Rancanngan Aktualisasi Zay

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL
NAMA : dr. Zaini Abdillah

NIP : 198612262015031001
KONTRIBUSI PENGUATAN
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT/HASIL KEGIATAN NILAI NILAI DASAR TERHADAP NILAI-NILAI ANALISIS DAMPAK
VISI MISI ORGANISASI
1 Melakukan 1. Datang tepat waktu sesuai 1. Pasien terlayani dengan 1. Akuntabilitas Pelayanan pasien Pemberian 1. Bila pelayanan
dengan tepat pelayanan dengan pengobatan tidak
pelayanan jadwal pelayanan yang telah penuh tanggung jawab dan ● Integritas sesuai waktu dan tanpa menerapkan dilakukan dengan
rawat jalan ditentukan tepat waktu dengan disiplin ilmu diskriminatif integritas professional
prinsip 5S disertai
di poliklinik dengan dan tanggungjawab
2. Berdoa sebelum memulai 2. Data kunjungan pasien ● Tanggung jawab pada membedakan
pemeriksaan secara
maka bisa terjadi
dalam professional
pemeriksaan dengan penyakit biasa atau pelayanan publik agama, suku, malpraktek .
status sosial, serta meguatkan nilai 2. Hilangnya rasa
3. Mempersiapkan alat penyakit disertai komplikasi ● Profesionalitas RSUD Slamet Garut
pelayanan yang kepercayaan pasien
pemeriksaan seperti 3. Pelayanan pasien jabatan berdasarkan SOP sebagai RS yang terhadap dokter atau
tensimeter, stetoskop, berdasarkan SOP ● Jujur dan bijaksana dan pemberian professional dan bahkan terhadap RS jika
resep yang ramah pasien diperlakukan
thermometer, dll dengan 4. Pelayanan pasien yang (transparansi dan proporsional dan secara tidak adil dalam
penuh tanggung jawab dan memuaskan dengan akses informasi) terjangkau dengan mendapatkan pelayanan
daya beli pasien kesehatan
teliti penerapan prinsip ● Dokumentasi yang membantu 3. komunikasi dan
4. Mempersilahkan pasien berkeadilan dan tanpa jelas dan lengkap pencapaian pemeriksaan yang efektif
terhadap VISI menghasilkan diagnosis
duduk dan menyapa secara diskriminatif membeda- ● Tepat waktu RSUD Slamet Garut yang tepat sehingga
non diskriminatif dengan bedakan agama, status sosial, 2. Nasionalisme sebagai RS diharapkan kesembuhan
kebanggaan pasien segera tercapai
menerapkan prinsip 5S ras, jenis kelamin.  Dokter bekerja tanpa masyarakat Garut
(salam,senyum, sapa, 5. Penulisan resep tanpa teknik membeda-bedakan yang dipercaya,
aman nyaman dan
sopan dan santun) gratifikasi dengan cara tidak latar belakang, suku, terjangkau
5. Mencocokan ulang data menuliskan resep yang mahal agama, dan status
pribadi pasien dengan data akibat sponsor dari pihak sosial pasien
yang tertulis di rekam medik farmasi  Berdoa sebelum
(nama,umur, alamat, nomor 6. Hasil pemeriksaan penunjang memulai pemeriksaan
medrec) supaya tidak salah pasien yang bisa membantu 3. Etika publik
data pasien. menegakan diagnosis secara  Bersikap ramah
6. Melakukan anamnesis tepat dan akurat sehingga  empati
keluhan utama, riwayat membantu dalam tatalaksana  Jujur
penyakit, riwayat penyakit pasien  Tepat waktu
keluarga, perjalanan 7. Pelayanan kerjasama dengan 4. komitmen mutu
penyakit sesuai keilmuan BPJS berjalan lancar jika  Efektifitas dan efisien
dan kompetensi yang pasien yang dilayani peserta  Tatalaksana sesuai
NIP : 198612262015031001
dimiliki BPJS SOP
7. Melakukan pemeriksaan  Tepat waktu
fisik head to toe.  Teliti
8. Membuat rekomendasi  Sesuai kompetensi
pemeriksaan penunjang  Komunikasi/konselling
secara efektif dan efisiensi 5. Anti korupsi
mungkin yang diperlukan  Bersih dari pengaruh
untuk membantu medrev atau pihak
menegakan diagnosis. farmasi saat
9. Mendiagnosa pasien dan menuliskan resep.
menjelaskan diagnosa  Tepat waktu
sesuai kompetensi kepada  Jujur
pasien secara jujur dan
terbuka agar pasien
mengerti mengenai
penyakit dan kondisi
kesehatannya.
10. Memberikan rekomendasi
rujukan ke poli lain secara
terintegrasi bila diperlukan
11. Menulis resep sesuai
dengan kebutuhan obat dan
indikasi tanpa manipulasi
untuk mendapatkan
imbalan dari pihak farmasi
12. Mendokumentasikan
prosedur pemeriksaan dan
hasil yang didapat kedalam
status rekam medis secara
NIP : 198612262015031001
jelas dan lengkap
13. Memberikan konseling gizi
dan edukasi kesehatan
dengan bahasa yang
dimengerti pasien
2 Melakukan 1. Datang tepat waktu sesuai jadwal 1. Pasien terlayani dengan baik dan 1. Akuntabilitas Menciptakan Pelayanan kesehatan 1. Pelayanan kesehatan
pelayanan rawat pelayanan yang telah ditentukan tepat waktu ● Integritas tempat pelayanan poli paru-paruyang yang mengutamakan
jalan di poli 2. Menggunakan masker secara tepat 2. Pelayanan kesehatan yang ● Tanggungjawab pada kesehatan yang diberikan dengan prosedur keamanan
paru-paru dan benar baik bagi petugas poli memperhatikan prosedur keamanan pelayanan publik aman baik bagi optimalisasi semua pasien dari bahaya infeksi
ataupun untuk pasien yang pasien ● Profesionalitas petugas RS maupun petugas perawat dan nosokomial akan
menunggu di poli 3. Pelayanan kesehatan yang bermutu ● Jujur dan bijaksana untuk pasien dokter untuk meningkatkan
3. Berkoordinasi dengan perawat poli melibatkan koordinasi semua pihak (transparansi dan akses merupakan terlaksananya kenyamanan dan
secara efektif dan efisien untuk secara efektif dan efisien informasi) perwujudan visi pelayanan prima dan kepercayaan pasien
memberikan informasi yang jelas RSUD Garut menjadi adanya kesempatan terhadap RS
dan transparan kepada pasien atau 2. Nasionalisme : RS kebanggaan pasien untuk 2. Kerjasama dan koordinasi
keluarga pasien untuk tidak  Dokter tidak membeda- masyarakat Garut berkonsultasi akan semua pihak di
membawa anak kecil masuk ke bedakan pasien, dan tidak yang aman meningkatkan nilai RS lingkungan RS akan
dalam poli karena resiko tinggi mediskriminasikan pasien yaitu kemitraan dan menghasilkan pelayanan
tertular penyakit infeksius BPJS atau pasin umum ( non berorientasi mutu bermutu tinggi dengan
4. Menyiapkan alat pemeriksaan diskriminatif) mengedepankan
seperti stetoskop, tensimeter,  Menjunjung tinggi kepuasan pasien
timbangan badan,dll kerjasama dan koordinasi terhadap pelayanan
5. Bekerjasama dengan perawat untuk diantara pihak
membantu melakukan pemeriksaan  Kemanusiaan : 3. Jika sistem keselamatan
tekanan darah dan penimbangan memperlakukan pasien dan keamanan pasien di
berat badan pasien secara sopan dan empati poli paru-paru tidak
6. Memastikan status rekam medik 3. Etika Publik diterapkan maka akan
pasien sudah tersedia dan pasien  Ramah meningkatkan angka
sudah dilakukan pemeriksaan tanda  Sabar penyebaran infeksi
vital dan berat badan yang dilakukan  Disiplin nosokomial yang justru
oleh perawat poli 4. Komitmen mutu akan mengakibatkan
7. Memanggil pasien ke ruang Untuk menjaga agar pelayanan fenomena ping pong
pemeriksaan dokter sesuai urutan yang saya lakukan efektif dan 4. Pemberian kesempatan
antrian pasien yang pertama kali efisien, saya menggunakan teknik waktu pasien untuk
datang ke poli tanpa driskriminatif Total Quality Management berkonsultasi masalah
membedakan pasien BPJS atau dengan: penyakit yang dideritanya
pasien umum. 1. Melakukan pemeriksaan akan membuat pasien
8. Mempersilahkan pasien duduk dan pemeriksaan khusus penyakit puas terhadap layanan
menyapa pasien dengan 5S paru di poli paru yang diberikan di RS
9. Melakukan pemeriksaan terhadap 2. Memberikan penjelasan dengan
pasien secara professional sesuai
NIP : 198612262015031001
kompetensi yang dimiliki cermat mengenai diagnosis dan
10. Memberikan penjelasan tentang tata laksana pasien
kondisi paru paru pasien, strategi 3. Memberikan kesempatan
pengobatan yang harus dilakukan kepada pasien untuk bertanya
serta pentingnya kepatuhan dalam dan konsultasi tentang kondisi
meminum obat secara jelas, penyakitnya demi tercapainya
meyeluruh dan jujur kepuasan pasien akan pelayanan
11. Memberikan kesempatan secara adil yang diberikan
kepada pasien untuk berkonsultasi
tentang informasi lain yang 5. Anti korupsi
dibutuhkan tentang penyakit yang  jujur
dideritanya  Tepat waktu
 adil
3 Melakukan 1. Melakukan kerjasama dengan 1. Pasien dengan kegawat daruratan 1. Akuntabilitas RSUD Slamet Garut Menjadi RSUD yang 1. Jika pasien tidak
tindakan perawat UGD untuk tertangani dengan cepat dan tepat ● Transparan dapat melayani professional dengan ditangani dengan cepat
Hecting di UGD mempersiapkan alat-alat yang dengan melibatkan kerjasama antara ● Jujur kasus fasilitas pelayanan dan tepat dalam golden
dibutuhkan secara cepat, teliti dan tenaga medis dan paramedis 2. Nasionalisme : kegawatdaruratan yang komprehensif period maka resiko
sesuai standar yang telah 2. Pendarahan akibat luka terbuka  Kerja sama sebagai untuk kasus-kasus infeksi sangat tinggi
ditetapkan teratasi dengan cepat  Ketuhanan yang Maha Esa penanganan luka atau kecelakaan 2. Jika tidak dilakukan
2. Menyapa pasien dengan penuh 3. Etika profesi pertama yg tertentu hecting pada daerha luka
empati dan memperkenalkan  Ramah dengan prinsip 3S berkualitas sesuai dengan tepat benar dan
identitas dokter dengan ramah dengan misi RS cepat maka bisa terjadi
 Menghargai dan
sopan dan santun menyelenggarakan pendarahan yang massif
menghormati pasien
3. Minta persetujuan kepada pasien pelayanan
atau keluarga pasien secara  Empati terhadap penyakit kesehatan yang
transparan dan jujur pasien prima dengan
4. Mempersilahkan pasien atau 4. Komitmen mutu optimalisasi sarana
keluarga pasien berdoa sesuai  Efektif dan efisien dan prasarana
agama dan kepercayaannya  Kreatifitas
sebelum memulai tindakan hecting  Professional
5. Melakukan hecting sesuai SOP
yang telah ditentukan dengan 5. Anti korupsi
pemakaian barang habis pakai yang  Efisien dan efektif
efisien menggunakan bahan habis
6. Menutup luka setelah hecting pakai
dengan kasa steril secara efisien
dan efektif
.
