,RTA
-, ,'. .4 ',;-c.;
:,1
~.. ·""r'
.~~~
:J"i
}}~\' ! '>;~I\!
n 1;,
SEKRETARIAT DAERAH
JaJan Medan Mefdeka Selatan Nomor 8-9
~~l JAKARTA
...... ~ Kode Pos: 10110
Sifat : Pentlng
l.amplran : 1 ( satu ) set
Hal : Pergub Nemer 24 Tahun 2012 Kepada
Tentang Juknis Penyusunan dan Yth " .
Pelaksanaan Standar Opersional ..... ; ," , ,,, , .
Prosedur.
dl.
Jakarta.
Atas perhatian dan kerja sama yang baik, saya mengucapkan terima
kasih. .
P
KEP' LA BIRO ORGANISASI DAN TATALAKSANA
SnDA PROVII>,JSI DKI JAKARTA,
./
Drs. NOOR S'Y"Aiv1SU HIDAYAT,M.M
Tembusan: NIP 195711181984101001 *,.
1. Sekretaris Daerah Provinsi OK! ,lakart3,
2. Asisten Pemerintahan,
3. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup,
4. Asisten Perekenemian dan Administrasi,
5. Asisten Kesejahteraan Masyarakat.
6. Ka.Bappeda Provinsi DKI Jakarta,
7. Inspektur Provinsi DKI Jakarta,
8. Kepala BPKD Provinsi DKI Jakarta..
,~. ,:.1, I
MEMUTlSKAI'l :
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasa!. '1
20. Rumah Sakit Umum Daerah yang selanjutnya disingkat RSUD adalah
Lembaga Teknis Daerah yang berbentuk Rumah Sakit Umum Daerah.
21. Rumah Sakit Khusus Daerah yang selanjutnya disingkat RSKD adalah
Lembaga Tekn:s Daerah yang berbentuk Rumah Sakit Khusus Daerah.
26. SOP Teknis adalah Standar operas:onal prosedur yang sangat rinei dan
bersifat teknis.
':', ' I 4
BAB II
Pasal 2
a. efektlf;
b. efislen;
c. transparan;
d. akuntabel;
e. konslsten;
f. aman;
g. nyalTlan; dan
h. past!.
BAB III
PRINSIP
Bagian Kesatu
Penyusunan SOP
Pasal 3
Pasal 4
Bagian Kedu2.
Pelaksanaan SOP
Pasal 5
a, konsisten;
b. k.:lmitmen;
c. perbaikan berkelanjutan;
d. mengil<at;
e. seluruh unsur memiliki perfln penting; dan
f. terdokumentasl dengan balk,
Pasal 6
BAB IV
JENIS SOP
Pasal 7
(2) Uraian dan format SOP sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum
dalam Lampiran I Peraturan Gubernur ini.
BAB V
PENYUSUNAN
3agian Kesatu
Tahapan Penyusunan
Pasai 8
a. perencanaan; dan
. b. pelaksanaan penyuSLJnan.
Pasal 9
Pasal 10
(4) Dalam pelaksanaan kegiatan sebagalmana dimaksud pada ayat (1), ayat (2)
dan ayat (3), SKPD/UKPD harus menglkutsertakan pelaksana SOP.
Pasal11
Bagian Kedua
Pas,,112
a. jenis pelayanan;
b. penanggung jawab;
c. urutan pelayanan;
d. waktu; dan
e. petugas.
Bagian Ketiga
Tanggung Jawab
. Pasal 13
BAB VI
PENETAPAN
Pasal 14
BAS VII
PELAKSANAAN
Pasal 15
(1) SOP dilaksanaKan oleh setiap petugas pelayanan yang \erkai\ dalam
satu rangkalan kegla\an pelayanan teknis dan adminis\rasi.
Pasal 16
a. petugas;
b. pelaksana;
c. penanggung jawab; dan
d. penyelenggara.
BAB VIII
Pasal 17
Pasal18
Pasal 19
PasaJ 20
(2) Hasil monitoring dan evaluasi sebagaimana dimaksud pad a ayat (1)
dllaporkan kepada Sekretaris Daerah.
Pasal 21
Pasal 22
Pasal 23
(2) HasH monitoring dan evaluasi sebagaimana' dlmaksud pada ayat (1)
dllaporkan kepada Gubernur melalul Sekretarls Daerah dengan
tembusan kepada Kepala Biro yang bertanggung Jawab di bidang urusan
keiembagaan dan ketatalaksanaan.
BAB IX
PEMBINAAN
Pasal 24
Pasal 25
(2) Pemblnaan untuk kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a
dan huruf b dilaksanakan terhadap seluruh SKPD/UKPD.
(3) Pembinaan untuk kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c,
huruf d dan huruf e dilaksanakan terhadap :
Pasal 26
a, pendarnpingan;
b. fasilitasi; dan
c. konsultasi.
Pasal 27
(1) Pemblnaan yang dllaksanakan oleh baglan sebagalmana dimaksud
dalam Pasal 24 nuruf C, m03l1putl keglatan :
a. pendampingal1;
b. fasilltasl; dan
c. konsultasl.
