Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

HIGIENE SANITASI PANGAN


DI SEKOLAH

A. PENDAHULUAN
Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan kesehatan masyarakat
telah dibangun puskesmas. Puskesmaa adalah unit pelaksana tehnis Dinas Kesehatan Kota
yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah
kerja tertentu. Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan
kesehatan. Salah satu upaya pembangunan kesehatan yang diselenggarakan puskesmas
adalah dengan melakukan tata nilai UPT PPK BLUD Puskesmas Selabatu yaitu Motivatif
(Selalu bersikap antusias dan persisten dalam melaksanakan tugas) dan Profesional
(Menyelenggarakan pelayanan yang sesuai dengan kewenangan dan keahlian yang
dimiliki, memenuhi ketentuan kode etik standar profesi, hak pengguna pelayanan
kesehatan, standar pelayanan dan standar prosedur operasional.
Berdasarkan visi dan misi dari UPT PPK BLUD Puskesmas Selabatu yang
menginginkan masyarakat Kota Sukabumi yang sehat dan mandiri. Kondisi atau keadaan
lingkungan merupakan faktor penentu utama derajat kesehatan masayarakat dalam suatu
proses pengamatan,pencatatan,penyuluhan, pendokumentasian secara Verbal dan visual
menurut prosedur standar tertentu terhadap satu atau beberapa komponen lingkungan
dengan menggunakan satu atau beberapa parameter sebagai tolak ukur yang dilakukan
secara terencana, terjadwal dan terkendali dalam satu siklus waktu tertentu yang
menekankan kegiatan pada sumber, ambient (Lingkungan ), pemaparan dan dampak pada
manusia.

B. LATAR BELAKANG
Banyaknya kejadian anak sekolah yang keracunan dari makanan jajanan yang ada di
sekitar sekolah menjadi latar belakang adanya kegiatan Higiene Sanitasi Pangan
di Sekolah. Hal ini terjadi k a r e n a p e r i l a k u m a s ya r a k a t ya n g b e l u m s a d a r
a k a n p e n t i n g n ya p e n g e t a h u a n t e n t a n g H i g i e n e S a n i t a s i P a n g a n d i
S e k o l a h . Yang dimaksud dengan Higiene Sanitasi Pangan adalah pendekatan
untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi pangan masyarakat sekitar
sekolah untuk menjaga higiene dan sanitasi pangan terutama makanan jajanan
melalui pemberdayaan masyarakat sekitar sekolah dengan metode pemicuan.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
- Mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat.
2. Tujuan Khusus :
- Terjaganya higiene dan sanitasi makanan jajanan disekitar sekolah
- Setiap tempat dan sarana pelayanan umum wajib memelihara dan meningkatkan
lingkungan yang sehat.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan Higiene Sanitasi Pangan di Sekolah dilakukan diluar ruangan ataupun
didalam ruangan dengan cara memicu masyarakat sekitar sekolah (diutamakan pengelola
makanan jajanan dan orang tua murid serta muridnya).

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pencairan Suasana
2. Pelaksanaan HSP sambal bermain Ular Tangga
3. Membuat Resume dari hasil Pertanyaan sewaktu bermain Ular Tangga
4. Membuat RTL

F. SASARAN
Masyarakat sekitar wilayah Pemicuan.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN.


No. Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Higiene X
Sanitasi
Pangan di
Sekolah
H. CATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
Hasil Kegiatan dicatat, dilaporkan kepada kepala Puskesmas dan Dinas
Kesehatan Kota serta dievaluasi tingkat keberhasilan kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai