Anda di halaman 1dari 2

2.3.

Analisis Usaha
2.3.1. Biaya Investasi
Pembelian peralatan
Peralatan Harga
Etalase Rp. 454,000
Kompor dan gas Rp. 294,000
Panci Rp. 10,000
Pengaduk Rp. 59,000
Wadah Rp. 88,000
Meja dan Kursi Rp. 695,000
Peralatan tambahan Rp. 961,000 +
Jumlah Investasi Rp. 2,561,000,-

Biaya tetap
Penyusutan etalase 1/50 x Rp.454.000 Rp. 9,080
Penyusutan kompor dan gas 1/50 x Rp 294.000 Rp. 5,880
Penyusutan panci 1/50 x Rp 10.000 Rp. 200
Penyusutan pengaduk 1/50 x Rp 59.000 Rp. 1,180
Penyusutan wadah 1/50 x Rp 88. 000 Rp. 1,760
Penyusutan meja dan kursi 1/50 x Rp.695.000 Rp. 13,900
Penyusutan alat tambahan 1/50 x Rp. 961.000 Rp. 19,220 +
Total Biaya Tetap Rp. 51,220

Biaya variable
Susu Rp. 5,700 x 30 = Rp. 171,000
Bibit yogurt Rp. 6,500 x 30 = Rp. 195,000
Cup Rp. 1,200 x 30 = Rp. 36,000
Plastik Rp. 9,500 x 30 = Rp. 285,000
Karet Rp. 4,700 x 30 = Rp. 141,000
Lain-lain Rp. 16,000 x 30 = Rp. 480,000 +
Total Biaya Variabel Rp. 1,308,000
Total biaya operasional
Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 1,359.220,-

2.3.2 BEP
Total biaya Operasional/bulan = Rp. 1,359.220,-
Harga yogurt dan susu per bungkus = Rp 7.000,-
Jumlah Produksi 21 bungkus x 30 hari = 630 bungkus
BEP Unit
Total biaya / Harga
Rp. 1,359.220,- / Rp 7.000,- = 194 bungkus/bulan
= 6 bungkus/ hari
BEP Harga
Total biaya / bungkus
Rp. 1,359.220,- / 630 bungkus = Rp 2.157,-

2.3.3. Profit
Pendapatan penjualan
21 bungkus x Rp. 7,000 = Rp. 147,000
Rp. 147,000 x 30 hari = Rp. 4,410,000/bulan

Keuntungan penjualan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
Rp. 4,410,000 - 1,359.220 = Rp. 3,050,780,-

Anda mungkin juga menyukai