Anda di halaman 1dari 4

1.

Visualisasi Elektrostatis dan Elektrodinamis

Adanya petir menunjukkan bahwa awan memiliki muatan listrik. Bagaimana


karakteristik suatu muatan tersebut dapat kita visualisasikan ke dalam animasi
flash.

Beberapa gejala atau peristiwa elektrostatis yang dapat divisualkan yaitu:


1. visualisasi sifat magnet
2. visualisasi penyimpangan magnet
3. visualisasi sifat muatan
4. visualisasi elektroskop
5. visualisasi Generator Van De Graph
6. visualisasi Gaya Lorentz
7. visualisasi dua buah kawat berarus
8. visualisasi rangkaian listrik beserta pengukuran arus dan tegangan dengan
voltmeter dan amperemeter
9. visualisasi pergerakan elektron dalam rangkaian listrik
10. visualisasi motor DC, dan lain sebagainya.

Berikut ini adalah langkah-langkah dalam pembuatan animasi sifat megnet,


penyimpangan kompas, dan sifat muatan.

A. Visualisasi Sifat Magnet

Sebuah magnet memiliki dua buah kutub sekaligus, yaitu kutub positif dan kutub
negatif. Jika dua buah magnet saling didekatkan, maka akan terjadi dua buah
kemungkinan, yaitu mereka saling menjauh atau saling mendekat. Hal ini
dipengaruhi oleh kutub-kutub mana yang saling bertemu. Kedua buah magnet
akan saling tolak menolak jika kutub magnet yang bertemu sejenis, misalkan
positif-positif dan negatif-negatif. Namun sebaliknya, kedua buah magnet akan
saling tarik menarik jika kutub magnet yang bertemu tidak sejenis, misalnya
positif-negatif atau negatif-positif.
Langkah-langkah dalam pembuatan animasi sifat magnet ini yaitu :
1. gambarlah sebuah magnet 1 dalam layer 1 dan magnet 2 dalam layer 2 dan
letakkan dalam sebuah jarak tertentu.

2. buat animasi pergerakan magnet 2 mendekati magnet 1 terlebih dahulu, barulah


pergerakan magnet 2 mendekati magnet 1. ini dapat dibuat dengan cara:
 klik kanan frame 1 pada layer 2 > create motion tween
 klik kanan frame 15 > insert keyframe, geser magnet 2 keposisi tempat
kedua magnet bertemu
 klik kanan frame 1 pada layer 1 > create motion tween
 klik kanan frame 5 > insert keyframe (jangan ubah posisi magnet 1)
 klik kanan frame 15 > insert keyframe, geser magnet 1 ke posisi tempat
kedua magnet bertemu.

3. Buat tombol untuk kontrol animasi ini. Magnet 2 dapat dijadikan tombol
dengan cara seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
B. Visualisasi Penyimpangan Kompas

Kompas adalah alat penunjuk arah dimana jarum kompas akan selalu menuju ke
kutub utara bumi. Namun jika kompas ini didekati oleh sebuah magnet, maka
akan terjadi penyimpangan arah penunjukkan.
Langkah-langkah dalam pembuatan animasi ini yaitu:
1. gambar kompas (tanpa jarum) dalam layer 1, jarum kompas di layer 2, dan
magnet di layer 3

2. buat animasi pergerakan magnet mendekati kompas


3. buat animasi pergerakan jarum kompas yang semula menunjuk ke atas
(utara) menjadi bergerak berlawan arah jarum jam.

4. Buat tombol untuk kontrol animasi ini. Magnet dapat dijadikan tombol
dengan cara seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

C. Visualisasi Sifat Muatan Listrik

Dua buah muatan listrik, muatan positif dan muatan negatif dapat bersifat saling
tarik menarik dan saling tolak menolak ketika kedua muatan tersebut di
pertemukan. Pemvisualan peristiwa ini dapat dibuat dengan menggambar dua
buah bola muatan yang digantung oleh sebuah tali, dengan beberapa pilihan untuk
jenis muatan di tiap bolanya, dan pembuatan gerakan bola saling mendekat atau
saling menjauh. Beberapa sifat muatan listrik :
a. muatan positif dengan muatan positif akan saling menjauh (tolak menolak)
b. muatan positif dengan muatan negatif akan saling mendekat (tarik menarik)
c. muatan negatif dengan muatan positif akan saling mendekat (tarik menarik)
d. muatan negatif dengan muatan negatif akan saling menjauh (tolak menolak)

langkah dalam pembuatan visualisasi ini yaitu :


1. gambarlah papan tempat bola muatan menggantung di layer 1, bola
muatan 1 beserta talinya di layer 2, dan bola muatan 2 beserta talinya di
layer 3
2. buat animasi pergerakan bola muatan 1 dan bola muatan 2 saling mendekat
pada scene 1
3. buat animasi pergerakan bola muatan 1 dan bola muatan 2 saling menjauh
pada scene 2
4. buatlah tombol untuk kontrol animasi ini.

Anda mungkin juga menyukai