0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
119 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas penerapan konsep vektor dalam kehidupan sehari-hari, termasuk penjumlahan vektor seperti kecepatan perahu dan air, gerak pemanah dan anak panah, pengurangan vektor seperti perpindahan benda, dan perkalian vektor seperti gaya dorong dan perpindahan, serta kuat arus listrik dan medan magnet.
Dokumen ini membahas penerapan konsep vektor dalam kehidupan sehari-hari, termasuk penjumlahan vektor seperti kecepatan perahu dan air, gerak pemanah dan anak panah, pengurangan vektor seperti perpindahan benda, dan perkalian vektor seperti gaya dorong dan perpindahan, serta kuat arus listrik dan medan magnet.
Dokumen ini membahas penerapan konsep vektor dalam kehidupan sehari-hari, termasuk penjumlahan vektor seperti kecepatan perahu dan air, gerak pemanah dan anak panah, pengurangan vektor seperti perpindahan benda, dan perkalian vektor seperti gaya dorong dan perpindahan, serta kuat arus listrik dan medan magnet.
1. Ketika perahu menyeberangi sungai maka kecepatan gerak perahu
sesungguhnya merupakan penjumlahan kecepatan gerak perahu dan kecepatan air. 2. Ketika penerjun menjatuhkan diri dari kapal, tempat ia jatuh tidak tepat dibawah kapal tetapi jauh melenceng karena adanya dua vektor gaya yaitu gaya gravitasi dan gaya dorong angin. 3. Ketika seorang pemanah menarik anak panah dari busurnya, sebenarnya arah gerak anak panah merupakan penjumlahan vektor gaya tarik tali dari kedua ujung busur.
B. Penerapan Pengurangan vektor.
Jika kita menghitung perpindahan yang dialami benda yang bergerak maka, kita akan melakukan proses pengurangan vektor posisi benda akhir dikurangi vektor posisi benda sebelum bergerak. Tentu saja vektor posisi benda ditentukan dulu setelah adanya titik acuan
C. Penerapan perkalian vektor
1. Perkalian titik misalnya perkalian antara gaya dorong dengan perpindahan. 2. Perkalian silang misalnya perkalian antara kuat arus listrik dengan medan magnet.