NIP : 198612262015031001
NIP : 198612262015031001
4 Membuat 1. Menyiapkan formulir status pasien 1. Pasien mempunyai data yang lengkap Akuntabilitas Pencatatan rekam Nilai nilai RS yang 1. Dengan pencatatan
catatan rekam 2. Mencocokan identitas pasien dan no mengenai keadaan kesehatannya  Tanggung jawab medic yang tepat menjaga rahasia rekam medis yang tidak
medis rekam medis secara benar 2. Pasien mempunyai data rekam medik  Intregritas lengkap dan sesuai pasien dan sesuai dan tidak
3. Mengecek apakah pasien yang akan yang lengkap mengenai riwayat  Kejelasan akan mengarahkan profesionalitas lengkap akan
diperiksa pasien baru atau pasien perkembangan kesehatannya pembiayaan tenaga medis akan mengakibatkan
lama yang sebelumnya pernah 3. Sistem pembiayaan pasien yang Etika Publik pelayanan pasien terus djunjung tinggi kerugian baik buat
berobat ke RS rasional sesuai pelayanan yang telah  Menjaga rahasia yang rasional dan pasien atau penyedia
4. Melakukan anamnesis dan diberikan serta yang tercatat di rekam  jujur pelayanan yang pelayanan
pemeriksaan fisik medis professional 2. Pengisian rekam medis
5. Mencatat setiap pemeriksaan 4. Terciptanya sistem pelayanan yang Komitmen Mutu sehingga yang benar dan lengkap
maupun tindakan yang telah saya professional  Sesuai kompetensi memberikan akan membantu pihak
lakukan dengan jelas dan jujur dalam  Keamanan kontribusi RS sebagai bukti
status rekam medis  efektif terhadap hukum
6. Dalam membuat catatan medis saya  efisien pencapaian visi – 3. (pro justitia) jika ada
akan mengutamakan mutu, yaitu misi RSUD Slamet tuntutan pengadilan
dengan menulis catatan rekam medis Anti korupsi Garut sebagai RS dikemudian hari.
pasien dengan selengkap mungkin,  Menjaga rahasia pasien yang terjangkau 4. Pencatatan rekam
agar riwayat kesehatan pasien dan profesional medis yang lengkap,
tercatat dengan jelas benar dan tepat akan
7. Mengisi lembar resume medis dengan memudahkan melihat
diagnosis pasien sesuai dengan hasil perkembangan
pemeriksaan saya sesuai kompetensi kesehatan pasien jika
saya sehingga terhindar dari pasien berobat lagi di
perbuatan curang yang merugikan kemudain hari.
