0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
74 tayangan2 halaman
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pendataan sarana sanitasi dasar rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Peukan Baro. Pendataan ini bertujuan untuk mendapatkan data valid tentang jumlah sarana buang air besar, pengelolaan sampah, dan limbah rumah tangga guna pembuatan laporan. Prosedurnya meliputi perencanaan jadwal kunjungan, persiapan petugas, pendataan sarana sanitasi setiap rumah, pengisian format, dan pemberian sosial
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pendataan sarana sanitasi dasar rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Peukan Baro. Pendataan ini bertujuan untuk mendapatkan data valid tentang jumlah sarana buang air besar, pengelolaan sampah, dan limbah rumah tangga guna pembuatan laporan. Prosedurnya meliputi perencanaan jadwal kunjungan, persiapan petugas, pendataan sarana sanitasi setiap rumah, pengisian format, dan pemberian sosial
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pendataan sarana sanitasi dasar rumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Peukan Baro. Pendataan ini bertujuan untuk mendapatkan data valid tentang jumlah sarana buang air besar, pengelolaan sampah, dan limbah rumah tangga guna pembuatan laporan. Prosedurnya meliputi perencanaan jadwal kunjungan, persiapan petugas, pendataan sarana sanitasi setiap rumah, pengisian format, dan pemberian sosial
No. Revisi : 00 SOP Tanggal Terbit : Januari 2018 Halaman :½
Puskesmas Peukan dr. Aci Erfiyan
Baro Nip. 19800510 200604 1 013
1. Pengertian Pendataan Sanitasi Dasar adalah kegiatan rutin maupun khususdalam
pendataan jumlah sarana santasi rumah tangga yang meliputi yaitu: a. Sarana Buang Air Besar (Jamban Sehat) Jamban Sehat adalah fasilitas pembuangan tinja yang efektif untuk memutus mata rantai penularan penyakit yang memenuhi syarat kesehatan b. Sarana Pengelolaan Sampah (Tempat Sampah) Sampah adalah barang-barang yang dibuang atau terbuang dari kegiatan manusia dan proses alam yang dianggap tidak berguna, tidak berharga, tidak bernilai ekonomis dan sebagai musuh dan masalah. c. Limbah Rumah Tangga Limbah Rumah Tangga adalah buangan dari rumah tangga baik dari limbah dapur, kamar mandi baik padat maupun cair. 2. Tujuan Sebagai acuan dalam pembuatan laporan (validasi data) dengan mendata dan mengetahui jumlah Sarana Sanitasi Dasar yang berada diwilayah kerja Puskesmas Peukan Baro.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Peukan Baro No: 050/ /SK/PKM-PB/I/2018,
tentang Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur (SOP).
4. Referensi Depkes RI, Undang-Undang Kesehatan Tahun 2009, PMK No.3 Tahun 2004, Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, Tahun 2014.
5. Prosedur/Langkah – a. Membuat jadwal kunjungan
Langkah b. Persiapan petugas kelapangan c. Petugas Kesling mendatangi rumah penduduk sesuai jadwal kunjungan d. Petugas mendata sarana sanitasi yang dimilki tiap rumah yang dikunjungi e. Petugas mengisi format pendataan sesuai dengan keadaan dan sarana yang dimiliki tiap rumah yang dikunjungi f. Jika terdapat rumah masyarakat yang belum memiliki Sarana Sanitasi yang belum memenuhi syarat Kesehatan , petugas memberikan teguran dan penyuluhan g. Petugas membuat laporan h. Petugas akan melakukan Pendataan Sanitasi Dasar (validasi data) tahun berikutnya. 6. Diagram Alir (Jika 1. Petugas Kesling 2. Rumah warga masyarakat Dibutuhkan) 7. Unit Terkait 3. Petugas Kesling 4. Rumah warga masyarakat