PENYIMPANAN OBAT

S No. Dokumen :
O SOP/UKP/VIII/8.2.3/Ep.1/2020
P No. Revisi :
Tanggal Terbit:12 Februari 2020
Halaman : 1/...
PUSKESMAS dr.MEYLIANA SUTHELIE
SERUI KOTA NIP.19810504 200801 2 023
1. Pengertian Suatu kegiatan pengaturan terhadap obat yang diterima agar aman
(tidak hilang), terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia dan
mutunya tetap terjamin, sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
2. Tujuan Sebagai pedoman dalam penyimpanan obat agar mutu obat yang
tersedia di Puskesmas dapat dipertahankan sesuai dengan persyaratan
yang ditetapkan.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Serui Kota No. SK/UKP/VIII/8.2.3/Ep.1/2020
Tentang Persyaratan Penyimpanan Obat
4. Referensi 1. Permenkes No.74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas
2. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan
Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan
5. Alat dan 1. Rak Obat / Laci Obat
Bahan 2. Lemari Pendingin

3. Kartu Stok

4. Pulpen

6. Langkah- 1. Sebelum obat disimpan, dilakukan pemeriksaan bentuk fisik,

langkah tanggal kadaluarsa obat dan kesesuaian jumlah fisik dengan DBMB
(Dokumen Bukti Mutasi Barang).
2. Petugas menyimpan obat berdasarkan jenisnya : tablet, syrup,
injeksi (ampul, vial), cairan infus, salep disusun berdasarkan
alfabetis dan sistem FIFO (First In First Out), FEFO (First Expire
First Out).
3. Obat disimpan dalam rak, lemari, lemari pendingin atau diatas palet
lalu diberi tanda / label nama obat pada tempat penyimpanan obat.
4. Petugas mencatat jumlah obat pada masing-masing kartu stok.
7. Bagan Alur Sebelum obat disimpan
dilakukan pemeriksaan bentuk
fisik, tanggal kadaluarsa obat
dan kesesuaian jumlah fisik
dengan DBMB

Petugas mencatat jumlah obat

pada masing-masing kartu stok

8. Unit Terkait 1. Unit farmasi / Apotek

2. Gudang obat
3. KIA
4. Poli Gigi
5. UGD
6. Pustu (Puskesmas Pembantu)
9. Dokumen 1. Dokumen Bukti Mutasi Barang (DBMB)
Terkait 2. Kartu Stok

10. Rekaman No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan tgl

Historis
FOTO / BUKTI PENYIMPANAN OBAT