Anda di halaman 1dari 27

Bongkar Pasang Kepala Lepas Mesin Bubut

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Kepala Lepas Mesin Bubut

2. Tanggal Praktukum
16 Februari 2018

3. Kompotensi
Terampil melakukan bongkar pasang cekam rahang 3 mesin bubut dengan
prosedur yang tepat dan benar.

4. Sub Kompotensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang.
b. Memilih alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan seting ulang dengan benar.

5. Alat dan Bahan


a. Kepala Lepas Mesin bubut
b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
c. Kunci pas ring satu set ukuran metris.
d. Palu konde 2 kg.
e. Alat-alat pembersih.
f. Kunci L satu set ukuran metris.
g. Obeng minus ukuran (-) dan (+)

6. Keselamatan Kerja
a. Gunakan kunci dengan benar dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin.

7. Langkah kerja
a. Pilih dan Siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan
benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk/pedoman penggunaan dan perawatan mesin.
d. Bongkar kepala lepas mulai dari komponen bagian Iuar sampai dengan
komponen bagian dalam.
e. Urutkan komponen-komponen tersebut sesuai dengan urutan
pembongkaran pada tempat komponen yang telah disediakan.
f. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut
secara seksama.
h. Pasang kembali komponen-komponen sesuai dengan urutannya dan uji
fungsinya
i. Membuat kesimpulan dan membuat Iaporan hasil praktikum dan
dikumpulkan pada minggu berikutnya.

8. Data Pengamatan
Komponene Kepala Lepas
 Body
 Alas Body
 Poros Kepala Lepas
 Pengikat
 Ulir Pengunci alas
 Kepala Putar
 Tuas Pemutar
 Skala Ukuran
 Baut
 Ring
 Bearing
 Mur
 Poros ulir

Komponen kepala Lepas yang rusak


 Bearing Kocak
 Baut Serta Mur Aus

Cara Kerja

- Pasang kepala lepas pada bed mesin bubut


- Kunci dengan Menggunakan pengunci Landasan
- Putar ulir akan Memutar Poros Kepala Lepas keluar dari body
kepala lepas
Prosedur Perawatan
Dengan Pemberian oli secara rutin untuk menghindari karat serta
karat
9. Kesimpulan
Setelah kami melakukan bongkar pasang pada kepala lepas
terdapat bagian yang mengalami kerusakan, yaitu pada bearing, baut.
sehingga cara kerja kepala lepas terganggu. Untuk menjaga kepala lepas
agar kondisinya tetap bagus dengan diberi oli secara rutin dan di
lakukan bongkar secara rutin.
10. Lampiran
Bongkar Pasang Cekam Rahang 3 Mesin Bubut

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Cekam Rahang 3 Mesin Bubut

2. Tanggal Praktukum
23 Februari 2018

3. Kompotensi
Terampil melakukan bongkar pasang cakam rahang 3, mesin bubut dangan
prosedur yang tepat dan benar.

4. Sub Kompetensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang cekam rahang 3.
b. Memilih alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan seting ulang dengan benar.
d. Memahami komponen yang tergolong kritik.
5. Alat dan Bahan

a. Cekam rahang 3 mesin bubut


b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
c. Kunci pas ring satu set ukuran metris.
d. Palu konde 2 kg.
e. Alat-alat pembersih.
f. Kunci L satu set ukuran metris.

5. Keselamatan Kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dlbongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin.

6. Langkah Kerja
a. Pilih dan siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk/pedoman penggunaan dan perawatan cekam.
d. Bongkar cekam rahang 3 dan 4 beserta komponen Iainnya.
e. Urutkan komponen-komponen cekam tersebut sesuai dengan urutan
pembongkaran pada tempat komponen yang telah disediakan.
f. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen cekam tersebut
secara seksama.
g. Pasang kembali komponen-komponen cekam sesuai dengan urutannya dan
uji fungsi kerjanya. Membuat kesimputan dan membuat laporan
praktikum dan dikumpulkan

7. Data Pengamatan
Komponen cekam rahang 3
 Kunci Chuck
 Houssing 1
 Houssing 2
 Pin Pengunci Pinion
 Pinion
 Rack scroll (Roda gigi obat nyamuk)
 Baut
 Jaws (rahang) 3
Komponen Rusak
 Baut Mur Hilang
 Pinion Aus
Cara kerja

Kunci Chuck diputar maka akan menggerakkan pinion yang berada di


dalam hausing 1, ketika pinoin Bergerak maka akan memnggerkakan
rack scrall (roda gigi obat nyamuk) Sehinnga rahang akan bergerak
membuka atau menutup
Prosedur Perawatan
Pemberian pelumas dan pemberian alat secara rutin

8. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan , diketahui bahwa pada Cekam
Rahang 3 terdapat bagian/ komponen yang mengalami kerusakan, yaitu pada
baut dan mur yang tidak lengkap dan pinion sudah aus. Meski chuck masih
bisa bisa digunakan namun kinerjanya berkurang dari segi keamanan maupun
kekuatan cekam. Untuk menjaga Cekam Rahang 3 agar kondisinya tetap
bagus dengan diberi pelumas secara rutin dan dilakukan pembongkaran
secara rutin.
9. Lampiran
Bongkar Pasang Pompa Hidrolik

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Pompa Hidrolik

2. Tanggal Praktukum
16 Maret 2018

3. Kompotensi
Terampil melakukan bongkar pasang Pompa hidrolik dangan prosedur yang
tepat dan benar.

4. Sub Kompentensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang Pompa kulen.
b. Memilih alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan seting ulang dengan benar.
d. Memahami komponen yang tergolong kritik.

5. Alat dan Bahan


a. Pompa Kulen dan kelangkapannya.
b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan cekam Pompa kulen.
c. Kunci L satu set ukuran matris.
d. Kunci sock satu set ukuran metris.
e. Tang, obeng (-) dan (+)
f. Kunci pas/ring satu set ukuran metris.
g. Alat-alat pembersih.

6. Keselamatan kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin.

7. Langkah kerja
a. Pilih dan Siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Ambil posisi tempat praktik yang longgar dan tidak berjejakan.
d. Siapkan buku petunjuk (buku manual).
e. Diskusikan terlebih dahulu kepada teman satu kelompok tentang fungsi
dan cara kerjanya sebe|um membongkar.
f. Lepaskan baut penutup bodi satu persatu lalu buka penutup bodi.
g. Perhatikan posisi setiap komponen dan perhatikan cara kerjanya.
h. Lepas impeler (rotor) dan komponen Iainnya. Urutkan Ietak komponen-
komponen yang dilepas sesuai dengan urutan pembongkaran pada tempat
komponen yang te|ah disediakan.
i. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-mas‘mg komponen tersebut
secara seksama.

8. Data Pengamatan

Komponen pompa hidrolik


 Filter oil
 Cup tank reservair
 Troter
 Fiting
 Block
 Baut
 Snapring
 Reservair tank
 Gear pump
 Motor listrik
 Kapasitor
 Sudu
 Indikator
 Seal
 Manipol
Komponen yang rusak

 Kapasitor kotor
 Oil filter patah
 Baut hilang
 Preasure gauge pecah
 Reservoir tank Berkarat
Cara perawatan

 Cek kebocoran
 Cek tekanankerja pada manometer
 Cek kondisi filter

Cara kerja

 Motor listrik menerima aliran listrik 220v kemudian di tampung ke


kapasitor baru kemudian diterima oleh motor listrik
 Motor lisrik memutar poros untuk ditransmisikan ke gearpump
sehingga oli didalam tabung akan tersedot melewati filter
 Oli aliran balik dari sistem langsung masuk ke tabung

9. Kesimpulan
Setelah kami melakukan praktikum ini terdapat beberapa bagian/
komponen yang mengalami kerusakan, yaitu pada oil filter patah,press
gauge pecah, reservoir tank berkarat dan baut yang tidak lengkap,
sehingga mesin tidak bisa digunakan lagi. Perawatan yang harus dilakukan
agar performa mesin tetap terjaga dengan pengecekan rutin pada
komponen – komponen tertentu dan juga cek kebocoran pada saluran
saluran hidrolik.
10. Lampiran
Bongkar Pasang Dongkrak Hidrolik

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Dongkrak Hidrolik

2. Tanggal Praktukum
23 Maret 2018

3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang dongkrak hidrolik dangan prosedur
yang tepat dan benar.

4. Sub Kompetensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang dongkrak hidrolik.
b. Memilih alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan seting ulang dengan benar.
d. Memahami komponen yang tergolong kritik.

5. Alat dan Bahan


a. Cekam dan kelangkapannya.
b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan dongkrak hidrolik.
c. Kunci pas satu set ukuran metris.
d. Kunci L satu set ukuran matris.
e. Kunci Inggris
f. Tang, Obeng
g. Alat-alat pembersih.

6. Keselamatan kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin
7. Langkah Kerja
a. Pilih dan Siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan
benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Ambil posisi tempat praktik yang longgar dan tidak berjeiakan
d. Siapkan buku petunjuk (buku manual).
e. Diskusikan terlebih dahulu kepada teman satu kelompok tentang fungsi
dan cara kerjanya sebelum membongkar Lepaskan baut penutup bodi
satu persatu |a|u buka penutup bodi.
f. Perhatikan posisi setiap komponen dan perhatikan cara kerjanya
g. Lepas body dan komponen Iainnya. Urutkan Ietak komponen-komponen
yang dilepas sesuai dengan urutan pembongkaran pada tempat
komponen yang te|ah disediakan.
h. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut
secara seksama.

8. Data Pengamatan
Komponen dongkrak hidrolik
 Tuas pipa
 Sheal
 Ring
 Releaser valvelever
 Hydroulic cylinder
 Top cap
 Pump cap
 Pump body
 Safety valve
 Extension screw
 Oil hasing
 Casing
 Ram
 Pump flunger
Bagian yang rusak

 Tidak ada spring


Perawatan

 Penggantian oli secara teratur


 Cek kebocoran oli
Cara kerja
Tuas digerakan naik turun dan pum plunger akan mengalirkan oli dari oil
hasing tank menuju hydroulic oil sehingga oil mendorong naik turun.

9. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah dilakukan , diketahui bahwa pada Dongkrak


Hidrolik terdapat beberapa bagian/ komponen yang mengalami kerusakan, yaitu
spring yang hilang. Perawatan yang harus dilakukan agar performa mesin tetap
terjaga dengan pengecekan rutin pada komponen – komponen tertentu, cek
kebocoran oli, penggantian oli secara rutin.
10. Lampiran
Bongkar Pasang Pompa Air

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Pompa Air

2. Tanggal Praktikum
23 Maret 2018

3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang Pompa air dangan prosedur yang tepat dan
benar.

4. Sub Kompetensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang Pompa Air.
b. Memilih alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan seting ulang dengan benar.
d. Memahami komponen yang tergolong kritik.

5. Alat dan Bahan


a. Cekam dan kelangkapannya.
b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan cekam mesin bubut.
c. Kunci pas satu set ukuran metris.
d. Kunci L satu set ukuran matris.
e. Alat-alat pembersih.

6. Keselamatan kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin

7. Langkah Kerja
a. Pilih dan siapkan peraiatan yang akan digunakan dengan tepat dan
benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk (buku manual).
d. Tahan body pompa dengan ragum.
e. Buka mur penutup bodi (penutup silinder) yang berfungsi sebagai
tempat oli.
f. Lepas plunyer dan amati komponennya serta cara kerjanya.
g. Urutkan letak komponen-komponen tersebut sesuai dengan urutan
pembongkaran pada tempat komponen yang te!ah disediakan.
h. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut
secara seksama.
i. Pasang kembali komponen-komponen sesuai dengan urutannya dan uji
fungsi kerjanya.
j. Membuat kesimpuian dan membuat laporan hasil praktikum. Pompa air

8. Data Pengamatan
Komponen Pompa Air
 Body
 Cover stator
 Pipa
 Elko
 Bering
 Batang
 Sator
 Rotor
 Sudu
 Dudukan Kapasitor
 Clam Shild
 Cover sudu
 Baut
Komponen yang rusak
 Sudu patah
 Stator
 Shild bocor
Prosedur Perawatan
 Pengecekan dan penggantian shild
 Pembersihan kotoran pada sudu
 Pembersihan dan pengecekan motor listrik komponen seperti stator, rotor,
kapasitor, kabel, listrik
Prosedur Kerja
Motor Berputar karena adanya aliran listrik putaran diteruskan melalui batang untuk
memutar sudu , sudu berputar menghisap air dan mendorong ke atas, air keluar
melalui pipa.

