Anda di halaman 1dari 23

Termodinamika

Teknik Kimia 2
Dosen : Dr. Herti Utami, S.T., M.T.
Kode Mata Kuliah/ SKS :
PTK 612209/ 3 SKS
Kesetimbangan Kimia
• Reaksi Kimia Homogen dalam satu Fasa

• Dengan νA, νB, νC, νD adalah koefisien stoikiometri


dan reaksi bolak-balik
Pada keadaan setimbang
• Laju reaksi ke kanan sama dengan laju reaksi ke
kiri sehingga secara netto tidak terjadi reaksi
Ditinjau secara termodinamika
• Kriteria kesetimbangan adalah
∆G = 0
Ghasil = Gpereaksi

(1)
• Dari definisi :
• Pada P 0, maka fi Pio
• Pada T tetap

(2)
• Dimana ,
• fio adalah fugasitas molar i murni pada
keadaan standart (umumnya 1 atm)
• gio adalah free energy molar i murni pada
keadaan standart
• Dari persamaan (1) dan (2) dapat dijabarkan :
• Dan akhirnya diperoleh persamaan :

(3)

• Pada keadaan setimbang ∆G = 0


• Jika

• ai adalah activity i (aktivitas i)


• Maka persamaan (3) dapat dituliskan
• Diperoleh persamaan :

• Didefinisikan :

• Adalah tetapan kesetimbangan


• Maka
Highlight :
• Persamaan yang penting :

• Atau
Fasa Gas (Uap)
• Persamaan K adalah

• Dapat dituliskan

Atau
• fio adalah fugasitas standart pada tekanan
rendah fio mendekati P dan mendekati 1
• Maka persamaan dapat disederhanakan

• Ini adalah persamaan konstanta


kesetimbangan untuk fasa gas/uap
• Untuk fasa gas persamaan fugasitas adalah
sebagai berikut :

• Maka persamaan untuk kesetimbangan fasa


gas dapat dituliskan :

• Atau dapat disusun menjadi :


• Jika

• Dan
• Maka persamaan K dapat ditulis:

• Jika selisih koefisien reaksi

Maka persamaan menjadi lebih ringkas:


• Pada tekanan rendah, gas ideal , P 0, maka
Фi=1 sehingga KФ=1
• Persamaan lebih sederhana lagi:
• Atau dapat dituliskan kembali

• Untuk fasa gas pada tekanan rendah : Pi adalah


tekanan parsial
KP
Fasa Cair
• Untuk fasa cair persamaan fugasitas adalah :

• Jika

• Maka persamaan ai dapat dituliskan :

• atau
• Jika harga K adalah

• Maka dapat dituliskan kembali menjadi:

• Atau :
• Jika

• Dan
• Maka persamaan K menjadi :
• Untuk larutan ideal γi=1 sehingga Kγ=1 ,
persamaan K menjadi :

• Untuk larutan encer ai≈Ci


• sehingga persamaan K juga dapat ditulis:
Pengaruh Suhu (T)
Dapat diuraikan dari :
Problem 1.
• Reaksi fasa cair : A + 2B C
Dijalankan pada suhu tetap. Dalam larutan
mula-mula hanya ada A dan B dengan
konsentrasi CAo=0,2 mol/L, CBo=0,3 mol/L. Nilai
K pada suhu tersebut = 6. Jika konsentrasi zat-
zat dapat dianggap rendah, hitung konsentrasi
A, B, C jika kesetimbangan reaksi tercapai
Problem 2.
• Dalam suatu bejana terdapat gas NO dan O2
dengan komposisi NO=70% dan O2=30%, tekanan
mula-mula 4 atm.
Terjadi reaksi setimbang :
2NO + O2 2NO2
suhu gas dalam bejana dijaga tetap. Jika sesudah
tercapai kesetimbangan reaksi, tekanan gas
menjadi 3 atm. Hitung nilai tetapan
kesetimbangan dan komposisi gas setelah
setimbang.
Silakan diskusikan problem tersebut !

Anda mungkin juga menyukai