lateralis Cara : Lansia mengerakkan tangan kanan dengan kaki kiri dan tangan kiri dengan kaki kanan. Bergerak kedepan, kesamping, kebelakang, dan jalan ditempat. Untuk menyebrang garis tengah sebaiknya tangan menyentuh lutut yang berlawanan. Gerakan silang dilakukan sambil duduk (dengan menggerakan tangan dan kaki berlawanan). Lakukan gerakan silang dengan mata tertutup, untuk menambah keseimbang -an. Masing - masing sebanyak 2 x 8 hitungan.
b) Gerakan 8 tidur (lazy eight’s)
Cara : Lansia membuat angka delapan tidur di udara, tangan mengepal dan jari jempol keatas, dimulai dengan mengerakkan kepalan ke sebelah kiri atas dan membentuk angka delapan tidur, di ikuti dengan gerakan mata melihat ke ujung jari jempol. Buatlah angka 8 tidur 2 kali setiap tangan dan dilanjutkan 2 x 8 hitungan dengan kedua tangan.
c) Gerakan putaran leher (neck rolls)
Cara : Lansia memutar kepala diposisi depan saja, setengah lingkaran dari kiri dan kanan dan sebaliknya. Tidak disarankan untuk memutar kebelakang. Gerakan dilakukan 2 x 8 hitungan. d) Gerakan gajah (the elephant) Cara : Lansia membuat gerakan belalai dengan meletakan telinga di atas bahu, tangan mengepal dan jari jempol kesamping atas dengan kepala miring sejajar mengikuti bagian tangan, rentangkan tangan lurus ke depan. Membayangkan tangan menjadi belalai gajah yang menyatu dengan kepala. Buatlah angka 8 tidur 2 kali, gerakan ini dilakukan sebanyak 2 x 8 hitungan. Dimana tangan kanan dan kiri secara bergantian.
Dimensi a) Gerakan burung hantu (the owl)
pemfokusan Cara : Lansia memijat otot bahu bagian kiri dan kanan, menari nafas saat kepala berada di posisi tengah bagian tubuh, kemudian hembuskan nafas ke samping atau ke otot yang tegang sambil relaks. Ulangi gerakan yang sama dengan tangan kiri dan dihitung 2 x 8 hitungan
b) Gerakan mengaktifkan tangan (the active
arm) Cara : Lansia meluruskan satu tangan ke bagian atas, tangan yang lain ke samping kuping memegang tangan yang lurus ke atas. Buang nafas pelan, sementara otot – otot diaktifkan dengan mendorong tangan ke empat jurusan (depan, belakang, dalam dan luar), sementara tangan yang satu menahan dorongan tersebut sebanyak 2 x 8 hitungan. c) Gerakan lambaian kaki (the footflex) Cara : Lansia duduk dengan pergelangan kaki diletakkan pada lutut yang lain. Cengkram tempat - tempat yang terasa sakit di pergelangan kaki, betis dan belakang lutut, satu persatu, sambil pelan - pelan kaki dilambaikan atau digerakkan ke atas dan kebawah 2 x 8 hitungan.
d) Gerakan pompa betis (the calf pump)
Cara : Lansia mengarahkan salah satu kaki ke belakang dan badan condong ke depan, menekukkan lutut kaki yang di depan. Kaki belakang dan bagian punggung membentuk garis lurus. Dilakukan pula pada kaki sebaliknya. Gerakan dilakukan sebanyak 2 x 8 hitungan.
e) Gerakan peluncur gravitasi (the gravitational
glider) Cara : Lansia Menjulurkan tangan lurus ke depan, kepala menunduk dengan kaki lurus dan menyilang, biarkan lengannya meluncur ke berbagai arah yang bisa dicapai. Keluarkan nafas waktu juluran tangan ke bawah. Tarik nafas waktu lengan dan tubuh bagian atas diangkat. Ulangi sampai tiga kali kemudian ubah persilangan kaki.
