Anda di halaman 1dari 1

Studi Petrologi Batuan Beku Ultramafik dan Implikasi Keterdapan Endapan Mineral Bijih di

Daerah Pulau Sebuku, Kalimantan Selatan


I Gusti Ngurah Kusuma Wijaya1 Arifudin Idrus1 Andhi Cahyadi2
i.gst.n@mail.ugm.ac.id

Studi petrogenesis batuan beku ultramafik di daerah Pulau Sebuku menjadi suatu hal yang
menarik untuk dipelajari terutama dari segi geologi ekonomi, karena batuan ultramafik
merupakan sumber dari beberapa mineral bijih seperti nikel, kromit, platinum dan besi.
Daerah penelitian berada di bagian tenggara Pulau Kalimantan dengan batasan termasuk ke
dalam peta geologi regional skala 1 : 250.000 lembar Kotabaru, Kalimantan Selatan. Tujuan
penelitian adalah untuk 1) mengetahui tipe dan karakteristik komposisi batuan beku, 2)
menginterpretasikan proses pembentukan (petrogenesis) batuan beku serta keterkaitannya
dengan tatanan tektonik di daerah Pulai Sebuku dan sekitarnya, dan 3) studi awal
keterdapatan endapan mineral bijih. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah
analisis petrografi dan analisis geokimia dari data primer yang meliputi analisis afinitas
magma, kristalisasi fraksinasi dan tatanan tektonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Litologi daerah penelitian tersusun oleh batuan-batuan ultramafik penyusun sekuen ofiolit
berupa dunit dan peridotit. Keterdapatan batuan mafik-ultramafik merupakan hasil dari
proses tektonik berupa subduksi dan obdaksi ofiolit pada Supra Subduction Zone (SSZ).
Kandungan mineral olivin dan piroksen pada pada batuan ultramafik merupakan sumber
terbentuknya endapan besi laterit, selain itu terdapat mineralisasi kromit dan platinum yang
berasal segregasi magma yang berkaitan dengan pembentukan batuan ultramafik ofiolit.
Kata kunci : Pulau Sebuku, batuan ultramafik, petrologi, ofolit

Anda mungkin juga menyukai