Anda di halaman 1dari 37

Modul (Bagian Pertama)

KLASIFIKASI CITRA LANDSAT UNTUK PEMETAAN TUTUPAN LAHAN


MENGGUNAKAN SEMI-AUTOMATIC CLASSIFICATION PLUGIN (SCP)
Implemented by

PARTICIPATORY MAPPING and PLANNING (PMaP) SUB-ACTIVITY

Implementation of PMaP Tasks 2, 3, and 4 in the Districts of Districts of Kampar,


Kuantan Singingi, Pelalawan, Rokan Hilir, Rokan Hulu – Riau

GP-A-006 RFP No. 04 Millennium Challenge Account Indonesia (MCA-Indonesia)

Implementation of Participatory Mapping and Planning (PMaP) Sub-Activity


Funded by Millennium Challenge Account Indonesia (MCA-Indonesia)
Daftar Isi

Hal
1. Pendahuluan ............................................................................................................................... 4
2. Pengantar Singkat tentang Penginderaan Jauh ................................................................. 4
2.1. Definisi ................................................................................................................................... 4
2.2. Sensor .................................................................................................................................... 5
2.3. Citra Landsat ......................................................................................................................... 6
3. Instalasi Plugin ........................................................................................................................... 7
3.1. Instalasi Semi-Automatic Classification Plugin ................................................................. 7
3.2. Konfigurasi Plugin................................................................................................................. 8
4. Interface SCP .............................................................................................................................. 9
4.1. SCP Menu dan SCP Tools .................................................................................................. 9
4.2. Band Set ................................................................................................................................ 9
4.3. Download Images ............................................................................................................... 10
4.4. Preprocessing ..................................................................................................................... 10
4.5. Postprocessing ................................................................................................................... 11
5. Download Citra Landsat ......................................................................................................... 12
5.1. Membuat Akun USGS EROS ........................................................................................... 12
5.2. Download Landsat menggunakan SCP .......................................................................... 15
5.3. Alternatif Download Landsat menggunakan Earth Explorer ......................................... 20
6. Pre-Processing Citra Landsat ............................................................................................... 24
6.1. Konversi ke Reflektan, Koreksi Atmosfer dan Pansharpening ..................................... 24
6.2. Clip Citra .............................................................................................................................. 28
6.3. Stacking Band ..................................................................................................................... 33
1. Pendahuluan

Klasifikasi citra merupakan teknik yang digunakan untuk menghilangkan informasi rinci dari data
input untuk menampilkan pola-pola penting atau distribusi spasial untuk mempermudah
interpretasi dan analisis citra sehingga dari citra tersebut diperoleh informasi yang bermanfaat
atau sesuai dengan keperluan. Untuk pemetaan penutup lahan, hasilnya bisa diperoleh dari
proses klasifikasi multispektral citra satelit. Klasifikasi multispektral sendiri andalah algoritma
yang dirancang untuk menyajikan informasi tematik dengancara mengelompokkan fenomena
berdasarkan satu kriteria yaitu nilai spektral.

Penafsiran atau klasifikasi citra satelit untuk menghasilkan peta penutupan lahan secara umum
dilakukan secara visual atau digital (otomatis). Modul ini secara khusus menjelaskan bagaimana
melakukan klasifikasi citra satelit landsat untuk pemetaan tutupan lahan menggunakan Semi-
Automatic Classification Plugin (SCP). Semi-Automatic Classification Plugin (SCP) adalah plugin
open source gratis untuk DIMS yang memungkinkan klasifikasi semi otomatis (juga dikenal
sebagai klasifikasi terbimbing/supervised classification) untuk citra penginderaan jauh. Plugin ini
menyediakan beberapa tool antara lain download citra satelit, pre-processing, post-processing
dan analisis perubahan (change detection).

Tujuan umum SCP adalah menyediakan seperangkat alat terpadu untuk pengolahan raster agar
memudahkan alur kerja klasifikasi tutupan lahan, yang bisa dilakukan juga oleh orang-orang yang
belum pernah memahami penginderaan jauh. Modul ini memberikan informasi dan panduan
tentang:
1. Pengantar singkat tentang penginderaan jauh
2. Instalasi plugin
3. Interface SCP
4. Download citra landsat
5. Pre-processing citra landsat

