Pertemuan kuliahan
Mahasiswa wajib
min 12 x, maks 16 x
mengikuti kuis, Midtest,
tugas dan Final
Bahan Materi
akan dikirim Nilai mahasiswa
sehari sebelum selama proses
kuliahan atau belajar mengajar
pada hari akan dishare oleh
kuliahan dosen
Nyoman Budiartha
Raka Mandi, 2015
Sudjono Kramadibrata, 2002 Perencanaan dan Perancangan Konstruksi
Perencanaan Pelabuhan, Bandung:ITB Bangunan Laut dan Pantai, Bali: Arti Foundation
Aspek transportasi:
suatu titik Temu (interface) antara moda transportasi laut dan moda
transportasi darat, sebagai mata rantai (link) yang merupakan salah satu
segmen dari keseluruhan rangkaian transportasi,
pintu gerbang utama (gateway) arus keluar masuknya barang perdagangan
dari atau ke daerah belakang pelabuhan (hinterland) yang bersangkutan,
Industri estat (industry estate) untuk pengembangan industri di daerah
pelabuhan yang berorientasi ekspor.
Pelabuhan ditinjau dari 3 aspek
Aspek pelayanan :
kebutuhan perdaganan terutama perdagangan internasional dari daerah
belakang Pelabuhan tersebut,
membantu berjalannya roda perdagangan dan pengembangan industri
Nasional,
menampung pangsa pasar yang semakin meningkat guna melayani
perdagangan Internasional,
menyediakan fasilitas transit untuk tujuan daerah belakang atau daerah /
negara tetangga,
menyediakan fasilitas pengembangan industri di sekitar Pelabuhan bagi
industri yang berorientasi ekspor.
Pelabuhan ditinjau dari 3 aspek
2
berlabuh, bertambat maupun
tempat singgah kapal untuk
mengisi bahan bakar, reparasi dan
sebagainya.
Macam-Macam Pelabuhan
1 5
Ditinjau dari segi
2 4 Ditinjau dari
pelabuhan militer
pelabuhan penumpang
pelabuhan campuran
pelabuhan barang
a) Pelabuhan Penumpang
pelabuhan yang dibangun untuk memberikan fasilitas bagi
kegiatan yang berhubungan dengan kebutuhan orang yang
bepergian.
dilengkapi dengan stasiun penumpang dan fasilitas lainnya
seperti kantor imigrasi, keamanan, direksi pelabuhan, maskapai
pelayaran, dan sebagainya.
Barang-barang yang perlu dibongkar muat tidak begitu banyak,
sehingga gudang barang tidak perlu besar.
Untuk kelancaran keluar masuknya penumpang dan barang,
sebaiknya jalan masuk dan keluar dipisahkan.
Penumpang melalui lantai atas dengan menggunakan jembatan
langsung ke kapal, sedang barang-barang melalui dermaga.
b) Pelabuhan Barang
d) Pelabuhan Militer
Memiliki daerah perairan yang cukup luas untuk
memungkinkan gerakan cepat kapal-kapal perang, karena
merupakan alat perlindungan negara.
Bangunan-bangunan pelabuhan harus dipisah-pisah
letaknya agar berjauhan. Alasannya adalah jika mendapat
serangan musuh, semua area pelabuhan tidak langsung
hancur bersamaan.
e) Pelabuhan Minyak
digunakan untuk kegiatan bongkar muat kapal-
kapal pengangkut minyak dan tidak untuk
kepentingan umum.
Pelabuhan minyak biasanya cukup membuat
jembatan yang menjorok ke laut untuk mendapat
kedalaman tertentu, dan bongkar muat dilakukan
dengan pipa dari laut ke darat.
f) Pelabuhan Ikan
digunakan oleh kapal-kapal penangkap ikan untuk
melakukan kegiatan dan memberikan pelayanan yang
diperlukan.
