Anda di halaman 1dari 4

Alur Pembuatan skripsi dari judul hingga ujian

skripsi
on December 19, 2014

Pada dasarnya Alur Pembuatan skripsi berbeda-beda tergantung kebijakan masing-

masing universitas atau jurusannya. alur pembuatan skripsi juga bergantung pada

jenis penelitian yang akan digunakan dalam proses penelitian. alur penelitian

kualitatif biasanya lebih panjang dan lebih rumit ketimbang alur penelitian

kuantitatif. semakin banyak variabel yang di teliti juga akan membuat penelitian akan

semakin panjang. Tetapi walaupun demikian Alur tersebut haruslah sesuai dengan

alur dasar penelitian. yaitu pengajuan judul, pembuatan proposal skripsi, seminar

proposal, penelitian dan proses akhir yaitu pembuatan bab 4-5 serta ujian skripsi.

berdasarkan alur dasar tersebut barulah alur dapat dikembangkan sesuai dengan tipe

penelitian.

dibawah ini adalah alur pembuatan skripsi dari judul hingga ujian akhir skripsi.

1. Observasi masalah

cikal bakal lahirnya judul skripsi berasal dari proses observasi masalah. misal si "A"
akan melakukan Penelitian di lapas cipinang. maka terlebih dahulu si "A" harusnya
melakukan observasi ke cipinang untuk mendapatkan informasi sebanyak mungkin

tentang berbagai masalah yang ada di lapas cipinang. dari berbagai informasi tersebut

kemudian si "A" mengidentifikasi berbagai masalah yang didapat untuk kemudian

dipilah dan dipilih menjadi judul skripsi.

hal ini jauh berbeda dengan apa yang terjadi selama ini. kebanyakan judul skripsi

biasanya tanpa melalui proses obervasi terlebih dahulu, bahkan ada yang judulnya

berasal dari pemberian teman ataupun hasil cari-cari sendiri. inilah sebenarnya yang

membuat bingung saat mencari judul skripsi. hehehehe ya jelas bingung lah...gak

obervasi ke lapangan tapi menentukan judul skripsi.

2. Pengajuan judul skripsi

setelah menentukan judul penelitian, langkah selanjutnya adalah pengajuan judul

skripsi. pada fase ini sebaiknya judul yang diajukan lebih dari satu judul. dengan

begitu sang dosen akan memiliki banyak alternatif pilihan jika judul utama tidak

diterima.

3. Pembagian dosen Pembimbing

setelah judul di ACC tinggal menunggu pembagian dosen pembimbing. dosen

pembimbing ini bertugas untuk membantu mengawal proses pembuatan proposal

hingga ke proses paling akhir. berkomunikasilah dengan baik dan koordinasikan


segala hal yang terkait dengan penelitian pada dosen pembimbing anda. dosen

pembimbing biasanya akan mengarahkan peneliti untuk tetap pada jalur yang pas.

yaa.....namanya juga pembimbing.Tetapi walaupun demikian masih saja ada yang

takut untuk bimbingan. wkwkwkwkwkw

4. Proses Pembuatan Proposal skripsi Bab 1-3

kita mulai dari kata "proposal" jelas artinya proposal itu pengajuan. tentu saja

pengajuan yang dimaksud adalah untuk pengajuan penelitian. pengajuan tersebut


biasanya terdiri dari 3 bab. bab pertama berisi tentang cikal bakal terbentuknya judul,
bab ke dua berisi tentang kajian pustaka (teori yang kita gunakan) sedangkan bab 3

berisi tentang metode dan teknik-teknik yang akan digunakan dalam penelitian.

5. Seminar Proposal Bab 1-3

setelah proses proposal selesai dibuat maka selanjutnya proposal atau pengajuan

penelitian tersebut akan ditinjau. proses inilah yang disebut seminar proposal, dalam

seminar tersebut para peneliti harus menjabarkan dan mempresentasikan secara rinci

tentang penelitian yang akan dilakukan. yahhhh secara sederhana sih bisa dibilang

"kita menjelaskan tentang pengajuan penelitian yang sudah kita buat". tentu saja

pada proses seminar akan banyak pertanyaan yang mengarah ke kita. jangan kuatir

sob....mereka memang tidak tahu. jawab aja sedetil mungkin, karena toh hanya kita

yang tahu arah penelitian tersebut.

6. Proses Persiapan Penelitian

Setelah seminar proposal selesai dan perbaikan sudah dilakukan. maka tahap

selanjutnya adalah proses persiapan penelitian. nah ini dia nieh yang paling panjang

dan paling rumit. mengapa saya bilang paling panjang dan paling rumit, karena

memang persiapan yang dilakukan memang banyak. kita harus persiapkan lembar

observasi, lembar penilaian, lembar instrumen penelitian, angket, daftar-daftar

pertanyaan untuk wawancara, dan lain sebagai nya. pokoknya banyak deh.......intinya

segala hal yang terkait dengan penelitian yang akan dilakukan harus dipersiapkan
sebaik mungkin.

peneliti akan masuk dalam fase yang luar biasa sibuk, ke kampus bolak-balik,

bimbingan dengan dosen termasuk juga mempersiapkan bahan-bahan yang akan

digunakan.

7. Proses Penelitian

Setelah semuanya siap barulah peneliti melakukan proses penelitian.


8. Proses Pengolahan data penelitian

data-data yang diperoleh sebelumnya lantas di olah dan hasilnya akan digunakan

dalam penyusunan bab 4-5.

9. Penyusunan Bab 4-5

bab 4 dan 5 berisi tentang hasil penelitian dan kesimpulan penelitian. hal ini

didapatkan dari pengolahan data pada fase sebelumnya.

10. Ujian skripsi

fase ujian sebenarnya sih gak sulit. hanya saja butuh kemampuan argumen yang kuat

dan kemampuan komunikasi yang handal. intinya para penguji akan melihat hasil

penelitian yang telah anda lakukan. baik itu secara tertulis maupun secara lisan.

11. Perbaikan/revisi

12. ACC cetak

sampai fase ini anda bisa bernafas lega. tapi jangan senang dulu sob...... penderitaan

belum berkahir. anda harus cetak skripsi beberapa eksemplar. terus minta tanda

tangan, terus serahin ke kampus, terus urus bebas administrasi, urus bebas

perpustakaan, terus daftar wisuda. hehehehehe...... masih panjang ya.....terakhir ya

nunggu wisuda.......

semangat ya.............pokoknya harus wisuda.........

Anda mungkin juga menyukai