Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas Dengan Masalah Mastitis
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas Dengan Masalah Mastitis
BAB I
PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
1.2.1. Tujuan Umum
Untuk menjaga kesehatan pada ibu pada saat nifas.
2.2. Tindakan yang baik untuk asuhan masa nifas dengan mastitis.
Perawatan payudara
- Menjaga payudara tetap bersih dan kering.
- Menggunakan BH yang menyokong payudara
- Apabila puting susu lecet dioleskan kolestrum atau ASI yang keluar
daripada sekitar puting susu setiap kali selesai menyusui.
- Apabila lecet sangat berat dapat diistirahatkan selama 24 jam.
- Untuk menghilangkan nyeri dapat minum parasetamol 1 tablet sekitar 4-6
jam.
Apabila payudara bengkak akibat penggunaan ASI, dilakukan :
- Pengompresan payudara dengan menggunakan kain basah dan hangat
selama 5 menit.
- Urut payudara dari arah pangkal menuju puting.
- Keluarkan ASI sebagian dari bagian depan payudara sehingga puting sisi
menjadi lunak
- Susukan bayi setiap 2-3 jam sekali. Apabila tidak dapat menghisap seluruh
ASI keluarkan dengan tangan.
- Letakkan kain dingin pada payudara setelah menyusui.
- Payudara dikeringkan.
BAB III
TINJAUAN KASUS
I. Data Subjektif.
A. Biodata
Nama Ibu : Ny.”S” Nama suami : Tn. “N”
Umur : 31 Tahun Umur : 32 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Indonesia Suku/ Bangsa : Indonesia
Pendidikan : SMU Pendidikan : SMU
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. RW. Monginsidi Alamat : Jl. RW. Monginsidi
Lr. Ramayan No. 71 Lr. Ramayan No. 71
RW.09 Kel. Kalidoni RW.09 Kel. Kalidoni
B. Keluhan Utama
Pasien mengaku habis melahirkan anak ke-2 dengan cara normal, nyeri pada
payudara.
E. Riwayat KB
Pernah mendengar tentang KB : Pernah
Pernah menjadi Akseptor KB : Pernah
Jenis KB : Suntik
Alasan berhenti : Ingin punya anak
Jumlah anak yang diinginkan : 2 orang anak
B. Pemeriksaan Penunjang
1. Darah
HB : Tidak dilakukan
Golongan darah : Tidak dilakukan
2. Urine
Protein : Tidak dilakukan
Reduksi : Tidak dilakukan
C. Pemeriksaan Kebidanan
1. Inspeksi
Kepala
Rambut : Bersih dan tidak rontok
Mata
Sklera : Putih
Konjungtiva : Merah muda
Hidung : Bersih dan tidak ada polip
Muka
Closma gravidarum : Tidak ada
Oedema : Tidak ada
Mulut
Gigi caries : Tidak ada
Sariawan : Tidak ada
Telinga : Bersihdan tidak ada kelainan
Leher
Pembesaran kelenjar tyroid : Tidak ada
Pembendungan vena jugularis : tidak ada
Dada
Payudara : Simetris
Papila mamae : Menonjol
Areola mammae : Hyperpigmentasi
Colostrum : (+)
Abdomen
Pembesaran : Normal
Pelebaran Vena : Tidak ada
Genetalia
Lochea : Rubra
Warna : Merah segar
Bau : Tidak ada
Perineum
Episotomi : Tidak dilakukan
Oedema : Tidak ada
Anus
Hoemoroid : Tidak ada
Ekstimitas
Tungkai : Simetris
Oedema : Tidak ada
Varices : Tidak ada
Ujung kuku : Bersih dan tidak pucat
2. Palpasi
TFU : 2 jari dibawah pusat
Nyeri tekan : Ya
Kontraksi uterus : Baik
Involusio uteri : Baik
3. Auskultasi : Tidak dilakukan
4. Perkusi
Reflek patella : Tidak dilakukan
III.Assesment
Diagnosa : G2P2A0 post partum dengan persalinan normal
Masalah : Ibu merasakan nyeri pada payudara (Mastitis)
Kebutuhan : KIE : Tentang perawatan payudara bengkak (Mastitis)
IV. Perencanaan
Observasi keadaan umum dan tanda-tanda
120
Keadaan umum ibu : Baik, TD : /80 mmHg, Nadi : 80x/menit, RR : 20x/menit,
suhu : 36°C
Menganjurkan ibu untuk mengompres payudara dengan kain basah dan hangat
selama 5 menit
- Ibu sudah melakukan pengompresan payudara
Menganjurkan ibu untuk memasasekan payudaranya
- Ibu sudah melakukan masase
Menganjurkan ibu untuk mengeluarkan ASI dari bagian depan payudara sehingga
putting susu menjadi lunak.
- Ibu sudah melakukannya