PEDOMAN PELAYANAN
INSTALASI KAMAR OPERASI & PUSAT STERILISASI
RUMAH SAKIT FATHMA MEDIKA
BAB I
PENDAHULUAN
Spoelhook.
Aseptik -0
Aseptik -2
7
8
2
1 3
4
6 5
Ket:
R. Produksi
R. Sterilisasi
Ruang R. Penyimpanan
Administrasi
R. Dekontaminasi
bahan/alat medis
steril
janitor
Penerimaan Barang Kotor Loket serah terima barang steril
CN
2. Bedside monitor goldway G-30 1 unit
32709190
CN3270922
3. Bedside monitor goldway G-30 1 unit
5
SEABA
4. doppler onemed 8200 S - 1 unit
21609
BA 3 AMK Meditom
5. ESU daiwha 1 unit
004 300 basic
Pendaftaran untuk
ADSMINISTRASI
INSTALASI
INSTALASI KAMAR
KAMAR OPERASI
penjadwalan
OPERASI
INSTALASI RAWAT
RAWAT INAP Dilakukan persiapan
INAP operasi
RUANG
ANESTESI Dilakukan Observasi
PULIH SADAR
RAWAT INAP
PULANG
INSTALASI KAMAR
KAMAR OPERASI Dilakukan tindakan
OPERASI
INSTALASI BEDAH SENTRAL operasi sesuai dengan
diagnose
RUANG
ANESTESI Dilakukan Observasi
PULIH SADAR
RAWAT INAP
PULANG
ANESTESI
RUANG Dilakukan Observasi
PULIH SADAR
PULANG
Ruang transport
Ruangan pasien
Pencucian Pencucian
Pengemasan Pengeringan
Penandaan Pengemasan
Sterilisasi Distribusi
Penyimpanan
Distribusi
Loket Bahan Steril
Unit Pelayanan
Pusat Sterilisasi
Dekontaminiasi
Proses
6.1. PENGERTIAN
Suatu usaha kegiatan yang diawali dari perencanaan, pengajuan, pengadaan,
penggunaan, pengelolaan dan pendistribusian serta penghapusan bahan-bahan baik
yang investasi maupun bahan habis pakai.
Basic set 2
Doek klem 5
Nama Barang Jumlah
Naldvoeder 1
Desinfeksi klem/krom klem Naldvoeder 1
1
P Ellis klem 1
Mini set
Kokher kecil bengkok 3
Nama Barang Jumlah
Hak kecil kombinasi tajam 2
Desinfeksi klem 1 Cucing 1
Doek klem kecil 5 Gunting metzembum
1
Nald voeder 1 sedang
Nald voeder 1 Gunting benang 1
Ellis klem 1 Kanul suction besar 1
Hadvat mess no 3 1 Bengkok 1
Hadvat mess no 3 1 Hanger alat 1
Krom klem kecil 1 Pinset chirurgi kecil manis 2
Krom klem kecil 1 Pinset chirurgi sedang
1
manis
Krom klem kecil 2
Pinset anatomi sedang
Khoker kecil lurus 1 1
manis
Khoker kecil lurus 2 Total 34
Kokher kecil bengkok 1
Set sc 1
Gunting metzembum besar
Nama Barang Jumlah
Gunting benang 1
Desinfeksi klem 1 Kokher sedang 1
Ring tang 4 Kokher sedang 1
Ring tang 1 Bebkok 1
Mikulik 2 Ellis klem 1
Mikulik 2 Krom klem sedang 1
Naldfoeder 1 Krom klem sedang 1
Naldfoeder 1 Krom klem sedang 1
Set sc 2
Krom klem sedang 1
Nama Barang Jumlah
Langen beck 1
Desinfeksi klem 1 Blas speculum 1
Ring tang 5 Timan 1
Mikulik 4 Canul suction 1
Mikulik 1 Handvat mess no 4 1
Naldfoeder 1 Doek klem 4
Naldfoeder 1 Doek klem 1
Gunting metzembum besar 1 Bengkok 1
Gunting benang 1 Cucing 1
Kokher sedang 1 Kom 1
Kokher sedang 1 Pinset anatomi panjang 1
Bebkok 1 Pinset chirurgic sedang 1
Ellis klem 1 Pinset chirurgic sedang 1
Krom klem sedang 1 Total 38
Krom klem sedang 1
Set sc 3
Kokher 1
Nama Barang Jumlah
Bebkok 1
Desinfeksi klem 1 Ellis klem 1
Ring tang 1 Krom klem sedang 1
Ring tang 3 Krom klem sedang 1
Ring tang 1 Krom klem sedang 1
Mikulik 3 Langen beck 1
Mikulik 1 Blass spekulum 1
Naldfoeder 1 Timan 1
Naldfoeder 1 Canul suction 1
Gunting metzembum besar 1 Handvat mess no 4 1
Gunting benang 1 Doek klem 1
Kokher 1 Bengkok 1
Set sc 4
Krom klem sedang 1
Nama Barang Jumlah
Hak 1
Desinfeksi klem 1 Blas speculum 1
Ring tang 5 Timan 1
Mikulik 3 Canul suction 1
Mikulik 2 Handvat mess no 4 1
Naldfoeder 1 Doek klem 4
Naldfoeder 1 Doek klem 1
Gunting metzembum, 1 Bengkok 1
Gunting benang 1 Cucing 1
Kokher 2 Kom 1
Bebkok 1 Pinset chirurgic sedang 1
Ellis klem 1 Pinset chirurgic sedang 1
Krom klem sedang 1 Pinset anatomi panjang 1
Krom klem sedang 1 Total 38
Mata
Box
retraktor tajam gigi 2 2
Nama Barang Jumlah
Randal kind stone forceps
1
Spider kecil 1 F1
Nasal speculum 1 Randal kind stone forceps
1
F2
Usseav tracheal dilator 1
Iver tracheal tube no 2/6
Walsham rinologi 23 cm 1 1
mm
Illis tissue forceps 20 cm Iver tracheal tube no 4/8
1 1
atr mm
Moynihan gallstone probe 1 Tonsilen bruenings 28 cm 1
Dram klem bengkok 25 cm 2 Virchow general cirurgi 20
Wertheim pean 1
1 cm
hysterectomy for Tonsillen eves 28 cm 1
White tongsil seizing Tonsilen eves 28 cm 1
1
forceps Bose trachea hole sharp
Seun retraktors 1 1
right
Set tambahan 2
Krom klem sedang 1
Nama Barang Jumlah
krom klem kecil 4
Hanger alat 4 krom klem kecil 3
Kokher kecil 9 krom klem kecil 1
Kokher sedang bengkok 3 krom klem kecil 2
Krom klem sedang 3 krom klem kecil 1
Krom klem sedang 1 krom klem kecil 1
Krom klem sedang 1 Pean sedang 3
Set tambahan 3
Ruang Sterilisasi
Ruang sterilisasi tidak memiliki alat instrument. Alat instrument yang
disterilkan di pusat sterlisasi adalah inventaris instalasi pengguna.
b. Alat kesehatan
Ruang Operasi
Junction risk anak 2
Nama Barang Jumlah
Meja operasi 1
Meja instrument 1 Meja operasi 1
Meja instrument 1 Lampu operasi (besar dan
Meja instrument 1 kecil) 1
Meja mayo 1 Lampu operasi (besar dan
kecil) 1
Meja mayo 1
Trap 3
Meja dressing 1
kaca mata operasi 6
Meja dressing 1
kaca mata google 3
Meja dressing 1 Bengkok 2
Meja dressing 1 sampah medis infeksius 3
Suction pump besar 1 sampah medis non infeksius 3
Suction pump besar 1 stetoskop 1
Suction pump kecil 1 stetoskop 1
Lampu baca foto 1 tabung o2 kecil 1
Lampu baca foto 1 tabung n2o kecil 1
Electro surgical 1 tabung o2 kecil transport 1
Electro surgical 1 alat laparascopy 1 set
Mesin laparascopy 1 set saklar UV 1
Standart infus 1 tempat tidur 3 crak + matras 4
Standart infus 1 flometer oksigen 2
Standart infus 1 dopler 1
Standart infus 1 infant radiant warmer 1
Standart infus 4 tensi dewasa 1
Mesin anastesi (ok 1) 1 tensi anak-anak 1
Mesin anastesi (Ok 2) 1 troli untuk timbangan bayi 1
Monitor 1 box bayi 1
Monitor 1 lampu tindakan 1
Laryngoscope dewasa 1 laci obat 4
Rumah sakit dalam kegiatannya menyediakan fasilitas yang aman, berfungsi dan
supportif bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung. Untuk itu diperlukan fasilitas fisik,
medis dan peralatan lainnya harus dikelola secara efektif. Secara khusus, manajemen harus
berusaha keras untuk mengurangi dan mengendalikan bahaya dan risiko, mencegah
kecelakaan dan cidera serta memelihara kondisi aman.
