Pemerintah Kota Yogyakarta

penyusunan
Rencana Kerja
Perangkat Daerah
BAPPEDA KOTA YOGYAKARTA
1 November 2023

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 OUTLINE
1 Dasar Hukum Perencanaan

2 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

3 Tahapan Penyusunan Rencana Kerja

4 Sistematika Penyajian Dokumen

5 Hal Penting dalam Penyusunan Renja

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
1.
Dasar Hukum
Perencanaan

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 2. Dasar Hukum Perencanaan
1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah.
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,
dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

Berdasarkan Surat Kementrian Dalam Negeri Nomor 188.31/2348/PULPUM Tanggal 8 Juni 2016 Perihal
Penundaan Penetapan Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pelaksanaan Urusan Pemerintahan
Umum, untuk tahun 2017 urusan Kesbangpol dianggarkan oleh Kab/Kota
(masih berlaku hingga sekarang)

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
2.
Sistem Perencanaan
Pembangunan
Nasional

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Proses Perencanaan-Penganggaran
RENSTRA RENJA RINCIAN

PEM. PUSAT
RKA KL
KL KL APBD

RPJP Pedoman RPJM Pedoman

RKP RAPBN APBN
NASIONAL NASIONAL
Diperhatikan
Diacu

Diserasikan melalui
MUSRENBANG

PEM. DAERAH
Pedoman dijabarkan Pedoman Pedoman
RPJP RPJM KUA
RKPD RAPBD APBD
DAERAH DAERAH PPAS

RENSTRA RENJA RKA PENJABARAN

PD PD SKPD APBD

PERENCANAAN PENGANGGARAN

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Alur Proses Penyusunan
Dokumen Perencanaan Daerah
RPJPD (Perda)

RPJMD (Perda) • Renstra PD (Perwal)

RPD (Perwal)*

RKPD (Perwal) (Juli) • Renja PD (Perwal)

KUA (Nota Kesepakatan)

PPAS (Nota Kesepakatan)
• RKA SKPD
APBD (Perda) • DPA SKPD
www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Ruang Lingkup Perencanaan
NASIONAL DAERAH JANGKA WAKTU

Rencana Pembangunan Jangka Rencana Pembangunan 20 Tahun

Panjang Nasional Jangka Panjang Daerah

Rencana Pembangunan Jangka Rencana Pembangunan 5 Tahun

Menengah Nasional Jangka Menengah Daerah

Rencana Strategis Kementerian Rencana Strategis 5 Tahun

/ Lembaga Perangkat Daerah

Rencana Kerja Pemerintah Rencana Kerja Pemerintah 1 Tahun

Daerah

Rencana Kerja Kementerian / Rencana Kerja Perangkat 1 Tahun

Lembaga Daerah

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Pendekatan Perencanaan
Pembangunan Daerah
1. Politik
penjabaran dari agenda-agenda pembangunan yang ditawarkan
Presiden/Kepala Daerah pada saat kampanye ke dalam rencana
pembangunan jangka menengah (RPJM).
2. Teknokratik
menggunakan metoda dan kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga
atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk itu.
3. Partisipatif
melibatkan semua pihak yang berkepentingan (stakeholders)
terhadap pembangunan.
4. Atas-bawah (top-down); dan Bawah-atas (bottom-up)
menurut jenjang pemerintahan dan rencana hasil proses atas-bawah
serta bawah-atas diselaraskan melalui musyawarah yang
dilaksanakan baik di tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota,
kecamatan, dan desa.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
3.
Tahapan Penyusunan
Rencana Kerja

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Penjabaran Rencana Pembangunan
Daerah

RPJPD (20 tahun)

RPJMD (5 tahun tahap 1) RPJMD (5 tahun tahap 2) RPJMD (5 tahun tahap 3) RPJMD (5 tahun tahap 4)

RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD RKPD

RENSTRA RENSTRA RENSTRA RENSTRA

Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja Renja

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD)
Pasal 5 ayat 1 UU No. 25 Tahun 2004
RPJPD memuat visi, misi, dan arah pembangunan Daerah yang mengacu pada RPJP Nasional.

Pasal 263 ayat 2 UU No. 23 Tahun 2014

RPJPD merupakan penjabaran dari visi, misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan Daerah jangka panjang
untuk 20 tahun yang disusun dengan berpedoman pada RPJPN dan rencana tata ruang wilayah.

Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 1/2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota
Yogyakarta Tahun 2005-2025 akan segera berakhir.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86/2017 pasal 18 ayat 1, setiap daerah menyusun Rancangan Awal RPJPD
paling lambat 1 tahun sebelum berakhirnya periode tersebut.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81/2022 mengamanatkan penyusunan Rancangan Awal RPJPD dimulai pada
tahun 2023 karena tahun 2024 (1 tahun sebelum periode berakhir) harus melaksanakan Musrenbang RPJPD, yaitu
paling lambat bulan ke-6 penyusunan.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD)
Pasal 263 ayat (3) UU 23 Tahun 2014
Tentang Pemda
“Merupakan penjabaran dari visi, misi,
dan program KDH”
Memuat
Tujuan, sasaran, strategi, arah
Kebij, Pemb. Daerah & Keuda, serta
program PD dan lintas PD yang disertai
dengan kerangka pendanaan bersifat
indikatif untuk jangka waktu 5 (lima)
tahun yang disusun dengan
berpedoman pada RPJPD dan RPJMN.
(Psl 12, 86/2017 juga berpedoman
pada RTRW)
Tatag, Teteg, Tutug
Substansial
RPJMD merupakan penjabaran secara konkrit dari visi, misi dan Prog. KDH serta seluruh
aktivitas Pemda dalam mendorong partisipasi masyarakat dalam Pemb. daerah.
Formal
RPJMD menjadi landasan penyusunan RKPD dan Renstra yang disusun oleh Kepala PD sebagai penjabaran
Prog. dalam RPJMD kedalam kegiatan-kegiatan strategis yang menunjang visi dan misi Gubernur. Hal
tersebut sesuai dengan amanat Pasal 263 ayat (4) dan Pasal 272 UU No 23 Tahun 2014.
Operasional
RPJMD memuat arah kebijakan untuk peningkatan kinerja pelayanan Pemda yg menjadi tg jawab KDH dan
PD dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing dalam merespon pemenuhan kebutuhan
pembangunan untuk peningkatan pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, lapangan berusaha, akses dan
kualitas pelayanan publik dan daya saing daerah.
Faktual
RPJMD menjadi instrumen untuk menilai keberhasilan unsur penyelenggara Pemda dalam menjalankan roda
pemerintahan. Hal ini mengingat keberhasilan penyelenggaraan Pemda dinilai dengan cara membandingkan
antara realisasi capaian kinerja penyelenggaraan Pemda dengan target kinerja, pagu indikatif, yang
direncanakan dalam RPJMD dan dijabarkan lebih lanjut ke dalam kelompok sasaran penerima manfaat dan
lokasi kegiatan Renstra PD.
www.jogjakota.go.id
 Bagan Alir Tahapan dan Tatacara
Penyusunan RPJMD
Persiapan PENYUSUNAN RANCANGAN
Penyusunan
RPJMD
TEKNOKRATIK RPJMD KLHS Rancangan
Awal Pembahasan
RPJMD dengan DPRD
(Nota
Perumusan Strategi, Kesepakatan)
Penelaahan arah kebijakan
RPJPD dan program
pembangunan daerah
Pengolaha
n data & KONSULTASI KE
VISI, MISI Kerangka GUBERNUR
informasi dan
Program
pendanaan dan Rancangan
program PD
KDH RPJMD

