Anda di halaman 1dari 29

1

2
Apa itu Routing?

Routing => Proses pemilihan jalur.


Perangkat yang difungsikan => Router.
Cara kerja => melihat alamat IP tujuan, mencocokkan dengan tabel routing.

Network
A

Int 1
Paket IP
Int 2 Network
R1
B
PC
Int 3

Network
C

<< Gambar 1.1 >>

3
Alamat Network

Directly connected
Alamat network
Remote

 Directly connected
Tabel routing
Alamat network Interface

 Remote
Tabel routing
Alamat network Metric Interface

4
Belajar Proses Routing

Contoh soal #1
Dengan menggunakan keterangan gambar 1.1, misalnya isi yang terdapat
pada tabel ruting R1 adalah sebagai berikut:
Tabel routing
Alamat network Interface
180.70.65.64/26 Int 1
180.70.65.128/26 Int 2
180.70.65.192/26 Int 3

Kemudian terdapat paket IP yang masuk ke dalam router R1, dimana alamat IP
tujuan dari paket tersebut adalah 180.70.65.156. Tentukan interface keluaran
yang dipilih untuk meneruskan paket IP ke alamat network tujuan!

5
Belajar Proses Routing

Contoh soal #2
Masih menggunakan gambar 1.1, misalnya isi yang terdapat pada tabel ruting
R1 diubah menjadi:
Tabel routing
Alamat network Interface
172.16.0.0/12 Int 1
172.16.0.0/18 Int 2
172.16.0.0/26 Int 3

Kemudian terdapat paket IP yang masuk ke router R1 dengan alamat IP tujuan


dari paket adalah 172.16.0.10. Tentukan interface keluaran yang digunakan
untuk meneruskan paket ke alamat network tujuan!

Acuan: tingkat kecocokan yang terbanyak.

6
Cara Mendapatkan Informasi Rute

7
Default Gateway

Definisi => Interface router yang digunakan untuk menuju keluar wilayah
jaringan dari sebuah paket yang akan dikirimkan.

Fa0/0
PC2
Fa0/1
IP = 192.168.10.1/24

PC1

IP = 192.168.10.2/24

8
Isian Awal Tabel Routing

Alamat network yang terhubung langsung, secara otomatis tercatat dalam tabel
routing.

192.168.20.0/24
R1 Fa0/1 Fa0/0 R2 192.168.30.0/24
192.168.10.0/24
Fa0/0 Fa0/1

PC1 Tabel routing Tabel routing PC2


Alamat network Interface Alamat network Interface
192.168.10.0/24 Fa0/0 192.168.20.0/24 Fa0/0
192.168.20.0/24 Fa0/1 192.168.30.0/24 Fa0/1

Bagaimana cara menyimpan alamat network yang tidak terhubung langsung ?

9
Menyimpan alamat network  remote.

Manual (statis)
Cara menyimpan
Otomatis (dimanis)

Manual (statis) Otomatis (dimanis)


Kita (admin) yang secara Kita (admin) hanya
aktif mencatatkan alamat mengaktifkan protokol
network lawan. routing.

10
Mencatatkan alamat network  Statis.

Alamat network lawan dicatatkan dalam tabel routing.

192.168.20.0/24
R1 Fa0/1 Fa0/0 R2 192.168.30.0/24
192.168.10.0/24
Fa0/0 Fa0/1

PC1 Tabel routing Tabel routing PC2


Alamat network Interface Alamat network Interface
192.168.10.0/24 Fa0/0 192.168.20.0/24 Fa0/0
192.168.20.0/24 Fa0/1 192.168.30.0/24 Fa0/1
192.168.30.0/24 Fa0/1 192.168.10.0/24 Fa0/0

Perintah untuk mencatat:


Menggunakan exit-interface
R1(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 Fa0/1

11
12
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

Gambar topologi jaringan:

.5 .6
.1
192.168.20.4/30
.1 192.168.30.0/24
192.168.10.0/24
.10
.10

13
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

Langkah-langkah konfigurasi:
1. Memberikan alamat IP pada masing-masing interface router.
Konfigurasi dimulai dari router R1 pada interface fa0/0.
R1(config)#interface fa0/0
R1(config-if)#ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no shutdown
Verifikasi:
Melihat status interface router.

14
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

Langkah-langkah konfigurasi:
1. Memberikan alamat IP pada masing-masing interface router.
Lanjutkan dengan memberikan alamat IP pada interface fa0/1.
Hasil konfigurasi:
R1(config)#interface fa0/1
R1(config-if)#ip address 192.168.20.5 255.255.255.252
R1(config-if)#no shutdown
Melihat status interface router.

Kenapa status [Protocol] pada interface fa0/1 masih down?

15
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

Langkah-langkah konfigurasi:
1. Memberikan alamat IP pada masing-masing interface router.
Melanjutkan dengan memberikan alamat IP pada interface fa0/0 di R2.
Verifikasi:
Melihat kembali status interface di router R1. Apakah ada perbedaan status
[Protocol] pada interface fa0/1 di router R1?

2. Melihat informasi tabel routing.


Perintah yang digunakan:
Router#show ip route

16
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

 Verifikasi:
Melihat informasi rute dalam tabel routing.

 Tidak ada informasi alamat network lawan yang tercatatkan.

17
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

3. Mencatat alamat network lawan secara statis.


Opsi perintah yang bisa digunakan:

Router(config)#ip route <alamat network lawan> <subnet mask> …


{next-hop ip-address}

atau

Router(config)#ip route <alamat network lawan> <subnet mask> …


{exit-interface}

18
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

3. Mencatat alamat network lawan secara statis menggunakan {next-hop ip-


address}.
Output R1
R1(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 192.168.20.6

Verifikasi:
Melihat informasi rute dalam tabel routing.

19
Recursive lookup

Recursive lookup: proses pencarian rute dalam table routing yang mengulang
(lebih dari sekali).

Metric
AD
(Administrative Distance)

20
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

4. Mencatat alamat network lawan secara statis menggunakan {exit-interface}.


Menghapus informasi alamat network 192.168.30.0/24 yang sebelumnya
sudah tercatatkan dalam tabel routing R1.
Hasil konfigurasi di R1
R1(config)#no ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 192.168.20.6

Melihat informasi tabel routing

21
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

4. Mencatat alamat network lawan secara statis menggunakan {exit-interface}.


Mencatatkan kembali informasi alamat network 192.168.30.0/24 ke dalam
tabel routing router R1, akan tetapi dengan menggunakan {exit-interface}.
Hasil konfigurasi di R1
R1(config)#ip route 192.168.30.0 255.255.255.0 fa0/1
Verifikasi:
Melihat informasi tabel routing

22
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

5. Melakukan tes koneksi antar PC.


Terlebih dahulu berikan alamat IP pada masing-masing PC.
Verifikasi:
Cek alamat IP yang sudah diberikan pada PC.

23
Alur tes koneksi

PC1  Gateway.

PC1  PC2.

24
Latihan #1
Konfigurasi Routing Statis

 Mengaktifkan server Telnet


Hasil konfigurasi di R2
R2(config)#line vty 0
R2(config-line)#password kukuh
R2(config-line)#login

Verifikasi:
Tes akses dari PC1.

25
Proses Forwarding Router

26
Membuat rute default

Perintah yang digunakan:


R(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 <exit-interface>

Hasil konfigurasi di R1
R1(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 fa0/1

27
Membuat rute default

Melihat informasi tabel routing.

28
29

Anda mungkin juga menyukai