Anak saya kejang, apa yang
EPILEPSI
Kejang: lepas muatan listrik yang
berlebihan di sel-sel saraf otak
Epilepsi: kejang >30 menit atau kejang
berulang diantara kejang pasien tidak sadar
Penyebab: genetik, kelainan perkembangan
otak/metabolik/, infeksi, dsb.
Bukan penyakit menular
Sumber: D.Yustiani. Status Epileptikus.Kegawatdaruratan Neurologi. Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Unpad.RSHS. Edisi 2. 2012
G.Suryani. Pertolongan Pertama Pada Bangkitan. Neurology in Daily Practice. Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Unpad. RSHS. Edisi 2. 2012
N.Siti. Edukasi Orangtua Pada Anak Epilepsi. Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati. 2013
Hal-hal yang tidak boleh dilakukan
harus saya lakukan...???
 Jangan panik. TENANG. Beradalah
disamping anak.
 Hindari kumpulan masa.
 Tempatkan bantalan lunak dibawah
kepala anak, longgarkan pakaian
yang mengikat.
 LINDUNGI dari bahaya (mis:
benda keras/tajam)
 Anak muntah/keluar banyak liur 
MIRINGKAN KEPALA.
 Jangan menahan gerakan/bangkitan
anak.
 AMATI KEJANG: bentuk dan lama
kejang, frekuensi, interval diantara
kejang, apa yang terjadi pada anak
sebelum, selama dan sesudah
kejang.
 Teruslah berbicara pada anak
selama kejang (untuk menenangkan
dan menyadarkan anak)
 DAMPINGI anak sampai betul-
betul sadar. Beri tempat yang
nyaman untuk istirahat.
pada saat anak kejang
 Jangan memasukkan apapun
kedalam mulut anak(sendok, kopi,
jari tangan, minum)
 Jangan menahan gerakan kejang.
Kapan ke IGD?
 Bangkitan terjadi di air
 Sulit bernafas.
 Bangkitan terjadi >5 menit atau
terjadi bangkitan susulan segera
setelah yang pertama.
 Anak terluka selama serangan
(jatuh, kena benda panas/tajam)
 Nyeri kepala setelah bangkitan
 Anak mengeluh gangguan melihat.
 Anak tidak sadar setelah bangkitan.
 Anak muntah.
 Kejang pertama
 Kejang berlangsung berulang-ulang
 Kejang ulang tanpa ada fase sadar
diantaranya
Tidak perlu memanggil ambulans Hal-hal yang dapat mengakibatkan
bila: kekambuhan
 Anak dikenal sebagai penderita  Kenali faktor pencetus serangan
epilepsi epilepsi misal capek, lapar,
 Kejang < 5 menit menonton TV, dll
 Bentuk kejang seperti yang biasa  Anak yang sudah berbulan-bulan
dialami anak. bebas kejang bisa kambuh sewaktu-
waktu
Apa yang perlu  Lupa minum obat/tidak teratur
minum obat
disediakan/diperhatikan dirumah?
 Perubahan pola tidur
 Obat penurun panas dan
termometer(pada anak kejang  Stres fisik dan psikis
demam)
 Jangan sampai kehabisan obat.
Kontrol sebelum obat habis.
 Nomor telepon RS, klinik atau
dokter terdekat
 Jangan lupa ajarkan orang
dirumah(pengasuh/anggota
keluarga) cara memakai obat
kejang.
 Libatkan anak (jika sudah besar)
untuk minum obat teratur.
 Kenali tanda awal sebelum kejang
seperti perasaan takut, mual,
merasa melihat/mencium sesuatu,
merasa aneh di satu anggota badan,
perubahan perilaku dan emosi.

Sumber: D.Yustiani. Status Epileptikus.Kegawatdaruratan Neurologi. Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Unpad.RSHS. Edisi 2. 2012
G.Suryani. Pertolongan Pertama Pada Bangkitan. Neurology in Daily Practice. Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Unpad. RSHS. Edisi 2. 2012
N.Siti. Edukasi Orangtua Pada Anak Epilepsi. Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati. 2013