Hasil
Perumusan Kinerja SE Kepala
evaluasi
Penelaahan Penjelasan Penyelenggaraan
Musrenbang Daerah
RTRW RTRW
capaian daerah Penelaahan visi dan Pemda RPJMD kepada Ka PD
RPJMD lainnya RPJMN/ RPJMD misi serta
Provinsi Tujuan dan
Sasaran Rancangan
Pelaksanaan
Forum Konsultasi Akhir RPJMD
Publik
Analisis isu-
Analisis isu strategis
Pembahasan dan
Gambaran
umum persetujuan bersama
kondisi RANPERDA RPJMD
daerah &
Perumusan Perumusan
gambaran Permasalahan
Pembangunan Evaluasi
keuangan RANPERDA
daerah Daerah
RPJMD

Penetapan
www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Arsitektur Kinerja Pembangunan Daerah
Visi/ Misi
Hasil pembangunan
Dampak/
daerah yang diperoleh dari Apa yang ingin diubah
Impact
pencapaian outcome
Tujuan/
Sasaran

Manfaat yang diperoleh

dalam jangka menengah Apa yang ingin dicapai
Hasil/
Program untuk beneficiaries
Outcome
tertentu sebagai hasil dari
output

Produk/barang/jasa adalah Apa yang dikerjakan dan

Kegiatan Keluaran yang dihasilkan dari dihasilkan (barang) atau
(Output) proses/kegiatan yang
dilayani (proses)
menggunakan input

Sumberdaya yang
Input memberikan kontribusi Apa yang digunakan
dalam menghasilkan dalam bekerja
output

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Hubungan Kinerja Pembangunan Daerah
Kepala Perangkat
Kepala Daerah
Daerah

Visi/Misi Visi/Misi Visi/misi Perangkat Daerah =

Visi Misi Kepala Daerah
Tujuan/
Tujuan/ Sasaran
Perangkat
Sasaran Daerah

Program Pembangunan
Daerah
Program Program/
Prioritas Program Pembangunan
Kegiatan
Daerah untuk mewujudkan
Program Penyelenggaraan Prioritas
Urusan Pem Daerah visi/misi Kepala Daerah
Program dalam RPJMD
Prioritas

RENSTRA PERANGKAT DAERAH

RPJMD
www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Bagan Alir Tahapan dan Tatacara
Penyusunan Renstra Perangkat Daerah
PENYUSUNAN SE KDH ttg Penyusunan Rancangan RPJMD
Persiapan Rancangan
Penyusunan RANCANGAN AWAL Renstra-OPD
Rentra-OPD RPJMD

Musrenbang RPJMD

Tdk sesuai
sesuai
Renstra-KL & Rancangan Akhir
Renstra OPD VERIFIKASI
RPJMD
kab/kota
Penelaahan RTRW
& KLHS
Perumusan visi Perda RPJMD
dan misi OPD Penyesuaian
Rancangan Renstra-
OPD
Perumusan Isu-isu
Penyempurnaan
strategis Perumusan Rancangan Renstra-OPD
Perumusan rencana program,
berdasarkan Tujuan kegiatan, indikator kinerja,
tupoksi kelompok sasaran dan
pendanaan indikatif
Rancangan RENSTRA- Rancangan akhir RENSTRA-
Perumusan OPD OPD
Analisis Gambaran sasaran
pelayanan OPD
Tdk sesuai

VERIFIKASI
Perumusan indikator kinerja
SPM OPD yang mengacu pada
tujuan dan sasaran RPJMD sesuai

Perumusan Strategi Penetapan Renstra

dan Kebijakan
OPD
Pengolahan data
dan informasi
RENSTRA-OPD

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Pentingnya Konsistensi Perencanaan

Sasaran
Kegiatan Program Perangkat Sasaran KOTA
Daerah
INPUT OUTPUT OUTCOME BENEFIT IMPACT

