TAHUN 2019
A. PENDAHULUAN
Upaya menuju perilaku Stop BABS di Kabupaten Banyumas masih cukup berat , dilihat
dari capaian akses sanitasi jamban sehat di Kabupaten Banyumas baru di angka 76,68 %, dari
upaya yang sudah dilakukan peran koordinasi lintas sektor masih sangat kurang, dimana upaya
yang sudah dilaksankan masih terbatas pada OPD yang terkait saja. Sedangkan untuk menuju
target yang diharapkan perlu dukungan dari semua sektor termasuk masyarakat itu sendiri
sebagai pemeran utamnya.
Strategi Pembangunana Sanitasi yang di kembangkan oleh Kemenkes dari Tahun 2008
melalui program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dianggap cukup berhasil di
berbagai daerah di Indonesia yang mengikuti program tersebut. Dari hasil kaji banding yang
telah dilaksanakan pada tahun 2017 di Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur, Program
STBM Bisa berhasil dilaksanakan tidak lain karena komitmen dan dukungan yang kuat dari
para Stakeholder atau pengambil kebijakan dari yang tertinggi ditingkat kabupaten hingga yang
terbawah ditingkat Desa/Kelurahan. Sedangkan di kabupaten-kabupaten lain yang sama-sama
mengaplikasikan program STBM akan tetapi tidak didukung oleh para pengambil kebijakan
atau dengan kata lain program STBM hanya milik Dinas Kesehatan saja kemungkinan untuk
bisa berhasil sangat rendah, Kondisi serupa juga terjadi di Kabupaten Banyumas.
Oleh karena itu Dinas Kesehatan kabupaten Banyumas akan berupaya untuk menggandeng
para pengambil kebijakan ditingkat Kabupaten, Kecamatan bahkan desa/kelurahan untuk
berkomitmen untuk ikut berupaya melaksanakan serta mensukseskan program STBM dengan
menyelenggarakan acara yang akan mengundang para Stakeholder yang dianggap sebagai kunci
sukses pelaksanaan program STBM kedepan. Sehingga tujuan pelaksanaan program STBM
yang terdiri dari 5 Pilar STBM yakni Stop BABS, CTPS, Pengelolaan Makanan dan Minuman,
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, dan Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga akan lebih
bisa terwujud. Dengan perilaku masyarakat yang Higienis dan Saniter maka diharapkan derajat
kesehatan masyakat akan meningkat yang tberdampak pada meningkatkan produktifitas
masyarakat serta memperpanjang usia harapan hidup.
B. TUJUAN
1. Menggalang Komitman dari para pemangku kebijakan untuk ikut aktif melaksanakan
program STBM;
2. Program STBM bisa dilaksanakan sehingga masyarakat sadar untuk mempraktikan
perilaku hidup bersih dan sehat;
3. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat menuju Indonesia sehat.
C. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah para pemangku kebijakan dari tingkat kabupaten dan tingkat
kecamatan antara lain;
1. Bupati Banyumas;
2. Ketua DPRD Kabupaten Banyumas;
3. Para pejabat di lingkungan SETDA Kabupaten Banyumas;
4. Para Kepala OPD Terkait;
5. Para Camat se-Kabupaten Banyumas;
6. Para Kepala Puskesmas se-Kabupaten Banyumas.
1. Waktu
Hari Senin Tanggal 30 April 2018 Pukul 09.00 WIB hingga selesai
2. Tempat
Ruang Graha Satria Jl. Kabupaten No. 1 Purwokerto
E. PEMATERI
F. PELAKSANA KEGIATAN
Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas.
G. SUSUNAN ACARA
H. PEMBIAYAAN
Biaya kegiatan ini bersumber dari anggaran Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Dinas
Kesehatan Kabupaten Banyumas.
F. PENUTUP
Demikian Kerangka acuan kegiatan ini dibuat sebagai panduan dalam pelaksanaan
kegiatan.