Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Mata Kuliah : KeperawatanGerontik


Topik :Gastritis (Maag)
Sub topik : Makanan yang dianjurkan dan tidak
dianjurkan
Sasaran : PQ. “S”
Hari/Tanggal :10 Mei 2016
Waktu : 20menit

A. Latar Belakang
Dalamrangkamelakukanpraktekkeperawatankomunitaskeluarga,
makapenulismelakukansatuanacarapenyuluhan yang
berkaitandenganGastritis yang
manaisidaripenyuluhantersebutadalahmengenaipengertiandari
Gastritis (maag), penyebab Gastritis (maag),
tandadangejala Gastritis (maag),
danmenyebutkantentangbahanmakanan yang
bolehdantidakbolehdiberikan.
Gastritis (maag) adalahperadangan yang
terjadidilambungakibatmeningkatnyasekresiasamlambungmenga
kibatkaniritasi/perlukaanpadalambung yang
bersifatsementara (akut) danmenahun
(kronik).Iritasimukosalambung yang
seringdiakibatkankarena diet yang
tidakteratur.Dimanaindividumakanterlalubanyakatauterlaluc
epatataumakanmakanan yang
terlaluberbumbuataumengandungmikroorganisme.
Untukmenunjangusahatersebut, kami
merencanakanakanmemberikanpendidikankesehatantentanggastr
itis (maag)pada keluarga, sehingga
keluargadapathidupdengansehat, produktifdanmandiri.
B. TujuanUmum
Padaakhir proses penyuluhan, klien dan
keluargamengertitentang Gastritis (maag),
pencegahandanperawatannya.
C. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan klien dan keluarga dapat :
1. Menyebutkan pengertian gastritis (maag) dengan benar.
2. Menjelaskan penyebab gastritis (maag)
3. Menyebutkantandadangejalagastritis (maag)
4. Penangan gastritis
5. Menyebutkantentangbahan makanan yang boleh dan tidak
diperbolehkan.
D. Analisa
1. AnalisaPeserta
Jumlahpesertadalampenyuluhaniniada 3 orang yaitu
2. AnalisaTempat
 Penyuluhan di lakukan di parugakdepanrumahrumahPQ
“I”.
 Peserta penyuluh duduk berhadapan dengan penceramah.
3. AnalisaPenyuluh
PenyuluhandilakukanolehmahasiswadariStikesMataram
Program ProfesiNers.
E. Materi
Materiterlampir
F. Metode
1. Ceramah.
2. Tanya Jawab
G. Media
1. Poster
H. Alat Dan Bahan–
I. Kegiatan Penyuluhan
No. Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta
1. 2 Menit Pembukaan :
 Membuka kegiatan  Menjawab salam
dengan mengucapkan
salam.
 Memperkenalkan diri  Mendengarkan
 Menjelaskan tujuan  Memperhatikan
dari penyuluhan
 Menyebutkan materi  Memperhatikan
yang akan diberikan
2. 5 Menit Pelaksanaan :
 Menggali pengetahuan  Memperhatikan
keluarga tentang
Gastritis (maag).
 Menjelaskan pengertian  Memperhatikan dan
Gastritis (maag). menjawab
 Menjelaskan penyebab pertanyaan yang
Gastritis (maag). diajukan
 Menjelaskan tanda dan  Memperhatikan
gejala Gastritis
(maag).
 Menjelaskanpenatalaksa  Memperhatikan
naan Gastritis
 Menjelaskan
tentangbahan makanan
yang boleh dan tidak
diperbolehkan
diberikan pada
gastiris (maag)
3. 3 Menit Evaluasi :
 Menanyakan kepada Ny  Menjawab
“N” tentang materi pertanyaan
yang telah diberikan,
dan reinforcement
kepada klien yang
dapat menjawab
pertanyaan.
4. 2 Menit Terminasi :
 Mengucapkan  Mendengarkan
terimakasih atas peran
serta keluarga  Menjawab salam
 Mengucapkan salam
penutup
J. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
 PQ “I” dan keluarga hadir ditempat penyuluhan.
 Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Dusun
Taman Sejati
 Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan
dilakukan sebelumnya.
2. Evaluasi Proses
 PQ “I” antusias terhadap materi penyuluhan
 Tidak ada peserta yang meninggalkan tempatpenyuluhan
 Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab
pertanyaan secara benar
3. Evaluasi Hasil
 Klien dan keluarga dapat menyebutkan pengertian
Gastritis (maag), penyebab, pencegahan dan makanan
yang boleh dan tidak diperbolehkan bila terjadi
gastritis (maag).
 Jumlah hadir dalam penyuluhan minimal semua
keluarga.
K. Pengorganisasian
- Pemateri : Mei Rani Ekasetiawati
- Fasilitator : -
Lampiran

