Others
Jumlah
23.649.019.644 - - - - 23.649.019.644 Total
Jumlah Total
Piutang 1.794.961.630.130 354.788.297.504 68.881.475.050 10.180.991.268 19.196.247.995 2.248.008.641.947 Receivables

penurunan nilai (17.047.731.965) (2.815.194.376) (8.852.587.464) (109.886.652) (3.720.259.096) (32.545.659.552)
impairment losses
Bersih 1.777.913.898.166 351.973.103.128 60.028.887.586 10.071.104.616 15.475.988.899 2.215.462.982.395 Net

c. Berdasarkan Jangka Waktu (sesuai perjanjian) c. Based on Time Period (based on agreement)
2015 2014


Kurang dari 1 tahun 173.104.045 14.898.129.985 Less than 1 year
1 - 2 tahun 25.864.307.594 68.235.713.526 1- 2 years
Lebih dari 2 - 5 tahun 485.883.575.988 1.199.049.300.209 More than 2 – 5 years
Lebih dari 5 tahun 1.702.246.721.159 942.176.478.583 More than 5 years

Jumlah 2.214.167.708.786 2.224.359.622.303 Total

Pihak Berelasi (Catatan 32) Related Parties (Note 32)

Kurang dari 1 tahun 13.191.669 - Less than 1 year
Lebih dari 2 - 5 tahun 4.924.876.217 6.806.108.756 More than 2 – 5 years
Lebih dari 5 tahun 15.623.677.367 16.842.910.888 More than 5 years

Jumlah 20.561.745.253 23.649.019.644 Total

Jumlah Piutang 2.234.729.454.039 2.248.008.641.947 Total Receivables

Cadangan kerugian penurunan nilai (36.257.898.062) (32.545.659.552) Allowance for impairment losses

Bersih 2.198.471.555.977 2.215.462.982.395 Net


d. Sisa Umur Jatuh Tempo d. Remaining Due Date

2015
2014
Kurang dari 1 tahun 40.311.499.653 213.478.268.247 Less than 1 year
1 - 2 tahun 73.849.948.250 229.562.391.780 1- 2 years
Lebih dari 2 - 5 tahun 744.317.025.893 1.103.017.399.953 More than 2 – 5 years
Lebih dari 5 tahun 1.355.689.234.990

678.301.562.323 More than 5 years
Jumlah 2.214.167.708.786

2.224.359.622.303 Total
Kurang dari 1 tahun 198.097.154 7.048.872 Less than 1 year
1 - 2 tahun 2.995.643.094 384.214.916 1- 2 years
Lebih dari 5 tahun

10.791.981.786
16.412.123.326 More than 5 years
Jumlah

20.561.745.253
23.649.019.644 Total
Cadangan

kerugian penurunan nilai (36.257.898.062)
(32.545.659.552) Allowance for impairment losses
Bersih

2.198.471.555.977

2.215.462.982.395 Net
e. Berdasarkan Keterkaitan e. Based on Relativity

2015 2014


Murabahah 2.204.281.079.992 2.211.731.260.208 Murabahah
Istishna 9.886.628.794

12.628.362.095 Istishna
2.214.167.708.786 2.224.359.622.303
Jumlah Total


Murabahah Murabahah
MPKU Dan PSPDM Kota Surakarta 10.214.034.484 10.963.390.289 MPKU and PSPDM of Surakarta
PT Mitra Data Sarana 4.601.059.111 5.316.081.701 PT Mitra Data Sarana
PT Mitra Usaha Sarana 2.891.969.610 4.597.476.749 PT Mitra Usaha Sarana
Karyawan kunci 2.090.893.934 1.660.492.492 Key Employees
Pemegang saham 90.481.815 142.100.327 Shareholders
Dewan Pengawas Syariah 475.209.145 585.262.621 Sharia Suprevisory Board
Istishna Istishna
PT

Mitra Data Sarana
198.097.154

384.214.916 PT Mitra Data Sarana
Jumlah

20.561.745.253 23.649.019.095 Total
Cadangan

kerugian penurunan nilai (36.257.898.062)
Bersih

2.198.471.555.977

2.215.462.982.395 Net

6. P iutang (lanjutan) 6. RECEIVABLES (continued)

Pada tanggal 31 Juli 2007, Bank telah melakukan penjualan On July 31, 2007, Bank had performed sales and credit
dan pengalihan aset-aset kredit termasuk bunga kepada PT. assets take over, including interest towards PT Bank
Bank Bukopin, Tbk senilai Rp 93.432.606.393. Bukopin, Tbk for Rp 93,432,606,393.
Pada tanggal 10 Agustus 2005, Bank telah melakukan On August 10, 2005, Bank had perfomed sales and
penjualan dan pengalihan aset-aset kredit termasuk bunga credit assets take over, including interest towards
kepada PT. Bank Bukopin, Tbk senilai Rp 211.668.814.136 PT Bank Bukopin, Tbk for Rp 211,668,814,136 or until
atau sampai dipenuhinya CAR (Capital Adequacy Ratio) had fulfillment the Bank's CAR (Capital Adequacy Ratio).
Bank.
Hak atas Piutang dan Jaminan Rights on Receivable and Warranty
PT. Bank Bukopin, Tbk telah membeli dan menerima hak PT Bank Bukopin, Tbk had bought and received rights
atas piutang yang timbul dari fasilitas kredit (Asset Sales) on account receivable occurred from credit facility (asset
dari Bank dengan nilai sebesar Rp 228.845.176.933 dan Rp sales) of Bank for each Rp 228,845,176,933 and
234.039.064.931 masing-masing pada tanggal 31 Desember Rp 234,039,064,931 on December 31, 2015 and
2015 dan 31 Desember 2014. December 31, 2014.
Bank telah menyerahkan jaminan dalam bentuk rekening Bank had handed over warranty in form of demand
giro kepada PT. Bank Bukopin, Tbk sebagai penjamin deposits to PT Bank Bukopin, Tbk as account receivable
pembayaran piutang, sampai dengan tanggal 31 Desember payment warranty until December 31, 2015 and
2015 dan 31 Desember 2014 jumlah jaminan tersebut sebesar December 31, 2014, the amount of the warranty was
Rp 228.845.176.933 dan Rp 234.039.064.931. each Rp 228,845,176,933 and Rp 234,039,064,931.
Piutang dan pembiayaan yang dijamin dengan deposito Account receivable guaranteed with mudharabah time
mudharabah tanggal 31 Desember 2015, Rp 125.106.838.871, deposits on December 31, 2015 was Rp 125,106,838,871
dan Rp 108.894.852.607 pada tanggal 31 Desember 2014. and Rp 108,894,852,607 on December 31, 2014.
Informasi penting lainnya sebagai berikut: Another important information is as follow:

(i) Piutang dijamin dengan agunan yang diikat dengan hak (i) Account receivable guaranteed with collateral entitled
tanggungan atau surat kuasa memasang hak tanggungan with obligation right or power of attorney to set
atau surat kuasa untuk menjual, deposito mudharabah obligation right or power of attorney to sell, mudharabah
(Catatan 22) atau jaminan lain yang umumnya dapat time deposit (Note 22) or other guarantee which
diterima oleh Bank. generally acceptable in Bank.
(ii)
Piutang kepada pihak berelasi merupakan piutang (ii) Receivable to related parties is a receivable to MPKU
kepada MPKU dan PSPDM Kota Surakarta, PT Mitra Data and PSPDM of Surakarta, PT Mitra Data Sarana, PT
Sarana, PT Mitra Usaha Sarana, Pemegang Saham dan Mitra Usaha Sarana, Shareholders and Key Employees.
Karyawan Kunci. Piutang untuk karyawan kunci sebesar Receivable for key employees was Rp 2,090,893,934,-
Rp 2.090.893.934 dan Rp 1.660.492.492 masing-masing and Rp 1,660,492,492,- each on December 31, 2015
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 dipergunakan and 2014 was used for buying house, vehicle, and other
untuk pembelian rumah, kendaraan, dan keperluan lainnya necessities in term of payment between 1 (one) until 10
dengan jangka waktu antara 1 (satu) sampai dengan 10 (ten) years and paid back through each month salary
(sepuluh) tahun dan dibayar kembali melalui pemotongan deduction with interest per year average equals to 6%
gaji setiap bulan, serta dibebani margin rata-rata per on 2015 and 2014.
tahun sebesar setara 6% pada tahun 2015 dan 2014.

6. P iutang - lanjutan 6. RECEIVABLES (continued)
(iii) Margin piutang murabahah dan istishna berkisar antara (iii) Margin of murabahah receivable and istishna in range
sebesar 12% per tahun sampai dengan 15% per tahun between 12% per year to 15% per year in 2015 and
untuk tahun 2015 dan setara 12% per tahun sampai equal to 12% per year to 15% per year in 2014.
dengan 15% per tahun untuk tahun 2014.

(iv) Rasio non performing piutang murabahah dan istishna (iv) Ratio of non performing receivables of murabahah and
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 sebesar istishna on December 31, 2015 and 2014 were 2.97%
2,97% dan 4,42% dari jumlah piutang. and 4.42% from total receivables.
Ikhtisar perubahan cadangan kerugian penurunan nilai Summary of murabahah and istishna account receivable
piutang murabahah dan istishna adalah sebagai berikut: allowance for loss revision are as follows:
2015 2014

Saldo awal tahun 32.545.659.552

42.277.039.322 Beginning of year balance
Cadangan selama tahun berjalan 11.427.618.407 2.922.846.037 Allowance during current period
Pemulihan selama tahun berjalan (7.250.725.194)
(12.654.225.807) Recovery during current period
Penghapusbukuan (470.998.447) Write-off
-
Pengembalian hapus buku 6.343.744 - Refund write-off

Saldo akhir tahun 36.257.898.062 32.545.659.552 End of year balance

Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian yang Management stated that allowance for loss had made
dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian was adequated to cover up possible loss from
akibat tidak tertagihnya piutang murabahah dan istishna serta uncollected murabahah and istishna receivables and
telah memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. also had met Financial Services Authority’s stipulation.
7. PINJAMAN QARDH 7. FUNDS OF QARDH
a. Berdasarkan Jenis a. Based on Type

2015

Lancar Dalam Perhatian Kurang
Diragukan Macet Jumlah
Khusus Lancar
Current Special Mention Substandard
Doubtful Loss Total

Konsumsi 539.772.511 - - - - 539.772.511 Consumption
Berelasi: With relation:

Konsumsi
277.642.665 - - - - 277.642.665 Consumption
Jumlah Pinjaman Total Fund of
Qardh 817.415.176 - - - - 817.415.176 Qardh
penurunan nilai
(8.174.152) - - - - (8.174.152) impairment losses
Bersih 809.241.024 - - - - 809.241.024 Net


7. PINJAMAN QARDH (lanjutan) 7. FUNDS OF QARDH (continued)
2014

Khusus Lancar
Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total

Konsumsi 503.028.826 - - - - 503.028.826 Consumption
Konsumsi
236.560.034
-
-
-
-
236.560.034 Consumption
Jumlah Pinjaman Total Funds of
Qardh 739.588.860 - - - - 739.588.860 Qardh

penurunan nilai (7.395.889) - - - - (7.395.889) impairment losses
Bersih 732.192.971 - - - - 732.192.971 Net


2015

Khusus Lancar

Current Special Mention
Jasa-jasa sosial - - - - - - Social Services

Lain-lain 539.772.511 - - - - 539.772.511 Others

Jumlah 539.772.511 - - - - 539.772.511 Total

Lain-lain 277.642.665 - - - - 277.642.665 Others
Jumlah
277.642.665 - - -
- 277.642.665 Total
Jumlah Piutang 817.415.176 - - - - 817.415.176 Total Receivables
penurunan nilai
Bersih 809.241.024 809.241.024 Net

2014

Khusus Lancar

Jasa-jasa Sosial 333.333 333.333 Social Services

Lain-lain 502.695.493 - - - - 502.695.493 Others

Jumlah 503.028.826 - - - - 503.028.826 Total
Pihak Berelasi Related Parties:

Lain-lain 236.560.034 - - - - 236.560.034 Others
Jumlah
236.560.034 - - -
- 236.560.034 Total
Jumlah Piutang 739.588.860 - - - - 739.588.860 Total Receivables

penurunan nilai
Bersih 732.192.971 - - - - 732.192.971 Net


c. Jangka Waktu (sesuai perjanjian) c. Term of Period (based on agreement)

2015
2014
Kurang dari 1 tahun 247.170.887 297.371.923 Less than 1 years
1 - 3 tahun 158.545.128 67.469.591 1- 3 years
Lebih dari 3 - 5 tahun

134.056.496
138.187.312 More than 3 - 5 years
Jumlah

539.772.511
503.028.826 Total
1 - 2 tahun

19.791.665
15.408.034 1 – 2 years
Jumlah 277.642.665

236.560.034 Total
Jumlah Piutang 817.415.176 739.588.860 Total Receivables
Cadangan kerugian penurunan nilai

(8.174.152)
Bersih 809.241.024 732.192.971 Net

d. Sisa Umur Jatuh Tempo d. Remaining Due Date

2015
2014
1 - 2 tahun 157.889.060 21.558.632 1 - 2 years
Lebih dari 2 - 5 tahun

127.824.916
138.187.312 More than 2 – 5 years
Jumlah 539.772.511

503.028.826 Total
1 - 2 tahun

19.791.665
- 1 - 2 years
Jumlah

277.642.665
236.560.034 Total
Jumlah Pinjaman Qardh 817.415.176 739.588.860 Total Fund of Qardh
Cadangan kerugian penurunan nilai (8.174.152)

Bersih 809.241.024 732.192.971 Net


2015
2014
Pihak Ketiga 539.772.511 503.028.826 Third Parties
Pihak Berelasi (Catatan 32): Related Parties (Note 32)
Karyawan kunci

277.642.665
236.560.034 Key Employees
Jumlah 817.415.176 739.588.860 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (8.174.152) (7.395.889)

Allowance for impairment losses
Bersih

809.241.024
732.192.971 Net

f. Informasi Penting Lainnya f. Other Important Information

(i) Rasio non performing pinjaman qardh pada tanggal 31 (i) Ratio of non performing funds of qardh on December
Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah sebesar 31, 2015 and Decemeber 31, 2014 was each 0%.
0%.
(ii) Pinjaman qardh dijamin dengan agunan yang diikat (ii) Funds of qardh guaranteed with collateral entitled with
dengan hak tanggungan atau surat kuasa memasang hak collateral bond with obligation right or power of attorney
tanggungan atau surat kuasa untuk mencairkan deposito consist of obligation right or power of attorney to
mudharabah atau jaminan lain yang dapat diterima withdraw mudharabah time deposit or other acceptable
oleh Bank. Jumlah deposito mudharabah yang menjadi warranty. Total mudharabah time deposit, which became
jaminan disajikan pada Catatan 22 warranty is provided in Note 22.
(iii) Pinjaman qardh kepada pihak berelasi merupakan (iii) Funds of qardh to related parties is loan to key
pinjaman kepada karyawan kunci. employees.
(iv) Ikhtisar perubahan cadangan kerugian penurunan nilai (iv) Summary of funds of qardh allowance for loss revision
pinjaman qardh adalah sebagai berikut: are as follows:

2015
2014
Saldo awal tahun 7.395.889 5.096.771 Beginning of year balance
Cadangan selama tahun berjalan 2.839.771 5.129.638 Allowance during current period
Pemulihan selama tahun berjalan

(2.061.508)
(2.830.520) Recovery during current period
Saldo

akhir tahun

8.174.152
7.395.889 End of year balance
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian Management conclude that the allowance for impairment
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup formed is adequate to covering the potential loss of
kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya pinjaman uncollected funds of qardh and had comply with Bank
qardh serta telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia. Indonesia regulation.
8. PEMBIAYAAN MUDHARABAH 8. MUDHARABAH FINANCING
a. Berdasarkan Jenis a. Based on Types

2015
Khusus Lancar

Modal kerja 321.036.125.116 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 331.446.517.953 Working capital

Investasi 68.618.987.262 - - - - 68.618.987.262 Investment

Jumlah 389.655.112.378 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 400.065.505.215 Total
Modal kerja 8.643.177.600 - - - - 8.643.177.600 Working capital
Investasi
- - - -- Investment
Jumlah
8.643.177.600 - - - - 8.643.177.600
Total
Jumlah Total
Pembiayaan 398.298.289.978 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 408.708.682.815 Financing
penurunan nilai (3.759.729.186)
(112.160.091) - (41.623.596) (2.879.831.410) (6.793.344.283) impairment losses
Bersih 394.538.560.792 2.131.041.721 - 3.245.736.019 2.000.000.000 401.915.338.532 Net


8. PEMBIAYAAN MUDHARABAH (lanjutan) 8. MUDHARABAH FINANCING (continued)
a. Berdasarkan Jenis (lanjutan) a. Based on Types (continued)

2014
Khusus Lancar

Current
Special Mention
Pihak Ketiga: Third Parties

Modal kerja 202.531.505.958 582.956.330 262.606.648 - 4.443.096.578 207.820.165.514 Working capital

Investasi 56.249.365.848 - - - - 56.249.365.847 Investment
Jumlah
258.780.871.806
582.956.330
262.606.648
-
4.443.096.578
264.069.531.361 Total
Modal kerja 5.575.496.691 - - - - 5.575.496.691 Working capital

Investasi - - - - - - Investment

Jumlah 5.575.496.691 -
- -
-
5.575.496.691 Total
Jumlah Total
Pembiayaan 264.356.368.496 582.956.330 262.606.648 - 4.443.096.578 269.645.028.052 Financing
penurunan nilai (2.585.100.398)
(38.666.115) - - (2.517.080.335) (5.140.846.848) impairment losses
Bersih 261.771.268.098 544.290.215 262.606.648 - 1.926.016.243 264.504.181.204 Net


2015
Khusus Lancar

Current
Special Mention

Pertambangan 1.005.000.000 - - - - 1.005.000.000 Mining
Perdagangan 3.797.500.000 - - - - 3.797.500.000 Trading
Transportasi 68.570.522.169 - - - - 68.570.522.169 Transportation
Jasa-jasa Business
dunia usaha 311.234.957.318 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 321.645.350.155 Services

Jumlah 389.655.112.378 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 400.065.505.215 Total

Jasa-jasa Business

dunia usaha 8.643.177.600 - - -
8.643.177.600 Services

Jumlah 8.643.177.600 - - -
- 8.643.177.600 Total
Jumlah Total
Pembiayaan 398.298.289.978 2.243.201.812 - 3.287.359.615 4.879.831.410 408.708.682.815 Financing

penurunan nilai (3.759.729.186) (112.160.092) - (41.623.596) (2.879.831.410) (6.793.344.283) impairment losses
Bersih 394.538.560.792 2.131.041.720 - 3.245.736.019 2.000.000.000 401.915.338.532 Net


b. Berdasarkan Sektor Ekonomi (lanjutan) b. Based on Economic Sector (continued)

2014
Khusus Lancar
Current Special Mention Substandard Doubtful Loss Total

Perdagangan - - - - - - Trading
Transportasi 56.249.365.848 - - - - 56.249.365.848 Transportation
Jasa dunia Business
usaha 197.438.806.646 582.956.330 262.606.648 - 4.443.096.578 202.727.466.202 Services

Jasa sosial 5.092.699.311 - - - - 5.092.699.311 Social Services
Jumlah 258.780.871.805 582.956.330 262.606.648 - 4.443.096.578 264.069.531.361 Total

Perdagangan - - - - - - Trading Transportasi/
Transportasi - - - - - - Transportation
Jasa dunia Business
usaha 5.575.496.691 - - - - 5.575.496.691 Services
Jasa sosial ` - - - - - - Social Services

Jumlah 5.575.496.691 - - - - 5.575.496.691 Total

Jumlah Total
Pembiayaan 264.356.368.496 582.956.330 262.606.648 - 4.443.096.578 269.645.028.052 Financing
penurunan nilai (2.585.100.398) (38.666.115) - - (2.517.080.335) (5.140.846.848) impairment losses

Bersih 261.771.268.098 544.290.215 262.606.648 - 1.926.016.243 264.504.181.204 Net

c. Berdasarkan Jangka Waktu (sesuai perjanjian) c. Based on Time Period (based on agreement)
2015 2014


1 - 3 tahun 17.755.226.491 6.344.806.179 1 – 3 years
Lebih dari 5 tahun 59.639.217.506 20.046.312.599 More than 5 years

Jumlah 400.065.505.215 264.069.531.360 Total


1 - 2 tahun 112.785.373 31.132.355 1-2 years
Lebih dari 2 - 5 tahun 6.335.944.074 5.544.364.336 More than 2-5 years
Lebih dari 5 tahun 2.194.448.153 - More than 5 years

Jumlah 8.643.177.600 5.575.496.691 Total

Jumlah Pembiayaan Mudharabah 408.708.682.815 269.645.028.052 Total Mudharabah Financing

Cadangan kerugian penurunan nilai (6.793.344.283) (5.140.846.848) Allowance for Impairment losses

Bersih 401.915.338.532 264.504.181.204 Net


d. Sisa Umur Jatuh Tempo (lanjutan) d. Remaining Due Date (continued)

2015
2014
1 - 2 tahun 73.262.120.478 31.408.099.748 1-2 years
Lebih dari 5 tahun

45.568.798.237
11.572.022.971 More than 5 years
Jumlah

400.065.505.215
264.069.531.362 Total
1 - 2 tahun 244.243.471 306.563.934 1-2 years
Lebih dari 5 tahun

2.194.448.153
- More than 5 years
Jumlah

8.643.177.600
5.575.496.691 Total
Jumlah

Pembiayaan Mudharabah

408.708.682.815
269.645.028.053 Total Mudharabah Financing

(6.793.344.283)
Bersih

401.915.338.532

264.504.181.204 Net

2015
2014
Pihak Ketiga: 400.065.505.215 264.069.531.362 Third Parties:
Pihak Berelasi (Catatan 32): Related Party (Note 32):

Koperasi Karyawan BSB

8.643.177.600
5.575.496.691 BSB Employees Cooperation
Jumlah

408.708.682.815 269.645.028.052
Total

(6.793.344.283)
(5.140.846.848) Allowance for Impairment losses
Bersih

401.915.338.532

264.504.181.204 Net
f. Informasi Penting Lainnya f. Other Important Information

(i) Persentase bagi hasil pembiayaan mudharabah (i) Profit sharing percentage of mudharabah financing
berkisar antara 12% sampai dengan 15% per tahun was in range of between 12% to 15% per year on
untuk tahun 2015 dan 12 % sampai dengan 15% per 2015 and 12% to 15% per year on 2014.
tahun untuk tahun 2014.
(ii) Rasio non performing pembiayaan mudharabah pada (ii) Ratio of non performing mudharabah financing on
tanggal 31 Desember 2015 adalah sebesar 2,00% December 31, 2015 was 2.00% (2014 was 1.75%).
(2014 sebesar 1,75%).
(iii) Pembiayaan mudharabah dijamin dengan agunan (iii) Mudharabah financing guaranteed with collateral bond
yang diikat dengan hak tanggungan atau surat kuasa with obligation right or power of attorney to set
memasang hak tanggungan atau surat kuasa untuk obligation right or power of attorney to withdraw
mencairkan deposito mudharabah atau jaminan lain yang mudharabah time deposit or other acceptable warranty
dapat diterima oleh Bank. Jumlah deposito mudharabah for the Bank. Total of mudharabah time deposits which
yang menjadi jaminan disajikan pada Catatan 22. becoming warranty provided in Note 22.

f. Informasi Penting Lainnya (lanjutan) f. Other Important Information (continued)
(iv) Ikhtisar perubahan cadangan kerugian pembiayaan (iv) Summary of mudharabah financing allowance for
mudharabah adalah sebagai berikut: loss revision are as follows:
2015 2014

Saldo awal tahun 5.140.846.848 2.607.986.926 Beginning of year balance

Pemulihan selama tahun berjalan (27.494.073) (478.550.913) Recovery during current period

Saldo akhir tahun 6.793.344.283 5.140.846.848 End of year balance

Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian yang Management stated that allowance for loss provided
dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian was adequate to cover possible loss from uncollected
akibat tidak tertagihnya pembiayaan mudharabah serta telah mudharabah financing and had met the Bank Indonesia’s
memenuhi ketentuan Bank Indonesia. stipulation.
9. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH 9. MUSYARAKAH FINANCING
a. Berdasarkan Jenis a. Based on Types

2015
Khusus Lancar

Current
Special Mention
Pihak Ketiga:: Third Parties

Modal kerja 932.370.399.141 83.714.318.975 3.142.964.539 - 50.439.824.923 1.069.667.507.578 Working Capital

Investasi 578.668.815.603 10.044.882.337 - 416.603.409 318.187.804 589.448.489.153 Investment
Jumlah
1.511.039.214.744 93.759.201.312 3.142.964.539 416.603.409 50.758.012.727 1.659.115.996.731 Total

Modal kerja 3.688.966.728 - - - - 3.688.966.728 Working Capital

Jumlah 3.688.966.728 - - - - 3.688.966.728 Total
Jumlah Total
Pembiayaan
1.514.728.181.472 93.759.201.312 3.142.964.539 416.603.409 50.758.012.727 1.662.804.963.459 Financing
Cadangan
kerugian Allowance for

penurunan nilai (14.777.571.156) (6.755.907.346) (129.391.782) - (4.752.816.249) (26.415.686.533) Impairment losses
Bersih 1.499.950.610.316 87.003.293.966 3.013.572.757 416.603.409 46.005.196.478 1.636.389.276.926 Net


9. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH (lanjutan) 9. MUSYARAKAH FINANCING (continued)
a. Berdasarkan Jenis (lanjutan) a. Based on Types (continued)

2014
Khusus Lancar

Current
Special Mention

Modal kerja 751.887.184.148 10.571.410.412 432.932.397 645.134.216 46.875.694.697 810.412.355.870 Working Capital

Investasi 367.806.615.912 9.107.543.587 - - - 376.914.159.499 Investment
Jumlah
1.119.693.800.060
19.678.953.999
432.932.397
645.134.216
46.875.694.697 1.187.326.515.369
Total

Modal kerja
5.000.000.000 - - - - 5.000.000.000 Working Capital

Jumlah 5.000.000.000 - - - - 5.000.000.000 Total
Jumlah Total
Pembiayaan
1.124.693.800.060
19.678.953.999
432.932.397
645.134.216
46.875.694.697 1.192.326.515.369
Financing
Cadangan
kerugian Allowance of
penurunan nilai
(10.839.885.625) (355.385.878) (2.867.307) (6.451.342) (11.884.794.465)
(23.089.384.617) Impairment losses
Bersih 1.113.853.914.435 19.323.568.121 430.065.090 638.682.874 34.990.900.232 1.169.237.130.752 Net

b. Berdasarkan Sektor Ekonomi b. Based on Economic Sectors

2015
Khusus Lancar

Current
Special Mention
Pihak ketiga: Related Parties:

Pertanian 13.562.005.119 - - - - 13.562.005.119 Agriculture
Industri 82.492.671.118 251.985.000 - - 645.000.000 83.389.656.118 Industry
Tenaga listrik 110.268.553.432 - - - 1.933.299.997 112.201.853.429 Electricity Power
Konstruksi 244.133.639.830 3.622.689.548 825.000.000 416.603.409 21.599.324.339 270.597.257.126 Construction
Perdagangan 317.398.722.078 60.954.918.565 2.213.570.119 - 24.408.065.031 404.975.275.793 Trading
Transportasi 68.287.469.727 9.875.891.298 104.394.420 - - 78.267.755.445 Transportation
Jasa-jasa dunia Business
usaha 352.211.390.354 19.053.716.901 - - 2.172.323.360 373.437.430.615 Services

Jumlah 1.511.039.214.744 93.759.201.312 3.142.964.539 416.603.409 50.758.012.727 1.659.115.996.731 Total


b. Berdasarkan Ekonomi (lanjutan) b. Based on Economic Sectors (continued)

2015

Khusus Lancar

Current
Special Mention

Konstruksi
3.688.966.728 - - - - 3.688.966.728 Construction
Jumlah
3.688.966.728 -
-
-
- 3.688.966.728
Total
Jumlah Total
Pembiayaan
1.514.728.181.472
93.759.201.312 3.142.964.539 416.603.409 50.758.012.727
1.662.804.963.459
Financing
Cadangan
kerugian Allowance of
penurunan nilai (14.777.571.156) (6.755.907.346) (129.391.782)
- (4.752.816.249)
(26.415.686.533) Impairment losses
Bersih 1.499.950.610.316 92.267.920.698 3.013.572.757 416.603.409 46.005.196.478 1.636.389.276.926 Net

2014

Khusus Lancar

Current
Special Mention
Pihak Ketiga: Related Parties:

Pertanian 29.192.356.367 - - - - 29.192.356.367 Agriculture
Industri 54.129.961.225 638.083.276 - - 645.000.000 55.413.044.501 Industry
Tenaga listrik 74.975.218.523 - - - 1.933.299.997 76.908.518.520 Electricity Power
Konstruksi 155.750.599.188 2.059.126.573 146.201.692 - 20.966.434.339 178.776.160.100 Construction
Perdagangan 273.267.033.294 8.065.313.761 - 645.755.216 21.007.931.482 303.131.614.445 Trading
Transportasi 12.536.163.289 8.916.430.389 - - - 21.452.593.678 Transportation
Jasa-jasa dunia Business
usaha 285.381.364.084 - 286.730.705 - 2.323.028.879 287.991.123.668 Services

Jumlah 1.119.693.800.060 19.678.953.999 432.932.397 645.755.216 46.875.694.697 1.187.326.515.369 Total


Konstruksi 5.000.000.000 5.000.000.000 Construction

Jumlah 5.000.000.000 Total
-
- -
5.000.000.000
-
Jumlah Total
Pembiayaan 1.124.693.800.060 Financing
19.678.953.999 432.932.397 645.755.216 46.875.694.697 1.192.326.515.369

Cadangan
kerugian Allowance for
penurunan nilai (10.839.885.625) (355.385.878) (2.867.307) (6.451.342) (11.884.794.465) (23.089.384.617) Impairment losses

Bersih 1.113.853.914.435 19.323.568.121 430.065.090 639.303.874 34.990.900.232 1.169.237.130.752 Net


c. Berdasarkan Jangka Waktu (sesuai perjanjian) c. Based on Time (based on agreement)

2015
2014
Kurang dari 1 tahun 200.851.079.914 124.693.957.819 Last than 1 year
1 - 3 tahun 210.545.068.823 194.841.969.071 1 - 3 years
3 - 5 tahun 888.957.781.112 649.172.109.255 3 - 5 years
Lebih dari 5 tahun 358.762.066.882

218.618.479.224 More than 5 years
Jumlah 1.659.115.996.731

1.187.326.515.369 Total
1 - 3 tahun

3.688.966.728
5.000.000.000 1 - 3 years
Jumlah 3.688.966.728 5.000.000.000 Total

Jumlah Pembiayaan 1.662.804.963.459 1.192.326.515.369 Total Financing

Cadangan

kerugian penurunan nilai
(26.415.686.533)
(23.089.384.617) Allowance of Impairment losses
Bersih

1.636.389.276.926

1.169.237.130.752 Net
d. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo d. Based on Remaining Due Date

2015
2014
1 - 2 tahun 339.652.242.257 191.001.019.146 1 - 2 years
2 - 5 tahun 591.221.043.550 473.388.693.278 2 - 5 years
Lebih dari 5 tahun

312.213.607.198
175.226.010.970 More than 5 years
Jumlah 1.659.115.996.731 1.187.326.515.372 Total


Kurang dari 1 tahun

3.688.966.728
5.000.000.000 Less than 1 year
Jumlah

3.688.966.728 5.000.000.000

Total
Jumlah Pembiayaan 1.662.804.963.459 1.192.326.515.369 Total Financing
Cadangan kerugian penurunan nilai (26.415.686.533)

(23.089.384.617) Allowance of Impairment losses
Bersih

1.636.389.276.926

1.169.237.130.752 Net

2015
2014
Pihak Ketiga 1.659.115.996.731 1.187.326.515.369 Third Parties

Pihak Berelasi (Catatan 32): Related Parties (Note 32):
PT Mitra Usaha Sarana

3.688.966.728
5.000.000.000 PT Mitra Usaha Sarana
Jumlah pembiayaan 1.662.804.963.459 1.192.326.515.369 Total Financing
Cadangan

kerugian penurunan nilai
(26.415.686.533)
(23.089.384.617) Allowance for Impairment losses
Bersih

1.636.389.276.926

1.169.237.130.752 Net

f. Informasi penting lainnya f. Other Important Information
Informasi penting lainnya adalah sebagai berikut: Other Important Information as follow:

(i) Bagi hasil pembiayaan musyarakah Rupiah berkisar (i) Profit share of musyarakah financing in Rupiah
antara sebesar 12% per tahun sampai dengan 15% approximately in range of 12% per year to 15% per
per tahun untuk tahun 2015 dan setara 12% per tahun year in 2015 and equivalent with 12% per year to
sampai dengan 15% per tahun untuk tahun 2014. 15% per year in 2014.

(ii) Rasio non performing pembiayaan musyarakah pada (ii) Non performing ratio of musyarakah financing on
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 sebesar 3,27% dan December 31, 2015 and 2014 as 3.27% and 4.02%
4,02% dari jumlah pembiayaan musyarakah. from total musyarakah financing.
(iii) Pembiayaan musyarakah dijamin dengan agunan (iii) Musyarakah financing guaranteed with bond collteral
yang diikat dengan hak tanggungan atau surat kuasa with with obligation right or power of attornet to
memasang hak tanggungan atau surat kuasa untuk withdraw mudharabah time deposit or other
mencairkan deposito mudharabah atau jaminan lain yang acceptable warranty in the bank. Total mudharabah
dapat diterima oleh Bank. Jumlah deposito mudharabah time deposits which becoming warranty is provided
yang menjadi jaminan disajikan pada Catatan 22 in note 22.
(iv) Ikhtisar perubahan cadangan kerugian penurunan nilai (iv)

Summarry of allowance for impairment losses
pembiayaan musyarakah adalah sebagai berikut: changes of musyarakah financing are as follow :

2015
2014
Saldo awal 23.089.384.617 18.029.486.384 Beginning balance

Pemulihan selama tahun berjalan (6.038.488.882) (1.750.201.171) Recovery during current period
Penghapusbukuan

(7.681.604)
- Written off
Saldo

akhir
26.415.686.533

23.089.384.617 Ending balance
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian Management stated that allowance of impairment losses
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup provided was adequate to cover possible loss from
kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya pembiayaan uncollected musyarakah financing and had comply with
musyarakah serta telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia. Bank Indonesia stipulation.
10. ASET YANG DIPEROLEH UNTUK IJARAH 10. ASSET ACQUIRED FOR IJARAH
Akun ini merupakan objek sewa dari transaksi ijarah dengan This account represent of leased of ijarah transaction
rincian sebagai berikut: with detail as follow:

2015
2014
Multi jasa 76.275.000 - Multi services

Akumulasi amortisasi (5.289.444) - Accumulation depreciation

Saldo akhir 70.985.556
- Ending balance
Ijarah multi jasa sebagian besar terdiri dari pembiayaan ijarah Ijarah multi services mostly consist of ijarah financing for
untuk tujuan pendidikan. educational purposes.

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSET
2015

Keterangan Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Description Beginning Balance Addition Deduction Ending Balance

Nilai Perolehan Earning Value

Hak atas tanah 27.554.300.000 31.170.646.314 - 58.724.946.314 Right on Land of
Bangunan 31.697.226.206 5.690.705.817 - 37.387.932.023 Property
Kendaraan bermotor 16.050.165.415 570.188.500 155.350.000 16.465.003.915 Vehicles
Mesin-mesin 9.655.558.013 251.215.200 146.230.522 9.760.542.691 Machines
Peralatan kantor 11.560.251.420 804.852.931 34.054.362 12.331.049.989 Office equipment
Komputer 25.959.051.328 243.776.500 224.459.121 25.978.368.707 Computer

Jumlah 122.476.552.382 38.731.385.262 560.094.005 160.647.843.639 Total

Akumulasi Penyusutan Depreciation Accumulation
Kendaraan bermotor 7.370.880.575 2.039.131.008 98.251.562 9.311.760.021 Vehicles
Peralatan kantor 9.994.841.129 1.475.046.705 34.054.362 11.435.833.472 Office equipment
Komputer 11.613.442.574 2.765.270.486 223.512.156 14.155.200.904 Computer

Jumlah
41.668.482.918
8.717.964.969 493.028.572 49.893.419.315 Total

Nilai buku 80.808.069.464 110.754.424.324 Book value

2014

Keterangan Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Description Beginning Balance Addition Deduction Ending Balance

Nilai Perolehan Earning Value

Hak atas tanah 27.554.300.000 - - 27.554.300.000 Right on Land of
Bangunan 31.578.561.706 118.664.500 - 31.697.226.206 Property
Kendaraan bermotor 15.696.615.415 353.550.000 - 16.050.165.415 Vehicles
Peralatan kantor 10.833.344.420 954.309.559 227.402.559 11.560.251.420 Office equipment

Jumlah 119.231.515.356 4.330.943.431 1.085.906.404 122.476.552.382 Total

Akumulasi Penyusutan Depreciation Accumulation

Kendaraan bermotor 5.337.784.609 2.033.095.966 - 7.370.880.575 Vehicles
Peralatan kantor 8.656.528.788 1.561.799.682 223.487.341 9.994.841.129 Office equipment

Jumlah
34.055.610.917 8.694.863.187 1.081.991.186 41.668.482.918 Total

Nilai buku 85.175.904.438 80.808.069.464 Book value

Aset tetap tertentu diasuransikan terhadap risiko kebakaran Certain fixed asset were insured towards risk such as fire
dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket asuransi tertentu disaster and others risk based on insurance package,
antara lain pada PT. Tripakarta Syariah, PT. Astra Buana, PT. the insurance company were PT. Tripakarta Syariah, PT.
Jasindo, PT. Mega Syariah, PT. ACA Syariah, PT. Bumida Astra Buana, PT. Jasindo, PT. Mega Syariah, PT. ACA
Syariah, PT. Takaful, PT. BSAM Syariah, PT. Adira, PT. Syariah, PT. Bumida Syariah, PT. Takaful, PT. BSAM
Bintang Syariah, PT. Sarana Lindung Upaya, dengan nilai Syariah, PT. Adira, PT. Bintang Syariah, PT. Sarana

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)
pertanggungan seluruhnya sebesar Rp. 91.669.252.777 dan Lindung Upaya, with all insurance covered for
Rp. 103.817.606.190 untuk tahun yang berakhir pada tanggal Rp. 91,669,252,777 and Rp. 103,817,606,190 for period
31 Desember 2015 dan 2014. ended on December 31, 2015 and 2014.

Manajemen Bank berpendapat bahwa nilai pertanggungan Bank management having opinion that the insurance
tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas covered was adequate to cover possible loss over
aset tetap yang diasuransikan. insured fixed assets.
Berdasarkan penelaahan manajemen Bank, tidak terdapat Based on Bank management analysis, there were no
indikasi penurunan nilai atas aset tetap tersebut di atas. indication of value depreciation of fixed assets above.
12. ASET LAIN-LAIN 12. OTHER ASSETS
Aset lain-lain terdiri dari: Other assets consist of:

2015
2014
Agunan yang diambil alih 7.942.893.801 48.616.710.375 Foreclosed Assets
Cadangan kerugian Allowance
penurunan nilai

(912.407.513)
(911.305.822) for Impairment losses
Jumlah 7.030.486.288 47.705.404.553 Total
Biaya dibayar dimuka: Prepaid Expenses:
Beban dibayar dimuka 38.442.868.708 40.019.530.550 Prepaid Tax
Pajak

dibayar dimuka dan uang muka
3.405.208.275
1.815.298.779 and down payment
Jumlah 41.848.076.983 41.834.829.329 Total
Pendapatan yang masih akan diterima 45.456.622.490 53.701.878.739 Receivable Income

Lainnya - bersih 29.150.473.212 37.273.196.885 Others - Net

Jumlah Aset Lain-lain 123.485.658.973
180.515.309.506 Total Other Assets
13. LIABILITAS SEGERA 13. OBLIGATIONS DUE IMMEDIATELY

2015
2014
Sarlog/Umum 5.065.183.647 4.900.828.018 General
Deposito 3.558.268.085 1.117.784.579 Time Deposits
Lainnya 2.095.131.225 181.093.507 Others
Card dan electronic Banking 1.278.980.220 1.474.664.909 Card and electronic banking
Transfer 1.120.896.833 1.593.455.792 Transfer

Sumber Daya Manusia 438.465.009
262.648.550 Human Resources
Jumlah

13.556.925.019

9.530.475.355 Total

14. BAGI HASIL YANG BELUM DIBAGIKAN 14. UNDISTRIBUTED REVENUE SHARING
Akun ini merupakan bagi hasil yang belum dibagikan bank This account is undistributed revenue sharing by the
kepada nasabah (shahibul maal) atas bagian keuntungan bank to customer (shahibul maal) of part of bank
hasil usaha bank yang telah disisihkan dari pengelolaan dana business profits which allocated from mudharabah fund
mudharabah sebesar Rp. 7.912.763.509 tahun 2015 dan managemen as Rp. 7,912,763,509 in 2015 and
Rp. 1.968.486.581 tahun 2014. Rp. 1,968,486,581 in 2014.
15. SIMPANAN WADIAH 15. WADIAH DEMAND DEPOSITS
Simpanan wadiah terdiri dari giro wadiah dan tabungan Wadiah deposits consist of wadiah demand deposits
wadiah sebagai berikut: and wadiah saving deposits as follow:

2015
2014
Giro Wadiah: Wadiah Demand Deposits :

Giro badan usaha 302.193.765.292 125.013.356.901 Corporate demand deposits
Giro koperasi 23.937.959.431 17.451.422.444 Cooperation demand deposits
Giro perorangan 15.851.299.877 6.910.764.231 Individual demand deposits
Giro

pemerintah
7.526.580.524
5.450.544.011 Government demand deposits
Jumlah

349.509.605.124
154.826.087.587 Total
Pihak Berelasi (Catatan 32): Related Parties (Note 32):

PT. Mitra Usaha Sarana

871.602.542
3.180.227.602 PT. Mitra Usaha Sarana
Jumlah Giro Wadiah 350.381.207.666

158.006.315.189 Total Wadiah Demand Deposits
Tabungan Wadiah: Wadiah Saving Deposits:

Tabungan SiAga Wadiah 324.221.780.660 307.467.894.175 Tabungan SiAga Wadiah
Tabungan Deisi Wadiah 1.373.249.594 673.940.264 Tabungan Deisi Wadiah
TabunganKu 1.371.157.162 1.607.526.697 TabunganKu
Tabungan SiAga Haji 620.102.466 769.086.761 Tabungan SiAga Haji
Tabungan Simpanan Pelajar

136.541.520 - Tabungan Simpanan Pelajar
Jumlah 327.722.831.402 310.518.447.897 Total

Pihak Berelasi (Catatan 32): Third Parties (Note 32):
Tabungan SiAga Wadiah 3.852.089.499 3.384.538.347 Tabungan SiAga Wadiah
TabunganKu

10.057.043

11.186.462 TabunganKu
Jumlah

3.862.146.542

3.395.724.809 Total
Jumlah Tabungan Wadiah 331.584.977.944 313.914.172.706 Total Wadiah Saving Deposits


16. SIMPANAN DARI BANK LAIN 16. DEPOSITS FROM OTHER BANKS

2015
2014
Giro Wadiah Wadiah Demand Deposits

Pihak ketiga 1.951.078.531 1.889.993.324 Third Parties
Pihak

berelasi (Catatan 32)
3.849.480.958
3.804.494.792 Related Parties (Note 32)
Jumlah

5.800.559.489

5.694.488.116 Total
Investasi Mudharabah Mudharabah Investment

Pihak berelasi (Catatan 32)

- 200.000.000.000 Related Parties (Note 32)
Jumlah

- 200.000.000.000

Total
17. PERPAJAKAN 17. TAXATION
a. Hutang Pajak a. Tax Payable

2015
2014
Pajak penghasilan pasal 29 6.851.908.062 1.694.348.708 Income Tax article 29

Pajak penghasilan pasal 25 Income Tax article 25
bulan Desember 2015 778.067.188 97.613.521 December 2015
Pajak penghasilan pasal 4(2) 4.758.486.782 4.422.896.272 Income Tax article 4(2)
Pajak penghasilan pasal 21 272.404.848 526.271.349 Income Tax article 21

Pajak pertambahan nilai (PPN) 13.041.675
16.542.477 Value Added Tax (PPN)
Jumlah 12.673.908.555 6.757.672.327 Total

b. Rekonsiliasi Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan b. Reconciliation of Earning Before Income Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak penghasilan Reconciliation between profit before income tax with
dengan laba fiskal dan taksiran beban pajak penghasilan fiscal profit and expenses income tax estimation for year
untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember ended December 31, 2015 and 2014 is as follow:
2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

2015
2014
Laba sebelum beban pajak Profit before expenses
penghasilan sesuai dengan laporan income tax in accordance with
laba rugi dan penghasilan profit loss and other
komprehensif lainnya 40.665.677.424 12.552.023.065*) comprehensive income statement
Beda temporer: Temporary differences:
Pesangon 2.268.874.000 2.772.365.000 Severence
Pembayaran pesangon (25.644.000) - Severence Payment
Beban (pembalikan) estimasi kerugian Expense (reversal) of estimated losses
komitmen dan kontinjensi

(92.152.048)

92.152.048 on commitments and contingencies
Jumlah

beda temporer 2.151.077.952
2.864.517.048 Total temporary differences
*) Jumlah disajikan kembali *) Total restated

17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)
b. Rekonsiliasi Laba Sebelum Beban Pajak b. Recociliation of Earning Before Income Tax
Penghasilan (lanjutan) (continued)

2015
2014
Beda permanen: Permanent differences:

Jamuan 460.588.130 469.588.641 Entertainment
Beban

pajak
256.122.616

- Tax expenses
Jumlah

beda permanen
716.710.746

469.588.641 Total permanent differences
Jumlah koreksi fiskal

2.867.788.698
3.116.164.689 Total fiscal correction
Taksiran Penghasilan Kena Pajak 43.533.466.122 15.886.127.755 Estimation of Taxable Income
Taksiran Penghasilan Kena Pajak Estimation of Taxable Income
(dibulatkan) 45.533.466.000 15.886.127.000
Taksiran Beban Pajak Penghasilan Estimation of Income Tax
25% x 15.886.127.000 - 3.971.531.750 25% x 15,886,127,000
25% x 45.533.466.000 10.883.366.500 - 25% x 45,533,466,000
Pajak Dibayar Dimuka - PPh Pasal 25

(4.031.458.439)
(2.277.183.042) Prepaid Tax - PPh Pasal article 25
Taksiran Utang PPh Pasal 29 6.851.908.062 1.694.348.708 Payable Estimaton of PPh article 29

Laba sebelum beban pajak 40.665.677.424 12.552.023.065*) Earning before tax

Pajak penghasilan: Income Tax:
Pajak kini (10.883.366.500) (3.971.531.750) Current Tax
Pajak

tangguhan
(2.003.835.351)
(81.993.679) Deferred Tax
Jumlah pajak penghasilan

(12.887.201.851) (4.053.525.429)

Total Income Tax
Penghasilan komprehensif Others Comprehensive

lainnya - neto

1.672.013.250

59.758.500 Income - net
Jumlah laba bersih dan Total net income and other
penghasilan komprehensif lain comprehensive
setelah pajak penghasilan 29.450.488.823 8.558.256.136 after income tax

c. Rekonsiliasi Atas Beban Pajak Penghasilan Bank c. The Reconciliation Between the Bank's Income
Tax Expense
Rekonsiliasi atas beban pajak penghasilan Bank dengan The Reconciliation between the Bank's income tax
perkalian laba akuntansi Bank sebelum beban pajak expese with the calculation of the accounting income
penghasilan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai before income tax expense using the prevaling tax rate
berikut: is as follows:

2015
2014
Laba sebelum beban pajak penghasilan 40.665.677.424 12.552.023.065 Earning before income tax
Beban pajak penghasilan yang Income tax expense
dihitung dari laba sebelum calculated from income before
beban pajak penghasilan (2.003.835.351) (81.993.679) income tax expense

Pengaruh pajak atas beda tetap (10.883.366.500)
(3.971.531.750) Tax impact of permanent differences
Beban Pajak – bersih (12.887.201.851) (4.053.525.429) Tax Expense – net


17. PERPAJAKAN (lanjutan) 17. TAXATION (continued)
d. Komponen dari Beban Pajak Penghasilan d. Component of Income tax expense

2015
2014
Beban pajak penghasilan: Income tax expense:
Beban pajak kini (10.883.366.500) (3.971.531.750) Current tax expense
Beban pajak tangguhan (2.003.835.351)

(81.993.679) Deferred Tax expense
Beban Pajak – bersih (12.887.201.851) (4.053.525.429) Tax expense – net

e. Deferred tax assets
e. Aset Pajak Tangguhan

2015
2014
Cadangan imbalan pasca-kerja karyawan 2.878.315.250 2.874.845.500*) Allowance of employee’s retirement benefit
Estimasi kerugian atas komitmen Estimation of losses of commitment
dan kontinjensi - 23.038.012 and contingencies
Rugi

fiskal
16.949.084.405
19.490.689.244 Fiscal loss
Jumlah 19.827.399.655 22.388.572.756 Total

Manfaat yang diperoleh dari aset pajak tangguhan yang Benefit obtained from deffered tax assets acknowledged
diakui Bank tergantung pada adanya penghasilan kena pajak by the Bank depends on benefit income tax which
yang lebih besar dari pembalikan perbedaan temporer yang bigger thatn tax out of diverse of temporary difference
bisa dikurangkan dimasa yang akan datang. which be deducted in years to come.
18. PINJAMAN YANG DITERIMA 18. FUND BORROWINGS
Akun ini terdiri dari : This account consist of :