100% CAPAIAN
OUTPUT akan 100% CAPAIAN OUTCOME
dipengaruhi oleh 100% juga akan dipengaruhi oleh 100% CAPAIAN BENEFIT
INPUT-nya variabel lain diluar 100% akan dipengaruhi oleh
100% CAPAIAN IMPACT
INPUT-nya variabel lain diluar 100%
akan dipengaruhi oleh
INPUT-nya 100% CAPAIAN VISI MISI walikota
variabel lain diluar 100%
tidak hanya dipengaruhi oleh,
INPUT-nya
program kegiatan & anggaran pemda,
bahkan justru bisa lebih besar
dipengaruhi oleh faktor lainnya diluar
www.jogjakota.go.id
itu

Tatag, Teteg, Tutug

 Bagan Alir Tahapan Tatacara
Persiapan
Penyusunan RKPD SE
Penyusunan Penyusunan
RKPD Renja-SKPD

Berita Acara
Musrenbang
kecamatan
Telaahan
Pengolahan kebijakan Pokok-pokok
data dan nasional (RKP) & pikiran DPRD Rancangan Penyusunan
informasi provinsi (RKPD Kab/Kota Awal RKPD Rancangan Forum
PROV) Renja SKPD
kab/kota Perangkat
Analisis Perumusan Daerah
Gambaran
Umum Permasalahan
Kondisi Pembangunan VERIFIKASI
Bappeda
Daerah Daerah Rancangan
RKPD
Analisis
Ekonomi
& keuda Perumusan Perumusan
Perumusan Kerangka program Musrenbang
prioritas dan
Ekonomi & prioritas Penetapan
Evaluasi sasaran PERBUP/PERWAL
Kinerja pembangunan Kebijakan daerah RKPD
Reviu RKPD
Tahun Lalu
Keuda beserta pagu
indikatif
ttg RKPD

Kinerja
Rancangan
Dok RKPD Penyelarasan Akhir RKPD
kab/kota tahun Forum Rencana program PENYUSUNAN
berjalan Konsultasi prioritas daerah
Publik beserta pagu KUA & PPAS
indikatif
Fasilitasi Gubernur

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 RKPD KUA PPAS RAPBD

Pembahasan & Kesepakatan

Penetapan RKPD setelah Penetapan RKP (Juni)
KUA antara KDH dgn DPRD (Juni)
Penyelesaian rankhir RKPD 6 Pembahasan dan Kesepakatan PPAS
(paling akhir bulan Mei) antara KDH dgn DPRD (Juni)
5 7
Musrenbang Provinsi (Paling lambat
minggu ke dua April) 4 8 Penyusunan RKA-SKPD & RAPBD
Musrenbang Kab/Kota (Paling lambat (Juli-September)
minggu ke empat Maret
Pembahasan dan persetujuan
Forum SKPD 3 9 Rancangan APBD dgn DPRD
Penyusunan Renja (Oktober-November)
SKPD Kab/Kota (Maret)
Musrenbang Kecamatan 2 10 Evaluasi Rancangan
(Paling lambat Mingu ke Perda APBD (Desember)
dua Februari)
Musrenbang Kelurahan Penetapan Perda APBD
1 11
(Januari)
Siklus 13 12
(Desember)
Penyusunan DPA SKPD
Perencanaan Pelaksanaan APBD
Januari thn berikutnya
(Desember)
Penyusunan Ranwal RKPD DAN RENJA-PD
Tahunan Minggu pertama Desember
www.jogjakota.go.id 20
Tatag, Teteg, Tutug
 Tatakala Perencanaan

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
4.
Sistematika Penyajian
Dokumen

