1. Harapan Kosong itu lebih menyakitkan daripada kenyataan yang pahit sekalipun.
PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha dan Penyayang karena atas limpahan karunia-
Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah sederhana yang berjudul
Saya menyadari bahwa tanpa bantuan berbagai pihak, baik langsung maupun tidak
langsung, karya tulis ilmiah sederhana ini tidak akan terwujud. Untuk itu pada kesempatan ini saya
1. Bapak Joko Supriadi, S.Pd.,M.Pd. selaku kepala SMP Negeri 1 Kalimanah yang telah memberikan
kesempatan belajar.
2. Ibu Dra. Nur Endah Hidayati selaku guru bahasa Indonesia yang telah membimbing penulisan
3. Bapak dan Ibu guru SMP Negeri 1 Kalimanah yang telah memberikan pelajaran.
4. Bapak dan Ibu tersayang yang telah memberikan segalanya dengan tulus dan ikhlas.
Terakhir saya berharap semoga tulisa ini dapat memberikan manfaat bagi diri saya
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN……………..………………………………………………… ii
HALAMAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………….………………………………………….......................1
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………..3
C. Tujuan Penulisan ………………………………………………………………..4
D. Kegunaan Penelitian……………………………………………………………..5
A. Motivasi Belajar…………………………………………………………………7
B. Prestasi Belajar…………………………………………………………………..8
A. Simpulan………. ……………………………………………………………….9
B. Saran…………………………………………………………………………...10
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………….11
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Setiap bangsa atau Negara selalu menyelenggarakan pendidikan demi cita-cita nasional bangsa
yang bersangkutan. Melalui proses pendidikan, suatu bangsa berusaha untuk mencapai kemajuan
dalam berbagai bidang kehidupan. Bidang kehidupan diantaranya bidang ekonomi, sosial politik,
manusia. Oleh karena itu upaya peningkatan kualitas pendidikan perlu mendapatkan perhatian
serius apabila bangsa Indonesia menghendaki mampu bersaing dengan bangsa lain di dunia.
Pada era global sekarang ini dunia pendidikan di Indonesia banyak dihadapkan berbagai
malah yang sangat mendasar dan kompleks, diantaranya rendahnya mutu pendidikan,
profesionalisme guru, terbatasnya sarana prasarana sekolah, partisipasi orang tua murid dan
masyarakat terhadap pendidikan, motivasi belajar siswa yang beragam, yang kesemuanya
Dalam proses kehidupan di SMP, keberhasilan siswa diukur dengan prestasi belajar siswa.
Prestasi belajar siswa didasarkan pada hasil yang diperoleh dalam evaluasi belajar, baik berupa
ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester maupun ujian nasional/sekolah.
Prestasi belajar memberikan informasi tentang penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
yang diajarkan. Banyak pengaruh yang menentukan tingkat prestasi belajar siswa, diantaranya
adalah sarana pendidikan, buku pelajaran, lingkungan belajar, lingkungan keluarga, lingkungan
masyarakat dan motivasi belajar siswa. Motivasi belajar siswa dianggap memiliki pengaruh
penting dalam mencapai prestasi belajar. Oleh karena itu saya ingin menulis karya ilmiah
sederhana dengan judul pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas 9 A SMP
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang tersebut di atas, maka rumusan masalah dalam penulisan karya ilmiah
sederhana ini adalah : Apakah motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa kelas
3. Untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar siswa dengan prestasi belajar sisa
D. Kegunaan Penelitian
1. Memberikan informasi kepada siswa tentang pentingnya motivasi belajar untuk mencapai prestasi
2. Memberikan informasi tentang pengaruh motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa
kelas 9 A SMP Negeri 1 Kalimanah tahun pelajaran 2013/2014, sehingga dapat digunakan untuk
E. Sistematika Penulisan
Karya tulis ilmiah sederhana ini menyajikan hasil pikiran, pengamatan, tinjauan dalam bidang
motivasi belajar siswa dan hasil belajar siswa, dan pengalaman yang disusun menurut metode
A. Motivasi Belajar
Ditinjau dari bahasa, motivasi berasal dari kata kerja motiv. Menurut kamus besar bahasa
Indonesia motiv diartikan sebagai sebab-sebab yang menjadi dorongan keteladanan seseorang
(Poerwodarminto, 1988).
Dari pengertian di atas dapat dikatakan bahwa motiv adalah sebab-sebab atau
alasan yang menjadi dorongan individu untuk melakukan tindakan dan dorongan itu muncul dari
Motivasi belajar adalah dorongan siswa untuk melakukan tindakan belajar dan dorongan
B. Prestasi Belajar
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan
atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai tes
Menurut Benyamin S. Bloom (dalam Nurman, 2006 : 36), prestasi belajar merupakan hasil
perubahan tingkah laku yang meliputi tiga ranah kognitif terdiri atas : pengetahuan, pemahaman,
Jadi prestasi belajar dapat diartikan hasil perubahan yang dapat berupa pengetahuan,
ketrampilan atau sikap yang diperoleh melalui proses belajar. Salah satu sifat siswa yang baik
memiliki motivasi belajar yang tinggi untuk meraih prestasi belajar yang baik.
Berdasarkan landasan pengertian di atas, terdapat hubungan antara motivasi dengan
prestasi belajar siswa. Prestasi belajar siswa dipengaruhi juga oleh motivasi belajarnya.
dilakukan pada siswa kelas 9 A di SMP Negeri 1 Kalimanah yang terletak di jalan Mayjen
Sungkono Kalimanah-Purbalingga. Siswa kelas 9 A berjumlah 33 siswa yang terdiri dari siswa
Pada tulisan ini, nilai motivasi di peroleh dari hasil pengamatan terhadap siswa kelas 9 A
1. Nilai 6 : kurang
2. Nilai 7 : cukup
3. Nilai 8 : baik
5. Nilai 10 : sempurna
Sedangkan nilai prestasi belajar pada tulisan ini dibatasi pada nilai hasil belajar Ulangan
Semester Gasal (USG) kelas 9 A Tahun Pelajaran 2013/2014. Nilai tersebut di atas dikelompokkan
Daftar
siswa, nilai motivasi belajar, dan nilai ulangan Semester Gasal kelas 9 A
Tahun Pelajaran 2013/2014
6. Bhevy Novega 8 73
20. Miftakhurrokhman 8 76
2. Siswa dengan motivasi belajar baik mendapatkan nilai prestasi belajar baik.
3. Siswatdengan motivasi belajar baik sekali mendapat nilai prestasi belajar baik sekali.
4. Belum terdapat nilai motivasi sempurna dan belum ada nilai prestasi belajar sempurna.
II. PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa siswa kelas 9A SMP Negeri 1
Kalimanah:
1. memiliki motivasi belajar baik dan memperoleh nilai prestasi belajar yang baik pula.
2. 4 siswa yang memiliki motivasi baik sekali.
B. Saran
1. Siswa kelas 9A SMP Negeri 1 Kalimanah hendaknya meningkatkan motivas belajar agar prestasi
2. Perlu didorong motivasi belajar yang sempurna agar nilai prestasi belajarnya sempurna.
DAFTAR PUSTAKA
Poerwadarminto, W.J.S. 1980. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka,
Sriono. 2004. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah, Pendidikan Pelatihan dan Motivasi
Kerja Guru terhadap Kinerja Guru Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Kalimanah Kabupaten
Purbalingga. Purbalingga : Universitas Jenderal Soedirman