BAB X
PEMBIAYAAN
Pasal 28
Blaya yang dlbutuhkan 'untuk pelaksanaan Peraturan Gubernur inl dlbebank,m
pad a Anggaran Pendapatan dan BelanJa Oaerah atau bantuan/hlbah darl
plhak ketlga yang san dan tldak menglkat, sesual ketentuan peraturan
perundang-unaangan.
BAB XI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 29
Peraturan Gubernur Inl mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setlap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan
Gubernur Ini dengan penempata.rmya dalam Berita Oaerah Provinsl Oaerah
Khusus Ibukota Jakarta. ,
Di\etapkan dl Jakarta
padatanggal 12 Maret 2012
DLmdangkan dl Jakarta
pada tanggal 2'0 Mar e t 2012
SEKRET~
r
~~
(til
~26197601'I001
'>:,;:JARI",
BERITA DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
TAHUN 2012 NOMOR 24
Lampiran I Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus
Ibukota Jakarta
A. Jenls SOP
1. SOP Teknis
SOP teknls ·adalah standar prosedur yang sangat rincl dan bersifat taknis dan satlap
prosedur dluralkan dengan telltl sehlngga tldak ada kemungklnan-kemungklnan variasl
lain. .
2. SOP Administratif
SOP administratif ad I bag! jenis-jenis pekerjaan
yang berslfat admlnl
PEMERINTAH DAERAH
SKPD ------t-- Identitas Instansi
Nomor Standar
. Logo Operasional .... , ........................
Pemeriutah SATUAN KERJA Prosedur
Daerah PERANGKATDAERAH
Tgi Pembuatan .......................... - ...
Keterkaitan Peralatan/Pede~kapan
...... ,., .......... "." 1..........................
2..........................
Cara Penglslan :
(6) Nama Standar Operasional Diisl dengan Nama prosedur yang akan distandarkan
Prosedur
(12) Pencatatan dan pendataan .Oilsi deng<Jn penjeiasan mengenal berbagai hal
yang perlu didata, dlcatat atau diparaf oleh setlap
pogawal yang berperan dalam peiaksanaan
prosedur yang telah distandarkan
(13) Uraian prosedur Langkah kegiatan secara rind dan sistematis dar!
prosedur yang distandarkan
3. Uraian Prosedur
. Cara Pengisian ;
4. Simbol-Simbol
<>
Simbol ini digunakan untuk
Inenggambarkan keputusan yang harus
Pengarnbilan
dibuat dalam proses pelaksanaan v
Keputusan
kegiatan
[=:J Dokumen
Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan semua jenis dokumen
sebagai bukti pelaksanaan kegiatan v
1----
Simbol ini digunakan untuk
CJ Penggandaan
Dokumen
menggambarkan penggandaan dari
semua jenis dokumen
O . . .
Konektor menggambarkan perpindahan aktivltas
dalam halaman yang berbeda
tl
. 4 ans air pelaksanaan kegiatan v
, lampiran II: Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusu~;
Ibukota Jakarta
Pejabat yang
No SKPD. SOP yang Diatur
Menandatangani
1. Sekretarlat Daerah Kepala Biro - Biro-Biro
No Pejabat yang
SKPD SOP yang Diatur
Menandatangani
8. Setpol PP Kepala Satpol PP - Bagian/Bidang
- Satpol PP Kota/Kabupaten
- Satgas Satpol PP
Kecarnatan
• Satgas Satpol PP
KfJlurahan
No. Aktifitll5
SKPD/unit Kasubag Tim Sekda Walikota lCelengk2lpan Waktu ."qutp\,;t. I
'Kerja Produk Pembahasan I
Pemrakarsa Hukum
l. Pemrakarsa menyampaikan Raperwal · ~aperwiill
Rancangan Peraturan Walikota . b."",-d I ,.
, ..
(Raperwal) kepada Kepala Bagian
J I
,
,I ", ",
I
Hukum melalui Kasubag Produk
lm J
..
".
Hukum I , .'
2. Kasubag Produk Hukum melakukan
koreksi awal terhadap Raperwal
,
1.,•.1
...
Raperwal : ~apefwal
'-.l"i
3. Kasubag Produk Hukum SDM. . .K~putvnn
I
memfasilitasi pembentukan TIm
Pembahasan Raperwal.
b..",...d 1
. Raperwal · P-ejabaty.n;g
' ~:berwe~ng '." I .
~
4. Tim Pembahasan melakukan Raperwal Rap.~rwal
6
5. Tim Pembahasan meminta Raperwal : .Rape-rwal
..
persetujuan Rape rwal hasH
·. :
pembahasan tim kepada Walikota. 1
6. Menelaah kemudian menyetujui
atau memberikan koreksi/arahan
AT
.• ,.~ I:
Raperwal · Rap<rwal
terhadap Raperwal ..
y
7.
..
Penetapan Raperwal menjadi Raperwal '. Perwal
Perwal I, .......1
.
-.'
8. Memerintahkan 5ekda untuk ,1, Perwal "·Perwal. disposisi
memasukkan ke dalam Berit. 1 "I
Daerah