S
DENGAN DIAGNOSIS MEDIS CKD (Cronic Kidney Disease) DAN HF (Heart
Failure) DI RUANG HCU MELATI RSUD BANGIL
b. Tujuan khusus
a. Menjustifikasi masalah yang belum teratasi;
b. Mendiskusikan penyelesaian masalah dengan perawat primer, tim
kesehatan lain;
c. Menemukan alasan ilmiah terhadap masalah pasien;
d. Merumuskan intervensi keperawatan yang tepat sesuai masalah
pasien.
2. Sasaran : Pasien Ny. S umur tahun yang dirawat di ruang HCU Melati RSUD
Bangil
3. Materi
a. Teori asuhan keperawatan pasien dengan CKD (Cronic Kidney Diase) dan
HF (Heart Failure)
b. Masalah-masalah yang muncul pada pasien dengan CKD, dan HF serta
intervensi keperawatan pada pasien tersebut
4. Metode
a. Dokumentasi/status pasien
b. Sarana diskusi : kertas, bulpen
c. Materi yang disampaikan secara lisan
5. Media
a. Dokumen/status pasien.
b. Sarana diskusi: kertas, bulpen.
c. Materi yang disampaikan secara lisan.
7. Instrumen
1. Status klien
2. Leaflet (terlampir)
3. Obat-obatan, hasil laboratorium dan pemeriksaan penunjang
9. Kriteria evaluasi:
1. Struktur:
a. Ronde keperawatan dilaksanakan di Ruang HCU Melati RSUD Bangil.
b. Peserta ronde keperawatan hadir di tempat pelaksanaan ronde
keperawatan.
c. Persiapan dilakukan sebelumnya.
3. Hasil:
a. Pasien puas dengan hasil kegiatan.
b. Masalah pasien dapat teratasi.
c. Perawat dapat:
1). Menumbuhkan cara berpikir yang kritis dan sistematis.
2). Meningkatkan kemampuan validitas data pasien.
3). Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosis keperawatan.
Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang
berorientasi pada masalah pasien.
4). Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan
keperawatan.
5). Meningkatkan kemampuan justifikasi.
6). Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja.