Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS


KECAMATAN SIPISPIS
DESA SERBANANTI KECAMATAN SIPISPIS KODE POS : 20992

KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS
NOMOR: /KAPUS/ /

TENTANG
PENANGGUNGJAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN KESALAHAN PEMBERIAN OBAT DAN
KEADAAN NYARIS CEDERA (KNC)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


KEPALA UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS,

Menimbang : a. bahwa Pelayanan klinis yang bermutu sangat dipengaruhi oleh kemampuan puskesmas
dalam mengidentifikasi, mendokumentasi, menganalisis dan melaporkan permasalahan
mutu pelayanan klinis seperti kesalahan pemberian obat, KTD, KNC untuk itu perlu
dibuat suatu standar prosedur yang dapat membakukan manajemen resiko klinis;
b. bahwa sehubungan dengan butir (a) tersebut diatas maka perlu menetapkan Surat
Keputusan Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis tentang penanggungjawab
tindak lanjut pelaporan kesalahan pemberian obat dan keadaan nyaris cedera (KNC).

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
3. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 tahun 2014 tentang standar
pelayanan kefarmasian di Puskesmas;
M EM UTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS TENTANG
PENANGGUNGJAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN KESALAHAN
PEMBERIAN OBAT DAN KEADAAN NYARIS CEDERA (KNC)

Kesatu : Mengangkat dan menetapkan Sdr :


Nama : DEWI JUDIANA HALOHO
Nip : 197203051992032002
Pangkat/Gol : Pengatur TK 1 / III D
Jabatan : Bidan Koordinator
Unit Kerja : UPT puskesmas rawat inap sipispis
Sebagai Penanggung Jawab tindak lanjut pelaporan kesalaha pemberian obat dan keadaan
nyaris cedera (KNC) pada UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis
Kedua : Penanganan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris
Cedera sesuai dengan SPO Pengananan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial
Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera;

Ketiga Kewajiban untuk melaksanakan penanganan Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian


Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera merupakan tanggung jawab Tim Peningkatan
Mutu Pelayanan Klinis dan Keselamatan Pasien;
Keempat Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian
hari terdapat perubahan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di : Sipispis
Pada tanggal : Februari 2018
Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis

Fitri Oktavia Pulungan

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA


UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS
Nomor : /KAPUS/ /
Tanggal : FEBRUARI 2018
Tentang : Penanggungjawab Tindak Lanjut
Pelaporan Kesalahan Pemberian
Obat Dan Keadaan Nyaris
Cedera (KNC)
PENANGGUNGJAWAB TINDAK LANJUT PELAPORAN KESALAHAN PEMBERIAN OBAT DAN
KEADAAN NYARIS CEDERA (KNC) PADA UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS

A. PENDAHULUAN
Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan pasien lebih aman
yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien,
pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi
solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh
kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap kejadian yang tidak
disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera yang dapat dicegah
pada pasien, terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Nyaris Cedera, Kejadian Tidak Cedera
dan Kejadian Potensial Cedera.

B. TEMA
Penanganan KTD, KPC, dan KNC akan meningkatkan mutu pelayanan medis

C. TUJUAN
1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di puskesmas
2. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat
3. Menurunnya KTD, KPC, dan KNC di Puskesmas
4. Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak terjadi pengulangan KTD
Terlaksananya kegiatan audit medis

D. SASARAN
1. Puskesmas
2. Polindes/Poskesdes
3. Klinik Pasar
4. Posyandu
5. Pengobatan Lansia

E. BENTUK KEGIATAN
Penanganan terhadap terjadinya kasus KTD, KPC dan KNC adalah sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi obat yang telah rusak atau kadaluwarsa
2. Pelaporan kepada Tim Mutu Puskesmas
3. Analisis kasus oleh Tim Mutu Puskesmas
4. Penyusunan Rencana Perbaikan oleh Tim Mutu Puskesmas
5. Implementasi/Pelaksanaan Perbaikan pada Mutu Layanan Klinis oleh semua tenaga klinis di
Puskesmas.
6. Pencegahan terulangnya kembali kasus yang sama oleh semua tenaga klinis di Puskesmas.

F. PENUTUP

Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai penanganan KTD, KPC,
dan KNC di Puskesmas Muara panas.
Ditetapkan di : Sipispis
Pada tanggal : Februari 2018
Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis

Fitri Oktavia Pulungan

Anda mungkin juga menyukai