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 4. Sistematika Penyajian Dokumen
BAB I. PENDAHULUAN
Pada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja Perangkat Daerah
agar substansi pada bab-bab berikutnya dapat dipahami dengan baik.
1.Latar Belakang
Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja Perangkat Daerah, proses penyusunan Renja
Perangkat Daerah, keterkaitan antara Renja Perangkat Daerah dengan dokumen RKPD, Renstra
Perangkat Daerah, dengan Renja K/L dan Renja Provinsi/Kabupaten/Kota, serta tindak lanjutnya dengan
proses penyusunan RAPBD.
2.Landasan Hukum
Memuat penjelasan tentang undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan daerah, dan ketentuan
peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan Perangkat Daerah, serta pedoman yang
dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran Perangkat Daerah.
3.Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja Perangkat Daerah.
4.Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja Perangkat Daerah, serta susunan garis besar isi
dokumen.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 5. Sistematika Penyajian Dokumen
BAB II. HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah
Bab ini memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah tahun lalu
(tahun n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun n-1), mengacu pada APBD tahun berjalan yang
seharusnya pada waktu penyusunan Renja Perangkat Daerah sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan
dengan pencapaian target Renstra Perangkat Daerah berdasarkan realisasi program dan kegiatan
pelaksanaan Renja Perangkat Daerah tahun-tahun sebelumnya.
Review hasil evaluasi evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah tahun lalu, dan realisasi Renstra
Perangkat Daerah mengacu pada hasil laporan kinerja tahunan Perangkat Daerah dan/atau realisasi
APBD untuk Perangkat Daerah yang bersangkutan.
Pokok-pokok materi yang disajikan dalam bab ini, antara lain:
1.Realisasi program/kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja hasil/keluaran yang direncanakan;
2.Realisasi program/kegiatan yang telah memenuhi target kinerja hasil/keluaran yang direncanakan;
3.Realisasi program/kegiatan yang melebihi target kinerja hasil/keluaran yang direncanakan;
4.Faktor-faktor penyebab tidak tercapainya, terpenuhinya atau melebihi target kinerja program/kegiatan;
5.Implikasi yang timbul terhadap target capaian program Renstra Perangkat Daerah; dan
6.Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasi faktor-faktor
penyebab tersebut.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 5. Sistematika Penyajian Dokumen
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan Perangkat Daerah berdasarkan indikator kinerja yang
sudah ditentukan.
Jenis indikator yang dikaji, disesuaikan dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah, serta
ketentuan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan kinerja pelayanan.
Jika Perangkat Daerah yang bersangkutan belum mempunyai tolok ukur dan indikator kinerja yang akan diuji,
maka setiap Perangkat Daerah perlu terlebih dahulu menjelaskan apa dan bagaimana cara menentukan tolok
ukur kinerja dan indikator kinerja pelayanan masing-masing sesuai tugas pokok dan fungsi, serta norma dan
standar pelayanan Perangkat Daerah yang bersangkutan.
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah
Berisikan uraian mengenai:
1. Sejauhmana tingkat kinerja pelayanan Perangkat Daerah dan hal kritis yang terkait dengan pelayanan
Perangkat Daerah;
2. Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi Perangkat Daerah;
3. Dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi daerah, terhadap capaian program nasional/internasional,
seperti NSPK, SPM dan SDGs (Sustainable Development Goals);
4.Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan Perangkat Daerah; dan
5. Formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindaklanjuti dalam
perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 5. Sistematika Penyajian Dokumen
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Berisikan uraian mengenai:
1.Proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan;
2.Penjelasan mengenai alasan proses tersebut dilakukan;
Penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut dan catatan penting terhadap perbedaan dengan rancangan awal
RKPD, misalnya: terdapat rumusan program dan kegiatan baru yang tidak terdapat di rancangan awal RKPD, atau
program dan kegiatan cocok namun besarannya berbeda.

