Anda di halaman 1dari 76

Leliana S Devi AP

Klamer kawat yang digunakan di kedokteran gigi dalam berbagai bidang (prosthodonsia, orthodonsia dan periodonsia) yang secara umum berfungsi membantu proses perawatan.

Stainless steel alloy

tipe austenitic 18-8, mengandung 18% chromium dan 8 % nikel

alloy 302 dan 304.


Fe sebagai bahan utama 17-20% Cr 8-12% Ni 0,15% C (maksimal)

Modulus elastisitasnya 160-180GPa.


Kekuatan yang dihasilkan berkisar 1100-1500 MPa

Elastic range (spring back) rendah yaitu

0,0060-0,0094 (pada suhu rongga mulut) dan 0,0065-0,0099 (pada kondisi pemanasan)

Temperatur heat treatment yang dianjurkan pada kawat stainles steel antar 400 C- 500 C

untuk mengurangi residual stress yang dihasilkan dari proses pembuatan pabrik dan untuk mencegah kerusakan kawat pada saat dibentuk.

biayanya murah kekuatan besar formabilitas sangat baik dapat disolder biokompabilitas yang cukup baik.

elastic range-nya rendah

Bersifat biokompatibilitas Dalam suhu rongga mulut, tidak memuai karena titik didih wire atau kawat yang digunakan memiliki titik didih yang tinggi. Mudah dibentuk atau lentur

Tidak toksik bila terkena saliva Tidak mudah patah pada saat pembentukan. Mempunyai daya tahan yang sangat baik terhadap korosi

Menjaga agar plat tetap melekat di dalam mulut. Mempertahankan stabilitas alat pada saat mulut berfungsi.

Membantu fungsi gigi penjangkar/anchorage, menghasilkan kekuatan pertahanan yang berlawanan arah dengan kekuatan yang dihasilkan oleh bagian aktif untuk menggerakkan gigi. Klamer dapat diberi tambahan hook untuk tempat cantolan elastik.

1.
2.

Klamer retentif Klamer aktif / pegas

Macam-macam klamer sebagai komponen retentif pada alat ortodontik lepasan

Klamer C / Simple clasp / Buccal Clasp. Klamer Adams / Adams Clasp. Klamer kepala panah / Arrow Head Clasp Bentuk modifikasi (Kawat tunggal, Ring, Triangulair, Arrowhea, Pinball) Busur Labial/Labial Arch/Labial Bow pendek

Merupakan alat retensi yang paling umum digunakan Dikenakan pada gigi molar, premolar atau gigi anterior Diameter kawat yang digunakan 0,7 mm untuk gigi posterior 0,6 mm untuk gigi anterior

Bagian-bagiannya terdiri dari : A. Cross bar / bridge: Merupakan bagian kawat sepanjang 2/3 mesiodistal gigi anchorage yang akan dipasangi, posisi sejajar permukaan oklusal, terletak 1 mm disebelah bukal permukaan bukal , tidak tergigit ketika gigi beroklusi.

Cross bar

B. Arrow head Terletak diujung mesial dan distal cross bar. Menempel pada permukaan gigi di daerah undercut bagian mesiobukal dan distobukal.

Arrow head

C. Lengan proksimal Merupakan lanjutan dari U loop yang melewati daerah interdental dibagian oklusal sisi mesial dan distal gigi anchorage.Tidak tergigit sewaktu gigi beroklusi.

D. Tag Ujung kawat pada kedua sisi tertanam didalam plat akrilik, diberi bengkokan untuk retensi.

Tag

Keuntungan

Mempunyai retensi yang sangat tinggi. Pembuatan tidak memerlukan tang khusus. Kawat yang dibutuh tidak terlalu banyak. Dapat dikenakan pada gigi permanen, gigi desidui dan gigi yang belum tumbuh sempurna.

Kerugian

Pembuatannya lebih sukar dari pada pembuatan klamer C. Jika pembuatnya kurang cermat (sering mengulang-ulang pembengkokan kawat) klamer akan mudah putus. Jika arrow head terlalu panjang, cross bar akan mudah melukai pipi atau bisa tergigit jika gigi beroklusi.

Kerugian Jika arrow head terlalu pendek cross bar akan menempel pada permukaan bukal gigi, sisa makanan akan mudah tertahan .

Klamer ini biasanya dipasang pada gigi molar kanan dan kiri tetapi bisa juga pada gigi yang lain. Pembuatannya mudah Tidak memerlukan tang khusus Tidak memerlukan banyak materi kawat

Tidak melukai mukosa Retensinya cukup, tetapi tidak efektif jika dikenakan pada gigi desidui atau gigi permanen yang baru erupsi. Ukuran diameter kawat yang dipakai : untuk gigi molar 0,8 0,9 mm, sedangkan untuk gigi premolar dan gigi anterior 0,7 mm.

Lengan Retensi: Berupa lengkung kawat berbentuk huruf C memeluk leher gigi di bagian bukal dari mesial ke distal di bawah lingkaran terbesar (undercut), satu milimeter di atas gingiva dengan ujung telah ditumpulkan.

Lengan Proksimal: Merupakan lanjutan dari lengan menelusuri daerah interdental


Tag: Bagian kawat yang tertanam di dalam plat akrilik.

Klamer ini mempunyai bagian yang berbentuk seperti ujung/kepala anak panah, masuk daerah interdental membentuk sudut 90 terhadap posisi lengannya.

Dapat digunakan untuk retensi lebih dari 1 gigi Diameter kawat yang digunakan adalah 0,7 mm

Keuntungannya daya retensi tinggi dapat dipakai pada gigi permanen atau gigi sulung Kerugiannya : pembuatannya lebih sulit memerlukan tang khusus

Berupa tekukan kawat yang ujungnya mencengkram permukaan interdental dua buah gigi bersebelahan. Dipasang di daerah interdental, pemasangannya bisa dikombinasikan dengan klamer C. Dibuat dari kawat berdiameter 0,7 mm.

Head bagian yang mencengkram daerah inter dental gigi menghasilkan kemampuan retentif Lengan Proksimal Bagian yang melewati daeran interdental dipermukaan oklusal dua gigi bersebelahan

Basis Bagian yang tertanam dalam plat akrik, ujungnya diberi retensi

Macam-macam bentuk modifikasi ujung klamer kawat tunggal : Tekukan dengan ujung tumpul Ring berbentuk lingkaran kecil Segi tiga /Trianguler Kepala panah /Arrowhead Ball claps (buatan pabrik)

Keuntungan :
pembuatannya mudah daya retensi cukup tinggi

dapat dipakai pada gigi permanen

atau gigi sulung

Kerugian :
tidak efektif jika daerah interdental renggang ujung kait dapat melukai gingiva

Ball Claps

Triangular Claps

Untuk meretraksi gigi-gigi depan ke arah lingual/palatianal. Untuk mempertahankan lengkung gigi dari arah labial. Untuk mempertinggi retensi dan stabilitas alat. Untuk tempat pematrian pir-pir (auxilliary springs) Diameter kawat yang digunakan 0,7 mm

Bagian-bagiannya terdiri dari :


A. Bow / busur

Merupakan lengkungan kawat dengan bentukan parabola, menyusuri seluruh permukaan labial gigi dan terletak pada tinggi servico-insisal.

B. Lup : berbentuk huruf U sehingga disebut U loop

terletak pada 1/3 lebar mesial-distal gigi caninus dengan panjang 8 mm dan diameter lup 4 mm

C. Lengan Proksimal

Merupakan kawat lanjutan dari Lup U, masuk melewati daerah interdental antara gigi insisiv lateral dan caninus

D. Tag

merupakan bagian yang tertanam dalam plat akrilik.

Modifikasi Busur

KLAMER/PEGAS AKTIF ORTODONTIK

Finger spring Simple spring Buccal retractor spring Continous spring Busur Labial/Labial Arch/Labial Bow medium dan panjang

Merupakan salah satu klamer aktif dari alat ortodontik lepasan yang menyerupai jari-jari dengan sebuah lingkaran (koil) dan berguna untuk menggerakkan gigi ke mesial dan distal. Diameter kawat yang digunakan 0,5 mm.

POSISI KOIL

A. Posisi koil tepat pada garis sumbu igigi, gigi bergerak kemesial pada lengkung gigi. B. Posisi koil berada di mesial garis sumbu gigi, gigi bergerak ke arah mesiolabial. C. Posisi koil berada di distal garis sumbu gigi, gigi bergerak ke arah mesiopalatinal/lingual.

Bagian-bagiannya terdiri dari :


A. Lengan pegas
Bagian yang memeluk mahkota gigi kemudian memanjang kearah pusat lingkaran (koil) berfungsi untuk mendorong gigi ke arah mesial atau distal sepanjang lengkung gigi.

B. Koil Adalah lanjutan lengan yang membentuk lingkaran satu atau dua kali putaran dengan diameter 2 mm, merupakan sumber kelentingan pir yang menghasilkan kekuatan aktif untuk menggerakkan gigi.

C. Tag Merupakan bagian dari pegas yang tertanam dalam akrilik.


Lengan Koil

Tag

Pegas Ortodontik untuk menggerakkan satu gigi ke arah distal atau mesial. Merupakan modifikasi dari finger spring tanpa koil. Mempunyai bentuk yang hampir sama dengan klamer C Diameter kawat yang digunakan 0,6/0,7 mm

1.

2. 3. 4. 5.

6.
7. 8.

9.

10.

Klamer digunakan di kedokteran gigi dalam berbagai bidang....,...., dan..... Bahan Klamer yang digunakan di KG adalah ....tipe ..... Keuntungan dari stanless stell alloy adalah ....(3) Sifat yang harus dimiliki oleh bahan klamer adalah .... (3) Contoh Klamer retentif dalam bidang ortodonsia adalah .... (3) Retensi Klamer Adams terletak pada .... Jumlah koil cantilever tunggal pada RB adalah .... Bila kita akan menggerakkan gigi ke arah mesial maka koil terletak pada sisi .... Diameter yang digunakan pada klamer busur labial panjang adalah ... Diameter yang digunakan pada klamer Adams untuk gigi anterior adalah .....

Anda mungkin juga menyukai