Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Unit Layanan Pengadaan (ULP) menurut Pasal 1 angka 8 Perpres Nomor 54 tahun

2010 adalah unit organisasi pemerintah yang berfungsi melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa
di K/L/D/I yang bersifat permanen, dapat berdiri sendiri atau melekat pada unit yang sudah
ada. Kepanjangan dari K/L/D/I adalah Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat
Daerah/Institusi lainnya. Dengan demikian maka yang dimaksud dengan Unit Layanan
Pengadaan Pada Pemerintah Daerah adalah unit organisasi pemerintah yang berfungsi
melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa di Satuan Kerja Perangkat Daerah.

Menurut PP Nomor 41 Tahun 2007, organisasi perangkat daerah terdiri dari sekretariat
daerah, sekretariat DPRD, dinas, lembaga teknis daerah. ULP merupakan unit dari organisasi
perangkat daerah, hal tersebut sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat (1) Perpres Nomor 54
Tahun 2010 yang bunyinya “K/L/D/I diwajibkan mempunyai ULP yang dapat
memberikan pelayanan/pembinaan dibidang Pengadaan Barang/Jasa.”

Untuk lingkup Pemerintah Daerah, bunyi Pasal 14 ayat (1) Perpres Nomor 54 Tahun
2010 sbb:

“Satuan Kerja Perangkat Daerah diwajibkan mempunyai ULP yang dapat


memberikan pelayanan/pembinaan dibidang Pengadaan Barang/Jasa.”

ULP pada pemerintah daerah dapat berdiri sendiri atau melekat pada unit yang sudah ada.
ULP yang berdiri sendiri stukturnya berupa UPTD sementara yang melekat pada unit yang
sudah ada misalnya ULP yang berada dibawah biro pembangunan. ULP bersifat permanen
dan kepala ULP merupakan pejabat struktural dengan eselon II, III atau IV.

Perangkat organisasi ULP ditetapkan sesuai kebutuhan yang paling kurang terdiri
atas kepala, sekretariat, staf pendukung dan kelompok kerja. Sesuai ketentuan Pasal 130
Perpres 54/2010, ULP pada Satuan Kerja Perangkat Daerah harus sudah terbentuk paling
lambat pada Tahun Anggaran 2014.

Ketidaksesuaian antara Perka LKPP dengan Peraturan Pemerintah

Berdasarkan Perka LKPP Nomor 002/PRT/KA/VII/2009 Tentang Pedoman Pembentukan


Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, setiap pemerintah daerah hanya
membentuk 1 (satu) ULP yang bertugas menyelenggarakan seluruh pelayanan pengadaan
barang/jasa yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan mengkoordinasikan semua kegiatan
penyelenggaraan pengadaan barang/jasa pada dinas/badan/kantor/lembaga/satker di
pemerintah daerah. ULP berkedudukan di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD).

Kalau kita perhatikan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah, ternyata Perka LKPP Nomor 002/PRT/KA/VII/2009 tidak sesuai dengan
ketentuan PP tersebut. Dalam PP Nomor 41 Tahun 2007, yang dimaksud dengan UPTD
atau Unit Pelaksana Teknis adalah unsur pelaksana tugas teknis pada dinas dan badan. UPTD
merupakan unit organisasi dari dinas atau badan pada pemerintah daerah. Kegiatan teknis
operasional yang dilaksanakan unit pelaksana teknis dinas/badan adalah tugas untuk
melaksanakan kegiatan teknis yang secara langsung berhubungan dengan pelayanan
masyarakat sedangkan teknis penunjang adalah melaksanakan kegiatan untuk mendukung
pelaksanaan tugas organisasi induknya. Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) tidak dikenal
dalam PP Nomor 41 Tahun 2007.

Anda mungkin juga menyukai