(Petunjuk: teorema
𝑛→∞
binomial).
1 1
Bukti. Karena 0 < 𝑏 < 1,kita memperoleh bahwa 𝑏 > 1 dan juga 𝑏 = 1 + 𝑘 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑘 > 0. Jadi,
𝑛 𝑛 𝑛 𝑛
𝑛𝑏 𝑛 = 1 𝑛 = (1+𝑘)𝑛. Maka sekarang untuk (1 + 𝑘)𝑛 = ∑𝑛𝑖=1 ( ) 𝑘 𝑖 = 1 + 𝑛𝑘 + ( ) 𝑘 2 + ⋯ +
( ) 𝑖 2
𝑏
𝑛 𝑛(𝑛−1) 𝑛
𝑘 = 1 + 𝑛𝑘 + 𝑘 2 + ⋯ + 𝑘 𝑛 . Perhatikan bahwa untuk 𝑛 ≥ 2, kita mempunyai (1+𝑘)𝑛
<
2
𝑛 𝑛 2
𝑛 = 𝑛(𝑛−1) = 𝑘 2 (𝑛−1).
( 2 )𝑘 2 𝑘2
2
𝑘2
Misal diberikan 𝜀 > 0. Maka 𝜀 > 0 dan juga menggunakan hokum Archimedes, kita dapat
2
1 𝑘2
menemukan 𝑁 ∈ 𝑁 cukup besar maka dari itu < 𝜀. Oleh sebab itu, untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑁 +
𝑁 2
1 𝑘2 2
1, kita mempunyai 𝑛−1 < 𝜀, dan juga 𝑘 2 (𝑛−1) < 𝜀.
2
𝑛 2
Jadi, |𝑛𝑏 𝑛 | = 𝑛𝑏 𝑛 = (1+𝑘)𝑛 < 𝑘 2 (𝑛−1) < 𝜀 untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑁 + 1.
Karena kita memilih 𝜀 > 0 yang sebarang, maka kita dapat menarik kesimpulan bahwa
lim (𝑛𝑏 𝑛 ) = 0 terbukti. ∎
𝑛→∞
83. Untuk 𝑥𝑛 yang diberikan oleh persamaan dibawah ini, membentuk konvergensi atau divergensi
dari barisan 𝑋 = 𝑥𝑛 .
𝑛 (−1)𝑛 𝑛2 2𝑛2 +3
(a) 𝑥𝑛 = 𝑛+1 , (b) 𝑥𝑛 = , (c) 𝑥𝑛 = 𝑛+1, (d) 𝑥𝑛 = .
𝑛+1 𝑛2 +1
𝑛
Bukti. (a) Kita nyatakan bahwa lim (𝑛+1) = 1 . Misal diberikan 𝜀 > 0 . Kemudian dengan
𝑛→∞
menggunakan hokum Archimedes, kita dapat menemukan 𝑁 ∈ 𝑁 yang cukup besar sehingga
1 1 𝑛 −1 1
𝑁+1
< 𝜀 . Oleh sebab itu, 𝑛+1
< 𝜀 untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑁. Jadi, |𝑛+1 − 1| = |𝑛+1| = 𝑛+1 < 𝜀 untuk
setiap 𝑛 ≥ 𝑁. Karena kita memilih 𝜀 > 0 yang sebarang, maka kita dapat menarik kesimpulan
𝑛
bahwa lim (𝑛+1) = 1 terbukti. ∎
𝑛→∞
(−1)𝑛 𝑛 1
(b) Pertama ingat bahwa |𝑥𝑛 | = | 𝑛+1 | = 𝑛+1 ≥ 2 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑠𝑒𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑛 ∈ 𝑁 . Jadi setidaknya kita
mengetahui bahwa limitnya tidak 0. Karena (𝑥𝑛 ) mempunyai bilangan tak hingga dari bagian
positif dan tak hingga dari bagian negative dan limit dari (𝑥𝑛 ) tidak 0. Maka kita simpulkan bahwa
limitnya tidak ada sehingga barisan tersebut adalah divergen.
𝑛2
(c) Kita akan menunjukkan bahwa (𝑥𝑛 ) = (𝑛+1) tidak terbatas dan oleh sebab itu tidak konvergen.
Misalkan 𝑅 > 0 menjadi sebarang bilangan riil positif. Maka, dengan menggunakan hukum
Archimedes, kita dapat menemukann 𝑛 ∈ 𝑁 yang cukup besar sehingga 𝑅 < 𝑛 − 1. 𝑀𝑎𝑘𝑎 𝑅(𝑛 +
𝑛2
1) < (𝑛 − 1)(𝑛 + 1) = 𝑛2 − 1 < 𝑛2 . Jadi, 𝑅 < 𝑛+1, Karena kita memilih 𝑅 > 0 yang sebarang,
𝑛2
maka kita dapat menarik kesimpulan bahwa barisan (𝑥𝑛 ) = (𝑛+1) tidak terbatas dan juga limit
tersebut tidak konvergen.
2𝑛2 +3 2𝑛2 +3
(d) Kita akan menunjukkan bahwa barisan (𝑥𝑛 ) = ( 𝑛2 +1 ) Konvergen ke 2. Ingat bahwa =
𝑛2 +1
𝑛2 +1+𝑛2 +1+1 (𝑛2 +1)+(𝑛2 +1)+1 1 1
= = 1 + 1 + 𝑛2 +1 = 2 + 𝑛2 +1. Misal diberikan 𝜀 > 0. Maka dengan
𝑛2 +1 𝑛2 +1
1
menggunakan hukum Archimedes ,kita dapat menemukan 𝑁 ∈ 𝑁 yang cukup besar sehingga 𝑁 <
1
𝜀. Oleh sebab itu , < 𝜀 untuk setiap 𝑛 ≥ 𝑁. Karena kita memilih 𝜀 > 0 yang sebarang, maka kita
𝑛
2𝑛2 +3
dapat menarik kesimpulan bahwa lim = 2 terbukti ∎
𝑛→∞ 𝑛2 +1
Solusi. (a) Misalkan (𝑋 = ((−1)𝑛 )𝑑𝑎𝑛 𝑌 = ((−1)𝑛+1 ). 𝑀𝑎𝑘𝑎 𝑋 𝑑𝑎𝑛 𝑌 keduanya barisan yang
divergen. Tetapi, 𝑋 + 𝑌 = ((−1)𝑛 + (−1)𝑛+1 ) = (0) kOnvergen ke 0.
Bukti. Pembuktiannya menggunakan kontradiksi. Kita akan menggunakan fakta bahw setiap
bilangan rii 𝑥 ∈ [0,1] mempunyai representasi decimal 𝑥 = 0. 𝑏1 𝑏2 𝑏3 … , 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 𝑏𝑖 = 0,1, … . ,9.
Tunjukkan bahwa terdapat sebuah penyebutan satu per satu(enumerasi) 𝑥1 , 𝑥2 , 𝑥3 , …dari bilangan
di [0,1], dimana kita akan menunjukkannya sebagai:
𝑥1 = 0. 𝑏1 𝑏2 𝑏3 … , 𝑏1𝑛 …,
𝑥2 = 0. 𝑏1 𝑏2 𝑏3 … , 𝑏2𝑛 …,
𝑥3 = 0. 𝑏1 𝑏2 𝑏3 … , 𝑏3𝑛 …,
…….
𝑥𝑛 = 0. 𝑏1 𝑏2 𝑏3 … , 𝑏𝑛𝑛 …,
Maka 𝑦 ∈ [0,1]. Perhatikan bahwa bilangan y tidak sama dengan setiap bilangan dengan dua
representasi decimal, karena 𝑦𝑛 ≠ 0,9 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑠𝑒𝑡𝑖𝑎𝑝 𝑛 ∈ 𝑁. Lebih jauh lagi, karena y dan 𝑥𝑛
berbeda di 𝑛th satuan decimal, maka 𝑦 ≠ 𝑥𝑛 untuk setiap 𝑛 ∈ 𝑁. Maka dari itu, y tidak termasuk
dalam enumerasi [0,1], kontradiksi dengan hipotesis.
Latihan 2.5
1. Jika 𝑙 ≔ [𝑎, 𝑏]𝑑𝑎𝑛 𝑙 ′ ≔ [𝑎′ , 𝑏 ′ ] tertutup di interval R, tunjukkan bahwa 𝑙 ⊆ 𝑙′ jik dan
hanya jika 𝑑 ≤ 𝑎 𝑑𝑎𝑛 𝑏 ≤ 𝑏 ′ .
2. Jika 𝑆 ⊆ 𝑅 adalah tidak kosong, tunjukkan bahwa S terbatas jika dan hanya jika terdapat
sebuah batas yang tertutup di interval l sedemikian sehingga 𝑆 ⊆ 𝑙.
3. Jika Jika 𝑆 ⊆ 𝑅 adalah himpunan tidak kosong yang terbatas, dan 𝑙𝑠 ≔
[inf 𝑆, sup 𝑆], tunjukkan bahwa 𝑆 ⊆ 𝑙𝑠 , selain itu jika j adalah setiap batas yang tertutup
yang berisi interval S, tunjukkan 𝑙𝑠 ⊆ 𝐽.
4. Pada bukti di kasus (ii) dari teorema 2.5.1, jelaskan mengapa x,y memiliki nilai di S.
5. Jelaskan dengan detail dari pembuktian kasus (iv) di teorema 2.5.1.
6. Jika 𝐼1 ⊇ 𝐼2 ⊇ ⋯ ⊇ 𝐼𝑛 ⊇ ⋯ adalah barisan yang berkumpul dari interval dan jika 𝐼𝑛 =
{𝑎𝑛 , 𝑏𝑛 }. Tunjukkan bahwa 𝑎1 ≤ 𝑎2 ≤ ⋯ ≤ 𝑎𝑛 ≤ ⋯ dan 𝑏1 ≥ 𝑏2 ≥ ⋯ ≥ 𝑏𝑛 ≥ ⋯.
1
7. Misalkan 𝐼𝑛 ≔ [0, 𝑛] 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑛 ∈ 𝑁. Buktikan bahwa ⋂∞
𝑛=1 𝐼𝑛 = {0}.
1
8. Misalkan 𝐽𝑛 ≔ (0, 𝑛)𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑛 ∈ 𝑁. Buktikan bahwa ⋂∞
𝑛=1 𝐽𝑛 ≠ ∅.
9. Misalkan 𝐾𝑛 ≔ [𝑛, ∞]𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑛 ∈ 𝑁. Buktikan bahwa ⋂∞ 𝑛=1 𝐾𝑛 ≠ ∅.
10. Dengan menggunakan notasi pada pembuktian dari teorema 2.5.2 dan 2.5.3, tunjukkan
bahwa kita mempuyai 𝜂 ∈ ⋂∞ ∞
𝑛=1 𝐼𝑛 . Juga tunjukkan bahwa [𝜉, 𝜂] = ⋂𝑛=1 𝐼𝑛 .
11. Tunjukkan interval yang memperoleh pertidaksamaan di (2) dari barisan yang terkumpul.
3 7
12. Berikan dua representasi binary dari 8 dan 16.
1
13. (a) Tunjukkan 4 digit di representasi binary dari 3
1
(b) Tunjukkan representasi binary yang lengkap dari 3
𝑎 𝑎 𝑎 𝑏 𝑏
14. Tunjukkan bahwa jika 𝑎𝑘 , 𝑏𝑘 ∈ {0,1, … ,9}𝑑𝑎𝑛 𝑗𝑖𝑘𝑎 101 + 1022 + ⋯ + 10𝑛𝑛 = 101 + 1022 + ⋯ +
𝑏𝑚
≠ 0, dimana 𝑛 = 𝑚 dan 𝑎𝑘 = 𝑏𝑘 untuk k=1,…,n.
10𝑚
2
15. Temukan Representasi decimal dari − 7
1 2
16. Ekspresika 7dan 19 sebagai decimal yang berulang.
17. Bilangan Rasional apa yang direpresentasikan oleh decimal yang berulang
1.25137 … 137 … dan 35.14653 … 653 … ?