9. Kesimpulan
Terdapat beberapa bagian/ komponen yang mengalami kerusakan, yaitu sudu, shield
bocor, dan stator. Perawatan yang harus dilakukan agar performa mesin tetap terjaga
dengan pengecekan rutin pada komponen – kelistrikan, penggantian dan pengecekan
shield dan tetap dijaga kebersihannya.
10. Lampiran
Bongkar Pasang Gear Box Mesin Bubut

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Gear Box Mesin Bubut

2. Tanggal Praktikum
25 April 2018
3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang Gear Box dangan prosedur yang tepat dan
benar.

4. Sub Kompetensi
a. Menentukan prosedur bongkar pasang Gear Box
b. Memilih dan menggunakan alat bongkar pasang yang tepat.
c. Melakukan pemasangan ulang dengan tepat dan benar.
d. Memahami komponen yang tergolong kritis.

5. Alat dan Bahan


a. Kunci L satu set ukuran matris.
b. Alat-alat pembersih.
c. Tang o-ring.
d. Mesin bubut dan kelangkapannya.
e. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
f. Kunci pas dan ring satu set ukuran metris.

6. Keselamatan kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin

7. Langkah Kerja
a. Pilih dan siapkan peraiatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk (buku manual).
d. Lepas semua komponen pada Gear box mesin bubut
e. Lepaskan komponen-komponen kecil.
f. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut secara
seksama.
g. Pasang kembali komponen-komponen sesuai dengan urutannya dan uji
fungsi kerjanya.
h. Membuat kesimpulan dan membuat laporan hasil praktikum.

8. Data Pengamatan

Komponen
• Pasak
• Cover
• Sleeding gear
• Poros
• Tuas pengungkit
• Pengunci
• Baut
• Handle
• O-ring
• Roda gigi lurus
• Spacer
• Bearing
• Pegas

Komponen rusak
• Tuas pengukit hilang
• Roda gigi patah
• Shaft gear macet
• Bearing berkarat

Cara perawatan
• Penggantian oli secara teratur
• pembongkaran dan pengecekan secara rutin

Cara kerja
• Main gear menerima putaran dari motor-putaran disalurkan menuju
primary gear melalui roda gigi transisi.Tuas pengungkit berfungsi
menggerakan primary gear untuk mengatur kecepatan.
• Putaran dari primary gear disalurkan ke spindel melalui shaft gear.

9. Kesimpulan
Terdapat beberapa bagian/ komponen yang mengalami kerusakan, yaitu Tuas
Pengungkit hilang Roda gigi longgar shaft gear macet . Untuk menghindari
kerusakan – kerusakan maka perlu dilakukan Perawatan agar performa mesin
tetap terjaga dengan pengecekan rutin pada komponen – kelistrikan, pergantian
oli harus dilakukan secara berkala, pengecekan komponen harus dilakukan setiap
minggunya.

10. Lampiran
Bongkar pasang Eretan Melintang Mesin Bubut

1. Judul Praktikum
Bongkar pasang Eretan Memanjang dan Melintang Mesin Bubut

2. Tanggal Praktikum
25 April 2018

3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang Eretan Memanjang dan Melintang dangan
prosedur yang tepat dan benar.

4. Sub Kompetensi
b. Menentukan prosedur bongkar pasang Eretan Memanjang dan Melintang mesin
bubut.
e. Memilih dan menggunakan alat bongkar pasang yang tepat.
f. Melakukan pemasangan ulang dengan tepat dan benar.
g. Memahami komponen yang tergolong kritis.

