ul9or

K
 PESAAAT
PET{GANGKAT
1r

i]l

Drs.Daryrnlo

t\r PtxtRBtr
{S nrxrru crPrA
 .r.-
'TTTTIT--!r

Mtl-lK
PERPI.'STAK.\^.. D\ER.AT ]

t.\rJu r- T:l\luR KATA PENGANTAR

Nomor ; iL.l)' 2?'l rPD / ? l$ 5+

Dengan terwujudnya buku: PESAWAT PENGANGKAT
Tani'::al , i8h- 19,9?
ini mudah-mudahan dapatlah membuat para siswa dibidang
tehnik terutama'di SEKOLAH TEHNIK MENENGAH dan
FKT / IKIP maupun untuk penambah pengetahuan para kar-
yawan pabrik perindustrian yang menggunakan alat-alat ini,
untuk membantu memecahkan persoalan dalam arena perkem-
bangan pendidikan yang sedang dalam masa pembangunan
di Indonesia ini.

f"ruio"no Pcrnu lrkigo Mudah-mudahan saja dapatlah dipakai dan digunakan deng-
trrr Tlout an sebaik-baiknya atas terwujudnya pembangunan dibidang pen-
T. A. ltgt , l"t didikan tehnik.
Demikianlah harapan penulis semoga dapatlah buku ini di-
manfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Cetakan Kedua, Februari 1992
Hormat penulis,
ALAT PESAWAT PENGANGKAT
Oleh: Drs. Daryanto

Hak cipta dilindungi undang-undang

l'rfp si11 DeCfah
us r.r r
PENGANTAR CETAKAN KEDUA
Dilarang memperbanyak isi buku ini
Jawa Timur Dalam cetakarurya yang kedua, buku ini tidak lagi diter-
baik sebagian mauPun seluruhnYa
dalam bentuk apa Pun bitkan oleh Penerbit PT Bina Alcsaro, tetapi diterbitkan oleh Penerbit
tanpa izin tertulis PT RINEKA CIPTA. Mengenai isinya, untuk cetakannya yang
dari Penerbit. kedua . ini tidak ada perubahan. Demikian, agar para pembaca
maklirm adanya. Terima kasih.
Diterbitkan oleh PT RINEKA CIPTA' Jakarta
Anggota IKAPI Jakarta, Februari 1992

No.RC: 271192 Penerbit

ISBN: 979-518-239{
 ISI BUKU

KAIT.KAIT .....1
A. Kait tunggal
B. Kait ganda,

tr. RANTAI ...... 5

A. Rantai Skalm
B. Rantai Engsel
M. TROMOLDANTALIBA.IA ......9
A. I(eping Tromol
B. Tali Baja .
C. Keausan dan Pemeliharaan talitali baja .
D. Gesekan dan kekakuan
E. Takel Faktor
Iv. RODA GIGI DAN RODA ULIR . . 25
A. Roda gigi lurus
B. Roda gigi konis
V. REM.REM .. .. 30
A. Rem kumparan
B. Rem blok
C. Keping Rem .
D. Lapisan Rem
E. Ban Rem
F. Rem Sekmp . . .
G. Rem Tekan Beban

vll

\-
 vI. RODAJALAN ......49
A. Rodajalan. ....i
B. Pemindahan Lir . .
VII. PENGANGKAT
SEKRUP . . 54 I
YIII.TAKAL.TAKAL ....56 ---t-
A. Takal Tangan
B. 'Iakal Listrik

* SOAL-.J'AWAB
i
a

* Latihan Gambar no: 4

Rantai ini dipakai untuk beban yang besar pada kecepatan

angkat yang kecil sampai 0,5 m/det, dan untuk pengangkatan
yang tidak begitu tinggi.
Konstruksi yang tergambar no:4 dengan uqlng pena yang
dikeling bengkok dipakai sampai jarak antara 10 mm, dari jarak
antara 10 - 35 mm dikeling plat penutup di antaranya sedang-
kan di atas t = 35 dipasang pena belah.
Ketentuan kerja adalah tinggi hanya rantai yang tua, di
mana kedua belahnya tidak lagi sama mendukungnya disebab-
kan oleh keausan yang tidak rata, memberi kemungkinan akan
patah, tetapi biarpun demikian diperbolehkan tegangan-tegang-
an yang tinggr, tegangan tarik pada plat dan tegangan lengkung
pada pena besarnya sampai 1000 kg/cmr.

Tetapi lebih baik pada pekerjaan yang banyak, umpama-

nya pada kran-kran jalan perusahaan tuangan yang dahulu
banyak dilaksanakan dengan rantai engsel, diperbolehkan
tegangan-tegangan yang lebih rendah. Terutama tekanan bidang
antara pena-pena dan plat-plat sangat tinggi.
Keburukannya ialah:
1. Kekakuan dalam arah pena-pena, ketika berayun maka
plat-plat itu dibebani pada bengkokan-bengkokan.

L
 i'
2. Bobot besar pada tiap meter, kira-kira 4 permil beban yang I

berguna.
3. Keausan yang besar pada engsel-engsel oleh karena tekanan
bidang yang sangat besar.
4. Harganya mahal.
trL TROMOL DAN TALI BAJA
Kebaikannya adalah: Kemungkinan dapat membuat alat
lir yang ringkas. Keping rantai dibuat daripada besi tuang atau
baja tuang, kadang-kadang ia dengan porosnya dibuat dari satu
bagian daripada baja 50 grgr-grglnya difrasis. A. KEPING TROMOL
Untuk beban-beban yang lebih kecil sampai 5 ton tiap
bagian, keping-keping itu mempunyai tepi di mana terletak
skalm-skalm itu.
Dalam hal ini plat-plat skalm itu mendapat bentuk biola
untuk mencegah terjadinya pembengkokan di atas 5 ton, pena
itu mendukung didasar lubang gigi. Bentuk gtgr ditentukan .L-'t
dengan membuat lhrgkaran dari titik tengah pena yang terletak
di sebelahnya dengan jari-jari r = t - d/2.
Tingsr kepala gEr kita ambil (0,6 - 0,7) d dan garis tengah
rl
luar dibulatkan, garis tengah lingkaran jarak adalah:
I

t'r:
Y t
sin 180'
di mana: t = jarak antara.
7 = lumlah grg-Slei.
I
I

I
-i
Z

Gambar no: 5

Tlomol-tromol seperti gambar memperlihatkan alur-alur

yang sesuai dengan keping-keping, pada pelaksanaan yang licin
dan murah, di sini skalm-skalm itu dibebani pada lengkungan
dan lilitanJilitan itu banyak menggeser satu sama lain.
 Garis-gatis keping dan tromol ini kita ambil tidak lebih L-/
kecil daripada D : 1 - 15. I biasanya D : L7 - 24.1 karena
mengingat usaha gesekan yang lebih kecil pada penurunan dan
penaikan. Panjang tromol ditentukan banyaknya rantai yang \
akan dipintal dengan mengingat: S = 3,5.f + 3 atau 2,8.5 + 3
dan dengan tambahan untud 2 atau 3 lilitan yang tidak boleh
dipintal lepas.
Pada panjang rantai yang lebih besar seperti pada lirJir
jangkar kita pakai keping-keping sangkar. Pelaksanaannya
untuk pesawat pengangkat yang kecil dan pendek yang ter-
dapat sebuah kap tabir, sebuah gulunpn pengantar dan sebuah
pelempar.
Pada n > 6 buah sangkar dan d > L,6 cm, garis tengah
keping D dapat kita tentukan dengan, = bila I ialah
#*,
panjang skalm, dengan tidak membuat kesalahan yang ter-
lampau besar.
Untuk takal tangan dengan n = 5 - 7, maka D menjadi
(9 - 12)d untuk memungkinkan konstruksi yang ringkas.
Ketika membuat model tuangan lebih baik dipakai rantai
ujung untuk mengukur, bahan keping sangkar adalah besi tuang
atau baia tuang.

Gambar no: 6

Keping-keping dawai dan tromol dibuat daripada besi

tuang 18 atau 45, sedapat-dapatnya keping'keping dawai itu
Disebabkan hal-hal dari luar, seperti aus dan kekerasan,
hendaknya mempunyai lebih daripada 4 buah ruji, atau sebagai
terjadi penyimpangan-penyimpangan yang terutama di keping' keping calcam dengan dinding penuh dalam bentuk kerucut.
keping sangkar menimbulkan pamacetan, kekakuan didapat Untuk pelaksanaan-pelaksanaan yang ringan keping-keping
kalau perubahan-perubahan bentuk menjadi begitu besar, se'
dawai itu dilas listrik, daripada Baia 37 atau Baia 52.
hingga skalm yang terletak berdampingan satu sama lain saling
Untuk konstruksi yang lebih baik, leher poros (naaf)
macet.
keping dawai itu mempunyai tabung-tabung daripada perunggu,
Keping-keping sangkar biasanya dibuat daripada besi tuang
alur-alur dibubut licin seluruhnya untuk mengurangi ausnya
dengan sejumlah besar sangkar-sangkar, umpamanya 20 - 50
tali.
buah sangkar. Tebal rantai pengambil pada umumnya ialah
Pembuatan alur itu demikian tupa sehingga tali baja itu
6 mm.
terletak pada busur kira-kira 120", untuk ini jari-jari alur itu

l0 lt
b-
r
dapat kita umpamakan sama dengan 0,6 d.
Sudut lubang besarnya dari 45" sampai 60". Garis tengah
keping lebih besar atau sama dengan garis tengah tromol.
Ketika memasang keping-keping dawai pada umumnya
kita harus memperhatikan bahwa tali baja itu tidak dapat keluar
dari alur dan akan tertarik melalui naaf.
Tromol-tromol gambar no: 6 masih banyak dibuat dari'
pada besi tuang. Untuk konstruksi yang ringan kadang'dadang
dipakai juga'baja tuang atau tromol-tromol daripada plat baja
yang dilas secara listrik.
Pada lir-lir tangan tromol itu tetap tinggal licin, panjang
tromol ini terlampau kecil, untuk mengambil dalam satu lapisan.
Dalam hal ini tromol-tromol itu mempunyai tepi'tepi yang
tegak yang kira-dira (4 - 6) d tingginya, dengan demikian maka
ada kemungkinan untuk memintal beberapa lapisan satu sama
lain. Bila banyak kali dipakai, tali baja itu akan banyak ausnya.
Juga lir-lir geladak kapal pada umumnya mempunyai tromol'
tromol yang licin.
Lir yang lebih besar dan yang digerakkan dengan motor
mempunyai tromol-tromol dengan alur-alur yang dibubut
di dalam untuk mencapai tali baja itu ketika menurun dan naik
tidak bergeser satu sama lain.
Alur-alur itu mendapat kisar untuk tali baja yang dipintal
ke kiri, pada kisar kanan, tali itu mempunyai keinginan hendak Gambar no: 7.
membuka lilitan ketika berjalan pada tromol. Kita harus ingat bahwa tali baja akan menjadi bulat pan-
Kisar-kisar s lilitan hendaknya jangan dipilih yang terialu jang bila ia digulung di bawah tegangan, harga yang baik adalah
kecil, sebab diameter tali itu dihitung dan dibulatkan menurut s:d+3mm.
tabel-tabel sehingga kita tidak selalu dapat mempercayai ukuran- Sudut simpangan tergantung dari perbandingan D/d dan
ukuran ini. S/d juga tergantung dari sudut kisar alur-alur. Penyimpangan
yang diizinkan sebaik-baiknya dinyatakan terhadap arah alur,
untuk harga-harga yang banyak dipakai dari D/d = 2b dan
S/d = 1,1. Di mana jari-jari alur R, = s/2, maka simpangan di
udur berlawanan dengan kisar ialah a1 = 3o dan diukur dalam
arah kisar ort = 4".
Untuk keping-keping dawai yang biasanya mempunyai
6 sudut lubang 45' jumlah sudut dibolehkan diambil : 8 - g'.

I 12
l3
7

Bila D/d = 25, dan dalam alur itu berjumlah 2,5 d dan
1 jumlah panjang tali yang hendak digulung. D adalah garis
tengah tali maka panjang tromol dirlapat dengan rumus:
lr )s(l/D.zr+2+1).
Kita ambil beberapa lilitan cadangan di mana pengikatan
tali baja pada tromol-tromol 2 potong tidak boleh digulung
lepas sehingga pengikatan jalur hanya mendapat sebagian gaya
tarik dalam tali baja dan pada sisi yang lain terdapat lagi satu
atau dua alur yang tidak dipakai, yang dapat dipergunakan
untuk tali baja yang telah memuai.
sebagai tempat
Pemasangan ini tergantung pada pelaksanaan pembuatnya,
dan perlu diingat bahwa segala macam tali baja tentu akan
memuai.
Tebal dinding ttomol tergantung dari besar benda tuang
dan pembebanan.
Rr=fd+3 mm. P"r=2-5mm a=1/6.d.
b = 0,02D + 10 mm atau (0,8 - 1)d mm.
Pada konstruksi yang kecil b = 12 mm. Pada tromol-tromol
besi tuang selain terdapat juga reiakan-retakan pada samping
punggung-punggung, flens-flens atau ujung-ujung dinding. Pada
beberapa jarak dari titik naik tegangan setempat yang besar
pada dinding tromol berkurang karena pengaruh lilitanJilitan
yang terdapat di sebelahnya, sedangkan pada penggulungan
lebih dari satu lapisan, di mana lapisan yang terletak di bawah-
nya diambil bebannya oleh lapisan yang baru digulung.
LilitanJilitan cadangan menyebabkan beban itu tinggal
dalam suatu jarak dari ujung-ujung tromol, sehingga patahan-
patahan kelelahan yang terjadi pada percobaan dapat dihindar-
kan dalam pelaksanaannya.
Untuk menentukan tegangan tekan dalam bidang ditentu-
kan dengan rumus S = s.b.od.
dimana: S = kisarlilitan-lilitan.
b: tebal dinding tromol yang terkecil dalam cm.
ob : tegangan tekan yang diperbolehkan, untuk
Bt 1g 700llglcm2 .
: tegangan tekan yang diperbolehkan, untuk
Bt 37 1000 kg/cmr.
Bila panjang tromol lebih besar dari (6 8) D maka kita
-
harus menghitung lengkungan dan puntiran yang ada.
Untuk meniadakan tonjolan dalam tromol-tromol dan
pada dinding kepala, yang meminta ekstra ongkos tambahan
dan ongkos pembentukan pada waktu menuang, pula bahan
elektroda pada waktu mengelasnya, diperlukan adanya tahanan
terhadap beban yang berubah-ubah.
Jika tromol ternyata lemah, maka seluruh tebal dinding
kita buat yang agak lebih besar besar (lebih tebal).
Roda-roda gigi dan keping rem dihubungkan dengan baut-
baut pada tromol dan keping roda gigi sedapat mungkin diterus-
kan sampai ke tepi roda/naaf.
B. TALI BAJA
Tali baja ini adalah dibuat dari sekumpulan kawat-kawat
baja yang dipintal menjadi satu seperti gambar
no: 9.
Gambar no: 9

t4
 ke-
Jika dibandingkan dengan rantai'rantai mempunyai
lebihan sebagai berikut:
1. Daya dukung yang besar pada bobot yang kecil'
2. Dapat dibengkokkan dalam semua arah, bilah itu dapat
menurutkan semua gerak-gerak bebas dengan mudah'
3. Kalau tadi itu hendak patah, maka akan terlihat dari ke-
ausan dan patahnya beberapa buah kawat-kawat
kecil'
Tali baja itu dibuat dengan menjalin sejumlah kawat-kawat
halus dengan garis tengah 0,4 - 2 mm sampai menjadi jalinan'
s"sudat itu o uuatr jalinan itu diletakkan di sekitar teras henep
puau *"rin penjalin kabel macam konstruksi tali baja adalah
sebagai berikut:
6 x 3? buah kawat halus (d = 2L .o
6 x 19 buah kawathalus(d = 15.f) d = diameter talibaja'
6 x 61 buah kawat halus (d = 27 .il f = diameter kawat'
Bahannya ialah dari baia zat arang dengan kekuatan tarik
dari 80 - 200 l<glmmz .
Ketikamemilihtalibaja,sepintaslalulebihmenguntung.
kan bila kita ambil harga yang tinggi untuk ketetapan tarik,
percobaan
supaya dengan itu didapat tali baja halus, tetapi dari
keielahan ternyata bahwa tali baja yang mempunyai ketetapan
tarik dari 80 kglmm'? akan tetapi begitu lama tahannya, bahan
kawat akan menjadi rapuh, hasil yang menguntungkan didapat
dengan bahan yang mempunyai ketetapan patah 130 - 160
kg/mm2.
Jika kita pakai bahan kawat dari 180 kglmm2, maka
keping-keping dan tromol - 257o
harus kita beri garis tengah 20
lebih besar.
Tegangan tarik yang disebabkan oleh gaya tegang pada
jalur itri terjadi tegangan'tegangan lengkung yang penting di-
dapat dari rumus:
ot=318.E.S/D.
16
U. utuk membuat tali baja diperlukan batasbatas tertentu,
untuk pergerakan dengan tangan kita ambil tromol: D : 400. f
untuk pergerakan dengan motor listrik yang tenang diameter
tromol D = 500 . f, untuk pergerakan dengan lir yang rneng-
angkat dengan cepat D = 600 s/d 750. l.
Dalam perhitungan untrrk menentukan ukuran-ukuran tali
baja kita masukkan faktor keamanan terhadap tegangan patah
a
kanan kawat, ,: # .
t
Tegangan patah didapat dengan mlmbagi gaya patah p
tali baja dengan luas semua penampang-penampang kawat
F:2.il4.12.
Kita pisahkan 3 harga untuk gaya patah.
1. Gaya patah yang dihitung yaitu hasil kali luas F dan ke-
tetapan patah bahan kawat.
2. Jumlah harga-harga untud gaya patah semua lnwat-kawat
tali baja bila masing-masing dibebani sarapai putus pada
bangku tarik.
3. Gaya patah tali baja yang sebenarnya bila seluruhnya
dicoba.
Harga yang kedua biasanya lebih besar daripada harga
pertama dan kadang-kadang berjumlah 87o lebih, sebab tak
mungkin menarik kawat itu sedemikian rupa, sehingga tegangan
patah yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Untuk tali baja yang baik harga yang ketiga selalu lebih
kecil daripada harga yang kedua, pralrtis tidak mungkin untuk
memintal semua kawat-kawat dengan tegangan yang sama,
sedangkan kawat-kawat itu terletak dengan miring dalam tali
baja itu dan oleh sebab itu dibebani lebih tinggi daripada bila ia
terletak sejajar.
Pengurangan gaya patah yang sebenarnya terhadap yang
kedua yang disebut tadi, menurut tali
ialah 7 -t5%.
Proyek Pembinaan Pespustakaen
Jawe Timur
T, A. t997 I t99t l7
 Faktor keamanan dapat kita tentukan dengan memakai sepanjang keping-keping dawai
gaya patah ( yang telah dihitung, dari beban gerak statis, jadi: mula-mula terjadi pengurangan
penampang akan menyebabkan bahwa tali baja
v = l/s. dipakai itu tidak boleh dipakai lagi.--
yang sedang
Untuk pengangkatan barang-barang, faktor keamanan itu Pada tempat yang kembdilering
tak boleh lebih kecil daripada v : 6 - 7. itu harus digulung.r:o.uo Ilarena terjadi bahwa tari baja
yang paring besar ialah tari lembentukan kawat, bahaya
baja itu kerihatan dari ruar baru
C. KEAUSAN DAN PEMELIHARAAN TALI BAJA erkarat, tetapi seb enarnya- sebelah
Jriu.n la"i**neu,
Keausan yang biasa terjadi karena gesekan tali baja dalam
f"Xilr"l
alur-alur keping dawai, pada keping-keping yang dilapis dengan Untuk menjaga supaya tali baja itu jangan
sebelum dijalin kawat_kawat itu berkarat maka
kulit atau kayu, dimana tekanan antara kawat dan alur oleh iilapisi dengan seng, tetapi
sifat-sifat mekaniknya akan n.rt
lapisan berpegas itu te.rbagi pada luas yang besar, patahan itu urang, seperti ketatapan tarik,
sebaliknya dari percobaan kererahui-utrn
tak hanya terjadi pada kawat-kawat yang berdekatan satu sama ternyata, bahwa tari
baja yang d,apisi dengan r"ne-it;-r"bagian
lain, tetapi terjadi pada seluruh keliling tali baia. rebih tahan Iama
daripada bahan vang mempunyai
Umumnya kita pakai keping-keping dawai yang tak dilapisi ketatapan tarik yang sarna.
Karena lapisan ,.rg yung
yang dibubut dengan licin. Pada keausan yang banyak hanya terdapat pada kawat_kawat tegangan
tekan satu sama rai,n beriurang
terjadi bila tali baja bergeser sepanjang dinding atau bangunan yang Iebih lunak itu. Tekan
iiri"ur..n orerr karena iapisan
konstruksi, liran pembongkar di pelabuhan pada lir geladak k;niuk- 1;;;";;;rri, ,u*
yang lebih besar. "ku,
harus mengingat akan rusaknya mekanik kawat karena me-
nyeret sepanjang kepala-kepala liang, di situ tali baja diambil
Jadi tak diperlukan untuk mempertinggi
amanan pada koefisien ke_
perhitysrl tali baja darinada u"[r.r*e jii"piri
kawat yang lebih halus daripada f = L mm. Yang paling merugi-
seng' sebab seng pada deret t"gurg
kan ialah apa yang disebut jepit dimana alur-alur itu begitu i*airi
"sedikit rebih rendah dari-
pada besi maka b,a.
sempitnya, sehingga tali baja itu terletak pada dasar alur itu. Iapisan *;;1, saja rusak karena
Yang lebih berbahaya daripada keausan luar ialah keausan terjadinya unsur galbanis, paing
-uta pertama
ada di dekat kerusakan itu akan'ru*i. p"rg".j"u,
seng yang ber-
dalam yang terjadi, karena kawat-kawat itu menggeser satu sama
lapisan seng itu berdasarkan hal
ir"rinirngi
lain pada pembengkokan melalui keping-keping, sehingga akan ini.
terjadi kawat-dawat yang paling luar tidak dibebani, dan kawat- Baik tali baja ya.ng dilapisi seng, maupun
kawat yang terletak lebih ke dalam mendapat tegangan yang tidak dilapisi harus d.ilumas iung* iuik tali baja yang
lebih tinggi. dengan grafis yang
dimasukkan daram minyak t"rtu'i
aun grafit. sewaktu-waktu
Bila tali baja itu diputar kembali, akan terjadi ruang antara tali baja itu perlu dyk"l dengan ,,in,ut
tunrf, ,rpu," ioilru,
kawat itu dan letak asalnya akan hilang. Tetapi pada jalinan dan tanah yang melekat dapatlihifargf,un.
silang, bila tali itu diputar kembali sekitar porosnya kawat
dalam jalinan akan terpilin dan kemungkinan bahwa suatu D. GESEKAN DAN KEKAKUAN
kawat akan keluar lebih kecil.
Pertama-tama kawat yang disebabkan oleh kelelahan, yang
Ketika tali baja atau rantai itu berjalan
melalui keping-
keping, makin terjadi kerugian ot"t
sebagian terjadi setelah bergeser satu sama lain atau bergeseran juga oleh kekakuan bagian s"r"tun dan pada tari baja
'. .: ,r.rlrp ^i , :.'i .
itu.
",,e i ,r.i.
l8
l9
\_
 Bila keping berputar dalam arah yang berlawanan maka
tali bala itu dilingkarkan melalui clengan cara yang sama: S, = S, (l - 2. f . dfD). D/d adalah
Jika diumpamakan bahwa berkisar antara 5 - 6, selanjutnya diameter tap itu sangat ter-
di sekitar tap vang tetap dan keping
keping yang dapat b;;;;
arah panah, maka menurut hukum gantung dari konstruksi dukung"
itu akan berputar *;;;t Karena gesekan sebelah dalam dan tahanan terhadap
momen terhadaP titik singgung' bengkokan yang kedua-duanya disebut kekakuan, maka harus
diperhitungkan lagi suatu kerugian yang lain.
Garnbar no: 11 diperlihatkan untuk pengaruh kekakuan
itu, ketika naik tali baja itu melawan bengkokan, jadi jarak b
lebih besar daripada %D. Sedangkan ketika hendak meninggal-
kan keping bentuk-bentuk yang telah diambil tadi hendak di-
cobanya mempertahankannya jadi a < Y2D.

Dari hukum momen ter-

hadap titik tengah tap
ternyata dengan tidak
mengindahkan gesekan
tap dengan yang tersebut
di atas, bahwa:

Sz.a = S, .b.

blamakaSr>S,
Gambar no: 10.
Besarnya a dan b berubah-ubah menurut keadaan tali baja
itu untuk tali baja yang baru dan dilingkarkan tetap, maka
S, (D/2 + df..sin F) = 32 (Dlz_-
dlz' sin p) b- YzD adalah kira-kira lr/, - 3 kali besarnya untuk tali baja,
yang oleh karena seringkali dipakai menjadi longgar dan lemas.
tg p -- f karena p itu
Bila f adalah koefisien gesek maka ' Pada umumnya S, = (1 + p) S, . p disebabkan oleh gesek-
yang kecil maka sin p = tgp = f ternyata: an tap ditambah dengan kekakuan bila tali ada gesekan maka
uaufJ ,ua"t '
S, : S, , sehingga rendemannya= lll + p. Harga ini untuk:
51 (D/2 + t.dl2):52'(D12-f"dlz\' tali henep pada tiap keping rantai : t0% jadi ri = 0,9.
1 + fd/D rantai pada tiap keping rantai : 67o jadi q:0,94.
atau: S, = S,
1 - fd/D tali baja pada tiap keping rantai : 9Vojadi q = 0,96.

kita dapatkan f dan D/d

Karena p.embagian tromol-tromol dan keping-keping sangkar yang meng-
#- #' Pada

sangat kecil maka: S, = S, (l + 2' f ' dlD)'

2l
20
L
gulungrantaiitukerugiangesekanhanyaterjadiketikanaik. Hubungan antara S dan L menjadi:
tegangan'
Pada sebelah yang lain, bagian itu tidak'mempunyai
boleh = 0'94' L =-tl--
,.rrAu*unnya agak lebih kecil dan rata-rata n
1+p
+S?/(1 +p), + Sr/(1 +p)r........dst.
E. TAKAL FAKTOR *
beban tergantung pada
sehingga didapat:
(1
l,)'' I
s,' = ! 11+P)u-1
Pada gambar diperlihatkan dimana
6 bagian.
L itu digantungkan pada n bagian, maka
Bila beban
L (1 + p) n ''
*r-
s.n+I bila tidak ada gesekan, maka gaya tegas
(1 *P)n-r
ialah menjadi sama dengan =
Lln
Sn=S(r, *rr=L/n'
f,_(1 : p)' .p
(1 +p)n-L
Rumus ini akan menjadi:

S1'* = L/n'n
"
Untuk tali baja dengan falitor gesekan (p) = 0,04 maka
1'o4n-1
,:
n.1,04".0,04'
Gambar no: 12 adalah skema penggantungan kran jalan
atau takel berganda sampai daya angkat 40 ton dengan 2 buah
Gambar no: 12. keping, dalam blok mlubung:

Bila bagian-bagian itu kita potong, gaya tegang itu kita 2 (S, + S, ) = L, karena S, = 1,04 S, (ketika mengangkat)
namakan S, , S, , S., S*, S, , Sr, Sr, maka pada waktu meng-
angkat:
maka: S,:- L L-
' =
2(t + L17,04) z. 1,96 '
sr: (1+p).s,. sr = (1+p).sr.
s. = (1+p).s.. s, = (1+p).Sn. Jadi gaya keliling P pada tromol ialah:
su = (1 + p).sr. sz = (1 + p).su.
_- 2.1.96. L
SelanjutnyabebanL=Su aS, +Sc +Sa +Sz +Sr.
P = L/1,85=Ll2=l/0,92i.
2.7,96

22
Dengan rendeman = 0,925 ternyata terlampau iinggi'
Untuk laan-kran ialan yang lebih besar, misal40 - 50 ton
daya angkat, gaya keliling pada tromol-tromol dengan takal
berganda ini menjadi besar, sekitar: 21,6 - 27 ton'
Diameter tali baja dan diameter tromol menjadi lebih kecil
sehingga seluruh alat ini menjadi lebih ringan'
ry. RODA GIGI DAN RODA ULIR

A. RODA GIGI LURUS

Lingkaran I rlan II dari

gambar no: 13 menunjuk-

t!
kan 2 buah roda gigi yang
I

bekerja sama, kecepatan

keliling pada lingkaran
jarak ialah sama, bahwa
I
gigi-giei roda itu tetap
bersinggungan satu sama
Gambar no: lain.
Bertukar-tukarnya kecepatan yang terjadi oleh konstruksi
yang tidak betul, tidak kita bicarakan di sini. Kecepatan keliling
N=rD.n.
Jadi nD, . nr 1 rDr. n2.
atau D2,{D1 = n,/n, = i.
Panjang busur yang mengatasi satu tebal gigi ditambah
dengan satu lebar lubang disebut jarak antara t (gambar no: I-4).
Kalau jumlah gigi ialah
z maka: zr D : z.t. (di-
mana t dinyatakan dalam
lipatan r yang disebut
Modul). Jadi t = rm, dan
Gambar no: 14. D = z.m.

24 25
 Sebagai ukuran untuk menghitung pada keausan ialah
garis-garis tengah roda adalah:
Sehingga perbandingan tegangan tekan pada sisi-sisi pada garis persinggungan dimana
harganya yang paling luar pada tengah-tengah yang terjadi oleh
D2 __., penekanan satu sama lain dati sisisisi untuk dua silinder dengan
zt'Zr=Iltlllz=l'
D1 jari-jari r, dan 12, yang saling menyinggung. Jari'iari ini di sini
pemindahan selaniutnya akan ialah jari-jari pelengkungan sisi-sisi dalam titik singgung. Per'
Dalam menentukan bilangan samaan itu berbunyi:
gigigigi z.' dan .z,z'
Oipuf.aijumfah'jumlah
i berubah dari 1 sarnpai 25 2.E,.E"
Pada pesaw"t ;;;;#-r'*gu
perusahaannya' o2 = o,L75. rir. . (1-hr + Lhz)-
t.rguiiung dari ruang tir dan keadaan
pada umumnvi puau lirJir yang mempunyai lebih dari ffi
pufing besar untuk i kita pakai
satu roda gigi seuaei fl*g' v""g dimana: o = tegangantekan.
roda gigr itu akan terlampau
i = b - g, sebab k"l;;;l;ih b";, lir gigi b = panjang gigi yang mendukung.
bentuX vang ringkas' iumlah
besar untut m"ngi'alilkan saling Er.E, = Modulus kekenyalan bahan.
kita tuat tak lebih dan
roda yang kecil vaifr'g"i""u
tangkap'merrurgttupls?u"ei"';'i*i
;'ltt' karena roda yang kecil itu
pada poros' Pada lir-lir untuk kran
biasanya harus dipasak lali pemindahan kita dapati Untuk mendapatkarr sebuah rumus yang dapat dipakai
pelabuhan, yang *"'op*yui *!u- jumlah gig'grgi
lasi' Dalam hal ini dimana jari-jarinya dinyatakan dalam modul m,
i ='t2- 16, d", #;;lt;iang lebihlineei ;, dan zr,-angka pemindahan i
dan sudut tekan a' Momen
dari satu bagian dan poros itu
selang gigi dan p.;il;-Jibual gigi tersebut' puntiran M vung dipindahkan oleh gelang gigi, dimasukkan
ffi;#;arla kedua belah gelang lengkung dalam gigi' ii,t = p. coso.d/2, dimana: d: garistengah lingkaran
gelang gigi.
untuk *"n.,ii [un tigungunp .kaki,
seluruh
terbagi sama rata ke
kita misalkan uut'*u-gil" rttirir"t 0,35.2.E, .Er.M. r, - r,
pada kepala gigi iadi:
7_
lebar roda b dan *""inexup o^uY.-
cosq (E, + Er).b.d.rr.11
b.l2
P.h = 1/6 .b . 12 .ot atau t = 6.h oo' 2.81.8,2
kita namakan Modul kekenyalan. E. YanS di-
ruif"i
ffi
dalam redusir.
Untuk memperhitungkan perbedaan-perbedaan ialah Untuk baja pada baja E, = 2,2 ' 1'06 kg/cm2, dan untuk
Iebar 1-, r.itu ,*pl*;;; i = B tl2' dimana B sebuah
baja pada besi iuang E.- = 1,3?5 . 106 kglcm2 ' Rumus
selanjut-
jumlah gigi:
;;ft$; vang berubah menurut "
dan h = T m/10 cm'
M. E,.a.
-:-
(i + l)
OIeh karena r: rml10 cm' nya dapat dipermudah: oir"r, - (t + c) ' dimana nmga
m2 .112 E, = 3,2. 106 kg/cm2 .
b '0" 4too oo

maka P = = n'rG
-O6
Jika harga
E' ' q ' (i + l) : q, maka persamaan menladi:
^/. m. l+c
6 -to-
27

t 26
 maka o2**, = M/b.d2 . q. dimana: M dalam kgcm,

o MAKS
= dalam kelcm2 b. d2 dalam cm3.

B. RODA GIGI KONIS

Untuk menentukan sisisisi roda yang konis kita umpama-
kan bahwa pada bidang, yang tegak lurus pada garis kaki yang
bersekutuan daripada kerucut.kerucut jarak antara akan me-
nentukan profil itu. Pada bangku-bangku roda kerucut, sisisisi
ini sambil diketam, dilalin dari model yang diperbesar pada
benda kerja.
cara menghitung kekuatan dan keausan dapat kita lakukan
dengan meneniudan modul rata-rata, dimana juga dimasukkan
jumlah-jumlah gigi yang khayal dan bilangan-bilangan pemindah-
Gambar no: 15
an Yang khaYal.
Bentuk sisi dari penampangnya bersuara dengan bentuk
sisi roda gigi yang lurus, dengan modul yang sama yang
garis
tengahnya Dr : D V(l + i'?), bila i,= D/d' Untuk gelang gigi ber-
t l+i2
laku hal yang sama, iadi d, = d / ;, dari itu iumlah-iumlah

gigi yang khayal masing-masing

zr'= ZrVl+iz
dan zr'= Z,

Dari sini terdapat bilangan pemindahan yang khayal

i'=-lz"
Z1
=l'

29
28
 Pada gambar no: 16 sebuah balok ditekan oleh tuas dengan
gaya D pada keping rem, sehingga pada keliling keping di-
bangkitkan gaya tahanan W = f.D, bila f = koefisien gesekan
yang menyeret. Bila keping itu akan bergerak menurut panas,
maka pada tuas itu bekerja gaya-gaya yang bergaris dan keping-
V. REM.REM keping gaya-gaya yang bertitik-titik. Dari kesetimbangan tuas,
dengan memakai hukum momen, terhadap titik A, terdapat:

-K.a+D.b-f.D.c=0
A. REM KUMPARAN
f .D.b
JadiR=D/d(b-f ..)= -?(l/f -clb)'
atau: K:W.b/a(l/f -clb). sebab: f'd=W'

Gaya K yang diperlukan untuk mengerem, dapat kita

nyatakan dalam P oleh karena W > P- iadi:

KlF.t'a ii ' i

Gambar no: 16

Bila momen MW pada poros diketahui maka gaya keliling

P dapat ditentudan, bila garis tengah d diberikan.

30 3t
 Bila arah putar berubah seperti gambar no: L7 maka W
berputar dalanr- arah yang berlawanan dan dengan memakai
hukum momen terhadaP A.

-K.a + D.b + f .D.c = 0 JadiK =Dla.(b +f 'c) atau

pada Pengereman.

K > P.b/a. (l/f + c/b).

Gaya yang harus menekan tuas itu harus meniadi lebih

besar. Dalam keadaan yang pertama persamaan itu ialah:

K>P.bla.(llf.-clb).
Gaya yang harus menekan tuas itu harus menjadi lebih besar.
Pada c/b : Iff, K = a sedangkan c/b ) l/f memberi harga yang Gambar no: 18
negatif untuk k, artinya ia mengerem sendiri.
Selain itu di sini dipakai bidang geser kerucut, untuk ini
berlaku Bila kita umpamakan bahwa besarnya tekanan bidang ber-
langsung menurut gambar no: 18 maka o,r, : D/F = D/b.1.
f.I) yang sama rata, yang ditunjukkan oleh segi
W atauW:f.D dimanaf = 0,1. Pembebanan
sln o panjang a, e, c, d mempunyai resultante yang melalui titik S,
sedangkan pembebanan segitiga yang tersisa, mempunyai
resultante yang melalui Z titik berat segitiga ebc.
Resultante ini memberikan momen di sekitar S sebesar:
Pada rem kumparan belganda gaya D
harus diambil oleh
poros lir, di sini terjadi momen yang besar pada poros dan M= b .l (o*uu, - o-ir) .ll6.L, jadi c.w = c.f .d.
iekanan-tekanan blok yang besar. Ini dapat dicegah dengan
+ .

memakai rem kumpatan berganda dengan kumparan'kumparan = +. b .116.L. o.in

yang terletak secara diametral, dan tiap kumparan harus meng-
.1 (rrnur.,
- on-,in) sehingga omaks - =

ambil setengah gaya keliling. 12.f.rD.c

Oleh kerena tuas lutut dilakukan gaya-gaya pada tuas-tuas b.l
yang tegak, komponen-komponen mendatarnya satu sama lain
0mak 0min
**u b"t*nya, oleh karena itu gaya-gaya pada titik putar k dan oleh karena o-rk* = rr^tu * - , maka tekanan
kumparan juga sama, gaya melintang pada poros hilang karena- 2
nya. D 6.f .D. c
bidang yang paling besar ialah o*^,..=:-
maKS b .l
+
b.12

32 J5
 =* r,.9{J). Gambar no: 19 adalah jenis rem sepatu atau kumparan
ganda dimana tenaga total yang dihasilkan oleh piringan ,"*
kedua sepatu pada permudaan adalah: T : 2.M0. : D
Beda antara tekanan bidang maksimal dan tekanan bidang
rata-rata menjadi kecil, bila c juga diambil kecil dan I diambil
-Pr' = -^Mo,.(----;--,-i
.12 - p'-b'
Dn ' I'1,
besar. Harga c tergantung dari pelaksanaan tebal-tebal bahan,
sedang I biasanya kita ambil sampai 0,7 d. Pt'l
Lapisan rem asbes selalu dikeling dengan paku aluminium Tekanan normal pada sepatur Nr =
pada kumparan-kumparan baja itu, pemakaiannya sebagai lapis-
l.p b
an bawah, berhubung pengeluaran kalor, ada juga terdapat rem' = ]5.l!."]L
rem kumparan dengan kumparan tetap, untuk menghilangkan rrD.lr . I
beban dari poros titik putar tetap, daripada tuas itu diletakkan
dalam garis singgung pada keping di tengah-tengah kumparan, Tekanan antar dinding dan sepatu adalah: o- N,: F
kini nilai e menjadi nol.
Mb,(ll -pb)
maka N, = _____> N, ( N,.
lr + &b pD.l,
As = S, -- 52.
2.M-
As= "' vl+(,s2+b).
D.l'
Komponen gaya bengkok vertikal : T, T, =zjxbr't!
A s, - D.l'
Komponen gaya horisontal Asn : 2. par.b
N, -N, =
D.l,
Gaya yang bereaksi pada roda:

R=P, : cos@ ------> F:P,. -L

k
Jadi Q= + 2.R.F. sin o
Gaya yang mendukung permukaan rem: y = Tr * pr. F. o.
X=N, -Pr, Z:Nz-pr, W=Tz +p, (*. tgo)

34
35

L
 Y:

I.a hle = total transmisi ratio (perbandingan

P'. --;- -- (G"r * Gur.)
'l antara permukaan dan tenaga hidrolis.
total transmisi)
: nR
Berat rem Yang dikenai: G*t

dimana: G, = berat gesekan rern'

Gu, = berat jangkar magnet'
Po*=(+**P,,*)
f *,fu,,*
efisien rem: bernilai antara 0'9 - 0'95'
4=
Fu' ' d '
Gaya resultante P, : p.D.ne

dimana: = koefisien gesekan

Pr
n = efisiensi rem = 0,9 - 0'95'
Paux = (gayaPembantu): 2_-9kg'
p main = (gaya pelaYanan): Pr - P"u*'
IVI..
Tekanannormalantarasepatudankeping:N=_f-maka
P : N/F ( P aman,
satuan tekanan antara sepatu dan keping:
yang mana:
dl-urru, F = luas bantalan antara sepatu dan keping
C:-
rrD.B.B
' 360
B= lebar remlsepatu kira-kira 5 mm lebih luas'
0=sudutkontakantarakepingdansepatuberharga:
: 60" - 120'.
yang mengenai
Hubungan antara torque rem lrbr dan gaya
pedal Pn"a, ialah:
P*g:Lt'Dll
pbr= N'D'-
2.e
dimana ruang rugi daPat dicari:
Gambar no: 20 b
h'Ir'D'4'
= :n'
Pp"a '

' ,bt--
36 3t
 l. b. (Dnro), . m
t. - untuk gambar no: 20a).
I
1,.a. (D,*r)2. n

l.a. (Dnro)2.m
t untuk gambar no: 20b).
1,.b. (D.ur)2 . n

m. (Dnru)2 . a
ir= untuk gambar no: 20c).
n.(D
. mas')'. b

Drro (1,8-3).Drnur, = 3--9. .. .untuk gambar 20a) danc).

ir,
(L -1,5).D,rur, in = 1
D mas
-3. .. . untuk gambar 20b).
Gambar no: 20 c B. REM BLOK

Pada mobil-mobil terdapat rem-rem dengan blok dalam

dimana tromol rem pada sebelah luar yang seringkali masih
P
- = 10-20ks. mempunyai plat pendingin, dapat memancar dengan beban, dan
"'*, = jumlah etiJien sistem kontrol rem hidrolis: 65 - 757o' kumparan sebanyak mungkin dilindungi terhadap kotoran.
D*u, = diameter silinder kePala. Pada suatu rem dimana sepatu sebelah kanan menekan
Dnrd. = diameter silinder hidrolis. sepatu sebelah kiri, sedangkan pengetahuan dapat dilakukan
dengan pusat sekrup yang mempunyai uliran kanan dan kiri
lr, lr, l, a, b, c, d, m, n.; paniang lengan pada sistem ini yang digerakkan oleh pemindahan roda gigi.
D = diameter roda rem. Bila pusat sekrup sernata-mata akan memindahkan gaya H
maka perbandingan gaya keliling P dan gaya penekan K terdapat
Langkah pedal maksimum = 250 mm, lengan pengontrol sebagai berikut:
400 mm. Kesetimbangan sepatu kanan:
Langkah pedal 125 - 150 mm, langkah lengan 200 - 250
mm, sudut pedal atau langkah perputaran lengan maksimum = K(a+b)=R(a-r.sina).
60' . Jumlah perbandingan transmisi pada sistem i, = it' in'
in'
R:K+H
dimana: i, = Perbandingan sistem lengan rem' (a+b)sina
w,:R.sino jadi:R=K danw,-*
i- = perbandingan lengan Pedal. "+=
a-r.Sma ' a-r.Sino
il = nerbandingan sistem hidrolis'
sedangkan H=I(. u*l -r,.
a-r,slnq

38
39
l-
 Keping berputar dengan tabung perunggu di sekitar naaf
kiri: tromol dapat dipegang oleh rem-rem kumparan atau rem ban.
Kesetimbangan sePatrr Untuk keping rem yang dilengkapi dengan garis gaya
0
H(a+b)+Wr.b-Dr'b=
w''b -w'/r'(b) = P, : 15 -- 30 kgm/sec. cm2.
;;: ;;, .'
+
. iadi H(a + b) : p : satuan tekanan pada sepatu rem kg/cm2.
a+!-__ _K). a+b
W,: H atau W, = (K;:-r. sin 0 blf -b Gaya torsi pada poros motor M kgcm.
sehingga P = 2 .'t lD p x 1126l kglcm2 .

Diwaktumembuatkonstruksiniakakitamendapatperbanding- Pengikat I : lebar dan panjang garis cm.

anyangbaikdeugan':hd;;;=o'g'sehinggaturnusmeniadi: v = kecepatan roda rem /sec.

P=K.{##,t^. . tff,". -11 -2r-i Ketahanan rem adalah lebih kurangr y = 49

q.A
dimana: y = bilangan operasi rem (lama ketahanan).
Untukremlebihbaikkitapilihlapisan.de,ngankoefisien a G= garis ketahanan cm3 .

e"*"h; i] oli._ o"ze. d;;;;i.*

ai sini yaitu pembeban.
q= garis ketahanan yang diizinkan cm3/hp-hr.
ankumparanyangtutt**'aunolehkarenaituteriadikeausan- = 0,2 cm3. hp-hr.
keausan Yang banYak
berbeda' A= kerja selama waktu operasi rem dalam hp-hr.

C. KEPING REM D. LAPISAN REM

diambil sejumlah kalor
dan
Bahwa oleh pelek tersebut rupa, Seperti hal-hal lain, maka rem-rem itu adalah tenaga
berpindah.pindah demikian mekanik yang diubah menjadi kalor. Untuk menghitung besar-
kalor ini tidak cukun ""-** di sini ielaslah
sehinssa keping itu
*t"luuii ;;;';;iluhnva'
"*l[u yane tingei' tegangan suhu nya blok-blok dan keping rem yang menjadi ukuran ialah jumlah
bahwa akan terjadi t"gun?ln tenaga yang diubah.tiap-tiap cm2 bidang geser menjadi kalor
dan dikeluarkan secara demikian itu.
,on*"ti'e!ii'i'1"rt'k^'i;"'"ai"*"ulolehkeping-keping Bila telah diketahui tekanan bidang o rata-rata, koefisien
denganrull.ruliiniberdirir"Ji,li'idapatteriadipadakeping.
gesekan f, dan kecepatan keliling v daripada keping, maka
kePino calnam'
pelek ialah antara I - 12
mm' sesudah pelek itu A'= o.f .v.
iebal "if it-tut' k1d15-\adang berkembang
dibubut di dalam aun Besarnya A' tergantung dar[ sifat-sifat pemakaian rem ter-
denganpengumpulunkulJvii'tu'juaitebatpelekinidibuat sebut, kalau pemakaian tersebut dikatakan berat, dimana
sangat tebal' umpama
bu mm' jalan pengereman itu dilakukan dengan cepat berturut-turut dan yang
yang lebih baik dengan direm itu ialah masa-masa dengan momen kelambatan yang
Untuk pengeluaran'ftuio' geLng-geta sudu-sudu vans
pedil;;i ;;dunelLua"ns dip;'; tt"pi"e
''eitu' Buh*u untuk besar, kita ambil A' < 6 kgm/det-cm2.
mehdapat gerak vang '"ritii-f,ti'"iup 22' Bt 38 atau besi tuang Sedangkan kecepatan keliling sangat tinggi, misal sampai
ej
keping-ksping itu iufuh n]"i8 "1"t
Perlit'
1t
,40
\
 hal itu diperlukan untuk memakai keping-keping rem daripada
v=40m/det.makakoefisieninidapatdiambilsangattinggi, besi tuang, besi tuang perlit atau baja tuang dengan 0,06To
pengerjaan ventilasi
sampai A' = 30 t grnld"t-"*'?' OIeh karena Carbon. Jadi pada umumnya lintasan rem yang tidak digores
besar dari-
ini sangat kuat rlan oteh pendinginan udara sebagian ter- oleh kawat loyang yang dijalin di dalamnya.
p"a" r."r"r itu dihilangkan. Tetapi kecepatan keliling.yang Juga pada keping-keping yang dibuat daripada Baja tuang
pada lapisan
Iampau besar meny.blbkan kesukaran-kesukaran 38 dan macam-macam baja lunak yang semacam dipakai tenun-
,-u* yung modern yang mempunyai f yang tinggi pada keping-
an asbes yang tidak memuat loyang, tetapi itu hanya ditekan
l<eping yang hecil. (dituang) dalam bentuk untuk blok-blok rem, dengan f = 0,8b.
besi tuang'
iu*putun-kumparan rem itu dibuat daripada Bahan pengawet itu akan tentu tahan suhu yang tinggi
yang dilas' dan biasanya
f.uy", Uu:u yang tlituang atau plat baja sampai 400'C. Beban yang diperbolehkan untuk ke B lapisan
*.*p.rryui lapisan rem yang-untukistimewa'
gesekan
-
bidang'bidang gesekan dilumas rem yang tersebut tadi lebih besar daripada 0,b kglcm2. Harga-
Koefisien harga yang diberikan untuk f akan berlaku, bila tekanan bidang
untuk besi tuang paJa Uesi tuang dapot diambil
f = 0'1 - 0'2
> 0,5 kglcm2 .
,utuoutu harga ini aclalah: f = 0,2' Sedangkan
tekanan bidang
tuang o = 10 kglcm2 '
;;rk tr*plurr-f."*p"'u" daripada besi
95'C. Sedang lapisan
Logam-logam ini tidak boleh dilumas sebab kalau dilumas
oan untuk suhu-suhu yang sedang sampai koefisien gesekan akan cepat berkurangnya.
rem dapat dipakai tenunin kapas yang diawetkan
(f = 0'4)' Pada pekerjaan-pekerjaan berat dengan laan-kran pe-
besarnya gaya
Tekanan bidang yang paling besar dibatasi oleh mindah dipakai rem listrik dimana sejumlah besar tenaga dalam
tangensial, yang bekerja pada paku'paku keling' saluran diubah menjadi kalor.
Pada tegangan tet an maksimum sebesar 10 kg/cm"
pada
atau E.
pekerjaan t<eiing yang baik dengan pakai keling' tembaga BAN REM
put r-"put u keling aluminium yang sebaiknya kira-kira
5 mm
p"J" f"n yang lebarnya 50 mm, tak-perlu dikhawatirkan akan
ii-b,rlryu robekan-robekan, bila jarak antara paku-paku keling
itu berjumlah 60 - 70 rnm.
yang.tinggi
untuk pekerjaan berat, dimana pada suhu (f = 0'3) yang
kapas akan menjaii ub', dipakai tenunan asbes
daripada 150",
diawetkan. Di sini sutru iiaat boleh lebih tinggi
."uuu kalor lebih daripada 150"c kita akan mendapatkan
kesukaran-kesukaran daii bahan pengawet itu.
Tetapi
-untuk
dihasilkan lapisan-lapisan dimana
tujuan-tujuan yang istimewa
pada suhu-suhu yang
bu}run pengawet itu baru menjadi cair
iebih tinggi, misalnya saja untuk kopling-kopling
Tekanan bidang yang paling besar pada tenunan
gelincir'
asbes
'l '(

dibolehkan sebesar 15 kglcm'?'

Tenunan asbes dengan kawat loyang sebagai kekuatan Gb.21.a). Gb. no: 21.b).
rem' Dalam
aupuiait.ngt rngkan dantapat dipakai untuk ban

4) 43

L
 P.(b.e'"4 + a)
r\
L':_ '
l'0
_
I (e ' - 1;

Untuk arah perputaran yang berlarvanan dengan jalan itu

kita peroleh:
P.(a.era+b)
K=
I1e.ro-1)
Biasanya a : b di sini gaya K lebih besar claripada garnbar
21.b).
.e-
Ban rem diferensial dari gambar 21.d) kesetimbangan
kepingdantuas: P=T- t.

Gb. no: 21"1)' T.b- t.a+I(.1 =0 jadil(:(t.a-T.b) : I atau

Gb. no: 2l.c).
K=
P (a- b.u'o)
itu dapat dilengkungl<an sama l(e.ra-1)
Pada sebuah ban rem, ban
sekali maka antara T dan t berhubungan: Makin kecil harga penghitung dan terutama harga yang
(f.0) b.ero, maka
berada antara tanda kurung, makin kecil K, bila a =
T=t.e K menjadi nol, dan selanjutnya, bila a ( b.era + K rnenjadi
Oleh karenaT
+ t, malia t'9.t'" :z P +tatau L2P:
2P negatif.
Maka rem itu mengerem sendiri, tetapi hal ini tidak di-
(e.t.o It) aun T >-P.e.f 'o' f.i'a - 1)' ingini untud pengerjaan yang halus. Rem ban diferensial di-
dimana- digambarkan
Gaya pada tuas pada gambar 21,b)' pakai untuk lir tangan dengan ban yang tidak dilapisi pada besi
bagan untuk ,"t, ;";;;;grt".
ai: dimana bagian'bagian itu tuang. Dan sudut o ialah 250 - 270 dan f = 0,18 sehingga
tuas:
ii,ir"pr**r.an dipotlng, maka dari kesetimbangan harus ) 2,34b untuk mencegah pengereman sendiri. Biasanya
kita ambil a = (2Vz - 3)b. Harga dari b tergantung dari tebalnya
a.I= K.l jadi K=a/l(P:er'o-1;' bahan yang diperlukan dan tidak lebih kecil daripada 30 -
arah perputaran yang 60 mm. Untuk lapisan rem dengan f yang tinggi, rem ini tidak
Rem ini tidak dapat clipakai untuk dapat dilaksanakan oleh karena panjang lengan a terlampau
besar'
berlawanan maka harga K akan menjadi besar dan oleh karena itu busur yang dilingkari menjadi sangat
pelaksanaan me-
Untuk dua arali perputaran diperlukan tuas: kecil.
nurut gambar 21.c) maka P = t - t' dari kesetimbangan
Untuk melepaskan ban rem dari p mm melalui seluruh
jadi6 = (T'b + t'a) + : I atau busur yang dilingkari sebesar o radial diperlukan pemindahan
-'I.b-t.a +K'l = 0
44 45

\
 netto;Y=2.r P. : p.a. Pada rem ban yang biasa untuk
2.r
satu arah perputaran, maka tuas dengan panjang I harus mem-
buat langkah di titik M sebesar s = p.o * .

-s
Rem dengan dua arah putar dengan lengan-lengan a dan b
memberi perr,indahan v1 dan v2, yang bersama-sama meng-
hasilkan perninCahan netto v, jadi v = vr * vr. OIeh karena
vl = s.aA dan vz = s.b : l, maka v= p.o = s(a + b)/latau
s = p. e . I : (a + b). Sehingga dengan b : a, langkah diM men-
jadis=p.u.l:2a.
Untuk melepaskan rem ban diferensial, harus dibuat
langkah yang paling besar oleh karena kedua lengan a dan b itu
saling melawan. Pemindahan netto v = vr vr, jadi oleh karena
-
vr = s. a . : I dan v, = s . b/1, maka v = s (a b) : l. Langkah yang
-
besar itu menyebabkan rem ban diferensial dengan magnit
pengangkat rem hampir tak mungkin.
Gambar no:22.
F. REM SEKRI.'P

Rem sekrup dipakai pada lirJir tangan dan takal-takal G. REM TEKAN BEBAN
dengan roda gigi yang lurus. Gelang gigi pada poros batang pe-
Rem tekan beban takar-takal berurir menggunakan
mutar atau keping pengambil menggerakkan roda gigi, yang tahanan
aksial uliran untuk menekan bidang-bidang gesek
pada pemasngan ini berhubungan dengan tromol sebuah lir. terhadap roda
pal' Dalam keadaan setimbang roda gigi berurir
Di bawah pengaruh tekanan gigi, gelang gigi itu dapat dipersama- itu akan me-
luncur dari bidang miring. Hubungan uit*, gaya
kan dengan sebuah benda pada bidang yang miring yang akan keliling p pada
silinder jarak ulir dan gaya aksiat A yang
naik. sama dengan gaya
Bila P ialah gaya keliling pada jari-jari r selirup e adalah keliling pada lingkaran.jarak ulir dan gaya aksial
dengan gaya keliling pada ringkaran jarai<
a ving r]u_u
sudut lereng garis selcup pada silinder dengan jarijari r, sedang- roda berurir itu.
kan gaya A dalam arah poros menekan bidang-bidang satu sama Momen P . r harus direm dimana turut bekerja
dua bidang
gesek dengan dua koefisien yang
lain, maka P = A. tg (o + p). berlainan.
Dari kesetimbangan gelang gigit Q.R = P.r + A.fr. R dari
_ Antara roda pal.perunggu dan keping tekan yang dipasang
berbagai perhitungan sehingga didapat rumus: pada poros berulir diletakkan gerang -kurit,
sehinigu-auiJ'ai-
hitung f, : 0,15 sedangkan koefisien gesekan p"rurggu puau
tg(a+P). baja lebur pada pelumasan denga, g.-uk, aapafAium-p-a;;ku,
R/r =
f2 f, : 0,05.

46 47
L
 menarik melalui rem'
Untuk menurunkan beban kita harus
i'i i"gu untuk menurunkan diperludan
,"hi;;;;au tur.ur-t"rt"ip"ngeuii uidans-bidans gesek yang lurus
;u;il .,;ha. s"bagai
;i;il tidak diiapis dipakai iuga bidang kerucut'
"t "
VI. RODA JALAN

A. RODA JALAI{

Untuk menentukan ukuran sebuah roda jalan untuk kran

terlebih dahulu ditentukan tekanan roda yang paling besar
Qrnrt, dan tekanan roda rata-rata (Qrutu-rotu), untuk melaku-
kan pemeriksaan kekuatan, sedangkan dengan Q rata-rata di-
lakukan pemeriksaan keausan. Menurut rumus: Q,rrr., : o,l
(b - 2r) . D sehingga dapat dihitung diameter roda jalan (D).
Dimana b ialah lebar kepala rel dan r jari-jari pembulatan
sedangkan ou menunjukkan tegangan yang bekerja pada Iuas
(b-2r).D.
Tetapi roda yang mendukung sepanjang jalur itu sehingga
tegangan yang terjadi sebenar-benarnya jauh lebih besar untuk
ini diketemukan rumus:

o = 0,59 . \/ 2.8r. E2
E,+E,
dimana: E, dan E, adalah modul kekenyalan bahan-bahan roda
dan rel.
Harganya untuk Baja 60 dan baja yang dituang E = 2,1.106
kglcmz dan untuk baja tuang E = 1.000.000 kglcm2. Untuk
besi tuang E = 1,37 . L06 kglcm2 .
Harga ou tegangan tekan roda yaitu angka dari pengalaman
untuk roda baja tuang Baja tuang 38 pada rel Baja 60 = 60 kg/

49
48

\
 juga pada tromol-tromol dilakukan oleir baut-baut dan tabung,
pada rel Baja 60 oa = ?0 kg/cm2 '
crn2 untuk rorla baja tuang 60 antara roda dan gelang terdapat kelonggaran 10 -- 25 mm untuk
untuk roda besit'";;;;"2' p;;" rel Baia 60 oo = 30 kslcm, ' menjaga supaya eigi-giei pada gelang gigi yang bekerja sama
dan
Pada kecep""" ?"* O*iambah oo harus lebih rendah
dengan roda gigi tidak bertumbukan pada flens roda, ketika
o'r : climana ke- dipasang pada perlengkapan konstruksi.
clapat clicari menurut rurnus: iI#5. t' )
ccpatan jalan v diisi dalam m/det' terjadi pen- B. PEMINDAHAN LIR
Pada perusal'uun vung bekerja.terus-menerus
canaian kepala lu" Uui toAu'" bila tegangan yang"dihitung Pada takal faktor pada pemakaian n bagian pada beban itu
'"f kita memilih bahan-
banyak vurg ."tu'ii"'i r'"t"t l#u:'
iatti langsung menggantung, maka kecepatan alat pengangkat ketika
tinggi'
dengan batas lebur Yang
;;h;, flens-flens sama dengan
tromol naik menjadi:
Untuk lebar bidang jalan antar-a
keronggaran yang diperlukan
lebar kepalu ,et aiiui.lrui Jungun Vtr.r-ol = tr'vbrb"n'
untuk kesalahan'clesalahan lintasan' Untuk lcan-laan ialan
I jalan
kelonggaran ialah 10 25 mm clan untud kucing-kucing
kran dan jarak yang diatasi'
Untuk gaya Sn pada bagian penghabisan takal: Sn =
6 - zlmm. Nlenurut b"'u' L
keping yang dikuati
Roda-roda it' JiU"iteperti roda-roda
menahan gava'gaya dari n.?takal dimana ialah jumlah rendeman takal itu.
,cengan ou"ruu"r'i';;;G untuk,
41x1u1

sebelah dan mempil;;i;;'

ut'u dtru flens' Roda-roda untuk Pada kebanyakan pesawat angkat dengan harga-harga ini
mempunyai flens-flens' untuk kecepatan keliling Vrro,rol dan gaya Sn pada alat peng-
"r"":k;"; putar clan
menahan *uru-*uru-iu'i-'"U"tut'
dilakukan oleh pusat-pusat angkat masih belum ada kemungkinan untuk menyambungkan
;;;;;r" p"a" yang tinggi dengan dua buah tromol itu langsung dengan poros motor, hanya pada mesin-
poros. Roda untuk tukunun ioda
ketika dituang memberikan mesin angkat untuk tambang-tambang dipakai penggerekan
dincting yurrg t'"tUurrtuft ft"tu"ut'
langsung.
lebihkurangt"-""gri"anuntukterjadinyagelembung.gelem-
yang mempunyai keping-keping Kecepatan keliling Vtr.,n,.,1 menyebabkan jumlah per-
bung udara daripada rocla-roda
pemasangan' maka kita tuang
yang datar, .upuyu mudah pada putaran tromol n tromol = '*'," ":
dan kalau dapat pinggir dimana D adalah garis
lubangJubang ouau Oi"Ji'g-ainding 3,14. D
lubang itu diperkirlt;";i tiuang
ini tidak boleh terlalu besar' tengah tromol.
besar maka akan terjadi
sebab bila ukuran l'l'";; itu teriampau Dengan pemindahan gigi dan pemindahan berulir maka
tuang' jumlah perputaran motor diperkecil dan disesuaikan dengan
roU"t ur-robekan karena tegangan'tegangan
Flens-flensnya biasanya mempunyai lereng denga.n per- jumlah putaran tromol, kini: n. motor = i.n.tromol, jika i ada-
f]ens ke
bandingan r , 16l ;;;;"" iari'jari pembulatan- dari lah bilangan pemindahan roda-roda gigi pada perlengkapan lir
daripada iari'iari pembulatan
bidang ialan hanis"i;if besar tersebut.
terjadi penaikan flens
kepala rel untuk menjaga agar iangin Pada pemakaian roda-roda gigi terjadi kerugian pada tiap
pada tel ketika kran itu miring' pemindahan oleh Besekan antara gigi-gigi sedangkan rendeman
pada pelaksanaannya gelang
Roda-jalan vung aig"'ukku' pemindahan dinyatakan demikian di sini termasuk juga kerugi
gelang dan roda
gigi dituang puau-'oia iiu' Hubungan u"tutu
51
50
t
 Iir yang digerakkan dengan tangal, rnaka kita dapat:
geseka'tup' L Su.D
an yang diakibatkan oleh
Untuk g"'uft u'UXut-dan n1d-a
ulumnya untuh menentu- S.= I trtrr)rr'l=
dani\'1,r,,,,,,,r

kan claya motor p'd;i;;

hitung pada rendem-
pt'"inaur'un kita
Ir . 4,.k,,1 --2.11,
en = 0,95 atau 0,97'
dimana: D adalah garis tengah tromol dan ?, adalah rendemen
iaris tengah tromol adalah: ketika tromol naih. Bila garis tengah roda gigi tromol ialah db
dan garis tengah gelang gigi da, uraka gaya keliling P parla roda
ilnrotor = i.htrun,ol = = lr:-vg',,JL gigi didapat:
H
Mtt,rtrt.l S,, ' D/2
2 jalan' -l-
I(ita tentukan daya motot, kita dapat mengambil db:2 q,.dbl2
P.v
yaitudengantk=N = Jt I)engan memperhatikan rendemen dan pemindahan roda
gigi juga diperhitungkan gesekan tap, momen Mz pada poros
L'Vo"o"n
No"i = pengayun maka:
dengan kait beban - 15 '

I WZ - Mr,,,,r.,I. da/db
Pada keliling tromol dayanya:
Nt.o*ol =
rlt - 75
NIz =
qn
karena db/da = i yakni angka pernindahan roda gigi maka:
dimana:
= rendemen yang harus diperhitungkan untuk
ke-
rlr baja nr = 0'94' M = M.- : (i. n)
rugian ,,at tr"*"l, untuk tali-tali tr(, ^..,
nlo I

lrir = rendemen lir ialah: rendemen perkakas lir' Jika angka pemindahan demikian besar maka satu pasang
Nt'n*ol roda gigi didapat roda gigi tromol yang luar biasa besarnya,
f,r -
I\ motor maka kita memakai lebih banyak pasangan roda, sering dipakai
?ti, pemindahan berulir.
pemindahan Iir
M,.o.,,ol = Sn ' (1 + Pr\Dlz kalau angka
adalah i maka:

M*oto, = Mtrorrrol : i. ?11

Dengan rumus N : M .n:7L620 maka harga M"o*o' dan

Daya motor
n . rnotor" dapat dit itung' Dimana ini dinamakan
"-
nominal.
dengan tangan'
P;J" pemindahan lir vang dapat digetakkan
beban I aianJ.;;i; IuU a"nlun
n bagian dan sebuah
kalau
53

52
 Untuk beban yang sangat besar, sudut lereng ulir seluup
selalu kecil dan kalau dilumas maka seluruhnya dapat mengerem
sendiri. Bila pada lengan dengan panjang L dirnana terjadi gaya
K maka di waktu kita mengangkat beban K.l > L.r.tg (a + s).
Bab VII Bila L ialah beban yang paling besar r ialah jari-jari rata-rata
jalan selcup, a ialah sudut lereng dan p ialah sudut gesekan.
SEI$TUP PENGANGKAT Untuk menurun K.l > L.r.tg (a - l).
Jika beban itu tak turut berputar dengan centernya, maka
gesekan dalam kepala harus diperhitungkan. Maka rendemen
menjadi kira-kira L07oleblh kecil, jadi:

K.l> 1,1.L.r.tg(o t pr)

Untuk mengangkat beban melalui jarak yang kecil seperti
pada pemasangan rnuku seringkali digunakan dongkrak dimana di sini tanda (+) untuk naik, setlangkan tanda (-) untuk turun.
f"nun langsung diletakkan pada batang bergigi. Batang bergigi Dengan diberi pelumasan maka: f = tg p = 0,1 dan p = 6"
it, aig"rulkan oleh gaya tingan dengan satu atau lebih dari jadi pengeremen sendiri akan terjadi jika a diambil lebih kecil
satu pemindahan. daripada 6o, urnumnya a = 3 - 5'.
gdlang gigi
Pada dongkrak batang hergigi digerakkan oleh Pusat itu diberi beban sebesar L pada tekanan dan oleh
juga mem-
yang mempunyai 4 buah gigi. Pemindahan lainnya momen puntiran K.l yang dibebani pada puntiran.
p"rr"i + [rof, gigi- Gigi-gigi itu dipasang langsung pada poros' Untuk rumus tegangan tekan dan tegangan puntiran
oleh pung-
luaung_LuOane iebelah-menyebelah dan didukung adalah:
pada poros pada
grrg riti yuribulut. Roda-gigi itu disorongkan
iugiln yung uuru"ntuk bujur sangkar. Roda gigi tersebut diputar ,i:vo2+3.t2.o
puiu potot" pada bagian yang bujur sangkar tadi, dongkrair itu
tlibuat untuk beban dari 1 - 25 ton' Untuk menentukan gaya aksial dari centernya, kita harus
Bila L ialah beban yang paling besar dalam kg' r iari-jari memperhitungkan pergeseran rumah selaup pengangkat pada
g"fung-gigi yang bekerja pada batang bergigi i adalah angha lintasan yang boleh dikata kering: f = 0,15 - 0,25.
dan P gaya pada
i"-i"aunun semua roda-roda gigi bersama W : f (L + G), bila G adalah: berat dari sekrup pengangkat
pemutar yang panjangnya a cm, maka jumlah rendeman 4iumurr'
tersebut.
Bila beban itu bergerak ke atas L.r = P.a.ljumlah dimana
t):.-^t^" = 0-6. Pada cakar yang paling bawah hanya boleh di-
i#Jilffi seiengah daripada beban yang paling besar, sedangkan
ketikamenentukantegangan,YanBterjadiolehinipadabatang
di ujung cakar itu'
- " dihitung bahwa r/zLberada
bergigi,
Bu-pui beban 15 ton, dongkrak itu dilengkapi dengan
pemindahan roda gigi berganda.

55
54

t
 pada perbandingan ukuran takal ini kira-kira 3% termasuk
gesekan tap. Jadi selebihnya diperhitungkan untuk gesekan
rantainya.
Gaya K hanya sebagian pada keliling keping sangkar yang
BAB VIII
besar itu, bila kini pada keping-keping atas itu kita pakai dalil
TAKAL.TAKAL momen terhadap titik singgung keping dengan tap maka jika
d/2. sin p sama dengan d,f.lZ,maka:

0,97.K (D rt, - dtl2) + 0,97.S2 GrlZ - dtlz) - 1,03. 51.

(Drl2+df/2)=0.
A. TAKAL TANGAN
Macam dari takal tangan ini adalah: Takal Weston' takal f = koefisien gesekan pada penyinggungan keping dan tap.
berulir dan takal sikloidal. D, = garis tengah keping sangkar yang besar.
D, = garis tengah keping sangkar yang kecil.
a) Takal Weston atau takal diferensial' d= garis tengah tap.
Ini mempunyai blol< atas dengan dua buah keping sangkar
yang dituang-menjadi satu, satu sama lain saling berbeda' blok Untuk blok bawah dengan cara yang sama:
;r*uh *"*prnyui keping dengan alur yang licin dari garis S, (D./2 dtl2) S, (D3i2 + df 12) = 0,
au.rgrn rata-rata. Alat pengangkat rantai skalm,
yang berjalan - -
dari keping atas yang kecil melalui blok bawah keping yang
satu
bila D, adalah: garis tengah keping licin pada blok bawah dan
besar dan ujung-ujungnya yang terlepas dihubungkan
d garis tengah tap yang biasanya seperti blok atas.
sama lain.
Untuk menentukan angka pemindahan, sebagai dasar Dimana: D, (Dr + Dz) :2 dan L: S, + Sz
yaitu. Dengan mengangkat gesekan rantai dapat juga kita tulis:
jalan beban X beban - ialan gaya X gaya' S, = S, (l + p) = 1,06 Sr.
Jadi: ;(D,-D2)'L=D,'K sehingga didapat:
2.D'
atau: LIK = ---_-_
D'-D,
= l' Sr = L11,94 dan S, = L12,06, dengan harga-harga ini untuk
S, dan S, didapat:
Untuk menghitung gaya K pada bagian yang mengangkat L.1",03. (Dr + df) L.(D, - df)
kita perhitungkan gesekan tap dan rantai, ketika keping itu l\-

1,94.0,97. (Dr - df) 2,06. (Dl * df)

turun dan naik dengan dibebani. Kerugian oleh gesekan tap dan
gesekan rantai itu ketika berjalan melalui keping adalah 6vo dan
Ada juga di dalam pelaksanaan dimana kedua keping

56 57

t
sangkar itu dihubungkan dengan roda gigi, sedangkan poros
gelang gigi itu dipasang keping pengambil, dan kita akan men- B. TAKAL LISTRIK
dapat rantai pengangkat dan rantai pengambil yang terpisah perlengkapan-perlengkapan
satu sama lain, hal ini adalah menguntungkan terutama pada -kan kurang
_Untuk
lebih
dimana takal itu diguna-
2iro daripada waktu kerja, rebih baik J*u",
beban-beban yang besar. takal listrik, takal ini terdiri atas tiga bagian: lemari
roaa gigi
b) Takal berulir dengan pemindahan, tromol dengan rumah dan
akhirnya
rumah rem.
Di sini mempunyai rendemen yang lebih baik, termasuk
Di dalam rumah rem terdapat selain daripada rem, juga
juga kerugian dalam blok-blok kira-kira 0,6 - 0,75.
jalan
apatat-aparat penghubung listrik, seperti satrlar-saHar
Untuk ini uliran itu dilaksanakan berganda dengan
penghabisan dan saldar-saHar magnit.
ritop
sudut lereng kira-kira 20'. Pemindahan uliran dengan ulir baja Roau sig, J;Gu Iuiu
yang mengandung banyak zat arungatau
pada roda ulir daripada baja tuang atau roda ulir yang dibebani baja *ung.
sangat tinggi, malahan dengan mengingat pemindahan gaya
lebih daripada satu gigi, tegangan-tegangan lengkung dalam
grgr-grgi naik sampai 1200 kglcm2 .
Untuk beban-beban sampai 5 ton maka dipakai rantai
skalm yang dilas dengan listrik, untuk beban lebih dari 5 ton
sebagai alat pengangkat dipakai rantai Gall.

c) Takal Cycloida
Untuk beban 1 ton, benda tuang itu ditunjang oleh plat
baja untuk mengambil beban itu, ini menghasilkan penggantung-
an seluruhnya dalam baja. Rantai penggerek dan pengambil itu
dilas dengan listrik. Keping pengambil juga berguna sebagai
mur rem selirup, ketika berputar kembali dibatasi oleh sebuah
bubungan. Takal itu mempunyai satu setel roda planet, angka
pemindahan roda planet dapat ditentukan.
Hal ini dilakukan dengan memutar seluruhnya dengan
roda-roda yang berhenti satu kali dalam arah positif. Sesudah
itu gelang gigi D diputar kembali pada gandar yang berhenti
dan kemudian menggerakkan roda-roda.
Ternyata: Untuk menentukan gaya K pada rantai keping
pengambil, gesekan itu harus diperhitungkan dengan jumlah
rendemen ? = 0,85. Bila R ialah jari-jari keping pengambil itu
dan r jari-iari keping sangkar, maka: K.R = L.r : i.

58
59
 +
b, 2.b" 3,52 + 2.2,527
Ir = -#
br+bz
xh/3= . (1/3.9,243)=
3,52 + 2,527
4,368 cm2.

lz= h - l, = 9,243 - 5,33 = 3,913 cm.

SOAL - JAWAB , _ (b, + br)' + 2 .bt .bz h3 (3,52 + 2,527)2 +

--- b,+b, --36
-:
(3,52 + 2,527)2 + 2 . 3,52. 2,527 9.2433
= 21,3 cma
dr =
3,52 + 2,b27 " 86
Kait tunggal dibebani 5 ton diameter teras tangkai mur Tegangan sisi luar:
cm, tinggi
ii';. dlameter luar tangkaipenampang
dz = 4,762
eb';ru;-il' "du
r urir. kritis horisontal
o"=f,-+ =LB-L+
*"*punyui uduran b, = 3512 mmr b, = 25,27 mm' tinggi
i- = gZ,il mm, diam&er mulut kait w = 96,30 mm'
Ulirur-
rtrl' = 73'l! LL
ou=F- (+.w+lz)lr= 5000 5000
un p"n'"*pang kritis vertikal b, = 35,2 b2
(].9,osa +
**,ii"gg, h-= 77,34 mm. Hitung semua tegangan pada I 2t,946 21,3
iurdf."i l-un puaa penampang kritis? (Gambar seperti soal 3,913). 4,368 = 178,9
- 8gbg,B14 = -8774,474kglcm2
no:22). (tekan).

Jawab: Tegangan pada sisi dalam:

L Ston 5000 ke
L(Yz w +lz).lz
1) o,= iAT 65u45ry= =
0,785. (4,445 cm)2 ob =LlF* lt'lz =!*
IFI
= 322kglcm2.
= 178,9 . (f . 9,oaa + 8,918).8,918 =
2) Jumlahorir= @fg x banvak,li'= =12,5 #
ffi = 178,9 + 8020,78 = 8199,6814k<glcm2. (tarik)
Tekanan permukaan bidang k - L : (0,785' d7 - 0'785 '
4) Tegangan geser o pada penampang kritis vertikal:

d?).a =
5000 : !14,521<glcm2 ou = L/F F =(b,+ bz) : 2xh= 27,946 cmz.
0,785 (4,7622 - 4,M52 ).12,5 - 5000 :27,94G = 178,916 kglcm2.
3) PenamPang kritis horisontal'
Tentukan ukuran kait dari garis tengah untuk beban b ton
b,' +b,-.h= 3,52+ 2,527 d en gan ta ngkai ls/e", hitung t e gangannya p ula.
F= 2
x9,243=27,946 cm2
2

6t
60

\.
 Jawab: Tegangan o, = 5000 : 0,785. 3,952 = 443kglcm2. Tebal tangkai d, : L10, w = 130, I = 500, lr:90, b1=
Pada tinggi mur 53 mm dan 5 perputaran tiap 1" jumlah (1'*.2-'b')
perputaran a menjadi 10,4 sehingga tekanan bidang 80, hr =l72,sehingga = . h,/B = 100 dan
", br+bz
o, = 5000 : (0,785. (4,4452 - 3,7952).L0,4= ]-L[l<glcmz . e2 = 72 (ukuran semua dalam mm).

a) Gaya geser: D = 10.000. cos a = 10.000 .20b : 217 =

Ukuran-ukuran penampang yang mendatar ialah: h = 91, = 8650 kg.
b1 = 34, b, = 84, masing-masing dalam mm' Sedangkan b) Gaya normal: N = 10.000 . sin o = 10.000 (L2O
w = 95 **, d"ti ini ternyata bahwa: e, = 52 mm, e, = 39
: 2171=
= 5060 kg.
mm,z = 86,5 mm.
c) Momen bengkokM = 10.000.2 : 10.000. T= 70.000
Luas F = 9,1 (3,45 + 8,4) :2= 53,7 cm2 ' kgcm. (z: 70 mm ialah diukur).
Momen kelambanan: Oleh karena luas F = Vz (B + g) . 17,2 = 103,2 cm2,
9,13 (3,4 + 8,4)' + 2.3,4.8,4 dan momen kelambatan ialah:
' = 36 ,
T
3,4 + 8,4
= B4g cma.
, 17,23 (3 + g)'z + 2 .3 .g
t--A- : 2330 cma, maka tegang-
Jadi jumlah tegangan di A ialah: 36 3+g
5000
oo=-16 -
5000.8,65.5,2
= an di B menjadi oo = IL03,2 * __
70.000.7.2
:265kglcm2.
g48 - 553 kglcm2

dan A =
5060 70.000. 10
108,2 -
cr oa = 257 kgicm'
5000 + 5000.816!.3,9 2BB0
"B=
o_
86 348
= b7g kglcmz .

Penampang tegak dibebani oleh beban pada pergetseran'

:
ukuran-udurannya ialah h 76,b1= 34,br= 72,iadi:
sedangkan tegangan geser:
' , = g+ = B4kg/cm2 .
L03,2
F = ?,6 (3,4 + 7,2) : 2= 40,3 cm2..
Gaya S =1/z lL : sin e = 19.750 kg. M = S.zl = 1.950
5000 (6,b + 7,2) = 271.000 kgcm, sedangkan S bekerja sebagai
Tegangan geser o = = t24kglcm2
40,3 gaya normal pada titik berat penampang dari itu tegangan
pada A dan B
3) Kait-kait ganda yang meinpunyai tangkai'tangkai yang
tebal, jadi di sini tegangan-tegangan pada keadaan yang 19750 -----
oL =
27L000 .7.2
tidak begitu tinggi seperti pada banyak pelaksanaan' ' 103,2 - -::-:
2330 -1028 kglctn:.
pelaksanaan yang terdapat dalam prali:tek, dari kait 120 19750 271000.10
=-
'o log,2 -
ton ukuran-ukuran utamanya ialah:
2g,o = -9681<glcm2 .

62 63

\,
Btla 1/z beban dari 10.000 kg kita gantungkan pada suatu
mulut, maka dibebani pada bengkokan, tarikan dan geser- .u1_1_r10
an L.M = 10.000 . zr, diman& zr = 1. sin g = 50 .72 :
= * 115,g =' 0,L04.
V bo, + r2p = 11,6b cm.
c) Jarak antara garis nol dengan pusat:
JadiM=116500kgcm.
d) N, = 10.000.cosp = 10.000.f0' iSO' * ff =9730 kg y = p.x : (l + x):- 13,8' 0,104 =- 1'29 cm'
^/ l; oJo4
e) Dr : 10.000. sin I = 2340kg.
d) Jarak antara garis nol dengan dalam
serabut.
Oleh karena momen tahanan penampang C - E pada
d = 11 cm, w = lll0,d3 = 133,1 cm3 dan F = 94,6cm2, €r=€c-y- 6,8-1,29= 5,b1 cm.
maka tegangan normal menjadi:

9730 .
e) Tekanan:
-------- -r= {1
,, r/4. u -= 1!J50r
xl/x.2er
F, ^
1

%: +(116.500 : 133,L) = 993 kslcm2. rrr,a oJ* "

W 2.5,57
- 14 = 300 kg/cm2.
9730 112000
on= .- =787kgicmr.
" 94,6- 133,1 f) 13750
-
sedangkantegangangesermasih , = = 24,8kg/cm2. 115,9
#
4) Kontrol tegangan dalam kait dimana kapasitas 15 ton
(kait ganda), d = 110 mm, a = 45o, dtuli = 140 mm,
0 = 32".
a) Gaya normal pada penampang =

P1
2.
=-= Q
sin (" +0 ) 2. 15000. sin 77"
= 13.750 kg.
3.cosa 3 . cos 45'
b) Mencari falitor x.
luas penampang segi empat: F 115,8 cm2, :
luas pembantu f = 789 cm2, jadi absis pusat:

x" = f/T = 789/115,8 = 6,8 cm.

Luas penampang kait f, = 5,7L cm2, dan f, = L7,'l cmz
Jadi falitor

64
65
 P=Ql4.n = 10.000:4.0,95 = 2640ke.
S = P.K = 2640. 6 = 15840 kg.

\ Dipilih tali menurut standar Amerika 6 x 19 = L44, yakni

l tali pintalan menyilang dengan o, = 160 kg/mm2, d = L7
mm, F = 108mm2. Tegangan tarik : o =PlF = 2640 : 108
= 24,44 kg/mm'.
\ Jumlah pelengkungan berulang z = a.zz.n.A..p= 3400.3.

+ L2.0,4 .2,5 = t22400 bends.

6) Tentukan tahan lama tali pada contoh di atas apabila:
Dld= 27.

Jawab: m
D/d-8 27 -8 = 0r8
O".C1 .C2 24,4.1.0,97
Z 105000
z = 105.000 tahantaliN = =
t'zz 34oo'3'o'4' 2'5
= 1o,B bulan.
7) Tentukan tahan lama tali tipe Warington, pintal melintang
dengan d = 173/e dan F = 104 hh', dipakai pada kran
dengan kapasitas angkat Q = 10 ton, apabila Dld = 27,

t tegangan sesungguhn !a, o:

# = 26,4i<glmmz .

A-8
m=-= 27 -8
oc.cr.cz = Lr[l
26,4.0,63.0,97
9,"'
z = 168000 bends.
tahan lama tali: N = Z : (a . z, .0. V\ = L68000 : (3400. 3 .
0,4.215) = 16,5 bulan.
8) Tentukan ukuran tali dan diameter tromol sebuah kran
dengan kapasitas
5) Pilihlah kawat baia untuk han. ialan tali 12 bulan'
jalan (over head travelling crane) dengan kapasitas angkat
tahan lama
angkat Q = 10 toi, aipoXi"kan Q = 20 ton, operating heavy duty, trolley ratio = 2 x 3
beban terganturig''p"i" + bagian
tali' Rendeman sistem
tahan lama tali bulan, tali = 6,37 pintal melintang dengan
PuIY=0'95K=6' sebuah inti henep manila dan diisi gemuk, o = 180 kglmm2,
Perhitungan: K=7.
67
66
r. l
 Jarvab: Jawab:

p= Q :2o.ooo : 6.0,g=B?ookg.
- 6.n
Momen lengkung maksimum Mi max = ql4.(1
- 0,b dr)
60:0
= e2 -o,b . 11) = 2475okgcm.
S=P.K=3700.7=25g00kg,dipilihtalidaristandard 4
o =PlF = 3700
Amerika d = 21,b mm, F = li4mm2'
:

L74 = 2L,2 r.g7**r. Jumlah -p_elengkungan_ -berulang

goo0'5'8'o'g' z'r = 288000 bends'
momen tahanan: w:L/6. (b
-dr).h, :l/0.(14-b).
62 = 54 cm3, tegangan pada cross piece (unit stress)
z = a.ze. N . B .'e-]
1:101'0:?2J +
A = D/d = rl. oc . cr . cz. + 8 = (L,g .2L,2'1,02' o, = ZL75A : 54 = 460 kglcmz .
+ 8 = 41,2. Diamui"t tto*oii = 4!'2' d = 4L'2 ' 21'5
=

885 mm. momen lengkung pada tap: M, = Ql2 .

untuk kondisi yang

9) Tentukan tahan lama tali pintal paralel Y,.6000 .V2.4,8: 7200 kscm.
sama sePefii di atas:
Tegangan tap (unit stress) bend = M, : w .t3 = 7200: 0,1
A-8 4L,2-8 = 2,06. 153 = 576kg/cmz.
.

^= ;u", - 21,2.8,89 ' 1,04 '0,82

z = 355000. Tahan lama tali:
N = Z : (a 'z' '9 ' 'p) Tekanan permukaan pada tap: (unit stress):

N = 355000 : 9600' 5'0,3'2,5 = 9'9 = L0 bulan' P= Q 6000

= l25kg/cm2
gambar berikut: 2.dr.(S,+Sr)
-= 2.5,4.4,8
10) Hitung traverse kait dari ukuran dalam
11) Tentukan: unit stress pada penampang I-I cross piece
L=80mm.P=2200ke.

69

\r"
 44000
oilifl. = tMeAV= : t 90 kglcm,
Jawab: b:6cm, n='u;'u =5cm' 490

25 1. Sebuah kran jalan dengan magnit pengangkat kapasitas

-2
R= ^15-=1ocm' angkat 7 meter, berat magnit angkaf 1,b ton jumhh
bagian-bagian tali G. Berat takal angkat L2b t<g. Ren_
F=6.5=30cm2. demaa sistem puly 0,96, jumlah pembengkokan tali
*= 6'5' =2bcms. (bends) n = 15. Tali yang digunakan 6 pintalan
"6 37 kawat dengan tekanan patah : 160 kg/mm2. Faktor
dari
keamanan Q = 5,5 d = 21.f D,/D = 0,6. Ruang
batas
Kekuatan normal yang bekerja pada penampang bawah: antara alur kanan dan kiri pada tromol 95 mL, ke_
N, = %. zr (1 + 2.LIF-).P = !14'n (1 + 2 ' 80/10) '2200
= tahanan lama tali 1B bulan, perbandinganantarajumlah
3000 kg. lengkungan dan jumlah lengkungan yang diizink an 2,b,
Dmin/d = 26rb, r, = 4 mm, sr = g mm, a = 8400,
Kekuatan normal yang bekeria pada penampang
atas:
zz= 5,N = 13 bulan, g = 0,8, g = 2,b.
N, = N, -- Pln = 3000 -'22001t: 2300 kg.
Ditanyakan:
Momen lengkung pada penampang 1/3 lingkaran bawah:
a) Gambar.
M, = (-0,L2 + 0,034 -- L/R).P.R : b) Tekanan dalam satu bagian tali.
= (l-'0,12 * 0,034 - 80/10) -2200. L0 = 3340 kgcm'
c) Beban patah tali.
Momen lengkung pada penampangl/z lingkaran atas: d) Ukuran tali.
],.l3.14).P.R = e) Diameter puly pengimbang.
M,- = M, - 2.N,.9+(1/4.L/R+ = f) Jumlah putaran pada tiap iisi tromol.
= 3340 - 2. 3000.19 + (1/4.80/10 + tlil'20'000'10
g) Panjang total tromol.
- 5700 ke. h) tebal dinding tromol.
Harga maksimum absolut dari tegangan normal: i) Jumlah pelengkungan berulang.

=
5700 2300 = 304 kglcmz '
omuk. = MrA[ + N2/F
ff
T.
Momen lengkung di tengah'tengah traverse (cross piece)
22oo ' 80
M=P.Ll4= 4
= 44ooo kecm.

Momen tahanan di tengah pada penampang kritis We =

(253
6.ff -
153)
wo=490cm3.

70 7t

tr
 0,6745 :
6.37. 0,785 .r' . .. . . . r : 0,0622 cm.
Jawab: ukuran tap d = 2L.f : 21.0,0632 = 1,3 cm.
a) gambar bagan' e) Diameter puly pengimbang: D,
4"./d :26,5 .D-i, = 26,5.d = 26,5.1,3 = 34,6 cm.
D, : 0,6.D-i, = 0,6 .34,6= 20,764 cm.
Jumlah putaran pada tiap sisi tromol: Z'
H.i
,'= g,t+, +2putaran

i=zl2=612=3.
n.)
Zt = --:::-- + 2: 2l putaran.
3,4.0,346
s) Panjang total tromol: L
H.i +12).S+11
L= (2. _-=D
' 3,4.

: 2.70.000
(TJ4 j460 + 12).15 + 95 : 854 mm.

h) Tebal dinding tromol: w

w:0,02.D + 10 mm = 0,02.9460 + 10: 7g,2mm.
bagian talis: S
b) Tekanan dalam satu i) Jumlah pelengkungan berulang: z,
/
a+Q+Go - algq:lqjra
- -.-.- = 1046 kg. 23= d.22. N.0.p = 3400.5.13.0,8.2,b =
s= z.np 6.0,96 bends.
16DTb0

2) Rencanakan kombinasi kontrol (rem dengan pengatur-

c) Beban Patah tali: P an kombinasi) rem tipe TKT 900Y. Torsi rem Mb, =
P= S.q = 1046' 5,5 = 5753 kg' 50 kgm. Magnit listrik menghasilkan torsi:400 kg.*,
1046 pada DF = 1007o mengingat momen-momen dipilih
d) F= 16000 36000 tegangan pegas dan torsi rem yang dihasilkan rem dari-
%---i-'aoooo 5,5 - 26,5 pada arus diputar. (Gb. no: 206).
ql Dmin

0,6?45 cm2. F = 6 '37'0'?85'f'?'

73

72
L"
 Par = Mdrh * 9214,6 = 20 kg.
Untuk menahan fluida (zat cair) secepat mungkin
(kepala
dari silinder hidrolis kembali ke master silinder c) Torsi yang dihasilkan rem ketika arus diputar:
pegas pem-
silinder) dimana rem dilepas' Tegangan
i"rtu (auxilany) diambil sedikit) daripada rem biasa Mb, = Pm.lx p.D = -1;
87.43
x 0,4.30 = 2350 kgcm.
untrf. iipe 300 Y tegangan pegas pembantu Pu,i* = l,
L2ke. Silinder kepala dari type GAZ 5l mempunyai
diameter D*"k, = 32 mm, dan luas torak/piston
Ditanyakan:
8 cm2. Pada hidrolik silinder Dnidrolik = 70 mm
a) Kekuatan yang dihasilkan oleh magnit pada batang dan luasnya = 38,5 cm2. Pada liran jalan tangki
rem jika magnit dihubungkan. pengimbang dipasang pada tangki hidrolik silinder
b) Tenaga pada batang karena berat
jangkar magnit' maka tak ada penurunan tekanan, pedal rem di-
imbangi oleh sebab itu pega; dan berat pedal tidak
c) Torsi yarig dihasilkan rem ketika arus diputar'
mempengaruhi tekanan fluida.
d) Tenaga yang dipakai Pedal.
d) Tenaga yang dipakai:
e) Langkah maksimum pedal, pada pemakaian
200 mm. Pp"d = (H+ * Pu,,*) " t.,,lm.tffil'.
f) Perbandingan transmisi total dan sistem kontrol'
Llno = 0,7
g) Langkah penuh silinder kepala untuk langknh
pendek pada 200 mm. 5000.19 24
+12).-
-('0,4.30.43 6
(3,217)2 . LlO,1 =
h) Langkah hidrolik silincler untuk langkah
pedal' L7 3l .
= 17 kg.
i) Tekanan pedal Pada ad. h).
= mldet' e)
i) Kecepatan aliran fluida dalam pipa v 1,2 Langkah maksimum pedal 200 mm.
berapa volume fluida yang melalui pipa-pipa untuk
pelepasan rem pada langkah pedal rem'
.- _ Pp"d.h.p.D.rlo
2 Mut
k) Kecepatan fluicla yang mengalir jika waktu pelepas-
ant=0,6detik. 2=-_L7 .20 .0,4 30.0,?
= 0,28 cm. Pelepasan
2. 50.000
Jawab: sepatux=lmm,didapat langkatr pedal sedikit
yang dihasilkan oleh magnit pada batang lebih pendek.
a) Kekuatan
rem jika magnit dihubungkan: f) Perbandingan transmisi total dan control sistem:

Pm = Mnh = 40014,6 = 87 kg' i=ll\ xblax(Dnva/D-ukr)2 x m/n= 4,3/19 x

17124 x (7/3,2)2 .2416 = 37.
jangka r:
b) Tenaga pada batang karena berat

75
'1 A

\r
 Langkah penuh silinder kepala
untuk langkah Ditanyakan:
s)
= h ' n/m = 200 '6124 =
n"tOtf. n = ZOO mm' ll,o "Ls a) Gambar bagan.
41,b mm. b) rr * rz.
c) Torsi rem sebenarnya.
h) Langkahhidroliksilinderuntuklangkahpedal: d) Tekanan aksial A untuk 2 bidang gesek.
Hny a = h.n/m. (D* uk g/Dh yd )'
= 20'6 I 24' (3'27)2' e) Luas bidang gesek.
= 8r7 cm.
f) Satuan tekanan.

pada pedal = berat Jawab:

i) Dalam keadaan terpaksa tenaga
;;;;;"; a80 ke) dalam hal ini tekanan pada sistem a) Gambar. (seperti gambar 22).
iidak melebihi 50 - 6o kg/cmz ' r(ts(o + u) 0-532
b) rr * rz = P.2.-:1,3.r.r. = 13,85 cm.
p =Pped.m/n.
fr*h;;
=80'24tG
**-u,* = 13,85 - 4:9,85 cm.
l,
11
= 50,4 kglcm2 '
c) Mbr=M.0 = 250.1,3 = 3250kgcm.
pipa tidak boleh
i) Kecepatan aliran fluida dalam
fluida melalui 3250
Iebih dari L - l,i m/sec' volume d) A=Mbr:f(r,+1r; = 775kg.
pada langkah kerja 0,3. (?,85 + 4)
;;;"ir; untuk pJtputun rem
pedal: e) F : 3,14 (rr' - rr') :3,14. (9,85' - 4') = 264 cmz
Hma"/2'0,785'D-u" = l'4'L5'0'785'3'22
f) P=A/F = 7751264= 2,95kglcm2.
v=
= 16,5 cm3 ' 15) Rencanakan rem klose (rem sepatu) dengan pembobot:
Ditentukan: Momen rem Msr = 1200 kgcm, diameter roda
jika waktu pe'
k) Kecepatan fluida yang mengalir rem 250 mm.
lePasan:
Ditanyakan:
t = 0,6 sec. Jadi V = v/t. F.t
a) Kekuatan keliling T.
16,5
= L,02 m/det. b) Kekuatan P1.
\I-
' o,o.o,27.1oo c) Tekanan normal maksimum.
pada aa rem M = 250 kgcm
d) Tekanan normal minimum.
14) Rem sektup torsi karena beban e) Luas lapisan rem untuk B = 75 cm, dan p = 90".
jari'jari tYdut uliran sekrup (sudut f) Tekanan p.
pendakian) 'ri"trt'uil'=*t;fa
l--izZ , = 0.'i' iari'cnri luar bidang gesek
, f g) Kekuatan lengkung Gs.
gesek ulir = 6" = p koefi-
tz = 4(gelang nt-n]dnl' sudui h) Gaya vertikal Sv.
sienrem0=1,3' il Gaya horisontal Sh.

16 77

t
 j) Ukuran elektromagnit, langkah panjang.
k) Berat Gwt.
l) Pelepasan sepatu maksimum.
m) Langkah magnit.

Jawab:
2'Mo' :
a) Tekanan keliling 1= = 2.l2ool2b
'' gG ke.
D
b) Perbandingan lengan: l/1,, dengan perbandingan arus:
lll, = 27114, dan lengan b = 3.
: Jo'- l? 'b'
tr(ekuatan r,'
D'P'n* .'1.?
l'1,
=

12000 142 - 0,42 .32

P.' --- Y = 65 kg.
0,4.25.0,95 14.27
c) Tekanan normal maksimum:

!F N' =
P, .1 = 65.21
= L38 kg'
C6
r, -1,b, L4-o,4.gt
o
v,
Lr
d) Tekanan normal minimum: N,
CI
!
E
N, = P, .l : (lr + b): 65.27 : (L4.0,4.3) = 115 kg.
d
o e) Luas lapisan rem untuk B = 2l cm, p = 90o.
3,14.D.B.p :
F_ = 3,141360 .25.75.90 L47 cm2.

Unit pressure (tekanan); p = N, : F = 138 : 147 =

0,97 kg/cm2 .

Kekuatan lengkung:
"r
= ''Ii" " tf* pa b

_ 2. L200 v1+0,42.8:0,2kg.
cs---
25.14

79
78
\
 3
elektromagnit braking torsi dari type TK 300, ialah Mu, :
2. Mrr .b
^Su = -5.1,- -= ZS.t4 2 . 1200'
= v'e
8.3 kg. 5000 kgcm.
h)
Ditanyakan'

o ,n= LH* =2'## = 2o,5ks'

panjang Pm ' hk1 =
Ukuran elektromagpit, langkah
Nr. e/r?.
Pm =Nr. e.hk,.n = 138'0,1:0'8'0'95 =!9'2kg'
- 20 kg'

magnit rem dengan tarik-

k) Jarak penyetelan e = 0,1 cm, jangkar
; r0 k;, langkah rnuk'i*o* +0 aurr berat
2,9k9.
Pr.a.l'
Berat Gwt =
a.k -(GI.f+Gar.c).4
d
a) I(ekuatan resultante kedua pegas.
dimana: l' = 4, a= 16, k=13, f=23, c=30, d=40' b) Tegagan pegas utama (main spring) untuk mengatasi/
GI (berat tuas) = 3 kg' melawan momen karena berat jangkar pada pelepasan.
65. 16 .4 (3. 23 . + 2,8.30). 0,95
c) Pelepasan maksimum dari sepatu roda.
0,95.13 - d) Tekanan normal pada sepatu roda.
Gwt = e) Luas lapisan gesekan.
40
f) Unit pressure.
= 4,1kg. s) Momen tahanan lengkung dari tuas rem.
Emaks
_ hm.lr.l'.a - h) IVIomen lengkung pada penampang kritis.
I) Pelepasan sepatu maksimum: 2.i.k.c i) Momen inersia pada penampang melintang.
i) Defleksi pada centilever.
_ 40 -14.4-L6
s2maks = 1.2g mm.
2.27.13.30 Jawab:
2.>.l.k.c a) Kekuatan resultante kedua pegas:
hm' =
m) , = 1 cm, maka langkah magnit: 1;l/ *
_ 2.0,1.27.13.30
= 3.13 cm.
L4.4,L6
memakai pegas dengan sebuah
16) Rencanakanlah rem dengan

81
80
\
 5o9g- xull43 s) Momen tahanan lengkung dari tuas rem w = 24,1cm3 .

: (P.D.q) xlAr = ^ r'l ^v

P, =Mb. O@Bb Momen lengkung pada penampang kritis; Mbend:

= 194 kg. Mbe,d = L94.21= 4070 kgcm.

gesek yang dirol dengan
b) Rem type TK memakai lapisan Mu"na = Mbr . d = 3,b .4070 = \4250 kgcm. (Nlomen
pada pegas pembantu
koefisien e"r"L 0;I'- i"gungun- bending dengan mengingat kekuatan dinamik).
iengan elektromagnit
P^.r* = 6 kg' *1" airt?*rt"'i 1000 kgcm' h) Momen inersia pada penampang melintang: I = w. h3.
pada DF = 46;;-,'*""eilutil1n .torsi jarak lengan
kgcm'
momen karena'U*"t-i"tgtu .?2 tegangan pegas
I=24,1.3,2 = 77 cma.
= 46 mm'
;;;;il pada baiane t"*- mengatasi/melawan momen i) Defleksi pada centilever:
utama ( main'piittgiu'tt'k
terat iangkar pada pelepasan' L94.19 .19.24
[*"ru
P2 -- 9214,6 = 20 kg'
t: Pr.lr (,a-l *T)=
',,,-
E.r.
. 3',-
4 2,L.L01. .77 4
792
3',
6 + 20 = 220k9'
P-uir, = P, * Pu.r* *P, = l94a = 0,0053 mm.
yan-g dihasilkan oleh elektro'
Kekuatan puau Uutu'g
:
Mn/4,6 2t7 ks > 1'e4' 18) Tentukan ukuran tromol:
. ;;*;itJI Diket: d tromol = l-5 cm.
= 5'5 mm yang se-
c) Langkah jangkar elektromagnit;.L 4'4mm' Peiepasan
h=
suai dengan lilkil;;t""gi"*
*uLi*u* dari sePatu roda:

4,4 #- = 0,9?5 mm' Jarak celah

E = h .ll2.r. =
iarak celah maksimum = x' = 0'5 mm'
permukaan z
roda: N = Mr"/P ' D =
d) Tekanan normal pada sepatu
Sooo =N= 4l7ke.
0,4.30
a) D11 = 20 .a = 20.1,5 = 30 cm = 300 mm.
d+3 15+3
e) Luas laPisan gesekan:
b) P-r: 2 = Z =9mm.
3.14.D.B.8 3,14.30.14.70 = 255
Er-_ - cm2 c) a= Ll6. d = 1/6.15 = 2,5 mm.
' 360 360
d) b = 0,02.Dt, * 10 : 0,02.300 + 10 : 16 mm.
Unit Pressure (tekanan) =
p=NE =4171225=1'64
s=d+3=15+3=18mm.
kg/cm2.

83
82
t
 Tromol dari besi tuang p = b120 kg.
e) Bila panjang tali yang harus digulung pada ttomol
30 meter maka panjang tromol: d tali = 21 mm, s = d + S = 2\ + g-=
24 mm, D = 500 mm.
L30+ :
L+-=(-
'3,14.D1'2+ 1)s-(--
'3,14.300
+2+ 1).18 =
llaka b 0,02.D + 10 mm : 0,02.
500 + 10 = 20 mm.
= 616,4 mm. 3120

18) Ukuran roda tromol:

Roda pal menjadi satu dengan tromol dari Bat 50 . . . v = 10.

o.b10
= ry-W- : 500 kg/cm2, misal: D = 360 mm, z == 20,

R = 180mm, D = 2.M....M : 360i20 = 18.

Gaya kelilins yang bekerja pada pal: qP : 1750 kg.

^ 180
t = 3,14/2 x D = 3,14120.x 360 = 56,52 mm.
h = tl2 = 56,5212 : 28,26 mm.
Hv=M=18mm.
Hk=0,8 M=0,8.18 =L4,4.
H=L8+t4,4:32,4mm.
Ph = 1/6.b.h2. oo .... 1750.3,24= Ll6.b(2,826)2. 500
b = 8,5 cm.

re) Ukuran poros pall: Ukuran ini diizinkan.sebab_tegangan

b dibuat = 30 mm. P yang bekerja pada pal = 1750 kg, botehkan unruk Besi.tuang gi-ifi'?l;rahtekan yang diper-
oo untuk Baja 50 = 600 kg/cm2. Pada tromol yang panjangnia = TbO ks/cm2.
l,r"-I [f g).D. Jadipanjang
P .r.b
P=*.b:0,1 d'.oo
) .d:V+-
' 0,1. oo (#5-
tromol l,r. = + 2 + 1).s

r 1?50.*.3. (,
-
tt, = (,JZl5-d-
d= V oJ 600 = L'l'l cm = 15'7 mm' + 2 + 7) .2,4 = 7,23 cm.

84 85
19) Mantel dengan blok untuk Q = 2,5 ton, tebal plat dinding
6 mm, tebal plat penguat pada transverse yang dilas men- 10,9 = b7 kg/cm2. Tap dibebani
merata, jarak tumpuan =
jadi satu dengan dinding = 6 mm, panjang plat naaf 19 mm, 116 mm yaitu dari p.rtitrrgun,
iiil
_ 6 + 1) = 116 mm.
speling antara naaf dan dinding samping 2 mm, tap ber-
diameter 40 mm, diameter transverse 38 mm. Selidiki *:*: -- 1/8.Q
:n # = - #.
.t2 72b0.b,8 10,e2
apakah ukuran tersebut baik (aman!). = 3850 kgcm.
Jawab: Wo = 0,1 . d3 = 0,1 . 4. =
6,4 cm..
Gambar Mantel blok.
oo = Mo'{vo = =
fff Go2kg/cm2 .

Tegangan desak antara 1250

tap dan plat o
kg/cm2. Beban Iengkung pada
transv.:.;#m;]]:
Mu = *P . +t : +- 2500.11,6
-

2 . t/6 . z,s (4,b)2

368kg/cm2 Tegangan
+ .-;5. ;;:'=' :;::,1; =
' tekan antara transverse dan
dindi,g:
7250
'"'= E8f2 : 272ks/cm'.
Tegangan geser pada 2 potongan
di bawah transverse:
7250
T- : 727 ke/cm,
2 (6 - 7,9).7,2
20) Diketehui:
Rem kumparan, diame_
ter keping rem 865 mm,
lebar blok b = 75 mm.
(lainnya lihat gambar).
Ditanyakan:
Panjang tap yang mendukung panjangnya naaf logam.
a) Jarak w1 dan wz.
Tegangan tekan antara tap dan keping ou = = 250014. b) Besarnya w.
+ c) Tekanan p pada tiap
blok.
86
B7
 BF : 390,5 mm
I
BD = 213,5 mm
G\
t{ Ei] = 45 mm
GH: 125 mm
Panjang kumparan = 260
iE
l* ilm, jarak titik putar
sampai bidang geser
I
c=50mm.

Jawab:
a) Jarak w, dan wr.

blok kiri melepas 1 mm, p = 1.

#H *-
H ke atas sebesar wr' = 1 *++ mm = 4,5 mm
213,5.45
390,5.125
H narl( wn ': I.
213,5 .45
= b mm.

b) Besarnya w =
W= Wr .' wz = 4,5 + 5=9r5mm.
c) Tekanan P pada tiap blok:
Langkah maksimum magnit pengangkat rem 50 mm,
dipakai langkah 40 mm, LM/LJ = 4019,6 = 4601710 =
4019,6. Dipakai LJ : 110 mm. LM = 460 mm, misal
P 445 kg dengan lapisan asbes pada besi tuang f = 0,3.
d) Tekanan maksimum Diperlukan tekanan P pada tiap blok. P = 2.f .pF.
P-ak.'
455
e) Kekuatan V
Pada J' D: : ^- =760kg. p=2w.w=f.D D=p.F
f) Jumlah berat G' 0,3.2
s) Kekuatan tarik mag- Panjang blok 260 mm, lebar blok 75 mm. F = 26.7,5
nit maksimum' cm2 , maka P = 760 : (26 .7,5) = 3,9 kglcm2 .
h) Teganganlengkung
Pada tuas.

89

\r
 d) Dengan jarak antara titik putar blok dengan bidang e) Pmaks, Pmin.
f) Besarnya gesekan-gesekan.
gesekan c = 50 mm, maka P malaimum = P tf .
ffil
= P = 3,9 .1t + 6. 0.3. 5 = 4,0799 kglcmz .
*fi-)
e) Kekuatan V pada J:
V = 45/111. K- 451LLL.4,5= 168kg.
f) Misal berat beban yang dipasang pada M = S. Jumlah
berat G = L.JILM= . . . . w = (11-0/460).168 = 40 kg.
g) T = 1 kg, J'= 8 kg, maka berat P1 = 35 kg. Jika S di
pasang pada 150 mm, sebelah kanan dari M, maka

diperlukan t- =
460.s,= 46.31 = 23,4k9.
=ffi- -1fr
Kekuatan tarik maksimum: V = 50 kg, jadi LS =
_ 50 - (8 + 1) .460 = g06 mm.
23,4

h) Tegangan pada pena engkol diperbolehkan o = 250 -

300 kglcm'?. Jadi tegangan lengkung pada tuas o6 =
500 - 600 kg/cm'?.

2r) Keprng rem diameter 400 mm, lebar ban 60 mm dengan

tem baja plat 50 d:ng"n 3 berlapis asl.es. Pada kira-kira
200 rpm direm P = 250 kg.a = 270",f. = 0,3.eq = 3,1.
Gambar
Ditanyakan:
a) Kekuatan angkat yang diperlukan pada magnit. a)
P
S=eq 250
=81kg.
b) Berat beban geser. 3,1
c) Pengangkatanmagnit.
d) Kekuatan pegangan pada pengangkatan. Kekuatan angkat yang diperlukan pada magnit M =
81 .7.5
-;;- = 10,9 kg.
Db

90
91
 pada
b) Magnit mengangkat rem dengan gaya tarik 16 kg
tangt<ah 50 mm, daya 80 kgcm dengan berat inti gesekan A = p. f . v = L,77 .0,3.4,2 = A = 2,22 kgml
magnit 4 kg bila beban ditempatkan pada jarak 41 cm det/cm2.
(dari centilever) diperlukan berat beban geser, G =
1o'8'56 22) Sebuah lrait tunggal: diameter teras tangkai
d, = B,Z9b cm
=14,75ke. pada beban 5 ton, diameter luar tangkai d., = 4,44i cm,
4L
tinggi mur 53 cm, tiap 1" ada b kisar, h.= g1 mm, bs :
c) Untuk melonggatkan magnit 1 mm, pada beban rem 34 mm, b, = 34 mm, diameter mulut kait w = 9b mm,
P.zr.l. lr :52 mm,12 = 39 mm, z = 86,b mm.
diperlukan pengangkatan magnit: f = a
_

1. 1+.3,14.560 a) Tegangan pada tang-

= 35 mm.
75 kai.

d) Dengan pengangkatan maksimum 50 mm, ada ke'

b) Tekanan bidang.
longgaran pada batang magnit L5 mm, untuk me c) Luas penampang ber-
longgarkan 1 mm, maka ujung tuas harus terangkat; bahaya.
650 d) Momen inersia I.
x 35 = 41 mm. Gerakan pada ujung tuas man
660 8oo
e) Tekanan o" dan o5.
trolly;
ffi "
4L = t64 mm. ? = 0,9, kekuatan pegang- f) Tekanan o.
560
10,8 . 200
an pada pengangkatan harus:
650.0,g " s00
2,5k9.
e) Pada lebar b = 50 mm, besarnya tekanan permukaan: 5000
pada batang ban yang menarik T : P + S = 250 + 81 a) Tegangari pacia mngk at or= =
OJrfu7 0,785.3,795'
331 kg. : 443kglcm2.
Pmaks = T : (r. b) = 331 : (20.5) = 3,31 kglcm2 '
b) Tekanan bidang (k):
P^ir, = S : (r. b) = 81 : (20.5) = 0,8L kglcmz . B
250 k=
0,785 . (d", - d,, ).a
Jadiprata-rata=
f*.b = m
Pfi= L,77 kglcm2 -
5000
k=
f) Pada kecepatan keliling: V = 4,2mldet. Besarnya kerja 0,785. (4,4452 - 3,7952). 53
--b
92
93
 k = 11-2,189 kg/cmz. c) Beban { mulut.

c) Luas penampang berbahaya: F

Tegangan Pada:
F =h.* . (u, + br) =9,1. I G,++ 8,4) = 53,7 cm2.
ii'; fleban ke bawah:
d) Momen inersia I
(b' + b')2 +2'b'' b' .' . b,+2.b, xh/B
_
I =h3;/86.
1_,___ - b'+bz
br+bz
3.6 + 2.10 19
9,1' (3,4 + 4,8)2 + 2.3,4.8,4 _
-,=?"ffi=348cma' x -:- = II cm'
3,6+10 3
e) Tekanan o, .=?hrtb,
' br+b, xh/B =
B.z.l, 2.3,6 + 10 19 ^
ou = B/F = ' x-:-=Ucm.
3,6+10 3
5000 5000.8,65.5,2 = 553 kglcmz
53,7 348 - .

ob=
B B.z.l" 5000 +- 5000.8,65 . 3,9
L -------------:-
- F I 53,7 348
1'n'"*''
F=h x+.(bl +Dz)-',9'+ (3,6+10)=
= 578 kglcm
M =812. (z) = + . 20000 .7,4 = 74000 kgcm.
f) h=2.dr i37,9 .2 : 76mm. *, * l, = l.L4+8
bl : 0,9 dl + 0,9.37,95 = 34 mm. ,.'2= = 1bcm.

b, : 1,9 d, : 1,9.37,95 = 'l2mm.

F :h. +. (b, + bz) = 7,6.+.(34 + 7,2) : 40,3 cm2. sine=
":..- .-3 . =l+=o,4gBB.
f.w+1, 15
o: B/F = 5000 : 40,3 = L2lkglcmz .
cos0 = 0,898 .a= 29"34'
23) Diketahui kait ganda seperti pada gambar;dengan ukuran: p =p,12. cos o = +. 20.000.0,8698 = 8698 kg.
B = 20 ton, d, = 125 mm, b = 540 mm, h = 190 mm,
w : 140 mm, b, = 100 mm, b, ! 36 mm, z = 74mm. kekuatan normal;N = B./2. sin o = + .20.000.0,4933 =
N = 4933 kglcm2 .
Ditanyakan:
a) Beban ke bawah. Tegangan geser; o = P/F = = 67,3 kg/cm2.
Tegangan pada:
b) Beban miring.
ffi
95
94
 Tegangan '
tarik o, = N/F : * : 38,18 kglcm2 .
129,2
.D.srlr
7|.B.sin a
Cr (* .B- z)l
Tegangan nofinal tarik (+) o, =#

4933 74000.8
N/F*M.l2lI=
ffi* -t = 376,85kglemz.

Tegangan normal tekan (-).

4933 74000.11
=N/F-M.lrll =
LZW -
oo
L?45
: -427,49kg1cm2 .
b) Beban miring

KekuatannormalN :S = ....P=13'32'
=+,
2.sin o' z= L.sin B = 54.0,237 = 12,6 cm.
dimana: o' = (g0 - o) o' = 90 - 29" 34' = 60"26' . M = * .B xZz = +.2000 x1.2,6 = 126000 kgcm.
D =812. sin 13'32' = + . 20000 .0,287 =
Jadi N=s: 2.0,8698
-20-'9oo^
:11496,89bkg.
= 2340 kgcm.
M : S.z = 11496,895 x 7,4 = 85077,023 kgcm. N = +.8. cos 13"32' = g722 kgcm.
o, : N/F: 11496,895 : L29,2:88,985 kglcmz . F = 0,785. d2 : 0,785 .122 = lLL,gA cmz .

ou=ot*M.l"
85077-023.8
I =88,985* tl+A
= 478.3535 o,, : N/F = #+ = 86,9 kg/cmz .
1Ll,g4
kglcm'' 2340
M.l, 85077,023.11 od : D/E' =. . . . : 2O,9kglcmz.
ob=ot-i=88,985--r74g i11,%
ob = ot * MAM=. ...
dimana: W= 8,14l82.d3 =
= -446,396 kg/cm2.
1/10 d3 = 0,1. 123 : 122,8 cm3.
c) Kekuatan I beban mulut.

Segitiga PCA . . . . CA =*.w + dzl2 =

:86,9 - :86,9 + 729,!66= 815,96 = 816 kslcm2
L4l2 + L2l2 = 13 cm..
p: CAIt-
oo
tffi
ts 13154= 0,2607.

96 97
 642'266 kg/cm'z ' Jawab:
ou= ot- M/IV = 86'9 - 729'166: - P=or.t.
24)s'"i'_11,?::311"ffi ,lX*u"l"li'Ii"T!';t?"t.'fl",. t = 3400 :8= 425kglcm2. Kekuatan paku keling: P =
a.0,785. d2. (od -25).
ait'uu'net'un dengan di' :
ililJtn-#fJ}-t,nit'*' i T" "'1,
= 85 mm' Bahan plat dan
pena dimana a adalah jumlah penampang. od 0,8. o,
keling - iarak n"'"J' Xtfi"g plat bagian P: 8. 0,785 .L,9' .(0,8.425 - 25) : 7254,656 kg.
dengan
gi aa'";J*;tt-n"n-19 mm' lebar Mengingat
= 60 mm' Kekuatan plat luar P = b (D - d). ta (ot - 25) = 5.(6 -
tengah +O **, f"[u'
ptut-puau
*uIL !"t beban geser tegangan
pada 1,9) . 0,6 (425 - 25) = 48/,A ke.
beban getar dan U"'uv"" = 8'
Iebih-rcndah' faktor aman
beban diambil ii-t'it"*' Kekuatan plat bagian dalam: P = c (d - 1,9) = 0,75 (425 -
25) = 4840ke.
Hitung: : b. c.td.
menahan beban maksimum' Kekuatan plat bagian tengah: P ot. = 5.4. 0,6.
Kekuatan rantai yang dapat 425 = 5100 kg.
atau P = td. or : 16 .0,75 .425 = 5100 kg.
c2 .

Jadi keadaan ini diambil yang kecil, jadi kekuatan rantai =

4%0kg, atau 4,84 ton.

25) Kran putar dengan daya angkat 4ton mempunyai tali baja
dengan ukuran konstruksi 6 x 37 kawat-kawat dengan
D : I = 500. Faktor keamanan v harus berjumlah 6, bahan
kawat mempunyai ketetapan patah 160 kg/mm2. Karena
kerugian gesekan pada keping puncak yang besarnya 47o,
gaya tarik yang paling besar = 4160 kg. Tegangan yang

diperbolehkan ialah: o, = 5 : fPP = 2667 kglcm2 ,

'v6
sehingga luas yang diperlukan F = 4160 : 2667 = 1,56 cm2.

F : a . 0,785. f'.
= 6. 37.0,785. f2. = 156 mm2 . atau
f= 0,95 mm.
Dimisalkan f dibulatkan menjadi 1 mm maka garis tengah
tali baja d = 21 mm, dan garis tengah keping dan tromol
D=500.1=500mm.

99
98
 gambar untuk 3 ton dipakai untyk
26) Blok selubung dari transverse dilas
f.r". prt*. iekuatin pada titik -putatplat pelindung di
teguh-teguh dengan listiik, sedangkan
masing-masing di-
belakang perisai, ,"rudutt dibulatkan
lekatkan Pada emPat temPat'
-----oiu*Lter
tap iatah 45 0 dan panjang tap yang men'

antara tap dan lapisan adalah:

oo =
TF.LI,B
penuniang 12,6 cm
Tap itu dibebani sama rata, iarak titik
juli *o*.t bengkok pada garis sumbu tegak:

Mo = 1500.6,3 - + ffi .5,652 = 52O5kgcm.

Mx Sooo
= b7o ks/cm2
iadi oo =
.

fr: b,1.4,b.
dengan
Tegangan tumpuan juga dibebani f191 bengkokan
g"v" s:0oO t e ii t"nluhtengah, jadi Mr = 1 ' 3000'13'2
=

9900 kgcm, dari itu ob = = 440 kglcm2 '

,ff;,T';
o, antara tap dan perisaiperisai yang
Tegangan tumpuan
diperkuat ialah.
15oo- 298ks/cm2
o*= =
- aov A6,/v'r .
7p.rp
penampang yang
OIeh plat yang dilas pada perisai, maka
paku keling dan
berbahaya yurg aiauput iika kita memakai
bersamaan dengan ini terjadinya kelemahan
lubang paku
penam'
keling tak didapat lagi. Tegangan geser di kedua
pang di bawah taP menjadi:

o=
1500
= L2Skglcmz lo^
2(7 - +.4,2).2.0,6
l0l
100
27) Perlengkapan lir dari suatu kran tangkan dengan pemindah- 28)
Pgrgun sepixang roda yang konis dan siku-siku 14 pada
an dari 65 pada 20 eiei dan dibebani dengan 125 tk pada 28 buah gigi pada 80 rpm dari gelang gigi dipinduhkun
600 perputaran tiap menit dari gelang gigi, karena angka 7,25 tk. Roda itu dibuat daripadi Baji tuang Bjt
pemindahan i = 3,25, sedangkan roda mempunyai 184 rpm,
b2, di_
mana 40 rpm diizinkan 6600 kglcm2, untut
nuiu gi bO
roda itu dibuat dari baja tuang St 52, dimana n = 184 rpm. dengan o - 7600 kg/cnr, untuk g0 rp* untuk g.tung
giei.
Tegangan tekan yang diperbolehkan o = 5100 kglcmz . b . d2 = 1300 cm3, b = 0,Tb rr1, d = l-,4m,1n121a-1a16 g,g7.
Panjang gigi paling besar b - 25.m. Tegangan lengkung
gelang gigi kira-kira sama dengan 285kglcm2, untuk dalam Ditanyakan:
roda gigi kira-dira 235kglcm2. Sudut tekan 20' dan tinggi a) Jumlah gigi yang khayal, zl d,an zr, .
gigi 1,8 m. b) d, m dalam mm.
c) Gaya keliling P.
Ditanyakan:
a) It/Iomen puntiran pada poros gelang gigi. Jawab:
b) Modul gigi, d, b. a) Jumlah gigi vang khayal:
c) Gaya keliling. z, = t4.
d) Modul gigi pada sudut tekan 20". 6n;n : 2 = tb,7 buah.
zz.' :2g\fTiT = 62,g i,= i2 = (go/40), : 4.
Jawab:
a) Untuk momen puntiran pada potos gelang gigi: M = M=71620.7'25 = 6500 kgcm.
g0
71620 . N/n.
72r b) b. d2 : 1300 cm3.
M = 77620 = 14900 kscm.
u# 0,75 m . (1,4 m)2 = 1300 cm3.

b) M:bd'z 14900=b.d2.5100.
v 884Jb :9,9b.
b.d' = 14900 : 5100 = 2,92= 3 cm3 0,75.7,42
b= 25m. . . .. .25.m.(m.20)'z = 3 cm3 = 3000mm3 b = 7,5 m = ?,b .9,gb = 74,62b mm.
d=m.z m3=3. d= 1,4.m = 1,4. g,gb : 18,93 mm.
m = 1,4.

L,4.20 :28 cm = 280 mm.

c) Gaya keliling:p=M : r= 6500 : .r=6b00
d = m .z =
933,237 ke.
* : 6,965 =
b - 25 .m = 25.L,4 = 35 cm : 350 mm.
2e) Rod_a "Hartguss,'mendukung pada
c) Gaya keliling: P =M : m = 14900 : t,4= 10640 kg.
an Q
v = 70 m/menit, tekan-
:.30.to1, kena{a rel yang lebarnya 100 mm, mem_
d) 10640 = 285.18 m. p_unyai jari-jari pernbulata:r
O -.n, jadi L _ Zr = g,g cm.
m: 2. Harga yane boleh dipakai oa =
60", ii * O,a5 .l,161z1=

t02 103
 yang diingini adalah: D motor itu mempunyai rendeman = 0,95.
40,6 kg/cm2. Garis tengah 2245.7
30'000 = 64 cm, diambil D = 850 mm' maka o6 sehingga dayanya adalah: N = --S'l
40,6 . 8,8
n'nr*ls 0,94.0,95.75
tegangan: N = 33,6 tk.
i6'iel"i'. Dengan rumus Hertz maka
Pada type G 320 yang memenuhi persyaratan pada
@=4BSokglcm''
o = 0,b9. .r/ 40.i;:0, - 1oi
=
157o waktu menghubungkan GD2 adalah 8,6 kgm2.
Gaya tarik bagian yang tergantung S, : 2160 kg, maka
pada s.eblah kran putar dengan
satu S, = S,, rendeman keping puncak = 2160.0,97 = 2100 kg.
30) Beban 2 ton diangkat p
keping puncak = 0'04' Dalam hal ini untuk keping puncak dan juga pada per-
bagian, untuk ilG; kakas lir rendemen kita ambil setinggi mungkin sehingga
naik' .p' = 0'096' kecepatan
'ada.
sedangkan ft"tift"^tit*oi
1 m/det' Bobot kait dengan kita gunak&r ,?r = 0,98, sedangkan 4 11. = 0,97. Sehingga
mengangkat UJU"""""J"f"t'
160 ke' Gava dibebani momen tromol adalah sebesar: Mt-romol : Sr. * .D =
ialan awal aun'[o*iu;;; "d{S S' = 1'04 '21160 = 2245ks' 2100 . 0,2 = 420 kgm. Momen M'-oto. yang dihasilkan
pada kepin* ;;#;;;omol oleh beban pada keping rem pada poros motor adalah
dimana s, = ;i;;U'tai
uii" itngun jalinan vang halus
jalinan dari bahan yang mem- Mtror.rol . ?r' ?lir 420 . 0,99. 0,97
dari 37 ttu*ui-a""gln 6 dengan angka keaman-
+ Mloto. =-=
i 12,59
punyai f."kuutu" iu'-ift 160'rtg/mm2
i, ="u = ?. Tegangan tarik yang diizinkan 31,8 kgm.
Untuk menghentikan jangkar motor dengan jumlah
16000 = 2285kglcm2 perputaran yang paling tinggi kita hitung dengan waktu
ot= --T '
berhenti 4 detik, maka:
yang di-
kawat bersama-sama F GD,.N (8,6 + 8) .600
sehingga luas penampang lr,,
lvrmotor- - = 6,23 kgm.
2245
-0'98cm2 atau 6'37'0'?85'('=
98mm" 400., 400.4
Perlukan: ng'
harga f^ = 0'75 mm' dibulatkan Jadi jumlah momen pada keping rem M : 31,8 + 6,23 =
sehingga dite"tlmutan
0,8 mm, di*;;;';'= 2i 'i
- 21 'o'8 = 1? mm dan D =
il* rU:,:r:,.1"r- 38 kg. Dan gaya keliling menjadi r: = 190 ke.
ib;o . r = +oii
1 m/det, maka n tromol
= :
T1.4.0,4
;ffi :l,lil #
31) Sebuah beban dari 1-0 ton harus dikerek dengan lir tangan
searah dengan putaran
itu digerakkan oleh motor arus untuk 100 kg gaya tarik dengan menggunakan takal faktor
pada tiang pemasangan. berapakah jumlah bagian-bagian
= 12,58'Dengan satu pe'
n = 600 rpm, maka i = ffi yang harus dimasukkan dal.am takal itu dan berapakah
grei' angka pemindahan roda-roda gigi itu.
dicapai dengan 19 dan 240
mindahan roda gigi dapat
naik' pada tap
Jika kerugian-ke*S'u* gesekan ketika
Jawah:
rendemen = 0,94, maka dava
tromot_tromlt ?ii"'iri*rie Jil<a dimasukkan n tragian dalam takal gaya, tegangan

105
104

t
 dalam bagian antara keping puncak dan blok dasar (keping
pembalik) kita sebut: Sn+1 dan gaya tegangan dalam
bagian tromol: Ss+2. Kerugian tiap keping ketika me-
ngerek diambil p = 0,04, sehingga Sn + 2 = 1000 kg.

dan Sn+1 = L000 : 1,04 = 960 kg, dan S, = 960 : L,04=

920 kg.

^ L (1+ P)". 1000.1,04".0,04

s,,*1=iii#+=....e60: 1,04t - 1

dari perhitung.an di atas didapat harga n = 10,45, atau

dibulatkan 11, jadi kita masukkan harga 11 bagian.
Bila kita ambil garis tengah tromol D = 180 mm, dan
umpamakal 4r = 0,94, 41i, = 0,9, maka M, = Mtromol ]
i. n.
Bila 2 orang bekerja pada poros ayunan dari 40 cm,
looo ' o'og ' o'94
maka 2 . zo .0,4- " " didaPat harga
i .0,9
i = 5,3. Dengan angka pemindahan i = 5,3 maka kita ambil
roda gigi z, :20 danz, = 106.

32) Suatu dongkrak sekrup, daya angkat yang paling besar =

20 ton, dengan kisar sebesar 13 mm, garis tengah dalam
U'
pusat menjadi 62 mm, di sini kita dapatkan O* = 'U I2
13
= 68,5 mm, sudut lereng c = "
..[E(1 =-=
3,14.69,5
0,0605, didapat; q = 3o30'.

Kita ambil tg A = 0,1, sehingga p = 5o . 50', maka

tg (a + p) = tg 9"20' = 0,164. Jadi gaya pada kotrek/batang
yang panjangnya 1 meter, diperlukan untuk menaikkan
beban 20.000 kg harus:

K=L.rm.tg(a +p).1,1 : I I=panjangbatang= 1mt.

106
t0i
 3000. +. 6,85. 0,164 . 1,1 = 123kg. selcup ini, yang dibatasi oleh dua bidang radial dan oleh
(= silinder-silinder dengan diameter du = 75 mmn dan d1 -
100
62 mm, bekerja sebuah gaya P, sehingga penampang X-X
bekeria momen M6 = P.c. Jarak c adalah: j ' s'
50kg/orang' maka
Dimisalkan kekuatan orang adalah Jumlah luas gelas adalah t, = ,,r*", = 0,718 cm2,
t23
haruslah digerakkan oleh: = 2'46 ' ' ' 3 :
batang ini ff sehingga P 0,718 .124 = 89 ke. Momen tahanan penam'
pada pusat: Mw purrgi-x ialah w : tl6.b.hz = 716.7.0,652 = 0,0?05 cm3
or&ngt Momen puntilan yang berlaku-
f<-. ilt.gungan puntiran
yang terbesar dalam teras;
dan tegangan lengkuner ob =
.ftffi = 410 kglcmz '
o,g.K.l 0,9.123.190 :230 ks/cmz.
\ _
- - Bila berat G bagian atas kita misalkan 50 kg, maka
^ 0,2. d,' 0,2.6,23
tahanan gesekan pada lintasan adalah: W = f ' (L G) =
+

= = 0,025 x (20.000 + 50) = 5000 kg, berat G dapat kita

Tegangan tekan dalam teras: ou
Wi JdrY abaikan.
2000 Kisar ulir sekrup aclalah: s = 13 pada garis tengah luar
= oo2 kglcmz . g#
0,785.6,2', _:__ d, = 45 mm. Diameter teras di = 32, dan d- = =

------=
Teganganyangsempurna: oi - ''tt odz + 3')'2
38,5 mm, iadi tg d = = 0,107 dan harga o = 6o10',
didapatkan setelah harga-harga tersebut
dimasukkan: -*;
4.38,5
o. = 773kglcm2 . dengan p = 5"50' untuk rendemen pusat sekrup kita
jalan-jalan
tings, mur kita ambil L50 mm' dan iumlah 150
dapatkan:
u = : 11'5' tg 6o10o
:
sekrup yang mendudung dapat kita cari: 1; n= 0,505.
teL2
Luas yang mendukung tiap lilitan: F' = 0'?85 '\7'5' -
G,2t= 1;;#. ju*r"n F]-,i = 11,5 ' 14: l-61 cm2 ' Jarijari taatst ialah 37/2 = 18,5 hh, sedangkan
yang lebar pada mur '
koefisien gesekan f dimisalkan sama dengan 0,1. Jadi
Sehingga tekanan bidang pusat baja gaya K kerek yang 50 cm panjangnya ialah:
perunggu adalah:
:2000 : 161 : L}4kglcmz 5000 3.85
oo ' K= #502{:+ tg(6"10' +.5.50') + 0,1.1,g5}
Ulir sekrup yang dibebani pada lengkungan oleh beban
:
yang meratu yurJ besarnya oo J.2|kglcm2 '
K = 60kg.
Kita dapat memperhatikan sebuah pias yang sepanjang Pada pusat sekrup ini hanya sebagian daripada momen
ulir
keliling teras yang panjangnya 1 cm' Pada bagian puntiran berjalan melalui bagian, yang dibebani pada

109
t08
 tekanan oleh gaya aksial W. 33) Kucing jalan listrik mempunyai daya angkat b ton pada
Di sini kita membedakan dua hal, tergantung dari arah kecepatan mengangkat 1b m/menit, dan "k""upui*:ifan-
gerak yaitu paksi yang ditekan memindahkan momen nya 22,5 m/menit. Untuk kedua gerak itu dibuat
Ar" ,t"f
puntiran Mz = W.f .r yang diperlukan untukmengatasi roda gigi di dalamnya, dimana p"-induhun yung
mulai dari motor berjalan dalam bak minyJ r*r*u
tutup. Rem ban poros antara perkakas klrek ,;;;"r-
gesekan taats. Hal ini paling tidak menguntungkan.
"aiaigf<at
5000
Gaya tekan ialah: W = 5000 kg, jadir
i od = secara magnit listrik, sedangkan pada kucing jaan"
ini
oJsb.3JP perkakas jalan hanya dapat direm dengan
firtiif. pada
dimana tahanan jalan turut bekerja sebagairem
= 622kg/cm2. Ivlomen puntiran ialah: M,'2= 5000. + Bila pengereman dengan listrik tidat dapat dilakukan,
misalnya oleh karena gangguan pada jala-jjr,
tg (6"10' + 5'50') = 2040 kgcm, jadi tr =
2040
penghentian terbesar dapat ditentukan
;;k;l;l,
0,2.3,23 sebagai r".it ut,
Tahanan jalan kucing yang bergerak serta dibebani
310 kg/cm2. itu
Dari sini kita dapatkan tegangan yang sempurna: pada bobot sendiri 2500 kg, maka --- 7500
x (0'8 +
1'z'5
or= {ffi * Bffi = 822kg/cm2. 0,05.3) = 188 kg, dimisalkan: f, = ,;r.
Tahanan jalan didapat: W = 1Bg kg harus menghabis-
Oleh karena pusat itu terletak lebih dalam daripada kan daya usaha gerak kucing beban yang bergerak mlnurut
lintasan di atas mana sekrup pengangkat itu meluncur, garis lurus dan daya usaha jangkar motor yang
berputar
maka pada sekrup pengangkat itu dilakukan momen itu (GD, ) : 0,16 kgmr.
M = W.a.
Jarak a diukur dari gambar 3 cm, jadi M = 5000. 3 = Bila kucing jalan itu berhenti sesudah t detik, maka
15000 kgcm. Selrup pengangkat itu mendukung pada .
jangkar motor itu harus bekerja
momen sebesar:
2 buah pias dari 230 pada 28 mm, sehingga tekanan bidang
yang terbagi merata itu, yang disebabkan oleh beban yang rir - 0,16 . 950 . 110 . g2.0.9
lyrl kgm, sehingga gaya keliling
20.000 kg itu sama dengatr od = = 155 kglcm2 .
ffi _ 0,16 . 950. 110. g2. 0.9
.-m=92!tkg.
n
Tekanan bidang yang disebabkan oleh momen M itu
paling besar pada sisi-sisi dan betjumlah:
15.000 Untuk menghentikan kucing jalan dengan beban yang
m = 30 kglcm2 semuanya 750 kg beratnya dalam t detik aipertukai
2.L16.2,8.231 gaya K;
Tekanan paling besar adalah: o' = od * o,,, = 185 kglcm2
K=m.a- =G/g.v/t. JadiK
.

"-od-o-= =W.?.5
sedang tekanan yang paling minimum = o
125 kglcm2 .
9,g1. 60J = 28L/t kg.

il0 llt
 Jika tahanan jalan V/ ialah; K + P = atau a) T=L.(l-q):(l-q")
138 : 28Llt + 92lt . . . . didapatkan nilai t = 2,7 detik. 6000. (1 _ 0,95)
Gayatarikr=ffi
Maka dapat dihitung perlambatannya a = **:0,139
60.2,7 = 1300 kg.
m/det'?, dan jalan penghentian adalah: s= + .a.t2 =
b) Mencari rendemen takal (n)
+ .0,139 .2,7' = 0,506 m.
To = L/n. .. .To : 6000 : b = 1200kg.
34) Suatu takal seperti bagan dipakai untuk mengangkat beban
6 ton pada jarak angkat 5 meter, besarnya q = 0,95. Jadi rendemen ? = To/f'= xtO%o = g2%.
]f#
Ditanyakan: atau 4 = 0,92.
a) Berapa besarnya gaya tarik (T)? c) Panjang tali (1):
b) Berapa rendeman takal tersebut?
c) Berapa panjang tali yang harus digulung? (1) I:s.n:5.5 = 25meter.

Jawab:
6) Suatu balok akan diseret sejauh 6 meter, seperti bagan:
Gambar bagan'

Ditanyatakan:
a) Berapa gaya tarik T.
b) Berapa rendemen takal.
c) Berapa panjang tromol jika diameter tromol D = 48 cm,
dan diameter tali d = 2,8 cm.

Jawab:
a) Gaya tarik T.
L = G.f : 12000.0,15 : 1800 kg.

112
113
 Jawab:
(l-q) a) Perhitungan tegangan dari penampang.
r=L. =1800
F#=327ks. Tegangan maksimum: M, maks = ,, - 0,b . d, ) =
b) To = L/n=1800 z7=257k9. *
jadi rendemen ? = Tr/T = 237 :327 = 0,79 atau797'' --- 6000 t.rq r
4 122-- 0,5.11) = 24750 kgcm.

Panjangtalil=s.n = 6.7 = 42meter'

c)
Diametet tromol Dt, = Dt + d = 48 + 2,8 = 50'8 cm'
Momen kelambanan: W
(t4- 5) 6z = 54 cm3.
= 1/6 (b - d,) .h2 = tli
panjang tali yang melingkar tromol 3,14 ' Dr = l, '
= 3,14.50,8 = 159 cm. Jumlah lilitan pada tromol:
Tekanan pada penampang: o6"n6 = 4G0kg/cmz.
l, "= ry
4200
l/1, = m = 26,62 dibulatkan 2T lilitan. b) Kontrol daripada penampang terhadap momen geser.
ffi.= S+S,
Jadi panjang tromol B = d.m = 2,8'27 = 75,6 cm' Nz = Q/2-(;\=112.6000. +-4,8 = 7200 kgcm.

35) Hitung kekuatan dati sebuah traverse kait tunggal seperti Tegangannya adalah:
bagan!
o,Denos M2 : 7200: 0,1 . i2 = b76 kglcm2 .
wh
Tekanan akhir yang terjadi:

=,;G;;a
6000
P = =L25kg/cm2'
2.b A,B

36) Carilah tekanan pada penampang I-I pada penampang

bagan ini, diketahui: I = 80 mm, P = 2200 kg, b = 6 cm.

114 l l5
 geser dalam pertengahan penampang:
Jawab:
a) Luas penampang dari gelang:
M= i.P.l : +. 2200. 80 = 44.000 kgcm.
i) Momen kelambanan dari penampang
F = b.h = 6.5 = 30 cm2. kritis:
6.(253 -
_-_ 1b3)
25+15 wd= := 400 cm3
*=t z )/2=1ocm' 6.25
M 44000
om3kt = +--=+
b) Momen kelambanan: W = 1/6.b.h2 = 1/6.6. 52 = 25 cm3. mrn rr7
vvo 400 =t90kg/cmz
c) Gaya notmal yang ada pada penampang paling rendah:

*,=
i * ,, + 2.r/R)., =
d* (r + 2.
ffl.rroo 37) sebuah rem yang digu.nakan dengan
langkah magnit ."p uiti
-Lii" berat dan mempunyai
= 3000 kg. e"* irr,
Mu. = 1200 kgcm, diame"ter ;;;
JilffiiI ff;i,i.l;*
\i d) Gaya normal yang ada pada penampang paling tinggi: i50 __, Iengan l: 27 mm,
Ir = 14 cm, b = B cm, p= O,i;-g:?i
P ? = 0,9, ruang rugi; x = 1 mm. Untukp,6=
I 2200 g0o, kr =0,g
i N, = N, = 3000-
-- t = 2300kg. type KMT 101 rem
==--
3,14 magnit pada beba, f.g, a"ngun
10^
40 mm, berat jangk ar 2,g --"bsr langkah maksimum
e) Gaya momen pada penampang paling tendah pada ki.
\
-f lingkaran: Ditanyakan:

;)'
fn = 1-0,L2 * 0,84. a) Tekanan pada piring rem.
14t = 1-0,12 + 0,034. #) .
b) Kondisi untuk pemberian rem.
\
2200.10 : 3340 kgcm. c) Tekanan normal malsimum, dan minimum.
f) Gaya momen pada penampang paling tinggi pada d) Tekanan yang aman.
j lingkaran:
e) geseran, dan komponen
gaya vertikal, hori-
M2: Mr -2.N,.R + (+.I/R + }ffi:r,
|l*.* = f) Momen selama langkah rem
= BB40 - 2. 8000.10 + (0,2b x 80/10 + Ll3,L4). elelitromagnit.
g) Berat magnit.
2000. 10 = - 5700 kgcm.
Bilal=4, a=.16, p=13, 7=28, c=40,dand=40
s) Harga maksimum absolut dari tekanan: masing-masing dalam mm danCr= S Lg.
M2 N2 5700 2300 h) Kerenggangan sepatu rem
-maksWF2530 i)
maksimum.
sepatu rerl = L mm, berapa
h) Pemakaian yang lazim dari cara ini kita cari momen
ifilrf"'*an rangkah

I 16
t17
 c) Tekanan normal maksimum:
Jawab: P. .I 65.27
= 138 kg.
Nr = .i--T =
Gambar:
lr-r.b 14-0,4.3
Tekanan normal minimum:

N'=ffi=##n=115kg'
d) Tekanan Yang aman.
8.14.D 3.L4.2b.T,bjq
luasF=ffxB.i3: B6a
= t47 cm2.

tekanan p = Nr/F = l38lL47 = 0,97 kglcmz '

2*o' /1.
e) Tegangan geseran,
' os = D.l,
r1 b

: 2.1200 /1 .0,4'i = 22kg.

25.14
2'Eu''b'p 2'U90:g'4'3
Gayavertikal: Asv- D .1,
- 25 .L4
= 8,3 kg.
2'UuIb
Gaya horisontal: Ash = = 4200'3 = 2o'5kg'
D.l, zi.l4
Momen selama langkah rem elektromagnit:
a) Tekanan Pada Piring rem:
2.Mb, P*.h.k,:N.; ....Pm.h=N -*
*=
'D25 -2j-2oo
=g6kg.
138 .0.1
l/lr = 27114. iadi momen = : 19,2 kgcm.
b) Perbandingan lengan spesifik = 0$ .08
Mx, (lr' - P'b')
Kondisi untuk Pemberian tem: Pt Berat magnit; G*r.
PD'4'lr '1
a.l
- .32) d.G*t = P,. (G,.f +Gar.c).?
nlf -
1200 . ft42 0,42
= 65 kg.
r I u.27
r19
 P,.+-(G,.f+car.c).a fl
h) Yo-T"n inersia pada penampang.
Deflection centilever y.
jadi G*,
Jawab:

Harga-harga tersebut dimasukkan :

a) Berat jangkar magnit pmrir.
9? i #
13.0,95 -(8.2s+
2,8.40).o,eb Gaya pada kedua pegas; p, Mb,
= p.D.n x lrll =
Gwt = = 4,1 kg.
40 5000. 19
h) Jarak pelepasan sepatu rem malsimum: ,maks: 0,4 .30.0,95.43 = 194 kg.
Tekanan pegas utama:
' l'a
- hm'l'
40 '14 '4 'L6- = 1,2g mm.
lmaks
r*^r.^
2.1. k. c
- 2.27 .13.40 *92
Y,= =20kg.
j) Jika > = 1mm, maka langkah magnit; hm'
ii
Jadi berat jangkar magnit; pm.in p,
2.>.l.k.c
hm : ---_---.--
2.0,L.21.13.40
= 3,i3 cm. =L94+6+20=220kg.
= -t * par* .. p, =
l,.l.a L4.4.16
b) Gaya yang diberikan pada roda
oleh elektromagnit.
38) Rencanakan sebuah pegas yang dipakai untuk rem dengan
type MO-E dengan magnit listrik bila Torsi rem M6, = .-=-j M_=
1000
=2l7kg.
5000 kgcm, koefisien gesekan 0,4, tekan pegas pembantu
4$
6 kg. DF = 40Vo pada torsi 1000 kgcm, momen pada berat c) Langkah pelepasan rem:
jangkar 92 kgcm, lengan gerakan magnit pada roda rem
j = 46 mm, langkah jangkat magnit listrik I = 5,5 mm, r=h" - lr -=r,
t,4. 19
= 0,975 mm.
langkah roda rem h = 4,4 mm, kerugian maksimum x 1 = 2.7 2 Ag
0,5, B = 14 mm, F = 90", w = 24,1cm3,faktor dinamik d) Tekanan normal rem pada roda:
d = 3,5.
f,r= Mu.= Sooo
=
Diminta: 'n l5 ollo 4L7 kg'
a) Berat jangkar magnit. e) Tekanan pada luas gesekan:
b) Gaya yang diberikan pada roda yang diberikan oleh
elektromagnit.
LuasgesekanF= 3'14'D vf,l A- 3,14.30 .14.70
c) Langkah pelepasan rem maksimum. 360 ^ u'P 360
d) Tekanan normal rem pada roda.
-:
tekanan=I= 317
e) Tekanan pada luas gesekan.
f) Tegangan kelambanan rem. P 25t = L'64kglcm2
120
t2t
 f) T:gangan kelambanan rem'
Tegangan momen pada penampang kritis: (TKT 300 Y artinya rem mempunyai diameter D = 300
:4070 kgcm. mm) lengan I = 43 mm, l, = 19 mm, H:0,4, diameter
Mt.nds = lg4 -21 silinder D-^ = 32 mm, luas piston F-* = 0,785. D-u", =
yang istimewa: 8 cm2. Diameter hidrolik Dhyd = 70 mm, total efisiensi
Momen geseran pada dinamik
Mbends = Mtends d = 4070'
3'5 = L4250kgcm' n = 0,7, langkah maksimum pedal = 200 mm, langkah
s!919l- !Pr# pelepasan rem 1 mm (l) Iengan a: t4, b = 17, m = 29,
rem = =
iadi tegangan kelembaman ': n = 6 mm. Pada langkah penuh, langkah pedal h = 200 mm,
kecepatan fluida v = I - 7,2 m/det, wali:tu pengereman
: 590 kglcm2 -
t = 0,6 detik, diameter dalam dt:6 mm.
g) Momen inersia Pada PenamPang: Pertanyaannya:
I:W.hs = 24,1 '3'2 = 77 cma ' a) Kekuatan pegas utama.
h) Deflection centilever =
b) Langkah maksimum pedal rem.
A2 194.19 .Lg .24 c) Jumlah perbandingan transmisi pada control system.
P. .1, a.4 o _
Lv--__ I +
d) Langkah torak kepala silinder.
{n
'= Ei T'- 2,t.t06.77' 4

e) Langkah torak silinder hidrolik pada langkah penuh

191) : 0,0053b mm pedal.
3'
f) Tekanan pada pedal terhadap rem bila berat operator
Y mempunyai momen torsi 1em 80 kg.
ort Rem dari type TKT 300 titttitt
39) membangkitkan torsi 400
il;-' =;b"il;;.-M;snit pegas pembantu P"' = g) Kecepatan aliran fluida.
kgcm pada DF = t6Oy"' Tekanan
Jawab:
t1, ue. i = 4,6' (lihat gambar)'
r.l'[ a) Menghitung kekuatan pegas utama Pmain.
Gaya magnit pada roda rem P., = +!L
j = +=
4,6
8? kg.

M*=
Gaya pada roda terhadap berat jangkar Pur = j
92 = 2oks.
- 4,6
Jadi P-6r, : Pm + P"r* + P* = 87 + \2+ 20 = 120 kg.

b) Menghitung langkah mal<simum pedal rem: x

Fmrs = (luas torak silinder kepala) = 0,785 . D-r"' =

123

lll
 8 cm'. s) Kecepatan aliran fluida v.

Fhvd = (luas torak silinder

hidrolik) = 0'?85'Dhvd' =
Volume fluida V =+ . 1{*... +. 3,14. D-*' :+.4,15.
38,5 cm'. 0,785 .3,2' = 16,5 cm3 .
+ Pa"x) ' a/b ' n/m Jadi kecepatan fluida yang mengalir;
Gaya pada pedal; Pp"d = ,H#
, - -L dimana Fr: 0,?85. dt2 = 0,785.0,6'
(
D*ut
), .l/n
t.Ft
' Dr,ya' :0,27 cm7
. r.n _r5000.19
24.6 ,3,2?.
+r2)'rl.rlal\
.

Jaorrped -,0,4.80.48 7) 16,5

= 1,02 m/secon.
0,6.0,27. 100
Langkah maksimum: 40) Rencanakan sebuah rem untuk kran dengan kapasitas 3 ton
Poo.l.h'P'D'? t7 .20.0,4.30.0,7 dan jarak angkat 27 meter.
-P- =
2. Mut 2.5000 Diketahui: Berat pada beban yang terendah : 213 d.ari
beban penuh adalah Gl : 2000 kg. Tinggi pengangkatan
= 0,28 cm = 2,8 mm' yang terendah 314 dari tinggi sepenuhnya h : 20 meter,
Jumlah Perbandingan transmisi;
i beroperasi selama z = 40 penyalaan/pemutusan per jam.
c)
l.b.m 43't7 '29'I'1 DF = 407o, efisiensi : 0,85, kecepatan terendah sama
i--1--' ,Dr,vgi
tDrrr"* - - 37. dengan kecepatan waktu naik v : 66 m/menit tenaga motor
'= l,;- ' tg .L4 -6 '142
3000.66 :
N = -;:^_ 52 hp.
d) Langkah torak kePala silinder' 4500. 0,85
Putaran motor = 570 rpm, di.rmeter rem = 600 mm,lebar
Hmas=h.* = 2oo
*'41'5mm' 200 mm. Cheking panas yang ditimbulkan:
dimana pedal meneka a) Jumlah panas yang dibangkitkan oleh roda pada suhu
e) Langkah torak silinder hidrolik; malaimum t, : 1.35'C dan suhu semula tz : 35"C.
dengan maksimum' Secara - 1). Radiasi, - 2). Pemindahan panas pada
nD, 2
:
Hhyd = h. " ,ffit = 200' 6129' (3'217)' 8'7 mm' saat berhenti, - 3). Pemindahan panas pada saat ber-
gerak.

rem pada berat operator b) Cheking ketahanan rem.

f) Tekanan pada pedal terhadap
80 ks. Jawab:
429= 80' 4
= a) Perhitungan jumlah panas selama 1jam.
p = Pped .m/n. T
; r__, 3,14.3,22
Jurnlah panas yang ditimbulkan selama satu jam dicari
50,4 kg/cm2. dari persamaan:

125
t24
 Qto, = G'.h. z.n.A= 2000.20.40.0,85 : (427) =
3,180 kkal/jam
S. = (permukaan rem_luasnya).
= 3,14 (0,68. 0,2 + 0,6. 0,16) 0,2 m2.:
atau: :
S, 0,785. (0,6, O,4r) = 0,15T m2.
-
Qro, = 316.N.p'?.DF.x = 316. 52.0,852 .0,4.0,67 = S, = 0,785 .0,4, :O,lLbm2.
3,17 kkal/jam.
3,14. 0,5 . 570
1) Secara Radiasi. u' = ---u6--- = 14,9 m/det'

e, = (c,.s, + c,. s,)i(T#l' - t "ioi" il 3,74.0,2.570

v'=*--lo 6m/de.
dimana: sudut kontak 70" = e1 , untuk dua sepatu
= 2x70 = 140". Jadi Q: = 246 (6,g + 2,bg + 1,01) : 2.5g0 kkal/
jam. Sehingga jumlah panas yang timbul selama
S, = 0,63.3,14. o,r. = 0,242m2 1 jam: Q =Q, + Q, iQr =. .. .. . Ab00kkal/jam.
# .

c. 1a
b) Kontrol terhadap ketahanan rem (umur rem).
S, = 2.0,63'. = 0,625m'. Kerja satu rem selama beroperasi:
-4 273*0135 2000.20.0.85
Q, = (1,3 .0,242 + 4,g.0,6251f t i- ^
u= = 0,726 hp_jarn.
-n0.000--
(273+352)]=570kkal/jam. Ketahanan: G = 2.1. b.h = 2.19.3g,b.0,6 gg0
=
,00 cm3.
Pelayanan/service selama beroperasi (pemakaiannya)
2) Secara pemindahan panas pada waktu berhenti, c 880
Q, = qr.Sr.(t,-tr)(l-DF1 = Y: q.A = o.z.o,rzo =35.000.
Sa = S, + S, + 0,6.3,14.0,16 = 0,242 + 0,625 + 0,3 =
Umur selama sehari dimisalkan 40 pengereman: pe_
= 1,167 m2. makaian selama t hari adalah g jam kerja.
Maka te_
Q, = 5 .L,767 (135 - 35) (1 - 0,4) = 350 kkal/jam. tahanan rem adalah = 1 09 hari (kurang 4 bulan).
3) Secara pemindahan panas dalam keadaan
ilt#
bergerak.

'D 'n
ea = DF (t, - t, ) 6,14 {s1 ,-3'11 ,o'" + 47) Rencanakan rem untuk
dua sepatu untuk daya angkat
10 ton, dengan Irecepatan B0
m/menit, beroperasi clengan
2 .S, . vro'78 + 2 . Sz .v, o'78] diameter 500 mm- dan daya :
jadi 1b0 pengereman, denganfjf frol"srrma satu jam ter-
."rrr'li.trif., efisiensi 0,g.
t26
127
 Daya motor N= = 8B,b hp, putaran n = Jadi kerja rem A = 168. bg,6 . O,bg.
0,b : 29g0 kgm.
*X+#
:20V.. 2980
570 rpm. DF = 0,011 hp-jam.
270.000
Diminta: dan jawabnya: volume ketahanan;
a) Torsi poros motor M. G = 2. b.l.h = 2.Lb.2g.O,b= 4Bb cm3.
83'5
M = 71620.
570
= 1o.boo kscm. Pelayanan rem selama beroperasi
y = , 435 =
1e8.000. umur satu jam rerjadi
b) Harga pv. rso ,"111**:r'1",
satu hari ada 8 jam kerja sehinggu
Koefisien gesekan diambil p = 0,45; lengan b = 15 cm, adalah:
,*r, ketahanan rem

| = 29 cm, tekanan P =
M 10.500 L98.000
D.lr.Ll 50.0,45.1,5.29 1b0J = 165 hari (b,5 bulan).
1,07 kglcmz .
3,14.D.n 3,14.0,5.570 sesudah selama itu sepatu rem harus diganti.
kecepatan piringan v =
60 60 d) Cheking terhadap panas yang
14,9 m/det. Jadi p .v = 1,07 . 14,9 : 16 kg/cm'? det. ditimbulkan.
Jum^rah panas vang ditimbui'ka;
an 2980:427 = Tkkal.
;";;;rtli prnserem-
c) Cheking umur ketahanan rem.
3-14. n Jadi jumlah total selama 1b0 pengereman :
Kerja selama satu operasi rem: a = Mur. --i--
' t'br'7'
I- I
1050 kkal/
30 jam. untuk panas yang ditim[rft"" p",
adalah = 1.0b5 kkat/jam . . . . j";i;;as;am
dari 100"
tbr' = waktu pengereman selisih pengangkatan paling
r '--- rE..! yans timbul
rendah: suhunya kurang dari 100".
2Ir.,l e) Pemilihan terhadap magnit
tbr' = = dimana ), = 1,4 kgm/det2 .
rem.
Mbr + Mwt
Tegangan yang tlicari: p = Mu, 16800
:745 kg'
Mwt momen sepanjang beratnya = 67 kgm. =
D.tr 50 Jl5
3,74.n 3,74.570 :59,6 Jarak pelepasan rem = ) : 0,20 cm.
-=-3-= B0
Mbr = v.M. p'
I(erja magnit: A'= 2,2. u'M.1' ,.
= 2,5. 10.500 .0,4' = 168 kgm. D.p
1.4.59.6 Setelah dihitung terdapat
nilai A, = BB0 kgcm.
tbr" = = 0,82 detik.
ilg*d, Kerja harusnya lebih besar dari
perhitungan,
kan lebih besar 2szo.-ur.u,-ig0'. ';,;; : dimisal_
7-4.59.6 420 kgcm.
"
Harga tbr' = = 0,355 detik. Magnit dipitih tangkah r, :-r-.Ii,
b;;;jangkar
168+67 Gur =
---::
t28
129
 Penambahan perpanjangan pegas; f, = 2 . > a=
b
42o- 515
= 84 ke. 2.0.2.
' = o.8cm.
ZTkg,beban=-b 270

jangkar magnit'
Jadi perpanjangan total pegas 6,3 cm (f + fr ). Pada
f) Paniang pusat q dengan L = 4000 kglcm', maka kapasitas pegas adalah:
Langkah magnit; 0'8 '
5 = 4 cm' Sepatu rem mem-
o'2 '- o'4 cm' perbandingan 3,L4.23.4000
zr. t3
punyai iuak 2 ;": 2-' K*". =
l* .400 =
16.3,6
= 377 ke.
l.a
transmisr'= -.15- '
42) Suatu takal digerakkan oleh tenaga listrik pada kapasitas
= 9,1 koefisien:1,1 Q = 5 ton tinggi angkat H = 8 meter pada berat magnit
' 0,4 ' L,l' 2000 kg, banyaknya lekukan z = 4.
mm' c = 60 mm'
Ukuran rem; a = 5ttr cm' b = 2?0 permuka- Gambar bagan:
panians dari
I : 205 mm, f =;60;:maka
an q dari iarak magnit
270'60 .260 = 363mm'
.
Q -ol
- vrr' 515 ' 205
pada pegas;
g) Pemilihan pegas, tekanan P
P=K.t*v+ = ""
Berat iangkar dan yang
rodaV=(G*+Gr).Eif.
Y = (22 * 3).
dituniukkan pada permukaan

363
ZO0
: 35 kg.
"ke'

205
- 27tke'
fl l."
K=P i - v: = rub.#-35' 60
Penyelesaian/peren canaan :

diameter pegas ( = 12 mm, dengan radius a) Torsi maksimum tali dengan 4 bagian tali:
Kita ambil n = 12'
;':U;;, uunYutt"Yu lJkukan Pegas (Q+G+Go)
64.n '13 s= . . . . G berat takal : 120 ke.
x K/G ,.\n
perpanianganpegast= ft ?o pada PullY sistem efisiensi
'
G4.12.3,63 271 = b-b cm. = 0,94.
r= X
' 1,2' 850'ooo

l3l

130
 5000+2000+120
_
L: (
2.H.i +12).s+lr
= {2(z-2)+tz}s+1, =
maka S = = 1900 kg. 414
4.0,94
= (2 "13 + L2) . L7 + 100 = 746 mm. Z = tS put.
b) Luas penamPang tali baja:
s) Tebal dinding drum dari besi tuang.
S
Er:
F_ w= 0,02.D + 1 cm : 0,02.40 + 1 = 1,8cm = 18 mm.
d .3600
"^!I Dmin
patah)' 43) Suatu tali baja pada traveling crane mempunyai daya
dimana: ob = 15000 kglcmz ' (tegangan
angkat Q : 10 ton, umur tali baja adalah 12 bulan. Beban
'P =Afaktoraman' digantung pada 4 bagian tali.
. = ZB: Dmi,1/d.
1900 Perencanaan:
F= = 0,87 cm2
15000 36000 a) Tekanan P, pada 4 bagian:
23
P: o- =-,*
10000
=2640kg.
.. didapat F :
dimanaeffq=0,9b
0,785'd' 4.q 4.1
d= L0,4 mm'
Gaya tali pada beban patah: S = P . K = 2640. 6 =
15800 kg, dimana K = adalah faktor keamanan : 6.
untuk keamanannya maka dibuat 15 mm'
Dipilih ukuran kawat tali 6 x L9 = 114. Dengan o6 :
d = 21. ( maka diameter kawat = f = 0,7 mm'
: 160 kglcm'z, d : L7 mm, F : 108 mm2.
berat tali setiap meter diperkirakan g 0,77 kg' Tekanan sesungguhnya pada tali:
T"gurgu, patah o6 = 15000 kglcml, dan beban patah
P: 10500 ke. =PlF = 2640: 108 = 24,4kglmm2 .

:
c) Diameter drum pully D = 23. d = 23 ' 15 345
mm' b) Angka pelekukan berulang z: a. zz .N . A .g =
Kita buat Dmin = 400 mm. z = 3400 . 3 .12 .0,4 . 2,5 L22400lekukan
d) Diameter kerugian PullY D1 = 0,6 ' D' (tekukan berulang).
D1 : 0,6.400 = 240 mm, kita buat 250 mm' c) Diameter drum didapat: D : A. d.
e) Banyaknya Putaran Pada drum + Z A : D/d : (m . p.c.cr .c") + 8 : (0,9 .24,4.1 .0,7.1)
+ 8 = 29,4. JadiD: 29,4.L7 : 500 mm.
,-- H'i *).= 8'2
u +2=lSputaran(gulungan).
8,14. D 3,L4.0,4 44) Hitunglah umur tali baja untuk soal nomor 43 di atas, jika
Dlz=27danz:105.000.
Panjang drum L.

t33
132
 r
Jawab: Jawab:
27 -8 a) Tekanan pada satu
bagian tali:
m = 0,8.
24,4.L.0,47 .1
P:*-o dirnana efisiensi
mekanis = 0,9
6._:_
Umur ketahanan tali baja: N
' z 105000 D _ 20.000
N=-_*-=- =10.3bulan.
a.zz.9.p 3400 . 3 .0,4 .2,5 ?JP = 37oo ke'

Beban patah tali

45) Carilah umur tali haja untuk d = L7,5 dan F = 104 mm2 . =S =p.K = BZ00
Maka didapat tekanan;;;; .T = 25g0ks.
Pada daya angkat: 10 ton danDld= 27. urnrr.
y = p/F = BZ00 :
Tekanan sesungguhnya: l7g = 20,6 kg/mrfi .
2640 b) Banyakn
- 104
= 26,4kglmm2. x z,s= I6ulJiffiffi;a,ff; e= s6oo.5.8.o,B
Perbandingan D/6
A-8 27 -8 =4
m=-=--
o".c1.c2 26,4.0,63.0,97.1
= 1,17. 4 = nr.oc .cr.cz+ g =
1,g .2L,2. 1,04.0,g2 + g
Maka diameter drum
pully; D
= 41,2
Dimana diambil Z = 168.000 putaran.
D = 4L,2. d = 47,2x
Jadi umur tali: 21,5 = ggb mm.
Z 168000
= 16,5 bulan.
a .22.9 .9 3400.3.0,4.2,5 47) Beban *flk"j dari suatu kait tunggal
G = b ton, berat per_
46) Carilah ukuran dari tali baja dan diameter drum pully
penggulung dari kran pengangkat pada daya angkat Q = 20
$ffi?, 3:l ff,li: ;;;*.*l,ya"d; ;,oorii* i"u,,ou,
ton. Perbandingan trully = 2 x 3, umur ketahanan tali Hitunglah:
8 bulan, banyaknya ikatan kawat 6 x 37 kawat, dan a) Beban penuh pada kait O
tegangan tarik oo = 180 kg/mm2. b) Gaya taik/t-"["r*ilJkaitdo : 4gmm, dr := I4,1
r..uiiuiiui.r.",l", rs"o
Hitung: ;l f,:?fl',Tu. kgffit "' mm.

a) Tekanan yang arnan pada tali, bila faktor ;

",,* iX,lJ ii,i,:':i[-
keamanan l' {,* u a
u as
L", ur, u i F
K=
o
|;ln'' Luas pelengkungan
(r
7. 266,5cm', harga gb
a= f=
b) Diameter tali yang dipilih d = 21,5 mm dengan F : Jawab:
179 mm2.
a) Bebanpenuhkait e =G +
c) Diameter drum penggulung tali. Go= 5000 + 1000
= 6000kS.

t34
t35
 I
I

= = dengan tangan, dimana mempunyai torsi rem M5, = 1500

b) GaYatarik ', C#O kgcm, diameter drum rem = D = 300 mm, F = 0,15;
cL = 225" , aF'o = 1,8, lebar ban b : 50 mm.
= 455 ks/cm2 '
',: offi Perencanaan:

c) Tinggi mur Pada kait; h a) Tekanan piringan rem pada permukaan drum.
4.Q.? 4'6000'0'5 =4cm. 2. Mx" 2. 1500
= - P= "' :100ks
h
a,r+ 1a6 - a3 3'14 (4'8' - 4',.') D30
punggung kait: b) Tekanan yang diusahakan sampai ujung.
d) Tekanan maksimum pada

e P = 100
xc: r/F - '??u = 4,61 cm' "off: - _
eU.o_l 1,g_l
=12bkg.
La'

: 2,93 crn2, dan f, =

maka diclapat luas pembantu , c)
f Berat magnit pada permukaan rem.
5,72cm2 '
"" a = 725.50 :10kg.
c= S^er.
Faktor X; Ir 700
2(2,93-5'72) :
u
n=- 2(f, -fr) - b8
0,0961 dimana a=50mm,
l, = 700 mm.
-.,p-
iarak antara titik O dan Pusat: d) Tenaga yang ditimbulkan operator pada permukaan
rem, jika 16 : 800 mm.
.,,r= t'X =...... dimana c:9,36'
' l*x K=c.lrllo = ro = 8,75kg.
9,36 - 0,0961"
#
_ = 0.g2 cm.
1+ 0,0961 e) Perpindahan permukaan rem pada titik pernberhenti-
an.
Jarak antara titik O dan serabut paling dalam;
: r .a : 1,25. 2'3'L!:?25"
-Y - 4,61- 0,82 = 3'79
cm' hr"r = 5 mm.
h, = X" ' 360"
punggung kait:
Dari sini didapat tekanan maksimum f) Dan perpindahan pada titik dimana operator me-
2 .h2
| *-u 6000 ' 2' 3'79
l= a = 860 ks/cm' nimbulkan tenaga.
*
F * 58.0,0961.9,5
.

h:h." .lola=5. * = 80mm.

yang digerakkan bU
48) Rencanakan sebuah rem ban sederhana
g) Tekanan terakhir dari ban.