2. Pengantar Singkat tentang Penginderaan Jauh

2.1. Definisi
Penginderaan jauh atau inderaja (remote sensing) adalah seni dan ilmu untuk mendapatkan
informasi tentang obyek, area atau fenomena melalui analisa terhadap data yang diperoleh
dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung dengan obyek, daerah ataupun fenomena
yang dikaji (Lillesand dan Kiefer,1979). Alat yang dimaksud dalam pengertian diatas adalah alat
pengindera atau sensor. Pada umumnya sensor dibawa oleh wahana baik berupa pesawat,
balon udara, satelit maupun jenis wahana yang lainnya (Sutanto,1987). Hasil perekaman oleh
alat yang dibawa oleh suatu wahana ini selanjutnya disebut sebagai data penginderaan jauh.
Ilustrasi proses pengambilan data penginderaan jauh dapat dilihat pada Gambar 1 berikut.
Sumber: https://www.geospatialworld.net/news/

Gambar 1. Ilustrasi pengambilan data penginderaan jauh menggunakan satelit

2.2. Sensor
Sensor bisa berada di papan pesawat terbang atau di atas satelit, mengukur radiasi
elektromagnetik secara spesifik rentang (biasanya disebut band). Hasilnya, ukurannya
dikuantisasi dan diubah menjadi gambar digital, di mana setiap elemen gambar (yaitu piksel)
memiliki nilai diskrit dalam satuan Digital Number (DN) (NASA, 2013). Itu Gambar yang
dihasilkan memiliki karakteristik yang berbeda (resolusi) tergantung sensor. Ada beberapa
macam resolusi:
• Resolusi spasial atau yang lebih dikenal sebagai resolusi spasial, bahwa data citra
penginderaan jauh memiliki luasan terkecil yang dapat direkam oleh sensor. Sebagai contoh
untuk Landsat TM memiliki luasan terkecil yang mampu direkam adalah 30 x 30 m dan
mampu merekam daerah selebar 185 km. 1 Scene citra landsat memiliki luas 185 km x 185
km.
• Resolusi spektral atau lebih sering disebut sebagai resolusi spektral, Data penginderaan
jauh direkam pada julat panjang gelombang tertentu. Masing-masing satelit biasanya
membawa lebih dari satu jenis sensor dimana tiap sensor akan memiliki kemampuan untuk
merekam julat panjang gelombang tertentu.
• Resolusi Temporal, Bahwa citra satelit dapat merekam suatu wilayah secara berulang
dalam waktu tertentu, sebagai contoh satelit Landsat 3 dapat melakukan perekaman ulang
terhadap satu wilayah setelah selang 18 hari.
2.3. Citra Landsat
Landsat adalah satu set satelit multispektral yang dikembangkan oleh NASA (National
Aeronautics and Space Administration dari Amerika Serikat), sejak awal tahun 1970-an. Citra
landsat umumnya banyak digunakan untuk penelitian dibidang lingkungan dan kehutanan.
Generasi terbaru adalah Landsat 8 OLI yang merupakan proyek kerjasama antara U.S.
Geological Survey (USGS) dengan NASA yang ke delapan. Landsat 8 merupakan citra satelit
yang dapat didownload secara gratis. Tahapan proses download citra landsat akan dijelaskan
pada bagian selanjutnya dari modul ini.

Seringkali, kombinasi dibuat dari tiga individu gambar monokrom, di mana masing-masing diberi
warna tertentu; ini yang disebut komposit warna dan berguna untuk interpretasi citra. Komposit
warna yang biasanya dinyatakan sebagai:
“R G B = Br Bg Bb”
dimana:
• R adalah Red (merah);
• G adalah Green (hijau);
• B adalah Blue (biru);
• Br adalah nomor band yang terkait warna merah;
• Bg adalah nomor band yang terkait warna hijau;
• Bb adalah nomor band yang terkait warna biru.

RGB = 543 RGB = 653

Gambar 2. Komposit warna citra Landsat 8 OLI


3. Instalasi Plugin

3.1. Instalasi Semi-Automatic Classification Plugin


• Jalankan PMaP DIMS;
• Dari menu utama, pilih Plugins > Kelola dan Instal Plugin;

• Dari menu “Semua”, pilih Semi-Automatic Classification Plugin dan klik tombol “Install Plugin”;

• SCP secara otomatis aktif; walau demikian, pastikan Semi-Automatic Classification Plugin
dicek pada menu “Terinstall” (restart DIMS mungkin dibutuhkan untuk menyempurnakan
instalasi SCP).
3.2. Konfigurasi Plugin

Sekarang, Semi-Automatic Classification Plugin terinstal dan dok serta toolbar sudah
ditambahkan pada DIMS. Selain itu, menu SCP telah tersedia pada Menu Bar DIMS. Hal ini
dimungkinkan untuk memindahkan tool SCP dan dok sesuai dengan kebutuhan Anda, seperti
pada gambar berikut.

