LAPORAN

PERPETAAN DAN

SIG (21SPL41024)

Dosen Pengampu:

H.Kiki Permana Setiawan, S.PI., M.Sc

NIDN. 1121028703

Oleh :

Najwa Fairuz 2122201110028

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK SIPIL

TAHUN 2023/2024
 KATA PENGANTAR
Pertama kali dan yang paling utama patut kita panjatkan puja dan puji
syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat, taufik.
hidayah serta inayah-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan ini. Tidak lupa pula
kami ucapkan terima kasih kepada Bapak H.Kiki Permana Setiawan, S.PI., M.Sc
selaku dosen pengampu mata kuliah Sistem Informasi Geografis & Perpetaan
yang telah membimbing kami dalam penyusunan laporan ini.

Adapun tujuan pembuatan laporan ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Sistem Informasi Geografis serta menjadikannya sebagai suatu media
pembelajaran bagi kita semua.

laporan yang disusun masih sangat jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu
masukan dan kritikan yang bersifat membangun sangat di harapkan sebagai acuan
agar menjadi lebih baik lagi. Saya berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi kami khususnya dan bagi pembaca pada umumnya

Penyusun,

Najwa Fairuz

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Tujuan........................................................................................................1
1.3 Wilayah Studi............................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................................3
2.1 Sistem Informasi Geografis (SIG).............................................................3
2.2 Sistem Satelit Landsat 8............................................................................3
BAB III....................................................................................................................5
METODE DAN HASIL KOMBINASI BAND LANDSAT 8................................5
3.1 Metode Kombinasi Band Menggunakan Software Landsat 8...................5
3.2 Hasil Kombinasi Band...............................................................................5
3.3 Natural Color (4,3,2).................................................................................5
3.4 Color Infrared (5,4,3)................................................................................6
3.5 Short-Wave Infrared (7,6,4)......................................................................6
3.6 Agriculture (6,5,2).....................................................................................7
3.7 Geologi (7,6,2)..........................................................................................7
3.8 Batimetri (4,3,1)........................................................................................8
BAB IV....................................................................................................................9
KESIMPULAN........................................................................................................9
4.1 Kesimpulan................................................................................................9

iii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Wilayah Studi.......................................................................................2

Gambar 3.1 Natural Color.......................................................................................5
Gambar 3.2 Color Infrared......................................................................................6
Gambar 3.3 Short-Wave Infrared............................................................................6
Gambar 3.4 Agriculture...........................................................................................7
Gambar 3.5 Geologi.................................................................................................7
Gambar 3.6 Batimetri...............................................................................................8

iv
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Satelit LDCM (Landsat-8) ini merupakan misi kerjasama dengan

pembagian tanggung jawab NASA dan USGS (U.S. Geological Survey). pada
tahun 2011 Satelit LDCM (Landsat-8) dijadwalkan untuk diluncurkan dari
VAFB, CA, dengan pesawat peluncur Atlas-V-401. Satelit landsat 8 memiliki
sensor Onboard Operational Land Imager (OLI) dan Thermal Infrared Sensor
(TIRS) dengan jumlah kanal sebanyak 11 buah. Diantara kanal-kanal tersebut,
9 kanal (band 1-9) berada pada OLI dan 2 lainnya (band 10 dan 11) pada
TIRS. Sebagian besar kanal memiliki spesifikasi mirip dengan landsat 7. Jenis
kanal, panjang gelombang dan resolusi spasial setiap band pada landsat 8
dibandingkan dengan landsat 7.

ArcGis merupakan sotware berbasis Geographic Information System

(GIS) yang dikembangkan oleh ESRI (Environment Science & Research
Institue). ArcGis pertama kali diluncurkan kepada publik sebagai software
yang komersial pada tahun 1999 dengan versi (ArcGis 8.0) dengan
perkembangan dan tuntutan akan fitur yang dibutuhkan ESRI selalu
memberikan pembahuruan pada ArcGis, pada saat ini telah keluar versi yang
terbaru update 2016 yaitu (ArcGis 13.0).

1.2 Tujuan
Tujuan dari mata kuliah Perpetaan dan GIS ini adalah:
1. Mahasiswa dapat menerapkan hasil pembelajaran SIG yang berupa teori,
kedalam praktik dasar Software Landsat 8 untuk perencanaan.
2. Mengetahui dan memahami Software Landsat 8

1
1.3 Wilayah Studi
Pada gambar dibawah bisa dilihat berikut merupakan wilayah studi yang
diambil untuk penyelesaian tugas Laporan yang bertempat di Wilayah Jawa
Barat.

Gambar 1.1 Wilayah Studi

(Sumber: Earthexplorer.usgs.gov)

2
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sistem Informasi Geografis (SIG)

Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System/GIS)
merupakan sistem informasi berbasis komputer yang digunakan untuk
mengolah dan menyimpan data atau informasi geografis (Aronoff, 1989).
Sistem Informasi Geografis atau SIG atau yang lebih dikenal dengan GIS
mulai dikenal pada awal 1980-an. Sejalan dengan berkembangnya perangkat
komputer, baik perangkat lunak maupun perangkat keras, SIG berkembang
mulai sangat pesat pada era 1990-an dan saat ini semakin berkembang.
Secara umum pengertian SIG ” Suatu komponen yang terdiri dari
perangkat keras, perangkat lunak, sumber daya manusia dan data yang bekerja
bersama secara efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki,
memperbaharui, mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa
dan menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografis.

