DEFINISI

INPARTU :

Seorang wanita yang sedang dalam masa kehamilan, persalinan yang dimulai
saat kontraksi uterus yang menyebabkan perubahan ceriviks menjadi terbuka
dan menipis.

MASA NIFAS (puerperium) :

Masa setelah keluarnya placenta sampai alat-alat reproduksi pulih seperti

sebelum hamil dan secara normal masa nifas berlangsung selama 6 minggu atau
40 hari.

ABORTUS:

Berakhirnya kehamilan pada umur < 20 minggu atau berat janin < 500 gram.

PRE-EKLAMSIA RINGAN :

Suatu komplikasi kehamilan yang ditandai dengan timbulnya hipertensi TD >

140/90, protenuria 0,3 dan edema pada beberapa bagian tubuh.

PRE-EKLAMSIA BERAT :

Suatu komplikasi kehamilan yang ditandai dengan timbulnya hipertensi >

160/110 disertai protenuria 5 dan edema.

EKLAMSIA :

Kelainan akut pada ibu hamil, saat hamil tua, persalinan atau masa nifas
ditandai dengan timbulnya kejang atau koma, sebelumnya sudah menunjukan
gejala-gejala pre-eklamsia (HT,proteinuria,edema).

INFERTILITAS:

Ketidakmampuan pasangan suami istri mewujudkan konsepsi, hamil, hingga

melahirkan bayi meskipun mereka senggama teratur (2-3 kali seminggu) selama
12 bulan tanpa proteksi.

LEIOMIOMA UTERI / MIOMA UTERI :

Suatu tumor jinak lapisan miometrium rahim yang bersifat: konsistensi padat
kenyal,berbatas tegas, bisa soliter atau multiple, ukuran mikroskopis s/d > 50kg.
MOLA HIDATIDOSA :

Suatu neoplasma jinak sel trofoblas, terjadi kegagalan pembentukan plasenta

dengan terjadinya villi menggelembung seperti buah anggur.

ABSES TUBA-OVARIUM :

Radang bernanah yang terjadi pada ovarium dan tuba, satu sisi atau keduanya.

PROLAPS UTERI :

Turunnya sebagian atau seluruh uterus dari tempat asalanya melalui vagina
sampai mencapai introitus vagina.

FISTULA URINARIUS :

Lubang yang menghubungkan traktus urinarius dengan vagina.

RADANG PANGGUL :

Infeksi atau radang pada genitalia interna (endometritis, salfingitis, peritonitis)

SINDROMA OVARIUM POLI KISTIK (SOPK) :

Kumpulan gejala klinis berupa ovarium poliskistik bilateral, oligomenorea,

amenorea, infertil, obesitas, hisutisme, terjadi gangguan umpan balik dengan
kadar estrogen yang tinggi.

ENDOMETRIOSIS :

Jaringan menyerupai endometrium baik kelenjar maupun stroma yang berada di

luar kavum uteri.

AMENOREA PRIMER :

Tidak terjadinya haid pada usia 16 tahun, dengan terdapat tanda seks sekunder
atau usia 14 tahun tanpa ditemukan tanda seks sekunder.

‘KEHAMILAN EKTOPIK :

Suatu kehamilan, dimana ovum yang dibuahi tidak tumbuh ditempat normal
yaitu pada endometrium di luar rongga rahim.
KEGANASAN OVARIUM JENIS EPITEL :

Neoplasma ganas ovarium yang berasal dari epitel selomik.

PERDARAHAN POSTPARTUM:

Perdarahan yang terjadi setelah 24 jam proses persalinan.