SCP dock
4. Interface SCP

4.1. SCP Menu dan SCP Tools


Fungsi-fungsi SCP dapat diakses melalui: (a) SCP menu; dan (b) SCP toolbar seperti Gambar
berikut ini.

(a) (b)

4.2. Band Set


Tab ini memungkinkan untuk definisi satu set single band raster yang digunakan sebagai Input
image. Pusat panjang gelombang setiap band harus ditentukan agar bisa menggunakan
beberapa fungsi SCP.
Jika satu set single band raster telah ditentukan, kemudian layer << band set >> akan terdaftar
pada SCP dock sebagai input image. Band set disimpan sebagai proyek DIMS.

4.3. Download Images


Tab “Download images” merupakan tool untuk mencari dan mengunduh citra satelit penginderaan
jauh gratis. Koneksi internet dibutuhkan. Jenis data citra satelit yang dapat diunduh antara lain
Landsat, Sentinel-2, Aster dan MODIS. Pada modul ini, hanya fokus menjelaskan bagaimana
proses download citra Landsat 8 OLI. Tahapan proses download citra Landsat akan diuraikan
secara khusus pada bagian “5. Download Images” dari dokumen modul ini.

4.4. Preprocessing
Tab preprocessing menyediakan beberapa tool untuk manipulasi data citra yang berguna
sebelum proses klasifikasi dilakukan. Untuk citra Landsat, preprocessing yang dilakukan terdiri
dari peningkatan kecerahan citra, koreksi atmosfer (mengurangi gangguan awan atau kabut tipis),
pansharpening dan konversi ke reflektan. Tahapan proses preprocessing citra Landsat akan
diuraikan secara khusus pada bagian “6. Preprocessing Citra Landsat” dari dokumen modul ini.
4.5. Postprocessing
Tab postprocessing menyediakan beberapa fungsi untuk proses lanjutan yang dapat dijalankan
kepada hasil klasifikasi. Proses pasca klasifikasi yang dapat dilakukan antara lain penilaian
akurasi (accuracy assessment) dan analisis perubahan tutupan lahan (land cover change).
5. Download Citra Landsat

Catatan:
• Sesi tutorial ini membutuhkan koneksi internet.
• Pastikan telah memiliki akun untuk login pada pusat data USGS EROS. Apabila belum,
maka anda perlu mendaftarkan akun dan password terlebih pada USGS EROS.

5.1. Membuat Akun USGS EROS


• Buka internet browser (google chrome, internet explorer, dll), kemudian ketik
https://ers.cr.usgs.gov/login/
• Klik tombol “Create New Account” dan akan muncul jendela “User Registration”.

• Pada jendela “User Registration” anda harus mengisi dan melengkapi beberapa form isian.
Buatlah nama pengguna pada field “Username” dan kata sandi pada field “New Password”.
Ketik teks catcha dan klik “Continue”. Pastikan teks catcha ditulis dengan lengkap dan benar.
• Isi dan lengkapi tab “Contact Demographic”. Pada form ini anda diminta untuk menjelaskan
diantaranya bidang pekerjaan, seberapa sering menggunakan data dari USGS EROS, tujuan
penggunaan data citra dan perkiraan rencana penggunaan data citra di masa datang.
Kemudian klik “Continue”.
• Pada tab “Contact Information”, isilah nama lengkap, nama perusahaan/lembaga dimana
anda bekerja, alamat kantor, alamat email dan no telepon. Kemudian klik “Continue”

• Pada tab “Complete Registration”, cek kembali username, contact information dan
demographic information sudah terisi dengan benar. Setelah itu klik ”Submit Registration”.
• Setelah registrasi selesai, USGS EROS akan mengirimkan email konfirmasi ke alamat email
yang dicantumkan saat registrasi dengan pesan berikut:

Anda diminta untuk melengkapi proses registrasi dan aktivasi akun dengan klik link url yang
tercantum pada email. Jika tidak bisa diklik langsung, maka copy dan paste link pada bar
web browser.