pasien atau pihak yang membiayai
pelayanan serta dengan
mempertimbangkan bahwa rekam
medis adalah hak pribadi pasien yang
mesti dijaga kerahasiaannya
NIP : 198612262015031001
5 Melakukan 1. Menyiapkan peralatan yang 1. Angka cakupan penderita TBC bisa Akuntabilitas Pemeriksaan Penguatan nilai RS 1. Jika tidak dilakukan
Screnning diperlukan seperti stetoskop, tercatat  Tanggung jawab screnning pada yaitu profesionalitas , pemeriksaan yang cermat
pasien yang tensimeter,dll 2. Jenis TBC yang diderita pasien  Teliti pasien yang diduga produktifitas sebagai dan rujukan untuk
diduga 2. Memperkenalkan diri dan apakah TBC paru atau Extra Paru  profesionalitas menderita infeksi sarana social serta dilakukan pemeriksaan
menderita menyapa pasien dengan prinsip 5S berdasarkan pemeriksaan fisik dan TBC yang dilakukan nilai kemitraan penunjang yang efektif dan
infeksiTBC tanpa membeda-bedakan agama, pemeriksaan penunjang Nasionalisme di RS secara membantu program efisien maka resiko terjadi
suku, ras dan jenis kelamin  Non diskriminatif professional Millenium 2. Kesalahan diagnosis akan
3. Melakukan anamnesis dan Etika public dengan Development Goal’s ( tinggi baik false positif
pemeriksaan fisik pasien sesuai  5S ( salam, senyum, sapa, memanfaatkan MDG’s)) maupun false negative
kompetensi keilmuan secara sopan, santun ) sarana prasarana 3. Rekomendasi pemeriksaan
pfrofesional, tepat, dan  Komunikasi efektif RS secara optimal penunjang yang tidak
bertanggung jawab efektif dan efisien menerapkan komitmen
4. Melakukan pemeriksaan Komitmen Mutu menguatkan dan mutu mengakibatkan
penunjang seperti foto rontgen,  Efektif berkontribusi pembengkakan biaya
dahak, dll secara efektif dan  Efisien terhadap Misi pasien
efisien  Sesuai standar RSUD Slamet Garut 4. Pemerikssan yang teliti
5. Membuat diagnosis sesuai dengan sebagai RS yang dengan menggunakan
hasil pemeriksaan yang dilakukan mengoptimalisasik kompetensi yang
ditunjang dengan hasil an sarana bertanggung jawab serta
pemerikssan penunjang yang telah prasarana RS pemerikssan penunjang
dilakukan dengan biaya yang yang tepat dan sesuai
6. Mencatat semua hasil pemerikssan terjangkau oleh indikasi akan menghasilkan
di rekam medis dengan lengkap masyarakat diagnosis yang tepat
tepat dan jelas sehingga pasien akan
7. Melakukan konseling dengan diobati dengan tepat
pasien mengenai kondisi
kesehatannya, beserta rencana
terapi yang akan dilakukan secara
transparan dan jujur
6 Membuat 1. Melakukan pemeriksaan penunjang 1. Didapatkan pelayanan pemeriksaan Akuntabilitas: Melakukan Mendorong 1. Jika dokter membuat
pengantar sesuai indikasi tanpa diskriminatif penunjang yang proporsional dan  Transparan pemeriksaan penguatan nilai-nilai atau merekomendasikan
pemeriksaan membeda-bedakan jenis terjangkau  Tanggung jawab penunjang pada RS yang professional, pemeriksaan penunjang
penunjang pembiayaan pasien (BPJS atau 2. Ketepatan dalam membuat diagnosis  Profesionalitas pasien sesuai berdaya saing dan baik berupa pemeriksaan
umum) serta tidak berdasarkan pasien akan terbantu  Tepat indikasi, berdaya guna darah, foto rontgen, usg,
keuntungan pribadi akibat ikatan Nasionalisme proporsional dan EKG tanpa indikasi yang
dengan penyedia layanan Jika dokter membuat atau  Tidak diskriminatif tanpa diskriminatif jelas dan lebih kepada
