Safety Talk

Kamis, 19 April 2018

HOUSEKEEPING

Housekeeping berasal dari kata house yang berarti

rumah dan keeping (to keep) yang berarti
memelihara, merawat, dan menjaga.
Housekeeping dalam artian kita yaitu tempat kerja,
sehingga definisi Housekeeping adalah bentuk
usaha untuk memelihara, merawat, dan menjaga
tempat kerja.

Tujuan housekeeping yaitu untuk membuat tempat kerja menjadi bersih, rapih, aman
dan nyaman sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja dan mengurangi bahaya yang
ada di tempat kerja.

Housekeeping yang efektif dapat menghilangkan beberapa bahaya ditempat kerja

dan membantu pekerjaan terlaksana dengan selamat dan dengan benar. Housekeeping yang
buruk dapat berkontribusi terhadap kecelakaan dengan adanya bahaya yang tersembunyi
sehingga mengakibatkan cidera atau kerugian akibat kecelakaan. Jika kertas yang terlihat
berserakan, puing, ceceran dan tumpahan dianggp sebagai sesuatu yang norma, maka
bahaya keselamatan dan kesehatan kerja mungkin dapat timbul karenanya.

Housekeeping tidak hanya mengenai kebersihan, namun juga termasuk memelihara

tempat kerja rapi dan tertib, memelihara ruangan dan lantai dari bahaya terpeleset dan
tersandung, membuang sampah, menyingkirkan barang tak terpakai dan bahaya penyebab
kebaran ditempat kerja. Good Housekeeping juga merupakan bagian dasar dari pencegahan
kecelakaan dan bahaya kebakaran.

Hal ini sesuai dengan prosedur Housekeeping di PT.

Yerry Primatama Hosindo yang mencakup termasuk
kebersihan pribadi dan area kerja. Salah satu tujuan pada
prosedur tersebut adalah untuk menciptakan tempat kerja
yang bersih, rapi, aman, dan nyaman sehingga
meningkatkan produktifitas kerja dan mengurangi bahaya
yang ada di tempat kerja, tempat kerja yang dimaksud yaitu
office, pantry, workshop, warehouse, dan juga site.

PT YERRY PRIMATAMA HOSINDO (Engineering Division)

 Safety Talk
Kamis, 19 April 2018

Kegiatan housekeeping tidak bisa dilakukan hanya sebagian pekerja atau petugas
yang bertanggung jawab atas kebersihan. Tercapainya housekeeping harus melibatkan
komitmen dan usaha seluruh pekerja dari semua level, dari level terendah sampai level
manajemen.

Kegiatan housekeeping yang paling sederhana dan paling mudah adalah dimulai dari
diri sendiri. Dimana masing – masing pekerja harus memperhatikan area kerja dan perilaku
dirinya sendiri.

Pertama, Personal Housekeeping di area kerja harus dibiasakan ketika sebelum

pekerjaan dimulai dengan memisahkan hal-hal yang akan diperlukan ketika bekerja dan hal-
hal yang belum dibutuhkan ketika bekerja. Kemudian housekeeping dijaga ketika pekerjaan
telah selesai. Selain barang-barang yang digunakan untuk bekerja harus dikembalikan atau
ditata rapih, hal-hal yang dihasilkan selama proses pekerjaan juga harus dibersihkan.

Kedua, menaati seluruh peraturan yang secara langsung atau tidak langsung
berhubungan dengan kebersihan. Seperti, menempatkan scrapt material dan sisa stick las di
area semestinya, mengembalikan peralatan ditempat semestinya, merokok pada tempat yang
diperbolehkan, membuang sampah pada tempatnya (puntung rokok, bungkus kopi, gelas
bekas), menyuci alat makan/minum masing-masing, dll.

Ketiga, melakukan periodical housekeeping. Saat ini PT. Yerry Primatama memiliki
agenda mingguan untuk housekeeping. Kegiatan ini berdampak besar jika dilakukan dengan
rutin dan menyeluruh.

PT YERRY PRIMATAMA HOSINDO (Engineering Division)