5.2. Download Landsat menggunakan SCP

Tab ini memungkinkan untuk mencari dan mendownload keseluruhan arsip citra satelit Landsat
(mulai dari 1 MSS sampai 8 OLI), diperoleh dari tahun 80an sampai sekarang. Citra landsat
tersedia secara gratis melalui layanan: EarthExplorer, Google Earth Engine, dan Amazon Web
Services (AWS). Tool ini akan mencoba untuk mendownload citra pertama-tama dari Amazon
Web Services dan Google Earth Engine; hanya jika citra tidak tersedia, download dilakukan
melalui layanan EarthExplorer agar server tidak jenuh.

Citra diunduh sebagai arsip terkompresi (tool ini juga memungkinkan download single band untuk
citra Landsat 8 yang disediakan oleh Amazon Web Services). Selain itu, konversi otomatis ke
reflektan dari band yang telah didownload juga tersedia. Adapun langkah-langkah proses
download citra landsat 8 menggunakan SCP sebagai berikut:

• Dari menu utama, pilih Plugins > Kelola dan Instal Plugin > Terinstall, dan cek apakah
“OpenLayers Plugin” sudah terinstal pada DIMS anda.

Plugin ini menyediakan beberapa web peta online seperti Google Maps, Bing Maps,
OpenStreetMap dan lainnya. Web peta ini dipakai sebagai acuan menentukan wilayah
cakupan pencarian (search area) citra landsat yang akan didownload.

• Dari menu utama, pilih Web > Google Maps > Google Satellite
• Kemudian gunakan tool Zoom In dan Zoom Out atau scroll mouse untuk
memperbesar dan memperkecil tampilan Google Satellite. Perbesar sampai ke wilayah
Provinsi Riau.

• Dari menu utama, pilih SCP > Download Images > Landsat Download. Kemudian akan muncul
jendela SCP seperti pada bagian 5.2 di atas.
• Pada bagian Login https://ers.cr.usgs.gov isi username dan password anda yang sudah
terdaftar (lihat bagian 5.1).

• Pada bagian “Search Area”, pilih dan klik . Pindahkan kursor mouse ke tampilan
Google Satellite pada jendela utama DIMS.

• Klik kanan mouse pada area Google Satellite, buat kotak dengan menggeser mouse dan klik
kiri. Anda bisa membuat kotak sesuai dengan wilayah yang diinginkan untuk mendapatkan
data landsat. Kotak berwarna kuning transparan seperti Gambar di bawah ini.
UL koordinat

LR koordinat

• Buka jendela download image dan pastikan pada bagian “Search Area” field koordinat UL dan
LR sudah terisi.

• Pada bagian “Search”, pilih L8 OLI/TIRS untuk download citra landsat 8. Terdapat juga pilihan
Landsat MSS, Landsat 4-5 dan Landsat 7 ETM+. Kemudian pilih periode tanggal perekaman
citra yang diinginkan pada bagian “Date from”. Bagian “Max cloud cover (%) dan “Results”
bisa diubah atau dibiarkan seperti default-nya. Klik tombol Find Images

• Sampai step ini saya mendapatkan pesan “Unable to find images”....


5.3. Alternatif Download Landsat menggunakan Earth Explorer

• Buka internet browser (google chrome, internet explorer, dll), kemudian ketik
https://earthexplorer.usgs.gov/ , maka akan muncul USGS Earth Explorer. Kemudian klik
“Login”

• Anda diminta Sign In dengan memasukan “username” dan “password” yang telah diibuat
sebelumnya. Klik tombol “Sign In”. Kemudian akan muncul jendela “Manage Criteria” yang
terdiri dari search criteria dan map display (peta/satelit)
• Pada tampilan display peta atau satelit, tentukan wilayah yang ingin dicari citra landsat-nya.
Dalam latihan ini, silahkan klik pada display peta daerah Pelalawan, maka akan muncul
simbol titik pada peta (kotak merah 1) dan koordinat pada tab “search criteria” (kotak merah
2).

• Pada tab “Data Range” > 1) isi field “search from” dengan periode tanggal pengambilan data
citra yang diinginkan (format mm/dd/yyyy). Misalnya kita dapat isi dari 01 Januari 2016
sampai 31 Desember 2016 > 2) Lalu klik tombol “ Data Sets”.

2
• Pada data sets, terdapat banyak pilihan jenis citra satelit yang tersedia. 1) Pilih data
“Landsat”, klik “Landsat Collection 1-Level 1”, cek “Landsat 8 OLI/TIRS C1 Level-1”.
Kemudian 2) klik “Results”.

