0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
171 tayangan2 halaman
Dokumen ini memberikan panduan tentang identifikasi obat-obat berbahaya (high alert medications) untuk mencegah kesalahan dalam penggunaan obat yang dapat membahayakan pasien. Prosedurnya meliputi penyediaan daftar obat high alert, pelabelan obat tersebut, double check saat penyerahan obat, dan penandatanganan resep oleh petugas farmasi dan perawat.
Dokumen ini memberikan panduan tentang identifikasi obat-obat berbahaya (high alert medications) untuk mencegah kesalahan dalam penggunaan obat yang dapat membahayakan pasien. Prosedurnya meliputi penyediaan daftar obat high alert, pelabelan obat tersebut, double check saat penyerahan obat, dan penandatanganan resep oleh petugas farmasi dan perawat.
Dokumen ini memberikan panduan tentang identifikasi obat-obat berbahaya (high alert medications) untuk mencegah kesalahan dalam penggunaan obat yang dapat membahayakan pasien. Prosedurnya meliputi penyediaan daftar obat high alert, pelabelan obat tersebut, double check saat penyerahan obat, dan penandatanganan resep oleh petugas farmasi dan perawat.
Jln. Gajah Mada Muara Bulian 55/SPO/IFRS/2015 01 1/2 Kab. BatangHari Telp. (0743)21555/21777
Ditetapkan Tanggal Terbit Direktur RS Mitra Medika BatangHari STANDAR PROSEDUR 11 Mei 2017 OPERASIONAL
Dr. Dian Kusumawati
Suatu proses identifikasi terhadap high alert PENGERTIAN medications untuk menghindari terjadinya kesalahan penggunaan (dosis, interval dan pemilihannya) yang dapat membahayakan pasien secara signifikan. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaan identifikasi obat-obat high alert. KEBIJAKAN SK Direktur Rumah Sakit Mitra Medika Batanghari Nomor 07.11/KEP/DIR/2017 tentang Pemberlakuan Panduan Peningkatan Keamanan Obat Yang Perlu Diwaspadai (High Alert Medications). PROSEDUR 1. Setiap unit pelayanan obat harus tersedia daftar obat high alert, obat LASA/NORUM, elektrolit konsentrat, serta panduan obat yang perlu diwaspadai (high alert medications). 2. Melakukan pemberian stiker high alert pada tiap satuan terkecil obat high alert yang akan diserahkan kepada perawat. 3. Menyerahkan obat sesuai permintaan resep 4. Melakukan double check. 5. Resep ditanda tangani oleh perawat dan petugas farmasi yang menyerahkan obat. UNIT TERKAIT 1. Instalasi Farmasi 2. Instalasi Rawat Inap 3. Instalasi Kamar Bedah 4. Instalasi Gawat Darurat 5. ICU DOKUMEN TERKAIT 1. Panduan Peningkatan Keamanan Obat Yang Perlu Diwaspadai (High Alert Medications). 2. SPO Pelabelan Obat High Alert.