pemeriksaan penunjang di luar merekomendasikan pemeriksaan dalam rangka mengejar target
rumah sakit penunjang baik berupa pemeriksaan Etika Publik membantu kerjasama dengan
2. Menjelaskan tujuan dilakukan darah, foto rontgen, usg, EKG tanpa  Sopan penegakan rekanan penyedia
pemeriksaan penunjang kepada indikasi yang jelas dan lebih kepada  Ramah diagnosis pasien layanan pemeriksaan
pasien secara j sopan, ramah, jelas mengejar target kerjasama dengan  Informed concern yang berimbas penunjang maka akan
NIP : 198612262015031001
dan transparan ( informed concernt rekanan penyedia layanan pemeriksaan pada pemeberian terjadi pemborosan biaya
) penunjang maka akan terjadi pemborosan Komitmen mutu terapi yang sesuai pasien yang tidak
3. Mengisi formulir pengantar biaya pasien yang tidak proporsional  Efisien dan rasional akan proporsional sehingga
pemeriksaan dengan identitas sehingga mengakibatkan kepuasaan  Efektif mendorong mengakibatkan
pasien dan no rekam medik pasien pasien akan layanan RS akan berkurang  Rasional perwujudan visi kepuasaan pasien akan
secara benar dan teliti dan mengurangi kepercayaan masyarakat misi RS sebagai RS layanan RS akan
4. Menuliskan jenis pemeriksaan yang terhadap RS Anti korupsi yang pemberi berkurang dan
dibutuhkan  Tidak menerima Gratifikasi layanan prima yang mengurangi kepercayaan
5. Menuliskan identitas dokter yang  Proporsional terjangkau masyarakat terhadap RS
memberikan pengantar lengkap
dengan tandatangan, cap dokter
6. Mengetahui nilai-nilai normal dari
pemeriksaan penunjang yang akan
dilakukan
7 Membuat resep 1. Menyiapkan kertas resep 1. Formulir resep yang jelas dan dapat Akuntabilitas Penulisan resep nilai ekonomis, dan 1. Penulisan resep yang tidak
2. Menulis identitas pasien dengan dibaca oleh petugas apotek  Transparan obat untuk pasien professional serta proporsional dan tidak
lengkap dan jelas serta no rekam 2. Formulir resep yang tepat sesuai  Bertanggung jawab yang rasional akan berdaya saing akan sesuai indikasi serta terikat
medik pasien dengan diagnosis pasien  Sesuai kompetensi mengurangi lebih menuju dengan pihak farmasi akan
3. Menulis resep dengan tulisan yang 3. Formulir resep yang terjangkau mengakibatkan tingginya
 Jelas beban biaya pelayanan prima
jelas dan bisa dibaca oleh petugas dengan daya beli pasien pasien dan beban biaya pasien yang
apotek pelayanan akan percuma
Komitmen mutu
4. Memberikan terapi sesuai dengan Penulisan resep yang tidak proporsional 2. Pemberian resep yang
 Efektifit berfokus pada
indikasi pasien sesuai dengan yang dan tidak sesuai indikasi serta terikat sesuai indikasi dan rasional
 Efisien kesembuhan
tertulis di formulir status rekam dengan pihak farmasi membuat pasien puas atas
 TQM pasien. hal ini
medis secara transparan dan pelayanan yang diberikan
 Rasional sesuai dengan visi
bertanggung jawab serta sesuai dan kesembuhan pasien
dengan kompetensi saya sebagai RS sebagai RS akan cepat tercapai
dokter umum dengan melihat Etika Publik yang terjangkau
standar pelayanan medis  Jujur dan menjadi
kebanggan
5. Hendaknya dalam penulisan obat  Komunikasi efektif
mengikuti program pemerintah masyarakat Garut
Anti Korupsi
yang mendahulukan obat generic  Anti gratifikas
kepada pasien dan tidak melakukan
kerjasama dengan pihak farmasi
6. Menjelaskan terapi yang akan
diberikan kepada pasien
7. Penulisan jenis, jumlah dan intruksi