2.2 Sistem Satelit Landsat 8

Satelit LDCM (Landsat-8) dirancang menggunakan suatu platform dengan

pengarahan titik nadir yang distabilkan tiga-sumbu. Satelit LDCM (Landsat-
8) ini diorbitkan pada pada ketinggian :705 km, dengan inklinasi: 98.2°,
periode: 99 menit, waktu liput ulang (resolusi temporal): 16 hari yang
mendekati lingkaran sikron matahari. Berikut adalah tabel parameter satelit
LCDM (Satelit Lansat-8). Satelit Landsat-8 juga dilengkapi dengan sensor
pencitra yang dinamakan OLI (Operational Land Imager). Sensor pencitra
sensor pencitra OLI ini mempunyai kanal-kanal yang baru yaitu: kanal-1: 443
nm untuk aerosol garis pantai dan kanal 9: 1375 nm untuk deteksi cirrus,
tetapi tidak dilengkapi dengan kanal inframerah termal. Baru Pada tahun
2008, program LDCM (Landsat-8) mengalami pengembangan, yaitu Sensor
pencitra TIRS (Thermal Infrared Sensor) ditetapkan sebagai
pilihan(optional) pada misi LDCM (Landsat-8) yang dapat menghasilkan
kontinuitas data untuk kanal-kanal inframerah termal yang tidak dicitrakan
oleh OLI.
3
4
 BAB III

METODE DAN HASIL KOMBINASI BAND LANDSAT 8

3.1 Metode Kombinasi Band Menggunakan Software Landsat 8

Dalam pemanfaatan data satelit LDCM (Landsat-8) atau data
inderaja lainnya, yang berorientasi pada ketersediaan data dan kebutuhan
jenis informasi, faktor-faktor yang menjadi pertimbangan untuk
melaksanakan aplikasi kasus-kasus pemetaan atau perencanaan wilayah,
pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan maupun untuk pengelolaan
bencana alam dan lain sebagainya dengan hasil yang efektif dan efisien
adalah :
a. Pemilihan data yang menyangkut pemilihan kanal/resolusi atau
kombinasi kanal spektral dan resolusi spasial, resolusi temporal dan
resolusi radiometrik serta luas liputan satu citra.
b. Penentuan prosedur atau teknik dan metode pengolahan dan analisis
data citra. Kemampuan pencitraan multispectral telah lama menjadi
pusat program satelit seri Landsat
3.2 Hasil Kombinasi Band
Berikut merupakan hasil kombinasi band yang didapatkan
dengan menggunakan Software Landsat 8 yaitu sebagai berikut :
3.3 Natural Color (4,3,2)

Gambar 3.1 Natural Color

Komposit warna natural menggunakan kombinasi band red (4),
green (3), dan blue (2). Ini mereplikasi dekat dengan apa yang bisa dilihat
mata
5
 manusia kita. Sementara vegetasi yang sehat berwarna hijau, flora
yang tidak schat berwarna coklat. Fitur perkotaan tampak putih dan
abu- abu dan air berwarna biru tua atau hitam.
3.4 Color Infrared (5,4,3)

Gambar 3.2 Color Infrared

Kombinasi pita ini juga disebut komposit Nera-Infrared (NIR). Ini
menggunakan ner infrared (5), red (4), dan green (3). Karena klorofil
memantulkan cahaya ner infrared, komposisi band ini berguna untuk
menganalisis vegetasi. Secara khusus, area dengan warna merah memiliki
kesehatan vegetasi yang lebih baik. Daerah gelap adalah air dan daerah
perkotaan berwarna putih.
3.5 Short-Wave Infrared (7,6,4)

Gambar 3.3 Short-Wave Infrared

Kombinasi band short-wave infrared menggunakan SWIR-2 (7),
SWIR-1 (6), dan red (4). Komposit ini menampilkan vegetasi dalam
nuansa hijau. Sementara warna hijau yang lebih gelap menunjukkan
vegetasi yang lebih padat, vegetasi yang jarang memiliki warna yang lebih
terang. Daerah perkotaan berwarna biru dan tanah memiliki berbagai
corak cokelat.

6
3.6 Agriculture (6,5,2)

Gambar 3.4 Agriculture

Kombinasi pita ini menggunakan SWIR-1 (6), nera infrared (5),
dan blue (2). Ini biasanya digunakan untuk pemantauan tanaman karena
penggunaan short wave dan nera infrared. Vegetasi yang sehat tampak
hijau tua. Tapi tanah kosong memiliki rona magenta.
3.7 Geologi (7,6,2)

Gambar 3.5 Geologi

Kombinasi pita geologi menggunakan SWIR-2 (7), SWIR-1 (6),
dan blue (2). Kombinasi pita ini sangat berguna untuk mengidentifikasi
formasi geologi, fitur litologi, dan patahan.

7
3.8 Batimetri (4,3,1)

Gambar 3.6 Batimetri

Kombinasi band batimetri (4,3,1) menggunakan band merah (4),
green (3), dan band coastal, band coastal berguna dalam studi pesisir,
batimetri, dan aerosol karena memantulkan warna biru dan ungu.
Kombinasi band ini baik untuk memperkirakan sedimen tersuspensi di
dalamair.

8
 BAB IV

KESIMPULAN

4.1 Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang sudah dilaksanakan dapat disimpulkan
bahwa saya bisa atau mampu membuat komposisi pada Software citra
Landsat 8 pada software ArcGIS yang terdiri dari Natural color, infrared,
Short-Wave Infrared, Agriculture, Geologi, Batimetri dan mengetahui fungsi
serta kegunaan dari masing-masing jenis komposisi yang telah dibuat.