2015
2014

Pinjaman RDI 49.780.291.300 49.780.291.300
RDI Financing
Jumlah 49.780.291.300 49.780.291.300 Total

a. Berdasarkan Akta No.32/239/UK Indek No.0002-KPR a. Based on Deed No. 32/ 239/UK Indek No.0002-KPR
tanggal 12 Mei 1999 kredit yang diberikan untuk waktu dated May 12, 1999 credit financing for the period of
maksimal 21 tahun sampai dengan 31 Maret 2020 dan maximum 21 years as of March 31, 2020 and
dihitung sejak tanggal pelimpahan dana dengan plafon estimated since date of fund devolution with limits as
sebesar Rp. 20.222.000.000 (dua puluh miliar dua ratus Rp. 20,222,000,000 (twenty billion two hundred
dua puluh dua juta rupiah ) seperti termaksud dalam pasal twenty two million rupiah) as stated in article 32
32 ayat 2,3 dan pasal 35 Undang-undang Bank Indonesia point 2,3 and article 35 Bank Indonesia regulation
1968. Pelunasan KL KPR Tahun 1999 dilaksanakan per year 1968. Settlement of KL KPR 1999 is conducted
semester (setiap 30 Juni dan 31 Desember) yang dimulai per semester (every June 30 and December 31)
sejak 30 Juni 2000 dan dibebankan pada awal bulan started since June 30, 2000 and changed on the
Juli dan Januari dan mengenai syarat-syarat lainnya beginning of July and January and other requirements
tercantum dalam SK Direksi BI No. 31/93/KEP/DIR, SE BI are stated in BI Directors decision letter No. 31/93/

18. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan) 18. FUND BORROWINGS (continued)
No. 31/13/UK masing-masing tanggal 9 September 1998 KEP/DIR, SE BI No. 31/13/UK respectively dated
perihal KP-RS dan KP-RSS. (continuation) September 9, 1998 regarding KP-RS and KP-RSS.
b. Berdasarkan Surat Menteri Negara Perumahan dan b. Based on letter of the State Ministry of Housing and
Pemukiman Nomor. 253/UM.0101/A.III/10/1999 tanggal Residential Nomor. 253/UM.0101/A.III/10/1999 dated
18 Oktober 1999 dan Surat Menteri Keuangan Nomor October 18, 1999 and Ministry of Finance Letter
S-351/MK-017/1999 tanggal 21 September 1999 tentang Nomor S-351/MK-017/1999 dated September 21,
persetujuan pembiayaan KP-RS/RSS TA 1999/2000. 1999 on approval of KP-RS/RSS TA 1999/2000.
Pelaksanaan lebih lanjut atas persetujuan ini diterbitkan Further conducts of this agreement were the
perjanjian Pinjaman antara Pemerintah c.q. Departemen publication of loan agreement between Government:
Keuangan dengan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Finance Department with PT. Bank Tabungan Negara
dan selanjutnya sebagai Bank koordinator segera me (Persero) and moreover as a coordinator immediately
nindaklanjuti dengan membuat surat perjanjian penerusan follow up by making letter agreement with each of
pinjaman dengan masing-masing Bank pelaksana channelling bank.
penyalur.
c. Berdasarkan perjanjian penerusan pinjaman antara c. Based on loans agreement between PT. Bank
PT. Bank Tabungan Negara (pihak pertama) dan Bank Tabungan Negara (first parties) and Bank (second
(pihak kedua), sehubungan dengan perjanjian pinjaman parties), on loans agreement in terms ownership
dalam rangka pembiayaan kredit pemilikan RS/RSS financing of RS/RSS TA.1999/2000 No. 07/PKS/
TA.1999/2000 No. 07/PKS/DIR/2000 Tanggal 08 Februari DIR/2000 dated February 08, 2000, the Government
2000, Pemerintah melalui pihak pertama menyediakan dana through first parties provides fund with as high as of
setinggi-tingginya sebesar Rp. 16.960.481.512, yang kedua Rp. 16,960,481,512, secondly for TA.2000 No.21/
untuk TA.2000 No.21/PKS/DIR/2001 tanggal 22 Februari PKS/DIR/2001 dated February 22, 2001 as high of
2001 setinggi-tingginya sebesar Rp. 20.703.980.143, Rp. 20,703,980,143, and third for TA.2001 No.51
dan yang ketiga untuk TA.2001 No.51/PKS/DIR/2001 PKS/DIR/2001 dated November 02, 2001 as high as
tanggal 02 November 2001 setinggi-tingginya sebesar Rp. Rp. 19,575,642,000, thereby total financing to
19.575.642.000, sehingga total pinjaman yang diberikan second parties used as loans by second parties to
kepada pihak kedua untuk dipergunakan sebagai pinjaman meet the KP-RS/RSS credit as high as of
oleh pihak kedua guna memenuhi kredit KP-RS/RSS Rp. 60,240,103,655.
setinggi-tingginya sebesar Rp. 60.240.103.655.
19. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI 19. ESTIMATION OF LOSSES OF COMMITMENT
AND CONTIGENCIES

Akun ini merupakan estimasi kerugian atas komitmen dan This account consist of losses of commitment and
kontinjensi sebagai berikut: contingencies, as follows:

2015
2014

Bank Garansi yang diterbitkan 1.437.784.782.729 Bank Garantee Issued
9.215.204.874

Jumlah 1.437.784.782.729 9.215.204.874 Total

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, semua bank On December 31, 2015 and 2014, all bank guarantee
garansi yang diterbitkan diklasifikasikan sebagai lancar. issued were classified as current.

19. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN 19. ESTIMATION OF LOSSES OF COMMITMENT

KONTINJENSI (lanjutan) AND CONTIGENCIES (continued)
Ikhtisar perubahan estimasi kerugian atas komitmen dan Summary of revision of losses of commitment and
kontinjensi adalah sebagai berikut: contingencies are as follows:

2015
2014
Saldo awal tahun 92.152.049 - Beginning year balance

Cadangan selama Allowance during
tahun berjalan - 92.152.049 Current period

Pembalikan cadangan (92.152.049)
- Allowance reversal
Saldo akhir tahun - 92.152.049 End of year balance

Manajemen berpendapat bahwa estimasi kerugian komitmen Management having opinion that loss estimation of
dan kontinjensi yang dibentuk adalah cukup untuk menutup commitment and contingencies complied was adequte
kemungkinan kerugian kewajiban komitmen dan kontinjensi to cover the loss of commitment and contingencies
serta telah memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. obligation and it also complied Financial Services
Authority stipulations.
20. LIABILITAS LAIN-LAIN 20. OTHERS LIABILITIES
Akun ini terdiri dari: This account consist of:

2015
2014
Kewajiban lain pembiayaan 19.055.514.348 13.489.855.033 Other Financing Expenses

Setoran jaminan 16.981.345.363 321.585.026 Guarantee Deposits
Cadangan imbalan pasca-kerja Allowance of retired employee
karyawan (Catatan 31) 11.513.260.000 11.499.380.000*) Compensation (Note 31)
Hutang THR/Dana Pendidikan/ allowances/ Education allowances/
Tunjangan Prestasi 5.817.446.578 4.272.312.210 Premainingasi allowances
Administrasi pembiayaan 531.589.252 711.299.498 Financing Administrastration
Dana Kebajikan 502.844.946 349.782.983 Qardhul Hasan funds

Angsuran aset sales 145.945.186
156.489.014 Sales asset installment
Jumlah Liabilitas lain-lain 54.547.945.673 30.800.703.764 Total Other Liabilities

*) Jumlah disajikan kembali

*) Total restated
21. PINJAMAN SUBORDINASI 21. SUBORDINATED FUNDS
Berdasarkan surat perjanjian investasi mudharabah subordinasi, Based on subordinated mudharabah investments letter
tanggal 15 Desember 2009, antara PT. Bank Bukopin, of agreement dated December 15, 2009, between
Tbk. dengan Bank, disebutkan bahwa PT. Bank Bukopin, PT. Bank Bukopin, Tbk. with, stated that PT. Bank
Tbk. menyediakan dana investasi kepada Bank sebesar Bukopin, Tbk procided investment fund to he Bank
Rp. 100.000.000.000., dengan ketentuan sebagai berikut: amounting Rp. 100,000,000,000., with requirements as
follow:
1. Perjanjian ini dengan jangka waktu 6 (enam) tahun sejak 1. The agreement is valid for 6 (six) year since the date
tanggal penandatanganan perjanjian. of the agreement signed.
2. Pembayaran bagi hasil (mudharabah) sebesar 70% untuk 2. Payment of earnings share (mudharabah) of 70% to

21. PINJAMAN SUBORDINASI (lanjutan) 21. SUBORDINATED FUNDS (continued)
PT. Bank Bukopin, Tbk dan 30% untuk Bank. PT. Bank Bukopin, Tbk and 30% to the Bank.
3. Bagi hasil berasal dari pendapatan operasional Bank. 3. Earnings shares from the Bank operational income.
4. Pembayaran kewajiban bagi hasil kepada PT. Bank 4. Payment of earnings shares liabilities to the PT. Bank
Bukopin, Tbk. dilaksanakan pada setiap awal bulan Bukopin, Tbk. is conducted on the 10 day of every
selambat-lambatnya pada tanggal 10. month at the latest.
5. Pembayaran pokok investasi mudharabah subordinasi 5. Payment of subordinated mudharabah investments
dilaksanakan pada saat jatuh tempo. is conducted on due date.

Pencairan pertama pinjaman investasi mudharabah First liquidation of subordinated mudharabah
subordinasi dilakukan pada tanggal 28 Desember 2009 investments on December 28, 2009 as
sebesar Rp. 50.000.000.000. Rp. 50,000,000,000.

Perjanjian pinjaman investasi mudharabah subordinasi ini The subordinated mudharabah investments letter of
telah mendapat surat persetujuan dari Bank Indonesia agreement was approved with approval letter from Bank
dengan surat No. 11/1594/DPbs tanggal 24 November 2009. Indonesia No.11/1054/DPbS dated November 24, 2009.
Berdasarkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan melalui Based on Financial Supervisory Authority approval
surat No. S-76/PB.1322/2015 tanggal 14 Agustus 2015 through letter No. S-76/PB.1322/2015 dated August 14,
pinjaman ini telah diperpanjang selama enam tahun terhitung 2015 tis financing have been extended for six years
sejak 26 Agustus 2015 sampai dengan 26 Agustus 2016. starting since August 26, 2015 until August 26, 2016.

Jumlah pinjaman subordinasi Bank Syariah Bukopin untuk Total of Bank Syariah Bukopin subordinated funds in
tahun 2015 dan tahun 2014 masing-masing sebesar 2015 and in 2014 of each loans as Rp. 50,000,000,000.
Rp. 50.000.000.000.

22. DANA SYIRKAH TEMPORER 22. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Dana syirkah temporer terdiri dari tabungan mudharabah dan Temporary syirkah fund consist of mudharabah saving
deposito mudharabah sebagai berikut: deposits and mudharabah time deposits as follow:

2015
2014
Bukan Bank Non Banks
Tabungan mudharabah Mudharabah Saving Deposits
Tabungan Bisnis Perorangan 139.662.053.477 140.616.206.621 Personal Business Saving Deposits
Tabungan Bisnis Badan Usaha 109.639.427.822 100.374.223.417 Corporate Business Saving Deposits
Tabungan Multiguna 9.160.250.609 9.273.325.462 Multipurposes Saving Deposits
Tabungan Pendidikan 6.161.635.740 5.613.467.577 Education Saving Deposits
Tabungan Bisnis AUM

704.076.626
22.365.000 AUM Business Saving Deposits
Jumlah 265.327.444.274 255.899.588.077 Total
Pihak berelasi: Related Parties:
Tabungan mudharabah Mudharabah Saving Deposits
Tabungan Multiguna 26.668.669 97.642.922 Multipurposes Saving Deposits
Tabungan

Bisnis perorangan
359.000

582.805 Personal Business Saving Deposits
Jumlah

27.027.669
98.225.727 Total
Jumlah tabungan mudharabah Total non bank mudharabah
bukan bank 265.354.471.943 255.997.813.804 saving deposits


22. DANA SYIRKAH TEMPORER (lanjutan) 22. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (continued)

2015
2014
Deposito mudharabah Mudharabah Time Deposits
Deposito Badan Usaha 2.620.994.834.684 2.232.325.695.711 Corporate Time Deposits
Deposito Perorangan 768.147.742.124 646.569.854.866 Personal Time Deposits
Deposito Pemerintah 324.360.000.000 283.860.000.000 Government Time Deposits
Deposito

Koperasi
90.627.323.747
100.934.994.686 Cooperation Time Deposits
Jumlah 3.804.129.900.555 3.263.690.545.264 Total
Pihak berelasi: Related Parties:
Deposito

Mudharabah Perorangan 4.853.500.000 3.348.500.000 Personal Mudharabah Time Deposits
Jumlah deposito mudharabah Total non bank mudharabah
bukan bank 3.808.983.400.555 3.267.039.045.264 time deposits

Bank Bank
Tabungan mudharabah 16.073.357.478 14.555.333.855 Mudharabah Saving Deposits
Deposito

mudharabah
227.420.354.000
292.746.956.000 Mudharabah Time Deposits
Jumlah tabungan mudharabah dan Total mudharabah saving deposits and
deposito mudharabah bank 243.493.711.478 307.302.289.855 bank mudharabah time deposits

Tabungan mudharabah merupakan simpanan dana pihak Mudharabah saving deposits is other parties deposit
lain yang mendapatkan imbalan bagi hasil dari pendapatan which obtained benefit of profit share from bank’s
Bank atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang income over the usage of the fund with profit share
ditetapkan dan disetujui sebelumnya. (nisbah) based on agreement.
Tingkat bagi hasil tingkat bagi hasil rata-rata untuk tabungan The level of average profit share for mudharabah saving
mudharabah masing-masing untuk tahun yang berakhir pada deposits for year ended on December 31, 2015 each
tanggal 31 Desember 2015 adalah berkisar setara 3,62% was equal to 3.62% to 5.41% and for year ended on
hingga 5,41% dan untuk yang berakhir pada tanggal 31 December 31, 2014 each was 3.64% to 3.85%.
Desember 2014 3,64% hingga 3,85%
Deposito mudharabah merupakan simpanan dana pihak Mudharabah time deposits is other parties deposit which
lain yang mendapatkan imbalan bagi hasil dari pendapatan obtained benefit of Bank’s income profit share over the
Bank atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah usage of the fund with profit share (nisbah) based on
yang ditetapkan dan disetujui sebelumnya dengan akad agreement using mudharabah muthlaqah contract.
mudharabah muthlaqah.
Deposito mudharabah bank dan bukan bank berdasarkan Bank or non bank mudharabah time deposits based on
jangka waktu penempatan adalah sebagai berikut: placement time period are as follows:

2015
2014
1 bulan 2.332.991.310.920 2.320.584.429.146 1 month
3 bulan 1.122.952.992.718 747.288.050.564 3 month
6 bulan 203.159.900.514 130.455.664.381 6 month
12 bulan 149.879.196.403 68.710.901.173 12 month

Jumlah 3.808.983.400.555 3.267.039.045.264 Total


22. DANA SYIRKAH TEMPORER (lanjutan) 22. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (continued)
Deposito mudharabah bank dan bukan bank berdasarkan sisa Bank or non Bank mudharabah time deposit based on
umur sampai dengan saat jatuh tempo adalah sebagai berikut: remaining period to maturity are as follows:

2015
2014
≤ 1 bulan 2.649.676.844.861 2.591.665.239.088 ≤ 1 month

> 1 - 3 bulan 852.803.682.957 329.564.882.557 > 1 - 3 month
> 3 - 6 bulan 181.476.330.007 293.979.384.638 > 3 - 6 month
>

6 - 12 bulan 125.026.542.730
51.829.538.981 > 6 - 12 month
Jumlah 3.808.983.400.555 3.267.039.045.264 Total

Tingkat bagi hasil tingkat bagi hasil rata-rata untuk deposito The average profit share for mudharabah time deposit
mudharabah masing-masing untuk tahun yang berakhir pada for year ended on December 31, 2015 was between
tanggal 31 Desember 2015 adalah berkisar setara 5,14% 5.14% to 5.63% and for year ended on December 31,
hingga 5,63% dan untuk yang berakhir pada tanggal 31 2014 6.64% to 9.18%.
Desember 2014 6,64% hingga 9,18%.
Deposito mudharabah dengan akad mudharabah muthlaqah Mudharabah time deposits using mudharabah muthlaqah
yang dijadikan sebagai jaminan atas piutang dan pembiayaan contract which guaranted as receivables and financing
adalah masing-masing berjumlah Rp. 53.794.000.000 dan each was Rp. 53,794,000,000 and Rp. 6,450,000,000 on
Rp. 6.450.000.000 pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. December 31, 2015 and 2014.
23. EKUITAS 23. EQUITY

Ekuitas Bank periode 2014 dan 2015 adalah sebagai berikut: Bank equity period 2014 and 2015 is as follow:
a. Berdasarkan akta keputusan Rapat Umum Pemegang a. Based on deed No. 47 of Extraordinary General
Saham Luar Biasa No. 47 tertanggal 26 Agustus 2014, Meeting of Shareholders dated August 26, 2014,
yang dibuat dihadapan Adrian Djuaini, SH., Notaris made before Adrian Djuaini, SH., a notary in Jakarta,
di Jakarta, juncto Akta Pernyataan Keputusan Rapat juncto Deed of Decision of Extraordinary General
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 50 tertanggal Meeting of Shareholders No. 50 dated August 26,
26 Agustus 2014 yang dibuat dihadapan Adrian Djuaini, 2014 made before Adrian Djuaini, SH, a notary in
SH, Notaris di Jakarta yang telah dicatat dalam data Jakarta recorded in the data base system of legal
base sistem administrasi badan hukum Departemen administration of Minister of Law and Human Rights
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia of Republic Indonesia dated August 29, 2014 No.
tanggal 29 Agustus 2014 No. AHU-05632.40.21.2014 AHU-05632.40.21.2014 regarding additional capital
mengenai penambahan modal ditempatkan dan disetor issued and paid up as 4,000,000,000 shares C series
sebesar 4.000.000.000 saham seri C dengan nilai nominal with nominal Rp. 50,-. With ruled implemented if
Rp. 50,-. Dengan ketentuan dilaksanakan apabila telah have approval from Indonesia Financial Services
memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan Authority accordance with Bank Indonesia regulation
Indonesia sesuai dengan peraturan Bank Indonesia no no 15/11/PBI/2013.
15/11/PBI/2013.
Berdasarkan surat dari PT Bank Bukopin, Tbk No. 9423/ Based on letter from PT Bank Bukopin, Tbk No.
DKP/VIII/2014 tanggal 4 Agustus 2014 perihal persetujuan 9423/DKP/VIII/2014 dated August 4, 2014 regarding
penambahan Penyertaan Modal Pada Bank Syariah approval of additional Capital to Bank Syariah
Bukopin, Otoritas Jasa Keuangan telah menyetujui Bukopin, Financial Services Authority has approved

23. EKUITAS (lanjutan) 23. EQUITY (continued)
rencana penambahan penyertaan modal sebesar Rp capital additional plan as Rp 200,000,000,000 in

200.000.000.000 pada tahun 2014 sebagaimana ternyata 2014 as mention in Approval Letter of capital
dari Surat Persetujuan Rencana Penambahan Penyertaan Additional of PT Bank Bukopin, Tbk as Rp
modal PT Bank Bukopin, Tbk sebesar Rp 200.000.000.000 200,000,000,000 to PT Bank Syariah Bukopin. So
pada PT Bank Syariah Bukopin. Sehingga modal saham that stock capital issued and paid up on December
yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada tanggal 31, 2014 are as follow :
31 Desember 2014 adalah sebagai berikut :
2014

Jumlah Saham / Total Shares

Seri Saham A Seri Saham B Seri Saham C % Kepemilikan Jumlah

Pemegang Saham A Series Share

B Series Share C

Series Share

% Ownership

Total Shareholder
Drs. Hajriyanto Y. Thohari, MA 3.667.000 - - 0,038% 36.670.000.000 Drs. Hajriyanto Y Thohari,MA
DR. Abdul Munir Mulkhan 990.000 - - 0,010% 9.900.000.000 DR. Abdul Munir Mulkhan
Prof. DR. Ir. M. Amin Azis 710.000 - - 0,007% 7.100.000.000 Prof. DR. Ir. M. Amin Azis
Firman Noor, SH 490.000 - - 0,005% 4.900.000.000 Firman Noor. SH
Tee Suprapto 425.000 - - 0,004% 4.250.000.000 Tee Suprapto
Prof. DR. H.M. Dawam Raharjo, SE 350.000 - - 0,004% 3.500.000.000 Prof. DR. H. M. Dawam Raharjo, SE
Ir. H.M. Dasron Hamid, M.Sc 290.000 - - 0,003% 2.900.000.000 Ir. H. M. Dasron Hamid,M,Sc
Drs. H. Sugeng 200.000 - - 0,002% 2.000.000.000 Drs. H. Sugeng
Emil Abeng 1.015.000 50.000.000 - 0,526% 15.150.000.000 Emil Abeng
Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si - 90.000.000 - 0,928% 9.000.000.000 Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si
PT. Bank Bukopin, Tbk - 420.000.000 8.000.000.000 86,821% 442.000.000.000 PT. Bank Bukopin, Tbk
PT. Bakrie Capital Indonesia - 350.000.000 - 3,609% 35.000.000.000 PT. Bakrie Capital Indonesia
PT. Mega Capital Indonesia - 350.000.000 - 3,609% 35.000.000.000 PT. Mega Capital Indonesia
BPJS Ketenagakerjaan - 350.000.000 - 3,609% 35.000.000.000 BPJS Ketenagakerjaan

PT. Mitra Usaha Sarana - 80.000.000 - 0,825% 8.000.000.000 PT. Mitra Usaha Sarana

Jumlah 8.137.000 1.690.000.000 8.000.000.000 100,00% 650.370.000.000 Total
b. Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum b. Based on deed of Extraordinary General Meeting of
Pemegang Saham Luar Biasa No. 12 tertanggal 26 Shareholders Decision No. 12 date September 26,
September 2015, yang dibuat dihadapan Adrian Djuaini, 2015, made before Adrian Djuaini, SH., a notary in
SH., Notaris di Jakarta, yang telah dicatat dalam data Jakarta, which recorded in data base of
base sistem administrasi badan hukum Departemen administration system of legal institution Ministry of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Law and Human Rights of Republic of Indonesia
tanggal 29 September 2015 No. AHU-3559590.AH.01.11 dated September 29, 2015 No. AHU-3559590.
tahun 2015 mengenai penambahan modal ditempatkan AH.01.11 in 2015 regarding addition of capital issued
dan disetor sebesar 2.000.000.000 saham seri C dengan and paid up as 2,000,000,000 shares C series with
nilai nominal Rp. 50,-. Dengan ketentuan dilaksanakan nominal Rp. 50,-. With stipulation it implementation
apabila telah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa after has approval from Indonesia Financial Services
Keuangan Indonesia sesuai dengan peraturan Bank Authority accordance wIth Bank Indonesia regulation
Indonesia No. 15/11/PBI/2013. No. 15/11/PBI/2013.
Berdasarkan surat dari PT Bank Bukopin, Tbk No.S-47/ Based on letter from PT Bank Bukopin, Tbk No.S-
PB.31/2015 tanggal 04 Juni 2015 perihal persetujuan 47/PB.31/2015 dated June 4, 2015 regarding
penambahan Penyertaan Modal Pada Bank Syariah approval of capital addition to Bank Syariah
Bukopin, Otoritas Jasa Keuangan telah menyetujui Bukopin, Financial Services Authority has approved
rencana penambahan penyertaan modal sebesar Rp modal additional plan as Rp 100,000,000,000 in

23. EKUITAS (lanjutan) 23. EQUITY (continued)
100.000.000.000 pada tahun 2015 sebagaimana tercantum 2015 as mention on Approval Letter of additional
dari Surat Persetujuan Rencana Penambahan Penyertaan Capital Plan of PT Bank Bukopin, Tbk as
modal PT Bank Bukopin, Tbk sebesar Rp 200.000.000.000 Rp 200,000,000,000 to PT Bank Syariah Bukopin.
pada PT Bank Syariah Bukopin. Sehingga modal saham So that stock capital issued and paid up on dated
yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada tanggal 31 December 31, 2015 were as follow :
Desember 2015 adalah sebagai berikut :
2015

Jumlah Saham / Total Shares

Seri Saham A Seri Saham B Seri Saham C % Kepemilikan Jumlah

Pemegang Saham A Series Share

B Series Share C

Series Share

% Ownership

Total Shareholder
Drs. Hajriyanto Y. Thohari, MA
3.667.000 - - 0,031% 36.670.000.000 Drs.Hajriyanto Y Thohari,MA
DR. Abdul Munir Mulkhan
990.000 - - 0,008% 9.900.000.000 DR.Abdul Munir Mulkhan
Prof. DR. Ir. M. Amin Azis
710.000 - - 0,006% 7.100.000.000 Prof. DR.Ir.M.Amin Azis
Firman Noor, SH
490.000 - - 0,004% 4.900.000.000 Firman Noor.SH
Tee Suprapto 425.000 - - 0,004% 4.250.000.000 Tee Suprapto
Prof. DR. H.M. Dawam Raharjo, SE
350.000 - - 0,003% 3.500.000.000 Prof.DR.H.M.Dawam Raharjo, SE
Ir. H.M. Dasron Hamid, M.Sc
290.000 - - 0,002% 2.900.000.000 Ir.H.M.Dasron Hamid,M,Sc
Drs. H. Sugeng
200.000 - - 0,002% 2.000.000.000 Drs.H.Sugeng
Emil Abeng
1.015.000 50.000.000 - 0,436% 15.150.000.000 Emil Abeng
Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si
- 90.000.000 - 0,769% 9.000.000.000 Prof.DR.Bambang Setiaji,M.Si
PT. Bank Bukopin, Tbk
- 420.000.000 10.000.000.000 89,074% 542.000.000.000 PT.Bank Bukopin,Tbk
PT. Bakrie Capital Indonesia
- 350.000.000 - 2,992% 35.000.000.000 PT. Bakrie Capital Indonesia
PT. Mega Capital Indonesia
- 350.000.000 - 2,992% 35.000.000.000 PT. Mega Capital Indonesia
BPJS Ketenagakerjaan
- 350.000.000 - 2,992% 35.000.000.000 BPJS Ketenagakerjaan
PT. Mitra Usaha Sarana
- 80.000.000 - 0,684% 8.000.000.000 PT. Mitra Usaha Sarana

Jumlah 8.137.000 1.690.000.000 10.000.000.000 100,00% 750.370.000.000 Total

24. PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH BANK 24. REVENUE FROM FUND MANAGEMENT BY THE
SEBAGAI MUDHARIB BANK AS MUDHARIB
Akun ini merupakan pendapatan yang diperoleh dari: This accounts is income obtained from:
2015 2014

Pendapatan dari jual beli Sell and Purchase income

Pendapatan margin murabahah 262.892.894.801 62.719.576.676 Murabahah margin income
Pendapatan bersih istishna 1.394.404.747 1.705.388.870 Istishna net income

Jumlah pendapatan dari jual beli 264.287.299.548 264.424.965.546 Total Sell and Purchase income
Pendapatan dari bagi hasil Profit share income
Pendapatan bagi hasil mudharabah 43.815.345.983 34.764.794.086 Mudharabah profit share income
Pendapatan bagi hasil musyarakah 162.988.248.300 135.456.816.346 Musyarakah profit share income

Jumlah pendapatan bagi hasil

206.803.594.283 170.221.610.432 Total profit share income


24. PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH BANK 24. REVENUE FROM FUND MANAGEMENT BY THE
SEBAGAI MUDHARIB (lanjutan) BANK AS MUDHARIB (continued)
2015 2014

Pendapatan usaha utama lainnya: Other main business income:

Penempatan dari penempatan pada Placement from placement with
Bank Indonesia 20.379.885.748 13.540.211.806 Bank Indonesia
Pendapatan bagi hasil surat berharga 10.009.840.167 8.445.871.325 Marketable securities share income
Pendapatan bagi hasil penempatan Placement with other Banks
pada bank lain 3.700.127.412 3.726.923.850 Profit sharing
Investasi mudharabah antar bank

84.449.376

236.607.560 Inter banks mudharabah investment
Jumlah pendapatan usaha utama Total other main business
lainnya

34.174.302.703

25.949.614.541 income
Jumlah pendapatan pengelolaan dana Total revenue from fund management
oleh Bank Sebagai mudharib 505.265.196.534 460.596.190.519 by the Bank as mudharib

25. HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL DANA SYIRKAH 25. THIRD PARTIES' SHARE ON RETURN OF
TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Akun ini merupakan distribusi bagi hasil untuk para nasabah: This account is consist of profit sharing distribution to customer:
2015 2014

Dana bagi hasil deposito badan usaha 217.639.624.174 192.859.275.013 Profit sharing of corporation
Deposito perorangan 59.528.828.622 50.907.684.511 Personal time deposits
Dana bagi hasil deposito lainnya 19.824.326.476 27.856.550.648 Profit sharing of other time deposits
Tabungan mudharabah 16.449.341.889 14.412.789.971 Mudharabah Saving deposits
Deposito mudharabah bank lain 16.399.817.236 21.875.987.143 Other banks mudharabah time deposits
Dana bagi hasil Departemen Koperasi 7.198.674.126 2.923.710.261 Profit sharing of Cooperation Department

Dana bagi hasil IMA 6.234.821.093
20.718.475.110 Profit sharing of IMA
Jumlah 343.275.433.616 331.554.472.657 Total

26. PENDAPATAN USAHA LAINNYA 26. OTHER BUSINESS INCOME
Pendapatan ini berasal dari: This income obtained from:

2015 2014

Pendapatan imbalan jasa perbankan 17.666.915.219 20.705.031.528 Banking Administration fee income

Pendapatan lainnya 35.024.843.813
21.532.880.476 Others income
Jumlah 52.691.759.032 42.237.912.004 Total


27. BEBAN GAJI DAN TUNJANGAN 27. SALARIES AND BENEFITS EXPENSE
2015 2014

Beban gaji, upah, tunjangan dan Employee’s salary, wages, benefits and
kesejahteraan karyawan 60.104.119.732 53.117.048.527
*) Welfare expenses
Beban premi 7.087.866.713 7.112.038.064 Premium expense
Beban biaya manfaat karyawan 5.417.068.500 5.467.172.849 Employee’s benefit expense
Beban

pengobatan
535.888.346
582.242.391 Medical expense
Jumlah 73.144.943.291 66.278.501.831 Total

28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSE
2015 2014

Beban sewa 9.725.862.247 8.907.343.286 Rental expense

Beban premi penjaminan 8.724.833.856 7.170.937.573 Guarantee premium expense
Beban penyusutan 8.723.254.413 8.694.863.187 Depreciation expenses
Beban outsourcing 8.363.615.959 6.987.642.873 Outsourcing expense
Beban listrik, telepon, air dan gas 6.957.006.630 6.817.619.587 Electricity, phone, wáter, and gas expense
Beban pemeliharaan dan perbaikan 3.994.400.869 3.908.976.318 Maintenance and repairing expense
Beban promosi 3.280.457.017 4.181.842.055 Promotion expense
Beban transportasi 2.951.847.219 2.609.121.276 Transportation expense
Beban pelatihan 2.902.683.176 2.503.611.472 Training expense
Beban cetakan dan alat tulis 2.389.613.843 2.456.303.401 Printing and stationeries expense
Beban otoritas jasa keuangan 2.284.646.536 825.958.668 Financial Services Authority expense
Beban perjalanan dinas 2.008.560.726 2.083.614.163 Official travelling expense
Beban premi asuransi 1.388.342.494 1.425.087.971 Insurance premium expense
Beban jasa tenaga ahli 1.099.783.766 779.036.602 Expert services expense
Beban jamuan 1.062.436.874 974.039.919 Entertaining expense
Beban penggunaan ATM 585.983.711 1.026.856.868 ATM Usages expense
Beban administrasi Bank 519.754.258 693.743.256 Bank administration expense
Lainnya

882.357.068
922.067.990 Others
Jumlah 67.845.440.662 62.968.666.464 Total

29. BEBAN CADANGAN KERUGIAN ASET PRODUKTIF 29. PROVISION FOR IMPAIRMENT LOSSES OF EARNING
ASSETS
2015 2014

Beban cadangan Allowance for possible losses

Kerugian aset produktif: Loss on earning assets:
Penempatan pada bank lain (catatan 4) 1.754.211 111.861.637 Placement with other banks (Note 4)
Piutang (Catatan 6) 9.031.569.704 2.922.846.037 Receivables (Note 6)
Qardh (catatan 7) - 5.129.638 Qardh (Note 7)
Pembiayaan musyarakah (Catatan 8) 3.579.476.919 3.011.410.835 Musyarakah financing (Note 8)
Pembiayaan

mudharabah (Catatan 9) 1.796.455.314
6.810.099.404 Mudharabah financing (Note 9)
Jumlah 14.409.256.148 12.861.347.551 Total


30. BEBAN BONUS SIMPANAN WADIAH 30. WADIAH DEPOSITS BONUS EXPENSES

2015
2014
Tabungan wadiah 8.391.002.771 6.185.047.836 Wadiah saving deposits
Giro wadiah 2.514.732.681 2.989.954.107 Wadiah demand deposits

Giro pada bank lain 64.287.191 92.977.139 Demand deposits in other banks
Jumlah 10.970.022.643 9.267.979.082 Total

31. ESTIMASI LIABILITAS IMBALAN KERJA 31. ESTIMATION OF BENEFITS LIABILITIES

Bank telah mencatat liabilitas dan imbalan pasca kerja Bank noted that liabilities and post work benefits for the
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 year ended on December 31, 2015 and 2014 in
Desember 2015 dan 2014 menurut Undang-Undang Tenaga accordance with Labor Regulation No.13/2003 based on
Kerja No.13/2003 berdasarkan perhitungan aktuaria yang actuarial calculation held by PT Milliman Indonesia,
dilakukan oleh PT Milliman Indonesia, aktuaris independen, independent actuarist, based on statement dated
berdasarkan laporan masing-masing bertanggal 22 Januari January 22, 2016 No.0258/MI-PA-REP/HG/I/2016 and
2016 No.0258/MI-PA-REP/HG/I/2016 dan 5 Februari 2015 February 5, 2015 No. 0364/ MI-PA-REP/HG/II/2015.
No. 0364/ MI-PA-REP/HG/II/2015.

Asumsi-asumsi dasar yang digunakan untuk menghitung Basic assumptions used for calculate employee’s
kewajiban imbalan kerja karyawan sesuai Undang-undang benefits in accordance with regulation No.13/2003 on
No.13/2003 pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 December 31, 2015 and 2014 were as follows:
adalah sebagai berikut:

2015
2014
Tingkat suku diskonto pertahun 9,25% 8,5% Discount rate per year
Tingkat kenaikan gaji pertahun 7,5% 7,5% Salary increase rate per year
Usia pensiun 55 tahun 55 tahun Pension maturity
Tabel mortalita TMI III (2011) TMI III (2011) Mortality Table
Metode penilaian Projected Unit Credit Assessment method
Beban imbalan pasca-kerja yang dibebankan pada laporan Post working benefits expenses stated in comprehensive
laba rugi komprehensif: income statements are:

2015
2014
Biaya jasa kini 1.292.517.000 1.164.815.000 Current service expense
Biaya Bunga 976.357.000 792.602.000 Interest expense
Biaya jasa lalu dan keuntungan/kerugian Previous services and benefit/loses
atas

penyelesaian
- 814.948.000*) of settlement expense
Jumlah 2.268.874.000 2.772.365.000 Total

* ) Jumlah disajikan kembali *)Total restated

31. ESTIMASI LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 31. ESTIMATION OF BENEFIT LIABILITY (continued)
Estimasi liabilitas imbalan kerja terdiri dari: Benefits liabilities estimation consists of:

2015
2014
Nilai kini liabilitas 11.513.259.000 11.499.380.000 Liabilities current value

Nilai wajar aset program -
- Fair value of program assets
Jumlah 11.513.259.000 11.499.380.000 Total

Perubahan liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut: Benefits liabilities revision are as follows:

2015
2014
Liabilitas pada awal tahun 11.499.380.000 12.079.782.000 Liabilities in the beginning of the year
Penerapan pertama PSAK 24 First Implementation PSAK 24
(Revisi 2013) - 152.116.000 (Revised 2013)
Beban imbalan kerja tahun berjalan 2.268.874.000 2.772.365.000*) Benefits expenses during current year
Pendapatan yang diakui dalam Revenue recognized in
pendapatan komprehensif lain (2.229.351.000) (3.504.882.000) Other comprehensive income

Manfaat yang dibayarkan (25.644.000) - Paid benefits
Jumlah 11.513.259.000 11.499.380.000 Total

*) Jumlah disajikan kembali *)Total restated
32. TRANSAKSI PIHAK BERELASI 32. RELATED PARTY TRANSACTIONS
Pihak Berelasi Sifat dari Hubungan Sifat dari Transaksi

Related Parties Nature of the Relation Nature of the Transaction
PT Bank Bukopin, Tbk. Pemegang saham Penempatan pada bank lain, giro wadiah
PT Bank Bukopin, Tbk Shareholder Placement with other banks, wadiah demand deposits
PT Mitra Usaha Sarana Pemegang saham Giro wadiah, piutang murabahah, pembiayaan musyarakah
PT Mitra Usaha Sarana Shareholder Wadiah demand deposits, murabahah receivable, musyarakah financing
PT Mitra Data Sarana Hubungan kepengurusan Giro wadiah, piutang murabahah, piutang istishna
PT Mitra Data Sarana Management relation Wadiah demand deposits, murabahah receivable, istishna receivable
MKKM PDM Kota Surakarta Hubungan kepengurusan Giro wadiah, piutang murabahah
MKKM PDM Kota Surakarta Management relation Wadiah demand deposits, murabahah receivable
Koperasi Karyawan BSB Hubungan finansial Giro wadiah, pembiayaan mudharabah
Employee Cooperation of BSB Financial relation Wadiah demand deposits, mudharabah receivable
Dewan Pengawas Syariah Manajemen kunci Piutang murabahah
Sharia Supervisory Board Key Management Murabahah receivable
Bambang Setiaji Pemegang saham/komisaris Piutang murabahah, tabungan
Bambang Setiaji Shareholder/Commissioner Murabahah receivable, saving deposits
Karyawan kunci Hubungan kepengurusan Piutang murabahah, tabungan wadiah,

Key employee Management relation tabungan mudharabah, deposito mudharabah
Murabahah receivable, wadiah saving deposits,
Mudharabah saving deposits, mudharabah time deposit

32. TRANSAKSI PIHAK BERELASI (lanjutan) 32. RELATED PARTIES TRANSACATIONS (continued)
Dalam kegiatan usahanya, Bank melakukan transaksi dengan In the business activity, the Bank entered into
pihak-pihak berelasi. transactions with related parties.

Saldo aset, liabilitas dan dana syirkah temporer dengan Balances of assets, liabilities and fund temporary syirkah
pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: with related parties are as follows:

2015
2014
Aset Assets
Penempatan pada bank lain (Catatan 4) 239.440.536.946 245.526.322.128 Placement with other banks (Note 4)
Piutang murabahah (Catatan 6) 20.363.648.099 23.264.804.728 Murabahah receivable (Note 6)
Piutang istishna (Catatan 6) 198.097.154 384.214.916 Istishna recievable (Note 6)
Pinjaman qardh (Catatan 7) 277.642.665 236.560.034 Funds of qardh (Note 7)
Pembiayaan mudharabah (Catatan 8) 8.643.177.600 5.575.496.691 Mudharabah financing (Note 8)
Pembiayaan musyarakah (Catatan 9)

3.688.966.728
5.000.000.000 Musyarakah financing (Note 9)
Jumlah 272.612.069.192 279.987.398.497 Total

Persentase terhadap aset 4.68% 5,42% Assets percentage

Liabilitas Liablitities
Giro wadiah (Catatan 15) 871.602.542 3.180.227.602 Wadiah demand deposits (Note 15)
Tabungan wadiah (Catatan 15) 3.862.146.542 3.395.724.809 Wadiah saving deposits (Note 15)
Simpanan dari bank lain (Catatan 16) 3.849.480.957 203.804.494.792 Other banks’ deposits (Note 16)
Pinjaman subordinasi (Catatan 21)

50.000.000.000
50.000.000.000 Subordinated funds (Note 21)
Jumlah 58.583.230.041 260.380.447.203 Total

Persentase terhadap liabilitas 6,68% 7,28% Liability percentage

Dana Syirkah Temporer (Catatan 22) Temporary Syirkah Fund (Note 22)
Tabungan mudharabah 27.027.669 98.225.727 Mudharabah saving deposits
Deposito mudharabah 4.853.500.000

3.348.500.000 Mudharabah time deposits
Jumlah 4.880.527.669 3.446.726.727 Total

Persentase terhadap jumlah dana Temporary syirkah

syirkah temporer 0,08% 0,09% fund percentage
33. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 33. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

2015
2014
Tagihan Kontinjensi Contingencies receivables

Pendapatan margin/bagi hasil Margin/profit sharing income
dalam

penyelesaian *)
10.102.247.233

7.003.149.150 in settlement *)
Liabilitas Kontinjensi Contingencies Liabilities

Bank garansi yang diterbitkan 1.435.290.207.799 9.215.204.874 Issued bank guarantee
Aset produktif yang dihapus bukukan 11.837.081.442

32.733.447.423 Written-off earning assets
Jumlah 1.447.127.289.241 41.948.652.297 Total

*) tidak diaudit *) not audited

34. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN 34. GOVERNMENT GUARANTEES ON OBLIGATIONS OF

PEMBAYARAN BANK UMUM COMMERCIAL BANKS

Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 179/ Based on Ministry of Financial Decision No. 179/
KMK.017/2000 tanggal 26 Mei 2000, sebagaimana diubah KMK.017/2000 dated May 26, 2000, as well replaced
dengan Keputusan Menteri Keuangan No. 84/KMK.06/2004 with Financial Ministry Decision No. 84/KMK.06/2004
tanggal 27 Februari 2004 dan No. 189/KMK.06/2004 tanggal dated February 27, 2004 and No. 189/KMK.06/2004
8 April 2004, Pemerintah menjamin kewajiban tertentu dari dated April 8, 2004, Government guarantee certain
Bank berdasarkan program penjaminan yang berlaku bagi obligation of bank based on guarantee program
bank umum. Jaminan Pemerintah ini berlaku sampai dengan applicapble for commercial bank. Government guarantee
tanggal 21 September 2005. applicable until dated September 21, 2005.
Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal 22 September Based on regulation No. 24 dated September 22, 2004,
2004, efektif sejak tanggal 22 September 2005, sebagaimana effective since September 22, 2005, as well replaced
diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- with Government Regulation Replacing Existing
undang Republik Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, Regulation of Republic of Indonesia No. 3 dated October
Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) dibentuk untuk 13, 2008, Deposit Insurance Corporation (LPS)
menjamin kewajiban tertentu bank-bank umum berdasarkan established to guarantee certain obligation of
program penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai commercial banks based on existing escrow program,
jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria tertentu which its amount may be changed if met certain existing
yang berlaku. criteria.
Berdasarkan Peraturan LPS No. 2 tanggal 25 November 2010, In accordance with LPS regulation No. 2 dated
simpanan yang dijamin meliputi giro, deposito berjangka, November 25, 2010, guaranteed deposits are covering
sertifikat deposito, tabungan dan simpanan dari bank lain. demand deposits, time deposits, deposit certificate,
saving deposits and other bank’s deposits.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 66 In accordance with Government Regulation of Republic
tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008, tentang “Besarnya Nilai of Indonesia No. 66 year 2008 dated October 13, 2008,
Simpanan yang Dijamin Lembaga Penjaminan Simpanan”, regarding “The Deposit’s Amount which guaranteed by
maka pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, Deposit Insurance Corporation (LPS)”, therefore on date
jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah simpanan sampai of December 31, 2013 dan 2012 the saving’s amount
dengan Rp2.000.000.000 (disajikan dalam nilai penuh) untuk guaranteed by LPS was deposit with amount until
per nasabah per bank. Simpanan nasabah dijamin hanya jika Rp 2,000,000,000 (provided in full amount) per customer
suku bunganya sama dengan atau dibawah 7,25% dan 5,5% per bank. Customer’s deposit will be guaranteed if its
masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan interest rate was equal or below to each 7.25% and
2014. Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, 5.5% on dates of December 31, 2015 dan 2014. On
Bank adalah peserta dari program penjaminan tersebut. December 31, 2015 dan 2014, the Bank was member of
the escrow program.
35. ANALISA JATUH TEMPO ASET, LIABILITAS 35. MATURITY ANALYSIS OF ASSETS, LIABILITIES, AND
DAN DANA SYIRKAH TEMPORER BERDASARKAN TEMPORARY SYIRKAH FUND BASED ON REMAINING
PERIODE YANG TERSISA DUE DATE

Tabel dibawah menyajikan aset, liabilitas dan dana syirkah Below table is serving bank’s assets, liabilities and
temporer Bank yang dikelompokkan berdasarkan periode temporary syirkah fund which categorized based on
yang tersisa sejak tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 remaining period from December 31, 2015 dan 2014
sampai jatuh temponya. until its due date.

PERIODE YANG TERSISA (lanjutan) DUTE DATE (continued)
2015

Kurang dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari
Jumlah 1 bulan 1 - 3 bulan 3 - 12 bulan 1 - 5 tahun 5 tahun
Less than More than More than More than More than
Balance 1 month 1 - 3 months 3 - 12 months 1 - 5 years 5 tahun

Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Aset Assets
Kas 47.117.502.750 47.117.502.750 - - - - Cash
Giro dan penempatan pada Demand deposits with
Bank Indonesia 893.611.748.030 893.611.748.030 - - - - Bank Indonesia
Penempatan pada bank lain 273.872.639.703 273.872.639.703 - - - - Placement with other banks
Investasi pada Investing in
surat berharga 124.409.668.669 - 10.000.000.000 - 60.000.000.000 54.409.668.669 Marketable securities
Piutang 2.234.729.454.039 5.650.855.324 5.495.425.654 29.363.315.829 827.738.640.456 1.366.481. 216. 776 Receivables
Pinjaman qardh 817.415.176 155.856.524 277.624.565 78.428.446 305.505.641 - Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 408.708.682.815 668.100.255 1.834.235.554 20.409.654.416 338.033.446.200 47.763.246.390 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 1.662.804.963.459 12.256.332.470 28.221.456.552 379.240.281.432 930.873.285.807 312.213.607.198 Musyarakah financing
Aset yang diperoleh Asset acquired
untuk ijarah (bersih) 70.985.556 - - - - 70.985.556 For ijarah (net)
Aset tetap - bersih 110.754.424.324 - - - - 110.754.424.324 Fixed assets – net
Aset pajak tangguhan 19.827.399.655 - - - - 19.827.399.655 Deferred tax assets
Aset lain - lain 123.485.658.973 118.996.200.539 10.554.322 2.710.453.876 1.768.450.236 - Others assets

Jumlah Aset – Gross 5.900.210.543.149 1.352.329.235.595 45.839.296.647 431.802.133.999 2.158.719.328.340 1.911.520.548.568 Total Assets – Gross


penurunan nilai (73.057.015.824) Impairments losses

Jumlah Aset – Neto 5.827.153.527.325 Total Assets– Net

Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera 13.556.925.019 5.958.145.138 438.465.009 7.160.314.872 - - Obligation due immeditely
Bagi hasil yang belum dibagikan 7.912.763.509 - - 7.912.763.509 - - Undistrubuted revenue sharing
Simpanan wadiah 681.966.185.610 681.966.185.610 - - - - Wadiah deposit
Simpanan dari bank lain 5.800.559.489 4.800.559.489 - 1.000.000.000 - - Deposit from other banks
Utang pajak 12.673.908.555 - 12.673.908.555 - - - Taxes payable
Pinjaman diterima 49.780.291.300 8.685.872.825 21.293.959.619 19.800.458.856 - - Funds borrowings
Estimasi kerugian komitmen estimated losses on commitment
dan kontinjensi - - - - - - and contingencies
Liabilitas lain lain 54.547.945.673 31.472.601.130 11.225.332.458 10.871.126.453 978.885.632 - Other liabilities
Pinjaman subordinasi 50.000.000.000 - - - - 50.000.000.000 Subordinated funds

Jumlah Liabilitas 876.238.579.155 732.883.364.192 45.631.665.641 46.744.663.690 978.885.632 50.000.000.000 Total Liabilities

Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds

Tabungan mudharabah 281.427.829.421 265.354.471.943 - 16.073.357.478 - - Mudharabah saving deposits
Deposito mudharabah 4.036.403.754.555 2.332.991.310.920 1.122.952.992.718 580.459.450.917 - - Mudharabah time deposit

Jumlah Dana Total Temporary

Syirkah Temporer 4.317.831.583.976 2.598.345.782.863 1.122.952.992.718 596.532.808.395 - - Syirkah Funds

Selisih Aset dengan Difference of assets and

Liabilitas dan Dana liabilities and temporary
Syirkah Temporer 633.083.364.194 (1.978.899.911.460) (1.122.745.361.712) (211.475.338.086) 2.157.740.442.708 1.861.520.548.568 syirkah funds


PERIODE YANG TERSISA (lanjutan) DUTE DATE (continued)
2014

Kurang dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari Lebih dari
Jumlah 1 bulan 1 - 3 bulan 3 - 12 bulan 1 - 5 tahun 5 tahun
Less than More than More than More than More than
Balance 1 month 1 - 3 months 3 - 12 months 1 - 5 years 5 tahun

Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Aset
Kas 42.609.287.125 42.609.287.125 - - - Assets -
Giro dan penempatan pada Cash
Bank Indonesia 778.336.693.128 778.336.693.128 - - - -
Demand deposits and placements
Penempatan pada bank lain 285.130.679.123 285.130.679.123 - - - - with Bank of Indonesia
Investasi pada Placement with other banks
surat berharga 124.350.036.230 - - 10.000.000.000 60.000.000.000 54.350.036.230 Investing in
Piutang 2.248.008.641.947 5.590.354.978 13.969.904.319 21.744.602.213 31.464.293.507 2.175.239.486.930 Marketable securities
Pinjaman qardh 739.588.860 68.329.620 347.819.747 4.146.498 61.097.665 258.195.330 Receivables
Pembiayaan mudharabah 269.645.028.052 883.676.017 294.450.678 1.851.800.452 13.438.033.635 253.177.067.270 Funds of qardh
Pembiayaan musyarakah 1.192.326.515.369 42.814.516.373 79.705.144.248 115.075.792.417 48.988.030.331 905.743.032.000 Mudharabah financing
Aset tetap - bersih 80.808.069.464 - - - - 80.808.069.464 Musyarakah financing
Aset pajak tangguhan 22.388.572.256 - - - - 22.388.572.256 Fixed assets – net
Aset lain - lain 180.515.309.508 1.815.298.779 53.701.878.739 - 124.998.131.990 - Deferred tax assets

Others assets
Jumlah Aset – Gross 5.224.858.421.062 1.157.248.835.143 148.019.197.731 148.676.341.580 278.949.587.128 3.491.964.459.480

Total Asset – Gross
Cadangan kerugian
penurunan nilai (64.341.639.381) Allowance for

Impairment losses
Jumlah Aset – Neto 5.160.516.781.681

Total assets – Net
Liabilitas
Liabilitas segera 9.530.475.355 - 9.530.475.355 - - - Liabilities
Bagi hasil yang belum dibagikan 1.968.486.581 1.968.486.581 - - - -
Obligation due immeditely
Simpanan wadiah 471.920.487.895 471.920.487.895 - - -
- Undistrubuted revenue sharing
Simpanan dari bank lain 205.694.488.116 204.694.488.116 - 1.000.000.000 - - Wadiah deposit
Pinjaman yang diterima 49.780.291.300 8.685.872.825 21.293.959.619 19.800.458.856 - -
Deposit from other banks
Utang Pajak 6.757.672.327 6.757.672.327 - - - - Funds borrowings
Estimasi kerugian komitmen Taxes payable
dan kontinjensi 92.152.049 - - 92.152.049 - - estimated losses on commitment
Liabilitas lain lain 30.800.703.764 - - 19.287.440.000 11.513.263.764 - and contingencies
Pinjaman subordinasi 50.000.000.000 - - - - 50.000.000.000 Other liabilities

Jumlah Liabilitas 826.544.757.387 694.027.007.744 30.824.434.974 40.180.050.905 11.513.263.764 50.000.000.000 Subordinated funds

Total Liabilities
Dana Syirkah Temporer
Tabungan mudharabah 270.553.147.659 42.657.000.000 57.221.939.057 85.332.603.400 85.341.605.202 - Temporary Syirkah Funds
Deposito mudharabah 3.559.786.001.264 2.439.127.012.632 943.242.962.316 121.327.011.987 56.089.014.329 - Mudharabah saving deposits

Mudharabah time deposits
Jumlah Dana
Syirkah Temporer 3.830.339.148.923 2.481.784.012.632 1.000.464.901.373 206.659.615.387 141.430.619.531 - Total Temporary

Syirkah Funds
Selisih Aset dengan
Liabilitas dan Dana Difference of assets and
Syirkah Temporer 503.632.875.371 (2.018.562.185.233) (883.270.138.616) (98.163.324.712) 126.005.703.833 3.441.964.459.480 liabilities and temporary

syirkah fund

36. MANAJEMEN RISIKO 36. RISK MANAGEMENT
Bank dalam menjalankan usahanya senantiasa dihadapkan Bank in running its business continuosly facing some
pada berbagai risiko. Seiring dengan berkembangnya bisnis risks. In relation with Bank business development, Bank
Bank, risiko yang dihadapi Bank menjadi semakin kompleks. is facing more complex risks. Bank is expected to be
Bank dituntut untuk mampu menerapkan manajemen risiko able implement reliable risk management which
yang handal agar dapat beradaptasi dengan kompleksitas adaptable to the complexity of its business activities.
kegiatan usaha tersebut. Prinsip-prinsip manajemen risiko The implemented risk management principles should
yang diterapkan harus dapat mendukung Bank untuk lebih support Bank to be more cautios in relation with
berhati-hati seiring dengan perkembangan kegiatan usaha business activity development and rapid banking
dan operasional perbankan yang sangat pesat. operation.
PT. Bank Syariah Bukopin menerapkan manajemen risiko PT. Bank Syariah Bukopin implemented integrated risk
secara terintegrasi dengan mengedepankan prinsip kehati- management by emphasize prudential principles. It
hatian. Hal tersebut bertujuan untuk mencapai pertumbuhan purposes to achieve healthy and sustainable growth,
yang sehat dan berkelanjutan, serta mengoptimalkan and optimize revenue.
pendapatan.