Untuk bisa memberikan pelayanan ini, biasanya dilengkapi
dengan tiga dermaga yaitu :
1. Dermaga bongkar, dimana disitu kapal-kapal yang datang
dari melaut itu melakukan kegiatan bongkar muat disitu.
2. Dermaga tambat, untuk menambat kapal.
3. Dermaga perbekalan, disaat nelayan akan melaut, kapal-
kapal yang ditambatkan tadi dibawa ke dermaga perbekalan
untuk mengisi bahan bakar serta kebutuhan untuk
pelayaran lainnya.
Pelabuhan Penumpang Pelabuhan Barang Pelabuhan Ikan
Pelabuhan Ditinjau dari segi
penyelenggaranya
a) Pelabuhan Umum
Pelabuhan Indonesia ini dikepalai
diselenggarakan untuk kepentingan pelayanan oleh seorang Direktur Utama,
umum. dimana disitu juga ada komisaris.
Penyelenggaraan pelabuhan ini dilakukan oleh Pelabuhan Indonesia ini memiliki
Pemerintah dan pelaksanaannya dilimpahkan beberapa anak cabang,
kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam contohnya : di Cilacap ada
hal ini Pelabuhan Indonesia (Pelindo). Tanjung Intan, di Semarang ada
Di Indonesia itu terdapat empat wilayah Pelindo Tanjung Emas keduanya
yaitu : merupakan anak cabang dari
- Pelabuhan Indonesia 1 berkedudukan di Medan Pelabuhan Indonesia 3 Surabaya.
- Pelabuhan Indonesia 2 berkedudukan di Jakarta
- Pelabuhan Indonesia 3 berkedudukan di Surabaya
- Pelabuhan Indonesia 4 berkedudukan di Makassar
Gambaran skema dari pelabuhan
a) Pelabuhan yang
Pemakaian pelabuhan ini
diusahakan dikenakan jasa seperti:
1. jasa labuh,
untuk memberikan fasilitas yang 2. jasa tambat,
diperlukan oleh kapal yang memasuki 3. jasa pemanduan,
pelabuhan untuk melakukan kegiatan 4. jasa penundaan,
bongkar muat barang, menaik turunkan 5. jasa pelayanan air bersih,
penumpang, serta kegiatan lainnya. 6. jasa dermaga,
7. jasa penumpukan,
Jadi yang tadinya laut terbuka, lalu dibuat
8. jasa bongkar muat,
fasilitas-fasilitas ada pemecah
9. dan sebagainya.
gelombang, ada alur pelayarannya,
kemudian ada kolam pelabuhannya,
dermaga, terminal penumpang dan lain
sebagainya.
b) Pelabuhan yang tidak diusahakan
a) Pelabuhan c) Pelabuhan
Alam b) Pelabuhan Semi Alam
secara alami sudah Buatan
terlindung oleh Pelabuhan yang secara
Pelabuhan yang alami sudah terlindung,
gelombang, misalnya
dilindungi dari namun tetap dibuat
pelabuhan yang
pengaruh gelombang bangunan tambahan
terletak di teluk atau
dengan membuat karena suatu hal.
muara sungai.
pemecah gelombang
PROJECT TEAM BASE
1 3
4
Ditinjau dari segi
2 Ditinjau dari segi
penggunaannya:
penggunaannya: Ditinjau dari segi
PELABUHAN pengusahaannya:
PELABUHAN IKAN Ditinjau dari segi
CAMPURAN
penggunaannya:
PELABUHAN YANG
PELABUHAN BARANG DIUSAHAKAN dan
TIDAK DIUSAHAKAN
PROJECT TEAM BASE
5 6 ISINYA:
1. DEFINISI
2. FASILITAS DAN GAMBAR
3. FUNGSI MASINGMASING
FASILITAS
Ditinjau dari segi 4. GAMBARAN
letak geografis PELABUHANNYA
5. HINTERLAND NYA
PELABUHAN ALAM
dan SEMI ALAM