Rumah Sakit sebagai salah satu tempat pelayanan masyarakat dibidang kesehatan
adalah rawan terhadap kejadian gangguan kesehatan, terjadinya kecelakaan waktu kerja,
gangguan dari lingkungan dan terjadinya bermacam-macam bencana karena api, listrik, gas,
air, ledakan, kimia maupun rusaknya bangunan.
Oleh karena itu perlu diupayakan manajemen yang efektif meliputi perencanaan,
pendidikan dan pemantauan multi disiplinp sampai pelaksanaan pelayanan dicegah dan
ditekan potensi risiko terjadinya bahaya-bahaya tersebut.
Perencanaan tertulis dibuat dan mencakup enam bidang sesuai dengan fasilitas dan
kegiatan rumah sakit meliputi:
8.1. KESELAMATAN DAN KEAMANAN
Keselamatan adalah suatu tingkatan keadaan tertentu dimana gedung, halaman dan
peralatan rumah sakit tidak menimbulkan bahaya/risiko bagi pasien, staf dan pengunjung.
Keamanan adalah proteksi dari kehilangan, pengrusakan dan kerusakan serta penggunaan
oleh pengguna yang kurang berwenang.
1. Bahan berbahaya
Penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan radioaktif dan bahan berbahaya
lainnya harus dikendalikan serta limbah bahan berbahaya dibuang secara aman.
2. Manajemen emergensi
Tanggapan terhadap wabah, bencana dan keadaan emergensi, direncanakan dengan
baik dan dikelola secara efektif.
3. Penanganan kebakaran
Properti dan penghuninya dilindungi dari kebakaran dan asap yang timbul saat terjadi
kebakaran.
Pencegahan dalam penanganan terjadinya kebakaran di bedah sentral dengan langkah :
a. Persiapan pasien.
Rumah sakit merupakan institusi pelayanan yang sangat kompleks, agar RS dapat
melaksanakan fungsi dengan baik, maka di RS harus memiliki sumber daya manusia, sarana,
prasarana dan peralatan yang memadai serta dikelola secara professional. Dengan demikian
diharapkan pelayanan kesehatan di rumah sakit dapat terjamin mutunya.
Untuk menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan RS harus mempunyai suatu ukuran
yang menjamin mutu disemua tingkat. Menurut Donabedian, pengukuran mutu pelayanan
kesehatan di rumah sakit dapat dilakukan pada tahap input, process dan output.
Input (struktur) ialah segala sumber daya yang diperlukan untuk melakukan pelayanan
kesehatan, seperti tenaga, dana, obat , fasilitas, peralatan, bahan , tehnologi, organisasi,
informasi dan lain-lain. Hubungan struktur dengan mutu pelayanan kesehatan adalah dalam
perencanaan dan penggerakan pelaksanaan pelayanan kesehatan.
Proses adalah interaksi professional antara pemberi pelayanan dengan konsumen
(pasien/masyarakat). Proses ini merupakan variable penilaian mutu yang penting.
Output/outcome adalah hasil pelayanan kesehatan, merupakan perubahan yang terjadi
pada konsumen (pasien/masyarakat), termasuk kepuasan dari konsumen tersebut.
Pedoman Pelayanan Instalasi Kamar Operasi & Pusat Sterilisasi di Rumah Sakit
Fathma Medika disusun sebagai upaya panduan untuk melakukan kegiatan sehari-hari dalam
memberikan pelayanan. Di harapakan melalui pedoman pelayanan ini dapat tercipta
keseragaman pemahaman dan persepsi, dalam mewujudkan pelayanan Rumah Sakit Fathma
Medika yang berkualitas, dengan pengendalian infeksi nosokomial secara nyata.
Dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran, maka
tidak menutup kemungkinan, pedoman yang saat ini berlaku, akan semakin disempurnakan.
Oleh karenanya, terhadap pedoman ini pun akan tetap dilakukan evaluasi secara berkala, agar
diperoleh perkembangan yang terbaru, demi upaya peningkatan mutu pelayanan di Instalasi
Kamar Operasi & Pusat Sterilisasi Rumah Sakit Fathma Medika.
Ditetapkan di : Gresik
Pada tanggal : 16 Juli 2018
RUMAH SAKIT FATHMA MEDIKA
Direktur Utama,