Letak topografi jantug adalah 2/3 bagian jantung terletak di ringga dada kiri 1/3 sisanya
terletak di sebelah kanak. Di bagian bawah terbatas langsug dengan diafragma.
Sisi kanan dibatasi oleh atrium kanan sedangkan sisi kiri dibatasi sebagian besar
ventrikel kiri dan sisanya ventrium kiri, batas anatara atrium kiri dan ventrikel kiri
adalah pinggang jantung. Di bagian atas terdapat vena kava superior, aorta asendes,
arteri pulmonalis dengan percabangan kiri dan kanan.
Titik-titik patokan
Pada area-area apeks triskupid pulmonal dan orta dapat dilihat pulsasi yang berlebihan,
getaran(thrill), gerakan-gerakan didnding jantung abnormal yang teraba.
Batas-batas jantung
a. Tinggi badan
Pasien dengan sindrom Marfan biasanya memiliki regurgitasi aorta,
aneurisma diseksi aorta, dan prolapse katup mitral. Ciri-ciri pasien dengan
sindrom Marfan adalah : postur tinggi kurus, dengan panjang rentangan
tangannya melebihi tingginya, ectopia lentis ()pergeseran atau malposisi lensa
mata, jari tangan yang panjang (gambar 4a), sendi yang hiperekstensi, dan
palatum yang tinggi.
Pasien dengan sindrom Turner memiliki kecenderungan untuk mengalami
coarctation of aorta. Ciri-ciri dengan sindrom turner adalah : pasien perempuan,
tinggi < 5 kaki atau < 152,4 cm, dengan webbing di leher, putting yang lebar, dan
jari keempat yang panjang (gambar 4B).
b. Berat badan
Menurut World Health Organization (WHO) expert consultation, orang Asia
memiliki faktor risiko diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular pada orang yang
memiliki indeks massa tubuh (IMT) dengan cut-off point yang lebih rendah
dibandingkan standar IMT WHO. Cut off point IMT untuk risiko yang diamati untuk
populasi orang Asia bervariasi dari 22 kg/m2 hingga 25 kg/m2. Sedangkan untuk
yang berisiko tinggi memiliki IMT bervariasi dari 26 kg/m2 hingga 31
kg/m2.Obesitas yang terlokalisasi di abdomen (tipe sentral) memiliki insidensi
yang tinggi untuk terkena hipertensi dan diabetes.Pasien dengan asites juga harus
dipikirkan kemungkinan memiliki penyakit hati, Ca ovarium pada wanita, atau
gagal jantung kanan, namun gagal jantung kanan lebih jarang terjadi.