Dalam menjalankan usahanya, Bank menghadapi risiko In running its business, Bank is facing main risks they
utama yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko are credit risk, market risk, liquidity risk, operation risk,
operasional, risiko hukum, risiko strategik, risiko reputasi, dan legal risk, strategic risk, reputation risk, and compliance
risiko kepatuhan. PT. Bank Syariah Bukopin mengelola risiko- risk. PT. Bank Syariah Bukopin managed those risks
risiko tersebut melalui proses mengidentifikasi, mengukur, through process of identifying, measuring, mitigating
memitigasi dan memantau risiko yang berdampak terhadap and monitoring risk which impact to business, operation
bisnis, operasional dan organisasi. and organization.
a. Pengelolaan Risiko Pembiayaan a. Financing Risk Management
Risiko Pembiayaan adalah risiko akibat kegagalan Financing risk is a risk of customer’s failure or other
nasabah atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban parties in fulfill their obligation to the Bank in
kepada Bank sesuai dengan perjanjian yang disepakati. accordance with the treaty agreed.
Upaya yang dilakukan Bank untuk mengurangi eksposur Bank’s efforts to reduce credit risk exposure
risiko kredit, diantaranya melalui berbagai langkah mitigasi including through financing risk mitigation step by
risiko pembiayaan dengan menggunakan sejumlah using several techniques such as collateral and
teknik seperti agunan dan jaminan untuk melindungi guarantees to protect Bank from loss possibility
Bank dari kemungkinan kerugian yang disebabkan oleh which caused by non-performing customers.
nasabah non performing. Teknik mitigasi risiko kredit Technique of credit risk mitigation allows Bank to
memungkinkan Bank untuk mengurangi kerugian yang reduce loss which caused by bad financing quality.
diakibatkan terjadinya pemburukan kualitas pembiayaan. For preventive action is conducted human resources
Sebagai tindakan preventif dilakukan peningkatan kualitas quality improvement through training and education
sumber daya manusia melalui pelatihan dan pendidikan of credit management both internal and external.
pengelola kredit baik secara intern maupun ekstern.
Tindakan yang diambil oleh Bank untuk meminimalkan Actions which taken by Bank to minimize credit risk
risiko kredit diantaranya sebagai berikut : are:
1. Menentukan segmentasi bisnis utama yang menjadi 1. Determine main business segment which become
andalan dalam menyalurkan pembiayaan. priority in channeling financing.
2. Pemisahan penanganan pembiayaan komersil dan 2. Separation commercial and SMES financing
UKM. handling.

36. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 36 RISK MANAGEMENT (continued)
a. Pengelolaan Risiko Pembiayaan (lanjutan) b. Financing Risk Management (continued)
3. Mengembangkan Sistem Informasi Mikro Syariah 3. Develop Sharia Micro Information System for
untuk pembiayaan mikro dan konsumen sebagai alat micro financing and consumer as a support
yang membantu untuk mengurangi risiko pembiayaan. device to reduce financing risk.
4. Menetapkan target market nasabah dalam rangka 4. Set customer market target in order to anticipate
mengantisipasi terjadinya Non-Performing Financing Non-Performing Financing (NPF).
(NPF).
5. Melakukan analisa portofolio terhadap pembiayaan 5. Perform portfolio analysis towards financing
yang diberikan baik berdasarkan segmen bisnis which given based on business segment or
maupun sektor industri. industry segment.
6. Melakukan analisis berupa kajian stress testing. 6. Perform analysis such as stress testing analysis.
b. Pengelolaan Risiko Pasar b. Market Risk Management

Risiko pasar adalah risiko akibat perubahan harga pasar, Market risk is a risk caused by a change of market
antara lain risiko dari perubahan nilai asset yang dapat price, they are risk from asset value change which
diperdagangkan atau disewakan. Bank hanya terekspos may able to traded or rent. Bank only exposed
risiko pasar pada banking book, dikarenakan Bank belum market risk on banking book because Bank does not
memiliki portofolio trading book. have trading book portfolio.
Tindakan yang diambil oleh Bank untuk meminimalkan Actions taken by Bank to minimize market risk
risiko pasar diantaranya sebagai berikut: including follow steps:
1. Melakukan review terhadap kebijakan dan prosedur 1. Perform review towards policy and standard
operasi standar yang terkait dengan pengelolaan operation procedure which related to market risk
risiko pasar. management.
2. Melakukan monitoring terhadap perkembangan tingkat 2. Perform monitoring towards rate rank
suku bunga di pasar dan menganalisa pengaruhnya development in the market and analyze the
terhadap kinerja Bank. influence to Bank performance.
3. Melaksanakan stress test risiko pasar. 3. Perform market risk stress test.
c. Pengelolaan Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk Management
Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Liquidity Risk is a risk because Bank incompetence
Bank untuk memenuhi kewajiban. Seiring dengan to fulfill its duty. In relation with Bank business
perkembangan bisnis Bank, risiko likuiditas merupakan development, liquidity risk is becoming one of the
salah satu risiko yang menjadi perhatian utama Bank. risks of Bank major concern. This risk may happen
Risiko ini dapat terjadi akibat pertumbuhan pembiayaan affected from bank financing growth bigger than
bank yang lebih besar dibanding dengan pertumbuhan third party fund growth. The differentiation between
dana pihak ketiga. Perbedaan antara ketersediaan sumber fund sources availability and loan maturity can cause
dana dan jatuh tempo pinjaman dapat menyebabkan difficulties in fulfilling the obligations of bank to other
kesulitan dalam memenuhi kewajiban bank kepada customers and parties. Besides Bank liquidity also
nasabah dan pihak lainnya. Disamping itu likuiditas influence from fund structure, assets liquidity and
Bank juga dipengaruhi struktur dana, likuiditas aset dan financing commitment to the customers.
komitmen pembiayaan kepada nasabah.

36. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 36. RISK MANAGEMENT (continued)
c. Pengelolaan Risiko Likuiditas (lanjutan) c. Liquidity Risk Management (continued)
Tindakan yang diambil oleh Bank untuk meminimalkan The action taken by the Bank to minimize liquidity
risiko likuiditas diantaranya sebagai berikut: risk including the following:
1. Melakukan review terhadap kebijakan dan prosedur 1. Conduct a review of policies and standard
operasi standar yang terkait dengan pengelolaan operating procedures related to the management
risiko likuiditas. of liquidity risk.
2. Melakukan monitoring terhadap kondisi likuiditas 2. Conduct monitoring of the condition of the
Bank secara berkala melalui beberapa rasio likuiditas Bank’s liquidity on a regular basis through several
seperti Financing to Deposit Ratio (FDR), rasio liquidity ratios such as Financing to Deposit Ratio
kewajiban antar-bank, arus kas dan liquidity gap. (FDR), the ratio of inter-bank liabilities, cash flows
and liquidity gap.
3. Menentukan batas risiko likuiditas seperti batas dari 3. Determining the liquidity risk limits as the limits of
persyaratan Giro Wajib Minimum (GWM) dan juga the Statutory Reserves Requirements (GWM) and
secondary reserve. also secondary reserve.
4. Memelihara akses Bank ke pasar uang melalui 4. Maintain the Bank access to the money market
penempatan dan pinjaman antar bank. via placements and interbank lending.
d. Pengelolaan Risiko Operasional d. Operational Risk Management
Risiko operasional adalah risiko kerugian yang diakibatkan Operational risk is a loss risk which caused by
oleh proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem, internal process, human error, system failure, and/or
dan/atau adanya kejadian eksternal yang mempengaruhi external event that influence Bank operational.
operasional Bank. Risiko operasional merupakan risiko Operational risk is a main risk that manage by Bank
utama yang dikelola Bank dalam bentuk pengembangan in the form of internal control development. One of
pengendalian internal. Salah satu upaya yang dilakukan the efforts is improved control in the branch through
adalah peningkatan kontrol di kantor cabang melalui separation of duties and responsibilities, dual control
pemisahan tugas dan tanggung jawab, mekanisme dual mechanisms in the implementation of the transaction
control dalam pelaksanaan fungsi transaksi, deviasi/ function, deviation / authorization, restriction of
otorisasi, pembatasan otorisasi sistem akses, peningkatan access authorization system, enhancing the
kompetensi karyawan dan pelaksanaan audit internal. competence of employees and internal audit.
Tindakan yang diambil oleh Bank untuk meminimalkan The action taken by the Bank to minimize operational
risiko operasional diantaranya sebagai berikut: risks including the following:
risiko operasional. of operational risk.
2. Mengembangkan panduan pengelolaan risiko 2. Develop guidelines for branch office operational
operasional untuk kantor cabang. risk management.
3. Mempersiapkan alat bantu Risk & Control Self 3. Prepare tools Risk & Control Self Assessment
Assesment (RCSA) untuk menilai dan mitigasi risiko (RCSA) to assess and mitigate operational risk that
operasional yang sedang dilakukan secara mandiri is being carried out independently by the business
oleh unit-unit bisnis. units.
4. Melakukan analisa risiko operasional untuk produk 4. Conduct analysis of operational risk for a
baru yang diusulkan dan atau kegiatan yang akan proposed new products or activities that will be
diluncurkan oleh Bank. launched by the Bank.
5. Mengembangkan Business Continuity Management 5. Develop a Business Continuity Management
(BCM) untuk memastikan kelangsungan operasional (BCM) to ensure continuity of operations the

d. Pengelolaan Risiko Operasional (lanjutan) d. Operational Risk Management (continued)
Bank secara terus menerus meskipun terjadi gangguan Bank is continuously despite the disruption
(bencana) untuk melindungi kepentingan stakeholder. (disaster) to protect the interests of stakeholders.
6.
Mengembangkan kebijakan manajemen risiko 6. Develop a risk management policy including
termasuk prosedur untuk teknologi informasi, procedures for information technology, data
jaringan komunikasi data dan standardisasi perangkat communication network and software
lunak, manajemen sistem akses, pengembangan standardization, access system management,
layanan perbankan elektronik dalam hal keamanan development of electronic banking services in
aksesibilitas dan Disaster Recovery Plan. terms of accessibility security and Disaster
Recovery Plan.
e. Pengelolaan Risiko Hukum e. Legal Risk Management
Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum Legal risk is the risk due to litigation and/or weakness
dan/ atau kelemahan aspek yuridis. Timbulnya risiko of the judicial aspect. The emergence of legal risks
hukum antara lain dapat disebabkan karena kurangnya among others may be caused due to lack of legal
pendukung hukum atau lemahnya dari kontrak. Sebagai support or weakness of the contract. As a company
perusahaan yang diatur oleh hukum Republik Indonesia, governed by the laws of the Republic of Indonesia,
Bank harus selalu mematuhi semua hukum dan peraturan the Bank must always comply with all applicable laws
yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia/Otoritas Jasa and regulations issued by Bank Indonesia/Financial
Keuangan sebagai regulator dalam industri perbankan di Services Authority as a regulator in the banking
Indonesia. industry in Indonesia.
Selain itu, Bank juga harus mengikuti semua aturan In addition, the Bank also must follow all rules and
dan peraturan yang berlaku dalam masyarakat baik regulations that apply to the public either directly or
secara langsung atau tidak langsung berkaitan kegiatan indirectly related to business activities conducted by
usaha yang dilakukan oleh Bank. Kegagalan Bank untuk the Bank. Bank Failure to comply with applicable
mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku dapat laws and regulations may give rise to litigation claims
menimbulkan klaim litigasi terhadap Bank. Jika terjadi against the Bank. In the event of litigation claims
klaim litigasi terhadap Bank dalam jumlah yang cukup against the Bank in significant quantities, it can
signifikan, maka secara langsung dapat mempengaruhi directly affect the Bank’s financial performance.
kinerja keuangan Bank.
Dalam mengelola risiko hukum, Bank melakukan tindakan In managing legal risk, the Bank perform actions
diantaranya: such as:
hukum. of law.
2. Mengembangkan organisasi hukum yang kuat. 2. Develop a strong legal organization.
3. Melakukan standarisasi akad dan perjanjian kerjasama 3. Standardizing contract and a cooperation
untuk program pembiayaan tertentu. agreement for a specific financing program.
f. Pengelolaan Risiko Reputasi f. Reputation Risk Management
Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat Reputation risk is the risk due to the reduced level of
kepercayaan stakeholder yang bersumber dari perspektif stakeholder confidence that comes from a negative
negatif terhadap Bank. Kegagalan Bank untuk melindungi perspective to the Bank. The failure of the Bank to
reputasinya di mata publik dapat mengakibatkan protect its reputation in the public eye can lead to

f. Pengelolaan Risiko Reputasi (lanjutan) f. Reputation Risk Management (continued)
pandangan negatif serta persepsi oleh publik terhadap negative views and perceptions by the public against
Bank. Jika Bank menghadapi risiko ini maka dalam jangka the Bank. If the Bank address this risk in the short
pendek, Bank dapat kehilangan kepercayaan pelanggan term, the Bank may lose customer confidence, which
yang pada akhirnya akan menghasilkan dampak negatif in turn will generate a negative impact on the Bank’s
terhadap pendapatan Bank di masa yang akan datang. income in the future.
Beberapa langkah untuk mengurangi risiko reputasi yang Some measures to reduce the risk of reputation
dilakukan oleh Bank diantaranya sebagai berikut: made by the Bank including the following:
risiko reputasi. of reputation risk.
2. Melakukan penyusunan marketing communication 2. Conduct preparation of marketing communication
dalam rangka memasarkan produk-produk Bank. in order to market the products of the Bank.
3. Melakukan program-program promosi yang dibuat 3. Conduct promotion programs which created on a
pada acara khusus. special occasion.
4. Menentukan standar kualitas pelayanan dalam rangka 4. Set standards of service quality in order to
meningkatkan pelayanan kepada nasabah. improve services to customers.
5. Pemantauan eksposur risiko reputasi melalui 5. Monitoring of reputational risk exposure through
Complain Handling System maupun media cetak dan a Complaint Handling System as well as print and
media elektronik. electronic media.
g. Pengelolaan Risiko Strategik g. Strategic Risk Management
Risiko strategik adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam Strategic risk is the risk due to the uncertainty in the
pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan decision and/or implementation of a strategic
strategis serta kegagalan dalam mengantisipasi decision and the failure to anticipate changes in the
perubahan lingkungan bisnis. business environment.
Beberapa langkah yang dilakukan untuk mengurangi Some of the steps taken to mitigate strategic risks
risiko strategis yang dilakukan oleh Bank diantaranya undertaken by the Bank including the following:
sebagai berikut:
1. Melakukan review kebijakan manajemen risiko strategik. 1. Reviewing strategic risk management policies.
2. Mempersiapkan Rencana Bisnis Bank (RBB) yang 2. Preparing Bank Business Plan, which consists of
terdiri dari tujuan Bank dan inisiatif strategik. the Bank’s objectives and strategic initiatives.
RBB ini memiliki fungsi sebagai pedoman untuk Bank Business Plan has a function as a guideline
mengendalikan risiko strategik. for controlling strategic risk.
3. Menetapkan dan menginformasikan target bisnis 3. Establish and inform the business targets for
untuk kantor cabang berdasarkan RBB. branch offices in accordance with Bank Business
Plan.
4. Mempersiapkan corporate planning untuk strategi bisnis 4. Prepare corporate planning for long term
jangka panjang yang mencakup semua unit bisnis business strategy that covers all business units
bersama-sama dengan konsultan bisnis eksternal. together with external business consultants.

h. Pengelolaan Risiko Kepatuhan h. Compliance Risk Management
Risiko kepatuhan adalah risiko yang timbul dari kegagalan Compliance risk is the risk arising from the failure of
Bank dalam memenuhi dan/atau menerapkan hukum yang the Bank to meet and / or apply the applicable laws
berlaku dan peraturan untuk bisnis bank syariah. Dalam and regulations for sharia banks business. In the
terlibat jasa industri perbankan, Bank wajib untuk selalu services involved in the banking industry, the Bank is
mematuhi peraturan perbankan yang dikeluarkan oleh obliged to always comply to banking regulations
Pemerintah, Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan, dan issued by the Government, Bank Indonesia/ Financial
Dewan Syariah Nasional. Secara umum, risiko kepatuhan Services Authority, and the National Sharia Board. In
terkait dengan hukum yang berlaku dan peraturan, yang general, the risks related to compliance with
mengatur Bank sebagai lembaga perbankan syariah, applicable laws and regulations governing the Bank
seperti: as an Islamic banking institution, such as:
1. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM). 1. Capital Adequacy Ratio (CAR).
2. Kualitas Aset Produktif. 2. Earning Asset Quality.
3. Penyisihan Penghapusan Aset (PPA). 3. Asset Elimination Allowance
4. Batas Maksimum Pemberian Pembiayaan. 4. Legal Landing Limits.
5. Good Corporate Governance (GCG). 5. Good Corporate Governance.
6. Rencana Bisnis Bank (RBB). 6. Bank Business Plan.
Ketidakmampuan Bank untuk mengikuti dan mematuhi Inability of the Bank to follow and comply with all
semua hukum dan peraturan yang terkait dengan kegiatan laws and regulations related to banking activities may
usaha perbankan dapat mempengaruhi kelangsungan influence the Bank.
Bank.
Dalam mengelola risiko kepatuhan, Bank melakukan In managing compliance risk, the Bank perform actions
tindakan diantaranya: such as:
1. Meningkatkan pemahaman tentang tata kelola 1. Increase understanding of good corporate
perusahaan yang baik (GCG) dan kode etik. governance (GCG) and the code of ethics.
2. Penguatan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang 2. Strengthening the implementation of good corporate
baik (GCG) dan memastikan bahwa semua debitur governance (GCG) and ensure that all debtors
pembiayaan untuk memenuhi semua kebutuhan financing to meet all financing needs.
pembiayaan.
3. Meningkatkan program Anti Pencucian Uang (APU) 3. Enhance the Anti-Money Laundering (APU) and
dan Pencegahan Pendanaan Teroris (PPT). Combating the Financing of Terrorism (PPT).
4. Ikut serta dalam pembahasan dengan Dewan 4. Participate in a discussion with the Sharia
Pengawas Syariah dalam memastikan kepatuhan Supervisory Board in Bank operations to ensure
operasi Bank dengan prinsip syariah. compliance with Shariah principles.
5. Memberdayakan Compliance syariah untuk meninjau 5. Empower Compliance sharia to review and analyze
dan menganalisis kepatuhan dari produk Bank/ the compliance of Bank products / activities to
kegiatan dengan prinsip syariah. Sharia principles
37. MANAJEMEN PERMODALAN 37. CAPITALS MANAGEMENT
a. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No. a. Based on Decree of Bank Indonesia’s Board of
26/20/KEP/DIR tanggal 29 Mei 1993 yang telah dirubah Directors No 26/20/KEP/DIR dated May 29, 1993,
dengan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No. which revised to Decree of Bank Indonesia’s Board
31/146/KEP/DIR tanggal 12 November 1998 tentang of Directors No. 31/146/KEP/DIR dated November

37. MANAJEMEN PERMODALAN (lanjutan) 37. CAPITALS MANAGEMENT (continued)
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank, yaitu 12, 1998 regarding Liabilities of Minimum Bank
bahwa bank umum wajib menyediakan modal minimum Capital Adequacy Ratio, that Commercial Bank is
sebesar 4% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko, pada obligated to provide minimum capital for 4% of
akhir tahun 1998 dan secara bertahap menjadi minimal Weighted Asset According to Risk, at the end of
8% pada akhir tahun 2001, sesuai dengan peraturan 1998 and gradually changed to minimum 8% by the
Bank Indonesia No. 3/21/PBI/2001 tanggal 13 Desember end of 2001, in accordance with Bank Indonesia
2001. Regulation No No. 3/21/PBI/2001 dated December
13, 2001.
b. Mengacu pada ketentuan di atas, rasio kecukupan modal b. Reffering to above stipulation, ratio of Bank Capital
Bank untuk posisi 31 Desember 2015 dan 31 Desember Adequacy at position of December 31, 2015 and
2014 adalah sebagai berikut (dalam jutaan rupiah) December 31, 2014 were as follows (in millions
rupiah):

2015
2014
Modal inti (Tier I) Core Capital (Tier I)

Modal disetor 750.370 650.370 Paid-in Capital
Cadangan umum dan khusus 1.213 1.213 General and specific reserves
(Rugi) tahun – tahun sebelumnya (170.406)
(181.465) (losses) of prior years
Laba tahun berjalan

27.778

8.498 Earning during the year
Jumlah 608.955 478.616 Total

Modal pelengkap (Tier II) Supplementary Capital (Tier II)
Cadangan atas kemungkinan kerugian atas Provision of possible loss over
aset produktif 31.638 39.198 earning asset
Hutang subordinasi
50.000
50.000 Subordinated loan
Jumlah

81.638

89.198 Total
Jumlah Modal (Tier I dan Tier II)

690.593
567.814 Total Capital (Tier I and Tier II)
Jumlah Aset Tertimbang Total Weighted Asset According

Menurut Risiko (ATMR) to Risk (ATMR)
ATMR untuk risiko pembiayaan 3.945.165 3.578.295 ATMR for financing risk
ATMR untuk risiko pasar - - ATMR for market risk
ATMR untuk risiko operasional

288.774
257.625 ATMR for operations risk
Jumlah ATMR 4.233.939 3.835.920 Total ATMR

Rasio kecukupan Modal Minimum yang Capital Adequacy Ratio
Tersedia untuk risiko pembiayaan 17,50% 15,87% for Financing Risk
Rasio Kecukupan Modal Minimum yang Tersedia Capital Adequacy Ratio
untuk risiko pembiayaan dan risiko pasar 17,50% 15,87% for financing and market risk
Rasio Kecukupan Modal Minimum yang Capital Adequacy Ratio for
Tersedia untuk risiko pembiayaan, risiko pasar financing, market, and
dan risiko operasional 16,31% 14,80% operational risks
Rasio Kecukupan Modal Minimum yang Diwajibkan 8% 8% Required Capital Adequacy Ratio

38. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN ATAS 38. FINANCIAL STATEMENT RE-PRESENTATION
PENERAPAN AWAL PSAK NO. 24 IMBALAN KERJA” ON FIRST IMPLEMENTATION OF PSAK NO. 24
(REVISI 2013) “EMPLOYEES BENEFITS” (REVISION 2013)
PSAK No 24 (Revisi 2013), “Imbalan kerja, berlaku efektif PSAK No 24 (Revised 2013) “Employees benefits”,
untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada effectives for financial statement period started on or
atau setelah tanggal 1 Januari 2015 dan diterapkan secara after January 1, 2015 and implemented retrospectively.
retrospektif.
Penerapan PSAK No. 24 (Revisi 2013) memberikan pedoman The implementation of PSAK No. 24 (Revised 2013) has
seperti di bawah ini: guideline as follows:
1. Penghapusan “pendekatan koridor: dalam pengakuan 1. Removes the corridor approach: in the disclosure
keuntungan dan kerugian aktuarial yang diperbolehkan mechanism of actuarial profit and loss which allowed
dalam versi sebelumnya. in previous version.
2. Pengakuan kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto 2. Reclaimed over fixed assets net yield, which consists
yang terdiri dari (1) keuntungan dan kerugian aktuarial, of (1) actuarial profit and loss, (2) program asset yield
(2) imbal hasil aset program tidak termasuk jumlah yang not included total amount inserted in net interest on
dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan fixed asset net yield, (3) correction on asset’s limit
pasti neto, (3) perubahan dalam dampak batas aset, yang impact, which acclaimed in other comprehensive
diakui dalam penghasilan komprehensif lain yang tidak incomes and not re-classified as profit and loss in
direklasifikasi ke laba rugi pada periode berikutnya, yang thenext period, hence can be acclaimed as other
kemudian dapat diakui sebagai penghasilan konprehensif comprehensive income on other posts in equity.
lain pada pos lain dalam ekuitas.
3. Biaya jasa lalu yang belum vested tidak lagi dapat 3. Service costs of prior period, which had not vested
ditangguhkan dan diakui selama periode vesting masa can not be deferred and acclaimed during future
depan. Sebaliknya semua biaya jasa lalu akan diakui pada vesting period. In contrary, all service cost of prior
saat Bank Syariah Bukopin mengakui restrukturisasi atau period will be acclaimed when Bank Syariah Bukopin
pesangon. claimed restructuring or severance.
Bank Syariah Bukopin telah melakukan identifikasi atas Bank Syariah Bukopin has performed identification in
penyesuaian dengan PSAK No. 24 (Revisi 2013) sebagai accordance with PSAK No. 24 (Revised 2013) as follows:
berikut:
1 Januari 2014/ 31 Desember 2013

January 1, 2014/ December

31, 2013
Sebelum Setelah
Penyesuaian Penyesuaian Penyesuaian
Before After
adjusted Adjustment adjusted

Aset: Asset:
Aset Pajak Tangguhan – neto 23.308.757.436 (856.301.000) 22.452.456.436 Deferred tax assets – Net
Liabilitas: Liabilities:
Liabilitas imbalan kerja 12.079.782.000 (3.273.089.000) 8.806.693.000 Employee benefits liabilties
Ekuitas: Equity:
Keuntungan pengukuran kembali Profit of fixed yield program
program imbalan pasti - re-measured –
setelah pajak tangguhan - 2.568.903.000 2.568.903.000 After deferred tax assets
Saldo laba yang belum Undistributed
ditentukan penggunaannya (157.750.196.765) (114.087.000) (157.864.283.765) profits

38. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN ATAS 38. FINANCIAL STATEMENT RE-PRESENTATION
PENERAPAN AWAL PSAK NO. 24 IMBALAN KERJA” ON FIRST IMPLEMENTATION OF PSAK NO. 24
(REVISI 2013) (lanjutan) “EMPLOYEES BENEFITS” (REVISION 2013)
(continued)
31 Desember 2014

Sebelum Setelah
Penyesuaian Penyesuaian Penyesuaian
Before adjusted Adjustment After adjusted

Aset: Assets:
Aset Pajak Tangguhan – neto 23.172.278.756 (783.706.500) 22.388.572.256 Deferred tax assets – Net
Liabilitas: Liabilities:
Liabilitas imbalan kerja 14.634.206.000 (3.134.825.000) 11.499.381.000 Employee benefits liabilties
Ekuitas: Equity:
Keuntungan pengukuran kembali Profit of fixed yield program
program imbalan pasti - setelah re-measured –
pajak tangguhan - 2.628.661.500 2.628.661.500 After Deferred tax assets
Saldo laba yang belum ditentukan Undistributed
penggunaanya (149.088.244.129) (277.542.000) (149.365.786.129) profits
Laba rugi dan penghasilan Profit (Loss) and other
komprehensif lain: comprehensive incomes:
Gaji dan tunjangan 66.060.561.831 217.940.000 66.278.501.831 Salary and Benefits
Beban pajak 4.108.010.429 (54.485.000) 4.053.525.429 Taxes expense
Pengukuran kembali program Profit of fixed yield program
imbalan pasti – setelah re-measured –
pajak tangguhan - 59.758.500 59.758.500 After Deferred tax assets
39. PERJANJIAN –PERJANJIAN PENTING 39. IMPORTANT AGREEMENTS
Bank telah melakukan perjanjian dengan beberapa institusi Bank has made cooperation agreements with several
sebagai berikut: institutions, as follows:
a) Perjanjian kerjasama dengan Koperasi Serba Usaha Rizky a. Cooperation agreement with Koperasi Serba Usaha
Abadi berdasarkan Akta No. 70 Notaris H.Teddy Anwar, Rizky Anon based on the Deed No. 43 Notary A.
SH, Sp.N di Jakarta tanggal 22 Oktober 2014 mengenai Teddy Anwar, SH, Sp.N in Jakarta dated October 22,
penerusan pinjaman (Chanelling). Sesuai dengan 2014 regarding financing forwarding (Channeling). In
perjanjian ini Koperasi bermaksud mengembangkan line with the agreement, Cooperative intends to
kegiatan penyaluran pinjaman kepada Pensiunan Pegawai develop disbursement financing activities to civil
Negeri Sipil (PNS), Pensiunan Kepolisian Republik servant (PNS) retired, Indonesia Police (POLRI)
Indonesia (POLRI), Pensiunan Tentara Nasional Indonesia retired, National Army (TNI) retired, as the first
(TNI), selaku penerima hak pertama termasuk janda/ recipient included widow/widower of civil servant
duda dari PNS dan atau warakutri/duda dari pensiunan (PNS) and/or warakutri/widower of National Army
TNI atau support pembiayaan/ mikro pensiunan POLRI (TNI) or Indonesia Police (POLRI) retired as the
tersebut selaku penerima hak pensiun kedua dan atau second recipient of pension right and/or the trustee
wali ahli waris yang disahkan oleh instansi tersebut, yang of heir who authorized by the institution, which the
pembayaran dana pensiunnya melalui PT Pos Indonesia. pension fund payment through PT Pos Indonesia.
b) Perjanjian kerjasama dengan Otoritas Jasa Keuangan b. Cooperation agreement with Financial Services
tentang Pendalaman Pasar Keuangan melalui Authority regarding Deepening of Financial Market
Implementasi Perjanjian Penjualan dan Pembelian through the Implementatin of Repo Agreement of

39. PERJANJIAN –PERJANJIAN PENTING (lanjutan) 39. IMPORTANT AGREEMENTS (continued)
Kembali Surat Berharga Syariah (Master Repo Agreement Sharia Bonds (Master Repo Agreement based on
Berdasarkan Prinsip Syariah) No. 007/DOP/MOU/KP- Sharia Principles) No. 007/DOP/MOU/KP-JKT/
JKT/VII/2015 pada tanggal 2 Juli 2015, yang bertujuan VII/2015 dated July 2, 2015, with purpose to achieve
untuk mewujudkan kesepakatan dari para pihak untuk consensus from all parties to have an agreement
mempunyai standar perjanjian dalam setiap Transaksi standard in every Sharia Repo Transaction performed
Repo Syariah yang dilaksanakan para pihak dalam rangka by all parties in order to deepening financial market.
memperdalam pasar keuangan.
c) Addendum Perjanjian Kerjasama dengan PT. PLN (Persero) c. Addendum of Cooperation Agreement with PT. PLN
tentang Penerimaan Pembayaran Tagihan Listrik dan (Persero) regarding Payment Receiving of Electririty
Tagihan Lainnya Secara Terpusat No. 0486.PJ/KEU.00.01/ and Other Billings Centrally No. 0486.PJ/KEU.00.01/
DIR/2015 dan No. 017/BIS-PKS/KP-JKT/VIII/2015 pada DIR/2015 and No. 017/BIS-PKS/KP-JKT/VIII/2015
tanggal 30 September 2015. dated September 30, 2015.
d) Perjanjian Kerjasama dengan Kementerian Keuangan d. Cooperation Agreement with Ministry of Finance of
Republik Indonesia Direktorat Jenderal Perbendaharaan Republic of Indonesia General Directorate of Treasury
mengenai Pelaksanaan Treasury Notional Pooling Rekening regarding Implementation of Treasury National Pooling
Pemerintah Milik Kementerian Negara/Lembaga/Satuan of Government’s Account Belongs to National
Kerja Pada Bank Umum/Kantor Pos dengan Nomor : Ministry/Organization/Work Unit in Commercial Banks/
051/DIR-PKS/KP-JKT/XII/2015 di Jakarta Pada tanggal Post Office Number 051/DIR-PKS/KP-JKT/XII/2015 in
14 Desember 2015 yang bermaksud untuk mengatur Jakarta dated December 14, 2015 which intended to
pelaksanaan TNP (Treasury National Pooling) pada rule the implementation of TNP (Treasury National
PT. Bank Syariah Bukopin dan bertujuan agar Kementerian Pooling) on PT. Bank Syariah Bukopin and in order to
Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Ministry of Finance of Republic of Indonesia General
Perbendaharaan dapat melakukan monitoring rekening Directorate of Treasury able to monitoring the
secara lebih efektif dan efisien sehingga dapat memberikan accounts selectively and efficiently therefore will give
manfaat dan atau keuntungan bagi Para Pihak. benefit and or profit to all Parties.
e) Perjanjian Kerjasama dengan Kementerian Keuangan e. Cooperation Agreement with Ministry of Finance of
Republik Indonesia Direktorat Jenderal Perbendaharaan Republic of Indonesia General Directorate of Treasury
mengenai Pengelolaan Rekening Pemerintah Milik regading Management of Government’s Account
Kementerian Negara/Lembaga/Satuan Kerja Pada Bank belongs to National Ministry/Organization/Wrok Unit in
Umum/Kantor Pos dengan Nomor : 052/DIR-PKS/KP- Commercial Banks/Post Office Number: 052/DIR-
JKT/XII/2015 di Jakarta Pada tanggal 14 Desember PKS/KP-JKT/XII/2015 in Jakarta dated December 14,
2015 yang bermaksud untuk mengatur Pelaksanaan 2015 which intended to rule the Implementation of
Pengelolaan Rekening Pemerintah yang dibuka pada Government’s Account Management opened in PT
PT Bank Syariah Bukopin sesuai dengan Peraturan Bank Syariah Bukopin in accordance with Regulation
Menteri Keuangan Nomor 252/PMK.05/2014 Tentang of Minister of Finance Number 252/PMK.05/2014
Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Satuan Regarding Government’s Account Belongs to National
Kerja dan bertujuan untuk menjamin Pengelolaan Ministry/ Organization/ Working Unit and in order to
Rekening dapat dilakukan dengan aman, efektif, guarantee that the Accounts Management is
efisien, cepat, tepat sasaran, transparan, dan dapat performed safely, effectively, efficiently, fast, on target,
dipertanggungjawabkan. and responsibly.
40. OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH 40. OPINION OF SHARIA SUPERVISORY BOARD
Berdasarkan surat No. 010/DPS/BSB-JKT/I/2016 tanggal Based on letter No. 010/DPS/BSB-JKT/I/2016 dated
29 Januari 2016 dan surat No. 007/DPS/BSB-JKT/II/2015 January 29, 2016, and No. 007/DPS/BSB-JKT/II/2015
tanggal 16 Februari 2015, masing-masing untuk tahun dated February 16, 2015 each for year ended on

40. OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH (lanjutan) 40. OPINION OF SHARIA SUPERVISORY BOARD
(continued)
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, December 31, 2015 and 2014, Sharia Supervisory Board
Dewan Pengawas Syariah (DPS) PT Bank Syariah Bukopin of PT Bank Syariah Bukopin stated that generally the
menyatakan bahwa secara umum aspek syariah dalam sharia aspect in operations and products of PT Bank
operasional dan produk PT Bank Syariah Bukopin telah Syariah Bukopin had complied sharia mandate and
mengikuti fatwa dan ketentuan syariah yang dikeluarkan regulation which stipulated by National Sharia Board of
oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia Indonesian Ulema Council (DSN-MUI), and sharia
(DSN-MUI), serta opini syariah dari DPS. opinion from Sharia Supervisory Board.
41. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 41. COMPLETION OF FINANCIAL STATEMENTS
Manajemen Bank bertanggung jawab dalam penyusunan Management of the Bank fully responsible in compiling
laporan keuangan yang telah diselesaikan dan otorisasi these financial statements, which completed and
untuk diterbitkan pada tanggal 29 Januari 2016. authorized to be published on January 29, 2016.

referensi kriTeria PeniLaian annuaL rePorT award 2015
Reference of Annual Report Award 2015 Criteria
matEri & PEnjElasan Halaman Subject & Explanation

PAGE
I Umum General
1. Laporan tahunan disajikan dalam Annual report is presented in good and
bahasa Indonesia yang baik dan correct Indonesian and it is also
benar dan dianjurkan menyajikan recommended to present the report
juga dalam bahasa Inggris. in English.
2. Laporan tahunan dicetak dengan Annual report is printed in good quality and
kualitas yang baik dan menggunakan use readable font type and size.
jenis dan ukuran huruf yang mudah
dibaca.
3. Laporan tahunan mencantumkan Annual report should state clearly
identitas perusahaan dengan jelas. the identity of the company.
Nama perusahaan dan tahun annual Name of the company and year of the annual
report ditampilkan di: report is placed on:
1. Sampul muka; 1. The front cover;
2. Samping; 2. Sides;
3. Sampul belakang; dan 3. Backcover ;and
4. Setiap halaman. 4. Eachpage.
4. Laporan tahunan ditampilkan Annual report is uploaded
di website perusahaan. in the company’s website.
II Ikhtisar Data Keuangan Penting Summary of Key Financial Information
1. Informasi hasil usaha perusahaan Information of company’s operating results

dalam bentuk perbandingan selama in comparative form over a period
3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai 6-7 of 3 (three) financial years or since the
usahanya jika perusahaan tersebut commencement of business if the company
menjalankan kegiatan usahanya has been running its business activities
selama kurang dari 3 (tiga) tahun. for less than 3 (three) years:
Informasi memuat antara lain: The information contained includes:
1. Penjualan/pendapatan usaha; 1. Operating sales/revenue;
2. Laba (rugi); 2. Profit (loss);
a. Diatribusikan kepada pemilik entitas a. Attributable’s to the owner of parents
induk; dan entity, and
b. Diatribusikan kepada kepentingan b. Attributable’s to non-controlling interest
nonpengendali;
3. Total laba (rugi) dan penghasilan 3. Total comprehensive profit (loss);
komprehensif lain;
a. Diatribusikan kepada pemilik entitas a. Attributable’s to the owner of parents
induk; dan entity, and
b. Diatribusikan kepada kepentingan b. Attributable’s to non-controlling interest;
nonpengendali; dan and
4. Laba (rugi) per saham. 4. Profit (loss) pershare.

Catatan: Apabila perusahaan tidak Notes : If the Company didn’t have subsidiaries
memiliki entitas anak, perusahaan entity, the Company presents profit (loss) and
menyajikan laba (rugi) serta laba (rugi) proft (loss) and total of other comprehensive
dan penghasilan komprehensif lain income.
secara total.
2. Informasi posisi keuangan perusahaan Information of company’s financial position
dalam bentuk perbandingan selama in comparative form over a period
3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai 6-7 of 3 (three) financial years or since the
usahanya jika perusahaan tersebut commencement of business if the company
menjalankan kegiatan usahanya selama has been running its business activities for
kurang dari 3 (tiga) tahun. less than 3 (three) years.

PAGE
Informasi memuat antara lain: The information contained includes:
1. Jumlah investasi pada entitas asosiasi; 1. Total investment in associates;
2. Jumlah aset; 2. Total assets;
3. Jumlah liabilitas; dan 3. Total liabilities;
4. Jumlah ekuitas. 4. Total equity.
3. Rasio keuangan dalam bentuk Financial ratios in comparative form
perbandingan selama 3 (tiga) tahun 6-7 over a period of 3 (three) financial years
buku atau sejak memulai usahanya jika or since the commencement of business if the
perusahaan tersebut menjalankan company has been running its business
kegiatan usahanya selama kurang activities for less than 3 (three) years.
dari 3 (tiga) tahun.
Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan Information cantains 5 (five) years of general
yang umum dan relevan dengan industri financial ratio and relevant with the industry of
perusahaan. the Company.
4. Informasi harga saham dalam bentuk Share price information in tables and charts.
tabel dan grafik* N/A
1. Informasi dalam bentuk tabel yang 1. Information in form of tables which contain:
memuat:
a. Jumlah saham yang beredar; a. Total of outstanding shares;
b. Kapitalisasi pasar; b. Market capitalization;
c. Harga saham tertinggi, terendah, c. Highest, lowest, and closing price; and
dan penutupan; dan
d. Volume perdagangan. d. Trading volume.
2. Informasi dalam bentuk grafik yang 2. Information in form of charts which contain
memuat paling kurang harga penutupan at least share closing price and trading
dan volume perdagangan saham. volume.
Untuk setiap masa triwulan dalam For every quater in the latest 2 (two) fiscal years.
2 (dua) tahun buku terakhir.
5. Informasi mengenai obligasi, sukuk atau Information on outstanding bonds, sukuk or
obligasi konversi yang masih beredar N/A convertible bonds in the latest 2 (two) fiscal
dalam 2 (dua) tahun buku terakhir* years.
Informasi memuat: Information contains:
1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi 1. Total outstanding bonds/sukuk/
yang beredar (outstanding); convertible bonds;
2. Tingkat bunga/imbalan; 2. Yield/interestrate;
3. Tanggal jatuh tempo; dan 3. Maturity date;and
4. Peringkat obligasi/sukuk. 4. Bonds/sukuk rating.
III Laporan Dewan Komisaris dan Direksi The Board of Commissioners’ and Board of
Directors’ Report
1. Laporan Dewan Komisaris The Board of Commissioners’ report.

Memuat hal-hal sebagai berikut: 12-17 Contains the following items:
1. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai 1. Assessment on the performance of the Board
pengelolaan perusahaan dan dasar of Directors in managing the company and the
penilaiannya; basis of assessment;
2. Pandangan atas prospek usaha 2. View over the prospects of the company’s
perusahaan yang disusun oleh Direksi business which set by the Board of Directors
dan dasar pertimbangannya; and its basis of consideration;
3. Penilaian atas kinerja komite-komite 3. Assessment on the performance of committees
yang berada di bawah Dewan under the Board of Commissioners; and
Komisaris; dan
4. Perubahan komposisi Dewan Komisaris 4. Changes in the composition of the Board of
(jika ada) dan alasan perubahannya. Commissioners(if any) and the reason for
change.
PAGE
2. Laporan Direksi The Board of Directors’ Report.
Memuat hal-hal sebagai berikut: 18-24 Contains the following items:
1. Analisis atas kinerja perusahaan, 1. Analysis of company’s performance, which
yang mencakup antara lain kebijakan includes, among others, strategic policies,
strategis, perbandingan antara comparison between achievement of results
hasil yang dicapai dengan yang and targets, and challenges faced by the
ditargetkan, dan kendala-kendala company;
yang dihadapi perusahaan;
2. Analisis tentang prospek usaha; 2. Analysis of business prospects;
3. Penerapan tata kelola perusahaan; dan 3. Implementation of corporate governance;
and
4. Penilaian atas kinerja komite-komite 4. Assessment of committees under Board of
yang berada di bawah Direksi Directors (if any); and
(jika ada); dan
5. Perubahan komposisi anggota Direksi 5. Changes in the composition of the Board of
(jika ada) dan alasan perubahannya. Directors (if any) and the reason for change.
3. Tanda tangan anggota Dewan Komisaris Signatures of the members of the Board of
dan anggota Direksi. 25 Directors and the Board of Commissioners.
Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
1. Tanda tangan dituangkan pada 1. Signatures are appended in separated sheet;
lembaran tersendiri;
2. Pernyataan bahwa Dewan Komisaris 2. Statemen that the Board of Directors and the
dan Direksi bertanggung jawab penuh Board of Commissioners are fully responsible
atas kebenaran isi laporan tahunan; for the authenticity of the annual report;
3. Ditandatangani seluruh anggota 3. Signed by all members of the Board of
Dewan Komisaris dan anggota Direksi Directors and the Board of Commissioners by
dengan menyebutkan nama dan stating name and position; and
jabatannya; dan
4. Penjelasan tertulis dalam surat 4. Written statement in separate letter if there
tersendiri dari yang bersangkutan is member of the Board of Directors and the
dalam hal terdapat anggota Board of Commissioners who do not sign the
Dewan Komisaris atau anggota Direksi annual report, or: written statement in
yang tidak menandatangani separate letter from other members if there is
laporan tahunan, atau penjelasan no written statement from the relevant
tertulis dalam surat tersendiri dari member.
anggota yang lain dalam hal tidak
terdapat penjelasan tertulis
dari yang bersangkutan.
IV. Profil Perusahaan Company Profile
1. Nama dan alamat lengkap perusahaan. Name and address of the company.
Informasi memuat antara lain: nama 32 Includes information on name and address, zip
dan alamat, kode pos, no. Telp, no. Fax, code, telephone and/or facsimile, email, and
email, dan website. website.
2. Riwayat singkat perusahaan. Brief history of the company.
Mencakup antara lain: Includes among others: date/year of
tanggal/tahun pendirian, nama, dan 31 establishment, name and changes in the company
perubahan nama perusahaan (jika ada). name (if any).
Catatan: apabila perusahaan tidak Notes: It requires a disclosure if the Company
pernah melakukan perubahan nama, has no changes the name.
agar diungkapkan.
3. Bidang usaha. Business lines.
Uraian mengenai antara lain: 47-53 The description includes:
1. Kegiatan usaha perusahaan 1. Business activities of the company according

