Anda di halaman 1dari 2

Tindakan Korektif

No. Dokumen : 445.4 / / ADMEN

SOP No Revisi : 00
Tanggal Terbit : 1 Januari 2018
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS H. Salmun, SE, M,Kes
SITU GINTUNG NIP. 19700518 199101 1 003

1. Pengertian 1. Tindakan perbaikan adalah tindakan untuk menghilangkan penyebab


ketidaksesuaian agar tidak terulang lagi.
2. Ketidaksesuaian adalah tidak terpenuhinya suatu persyaratan.
3. Persyaratan (requirement) adalah harapan atau kebutuhan yang dapat
berupa ketetapan, kebiasaan, atau kewajiban.
4. Tindakan perbaikan terhadap ketidaksesuaian yang teridentifikasi
melalui :
a. Proses penanganan keluhan pelanggan.
b. Proses penanganan ketidaksesuaian layanan
c. Proses hasil audit internal.
d. Proses monitoring.
e. Proses analisis data.
Temuan/laporan lainnya yang ada kaitannya ketidaksesuaian layanan
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan tindakan korektif

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : ......./....../KAPUS/….../….... tentang


indikator mutu dan Kinerja Puskesmas Situ Gintung

4. Referensi 1. Pedoman Peningkatan Mutu UPT Puskesmas Situ Gintung.


2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas.
5. Alat dan -
Bahan
6. Prosedur 1. Penanggung jawab pokja menerima masukan dari analisis data dan
laporan ketidaksesuain.
2. Penanggung jawab pokja bersama wakil manjemen membuat
rekomendasi tindak perbaikan.
3. Koordinator sub unit/ bagian menginformasikan hasil tindakan perbaikan
kepada auditor internal.
4. Auditor internal melakukan verifikasi perbaikan yang dilakukan oleh
koordinator sub unit /bagian.
5. Audit internal menyerahkan laporan RTP kepada wakil manajemen bila
hasil tindakan belum efektif, maka wakil manejemen melaporkan kepada
kepala puskesmas dan digunakan sebagai masukan untuk tinjauan
manajemen
6. Audit internal mendokumentasikan RTP yang asli dan mengirimkan
salainan RTP yang sudah ditandatangani kepada koordinatir sub
unit/bagian terkait.
7. Koordinator sub unit/bagian terkait menerima dan mendokumentasikan
RTP yang telah disetujui oleh wakil manajemen.
7. Bagan Alir
Ketua pokja menerima
analisis data dan Ketua pokja Koordinator sub
laporan ketidaksesuaian unit
membuat
menginformasik
rekomendasi an hasil tindakan
tindakan perbaikan
perbaikan

Auditor
Audit internal Audit internal
internal
mendokumentasikan menyerahkan melakukan
RTP laporan RTP verifikasi
perbaikan

8. Hal – hal yang Kesesuaian jadwal dan sasaran


perlu
diperhatikan

9. Unit Terkait 1. Seluruh unit

10. Dokumen 1. SK manajemen mutu


terkait 2. SOP sasaran

11. Rekaman
Historis NO Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai