Anda di halaman 1dari 5

Rumah Sederhana

Rencanakan sebuah rumah mungil namun indah dengan menggunakan bahan


konstruksi perpaduan konstruksi kayu dan batu seperti denah terlampir. Adapun spesifikasi
bangunan adalah sebagai berikut:

a. Luas Tanah : 88 M2
b. Luas Lantai Bangunan
 Lantai 1 : 48 M2
 Lantai 2 : 36 M2

1. DATA TEKNIS BANGUNAN

a. Penutup Atap : Genting beton


b. Konstruksi Atap : Balok kayu 8 x 12
 Gording : Kamper 8 x 12
 Kaso : Kamper 5 x 7
 Reng : Kamper 3 x 4
 Konsol : Balok kayu 6 x 12
c. Ring balk, balok latei dan sloof : Beton Bertulang 1pc:2ps:3kr
 Kolom Utama : 20x20 (Beton Bertulang 1pc:2ps:3kr)
 Kolom Praktis : 15x15 (Beton Bertulang 1pc:2ps:3kr)
d. Lantai
 Lantai 1 : Keramik dan marmer
 Lantai 2 : Papan kayu 3 x 30
e. Struktur Lantai 2
 Balok Induk : 8 x 12
 Balok Anak : 6 x 12
 Balok Bagi :5x7
f. Dinding
 Dinding lantai 1 : Bata
 Dinding luar lantai 2 : Bata
 Dinding dalam lantai 2 : Multiplek 6 mm
g. Langit-langit : Eternit/gypsum
h. Atap teras depan : Dak beton 7 cm
i. Tangga : Kayu
j. Pondasi : Batu kali

2. GAMBAR-GAMBAR RENCANA

a. DENAH (Ukuran dan penjelasan harus ditulis lengkap).


Pada gambar denah, bagian dari bangunan yang di atas 1 m dari lantai tidak
digambar. Denah menggambarkan pembagian ruangan-ruangan, letak-letak pintu
dan jendela, bentuk dan ukuran lantai ruangan, garis atap digambar dengan garis
titik-titik. SKALA 1 : 100
b. TAMPAK (Tanpa ukuran dan penjelasan)
Gambar tampak yang harus dibuat adalah T. Muka, T. Belakang, T. Samping Kiri
dan T. Samping Kanan. SKALA 1 : 100

c. POTONGAN (Diberi ukuran dan penjelasan)


Gambar potongan menggambarkan bagian dalam dari ruangan dan pondasinya,
digambar dalam dua arah yaitu arah muka-belakang dan arah samping kiri-kanan
bangunan. Banyaknya tergantung dari pembagian dan banyaknya ruangan yang
ada. SKALA 1 : 100

d. RENCANA PONDASI (Diberi ukuran dan penjelasan)


Menggambarkan type dan ukuran pondasi yang dipakai. Semua bagian yang ada
pondasinya harus digambarkan lengkap. Yang digambar adalah lebar atas dan lebar
dasar daripada pondasi yang dipakai dengan diberi garis tembok (bila ada) kolom.
SKALA 1 : 100

e. RENCANA STRUKTUR LANTAI (Diberi ukuran dan penjelasan)


Menggambarkan pembagian petak-petak lantai disetiap ruangan. Rangka struktur
lantai digambarkan lengkap dengan balok induk, balok anak dan balok bagi serta
ukuran kayu yang dipakai. SKALA 1 : 100

f. RENCANA ATAP (Diberi ukuran dan penjelasan)


Menggambarkan bentuk atap yang dipakai, garis-garis atap digambar dengan titik-
titik. Pada gambar ini dijelaskan letak kuda-kuda, balok gording, usuk dan juga
bahan penutup atapnya, apabila ada juga digambar talang dan lobang buangannya,
garis bubungan, jurai luar dan jurai dalam diberi penjelasan dan digambar dengan
garis khusus. SKALA 1 : 100

g. RENCANA TANGGA (Diberi ukuran dan penjelasan)


Menggambarkan bentuk tangga yang menghubungkan perbedaan ketinggian lantai,
pada gambar ini dijelaskan hubungan antara anak tangga dengan ibu tangga juga
digambarkan peletakan tangga terhadap balok lantai dan hubungannya dengan
pondasi tangga. SKALA 1 : 50

h. RENCANA PLAFOND (Diberi ukuran dan penjelasan)


Menggambarkan pembagian petak-petak plafond disetiap ruangan. Rangka plafond
digambarkan lengkap dengan balok induk, balok anak dan balok bagi serta ukuran
kayu yang dipakai. SKALA 1 : 100

i. RENCANA PINTU & JENDELA (Diberi penjelasan)


Menggambarkan peletakan pintu dan jendela, jenis pintu dan jendela, hubungan
pintu dan jendela dengan dinding. SKALA 1: 100

j. RENCANA SANITASI (Diberi penjelasan)


Menggambarkan saluran air bersih, air kotor dan air bekas. Peletakan Sumur air
bersih, sumur peresapan, bak kontrol, septictank. SKALA 1 : 100

k. GAMBAR DETAIL (SKALA 1 : 20)


Gambar detail yang harus digambar antara lain:

 Detail PONDASI : menggambarkan bentuk potongan melintang dan


ukurannya serta letak kedalaman daripada pondasi yang dipakai.
 Detail STRUKTUR LANTAI : menggambarkan bentuk dan ketinggian
lantai, sambungan kayu dan ukurannya ditulis lengkap dan diberi penjelasan
secukupnya.

 Detail KUDA-KUDA : menggambarkan bentuk kuda-kuda yang dipakai


termasuk konsol, dan penjelasan sambungan-sambungannya, ukuran kayu yang
dipakai ditulis jelas dan lengkap. Apabila bentuk kuda-kuda yang dipakai lebih
dari satu, harus digambar semuanya.

 Detail TANGGA : menggambarkan bentuk tangga yang dipakai,


sambungan sambungan anak tangga dengan ibu tangga, sambungan tangga
dengan lantai atas, sambungan tangga dengan lantai bawah.

 Detail PLAFOND : menggambarkan hubungan balok induk dengan


dinding, hubungan balok induk dengan balok anak, hubungan balok induk
dengan balok bagi, hubungan balok anak dengan balok bagi dan hubungan
bahan penutup plafond dengan rangka plafond.

 Detail PINTU & JENDELA : menggambarkan bentuk kosen pintu dan


jendela serta bentuk daun pintu dan jendela.

 Detail SANITASI : menggambarkan secara rinci bentuk sumur


peresapan, bak kontrol dan septictank.

3. PENEKANAN GAMBAR

.a Akurasi dan kebenaran gambar berdasarkan teori pada


perkuliahan.
.b Kelengkapan gambar
.c Notasi dan ukuran
.d Kebersihan gambar
.e Kreatif dan inovatif

GAMBAR PADA SOAL BERSIFAT TIDAK MENGIKAT APABILA ADA KREASI


DAN INOVASI TAMBAHAN DARI MAHASISWA DAN TIDAK KELUAR DARI
KERANGKA TEORI, MENDAPATKAN NILAI PLUS!!!

Anda mungkin juga menyukai