HOMOMORFISMA GRUP
Dalam bagian ini kita akan mempelajari suatu pemetaan f : G G ' , yang
menghubungkan suatu struktur grup G ke struktur grup G ' sehingga pemetaan tersebut akan
memberikan informasi tentang struktur grup G ' dari sifat-sifat struktur grup G yang
diketahui atau sebaliknya. Kita mulai dengan definisi homomorfisma.
Misalkan G, dan G ' , ' dua grup dengan operasi binernya. Suatu pemetaan f : G G '
disebut homomorfisma (homomorphism) jika untuk setiap g1 , g 2 G berlaku
f ( g1 g 2 ) f ( g1 ) ' f ( g 2 ) .
Dapat dikatakan bahwa ”peta dari hasil operasi dua elemen dalam G sama dengan hasil
operasi dari masing-masing petanya dalam G ' ”.
CONTOH 1.
Misalkan G1 dan G2 dua grup dengan operasi pergandaan (komposisi fungsi). Didefinisikan
df
pemetaan f : G1 G2 , dengan g f ( g ) e dimana e G2 sebagai elemen identitas
maka f merupakan homomorfisma karena untuk setiap g1 , g 2 G1
df
f ( g1 g 2 ) e e e f ( g1 ) f ( g 2 ) □
Homomorfisma demikian disebut homomorfisma trivial (trivial homomorphism).
CONTOH 2.
Misalkan G grup, suatu pemetaan dari G ke G dengan definisi i : (G, ) (G, ) ,
df
a i (a ) a maka i merupakan homomorfisma karena untuk setiap a, b G
df
i (a b) a b i (a ) i (b) □
CONTOH 3.
df
Didefinisikan pemetaan : ( , ) ( , ) dengan n (n) 2n maka merupakan
homomorfisma, untuk setiap n1 , n2 ,
df
(n1 n2 ) 2(n1 n2 ) 2n1 2n2 (n1 ) (n2 ) □
CONTOH 4.
Jadi g ( 1 1 ) g ( 1 ) g ( 1 ) .□
CONTOH 5.
Misalkan , dan
, ,
{r r 0} . Didefinisikan pemetaan :
84
CONTOH 6.
Misalkan ( M ( ), ) grup dan ( { 0 }, ) grup dengan
CONTOH 7.
df
Didefinisikan pemetaan f : dengan x f ( x) ln x maka
df sifat
f ( x y ) ln( xy ) ln( x) ln( y ) x, y
yaitu f merupakan homomorfisma. □
DEFINISI 6.2
CONTOH 8
Perkawanan f : ( , ) ( , ) dengan x f ( x) e x merupakan isomorfisma
f pemetaan
Ambil sebarang x1 , x2 ,
x1 x 2 e x1 e x2 f ( x1 ) f ( x 2 ) , yaitu f pemetaan
f homomorfisma
Ambil sebarang x1 , x2 ,
f ( x1 x 2 ) e x1 x2 e x1 e x2 f ( x1 ) f ( x 2 ) , yaitu f homomorfisma
f injektif ( f11 )
85
Ambil sebarang x1 , x2 ,
CONTOH 9
df df
Dibentuk suatu perkawanan, f : 2 4 dengan 0 f ( 0 ) 0 dan 1 f ( 1 ) 2
dimana grup 2 dan grup 4 tertutup terhadap operasi penjumlahan. Disini f pemetaan, f
homomorfisma, (tunjukkan!) dan f monomorfisma tetapi f tidak epimorfisma.
Jika f injektif maka ( x1 , x2 2 ) f ( x1 ) f ( x2 ) x1 x2 . Kontraposisinya
( x1 , x2 2 ) x1 x2 f ( x1 ) f ( x2 ) . Perhatikan 0 1 f ( 0 ) 0 2 f ( 1 ) yaitu f
sehingga f ( x ) 1 . □
Beberapa sifat penting diberikan dalam teorema 4 di bawah, akan sangat berguna
untuk pembicaraan teori grup selanjutnya. Kita mulai dengan mendefinisikan bayangan dan
bayangan invers untuk membantu pembuktian teorema tersebut.
f 1 ( B) {x X f ( x) B}
86
TEOREMA 6.4
Misalkan (G, ) grup dan (G ' , ' ) grup dengan elemen identitas berturut-turut eG dan eG' .
1. f ( eG ) eG '
2. f ( g 1 ) ( f ( g ) ) 1 , g G
elemen eG ' G ' sehingga eG ' ' f (eG ) f (eG ) ' f (eG ) G ' .
2. f ( g 1 ) ( f ( g ) ) 1 , g G
Digandakan dengan f ( g ) 1 ,
f ( H ) { f (a) a H }
87
(i). Ambil sebarang x, y f ( H ) maka ada a, b H sehingga
x f (a) dan y f (b)
a, b H , H subgrup dalam G maka a b H , akibatnya f (a b) f ( H )
f hom
f (a b) f (a ) ' f (b) x ' y f ( H )
Jadi x f ( H ) x 1 f ( H ) terbukti.
1
(ii). Ambil sebarang x f ( K ) maka f ( x) K
' '
88