• Selanjutnya seluruh arsip data citra landsat 8 yang memenuhi kriteria pencarian akan muncul
disertai dengan thumbnail (kotak merah). Klik pada thumbnail, maka akan muncul gambar
quicklook citra. Dari quicklook ini, anda dapat menilai data tersebut bersih atau tidak dari
gangguan awan dan lainnya. Klik “Close” untuk menutup gambar quicklook.
• Klik ikon , kemudian akan muncul jendela “Download Options” dengan pilihan:
o LandsatLook Natural Color Image (JPEG)
o LandsatLook Thermal Image (JPEG)
o LandsatLook Quality Image (JPEG)
o LandsatLook Images with Geographic Reference (JPEG)
o Level-1 GeoTIFF Data Product. Ini berisi file mentah seluruh band citra landsat 8.

Klik download pada “Level-1 GeoTIFF Data Product” maka proses download dimulai. File
hasil download (dalam zip file) biasanya akan disimpan pada folder
C:\Users\Asus\Downloads\.
6. Pre-Processing Citra Landsat

Pada bagian ini akan dijelaskan beberapa pemrosesan data citra landsat sebelum dipakai untuk
klasifikasi tutupan lahan dengan SCP. Pre-processing yang akan dilakukan antara lain: konversi
ke reflektan, koreksi atmosfer, pansharpening, stacking band dan clip citra.

6.1. Konversi ke Reflektan, Koreksi Atmosfer dan Pansharpening


Konversi reflektan adalah konversi nilai kecerahan multispektral terukur ke unit reflektansi.
Prosedur normalisasi ini sangat penting untuk mengurangi nilai piksel antar citra karena
perbedaan tanggal pengambilan data, jarak matahari dan sudut matahari. Koreksi atmosfer
dilakukan untuk mengurangi gangguan atmosfer seperti awan tipis sehingga citra akan kelihatan
lebih bersih. Sedangkan pansharpening adalah teknik yang menggabungkan data panchromatic
resolusi tinggi (band 8 resolusi 15 m) dengan data multispektral resolusi menengah (band 1-7
dengan resolusi 30 m) sehingga band multispektral akan terlihat lebih tajam. Ketiga proses ini
dapat dilakukan dalam satu waktu dengan langkah-langkah sebagai berikut:

• Dari menu utama, pilih SCP > Preprocessing > Landsat

• Klik ikon “Select a directory” , pilih direktori dimana band-band citra landsat disimpan.
Biasanya direktori ini diberi nama sesuai dengan file hasil download dari USGS. Kemudian
klik “Select Folder”.
• Pilih file MTL (jika terpisah atau tidak disimpan pada folder Landsat) dengan klik ikon
Apabila file MTL sudah disimpan pada folder yang sama dengan band Landsat, maka field ini
bisa dibiarkan kosong.
• Aktifkan dengan cek “Apply DOS1 Atmospheric Correction” dan “Perform pansharpening
(Landsat 7 or 8).

• Semua band citra yang akan diproses muncul pada bagian “Metadata” seperti Gambar di
bawah ini. Lalu klik tombol “Run” dan pilih folder “Converted” untuk menyimpan file hasil
proses. Klik “Select Folder”.

• Apabila proses bar muncul dan jendela SCP berubah menjadi abu-abu, maka proses konversi
ke reflektan, koreksi atmosfer dan pansharpening sedang berlangsung.
• Apabila proses selesai, maka hasilnya akan muncul pada layer panel (lihat Gambar di bawah
ini). Ada dua jenis file band landsat yang muncul yaitu:
a. RT_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_B1 (sampai xxx_B11): band
yang sudah proses konversi reflektan dan koreksi atmosfer. B1 artinya band 1 dan
seterusnya.
b. PAN_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_B2 (sampai xxx_B7): band
yang sudah proses konversi reflektan, koreksi atmosfer dan pansharpening. File-file ini
yang akan dipakai sebagai bahan latihan pada materi selanjutnya.
6.2. Clip Citra
Clip adalah proses memotong citra landsat berdasarkan batas tertentu yang ditentukan
pengguna. Proses clip dapat dilakukan menggunakan batas dari shapefile atau ROI yang dibuat
manual di DIMS. Langkah-langkah proses clip sebagai berikut:

1. Clip menggunakan Shapefile


• Dari menu utama, pilih Layer > Add Layer > Add Vector Layer

• Pilih source type “File” > klik “Browse” pada field Dataset > pilih folder dimana shapefile yang
akan dipakai untuk clip disimpan (dalam latihan ini akan digunakan batas kabupaten Kampar).
Ganti file type menjadi “ESRI Shapefiles (*.shp *.SHP)”, lalu pilih shapefile batas kabupaten
Kampar dan klik “Open”. Kemudian klik “Open” pada jendela “Add vector layer”.
• Dari menu utama, pilih SCP > Preprocessing > Clip multiple rasters

• Pada bagian “Raster list”, pilih tombol “Select all” untuk memilih semua band yang akan
di-clip. Pada bagian “Clip coordinates”, cek “Use shapefile for clipping” dan klik tombol
“Refresh list” untuk memasukan shapefile Kabupaten Kampar. Kemudian klik “Run”.

• Pilih folder “Clipping” pada jendela “Select a directory” untuk menyimpan raster hasil clip. Klik
“Select Folder”, proses clip akan berlangsung dan tunggu sampai selesai.
• Hasil raster band yang sudah di-clip akan tampil pada layer panel. Raster band ini kemudian
dapat di-stacking kembali dengan langkah-langkah yang dijelaskan pada bagian 6.2. Stacking
Band.
2. Clip menggunakan ROI

• Masukan file band 2 sampai 7 melalui menu SCP Input > Input Image. Pada jendela
preprocessing > clip multiple rasters, cek “Use temporary ROI for clipping”. Kemudian pada
field “Output name prefix”, ketik “clip_roi”. Nama prefix ini untuk membedakan file hasil clip
dengan hasil dari clip menggunakan shapefile.

• Setelah itu minimize jendela preprocessing dan kembali ke tampilan utama DIMS. Pada
toolbar SCP, klik tombol “Create a ROI polygon” , kemudian buatlah poligon clip
menggunakan mouse sesuai keinginan.
• Kembali ke jendela preprocessing > clip multiple rasters, klik tombol “Run”

• Pilih folder “Clipping” pada jendela “Select a directory” untuk menyimpan raster hasil clip. Klik
“Select Folder”, proses clip akan berlangsung dan tunggu sampai selesai.
• Hasil raster band yang sudah di-clip akan tampil pada layer panel. Raster band ini kemudian
dapat di-stacking kembali dengan langkah-langkah yang dijelaskan pada bagian 6.2. Stacking
Band.

6.3. Stacking Band


• Dari menu utama, pilih SCP > Band Set. Kemudian akan muncul jendela “Band Set” tool.
• Klik tombol “Open a file” dan akan muncul jendela “Select a raster”. Pilih folder “Converted”
dan pilih file secara berurutan “PAN_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_B2”
sampai PAN_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_B7. Kemudian klik “Open”.

• File PAN_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_B2 sampai band 7 akan


muncul pada field “Band list” dan “Band set definition” seperti Gambar berikut. Pada drop list
“Quick wavelength settings”, pilih “Landsat 8 OLI (bands 2, 3, 4, 5, 6, 7)”, maka nilai “Center
wavelength” akan berubah. Kemudian cek “Create virtual raster of band set” dan klik tombol
“Run”
• Hasil stacking band akan muncul pada layer panel dengan nama
“PAN_LC08_L1TP_127060_20160414_20170326_01_T1_Bvirt_rast.vrt”.

• Untuk merubah tampilan warna RGB, klik kanan mouse pada layer virtual band set > klik
“properties”.

• Pada jendela “Layer Properties”, bagian band renderring ganti field Red band dengan Band 5,
Green band dengan Band 4 dan Blue band dengan Band 2. Sehingga komposit band RGB
menjadi 5 4 2. Bagian “Contrast enhancement” pilih “Stretch to MinMax”. Klik “Mean +/-
standard deviation” dengan nilai 2,00, lalu klik “Load”. Untuk field lain biarkan default.
Kemudian klik “OK”.
• Setelah itu, tampilan virtual band set akan berubah menjadi RGB 5 4 2 dengan penajaman
kontras seperti Gambar berikut.
• Untuk menyimpan virtual band set sebagai file permanen, klik kanan mouse pada layer > klik
“Save As” > Klik “Browse” pada field “Save as” dan tuliskan nama file yang diinginkan pada
field “File Name” di jendela “Select Output File”. Save as type sebagai “GeoTIFF”, lalu klik
“Save”. (Catatan: Program DIMS jangan ditutup karena akan dipakai untuk proses “Clip” ).

Anda mungkin juga menyukai