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Dalam bagian ini diuraikan hasil kajian terhadap program/kegiatan yang diusulkan para pemangku kepentingan, baik
dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan provinsi, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi
maupun dari Perangkat Daerah kabupaten/kota yang langsung ditujukan kepada Perangkat Daerah Provinsi maupun
berdasarkan hasil pengumpulan informasi Perangkat Daerah provinsi dari penelitian lapangan, hasil Forum Perangkat
Daerah, dan hasil pengamatan pelaksanaan musrenbang kabupaten/kota maupun musrenbang tematik (bila sudah
dilakukan).
Deskripsi yang perlu disajikan dalam subbab ini, antara lain:
1.Penjelasan tentang proses bagaimana usulan program/kegiatan usulan pemangku kepentingan tersebut diperoleh;
2.Penjelasan kesesuaian usulan tersebut dikaitkan dengan isu-isu penting penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi
Perangkat Daerah

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 5. Sistematika Penyajian Dokumen
BAB III. TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
1.Telaahan terhadap Kebijakan Nasional
Telaahan terhadap kebijakan nasional dan sebagaimana dimaksud yaitu penelaahan yang menyangkut arah
kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah.
2.Tujuan dan sasaran Renja Perangkat Daerah
Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi
Perangkat Daerah yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Perangkat Daerah.
3.Program dan Kegiatan
Berisikan penjelasan mengenai:
1.Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan.
Misal:
•Pencapaian visi dan misi daerah,
•Pencapaian SDGs,
•Pengentasan kemiskinan,
•Pencapaian NSPK dan SPM,
•Pendayagunaan potensi ekonomi daerah,
•Dsb
2.Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan, antara lain meliputi:
•Jumlah program dan jumlah kegiatan.
•Sifat penyebaran lokasi program dan kegiatan (apa saja yang tersebar ke berbagai kawasan dan apa saja yang
terfokus pada kawasan atau kelompok masyarakat tertentu).
•Total kebutuhan dana/pagu indikatif yang dirinci menurut sumber pendanaannya.
3.Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan rancangan awal www.jogjakota.go.id
RKPD, baik jenis
Tatag, Teteg, Tutug
program/kegiatan, pagu indikatif, maupun kombinasi keduanya.
 5. Sistematika Penyajian Dokumen
BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH
Tabel 4.1 rencana program, kegiatan, sub kegiatan berdasarkan hasil pengerjaan (mengikuti
format di SIPD)

BAB V. PENUTUP
Berisikan uraian penutup, berupa:
1.Catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka pelaksanaannya maupun
seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan.
2.Kaidah-kaidah pelaksanaan.
3.Rencana tindak lanjut.
Pada bagian lembar terakhir dicantumkan tempat dan tanggal dokumen, nama Perangkat
Daerah dan nama dan tanda tangan kepala Perangkat Daerah, serta cap pemerintah daerah yang
bersangkutan.

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
5.
Hal Penting dalam
Penyusunan Renja

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 5. Hal Penting dalam
Penyusunan Renja
Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah, memperhatikan:
1. RPJMD
2. Renstra Perangkat Daerah (dan hasil reviu/perbaikan kinerja)
3. Evaluasi Pelaksanaan Renja tahun sebelumnya
4. Usulan Musrenbang dan Pokok-pokok Pikiran DPRD (yang dibahas dan diselaraskan pada Forum Perangkat
Daerah)
5. Surat Edaran Kepala Daerah tentang Penyusunan Renja
6. Regulasi lain (SPM, SDG’s, hasil-hasil studi/kajian, dll)

Catatan
1. Tahapan penyusunan beriringan dengan RKPD sehingga setiap proses update di RKPD diikuti dengan update
di Renja (baik SIPD maupun di narasi), sampai dengan penetapan Renja maks 1 bulan setelah RKPD.
2. Perhatikan tatakala penyusunan RKPD – Renja – KUAPPAS – RAPBD dalam tahapan yang sedang berlangsung
3. Proses penetapan Perwal Renja tahun ini terlambat karena regulasi
4. Renja memuat hasil reviu perbaikan kinerja
5. Hindari copas tanpa cek ulang dalam penyusunan narasi

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug
 Pemerintah Kota Yogyakarta

Maturnuwun

www.jogjakota.go.id
Tatag, Teteg, Tutug