Tanggal : 09 Mei 2017 NPM : 1614901110043 Ruangan : ICU
1. Identitias klien : Ny. P Usia 51 tahun
2. Diagnosa medis : Sepsis Post Amputasi 3. Tindakan keperawatan : Pemeriksaan Kadar Gula Sewaktu 4. Diagnosa Keperawatan : Resiko Ketidakstabilaan Kadar gula darah 5. Data Ny. P, 61 tahun dibawa ke ruang ICU dengan diagnosa medis Sepsis Post Amputasi tanda vital HR: 113/60 mmhg, Suhu: 39,9 derajat, N: 115 x/menit, RR : 26x/menit, SPO2 98, kesadaran coma, Klien terpasang ETT, NGT, Infus.
6. Prinsip tindakan dan rasional :
No Prinsip-prinsip Tindakan Rasional
1 Lakukan tindakan awal 2 Bersihkan area penusukan dengan kapas alcohol Menstrilkan area penusukan agar mencegah terjadinya infeksi akibat mikroorganisme 3 Pasang stik GD pada alat glucometer Agar hasil dapat diinterprestasikan dengan benar 4 Tusukkkan lanset dijari tangan klian Untuk mengeluarkan darah 5 Hidupkan alat glucometer yang sudah terpasang Untuk menentukan hasil yang stik GD dan meletakkan jari tangan klien pada ingin didapatkan stik GD 6 Tutup bekas tusukan lanset dijari klien dengan Untuk menghentikan perdarahan kapas alcohol 7 Alat glucometer akan berbunyi dan hasil dapat Agar hasil dapat diinterpretasi dibaca dengan benar 8 Lakukan tindakan akhir 7. Tujuan tindakan : Untuk mengetahui adanya peningkatan atau penurunan kadar gula darah serta untuk monitoring hasil pengobatan klien. 8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya : Bahayanya : Terjadi kesalahan penetapan kadar glukosa yang bervariasi, tergantung pada laboratorium dan metode yang digunakan. Kerusakan alat (gliko test) dapat menurunkan keakuratan pemeriksaan gula darah. Timbul rasa nyeri berlebihan pada daerah tusukan dan terjadi perdarahan pada lokasi penusukan Pencegahan : Sebelum melakukan pengukuran gula darah terlebih dahulu untuk mengecek kembali apakah alat berfungsi dengan baik Gunakan jarum kecil, setelah selesai penusukan tekan area penusukan dengan kapas selama 2 menit
9. Analisa sintesa :
Hipoglikemi
Glukosa tidak terkontrol dapat menyebabkan neuropati perifer
Dapat terjadinya ketidakstabilan kadar glukosa darah
Dapat diketahui/dikonfirmasi dengan pemeriksaan gula darah.
10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya) :
a. Hasil GDS : 199 mg/dl b. Tidak terjadi perdarahan dilokasi penusukan GDS Maknanya Nilai normal GDS adalah 80-140 mg/dl, dengan hasil yang didapat yaitu mencapai 122 mg/dl, seseorang dinyatakan dalam kadar glukosa tinggi Banjarmasin, Mei 2017