f) Pasang kuda-kuda (grounder) Cara : Arahkan
satu kaki ke bagian samping dan tekuk bagian lutut, kaki lainnya tetap lurus, keduanya disatu garis. Lutut yang tertekuk bergerak dalam garis lurus melewati kaki, tetapi tidak lebih jauh daripada bagian ujung jarinya. Kemudian tubuh bagian atas dan pinggul tetap menghadap lurus ke bagian depan, sambil kepala serta lutut yang ditekuk berikut kakinya menghadap ke samping. Kemudian dilakukan dengan bagian kaki yang ber - lawanan. Gerakan ini dilakukan 2 x 8 hitungan
g) Gerakan pernapasan perut (belly breathing)
Cara : Meletakkan tangan di atas perut bagian bawah, kemudian menarik nafas melalui hidung dan pada awalnya membersihkan paru – paru dengan satu kali mengembuskannya. Tangan mengikuti gerakan perut, naik waktu mengambil dan turun waktu membuang nafas. Setelah itu menghembuskan napas melalui hidung juga. Pernapasan dilakukan sebanyak 3 kali.
h) Pengisian energi (energizer) Cara : Lansia
mengisi energi dapat dilakukan dengan menarik nafas sambil rasakan udara naik di garis tengah badan ke atas seperti air mancur sambil menegakkan kepala, tengkuk dan punggung bagian atas dengan relaks. Gerakan relaks dengan diulangi sebanyak 3 kali dengan relaks. Dimensi a) Gerakan tombol bumi (earth buttons) pemusatan Cara : Lansia meletakkan dua jari dibawah bibir dan tangan yang lain di pusar dengan jari menunjuk kebawah. Ikutilah dengan mata satu garis dari lantai ke loteng dan kembali sambil bernafas dalam – dalam. Nafaskan energy ke atas, ke tengah badan dan sebaliknya. Gerakan ini dilakukan selama 2 x 8 hitungan
b) Gerakan sakelar otak (brain buttons)
Cara : Lansia memijat dua lekukan kiri dan kanan di area pusar dengan tulang dada selama 20 – 30 detik. Dengan tangan lain menggosok daerah perut. Usahakan mata bergerak ke kanan dan ke kiri, ke atas dan ke bawah dan memutar dari kiri atas ke kanan atas. Lakukan 4 x pernafasan selama 8 hitungan, dilakukan dengan tangan sebaliknya.
c) Gerakan tombol keseimbangan (balance
buttons) Cara : Menyentuhkan 2 jari ke belakang kuping, dilekukan dibawah tulang belakang dan letakan tangan satunya di pusar. Kepala lurus melihat ke depan, sambil nafas dengan baik selama 1 menit. Kemudian sentuh belakang kuping yang lain. Gerakan ini dilakukan selama 8 hitungan dan dilakukan pada tangan sebaliknya. d) Gerakan tombol ruangan (space buttons) Cara : Gerakan meletakkan 2 jari di atas bibir dan tangan lain pada tulang ekor selama 1 menit, nafaskan energi ke arah atas tulang punggung. Gerakan ini bisa disilang dengan Tombol Bumi. Gerakan ini dilakukan selama 8 hitungan dan dilakukan pada tangan sebaliknya.
e) Gerakan menguap berenergi (the energetic
yawn) Cara : Bukalah mulut seperti hendak menguap lalu pijat otot di sekitar persendian rahang. Lalu menguaplah dengan bersuara untuk melemaskan otot-otot tersebut dilakukan 3 x menguap.
f) Gerakan pasang telinga (the thinking cap)
Cara : Pijat daun telinga pelan-pelan, dari atas sampai kebawah. Pijat secara lembut daun telinga sambil menariknya keluar, mulai dari ujung atas, menurun sepanjang lengkungan dan berakhir sampai ke bawah Gerakan ini dilakukan selama 2 x 8 hitungan. g) Gerakan kait relaks (hook-ups) Cara : Lansia menyilangkan pergelangan kaki kiri ke kanan. Kemudian jari - jari dijalin dan dibawa dekat dengan dada, menutup mata, tarik nafas dalam beberapa menit dan melepas tangannya secara perlahan dan tetap tarik nafas dalam. Gerakan ini dilakukan 2 x 8 hitungan.