Anda di halaman 1dari 4

Berikut ini adalah daftar bahaya yang diakibatkan oleh pengaruh nikotin dalam

rokok.

1. Memicu Kecanduan Rokok

Nikotin yang ada di dalam rokok memang tidak bisa dihilangkan atau kadarnya
dikurangi. Meskipun jika Anda pernah mendengar rokok yang dibuat dengan rasa
tertentu dan kadar nikotin yang rendah. Tapi sebenarnya tidak ada jaminan untuk
itu. Tanpa nikotin maka perokok tidak akan bisa mengalami kecanduan rokok.
Nikotin akan menarik perokok untuk terus menghisap rokok. Nikotin
mengandung bahan adiktif yang menyebabkan candu. Nikotin juga mudah
terserap ke dalam darah kemudian akan merangsang kelenjar adrenal yang bekerja
untuk melepaskan hormon adrenalin. Nikotin akan meningkatkan kadar
neurotransmiter yang bisa mempengaruhi otak untuk merasa senang dan cemas
bila tidak merokok. Proses inilah yang membuat perokok sulit untuk melepaskan
rokok.

2. Meningkatkan Resiko Kanker Paru – Paru

Nikotin yang menyebabkan candu bagi perokok juga akan meningkatkan resiko
kanker. Hal ini terjadi ketika nikotin bercampur ke dalam aliran darah dan asap
yang dikeluarkan oleh rokok akan bekerja melawan sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan tubuh yang lemah memicu munculnya sel kanker yang terus
berkembang dan sulit dihentikan. Selain itu nikotin juga akan merusak DNA
tubuh dimana proses ini akan merusak sistem pengaturan sel yang sehat dan
kerusakan sel terjadi dengan cepat. Pertumbuhan sel yang tidak normal akan
menyebabkan pembentukan tumor dan kanker. Jenis kanker paling besar yang
ditemukan pada perokok adalah kanker paru – paru karena pengaruh nikotin dan
asap yang langsung berhubungan dengan sistem pernafasan.

Namun rokok juga akan meningkatkan beberapa resiko kanker yang bisa muncul
di semua bagian tubuh seperti kanker darah, kanker kandung kemih, kanker usus
besar, kanker serviks, kanker tenggorokan, kanker hati, kanker perut dan batang
tenggorokan. (baca juga : bahaya merokok bagi kesehatan)

3. Penyakit Tekanan Darah Tinggi

Perokok yang aktif memiliki resiko terkena penyakit tekanan darah tinggi yang
lebih besar. Hal ini disebabkan karena nikotin yang ada di dalam rokok masuk ke
dalam darah secara langsung. Dalam waktu yang lama maka pembuluh darah akan
mengalami pengerutan dan penyempitan. Pembuluh darah yang berfungsi untuk
mengalirkan darah dari jantung ke semua bagian tubuh akan mengalami gangguan
fungsi.

Dan yang paling besar efeknya adalah pembuluh darah yang bekerja untuk sistem
otak. Kondisi pengerutan pembuluh darah ini akan sistem tekanan darah bekerja
sangat keras. Hal inilah yang memicu munculnya penyakit tekanan darah
tinggi. Untuk mengatasi tekanan darah tinggi maka bisa mengkonsumsi makanan
penurun darah tinggi.

4. Resiko Penyakit Jantung

Ada beberapa jenis – jenis penyakit jantung menjadi salah satu resiko yang siap
menanti bagi pecandu rokok. Proses ini juga sangat berhubungan dengan aliran
nikotin yang terus menumpuk dalam darah yang kemudian menyebabkan
pembuluh darah menjadi sempit. Jantung bekerja untuk memompa darah ke
semua bagian tubuh, namun jika aliran darah yang diterima menjadi sangat kecil
maka jantung juga akan bekerja keras. Proses inilah yang akan membuat perokok
bisa terkena penyakit jantung. Resiko penyakit lain yang masih berhubungan
dengan jantung adalah penyakit stroke.

5. Resiko Diabetes
Nikotin akan masuk ke dalam darah secara langsung kemudian akan dibawa
hingga sampai ke otak. Kemudian nikotin akan merangsang kelenjar adrenalin
yang akan meningkatkan adrenalin untuk tubuh. Hubungan inilah yang
menyebabkan nikotin bisa menyebabkan resiko diabetes, terutama diabetes tipe 2.
Sementara itu insulin diproduksi oleh pankreas tapi tetap dipengaruhi oleh
beberapa hormon seperti hormon adrenalin dan kortisol. Selain itu kebiasaan
merokok yang didukung oleh gaya hidup buruk seperti konsumsi alkohol,
makanan berkarbohidrat tinggi dan jarang olahraga juga akan semakin
meningkatkan resiko diabetes.Untuk mengatasi diabates, maka
bisa mengkonsumsi sayuran untuk diabetes.

6. Resiko Keguguran dan Kematian Bayi untuk Ibu Hamil

Ibu hamil yang tetap merokok selama kehamilan juga akan menerima resiko dari
nikotin diantaranya keguguran dan kematian janin. Nikotin yang tersebar
langsung ke dalam darah ibu hamil bisa sampai ke janin lewat plasenta. Bahkan
sebuah studi membuktikan penumpukan nikotin terbanyak ada dijanin.
Penumpukan nikotin ini akan menyebabkan janin kekurangan aliran darah dari
plasenta. Hal inilah yang akan menyebabkan kematian janin dan keguguran.
Bahkan jika janin tetap bisa lahir pada waktunya maka resiko kematian tetap
sangat tinggi

Anda mungkin juga menyukai