1-2. Pendahuluan Drainase Perkotaan 2017-2018 PDF
1-2. Pendahuluan Drainase Perkotaan 2017-2018 PDF
PERKOTAAN
1
2
Keterkaitan
dengan tata Keterkaitan
guna lahan dengan Keterkaitan
master plan dengan
drainase kota masalah
sosial-budaya
Terbentuknya drainase
1
-Drainase alamiah dan Drainase buatan
2 Letak bangunannya
-drainase permukaan tanah dan drainase
bawah permukaan tanah
3 Menurut Fungsinya
- Single purpose dan multi purpose
Menurut Konstruksinya
4
-Saluran terbuka dan tertutup
Berdasarkan fungsinya, drainase kota dibedakan atas:
1 2
Fungsi Berdasar
pelayanan: fisiknya: Fungsi dan
Sistem drainase sistem kerjanya:
Sistem sal.
lokal, Sistem Primer, Sistem Sal. Interceptor,
drainase utama sal. Sekunder sal. Collector dan
dan Pengendali dan Sistem sal. sal. conveyor
banjir tersier
Sistem drainase lokal:
sistem drainase yang melayani suatu kawasan
tertentu (permukiman, perkantoran dll).
Sistem ini melayani areal <10 ha
Pengelolaan sistem drainase : tanggung jawab
masy./instansi lainnya
Pengendali banjir:
Sungai yang melintasi wil. Kota, fungsinya untuk mengendalikan air
sungai agar tidak mengganggu masy dan dapat memberi manfaat bagi
kehidupan manusia.
Pengelola pengendalian banjir: dinas PU pengairan
Saluran primer:
Saluran utama yang menerima masukan
aliran dari saluran sekunder.
Dimensi saluran relatif besar
Akhir dari saluran primer adalah badan
penerima air
Saluran Sekunder:
Saluran terbuka/tertutup yang menerima
aliran air dari saluran tersier dan limpasan air
permukaan, kemudian diteruskan ke saluran
primer
Dimensi saluran bergantung pada debit yang
dialirkan
Saluran Tersier:
Saluran yang enerima air dari saluran drainase lokal
TUGAS
POLA
JARINGAN
DRAINASE 2 PARALEL
Saluran utama terletak sejajar dengan
saluran cabang (sal. Sekunder). Saluran
cabang yang cukup banyak dan pendek-
pendek, akan dapat menyesuaikan diri
jika terjadi perkembangan kota
GRID Dibuat untuk daerah dimana
3
sungainya terletak dipinggir kota,
IRON sehingga saluran-saluran cabang
dikumpulkan terlebih dahulu pada
saluran pengumpul
POLA
JARINGAN
DRAINASE 4
ALAMIAH Kondisi saluran sama seperti saluran
dengan pola siku, hanya sungai pada
pola alamiah lebih besar.
Pola saluran memencar ke segala
5 RADIAL
arah karena dibuat pada daerah
berbukit
POLA
JARINGAN
DRAINASE 6
JARING Saluran pembuangnya engikuti arah jalan
raya dan cocok untuk daerah dengan
topografi datar
1