5. Alat dan Bahan


a. Mesin bubut dan kelangkapannya.
b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
c. Alat-alat pembersih.
d. Tang o-ring.
e. Kunci pas satu set ukuran metris.
f. Kunci L satu set ukuran matris.
g. Obeng (+) dan (-)
h. Palu konde 2kg

6. Keselamatan kerja
a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.
b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin

7. Langkah Kerja
a. Pilih dan siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk/pedoman penggunaan dan perawatan mesin.
d. Buka tutup Eretan Memanjang dan Melintang mesin bubut beserta
komponennya
e. Amati cara kerja dan sistim pelumas
f. Urutkan Ietak komponen-komponen tersebut sesuai dengan urutan
pembongkaran.
pada tempat komponen yang telah disediakan.
g. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut
secara seksama.

8. Data Pengamatan

Komponen
• Roda gigi lurus
• Tuas
• Baut
• Meja eretan
• Gigi rack
• Pinion
• Apron
• Hand wheel
• Washer
• Poros
• Roda gigi helix
• Pasak
• Handle

Komponen rusak
• Tuas otomatis rusak
• Pasak hilang
• Baut kurang

Perawatan
• Pelumasan pada gigi-gigi mengunakan oli
• Cek keausan gigi terutama gigi rack
• Bersihkan eretan hingga bersih setelah digunakan dan diberi pelumas
agar tidak berkarat

Cara kerja
Handle-poros-rack pinion-meja eretan

9. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan , diketahui bahwa pada Eretan Mesin bubut
terdapat bagian/ komponen yang mengalami kerusakan, sehingga mesin tidak dapat
digunakan lagi. Karena bagian yang rusak merupakan bagian inti/penting.
Perawatan yang harus dilakukan agar performa mesin tetap terjaga yaitu dengan
diberi Pelumas pada gigi – gigi menggunakan oli dan juga dilakukan pengecekan
rutin pada komponen – komponen tertentu.

10. Lampiran
Bongkar Pasang Kompresor

1. Judul Praktikum
Bongkar Pasang Kompresor

2. Tanggal Praktikum
16 Mei 2018

3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang Kompresor dangan prosedur yang tepat dan
benar.

4. Sub Kompetensi
c. Menentukan prosedur bongkar pasang Kompresor mesin bubut.
h. Memilih dan menggunakan alat bongkar pasang yang tepat.
i. Melakukan pemasangan ulang dengan tepat dan benar.
j. Memahami komponen yang tergolong kritis.

5. Alat dan Bahan

a. Kompresor dan kelangkapannya.


b. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
c. Alat-alat pembersih.
d. Tang
e. Kunci pas ring satu set ukuran metris.
f. Kunci L satu set ukuran matris.
g. Obeng (-) maupun (+)
h. Palu konde 2kg

6. Keselamatan kerja

a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.


b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin

7. Langkah Kerja

a. Pilih dan siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.
b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.
c. Siapkan buku petunjuk/pedoman penggunaan dan perawatan mesin.
d. Bongkar Kompresor beserta komponennya
e. Amati cara kerja Kompresor
f. Urutkan Ietak komponen-komponen tersebut sesuai dengan urutan
pembongkaran pada tempat komponen yang telah disediakan.
g. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut
secara seksama.

8. Data Pengamatan

Komponen
• Silinder
• Tabung
• Katup isap
• Katub
• Torak
• Connecting rod
• Bantalan Piston
• Ring Piston
• Tangki udara
• sabuk
• Motor
• Pengukur tekanan angin
• Puley

Komponen rusak
• Ring Piston Rusak

Perawatan
• Pelumasan pada gigi-gigi mengunakan oli
• Cek keausan gigi terutama gigi rack
• Bersihkan eretan hingga bersih setelah digunakan dan diberi pelumas
agar tidak berkarat