PAGE
menurut anggaran dasar terakhir; to recent articles of association;
2. Kegiatan usaha yang dijalankan; dan 2. Conducted business activities; and
3. Produk dan/atau jasa yang dihasilkan. 3. Product sand/or services produced.
4. Struktur Organisasi Organizational structure.
Dalam bentuk bagan, meliputi nama 34 In form of chart, which includes names and titles
dan jabatan paling kurang sampai at least up to the one level below the Board of
dengan struktur satu tingkat Directors.
di bawah direksi.
5. Visi, Misi, dan Budaya Perusahaan. Company’s Vision, Mission, and Corporate
Culture
Mencakup: 33 Includes:
1. Visi perusahaan; 1. Company’s vision;
2. Misi perusahaan; 2. Company’s mission;
3. Keterangan bahwa visi dan misi 3. Statement that the company’s vision and
tersebut telah disetujui oleh mission have been approved by the Board of
Direksi/Dewan Komisaris; dan Directors/Board of Commissioners
4. Pernyataan mengenai budaya 4. Statement regarding the Company’s
perusahaan (corporate culture) corporate culture.
yang dimiliki perusahaan.
6. Identitas dan riwayat hidup singkat Brief identity and curriculum vitae of
anggota Dewan Komisaris. the members of the Board of Commissioners.
Informasi memuat antara lain: 36-37 The information should contain:
1. Nama; 1. Name;
2. Jabatan (termasuk jabatan pada 2. Position (including the position in other
perusahaan atau lembaga lain); company or institution);
3. Umur; 3. Age;
4. Domisili; 4. Domicile;
5. Pendidikan (Bidang Studi 5. Education (Field of study and Educational
dan Lembaga Pendidikan); Institution);
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, 6. Work experience (position, Institution, and
dan Periode Menjabat); dan period serve); and
7. Riwayat penunjukkan sebagai 7. History of appointment as the member of
anggota Dewan Komisaris Company’s Board of Commissioners.
di Perusahaan.
7. Identitas dan riwayat hidup singkat Brief identity and curriculum vitae of the
anggota Direksi. members of the Board of Directors.
Informasi memuat antara lain: 38-39 The information should contain:
1. Nama; 1. Name;
2. Jabatan (termasuk jabatan pada 2. Position (including the position in other
perusahaan atau lembaga lain); company or institution);
3. Umur; 3. Age;
4. Domisili; 4. Domicile;
5. Pendidikan (Bidang Studi dan 5. Education (Field of study and Educational
Lembaga Pendidikan); Institution);
6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi, 6. Work experience (position, Institution, and
dan Periode Menjabat); dan period serve); and
7. Riwayat penunjukkan sebagai 7. History of appointment as the member of
anggota Direksi di Perusahaan. Company’s Board of Directors
8. Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) Number of employees (2 years comparatively)
dan deskripsi pengembangan and description of competence building (such as:
kompetensinya (misal: aspek pendidikan 54-61 aspect of education and training of employees).
dan pelatihan karyawan). The information should contain:
Informasi memuat antara lain:
PAGE
1. Jumlah karyawan untuk 1. Total employees for each organization level;
masing-masing level organisasi;
2. Jumlah karyawan untuk 2. Total employees for each level of education;
masing-masing tingkat pendidikan;
3. Jumlah karyawan berdasarkan 3. Total employees based on employment status;
status kepegawaian;
4. Deskripsi dan data pengembangan 4. Description and data of employee
kompetensi karyawan yang telah competency development which has been
dilakukan dengan mencerminkan done by reflecting the equality of oppurtunity
adanya persamaan kesempatan untuk to each of organization levels; and
masing-masing level organisasi; dan
5. Biaya pengembangan kompetensi 5. The cost of employee’s competency
karyawan yang telah dikeluarkan. development which has been incurred.
9. Komposisi Pemegang saham. Shareholders composition.
Mencakup antara lain: Among others includes:
1. Rincian nama pemegang saham 46 1. Details of share holders name which include
yang meliputi 20 pemegang saham 20 majority shareholders and their ownership
terbesar dan persentase percentage;
kepemilikannya;
2. Rincian pemegang saham dan 2. Details of share holders and their ownership
persentase kepemilikannya meliputi: percentage which include:
a. Nama pemegang saham yang a. Name of shareholders who have 5%
memiliki 5% atau lebih saham; or more shares;
b. Nama Komisaris dan Direktur b. Name of Directors of Commissioners who
yang memiliki saham; dan have shares; and
c. Kelompok pemegang saham c. Group of public shareholders who each
masyarakat dengan kepemilikan own less than 5% of shares.
saham masing-masing kurang
dari 5%.
10. Daftar entitas anak dan/atau List of subsidiaries and/or associates.
entitas asosiasi. The information should contain:
Informasi memuat antara lain: N/A
1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi; 1. Name of subsidiaries and/or associates;
2. Persentase kepemilikan saham; 2. Share ownership percentage;
3. Keterangan tentang bidang usaha 3. Description of subsidiaries and/or associates
entitas anak dan/atau businessline; and
entitas asosiasi;dan
4. Keterangan status operasi 4. Description of subsidiaries and/or associates
entitas anak dan/atau operation status (has operated or has not
entitas asosiasi (telah operated).
beroperasi atau belum beroperasi).
11. Struktur grup perusahaan. Corporate group structure.
Struktur grup perusahaan dalam N/A Corporate group structure in form of chart
bentuk bagan yang menggambarkan which describes subsidiaries, associates, joint
entitas anak, entitas asosiasi, venture, and special purpose vehicle.
joint venture, dan
special purpose vehicle (SPV).
12. Kronologis pencatatan saham* Share listing chronology.
Mencakup antara lain: N/A Among others, include:
1. Kronologis pencatatan saham; 1. Chronology of share listing;
2. Jenis tindakan korporasi 2. Corporate action that cause changes in the
(corporate action) yang number of shares;
menyebabkan perubahan jumlah
saham;