pemakaian obat harus jelas
8. Identitas nama dokter, cap dokter
serta tanggal pembuatan resep
harus ditulis secara jujur dan jelas
NIP : 198612262015031001
Melakukan 1. Memperkenalkan diri secara 1. Penangan anpertama pasien Akuntabilitas Pelayanan Intregritas, 1. Pelayanan pasien gawat
8
Pelayanan cepat dan sopan kepada pasien darurat yang cepat dan tepat  Cepat tindakan darurat professional, darurat di IGD yang
pasien gawat atau keluarga pasien 2. Pasien bisa ditangni sebelum lewat  Tepat yang cepat dan pelayanan prima dilakukan secara
2. Mendiagnosis secara cepat tepat golden period  Tanggung jawab tepat di RS professional, cepat dan
darurat di IGD tepat akan mengurangi
keadaan pasien yang 3. Prognosis pasien akan menjadi  Transparan mencerminkan
memerlukan penangan segera lebih baik sehingga angka kematian visi misi rs sebagai angka kematian
Nasionalisme
atau darurat secara tangung bisa ditekan 2. Pasien akan cepat
 Non-diskriminatif pusat pelayanan
tertangani sehingga
jawab dan sesuai standar  Kerja sama gawat darurat
komplikasi penyakit bisa
pelayanan minimal Etika public yang dibanggakan
lebih cepat teratasi
3. Menyiapkan peralatan medis masyarakat Garut
 Sopan 3. Pelayanan pasien gawat
yang dibuthkan bekerjasama dengan
dengan paramedic dan petugas  Ramah mengoptimalkan
darurat yang tidak tepat
dan lambat akan
IGD lainnya  Komunikasi efektif sumber daya yang mengurangi kepercayaan
4. Tidak membeda-bedakan agama, profesional sarana pasien bahkan pasien
suku, ras, jenis kelamin pasien Komitmen mutu dan prasarana akan jatuh dalam kondisi
yang membutuhkan tindakan  Efektif penyakit yang lebih
darurat parah
 Total quality management
5. Melakukan persetujuan secara
singkat dengan pasien atau ( sesuai SPM )
keluarga pasien untuk dilakukan
tindakan
6. Bekerjasama dengan paramedis
melakukan tindakan medis
7. Menginformasikan kepda pasien
atau keluarga pasien secara
transparan tentang tindakan
darurat yang telah dilakukan atas
diagnosis penyakit yang diderita
pasien serta tindakan kedepan
yang harus dilakukan baik
tindakan observasi kondisi pasien
maupun pemeriksaan penunjang
jika diperlukan
NIP : 198612262015031001
9. Membuat surat  Untuk pasien hidup : 1. Surat keterangan sehat, sakit Akuntabilitas Terwujudnya visi Nilai 1. Jika dalam pembuatan
keterangan 1. Mempersilahkan pasien memiliki kekuatan hukum (aspek  Tanggung jawab misi RSUD Slamet profesionalisme dan surat sakit, keterangan
sehat, surat masuk ke ruang medicolegal) sehingga dapat  Transparan Garut sebagai RS keramahan pegawai sehat, maupun surat
keterangan pemeriksaan. dipergunakan sebagaimana yang kematian tidak
sakit, atau 2. Memperkenalkan diri dengan mestinya. Nasionalisme menyelenggarakan dilakukan secara benar
surat kematian ramah dan sopan 2. surat kematian memiliki kekuatan  Tidak driskriminatif pelayanan prima dan jujur sesuai
3. Menyapa pasien dengan hukum (aspek medicolegal) dan membangun kompetensi yang bisa
prinsip 5S dan tanpa sehingga dapat dipergunakan Etika publik kemitraan dengan dipertanggung
diskriminatif sebagaimana mestinya.  5S pihak lain jawabkan makan akan
4. Menulis identitas pasien  Jujur merugikan baik pihak
dengan lengkap dan Komiitmen mutu pasien maupun pihak
tanggung jawab pada rekam • Sesuai kompetensi penyedia pelayanan
medis Menganamnesis • Efektif kesehatan.
