Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS KRITIS ARTIKEL JURNAL

Aushofusy 13 September
NIM - 150341606815-
Nama Syarifah Tanggal 2018
Kelas A
Agustin

Referensi

Zubaidah, Siti. 2010. Berpikir kritis kemampuan berpikir tingkat tinggi yang dapat
dikembangkan melalui pembelajaran sains. ReaserchGate. 1-15.

Tujuan

Mengetahui masalah yang berhubungan dengan pengembangan berpikir kritis dalam


pembelajaran yang sering luput dari perhatian kita agar pengembangan berpikir kritis hanya
diharapkan muncul sebagai efek pengiring (nurturan effect) semata. juga kita agar memahami
bagaimana cara mengembangkannya sehingga kita dapat memberikan perhatian secara
khusus dalam pembelajaran.

Bahan dan metode

artikel ini merupakan artikel konseptual dimana artikel ini merupakan hasil pemikiran penulis
atas suatu permasalahan, yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Dalam upaya untuk
menghasilkan artikel jenis ini penulis terlebih dahulu mengkaji sumber-sumber yang relevan
dengan permasalahannya, baik yang sejalan maupun yang bertentangan dengan apa yang
dipikirkan oleh penulis. Sumber-sumber yang dianjurkan untuk dirujuk dalam rangka
menghasilkan artikel konseptual adalah juga artikel-artikel konseptual yang relevan, hasil-
hasil penelitian terdahulu, disamping teori-teori yang dapat digali dari buku-buku teks.

Konsep yang dirujuk atau sebagai wacana

Nomor Konsep Bab

1 Facione (2006) menyatakan bahwa berpikir kritis sebagai I


pengaturan diri dalam memutuskan (judging) sesuatu
yang menghasilkan interpretasi, analisis, evaluasi, dan
inferensi, maupun pemaparan menggunakan suatu bukti,
konsep, metodologi, kriteria, atau pertimbangan
kontekstual yang menjadi dasar dibuatnya keputusan.
Berpikir kritis penting sebagai alat inkuiri. Berpikir kritis
merupakan suatu kekuatan serta sumber tenaga dalam
kehidupan bermasyarakat dan personal seseorang.

2 Ennis (1985) dalam Goals for a Critical Thinking I


Curiculum, berpikir kritis meliputi karakter (disposition)
dan keterampilan (ability). Karakter dan keterampilan
merupakan dua hal yang tidak terpisah dalam diri
seseorang. Dari perspektif psikologi perkembangan,
karakter dan keterampilan saling menguatkan, karena itu
keduanya harus secara eksplisit diajarkan bersama-sama.

3 Berbagai pengalaman memperkuat teori karakter I


(disposisi) manusia yang ditandai sebagai kecenderungan
yang tampak, yang dapat dengan mudah dideskripsikan,
dievaluasi, dan dibandingkan oleh dirinya sendiri dan
orang lain. Mengetahui karakter (disposisi) seseorang
memungkinkan kita memperkirakan, bagaimana
seseorang cenderung bertindak atau bereaksi dalam
berbagai situasi. Berbeda dengan karakter, keterampilan
dimanifestasikan dalam bentuk perbuatan

4 Muhfahroyin (2009) menemukan bahwa pembelajaran I


dengan strategi STAD, TPS, integrasi STAD dan TPS
berpengaruh nyata terhadap kemampuan berpikir kritis
siswa. Siswa yang belajar dengan strategi STAD, TPS,
integrasi STAD dan TPS mengalami peningkatan rata-rata
skor kemampuan berpikir kritis lebih tinggi dibanding
siswa yang belajar dengan strategi konvensional

5 Warouw (2009) menyatakan bahwa siswa yang difasilitasi I


dengan strategi pembelajaran kombinasi reciprocal
teaching dengan strategi metakognitif dan kombinasi
strategi cooperative script dengan strategi metakognitif
menunjukkan bahwa kemampuan berpikirnya lebih tinggi
dibandingkan dengan apabila difasilitasi dengan strategi-
strategi tersebut secara sendiri-sendiri atau dengan
pembelajaran konvensional.

6 Maasawet (2009) menyatakan bahwa siswa yang II


difasilitasi pembelajaran dengan strategi snowballing dan
numbered head together mengalami peningkatan
kemampuan berpikir kritis siswa lebih baik dibandingkan
dengan siswa yang difasilitasi pembelajaran dengan
strategi konvensional. Siswa yang difasilitasi
pembelajaran dengan strategi snowballing memiliki rata-
rata skor kemampuan berpikir kritis lebih tinggi dibanding
dengan strategi numbered head together dan
konvensional.

7 pelaksanaan pembelajaran menggunakan inkuiri II


terbimbing dapat melatih komponen-komponen berpikir
kritis. Ciri utama pembelajaran sains atau IPA dengan
strategi inkuiri yang dilakukan Winarni diawali dengan
permasalahan dan dilengkapi LKS yang mengarahkan
siswa untuk melakukan investgasi sebagai dasar
pengambilan keputusan. Hal tersebut dapat membantu
siswa untuk bekerja dan melatih kemampuan berpikir
kritis dalam memecahkan masalah yang diajukan. Hal
yang tidak jauh berbeda juga diperoleh oleh Sa’idah
(2009) dengan menggunakan pembelajaran berbasis
masalah.

Kelebihan dan Kekurangan Jurnal

Artikel ini memiliki kelebihan untuk digunakan sebagai referensi guna mendukung skripsi
saya di antaranya:
• Jelas, rinci, dan terstruktur dalam penyampaian teori. Mulai dari hal yang
palingumum mengenai definisi, ciri-ciri, langkah-langkah, hingga penerapan dalam
pembelajaran.

• Sumber yang digunakan dalam penulisan artikel ini cukup banyak dan sumbernya
berasal dari banyak rujukan internasional.

Namun beberapa kekurangan dalam jurnal ini menurut saya adalah

• Dalam jurnal belum ditambahkan cara penilaian keterampilan berpikir kritis ini,
sehingga nantinya bisa dicari rujukn lainnya

Pertanyaan yang dimunculkan

Pertanyaan yang muncul dari analisis artikel ini adalah:

• Bagaimana cara penilaian keterampilan berpikir kritis?

Konsep yang dipelajari

• berpikir kritis sebagai pengaturan diri dalam memutuskan (judging) sesuatu yang
menghasilkan interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi, maupun pemaparan
menggunakan suatu bukti, konsep, metodologi, kriteria, atau pertimbangan
kontekstual yang menjadi dasar dibuatnya keputusan

• pembelajaran dengan strategi STAD, TPS, integrasi STAD dan TPS berpengaruh
nyata terhadap kemampuan berpikir kritis siswa

• strategi pembelajaran kombinasi reciprocal teaching dengan strategi metakognitif dan


kombinasi strategi cooperative script dengan strategi metakognitif menunjukkan
bahwa kemampuan berpikirnya lebih tinggi

Refleksi diri

Artikel ini memberikan gambaran kepada saya bahwa keterampilan berpikir kritis sangat
dibutuhkan dalam kehidupan, dimana keterampilan ini dapat diterapkan melalui
pembelajaran. Dari artikel ini Saya bisa lebih memahami mengenai dasar-dasar berpikir kritis
dan penerapan paling efektif dalam pembelajaran.
FORMAT PENILAIAN ANALISIS KRITIS
Antis ke: 1 Kelompok :6
Bibliografi Artikel yang Diantis : Zubaidah, Siti. 2010. Berpikir HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Kri
tis HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf":
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Ke
mampuan HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Ber
pikir HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
Tingkat Tinggi yang HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Da
pat HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Dik
embangkan HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"mel
alui HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Pe
mbelajaran HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"
HYPERLINK
"https://www.researchgate.net/publication/318040409_Berpikir_Kritis_Kemampuan_Berpiki
r_Tingkat_Tinggi_yang_Dapat_Dikembangkan_melalui_Pembelajaran_Sains?enrichId=rgreq
-efa4fb2c3210ecb4de9c1f2d8adffcf7-
XXX&enrichSource=Y292ZXJQYWdlOzMxODA0MDQwOTtBUzo1MTA5MzUzMDQ1N
DQyNTZAMTQ5ODgyNzg3NzgxNA%3D%3D&el=1_x_3&_esc=publicationCoverPdf"Sai
ns. ReaserchGate. 1-15.

Nama Pengantis : Aushofusy Syarifah Agustin

Nama Penilai :
No Aspek yang Dinilai Skor
Maks Penilai
Bibliografi
1 (Identitas artikel lengkap; terdapat penulis dan tahun, judul, nama 5
jurnal, volume, nomor, halaman)
Tujuan Penulisan
2 5
(Tujuan dari penulis dalam melakukan penelitian)
Metode penelitian
3 (Misal: rancangan penelitian, populasi/sampel, jenis data, teknik 10
analisis data)
4 Faktor-faktor pendukung penyusunan skripsi/PKM 30
Kelebihan & kekurangan artikel
5 20
(Kelebihan dan kekurangan)
Pertanyaan yang dimunculkan
6 (Pertanyaan yang jawabannya tidak terdapat pada artikel yang 10
dianalisis)
Konsep yang dipelajari
7 10
(Ringkasan isi artikel)
Refleksi
8 10
(Manfaat membaca artikel bagi pengantis)
Total Nilai 100
Tanggal Penilaian :

Komentar:

Anda mungkin juga menyukai