GASTRITIS (Maag)

A. PENGERTIAN
Gastritis (maag) adalahperadangan yang
terjadidilambungakibatmeningkatnyasekresiasamlambungmeng
akibatkaniritasi/perlukaanpadalambung yang
bersifatsementara (akut) danmenahun (kronik).
B. PENYEBAB
1. TerlambatMakan
2. Merokok
3. InfeksiBakteri
4. Autoimmune
5. PenggunaanAlkoholSecaraBerlebihan
6. Stress Fisik
7. PemakaianObatPenghilang
8. NyeriSecaraTerusMenerus
Gastritis dibagimenjadi 2 yaitu:
a. Gastritis akut
Salah satubentuk gastritis akut yang
seringdijumpaidiklinikialah gastritis
akuterosif.Gastritis
akuterosifadalahsuatuperadanganmukosalambung yang
akutdengankerusakan-
kerusakanerosif.Disebuterosiveapabilakerusakan yang
terjaditidaklebihdalamdaripadamukosamuskularis.

b. Gastritis kronis
Gastritis
kronisadalahsuatuperadanganbagianpermukaanmukosalambu
ng yang menahun (Soeparman, 1999, hal: 101).Gastritis
kronisadalahsuatuperadanganbagianpermukaanmukosalambu
ng yang berkepanjangan yang
disebabkanbaikolehulkuslambungjinakmaupunganasatauole
hbakteri helicobacter pylori (Brunner danSuddart,
2000, hal: 188).
C. TANDA DAN GEJALA
1. Perihatausakitsepertiterbakarpadaperutbagianatas yang
dapatmenjadilebihbaikataulebihburukketikamakan
2. Mual
3. Muntah
4. Kehilanganselera
5. Kembung
6. Terasapenuhpadaperutbagianatassetelahmakan
7. Kehilanganberatbadan
D. PENANGANAN
Pencegahanutamadari gastritis
adalahdenganmenjagakeseimbanganzat yang
adadalamlambungmisalnhyadenganmengaturpolamakan yang
teraturdantidakmengkonsumsiobat-obatandalamjangkawaktu
lama, alcohol atuzatkimialain yang
dapatmerusakdindinglambung.Sebaiknyadihindarimakanansejen
isasam-asmanataumakanan
yangmengandungminyakbanyakdanpedas. Untuk gastritis yang
tidakparahdapatdiberiobatantasidadanistrahat yang cukup.

Pada gastritis, penatalaksanaannyadapatdilakukandengan:


1. Segeramakanjikatimbulkeluhan
2. Minum air hangatmanissebelummakanjikaterasamual
3. Makanmakanan yang agaklunak
4. Makandenganporsisedikittapisering
5. Berikankompreshangat di uluhati (botol air
dilapisihanduk)
6. Minumsusuuntukmenetralisirkanasamlambung
a. Gastritis akut
- Instruksikanpasienuntukmenghindari alcohol.
- Bilapasienmampumakanmelaluimulut diet
mengandunggizidianjurkan.
- Bilagejalamenetap, cairanperludiberikansecara
parenteral.
- Untukmenetralisirasagunakanantasidaumum.
- Untukmenetralisir alkali gunakan jus lemon
encerataucukaencer.
- Pembedahandaruratmungkindiperlukanuntukmengangk
atgangreneatauperforasi.
- Reaksilambungdiperlukanuntukmengatasiobstruksip
ilorus.
b. Gastritis kronis
- Dapatdiatasidenganmemodifikasi diet pasien,
diet makanlunakdiberikansedikittapilebihsering.
- Mengurangi stress
- H.Pylori diatasidenganantiobiotik
(sepertitetraciklin ¼, amoxillin) dan gram
bismuth (pepto-bismol).
E. MAKANAN YANG DIANJURKAN
para penderita maag disarankan untuk
mempertimbangkan yang dapat mengurangi serangan nyeri
lambung, seperti kentang, pisang, brokoli, kol, dan bubur
. selain dapat menetralisir asam lambung makan tersebut
juga dapat member rsa kenyang yang lebih lama.
1) Kentang
Sumber karbohidrat yang baik dan mampu memberikan rasa
kenyang yang cukup lama. Bubur kentang atau jus
kentang yang bersifat basa di pagi hari bermanfaat
untuk menetralisir asam lambung sebelum anda menyntap
makanan lain.
2) Pisang masak
Megandung kalium, selain melon, papaya, dan tomat,
kalium yang dikandung dalam buah-buahan tersebut
bermanfaat menyeimbangkan PH (derajat keasaman ) di
dalam lambung. Pisang juga mampu memberi rasa kenyang
sehingga amat baik dikonsumsi diantar waktu makan.
3) Brokoli
Merupakan sumber kalium dan sulfur yang baik. Sulfur
mampu berperan sebagai antioksidan pelindung lapisan
dalam kulit lambung, brokoli juga kaya akan vitamin C
yang baik untuk memelihara stamina tubuh. Makan lain
yang mengandung sulfur adalah bawang merah, dan
bawang putih.
4) Bubur
Bagi penderita sakit Maag sangat berguna untuk
mencegah dan meringankan serangan rasa sakit.
Sebaiknya hindari sate jeroan yang sulit dicerna,
namun sebagai penambah rasa boleh ditambahkan telur
rebus, kecap dan sedikit kerupuk.
F. MAKANAN YANG DI HINDARI
1) Hindari makanan yang banyak mengandung gas :
seperti lemak, sawi, nangka, kedondong, buah yang
dikeringkan dan minuman bersoda.
2) Hindari makanan yang merangsang keluarnya asam lambung
: seperti kopi, minuman beralkohol, aggur putih dan
sari buah sitrus.
3) Hindari makan yang sulit dicerna
Yang membuat lambung lambat kosong misalnya makanan
berlemak, kue tart, keju,
4) Hindari makanan yang merusak dinding lambung seperti
cuka, pedas, merica, dan bumbu yang merangsang.
5) Hindari beberapa sumber karbohidrat : seperti, beras
ketan, mie, bihun, bulgur, jagung, singkong, tales,
serta dodol.

Daftar Pustaka
Azrul, Azwar. 1999. PengantarIlmuKesehatanLingkungan.
Jakarta : PT. Nusantara SumberWidya.
Capenito, Lynda Juall. 1998.
DiagnosaKeperawatanAplikasiPadaKeperawatanKlinis. Editor
Monica Aster. Jakarta : EGC.
Effendi, Hasrul. 1995. KeperawatanKesehatanMasyarakat.
Jakarta : EGC.
Hartono, Andry. 1999. AsuhanNutrisiRumahSakit. Jakarta :
EGC.

SATUAN ACARA PENYULUHAN


“GASTRITIS”

DISUSUN OLEH :

MEI RANI EKASETIAWATI


015.02.0199

PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XI B


SEKOLAH TINGGI KESEHATAN (STIKES) MATARAM
MATARAM
2016

Anda mungkin juga menyukai