pasien • Efisien
5. Memeriksa pasien meliputi 2. Pembuatan surat
BB, TB, tanda vital, Anti korupsi keterangan dari dokter
pemeriksaan fisik. Tidak memanipulasi data yang bertanggung
6. Melihat hasil pemeriksaan jawab akan menjadi
penunjang jika ada bukti tertulis yang syah
7. Membuat diagnosis sesuai dan dapat dipercaya
kompetensi oleh pihak yang
8. Menyiapakn formulir surat memerlukan
keterangan sehat atau sakit keterangan dokter
9. Mengisi identitas pasien
pada formulir surat sakit atau
surat keterangan sehat
sesuai dengan identitas yang
tertera di rekam medis
10. Menulis jumlah hari,
batas tanggal berlakunya
surat tersebut, tanggal
dibuatnya surat, jenis sakit,
nama dan cap dokter secara
tanggung jawab dan jujur
 Untuk pasien meninggal :

1. Memeriksa Vital Sign
2. Meraba a. carotis interna
3. Memeriksa refleks pupil
4. Memeriksa EKG
5. Menyatakan bahwa pasien
NIP : 198612262015031001
sudah meninggal kepada
keluarga pasien
6. Mencatat jam berapa
pasien dikatakan sudah
meninggal
7. Mengisi formulir surat
keterangan kematian
dengan jujur dan tanggung
jawab
8. Tulis tanggal dibuatnya
surat beserta nama jelas
dan cap dokter
10 Merujuk pasien 1. Setelah memeriksa pasien 1. Mempercepat pasien menerima Akuntabilitas Mewujudkan RS Nilai profesional, 1. Jika pasien yang secara
IGD ke tempat maka dokter akan bisa penanganan yang sesuai • Transparan yang aman keramahan pegawai, indikasi medis harus
pelayanan memutuskan apakah pasien 2. Meningkatkan angka • Tanggung jawab dengan dirujuk dan tidak
kesehatan yang masih dapat ditangani di RS kesembuhan/harapan hidup • Jelas mengutamakan segera dirujuk maka
lebih tinggi Nasionalisme pelayanan prima akan menurunkan
setempat atau harus dirujuk pasien
• Tidak diskriminatif yang menjalin tingkat kesembuhan
ke tempat pelayanan 3. Menurunkan risiko kematian Etika Publik kemitraan dengan pasien, kepuasan dan
kesehatan yang lebih tinggi 4. Mengurangi beban biaya yang • Jujur RS lain kepercayaan
karena alasan keterbatasan harus ditanggung pasien • Sopan masyarakat turun, dan
sarana prasarana maupun 5. Menghindari tuntutan medis • ramah bahkan bisa mengalami
sumber daya manusia Komitmen Mutu tuntutan hukum.
2. Merujuk pasien sesuai indikasi • Efektif
medis secara efektif dan • Efisien 2. Pasien akan cepat
efisien • Teliti mendapatkan
3. Menjelaskan kepada pasien Anti korupsi pelayanan medis yang
• jujur sangat dibutuhkan
atau keluarga pasien secara
untuk mengobati
jelas, transparan, jujur dan penyakitnya jika dengan
bertanggung jawab karena segera dirujuk
alesan sarana prasarana dan
keterbatasan sumber daya
manusia maka pasien harus
dirujuk ke tempat pelayanan
kesehatan yang lebih lengkap
4. Meminta persetujuan atau
informed concern dengan
ramah dan sopan tanpa
NIP : 198612262015031001
diskriminatif
5. Menyiapakan formulir rujukan
pasien dan mengisi RS yang
dituju, identitas pasien
dengan lengkap serta
menyalin hasil pemerikssan
yang telah kita lakukan ke
dalam formulir rujukan
beserta diagnosis lengkap,
pengobatan atau tindakan
yang telah dilakukan
6. Tulis nama dokter yang
merujuk beserta cap kalau
ada
7. Menghubungi via telepon RS
yang akan dituju untuk
memastikan ketersedian
ruangan atau tenaga medis
spesialistik yang dibutuhkan
8. Cek kelengkapan yang
dibutuhkan pasien selama
perjalanan sehingga pasien
aman dan layak secara medis
untuk dirujuk
9. Merujuk pasien dengan
menggunakan ambulan

Rancanngan Aktualisasi Zay

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rancanngan Aktualisasi Zay

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL

NAMA : dr. Zaini Abdillah

 Untuk pasien meninggal :

Anda mungkin juga menyukai