PAGE
3. Perubahan jumlah saham dari 3. Share volume changes from the beginning
awal pencatatan sampai dengan until the end of fiscal year; and
akhir tahun buku; dan
4. Nama bursa dimana saham 4. Name of stock exchange where the
perusahaan dicatatkan. company’s share is listed.
13. Kronologis pencatatan efek lainnya* Listing chronology of other securities.
Mencakup antara lain:
1. Kronologis pencatatan efek lainnya;
N/A Among others, include:
1. Listing chronology of other securities;
2. Jenis tindakan korporasi 2. Corporate action that cause changes in the
(corporate action) yang number of other securities;
menyebabkan perubahan
jumlah efek lainnya;
3. Perubahan jumlah efek lainnya 3. Changes of the number of other securities
dari awal pencatatan sampai from the beginning until the end of fiscal
dengan akhir tahun buku; year; and
4. Nama bursa dimana efek lainnya 4. Name of stock exchange where the other
dicatatkan; dan securities is listed; and
5. Peringkat efek. 5. Securities rating.
14. Nama dan alamat lembaga dan/atau Name and address of capital market institutions
profesi penunjang pasar modal* and/or supporting professions.
Informasi memuat antara lain: 32 The information should contain:
1. Nama dan alamat BAE/pihak 1. Name and address of Securities
yang mengadministrasikan Administration Bureau/parties that
saham perusahaan; administered the company’s share;
2. Nama dan alamat 2. Name and address of Public Accounting
Kantor Akuntan Publik; dan Firm;and
3. Nama dan alamat 3. Name and address of securities rating
perusahaan pemeringkat efek. agency.
15. Penghargaan yang diterima dalam Award received by the company in the latest
tahun buku terakhir dan/atau sertifikasi fiscal year and/or valid certification in the latest
yang masih berlaku dalam tahun buku 35 fiscal year both on a national and international
terakhir baik yang berskala nasional scale.
maupun internasional.
Informasi memuat antara lain: The information should contain:
1. Nama penghargaan 1. Name of award and/or certificate;
dan/atau sertifikat;
2. Tahun perolehan; 2. Year of acquisition;
3. Badan pemberi penghargaan 3. Name of agency that give the award and/or
dan/atau sertifikat; dan certification; and
4. Masa berlaku (untuk sertifikasi). 4. Validity period (for certification).
16. Nama dan alamat entitas anak Name and address of subsidiary and/or branch
dan/atau kantor cabang atau kantor 181- offices or representative offices (if any).
perwakilan (jika ada). 183
Memuat informasi antara lain: The information should contain:
1. Nama dan alamat entitas anak; dan 1. Name and address of subsidiaries; and
2. Nama dan alamat kantor 2. Name and address of branch/representative
cabang/perwakilan. offices.
Catatan: apabila perusahaan tidak Note: It requires a disclosure if the company
``` memiliki entitas anak/cabang/perwakilan, has no subsidiaries/ branch/representative.
agar diungkapkan.
17. Informasi pada Website Perusahaan. Information on Company Website
Meliputi paling kurang: Contain at least:
1. Informasi pemegang saham 171- 1. Information of shareholder until the last
sampai dengan pemilik akhir individu; 172 owner of individual;
PAGE
2. Struktur grup perusahaan (jika ada); 2. The Structure of Company Group (if any);
3. Analisis kinerja keuangan; 3. Analysis of financial performance
4. Laporan keuangan tahunan 4. Annual financial report (last 5 years); and
(5 tahun terakhir); dan
5. Profil Dewan Komisaris dan Direksi. 5. Profile of the Board of Commissioners and
Board of Directors
V. Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis towards

atas Kinerja Perusahaan Company Performance
1. Tinjauan operasi per segmen usaha. Operational review per business segment.
Memuat uraian mengenai: Contains the description of:
1. Penjelasan masing-masing 67 1. Description of each business business segment.
segmen usaha.
2. Kinerja per segmen usaha, antara lain: 2. Performance of Production/business activity;
a. Produksi; a. Production;
b. Peningkatan/penurunan b. Increase/decrease of production capacity;
kapasitas produksi;
c. Penjualan/pendapatan usaha; dan c. Operating sales/revenue; and
d. Profitabilitas. d. Profitability.
2. Uraian atas kinerja keuangan perusahaan. Description of company’s financial performance.
Analisis kinerja keuangan yang Analysis of financial performance which includes
mencakup perbandingan antara kinerja a comparison between current fiscal year and
keuangan tahun yang bersangkutan 68-74 the previous year and the cause of increase/
dengan tahun sebelumnya dan penyebab decrease (in form of tables and charts), among
kenaikan/penurunan (dalam bentuk others, concerning:
narasi dan tabel),
antara lain mengenai:
1. Aset lancar, aset tidak lancar, 1. Current assets, non-current assets,
dan total aset; and total assets;
2. Liabilitas jangka pendek, 2. Short-term liabilities, long-term liabilities,
liabilitas jangka panjang, and total liabilities;
dan total liabilitas;
3. Ekuitas; 3. Equity;
4. Penjualan/pendapatan usaha, 4. Busines sales/revenue, expense, and profit
beban dan laba (rugi), penghasilan (loss), other comprehensive income, and total
komprehensif lain, dan total laba of profit (loss) and other comprehensive
(rugi) dan penghasilan komprehensif income; and
lain;dan
5. Arus kas. 5. Cashflow.
3. Bahasan dan analisis tentang kemampuan Discussion and analysis of capacity to pay debts
membayar utang dan tingkat kolektibilitas and the collectibility of account receivables,
piutang perusahaan, dengan menyajikan by presenting relevant ratio calculation in
perhitungan rasio yang relevan sesuai 75-76 accordance with the type of company’s industry.
dengan jenis industri perusahaan. Description of:
Penjelasan tentang :
1. Kemampuan membayar hutang, 1. Ability to pay debts, both in short
baik jangka pendek maupun jangka and long term; and
panjang; dan
2. Tingkat kolektibilitas piutang. 2. Collectibility of account receivables.
4. Bahasan tentang struktur modal Discussion of capital structure and management
(capital structure) dan kebijakan policy on capital structure policy.
manajemen atas struktur modal 76 Description of:
(capital structure policy).
Penjelasan atas:

PAGE
1. Rincian struktur modal (capital structure) 1. Detail of Capital structure consist of interest
yang terdiri dari utang berbasis unga and equity based debt; and
dan ekuitas; dan
2. Kebijakan manajemen atas struktur 2. Management policies of capital structure
modal (capital structure policy) dan policy and the basis of policies.
dasar pemilihan kebijakan tersebut.
5. Bahasan mengenai ikatan yang material Discussion on significant ties for the investment
untuk investasi barang modal pada tahun of capital goods.
buku terakhir.
Penjelasan tentang: 76-77 Description of:
1. Tujuan dari ikatan tersebut; 1. The purpose of the ties;
2. Sumber dana yang diharapkan 2. Source of funds expected to fulfill
untuk memenuhi ikatan-ikatan tersebut; the said ties;
3. Mata uang yang menjadi 3. Currency of denomination; and
denominasi; dan
4. Langkah-langkah yang direncanakan 4. Steps taken by the company to protect the
perusahaan untuk melindungi risiko position of related foreign currency
dari posisi mata uang asing against risks.
yang terkait.
Catatan: apabila perusahaan tidak Note: It requires a disclosure if the company has
mempunyai ikatan terkait investasi barang no significant ties for the investment of capital
modal pada tahun buku terakhir, agar goods in the latest fiscal year.
diungkapkan.
6. Bahasan mengenai investasi barang Discussion of capital goods investment that was
modal yang direalisasikan pada tahun realized in the latest fiscal year.
buku terakhir.
Penjelasan tentang: Description of:
1. Jenis investasi barang modal; 77 1. Type of capital goods investment;
2. Tujuan investasi barang modal; dan 2. The purpose of capital goods investment; and
3. Nilai investasi barang modal yang 3. The value of capital goods investment in the
dikeluarkan pada tahun buku terakhir. latest fiscal year.
Catatan: apabila tidak terdapat realisasi Note: It requires a disclosure if there is no
investasi barang modal, agar realization capital goods investment.
diungkapkan.
7. Informasi perbandingan antara target Comparative information of target in the
pada awal tahun buku dengan hasil beginning of fiscal year and its realization,
yang dicapai (realisasi), dan target atau and target or projection to be achieved for the
proyeksi yang ingin dicapai untuk next year which include income, profit, capital
satu tahun mendatang mengenai 77-79 structure, or others that considered important for
pendapatan, laba, dan lainnya yang the company.
dianggap penting bagi perusahaan.
Informasi memuat antara lain: Information, among others, includes:
1. Perbandingan antara target pada 1. Comparison between target in the beginning
awal tahun buku dengan hasil yang of fiscal year and its realization; and
dicapai (realisasi); dan
2. Target atau proyeksi yang ingin 2. Target or projection to be achieved
dicapai dalam 1 (satu) tahun in the next 1(one) year.
mendatang.
8. Informasi dan fakta material yang terjadi Significant information and fact subsequent to
setelah tanggal laporan akuntan. the accountant’s report date.
Uraian kejadian penting setelah tanggal Description of subsequent event including its
laporan akuntan termasuk dampaknya 80 impact to the business performance and risk in
terhadap kinerja dan risiko usaha the future.
di masa mendatang.
PAGE
Catatan: apabila tidak ada kejadian Note: It requires a disclosure if there is no
penting setelah tanggal laporan akuntan, subsequent event.
agar diungkapkan.
9. Uraian tentang prospek usaha Description of company’s business prospects.
perusahaan.
Uraian mengenai prospek perusahaan Description of the company’s prospects
dikaitkan dengan industri dan ekonomi 80-82 in regards with the industry and economy
secara umum disertai data pendukung in general accompanied with supporting
kuantitatif dari sumber data yang layak quantitative data from reliable data source.
dipercaya.
10. Uraian tentang aspek pemasaran. Description of marketing aspects.
Uraian tentang aspek pemasaran atas Description of marketing aspect for the
produk dan/atau jasa perusahaan, antara company’s products and/or services, such as
lain strategi pemasaran dan pangsa pasar. 82-83 marketing strategy and market segment.
11. Uraian mengenai kebijakan dividen dan Description of and total of cash dividend
jumlah dividen kas per saham dan jumlah per share and total of dividend per year that
dividen per tahun yang diumumkan atau announced or paid for the last 2 (two) fiscal
dibayar selama 2 (dua) tahun buku years.
terakhir. 83-84
Memuat uraian mengenai: Contains the description of :
1. Kebijakan pembagian dividen; 1. Dividend distribution policy;
2. Total dividen yang dibagikan; 2. Total of distributed dividends;
3. Jumlah dividen kas per saham; 3. Total of cash dividend per share;
4. Payout ratio; dan 4. Payout ratio;and
5. Tanggal pengumuman dan pembayaran 5. Announcement date and cash dividend
dividen kas.
Untuk masing-masing tahun. Payment for each year.
Catatan: apabila tidak ada pembagian Note: It requires a disclosure if there is no
dividen, agar diungkapkan alasannya. dividend distribution.
12. Program kepemilikan saham oleh Employee Share Ownership Program and/or
karyawan dan/atau manajemen yang Management Share Ownership Program (ESOP/
dilaksanakan perusahaan (ESOP/MSOP) MSOP) which conducted by the company.
Memuat uraian mengenai: 84 Contains the description of:
1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan 1. Total of ESOP/MSOP shares
realisasinya; and its realization;
2. Jangka waktu; 2. Term;
3. Persyaratan karyawan dan/ 3. The requirements for the employee and/
atau manajemen yang berhak; dan or management; and
4. Harga exercise. 4. Exercise price.
Catatan: apabila tidak memiliki program Note: It requires a disclosure if there is no
dimaksud, agar diungkapkan. referred program.
13. Realisasi penggunaan dana hasil Realization of the use of proceeds from the
penawaran umum (dalam hal perusahaan public offering (in terms of the company still has
masih diwajibkan menyampaikan laporan the obligation to submit the report of proceeds
realisasi penggunaan dana)* realization).
1. Total perolehan dana; 1. Total proceeds acquired;
2. Rencana penggunaan dana; 2. Plan of proceeds utilization;
3. Rincian penggunaan dana; 3. Detail of proceeds utilization;
4. Saldo dana; dan 4. Balance of proceeds; and
5. Tanggal persetujuan RUPS/RUPO 5. GMS approval date for the change of
atas perubahan penggunaan dana proceeds utilization (if any).
(jika ada).

PAGE
14. Informasi transaksi material yang Information of significant transaction which
mengandung benturan kepentingan dan/ contains conflict of interest and/or transaction
atau transaksi dengan pihak afiliasi* with affiliated parties.
1. Nama pihak yang bertransaksi dan 1. Name of parties which conduct transaction
sifat hubungan afiliasi; and the nature of affiliation;
2. Penjelasan mengenai kewajaran 2. Explanation about the fairness of the
transaksi; transaction;
3. Alasan dilakukannya transaksi; 3. Reasons of transaction;
4. Realisasi transaksi pada periode 4. Realization of transaction in the latest fiscal
tahun buku terakhir; year period;
5. Kebijakan perusahaan terkait dengan 5. Relevant company’s policy on the transaction
mekanisme review atas transaksi; dan review mechanism; and
6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan 6. Compliance toward relevant rules and
terkait. regulations.
Catatan: apabila tidak mempunyai Note: It requires a disclosure if there is no
transaksi dimaksud, agar diungkapkan. referred transaction.
15. Uraian mengenai perubahan peraturan Description of changes in regulation which have
perundang-undangan yang berpengaruh a significant impact on the company.
signifikan terhadap perusahaan.
Uraian memuat antara lain: perubahan 85 The description, among others, includes:
peraturan perundang-undangan dan changes in regulation and its impact toward the
dampaknya terhadap perusahaan. company.
Catatan: apabila tidak terdapat Note: It requires a disclosure if there is no
perubahan peraturan perundang- changes in regulation which have a significant
undangan yang berpengaruh signifikan, impact.
agar diungkapkan.
16. Uraian mengenai perubahan kebijakan Description of changes in the accounting policy
akuntansi yang diterapkan perusahaan which implemented by the company in the latest
pada tahun buku terakhir. fiscal year.
Uraian memuat antara lain: perubahan The description,among others, includes: changes
kebijakan akuntansi, alasan dan 85 in accounting policy, reason and its impact on
dampaknya terhadap laporan keuangan. financial statements.
Catatan: apabila tidak terdapat Note: It requires a disclosure if there is no
perubahan kebijakan akuntansi, changes in accounting policy.
agar diungkapkan.
17. Informasi kelangsungan usaha. Information of business continuity.
Pengungkapan informasi mengenai: Information disclosure of:
1. Hal-hal yang berpotensi berpengaruh 1. Potensial items that have significant impact
signifikan terhadap kelangsungan usaha 86 to company business continuity at the end of
perusahaan pada tahun buku terakhir; period;
2. Assessment manajemen atas hal-hal 2. Management assessment on the number 1
pada angka 1; dan items; and
3. Asumsi yang digunakan manajemen 3. The assumptions used by management in
dalam melakukan assessment. conducted the assessment.
Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal Notes: if thre are no potentially have significant
yang berpotensi berpengaruh signifikan impact with company business continuity in the
terhadap kelangsungan usaha perusahaan end of period, its disclosure the asumption
pada tahun buku terakhir, agar based by management which believes that there
diungkapkan asumsi yang mendasari are no potentialy have significant impact with
manajemen dalam meyakini bahwa tidak company business continuity in the period.
terdapat hal-hal yang berpotensi
berpengaruh signifikan terhadap
kelangsungan usaha perusahaan
pada tahun buku.
PAGE
VI. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
1. Uraian Dewan Komisaris Description of the Board of Commissioners.

Uraian memuat antara lain: The description, among others, includes:
1. Uraian tanggung jawab Dewan 104- 1. Description of the responsibility of the Board
Komisaris; 108 of Commissioners.
2. Program pelatihan dalam rangka 2. Training program in order to improve the
meningkatkan kompetensi Dewan competency of the Board of Commissioners
Komisaris atau program orientasi bagi or orientation program for the new
Komisaris baru; dan Commissioner; and
3. Pengungkapan mengenai Board 3. Disclosure of Board Charter (guidelines and
Charter (pedoman dan tata tertib work order of the Board of Commissioners).
kerja Dewan Komisaris).
2. Informasi mengenai Komisaris Independen Information of Independent Commissioners
Meliputi antara lain: Among others, includes:
1. Kriteria penentuan Komisaris 1. Criteria for appointing Independent
Independen; dan 108- Commissioner; and
2. Pernyataan tentang independensi 109 2. Statement about the independency of each
masing-masing Komisaris Independen. Commissioner Independent.
3. Uraian Direksi Description of the Board of Directors.
Uraian memuat antara lain: The description, among others, includes:
1. Ruang lingkup pekerjaan dan 1. Scope of work and responsibility of each
tanggung jawab masing-masing 112- member of the Board of Directors.
anggota Direksi; 119
2. Program pelatihan dalam rangka 2. Training program in order to improve the
meningkatkan kompetensi Direksi competency of the Board of Directors or
atau program orientasi bagi orientation program for the new Director; and
Direksi baru; dan
3. Pengungkapan mengenai Board 3. Disclosure of Board Charter (guidelines and
Charter (pedoman dan tata tertib work order of the Board of Directors).
kerja Direksi).
4. Assessment terhadap Dewan Komisaris Assessment of the Board of Commissioners and
dan Direksi. the Board of Directors.
Mencakup antara lain: Among others, includes:
1. Prosedur pelaksanaan assessment atas 119 1. Procedure of assessment on the Board of
kinerja Dewan Komisaris dan Direksi; Commissioners and the Board of Directors
2. Kriteria yang digunakan dalam performance;
pelaksanaan assessment atas kinerja 2. Criteria of assessment on the Board of
Dewan Komisaris dan Direksi; dan Commissioners and the Board of Directors
performance; and
3. Pihak yang melakukan assessment. 3. Party that conducts the assessment.
5. Uraian mengenai kebijakan remunerasi Description of the remuneration policy for Board
bagi Dewan Komisaris dan Direksi. of Commissioner and Board of Director.
Mencakup antara lain: Among others include:
1. Pengungkapan prosedur penetapan 1. Disclosure of Board of Commissioners
remunerasi Dewan Komisaris; 120- remuneration stipulation procedures;
2. Pengungkapan prosedur penetapan 121 2. Disclosure of Board of Directors remuneration
remunerasi Direksi; stipulation procedures;
3. Struktur remunerasi yang menunjukkan 3. Remuneration Structure that indicates the
jenis dan jumlah imbalan jangka type and amount of short-term benefits, post
pendek, pasca kerja, dan/atau jangka employment, and/or other long-term for each
panjang lainnya untuk setiap anggota member of the Board of Commissioners;
Dewan Komisaris;
4. Struktur remunerasi yang menunjukkan 4. Remuneration Structure that indicates the

PAGE
jenis dan jumlah imbalan jangka type and amount of short-term benefits, post
pendek, pasca kerja, dan/atau jangka employment, and/or other long-term for each
panjang lainnya untuk setiap anggota member of the Board of Directors; and
Direksi; dan
5. Pengungkapan indikator untuk 5. Indicator disclosure of remuneration
penetapan remunerasi Direksi. stipulation of the Board of Directors.
6. Frekuensi dan tingkat kehadiran rapat Meetings frequency and attendance of Board of
Dewan Komisaris, rapat Direksi, dan Commissioners, Board of Directors, and joined
rapat gabungan Dewan Komisaris meeting.
dengan Direksi. 121-
Informasi memuat antara lain: 124 Information includes:
1. Tanggal Rapat; 1. Meeting Date
2. Peserta Rapat; dan 2. Meeting participants; and
3. Agenda Rapat. 3. Meeting Agenda.
untuk masing-masing rapat Dewan for each of Meeting of Board of Commissioners,
Komisaris, Direksi, dan rapat gabungan. Board of Directors and Join Meeting.
7. Informasi mengenai pemegang saham Information of major and controlling
utama dan pengendali, baik langsung shareholders, both direct or indirect, up to the
maupun tidak langsung, sampai kepada individual owners.
pemilik individu. In form of scheme or chart, except for the SOE
Dalam bentuk skema atau diagram, 46 that is fully owned by the government.
kecuali untuk BUMN yang dimiliki
sepenuhnya oleh pemerintah.
8. Pengungkapan hubungan afiliasi antara Disclosure of affiliation relationship between the
anggota Direksi, Dewan Komisaris, member of the Board of Directors, the Board of
dan Pemegang Saham Utama dan/ Commissioners, and Major and/or controlling
atau pengendali. 125- Shareholders.
Mencakup antara lain: 126 Among others, includes:
1. Hubungan afiliasi antara anggota 1. Affiliation relationship between the member
Direksi dengan anggota Direksi lainnya; of the Board of Directors and other member
of the Board of Directors;
Direksi dan anggota Dewan Komisaris; of the Board of Directors and the member of
the Board of Commissioners;
Direksi dengan Pemegang Saham of the Board of Directors and Major and/or
Utama dan/atau pengendali; controlling Shareholders;
4. Hubungan afiliasi antara anggota 4. Affilitaion relationship between the member
Dewan Komisaris dengan anggota of the Board of Commissioners and other
Komisaris lainnya; dan member of the Board of Commissioners; and
Dewan Komisaris dengan Pemegang of the Board of Commissioners and Major
Saham Utama dan/atau pengendali. and/or controlling Shareholders.
Catatan: apabila tidak mempunyai Note: It requires a disclosure if there is no
hubungan afiliasi dimaksud, agar referred affiliation relationship.
diungkapkan.
9. Komite Audit. Audit Committee
1. Nama dan jabatan anggota 1. Name and position of the member of the
komite audit; 126- audit committee;
2. Kualifikasi pendidikan dan 128 2. Qualification of education and work
pengalaman kerja anggota komite experience of the member of the audit
audit; committee;
PAGE
3. Independensi anggota komite audit; 3. Independency of the member of the audit
committee;
4. Uraian tugas dan tanggung jawab; 4. Description of task and responsibility;
5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan 5. Brief report on the activities carried out by
komite audit; dan the audit committee; and
6. Frekuensi pertemuan dan tingkat 6. Frequency of meetings and at tendance of
kehadiran komite audit. the audit committee.
10. Komite/Fungsi Nominasi dan/ Nomination and Remuneration Committee/
atau Remunerasi. Function.
1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup 129- 1. Name, position, and brief curriculum vitae of
singkat anggota komite/fungsi 132 the member of nomination and/or
nominasi dan/atau remunerasi; remuneration committee;
2. Independensi komite/fungsi nominasi 2. Independency of the member of nomination
dan/atau remunerasi; and/or remuneration committee;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite/ 4. Description of activities carried out by the
fungsi nominasi dan/atau remunerasi; nomination and/or remuneration committee;
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat 5. Frequency of meetings and attendance of the
kehadiran komite/fungsi nominasi nomination and/or remuneration committee/
dan/atau remunerasi; function;
6. Pernyataan adanya pedoman 6. Statement of nomination and or remuneration
komite/fungsi nominasi dan/atau committee guidelines; and
remunerasi; dan
7. Kebijakan mengenai suksesi Direksi. 7. Policy regarding the succession of the Board
of Directors.
11. Komite-komite lain di bawah Dewan Other committees under the Board of
Komisaris yang dimiliki oleh perusahaan. Commissioners which owned by the company.
1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup 132- 1. Name, position, and brief curriculum vitae of
singkat anggota komite lain; 134 the member of other committees;
2. Independensi komite lain; 2. Independency of other committee;
4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite 4. Description of activities carried out by other
lain; dan committees; and
5. Frekuensi pertemuan dan tingkat 5. Frequency of meetings and attendance of
kehadiran komite lain. other committees.
12. Uraian tugas dan Fungsi Sekretaris Description of task and function of corporate
Perusahaan. secretary.
1. Nama, domisili, dan riwayat jabatan 1. Name, domicile, and brief curiculum vitae of
singkat sekretaris perusahaan; 135- corporate secretary;
2. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris 139 2. Description of task implementation of
perusahaan; dan corporate secretary; and
3. Program pelatihan dalam rangka
mengembangkan kompetensi 3. Training program in order to improve the
sekretaris perusahaan. competency of corporate secretary.
13. Informasi mengenai Rapat Umum Description of General Meeting of Shareholders
Pemegang Saham (RUPS) tahun (GMS) of previous year.
sebelumnya.
Dalam bentuk tabel mencakup 140- In form of table includes:
antara lain: 149
1. Keputusan RUPS tahun sebelumnya; 1. GMS Results of previous year;

PAGE
2. Realisasi hasil RUPS tahun sebelumnya 2. Realization of GMS result of previous years
pada tahun buku; dan in the period; and
3. Alasan dalam hal terdapat keputusan 3. Reasons in the event of any unrealized GMS
RUPS yang belum direalisasikan. resolution.
14. Uraian mengenai unit audit internal. Description of internal audit unit.
1. Nama ketua unit audit internal; 1. Name of the chairman of internal audit unit;
2. Jumlah pegawai (auditor internal) 2. Number of employees (internal auditor)in
pada unit audit internal; 149- internal audit unit;
3. Sertifikasi sebagai profesi audit 151 3. Certification as internal auditor;
internal;
4. Kedudukan unit audit internal dalam 4. Position of the internal audit unit in company’s
struktur perusahaan; structure;
5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan 5. Brief report of activities carried out by the
unit audit internal; dan internal audit unit; and
6. Pihak yang mengangkat/ 6. Party that appoints/dismisses the chairman of
memberhentikan ketua unit audit internal audit unit.
internal.
15. Akuntan Publik. Public accountant.
Informasi memuat antara lain: Information should contain, among others:
1. Nama dan tahun akuntan publik yang 1. The amount of period the public accountant
melakukan audit laporan keuangan has audited the annual financial statements;
tahunan selama 5 tahun terakhir; 151
2. Nama dan tahun Kantor Akuntan 2. The amount of period the Public Accounting
Publik yang melakukan audit laporan Firm has audited the annual financial
keuangan tahunan selama 5 tahun statements;
terakhir;
3. Besarnya fee untuk masing-masing 3. The amount of fee for each service provided
jenis jasa yang diberikan oleh akuntan by the public accountant; and
publik pada tahun buku terakhir; dan
4. Jasa lain yang diberikan akuntan 4. Other services provided by the accountant
selain jasa audit laporan keuangan other than the audit of annual financial
tahunan pada tahun buku terakhir. statements.
Catatan: apabila tidak ada jasa lain Note: It requires disclosure if there is no referred
dimaksud, agar diungkapkan. services.
16. Uraian mengenai manajemen risiko Description of company’s risk management.
perusahaan.
1. Penjelasan mengenai sistem 1. Description of risk management system
manajemen risiko yang diterapkan 152- implemented by the company;
perusahaan; 156
2. Penjelasan mengenai evaluasi yang 2. Description of the evaluation implemented on
dilakukan atas efektivitas sistem the effectiveness of the risk management
manajemen risiko; system;
3. Penjelasan mengenai risiko-risiko 3. Description of risks faced by the company;
yang dihadapi perusahaan; dan and
4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut. 4. Attempt to manage those risks.
17. Uraian mengenai sistem pengendalian Description of internal control system.
intern.
1. Penjelasan singkat mengenai sistem 156- 1. Brief description of internal control system,
pengendalian intern, antara lain 157 among others, includes financial and operational
mencakup pengendalian keuangan control;
dan operasional;
PAGE
2. Penjelasan kesesuaian sistem 2. Description of the compliance of internal
pengendalian intern dengan kerangka control system toward the internationally
yang diakui secara internasional acknowledged framework (COSO – internal
(COSO – internal control framework); control framework); and
dan
3. Penjelasan mengenai evaluasi yang 3. Description of the evaluation implemented on
dilakukan atas efektivitas sistem the effectiveness of internal control system.
pengendalian intern.
18. Uraian mengenai corporate social Description of corporate social responsibility
responsibility yang terkait dengan related to the environment.
lingkungan hidup. Information should contain, among others:
Mencakup antara lain informasi tentang: 164-
1. Kebijakan yang ditetapkan 171, 1. Policy set by the management;

manajemen;
2. Kegiatan yang dilakukan; dan
166 2. Activities that are carried out; and related
terkait program lingkungan hidup yang of environment program regarding with the
berhubungan dengan kegiatan operational company activity, such as
operasional perusahaan, seperti the used of material and energy that is
penggunaan material dan energi yang enviromentally friendly and can be recycled,
ramah lingkungan dan dapat didaur company waste treatment system,
ulang, sistem pengolahan limbah consideration of environmental aspects in the
perusahaan, pertimbangan aspek credit channelling to customers, and etc.
lingkungan dalam pemberian kredit
kepada nasabah, dan lain-lain.
3. Sertifikasi di bidang lingkungan 3. Certificate on environmental.
yang dimiliki.
responsibility yang terkait dengan related to the employment, occupational health
ketenagakerjaan, kesehatan, dan and safety.
keselamatan kerja. Information should contain, among others:
Mencakup antara lain informasi tentang: 164-
1. Kebijakan yang ditetapkan 171, 1. Policy set by the management; and
manajemen; dan 166
2. Kegiatan yang dilakukan. 2. Activities that are carried out.
terkait praktik ketenagakerjaan, In regards with the practice of employment,
kesehatan, dan keselamatan kerja, health, work safety, such as, equality of gender
seperti kesetaraan gender dan and work oppurtunity, facility and work safety,
kesempatan kerja, sarana dan employee turn over rate, work accident rate, etc.
keselamatan kerja, tingkat turnover
karyawan, tingkat kecelakaan kerja,
dan lain-lain.
responsibility yang terkait dengan related to the community and social
pengembangan sosial dan development.
kemasyarakatan. 164-
Mencakup antara lain informasi tentang: 171, Information should contain, among others:
1. Kebijakan yang ditetapkan manajemen; 166 1. Policy set by the management;
2. Kegiatan yang dilakukan; dan 2. Activities that are carried out; and
3. Biaya yang dikeluarkan. 3. Costs incurred.
terkait pengembangan sosial dan In regards with the community and social
kemasyarakatan, seperti penggunaan development, such as local worker recruitment,
tenaga kerja lokal, pemberdayaan community empowerment around the company,
masyarakat sekitar perusahaan, social facilities repairement, other donations,
perbaikan sarana dan prasarana sosial, etc.
bentuk donasi lainnya, dan lain-lain.

PAGE
responsibility yang terkait dengan related to the product responsibility toward
tanggung jawab kepada konsumen. 164- consumer.
Mencakup antara lain: 171, Among others, includes:
1. Kebijakan yang ditetapkan 166 1. Policy set by the management; and
manajemen; dan
2. Kegiatan yang dilakukan. 2. Activities that are carried out.
terkait tanggung jawab produk, seperti In regards with the product responsibility,
kesehatan dan keselamatan konsumen, such as customer health and safety, product
informasi produk, sarana, jumlah dan information, facility, total and customer
penanggulangan atas pengaduan complaint control, etc.
konsumen, dan lain-lain.
22. Perkara penting yang sedang dihadapi Legal disputes faced by the company,
oleh perusahaan, entitas anak, serta subsidiaries entity, and Board of Commissioners
anggota Dewan Komisaris dan anggota and Board of Director members that served

Direksi yang menjabat pada periode
laporan tahunan.
171 during the period of annual report

1. Pokok perkara/gugatan; 1. Subject of the case/lawsuit;
2. Status penyelesaian perkara/gugatan; 2. Settlement status of the case/lawsuit;
3. Pengaruhnya terhadap kondisi 3. Potential impacts on the financial condition of
perusahaan; dan the company; and
4. Sanksi administrasi yang dikenakan 4. Administrative sanction imposed to the
kepada perusahaan, anggota Dewan company, Board of Commissioner and Board
Komisaris dan Direksi, oleh otoritas of Director members y the relevant authority
terkait (pasar modal, perbankan dan (capital market, banking and others)
lainnya) pada tahun buku terakhir at the end of period (or statement that
(atau terdapat pernyataan bahwa no administrative sanctions imposed)
tidak dikenakan sanksi administrasi).
Catatan: dalam hal tidak berperkara, Note: It requires a disclosure if there is no
agar diungkapkan. dispute.
23. Akses informasi dan data perusahaan. Access to information and corporate data.
Uraian mengenai tersedianya akses Description of the availability of access to
informasi dan data perusahaan kepada information and corporate data to the public,
publik, misalnya melalui website (dalam 171- for example through the website (in Indonesian
bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), 172 and English), mass media, mailing lists,
media massa, mailing list, buletin, per- newsletters, analyst meetings, etc.
temuan dengan analis, dan sebagainya.
24. Bahasan mengenai kode etik. Discussion of code of conduct.
Memuat uraian antara lain: Contains description of:
1. Isi kode etik; 1. Contents of the code of conduct;
2. Pengungkapan bahwa kode etik 2. Disclosure of the code of conduct applies to
berlaku bagi seluruh level organisasi; 172- all organization level;
3. Penyebarluasan kode etik; 173 3. Dissemination of code of conduct;
4. Jenis sanksi untuk setiap pelanggaran 4. Type of sanction for each ethic code
kode etik; dan infringement; and
5. Jumlah pelanggaran kode etik 5. Total of ethic code infringement and sanction
beserta sanksi yang diberikan pada given at the end of period.
tahun buku terakhir.
Catatan: apabila tidak terdapat Notes: if there are no athic code infringement
pelanggaran kode etik pada tahun in the last period, its this closure.
buku terakhir, agar diungkapkan.
25. Pengungkapan mengenai Disclosure of whistle blowing system.
whistleblowing system.
PAGE
Memuat uraian tentang mekanisme Contains a description of the mechanism of
whistle blowing system antara lain: whistle blowing system, among others:
1. Penyampaian laporan pelanggaran; 1. Submission of violation reports;
2. Perlindungan bagi whistle blower; 173- 2. Protection for the whistleblower;
3. Penanganan pengaduan; 175 3. Handling the complaint;
4. Pihak yang mengelola pengaduan; dan 4. Party that manages the complaint; and
5. Jumlah pengaduan yang masuk dan 5. Amount of incoming complaints and
diproses pada tahun buku terakhir processed in the last fiscal year as well as its
serta tindak lanjutnya. follow-up.
Catatan: apabila tidak terdapat Notes: if there are no compaints at the end of
pengaduan yang masuk pada tahun the period, to be disclosured.
buku terakhir, agar diungkapkan.
26. Kebijakan mengenai keberagaman Policies of diversity in the composition of Board
komposisi Dewan Komisaris dan Direksi. of Commissioner and Board of Director.
Uraian kebijakan Perusahaan mengenai Description of the Company’s policy regarding
keberagaman komposisi Dewan Komisaris 175- diversity in the composition of the Board of
dan Direksi dalam pendidikan 176 Commissioners and Directors in education (field
(bidang studi), pengalaman kerja, usia, of study), work experience, age, and gender.
dan jenis kelamin.
Catatan: apabila tidak ada kebijakan Note: It requires a disclosure of reason and
dimaksud, agar diungkapkan alasan consideration if there is no such policy.
dan pertimbangannya.
VII. Informasi Keuangan Financial Information
1. Surat Pernyataan Direksi dan/atau Statement by the Board of Directors and/or

Dewan Komisaris tentang Tanggung the Board of Commissioners concerning the
Jawab atas Laporan Keuangan.* responsibility toward financial statements.
Kesesuaian dengan peraturan terkait Compliance with relevant regulations on the
tentang Tanggung Jawab atas Laporan responsibility toward financial statements.
Keuangan.
2. Opini auditor independen atas Opinion of independent auditor on the financial
laporan keuangan. statements.
3. Deskripsi Auditor Independen di Opini. Description of the independent auditor in the
Deskripsi memuat tentang: opinion.
Description should contain:
1. Nama & tanda tangan; 1. Name and signature;
2. Tanggal Laporan Audit; dan 2. Date of audit report; and
3. Nomor ijin KAP dan nomor ijin Akuntan 3. License number of PAF and license number of
Publik. public accountants.
4. Laporan keuangan yang lengkap. Comprehensive financial statements.
Memuat secara lengkap unsur-unsur Comprehensively contains the elements of
laporan keuangan: financial statements:
1. Laporan posisi keuangan; 1. Balance sheet;
2. Laporan laba rugi dan penghasilan 2. Statement of profit loss and other
komprehensif lain; comprehensive income;
3. Laporan perubahan ekuitas; 3. Statement of change sinequity;
4. Laporan arus kas; 4. Statement of cash flows:
5. Catatan atas laporan keuangan; 5. Accompanying notes to the financial
statements;
6. Informasi komparatif mengenai periode 6. Comparative information of previous period;
sebelumnya; dan and
7. Laporan posisi keuangan pada awal 7. Balance sheet in the beginning of previous
periode sebelumnya ketika entitas periode when the entity applies an accounting

PAGE
menerapkan suatu kebijakan akuntansi policy restrospectively or represent its
secara retrospektif atau membuat account of financian statements or when
penyajian kembali pos-pos laporan entity classifies the accounts in the financial
keuangan, atau ketika entitas statement (if relevant).
mereklasifikasi pos-pos dalam
laporan keuangannya (jika relevan).
5. Perbandingan tingkat profitabilitas. Comparison of profitability.
Perbandingan kinerja/laba (rugi) tahun 5-6 Comparison of performance/profit(loss) in
berjalan dengan tahun sebelumnya. current period and previous year.
6. Laporan Arus Kas. Statement of cash flow.
Memenuhi ketentuan sebagai berikut: 8 Meet the following requirements:
1. Pengelompokan dalam tiga kategori 1. Clustered in three activity categories:
aktivitas: operasi, investasi, dan operating, investing, and financing;
pendanaan;
2. Penggunaan metode langsung 2. Use of direct method to report cash flows
(direct method) untuk melaporkan from the operating activity;
arus kas dari aktivitas operasi;
3. Pemisahan penyajian antara 3. Separation of presentation between cash
penerimaan kas dan atau pengeluaran acceptance and/or disbursement during the
kas selama tahun berjalan pada current year in the operating, investing
aktivitas operasi, investasi dan and financing activities; and
pendanaan; dan
4. Pengungkapan transaksi non kas harus 4. Disclosure of non cash transaction should be
dicantumkan dalam catatan atas stated in the accompanying notes of financial
laporan keuangan. statements.
7. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi. Overview of accounting policies.
Meliputi sekurang-kurangnya: Includes at least:
1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK; 13-35 1. Statement and compliance with FAS;
2. Dasar pengukuran dan penyusunan 2. Basis of measurement and preparation of
laporan keuangan; financial statements;
3. Pajak penghasilan; 3. Income tax;
4. Imbalan kerja; dan 4. Employee benefits; and
5. Instrumen Keuangan. 5. Financial instruments.
8. Pengungkapan transaksi pihak berelasi. Disclosure on transactions with related parties.
Hal-hal yang diungkapkan antara lain: 73-74 Among others, includes:
1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan 1. Name of related party, as well as the nature
hubungan dengan pihak berelasi; and relationship with the related party;
2. Nilai transaksi beserta persentasenya 2. Value of transaction and its percentage
terhadap total pendapatan dan beban toward the relevant total income and
terkait; dan expenses; and
3. Jumlah saldo beserta persentasenya 3. Amount of balance and its percentage
terhadap total aset atau liabilitas. toward total assets or liabilities.
9. Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to the taxation.
dengan perpajakan.
Hal-hal yang harus diungkapkan: Issues that should be disclosed:
1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan 60-62 1. Fiscal reconciliation of and calculation of
beban pajak kini; current tax expenses;
2. Penjelasan hubungan antara beban 2. Explanationon there lation between tax
(penghasilan) pajak dan laba akuntansi; expenses (income) and accounting income;
3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak 3. Statement that Taxable Income from the
(LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar result of reconciliation becomes the basis of
dalam pengisian SPT Tahunan filling the Annual Agency Income Tax
PPh Badan; Returns;
PAGE
4. Rincian aset dan liabilitas pajak 4. Details of deferred tax assets and liabilities
tangguhan yang diakui pada laporan which acknowledged in the statement of
posisi keuangan untuk setiap periode financial position in every reporting period,
penyajian, dan jumlah beban and the amount of deferred tax expenses
(penghasilan) pajak tangguhan yang (income) acknowledged in the statement of
diakui pada laporan laba rugi income if the amount is not visible from the
apabila jumlah tersebut tidak terlihat total deferred tax assets or liabilities which
dari jumlah aset atau liabilitas pajak presented in the statement of financial
tangguhan yang diakui pada laporan position; and
posisi keuangan; dan
5. Pengungkapan ada atau tidak ada 5. Disclosure of whether or not there is a tax
sengketa pajak. dispute.
10. Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to fixed assets.
dengan aset tetap.
Hal-hal yang harus diungkapkan: 25, Issues that should be disclosed:
1. Metode penyusutan yang digunakan; 57-58 1. Depreciation method used;
2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi 2. Description of the selected accounting policies
yang dipilih antara model revaluasi between the revaluation model and cost
dan model biaya; model;
3. Metode dan asumsi signifikan yang 3. The methods and significant assumptions
digunakan dalam mengestimasi nilai used in estimating the fair value of fixed
wajar aset tetap (untuk model assets (revaluation model) or disclosure of the
revaluasi) atau pengungkapan nilai fair value of fixed assets (cost model); and
wajar aset tetap (untuk model biaya);
4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan 4. Reconciliation of the gross book value
akumulasi penyusutan aset tetap pada and accumulated depreciation of fixed assets
awal dan akhir periode dengan at the beginning and end of the reporting
menunjukkan: penambahan, period, showing any addition, reduction and
pengurangan dan reklasifikasi. reclassification.
11. Pengungkapan yang berhubungan Disclosure related to the operation segment.
dengan segmen operasi.*
Hal-hal yang harus diungkapkan: 69-70 Issues that should be disclosed:
1. Informasi umum yang meliputi 1. General information that includes the factors
faktor-faktor yang digunakan untuk that are used to identify the reported
mengidentifikasi segmen yang segment;
dilaporkan;
2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan 2. Information of income, assets, and liabilities
liabilitas segmen yang dilaporkan; of reported segment;
3. Rekonsiliasi dari total pendapatan 3. Reconciliation from the total revenue, income,
segmen, laba rugi segmen yang assetssegment, liabilities, other significant
dilaporkan, aset segmen, liabilitas elements of reported segment toward the
segmen, dan unsur material segmen relevant total in the entity; and
lainnya terhadap jumlah terkait dalam
entitas; dan
4. Pengungkapan pada level entitas, 4. Disclosure on entity level,which includes
yang meliputi informasi tentang produk information of products and/or services,
dan/atau jasa, wilayah geografis dan geographic areas and major customers.
pelanggan utama.
12. Pengungkapan yang berhubungan Disclosures related to financial instruments.
dengan Instrumen Keuangan. 35-87
Hal-hal yang harus diungkapkan: Issues that should be disclosed:
1. Rincian instrumen keuangan yang 1. Details of financial instruments based on its
dimiliki berdasarkan klasifikasinya; classification;
2. Nilai wajar dan hirarkinya untuk 2. The fiar value and hierarchical of each class

PAGE
setiap kelompok instrumen keuangan; of financial instrument;
3. Kebijakan manajemen risiko; 3. Policies of risk management;
4. Penjelasan risiko yang terkait dengan 4. Explanation of the risk sassociated with
instrumen keuangan: risiko pasar, financial instruments: market risk, credit risk
risiko kredit dan risiko likuiditas; dan and liquidity risk; and
5. Analisis risiko yang terkait dengan 5. Quantitative risk analysis relevant to the
instrumen keuangan secara kuantitatif. financial instruments.
13. Penerbitan laporan keuangan. Publication of financial statements.
Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Issues that should be disclosed, among others:
1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi 1. The date that financial statements is
untuk terbit; dan authorized to be published; and
2. Pihak yang bertanggung jawab 2. The party responsible to authorize the
mengotorisasi laporan keuangan. published financial statements.
*Kriteria khusus untuk Perusahaan Listed/Special criteria for Listed Company

Laporan Tahunan | Annual Report
12 November 2008
altenative 2
Kantor Pusat/Kantor Pusat Operasional

Head Office/Head Operational Office
Jl. Salemba Raya No. 55
Jakarta Pusat 10440
Telepon : 021 2300-912 (hunting)
Fax : 021 314-8401
Email : corsec@syariahbukopin.co.id
Website : www.syariahbukopin.co.id
Facebook : Bank Syariah Bukopin
Twitter : @BSyariahBukopin
Instagram : @bank_syariahbukopin
Path : Bank Syariah Bukopin

Laporan Tahunan BSB Tahun 2015

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Tahunan BSB Tahun 2015

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

12 November 2008

logo Bank Bukopin Syariah

FILOSOFI DESAIN COVER

Konsep desain minimalis modern/Minimalis modern design concept

Gedung bertingkat yang menjulang tinggi dengan dominasi warna

Warna monochrome pada gedung secara teknis artistik dipilih untuk

Monochrome colors on buildings on artistic technically is chosen to highlight the color

Policy Which Implemented

Salary Ratio Manajemen Risiko

& Prevention of LAPORAN KEUANGAN

Ikhtisar Keuangan 2013-2015

Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operating Expense to

Jumlah Aset Pembiayaan

2013 2014 2015 2013 2014 2015

2013 2014 2015 2013 2014 2015

20 Januari 2015/January 20, 2015

26 Maret 2015/March 26, 2015

26 Maret 2015/March 26, 2015

6 Mei 2015/May 6, 2015

3 Juli 2015/ July

4 Agustus 2015/August 4, 2015

20-23 Agustus 2015/A

14 Desember 2015/ December 14,

"Di tengah tantangan

“Amidst the challenge, The

Tri Joko Prihanto

3,34% pada tahun 2014.

Penerapan Tata Kelola Perusahaan The implementation of Good Corporate Governance

Prospek 2016 Prospect in 2016

Rekomendasi dan Saran Recommendations and Suggestion

1. Mendorong untuk memperkuat strategi bisnis 1. Supporting business strategy strengthening by

Apresiasi Kami Our Appreciation

Wabillahi taufik wal hidayah Wabillahi taufik wal hidayah

Jakarta, 31 Desember 2015/

Tri Joko Prihanto

“Although there is slowdown in

Kondisi Perekonomian Tahun 2015 Economic Condition in 2015

Kinerja Perseroan 2015 The Company’s Performance in 2015

Tantangan dan Strategi Challenges and Strategies

Peran Komite-Komite di Bawah Direksi Roles of Committees under Board of Directors

Penerapan Tata Kelola Perusahaan Implementation of Good Corporate Governance

Riyanto : Direktur Utama Riyanto : President Director

Prospek Usaha 2016 Business Prospect in 2016

Apresiasi Direksi Board of Directors Appreciation

Wabillahi taufik wal hidayah Wabillahi taufik wal hidayah

Jakarta, 31 Desember 2015/

Tri Joko Prihanto

Drs. Hajriyanto Y. Thohari, M.A. Prof. DR. Bambang Setiaji, M.Si.

Aris Wahyudi Ruddy Susatyo

"DPS berharap agar

“Sharia Supervisory Board expects

Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M.A.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Jakarta, 31 Desember 2015/

Jakarta, December 31, 2015

Prof. DR. H. M. Din Syamsuddin, M.A.

Nama Bank/Bank Name PT BANK SYARIAH BUKOPIN

Jl. Bendungan Hilir V No. 2, Jakarta Pusat 10210

Kantor Akuntan Publik/Public Accounting Firm

Nilai-nilai Perusahaan Corporate Values

Strategi Korporasi Corporate Strategy

Visi dan Misi tersebut telah di setujui oleh

Dewan Pengawas Syariah Dewan Komisaris

Head of Strategic Planning &