136 tJ I
 m) Tekanan pada satuan panjang dari gigi roda, jika lebar
S.,r: Sorf " e&'a = 125'1,8 = 225k9" grgl bx = y.m = 2,5.10 = 25 mm, maka:
rern' p = 190 :2,5 = 75kglcm2 .
h) Tekanan maksimum Pada
=#n:;- 3ks/cm2' n) Diameter pada kaki gigi dengan tegangan baja Bj 45.
pmak"= so',: R.b Dengan 6 + 300 kglcm', dan panjang a = 5 cm.

pada rem sampai dengan

dimana tekanan terendah
15 kg/cm'?.
Do= 2,71 J# tbj * "y
b = 50 mm'
i) Tekanan per satuan pada ban
(untuk
: 2,7L / / 1500 (i.z,s * *) = 22 cm.
s:3mrn, d=8mm), *. , _:o
, =
ffi; =
.#r-, *:zzokgtcm'' 49) Rencanakan sebuah handle keamanan yang memberikan
torsi pada beban dengan Mb = 850 kgcm, tekanan yang
dimana s = yang diiiinkan untuk baja:
0'3' :
aman P, 2,5 kglcmz, koefisien gesekan p = 0,12. Dia-
meter poros pada punggung m :
d 4,5 cm, dan sudut
-
j) 'fekanan geseran pada baut pada band' kerucut 2 "r = 25" .
\n=: -=-.-_=-- Perencanaan:
n,.n,.0,785'd' 2'3'0'785' ,0rg, a) Torsi rem Mb, = 2l7olebih tinggi sehinggaMfr = L25To,
rrr = 2 -'- shearing Plene radius kerucut R, dan Rr.
rlz = 3 "* shearing baut'
k) Modul gigi, jika diameter drum rern mempunyai
gigi (R, + Rr)'(R, - R,): ':Yl':"'
3,14. Pr. p
= 485
z=]l6aunt"ga"ganbahanbajao=300kg/cm2'dan
angka faktor = 'l' : 2,5' dimana harga R1- Rz = 2 cm, maka Rr + Rz =
{r/i}b = 1b,6 cm.
zl -;-*, n' - z.,r[:t'*":-=
nr = ^,/--Y!-:, 16.2,b.800 R, = Rz +2cm. R, +Rr=Rz* 2cm+ R, = 15,6 cm
maka didapat R, : + (15,6
m=t0mm. - 2) = 6,8 cm = 7 cm.
+
Rr = Rz 2cm = 8,8cm = 9cm.
l) Tenaga Piringan Pada sisi gigi:
2.1500 b) Tekanan masing-masing pegas F jika dibuat R3 = 6 cm,
2'Mn' - = 190 ke. R. = 1Lcm, d1 =5r5cm, to=2cm, o =L2"rg=4",
16
tg (c + g) = 0,287. Ilr = 0,12, p,, = 0,1b.

dimana: I)" : z. m = 16. 10 = 160 mm' dari persamaan:

139
138
 13,85 - 4 = 9,85 cm. Kita bulatkan 10 cm.
6 F 850'0,15'
) (16'
o'12
Mr,:,i " i", o,ffi. b) Torsi sesungguhnya pada rem: M5. : M' . p : 2500. 1,3
= 3250 kgcm.
4,5 + 5,5 . c) Gaya aksial S untuk dua gesekan pada permukaan:
2
5= Mu, _ 3250 _,
(10,45F_-5,8) (8,9 + 0,6):1062 ' didaPat 775ke'
P (R, + R,) 0,3 (10 + 4)
F = L1,2 kg.
d) Luas permukaan lingkaran rem dari satu piringan:
c) Momen M.o Pada kedua Pegas: F = 3,14 (R? - Ri) : 3,14 (10' - 4') = 264 cm2
= 2. R: ' F : 2 '6 '!l'2: 135 kgcm'
.

1![sp
pacla handle dalam beban maka tehanan p = SB = : Z,9bks/cm,
d) G;ya Pon yang dikenakan {i .

terlndah Pada kecePatan terendah:

1\llop =Msp''' ' ' 'MoP:
PoP'Ru'
51) Rencanakan sebuah roda gigi penggerak untuk peralatan
p"p: M"s . l3b : 85 :4b kg. pada traktor untuk diameter roda gigi D = 260 cm. Torsi
R, pemindah M = 160.000 kgcm.
dimana Panjang handle = R' = 35 cm'
Perhitungan:
pada beban tertinggi:
e) Gaya Poo yang dikenai handle a) Tekanan pada piringan:
M 85q
p
,op- Rs = gb =24.Jke. r= 2.M= 2.160.000 =1280kg.
O 260
piring- b)
50) Carilah ukuran dari sebuah pelayanan beban dengan Diameter pengait, basis pada faktor ketahanan;
poros rem mem-
an rem dengan tenaga tangan' Dimana
,r*ri torsi M' : Z5OOqkgm' "= Radius
uliran sekrup rp =
22" faktor gesekan F = 0'3'
d = 0,124 i+P : 0,724/ *9=
2,b
2,8 cm.
3 cm, sudut p",tau[iu" ' tangan operator
sudut gesekan ulir I = 6o' koefisien (lebar permukaan gigi, faktor 0 = bld = 2,b).
mekanis B : 1,3' c) Jarak gigi:
Perencanaan: d
a) Jari-jari Piringan R,, R'; t:_____=5,9cm.
0,475

R,+ R, = P.2 ro Ot- = 1'3'''u l:f : d) Lebar muka pinion (pengait):

b = 0. d= 2,5.2,8 = 7 cm.
= 13,85 cm' Kita buat R' = 4 cm' Jadi R' =

141
140
 M,.,^k,
tegangan patahnya: perbandingrn = 2,5. Momen gyration
e) Bila I = 13 cm, maka ffi
%=#o (1-;b) =ffi(13- *'t)= (GD') rott = 0,78 kgm'"
13,8 *
13oo ks/cm"
b) Momen statik Mst = 77620 J-n : 71620 .
965
pengait yang dibuat dari :
faktor keamanan 'h" untuk
1025 kgcm 10,25 kgm.
kslcmz '
l.iJins dengan tegangan tarik 6000 c) Kita pilih poros motor mempunyai diameter D =
6000 30 cm, dengan momen inersia pada poros = I : 0,03
makan=ffi=4,5' kgm/detik, dan mr:men gyration (GD') kopling =
3.14 . D 3,14 .260 : 138,44 I . 4e = 0,03 . 4 . 9,81 = 1,18 kgm', sehingga momen
Jumlah Pengait , -- ---;-
= gyration dari motor dan kopling pada poros motor
5,9
adalah:
dibulatkan meniadi z= 139' : :
GD2 (GD') rott + (GD') kopl 0,78 + 1,18 =
cogwhell;
g) Diametet sesungguhnya dari 1,96 kgm2
z.t 199. b,9 GD? = (GD') 161 + (GD'?) kopl = 0,78 + 1,18 : 1,96 kgm'
, =;,*-= --g,t4 ,vr vr--
-= 261 cm.
T'orsi dinan:rik start:

rtr
lvrdvn _
fG.D'?.n 0,975.G'.v' -
- lzb.tr-'
yang digerakkan
-;.tr.? -
-f:lt-t'if travelling crane
52) Suatu alat pengangkat kapasitas angkat Q = 5 ton
dengan 1,15. 1,96.965 0. 975 . 5000. 10'
dengan tenaga Mdv,, =
beban yang diangkat) 375.3 60,.965.3.0,8
dengan i."nuif."n-U"Uur,"(ti"ggi : m/menit'
Lq = f+ meter, a"ngun .kecepatan vbad 10
1 1,99 kgm.
kecepatan atr -l**nit' kecepatan travelling
3 phase 380
crane vcr ="ori'''*"
10b m/-frenit' tenaga pensuplay dimana: ts :'ivaktu start - 3 detik.
Volt, DF = 25%. G'= Q = berat gerakan dalam sistem.
(berat kenaikan beban).
Maka: Pemilihan motor untuk mekaniknya:
a) Tenaga motor statis; d) Momen torsi motor waktu start:
5000 ' 10 : Mst + Mdyr, = L0,26+ :
\T= O- 'v =____-==1318hp. Mmot 1,99 L2,24kgm.
"- ?5.n 75'60'o'8 e) Torsi motor nilainya adalah:
dengan 3 gear peng'
dimana efisiensi mekanis 0 = 0'9
gerak. Mrt = 7L6,20.
15
: 11,15 kgm.
Tenaga yang dipakai harusnya
lebih besar dari ter- 965
: 15 hp' n = 965 rpm'
sebut di ut*, niuXu dipakai; N
t4t
142
 Dimana: G' berat sistem dalam keadaan bergerak(berat
f) Mmaks r Mrt = !2,24: 11'15 = 1'1 "" aman'
beban crane) adalah G' : Q 1 Go + G = 5 + 15 = 20ton.
Pemilihan motor untuk trolly penggerak:
d) Torsi motor pada saat stzut:
a) Penahan gerakan: Mmot = Mst + Mdy., : 10,78 + 14,36 : 25,14kgm.
W= B (Q * Go) w = 1,4
(5 + 2'7) 23 = 248ke'
Go = berat trollY' 53) Hitung pula torsi rem untuk alat pengangkatnya dan per-
d = 60 mm'
w = faktor g"'ukurr untuk D = 300 mm' alatan mekanisnya dari sebuah crane listrik. (data-data
w = 23 kg/ton' sebagaimana soal no: 52).

W.v : 248 '75 = 2.9 hp.

Jawab:
b) Daya motor statis: N = a) Momen
,. Zf e.60.0,gb statis yang dibangkitkan oleh beban pada
poros rem.
efisiensipenggerakn=0,SSoenganduagearpeng- Jika rem dihitung pada poros motor dengan tenaga
g.i"f., f.iia pifif' tenaga motor 5'! 4'1 pk' dengan statis rem maka;
,=g'3Orpm,DF(dutyfaktor)=257o'momenmotor v. nr 5000. 10.0.8
GD2 = 0,18 kgm2. t'rr, = Q. zn = = 8,9 hp.
7b
Pemilihan motor untuk travelling crane: No' 8'9
a) Berat crane untuk tinggi pengangkatan
Lo = 74 m' Jadi statis momen Mlg = 77620
hb.= 71620. 965 =
':' w = B (Q + G"
+
c-l c. = 15 ton. c"tut u.t penahan 662 kgcm = 6,62 kgm.
G) w = 1,5 (5 + 15) 18,5 = 555 kg'
D = 700 mm' dan b) Torsi dinamik dari rem yang ditirnbulkan pada poros
dimana w = faktor gesekan pada rem:
d = 120 mm, w = 18,5 kg/ton'
0,975.G',.v' .? 1,15. 1,96.965
M'avn
b) Momen statis Pada Poros motor; *#,:. n.tb, 375. 1

Mst = 71620 ' I

n
= ,,.uzo.
14'5
965
- 1.0'78 kgcm = 0,975 . 5000. 10' .0,9
5,91 kgm.
60, .965. 1
= 10,78 kgm.
c) Torsi yang dicari untuk rem:
Torsi dinamik pada start porot
motor: l',!ir. = Mlt + Mdyn = 6,62 + 5,91 = 12,53 kgm.
c)
fGD'.n 0,9?5'G''v2 - 1'15'1'96'965 +
=?;;. d.t Torsi rem sesungguhnya terhadap efisien
Mdy' -;t .n-- 375.5
ivlu. = Mlt .0 = 6,62.2 : lB,24l:.gm.
0,E75. 2o.ooo ' 1oo' - 14,36
*, -- L -)- kgm. dimana p = 2 efisien rem untuk DF 2bTo.
601965 ' 0,85

t44 145
 (]main = 10. 5 (15 -- 5) + Z0O = 1200 kg.
Mencari torsi rem pada travelling crane mekanis'
Beban penuh tanpa travelling mekanik dan operator
a) Hambatan geseran terhadap gesekan pada poros rem, :
: (5 + 15). 18,5 : 370 kg.
G * *.Grr, + f (Gpr + G1) * * G*. lr. :
Gr,ai,,
W = (Q a Go + G) w
- 1200 I !"200+f(1b0 + 200) + i.40:149b kg.
b) Tenaga yang ditimbulkan pada poros rern:
Gava behan pada lnasing-masing beban:
W.v 370.10
: _()- : ._-_-:_:__
Nbt = 9,7 hp. 1495 _
75 .n 60 . 75 . 0,85 K
n- I 13--i 125 ks.
Statis momen = M'u1 =71620 =lxokgcm:
# Penambahan beban pada pertengahan tiga
7,2 kgm. K1
lrl

c) Torsi dinamik pada pengereman yang dibangkitkan r, ::_{eair = +. :. 1000 _ 2b0 kg.
v .a
porosrems=
?0
... " =- 1,43.
panjang panel L :
1250 mm"

waktu pensereman; t - -?€ : ?tlf*uo = L,72 det' Daya pendukung beban:

v 100
kita bulatkan tu, - 2 detik. A:,r.c ++.K, + Kz tt\l ..
:.1.4s5* 1,. s.200+
Jadi momen torsi dinamik M 4r,, 15 -- 1.25
+ 250. (- *-_---) = 1527 ke.

B= +.G * i.K, + Kz.+ = 1.Lusb* +.s.200+

L
+ 2bo +\:
15
1068 kg.

-- M'rt =
<l) Torsi Yang dicari untuk rem = Mb. = Mavn b) Beban-pada gigi trolly:
- 26,7 '-'7,2 = 19,5 kgm' P: * tq + Go): i (5ooo + 22oo) = 18oo kg.

overhead travelling crane listrik rnempunyai

kapa- diameter trolly Go : 2200 kg.
54) sebuah
:
sitas angkat Q 5 ton dengan tinegi
pengangkatan L = 15
lebar eigi pada trolly b = 950 mm.
metet, dutY faktor 257o' \b
P, *Pr' : P+ P (j' . "): 1g00+ 1g00( 1250 - 950
Perencanaan: \ 1250
(L --- 5) + 700 ke
a) Berat utama pengangkat G6o;" = 10 Q = 223aks. P,"=P
I = 1800 # = 1370 kg.

147
t46
(/)
I
I
c) Momen start rotor motor.
d) Momen total motor.
e) Tahanan jalan pengereman.
f) Perlambatan pengereman sampai berhenti.
g) Kekuatan keliling roda pada pengereman.
LATIHAN SOAL - DIKERJAKAN SENDIRI! h) Resultantekekuatanpengereman.
i) Kekuatan keliling pully rem untuk roda.
j) Momen rem untuk as motor.
k) Resultante kekuatan keliling pully rem.
l) Kecepatan keliling pully rem.
m) Tekanan bidang rata-rata yang diijinkan pada blok rem.
Trolly mempunyai berat 15 ton' mengangkat
n) Luas gesekan tiap blok.
1) Sebuah o) Lebar pully rem.
;;;r, 7 ton, berjalan di atas- dua rel dengan kecepatan
jalan listrik arus searah
motor
4 m/detik, t"nugu"p""ggerak
*"*pu"vui day"a t"Uu*' 30 hp ' n-: 1000 rpm'
Diameter
metal
2) Sebuah takal ulir gigi pully piringan ulir pengangkat:
cm dengan
roda jalan 65 ;;, diameter as roda 9'6 tap
26 cm. Pully pada batang pully ialah ganda dua. Diameter
gesekan
p"trrge, dan dilumas minyak dengan faktor jarak titik kontak
piringan ulir pengangkat 20 cm, mengangkat beban 2 ton
0,05, gesekun ri"n' roda rei 3,5 kg ton' diameter piringan pengambil 45 cm, efisiensi bantalan-
roda rel terhadap sumbu vertikal roda 0'08 cm' efisiensi bantalan 0,85. Tekanan permukaan bidang-bidang penekan
peng€reman'
lir 297o, efisiensi pengereman 0'97' Pada
flens dan
pada roda pal 17 kglcm'. Sudut pendakian batang gigi
faktor gesek pada tup us 0,03 dan gesekan antara ulir 19', sudut gesekan batang ulir 3", diameter batang
naf sama dengan nol'
: ke
ulir 5 cm, koefisien gesek antara bidang-bidang tekan
Momen gryrasi motor GD2 7'5 kgm''D*t-start dengan lapisanJapisan veroda dan bidang-bidang permuka-
beban penuh memerlukan waktu 6,5 detik'
Jqak p.e.nge-
an roda pal 0,08.
reman sampai berhenti 5 meter' grafitiasi 0'81
m/det2 '
Ditanyakan:
Akibat pengereman timbul panas 3,5 kgm/detlc1't' '
Faktorgesekanantaralapisanasbesdanblokrem'0'3' a) Kekuatan tarik kooperator.
Panjang blok rem 35 cm, diameter
pully rem 51 mm' gigi b) Kekuatan aksial bidang penekan.
gigi as gear transmisi
pada as motor 20 buah, dan jumlah c) Kekuatan keliling piringan beban.
gigi putaran motor 102' gigi gear as d) Kekuatan menurunkan beban.
lrurrg *"nungkap roda
gigi roda ialan 62'
transmisi pungg"tutt toOu jaurr 24 d'an
3) Sebuah rail way crane, bottom truck dengan empat roda
DitanYakan: jalan, crane berputar pada turn table. Antara pully puncak
putaran konstan'
a) Tenaga motor waktu berjalan der'gan dan tromol dipasang pully antar. Kerugian-kerugian pada
b) Kekuatan keliling roda jalan' pully puncak 2r/z%o, pully antar 27o, ftomol6To. Kecepatan
jalan crane 50 m/menit. Kabel baja 6 jalinan, masing-

148 149
 masing 37 kawat dengan sigma patah bahan 160 kg/mm2
revolving part of the crane
dengan faktor aman 7, efisiensi pengangkatan (rendeman) 0,1g ton, coutrl,er wuigtr[ 0,211
ton, berat pilar dan plat fonjasi
tromol = 0,94, rendeman ulir 0,95; dan pada penurunan penuh 1,2b, ukuran fondasi
i,iZton, kocfisir,rr lx,hn
rendeman tromol menjadi 0,98, rendeman lir 0,9?.
counter weight 2!!0- mm. Jarak
1t0ii; i:rob
beban Jb00"-fi';i;,';]ffiil
rnnr. ,lrrnlr
Momen gryrasi GD'rot",, = 6,8 kgm', GD'kopli,g = revolving struktur 1g00 mm.
5,6 kgm2, rpfr motor 600, diameter: pully rem 400 mm,
Ditanyatakan:
waktu pengereman 5 detik, diameter pully dibandingkan
dengan diameter kawat D : f = 500. Transmisi lir tunggal. a) Berat fondasi.
Berat beban 4 ton, berat kait + berat bola pemberat b) Resultante kekuatan-kekuatan vertikal
200 kg. Berat revoh,e strUck lton, berat gerobak bawah beban penuh.
crane patlu
800 kg, counterweieht 600 kg. c) Jarak antara resultante kekuaian
Jarak antara' sumbu-sumbu as-as ioda jalan 210 cm. rotasi.
vertikal dan sumbu
Lebar antara titik kontak roda-roda/panjang as 125 cm.
Sudut putar 25 cm. Jarak dari titik pusat gerobak bawah d) Resultante kekuatan vertikal tanpa beban
rotasi- dan sumbu
turn table (sumbu-sumbu gerobak, dan iurntable tidak
berimpit) 5 cm. Tahanan karena kekuatan gesekan 2Vzkgl e) Tekanan compresive.
ili ton, tahanan karena kisaran atas J|/z kglton. Tahanan f) Tekanan/tegangiil:Beseri .-*
karena jalan tidak rata 15 kglton. 'Iahanan karena jalan _.

curve 6 kg/ton. s) Dil'i,".*h'hs,P.ar

IilHT:,1;*,#i'o f:;' parr,, jarak
Ditanyakan: r. l:- '-. t" t

a) Ukuran-ukuran kabel, tromoi, dan motor. :' - ,''" ., ,i

b) Koppel rem. .,*- ._..^ ,

c) Kekuatan yang bekerja pada empat roda jalan karena

berat revolving super struktur.
d) Kekuatan-kekuatan maksimum dan minimum yang
bgkerja pada as-as, apabila boom sejajar dengan arah
g6rakan.
e) Resistence total pada gerakan.

4) Sebuah kran putar pusat dengan pilar tetap ditanam pada

fondasi ujung bawah pilar berbentuk kerucut dipasang
pada plat fondasi dari baja atau besi tuang bentuk bintang.
Plat dipasang pada fondasi dengan baut-baut dan kerikil
dengan berat spesifik 1,6 ton/m3. Berat beban 2 ton, berat

150
r5l