a. Ukuran partikel
b. Kekentalan/viskositas
c. Jumlah partikel/konsentrasi
d. Sifat/muatan partikel
e. Diameter partikel
b. Sedimentasi yang terjadi lambat masing-masing patikel mengendap terpisah dan ukuran partik
el adalah minimal
e. Diakhir sedimen akan membentuk cake yang keras dan sukar terdispersi lagi
3. Suatu sediaan suspensi yang baik harus memenuhi beberapa syarat, kecuali...
a. Bahan padat yang tidak larut dalam pembawa mempunyai partikel yang kecil dan sama besar
d. Tidak terlalu kental dan tidak terlalu cair untuk mempermudah saat penuangan
4. Bahan pensuspensi atau suspending agent dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu bahan pen
suspensi dari alam dan bahan pensuspensi sintesis. Contoh dari bahan pensuspensi sintesis adala
h...
a. Chondrus
b. Bentonit
c. Hectorit
d. Veegum.
e. Metil Selulosa
5. Yang termasuk sifat partikel yang terbentuk dari sistem deflokulasi adalah...
b. Sedimentasi yang terjadi lambat masing-masing patikel mengendap terpisah dan ukuran partik
el adalah minimal.
6. Yang termasuk sifat partikel yang terbentuk dari sistem flokulasi adalah...
c. Sedimen tidak membentuk cake yang keras dan padat dan mudah terdispersi kembali seperti
semula
7. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan suspensi adalah...
a. Homogenitas
c. Ukuran partikel
a. Sistem dispersi dimana partikel padat yang larut terdispersi dalam cairan pendispersi
b. Campuran dua atau lebih komponen yang membentuk fase tunggal yang homogen dalam uk
uran molekuler
c. Sistem dua fase cair yang tercampur dimana satu diantaranya sebagai fase terdispersi dan ya
ng lain sebagai fase pendispersi
d. Suatu endapan yang terbentuk pada saat penyimpanan dan mudah terdisperikan kembali
b. Pengendapan yang terjadi pada saat penyimpanan harus mudah didispersikan kembali pada s
aat pengocokan
10. Metode dalam mengerjakan suspensi yaitu Bahan serbuk obat ditambahkan ke dalam mucila
go yang telah terbentuk, kemudian baru di encerkan sampai terbentuk Corpus disebut...
a. Presipitasi
b. Dispersi
c. Flokulasi
d. Deflokulasi
e. Sedimentasi
11. Sediaan cair yang mengandung partikel padat tidak larut yang terdispersi dalam fase cair ada
lah...
a. Suspensi
b. Emulsi
c. Elixir
d. Sirup
e. Solutions
a. Tidak bisa untuk zat-zat mudah menguap sebab pori-pori cangkang tidak menahan penguapa
n
c. Jika terbentuk caking maka akan sulit terdispersi kembali, sehingga homogenisitasnya menjadi
buruk
13. Pada pembuatan suspensi, digunakan surfaktan sebagai pembasah. Kadar surfaktan <0,05% d
apat terjadi ?
a. Melarutkan partikel
b. Pembasahansempurna
d. Terbentuk kristal
d. Supernatan jernih
15. Gaya persatuan panjang yang terdapat pada antar muka dua fase cair yang tidak tercampur
merupakan definisi dari...
a. Sudut Kontak
c. Gaya kohesif
d. Hukum stokes
e. Tegangan permukaan
a. 0,5% - 0,05%
b. 0,08 % - 0,8 %
c. 0,8% – 0,08%
d. 0,05% - 0,5%
e. 0,08% - 0,5%
a. Surfaktan
b. Gas
d. Semua benar
19. Clays merupakan hidrat aluminium dan magnesium silikat yang dalam hidrat air membentuk
koloidal, dan dapat terdispersi dalam air dan stabil pada pH ?
a. 9 dan 11
b. 7 dan 9
c. 6 dan 8
d. 8 dan 10
c. Mengurangi rasa yang tidak enak dari minyak pada penggunaan oral
21. Ada beberapa hal yang harus di perhatikan pada pembuatan formula yang baik pada suspen
si, antara lain...
d. Kestabilan berkurang dengan menurunkan potensi tolak dari lapisan elektrokimia rangkap atau
mengurangi derajat hidratasi
23. Fase terdispers terdiri dari partikel-partikel diskret atau suatu jaringan yang dihasilkan dari...
a. Interaksi molekul
b. Interaksi cairan
d. Interaksi partikel-partikel
24. Sistem suspensi akan memisah pada saat didiamkan maka pembuat formulasi harus mempert
imbangkan dengan...
b. Mengurangi pelarutan
d. Meningkatkan stabilitas
e. Meningkatkan pelarutan
26. Yang berfungsi untuk menurunkan sudut kontak antara permukaan dan cairan pembasah ada
lah …
a. Selulosa
b. Bahan pembasah
c. PGA
d. pH
e. Chondrus
a. PGA
b. Air
c. Partikel padat
d. Polimer hidrofilik
e. Polimer lipofilik