Cara kerja
Ketika torak dari pompa ditarik keatas, maka tekanan yang ada di bawah
silinder akan mengalami penurunan di bawah tekanan atmosfer, sehingga udara
akan masuk melalui celah katup kompresor, setelah udara masuk ke tabung
silinder kemudian pompa mulai ditekan dan torak beserta katup akan turun ke
bawah dan menekan udara, sehingga membuat volumenya menjadi kecil.
Tekanan udara menjadi naik terus sampai melebihi kapasitas tekanan di dalam
ban, sehingga udara yang sudah termampat akan masuk melalui katup
9. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah dilakukan , diketahui bahwa pada Kompresor


terdapat bagian/ komponen yang mengalami kerusakan yaitu ring piston yang
patah, sehingga mesin tidak dapat digunakan lagi. Karena bagian yang rusak
merupakan bagian inti/penting. Perawatan yang harus dilakukan agar performa
mesin tetap terjaga yaitu dengan selalu melakukan pengecekan atau pembongkaran
mengganti komponen yang rusak dengan komponen yang baru.

10. Lampiran
Bongkar Tailstock mesin bubut

1. Judul Praktikum
Bongkar Tailstock mesin bubut

2. Tanggal Praktikum
16 Mei 2018

3. Kompentensi
Terampil melakukan bongkar pasang Kompresor dangan prosedur yang tepat dan
benar.

4. Sub Kompetensi

a. Menentukan prosedur bongkar pasang Kompresor mesin bubut.

b. Memilih dan menggunakan alat bongkar pasang yang tepat.

c. Melakukan pemasangan ulang dengan tepat dan benar.

d. Memahami komponen yang tergolong kritis.

5. Alat dan Bahan

i. Tailstock dan kelangkapannya.


j. Buku pedoman penggunaan dan perawatan mesin bubut.
k. Alat-alat pembersih.
l. Tang .
m. Kunci pas ring satu set ukuran metris.
n. Kunci L satu set ukuran matris.
o. Obeng (-) maupun (+)
p. Palu konde 2kg

6. Keselamatan kerja

a. Gunakan kunci pas yang pas dan tepat.


b. Gunakan peralatan dengan benar dan sesuai dengan fungsinya.
c. Tempatkan semua komponen yang dibongkar pada tempat yang khusus.
d. Hindarkan penggunaan gaya-gaya yang berlebih dalam pembongkaran
dan pemasangan komponen mesin

7. Langkah Kerja
a. Pilih dan siapkan peralatan yang akan digunakan dengan tepat dan benar.

b. Sediakan tempat khusus untuk penempatan komponen.

c. Siapkan buku petunjuk/pedoman penggunaan dan perawatan mesin.

d. Bongkar tailstock beserta komponennya

e. Amati cara kerja taistock

f. Urutkan Ietak komponen-komponen tersebut sesuai dengan urutan


pembongkaran pada tempat komponen yang telah disediakan.

g. Pelajari dan fahami sistim kerja masing-masing komponen tersebut

secara seksama.

8. Data Pengamatan

Komponen
• tailstock barret metr
• leat scew metr
• key
• bearing
• graduated ring metr
• wedge
• clamping plate
• shield metr
• Tailstock housing
• Clamp lever
• Cylindrical knop
• Ring
• Clamp piece, Hand wheel, Hexagonal head screw

Komponen rusak
• Bearing kocak, Baut pengatur tidak berfungsi,

Perawatan
• Mengganti Bearing yang lebih baik
• mengganti baut pengatur yang lebih baik
• Bersihkan tailstock hingga bersih setelah digunakan dan diberi pelumas
agar tidak berkarat

Cara kerja
Ketika tuas diputar kekanan, maka poros akan bergerak maju dan ketika tuas
diputar kekiri, maka poros akan bergerak mundur

9. Kesimpulan

Dari praktikum yang telah dilakukan , diketahui bahwa pada Tailstock terdapat
bagian/ komponen yang mengalami kerusakan yaitu bearing dan baut pengatur,
sehingga tailstock tidak dapat secara maksimal. Karena bagian yang rusak
merupakan bagian inti/penting. Perawatan yang harus dilakukan agar performa
mesin tetap terjaga yaitu dengan selalu melakukan pengecekan atau pembongkaran
dan penggantian terhadap oli.

10. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai