Perawat : “ Baik bu,ka kita mulai saja ya.

Gerakan pertama dimulai dengan membuat atau

menulis angka delapan tidur dengan tangan kiri sebanyak 3 kali, setelah itu
membuat angka delapan tidur dengan tangan kanan sebanyak 3 kali setelah itu buat
angka delapan tidur dengan kedua tangan sebanyak 3 kali “.

Ny. A : (Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat)

Perawat : “ Selanjutnya, gerakan kedua letakkan 2 jari tangan kanan di bagian kanan dan
kiri tulang tengah (sternum), lalu letakkan 2 jari tangan kiri diatas pusar dan Tekan
dan lakukan pemijatan secara bersamaan sebanyak 2x10 gerakan (bergantian
tangan) “.

Ny. A : “ (Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.

Perawat : “ Gerakan yang ketiga ujung dua jari salah satu tangan menyentuh bawah bibir,
lalu ujung dua jari yang lainnya memegang pusar, jari menyentuh kebawah,
disentuh dan digerakkan secara bersamaan selama 2x10 kali hitungan (bergantian
tangan) “.

Ny. A : “ (Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.

Perawat : “ Gerakan keempat sentuhkan kedua jari ke belakang telinga pada lekukan di
belakang telinga, tangan yang lainnya menyentuh pusar. Lakukan langkah ini
secara bersamaan dan pemijatan dilakukan selama 2x10 kali secara bergantian “.

Ny. A : “(Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.

Perawat : “ Pada gerakan kelima sentuhkan kedua jari ke atas bibir, lalu sentuhkan kedua
jari lainnya menyentuh tulang ekor. Lakukan pemijatan secara bersamaan selama
kurang lebih 2x10 gerakan “.

Ny. A : “(Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.

Perawat : “ Gerakan keenam bukalah mulut seperti hendak menguap, pijatlah otot-otot
disekitar persendian rahang dan menguaplah dengan bersuara untuk melemaskan
otot-otot tersebut “.

Ny. A : “(Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.
Perawat : “ Gerakan terakhir yaitu gerakan ketujuh kaki dan tangan digerakan secara
berlawanan. bisa kedepan, kesamping atau kebelakang. Agar lebih ceria dapat
menyelarasjan antara gerakan dengan irama musik “.

Ny. A : “(Ny.A dan anaknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh perawat) “.

Perawat : “ Baik bu senam sudah kita laksanakan, bagaimana bu perasannya dan sudah
terasa perubahannya ? “

Ny. A : “ Saya senang badan saya jadi rileks sus “.

Perawat : “ Nanti sering-sering dipraktekan ya bu supaya hasil yang didapatkan juga lebih
maksimal “.

Ny. A : “ iya sus saya pasti akan mempraktekannya bila ada waktu senggang “.

Perawat : “ Baik kalau begitu perjumpaan kami kita akhiri sampai disini ya bu, saya mohon
maaf bila keadaan saya selama 1 minggu mengganggu waktu ibu “.

Ny. A : “ Iya sus tidak apa-apa, saya malah senang dapat mengetahui terapi senam otak
ini “.

Perawat : “ Baik bu saya pamit. Assalamualaikum “.

Ny. A : “ Waalaikumsaalam. Hati-hati dijalan ya sus “.