Alat ortodontik lepasan memiliki komponen aktif, yaitu bagian dari alat
ortodontik lepasan yang fungsinya untuk memberi tekanan pada gigi agar bergerak ke
tempat yang dikehendaki. Komponen aktif terdiri dari spring atau pegas, screw atau
skrup ekspansi, labial bow, yang terbuat dari stainless steel dengan diameter kawat
0,5-0,8 mm.
Pegas koil merupakan salah satu komponen aktif yang sering digunakan dalam
alat ortodontik lepasan. Komponen dari pegas koil yaitu
a. Lengan atau arm yaitu komponen yang bersentuhan dengan gigi
-jika ingin gigi bergerak lurus, lengan yang panjang
-jika ingin gigi bergerak pada lengkungan, lengan pendek
b. Coil menambah ke efektifan pir dan menjadikan pir lebih fleksibel. Semakin
besar coilnya, semakin fleksibel pir tersebut
c. Tag Lengan menghindari perpindahan mesial gigi, sebagai ekstensi ke palatal.
Gambar 2 Pegas Z
Pegas ini berbentuk huruf Z dan berfungsi untuk mendorong satu gigi ke
anterior. Pegas ini dapat digunakan untuk protrusi maupun rotasi. Pada pegas ini
terdapat koil.
b. Pegas Tertutup
d. Retraktor C
e. Pegas T
Pegas T merupakan modifikasi dari Z yang berfungsi untuk
menggerakkan gigi pada daerah bukal, seperti gigi premolar. Kekurangan dari pegas
ini yaitu sulit untuk memasangnya, letak pegas T harus dekat dengan oklusal. Dalam
masa perawatan, pegas T akan mendekati gingival. Pegas T biasanya terbuat dari
kawat 0,5 mm atau 0,7 mm. Pegas T ini biasanya dilakukan boxing in (ditutup dengan
gips).
Gambar 6 Pegas T
Skrup Ekspansi
Gambar 7 Elastik
Daftar Pustaka