Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH SOAL DAN JAWABAN MATERI BOP

UNTUK MEMENUHI TUGAS AKUNTANSI BIAYA

Disusun Oleh:

KELOMPOK 2

1) ARLITA EKA SAFIRTI (2017DP015)


2) CATUR NASTUTI (2017DA027)
3) CAHYO NUR H (2018DP012)
4) ENDAH MAWARNI (2017SA035)
5) RUDI HARIYADI (2017SA003)

1
SOAL A

PT. HUSADA FARMA menetapkan tarif biaya overhead pabrik Rp. 200,- setiap satu
kwintal produksi. Jika dalam satu bulan perusahaan menghasilkan 5.000 kwintal, maka
anggaran biaya overhead pabrik sebesar Rp. 820.000,- . Pada saat produksi mencapai 15.000
kwintal, maka anggaran biaya overhead pabrik sebesar Rp. 1.420.000,- . Pada bulan Juni
2014 lalu, perusahaan menghasilkan produk sebanyak 12.000 kwintal, sehingga biaya
overhead pabrik yang dikeluarkan sebesar Rp. 1.100.000,-

Diminta :

1. Tarif Biaya Overhead Pabrik Variabel.


2. Anggaran Biaya Overhead Pabrik Tetap.
3. Kapasitas Normal.
4. Biaya Overhead Pabrik yang dibebankan pada bulan Juni 2014.
5. Selisih Biaya Overhead Pabrik pada bulan Juni 2014, yang dirinci menjadi :
1. Selisih Anggaran.
2. Selisih Kapasitas.

JAWAB

1. TARIF BOP VARIABEL


Anggaran bop pada kapasitas produksi 15.000 kwt = Rp. 1.420.000
Anggaran bop pada kapasitas produksi 5000 kwt = Rp. 820.000
----------------------------
Selisih anggaran 10.000 kwt =Rp. 600.000
Tarif BOP variabel = Rp 600.0000
--------------- =Rp 60,-/kwt
10.000

2. Anggaran BOP tetap


Anggaran bop pada kapasitas produksi 5000 kwt =RP. 820.000
Anggaran bop variable (5000 kwt x 60) =RP. 300.000
----------------
Anggaran BOP tetap =RP. 520.000
3. KAPASITAS NORMAL
Tarif BOP =Anggaran BOP tetap + anggaran bop variable
------------------------------------------------------
Kapasitas normal
Rp 200 = RP. 520.000 +(kapsitas nomal x Rp.60)
----------------------------------------------------
Kapasitas normal

2
Kapasitas normal =RP.520.000
--------------- = 3,724 kwt
140

4. Bop yang dibebankan pada bulan juni 2014


Kapasitas sesungguhnya pada bulan juni 2014 = 12.000 kwt
BOP yang dibebankan pada bulan juni 2014 =12.000 X RP.200
=RP.2.400.000
5. Selisih anggaran
BOP yang sesungguhnya pada bulan juni 2014= RP. 1.100.000
Anggaran BOP pada kapasitas produksi 12.000
(Rp 140 x 3,714 kwt ) + (Rp.60 x 12.000) = RP. 1.239.960
--------------------
Selisih anggaran(laba) = Rp. 139.960
Selisih kapasitas
Anggaran BOP pada kapasitas 12.000 kwt RP.1.239.960
BOP dibebankan RP.2.400.000
Selisih kapasitas (laba) RP.1.160.000
--------------------
Selisih bop total (laba) RP.1.020.080

3
B

PT. REJEKI membebani BOP pada produk dengan tarif yang ditentukan dimuka berdasarkan kapasitas
normal setahun 75.000 jam mesin. Berikut ini budget dan realisasi BOP dalam tahun 2015 : (Rp.000)

Jumlah

Keterangan T/V ---------------------------- -----------------------------

Budget Realisasi

Biaya bahan penolong V Rp. 6.400 Rp. 6.500

Tenaga kerja langsung V Rp. 7.800 Rp. 7.600

Tenaga kerja tdk langsung T Rp. 2.250 Rp. 2.250

Listrik pabrik V Rp. 4.550 Rp. 4.500

Penyusutan gedung T Rp. 3.200 Rp. 3.200

Penyusutan mesin T Rp. 4.400 Rp. 4.400

Kesejahteraan karywan pabrik T Rp. 3.800 Rp. 4.200

Asuransi pabrik T Rp. 3.600 Rp. 3.500

-------------- --------------

Jumlah BOP variabel Rp. 18.750 Rp. 18.600

Jumlah BOP tetap Rp. 17.250 Rp. 17.550

-------------------- ----------------

Total BOP Rp. 36.000 Rp.36.150

Diminta :

1. Hitung tarif BOP (Tetap dan Variabel)

2. Analisis selisih BOP jika realisasi kapasitas dicapai 70.000 jam mesin.

4
JAWAB

a) Tarif BOP tetap =RP.17,250/75.000 =RP.0,23


b) Tarif BOP variable =RP.18,750/75.000 =RP.0,25

. BOP yang sesungguhnya RP.36.150

BOP yang dibebankan (Rp.0,48 x 70.000) RP.33.600

-----------------

Selisih BOP (RUGI) RP. 3000

BOP sungguhnya RP.36.150

Budget BOP pada kapasitas sesumgguhnya RP.34.750

(Rp.0,23 x 75.000) + (Rp.0,25 x 70.000) ------------------

Selisih anggaran (rugi) Rp. 1.400

Budget BOP pada kapasitas sesungguhnya RP.34.750

BOP dibebankan (Rp.0,48 x 70.000) Rp.33.600

Selisih kapasitas (rugi) ----------------------

Rp. 1.150

Anda mungkin juga menyukai