BAB 3

MEMBUAT DESAIN RUMAH 1

3.1 Modeling Rumah

Pada bab ini, akan dijabarkan tahap demi tahap membuat desain
rumah mulai dari pembuatan denah, perancangan dinding, atap.
Setiap tahapan akan dijelaskan dengan sederhana, sehingga akan
mudah dipahami.

Gambar 3.1 Gambar denah rumah

33
3.1.1 MENGGAMBAR AS RUMAH
Dalam menggambar desain rumah, yang pertama dilakukan adalah
membuat As bangunan. Perintah untuk membuat denah As
bangunan adalah sebagai berikut:
1. Ubah arah pandangan menjadi Top view (Tampak Atas).
2. Klik Ikon Polyline .
3. Klik pada bidang gambar.
4. Geser kursor ke kanan sejajar sumbu X, lalu ketik 6, Enter.
5. Geser kursor ke atas sejajar sumbu Y, lalu ketik 8, Enter.
6. Geser kursor ke kiri sejajar sumbu X, lalu ketik 6, Enter.
7. Geser kursor ke bawah sejajar sumbu Y, lalu ketik 8, Enter.
8. Klik Annotate pada tool bar, pilih Dimension seperti pada
gambar di bawah, pilih Linier. Dimension tool adalah perintah
kerja untuk mengeluarkan ukuran denah rumah yang sudah kita
buat.

Gambar 3.2 Perintah kerja dimension

9. Klik pada kedua ujung garis, kemudian geser kursor ke kiri/

kanan dari garis tersebut, sehingga ukuran masing-masing garis
terlihat pada gambar.
Maka akan diperoleh gambar seperti berikut.

34
 Gambar 3.3 Gambar as bangunan

3.1.2 Offset-kan Kotak ke Arah Luar dan Dalam

1. Klik ikon Offset.
2. Klik Garis As bangunan, lalu geser kursor kearah dalam kotak.
3. Ketik 0.075, lalu Enter.
4. Klik Garis As bangunan, lalu geser kursor ke arah luar kotak.
5. Ketik 0.075, lalu Enter.

Gambar 3.4 Gambar garis as bangunan yang telah di offset

35
3.1.3 Menghapus Garis As Bangunan
1. Klik garis As bangunan yang akan dihapus (garis di posisi
tengah).
2. Tekan tombol Delete pada keyboard atau klik As bangunan.
Kemudian klik kanan pada mouse, lalu pilih Erase.

Gambar 3.5 Tampilan garis dinding bangunan

3.1.4 Mengubah Arah Pandangan

Saat kita ingin membuat tampilan bangunan dalam tiga dimensi,
maka untuk memudahkan proses pembuatan gambar, kita ubah
arah pandangan terhadap bangunan terlebih dahulu, sehingga kita
dapat membayangkan bentuk dan dimensi gambar yang akan kita
buat secara utuh.
Perintah untuk mengubah arah pandang adalah sebagai berikut:
1. Klik menu view pada tool bar seperti gambar di bawah ini. Kita
bisa memilih view (arah pandangan) sesuai yang kita inginkan.
Misalahnya tampak depan, tampak samping kiri, tampak
samping kanan, dan arah pandangan secara perspektif, baik
perspektif kiri maupun kanan.

36
 Gambar 3.6 Pilihan view pada autocad

2. Pilih tampilan perspektif SW Isometric. Maka akan kita peroleh

tampilan seperti di bawah.

Gambar 3.7 Tampilan perspektif bangunan

3.1.5 Membuat Ketinggian Dinding Rumah

Kita akan membuat dinding rumah dari tampilan perspektif sebelum-
nya, yaitu sebagai berikut:

1. Klik Perintah Extrude atau ketik EXT, lalu Enter.

37
2. Klik pada kedua garis dinding, lalu Enter.
3. Arahkan kursor ke atas sejajar sumbu Z sesuai ketinggian yang
diinginkan.
4. Ketik 3 meter, lalu Enter.

5. Klik perintah conceptual untuk menunjukkan hasil

Extrude yang sudah dibuat.

Gambar 3.8 Tampilan dinding rumah setelah diextrude

3.1.6 Men-Subtract Dinding Bangunan

1. Klik Perintah Subtract atau ketik SU, lalu Enter.

2. Klik garis dinding sebelah luar, lalu Enter.
3. Klik garis dinding sebelah dalam, lalu Enter.
4. Maka akan diperoleh hasilnya seperti gambar di bawah.

38
 Gambar 3.9 Tampilan dinding bangunan yang di subtract

3.1.7 Memberi Keterangan Pada Setiap Layer

Memberikan keterangan pada setiap layar sangat penting. Hal ini
memudahkan kita pada saat melakukan rendering dengan Vray for
SketchUp karena saat memberikan tekstur ataupun material pada
setiap gambar akan lebih mudah jika dikelompokkan saat meng-
gambar di AutoCAD. Langkak-langkahnya sebagai berikut:
1. Ketik LA, lalu Enter.
2. Maka akan muncul gambar layar seperti berikut.

Gambar 3.10 Memberi nama pada layer

39
3. Klik New Layer.
4. Ketik keterangan sesuai gambar misalnya Kusen Pintu, Daun
Pintu, Kusen Jendela, dan lainnya.
5. Klik color untuk memberi warna berbeda pada setiap layer.
6. Maka akan diperoleh tampilan seperti berikut.

Gambar 3.11 Pembagian layar berdasarkan warna dan nama

Memberi Nama dan Keterangan Dinding

1. Klik pada objek dinding, maka akan muncul kotak dialog layer.
2. Klik layer, pilih keterangan sesuai gambar, klik kosen pintu.
Maka warna garis akan berubah sesuai jenis pewarnaan yang
sudah kita tentukan sebelumnya.

Gambar 3.12 Kotak dialog layer

40
3.1.8 Melubangi Dinding Rumah
Melubangi dinding bertujuan untuk membuat lubang untuk bukaan,
baik itu pintu dan jendela sisi kiri maupun jendela sisi kanan.
Tahapan untuk melubangi dinding adalah sebagai berikut:
1. Ubah arah pandang dengan klik Front (tampak depan).
2. Klik ikon Polyline .
3. Buat lubang untuk bukan pintu dan jendela dengan dimensi dan
bentuk seperti gambar di bawah.

Gambar 3.13 Ukuran lubang untuk bukaan pintu dan jendela

Setelah selesai membuat ukuran dan dimensi untuk bukaan pintu

dan jendela. Langkah selanjutnya adalah membuat pelobang untuk
melubangi dinding rumah tersebut. Langkah membuatnya adalah:
1. Buat kotak pelobang sesuai ukuran bukaan pintu dan jendela.
2. Ubah arah pandangan menjadi SW Isometric.

3. Klik Perintah Extrude atau ketik EXT, lalu Enter.

4. Arahkan kursor kedalam sejajar sumbu Y (sumbu warna biru),
lalu ketik 0.15, Lalu Enter.
5. Begitu juga untuk bukaan jendela sebelah kanan, bisa diterap-
kan sesperti langkah diatas.

41
 Maka akan diperoleh tampilan seperti gambar di bawah.

Gambar 3.14 Kotak pelobang untuk bukaan pintu dan jendela

Setelah kotak pelobang kita buat, tahapan selanjutnya adalah

memindahkan kotak pelobang pada bukaan dinding:
1. Ketik M (move) pada keyboard, lalu klik pada bidang kotak
pelobang sebelah kiri, lalu Enter.
2. Klik pada ujung kotak pelobang sisi kiri atas.
3. Arahkan kursor ke bidang dinding yang telah kita buat ukuran
dan dimensi.

Gambar 3.15 Kotak pelobang pada dinding sisi kiri

42
Untuk bukaan jendela di dinding sisi kanan juga seperti langkah di
atas, yaitu sebagai berikut:
1. Ketik M (move) pada keyboard, lalu klik pada bidang kotak
pelobang untuk jendela sisi kanan, lalu Enter.
2. Klik pada ujung kotak pelobang jendela sisi kiri atas.
3. Arahkan kursor ke bidang dinding yang telah kita buat ukuran
dan dimensi pada dinding sisi kanan.
Maka akan kita peroleh tampilan seperti berikut.

Gambar 3.16 Kotak pelobang pada dinding rumah

Setelah kita buat pelobang pada dinding sisi kiri dan kanan rumah.
langkah berikutnya adalah melubangi dinding rumah untuk bukaan
pintu dan jendela rumah. Langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Klik perintah kerja Subtract atau ketik SU, lalu Enter.

2. Klik garis dinding, lalu Enter.
3. Klik garis pelobang pintu dan jendela sisi kiri bangunan, lalu
Enter.
4. Cara ini juga dilakukan untuk pelobang bukaan jendela sisi
kanan rumah. Maka akan diperoleh seperti gambar berikut.
43
 Gambar 3.17 Dinding bangunan yang telah dilobangi

3.1.9 Meng-copy Gambar Jendela 1

Menempatkan gambar jendela sebelah kiri yang terdapat di dalam
Bonus CD agar tampilan rumah yang kita buat menjadi bagus dan
terlihat cantik. Tahapannya adalah sebagai berikut ini:
1. Buku file Jendela 1 pada bonus CD.
2. Seleksi seluruh gambar jendela 1 (jendela sisi kiri).
3. Klik kanan, lalu pilih copy.
4. Pastikan bahwa gambar kerja desain rumah 1 masih aktif pada
layar kerja Front View (Tampak Depan).
5. Klik pada layar kerja desain rumah 1, klik kanan, lalu pilih
Paste.
6. Klik ujung kusen jendela 1 sebelah kiri bawah.
7. Geser dan posisikan ujung kusen jendela 1 dengan ujung kiri
kotak pelobang sisi kiri bawah.

44
Setelah mengikuti tahapan di atas. Hasilnya akan tampak seperti
gambar di bawah.

Gambar 3.18 Gambar jendela 1 pada dinding bangunan

3.1.10 Meng-copy Gambar Pintu

Menempatkan gambar Pintu yang terdapat di dalam bonus CD agar
tampilan rumah yang kita buat menjadi bagus dan terlihat cantik.
Tahapannya adalah sebagai berikut ini:
1. Buku file Pintu pada bonus CD.
2. Seleksi seluruh gambar pintu.
3. Klik kanan, lalu pilih copy.
4. Pastikan bahwa gambar kerja desain rumah 1 masih aktif pada
layar kerja Front View (Tampak Depan).
5. Klik pada layar kerja desain rumah 1, klik kanan, lalu pilih
Paste.
6. Klik ujung kusen pintu sebelah kanan bawah.
7. Geser dan posisikan ujung kusen pintu dengan ujung kanan
kotak pelobang sisi kanan bawah.
Setelah mengikuti tahapan di atas. Hasilnya akan tampak seperti
gambar berikut.

45
 Gambar 3.19 Gambar pintu pada dinding bangunan

3.1.11 Meng-copy Gambar Jendela 2

Menempatkan gambar jendela 2 yang terdapat di dalam Bonus CD
agar tampilan rumah yang kita buat menjadi bagus dan terlihat
cantik. Tahapannya adalah sebagai berikut ini:
1. Buku file Jendela 2 pada Bonus CD.
2. Seleksi seluruh gambar jendela 2 (jendela sisi kanan).
3. Klik kanan, lalu pilih copy.
4. Pastikan bahwa gambar kerja desain rumah 1 masih aktif pada
layar kerja Front View (Tampak Depan).
5. Klik pada layar kerja desain rumah 1, klik kanan, lalu pilih
Paste.
6. Klik ujung kusen jendela 2 sebelah kanan bawah.
7. Geser dan posisikan ujung kusen jendela 2 dengan ujung kanan
kotak pelobang sisi kanan bawah.
Setelah mengikuti tahapan di atas. Hasilnya akan tampak seperti
gambar berikut.

46
 Gambar 3.20 Gambar jendela 2 pada dinding bangunan

3.1.12 Merancang Atap Rumah

Desain Atap dirancang dengan bentuk atap pelana, bentuk atap ini
sangat cocok untuk type rumah di Indonesia yang memilki iklim
tropis, di mana curah hujan sangat tinggi dan mendapat cahaya
matahari sepanjang tahun. Tahapan merancang bentuk dan dimensi
atap adalah sebagai berikut:
1. Ubah arah pandangan dengan klik ikon left.
2. Akan tampak tampilan seperti gambar di bawah.

Gambar 3.21 Tampak kiri bangunan rumah

47
3. Klik tepat di posisi tengah bangunan (akan muncul tulisan
endpoint).

Gambar 3.22 Titik tengah bangunan

4. Klik ikon Line atau ketik L, lalu Enter.

5. Klik garis dinding tengah bangunan.
6. Arahkan kursor ke atas, ketik angka 1.8, lalu Enter.

Gambar 3.23 Garis tinggi untuk membuat atap bangunan

48
7. Klik ikon Polyline , klik ujung atas garis, kemudian tarik garis
kearah kanan hingga posisi ujung dinding sebelah kanan, lalu
Enter.
8. Klik ujung dinding lalu ketik 0.5, lalu Enter.
9. Ikon PolyLine masih aktif.
10. Klik ujung garis atas, kemudian tarik garis dan arahkan ke
sebelah kiri hingga posisi ujung dinding sebelah kiri, lalu Enter.
11. Klik ujung dinding lalu ketik 0.5, lalu Enter.
Maka hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah.

Gambar 3.24 Tampak bangunan rumah sisi kiri

Join Garis Polyline Atap Rumah

Langkah untuk melakukan join garis polyline atap adalah sebagai
berikut:
1. Ketik J pada keyboard, lalu Enter.
2. Klik pada garis polyline sebelah kiri dan kanan yang telah
selesai kita buat, lalu Enter.

49
 Gambar 3.25 Join garis atap kiri dan kanan

Menggandakan Garis dengan Offset Tool

1. Hapuslah garis bantu tinggi atap pada bagian tengah dengan
cara klik kanan dan pilih Erase (menghapus).

2. Klik ikon Perintah Offset atau ketik O, lalu Enter.

3. Klik pada layar kerja, ketik 0.15, lalu Enter.
4. Klik garis atap yang akan di-offset.
5. Arahkan kursor ke bagian luar, lalu klik pada layar kerja.

Gambar 3.26 Tampilan garis atap setelah di-offset

50
6. Dengan ikon perintah PolyLine, hubungkan garis atap atas dan
bawah sisi kiri dan juga sisi kanan.
7. Ketik J (join) pada keyboard, lalu Enter.
8. Klik semua garis atap sebelah atas, bawah, dan garis vertikal
yang telah kita buat sebelumnya.
Maka akan diperoleh gambar seperti gambar berikut.

Gambar 3.27 Gambar garis atap yang telah di-join

Membuat Gambar Gunungan Atap

Untuk membuat gambar gunungan atap adalah sebagai berikut:
1. Klik ikon Perintah Polyline .
2. Klik ujung dinding sebelah kiri, arahkan kursor ke ujung atap
sebelah atas, lalu arahkan kursor ke ujung dinding sebelah
kanan dan klik ujung dinding sebelah kiri (titik simpul). Maka
akan diperoleh gambar seperti berikut.

51
 Gambar 3.28 Gambar desain gunungan atap rumah

3. Ubah arah pandangan menjadi perspektif, klik SW Isometric.

4. Klik ikon perintah Extrude atau ketik ext, lalu Enter.

5. Klik garis gunungan atap, arahkan kursor ke dalam, ketik 0.15,
lalu Enter.

Gambar 3.29 Memberi ketebalan pada gunungan atap

52
6. Klik garis gunungan atap, klik kanan, lalu pilih item copy.
7. Klik pada bidang gambar, klik kanan, lalu pilih paste.
8. Posisikan gunungan atap pada ujung dinding sebelah kanan,
seperti pada gambar di bawah.

Gambar 3.30 Gunungan atap di sisi kiri dan kanan rumah

Merancang Gambar Atap Pelana

1. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.

2. Klik garis atap yaitu kotak bagian atas.
3. Arahkan kursor ke bagian dalam bangunan hingga ujung garis
gunungan dinding sebelah luar.

53
 Gambar 3.31 Desain atap pelana pada bangunan

3.1.13 Membuat Gambar Teras Rumah

1. Pastikan layar kerja masih dalam keadaan aktif.
2. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

3. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.

4. Klik pada bidang gambar.
5. Ketik @2.5,1.5, lalu Enter.
6. Ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW Isometric.

7. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.

8. Klik garis teras, lalu Enter.
9. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 0.1, lalu Enter.
10. Klik garis kotak teras yang telah dibuat, klik kanan, pilih Move.
11. Klik ujung kotak sebelah kanan atas.
12. Arah kursor ke ujung dinding bawah pada garis bantu tepat di
tengah.

54
 Maka akan diperoleh seperti gambar berikut.

Gambar 3.32 Tampilan teras pada area depan bangunan

3.1.14 Membuat Carport di Depan Rumah

Dalam mendesain carport rumah, layar kerja yang kita gunankan
masih tetap pada layar kerja sebelumnya. Langkah-langkah mem-
buat carport rumah adalah sebagai berikut:
1. Pastikan layar kerja masih dalam keadaan aktif.
2. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

3. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.

4. Klik pada bidang gambar.
5. Ketik @3.075,4, lalu Enter.
6. Kemudian, ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.

7. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.

8. Klik garis carport, lalu Enter.
9. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 0.05, lalu Enter.

55
10. Klik garis kotak carport yang telah kita buat, klik kanan, lalu
pilih Move.
11. Klik ujung garis carport sebelah kanan bawah.
12. Arah kursor ke ujung dinding kiri bagian bawah.
Maka akan diperoleh seperti gambar berikut.

Gambar 3.33 Tampak gambar carport di area depan bangunan

3.1.15 Membuat Desain Pagar Rumah

Merancang pagar sebelah kiri adalah sebagai berikut:
1. Pastikan layar kerja masih dalam keadaan aktif.
2. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

3. Klik ikon perintah kerja Rectangle atau ketik rec, lalu Enter.
4. Klik pada layar kerja.
5. Ketik @0.15,4, lalu Enter.
6. Kemudian, ubah arah pandangan menjadi perspektif yaitu SE
Isometric.

56
7. Klik ujung garis pagar dan posisikan pada ujung dinding rumah
sebelah kiri.

8. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.

9. Klik garis pagar, lalu Enter.
10. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 1, lalu Enter.

Gambar 3.34 Tampilan pagar sebelah kiri rumah

Merancang Pagar Sebelah Kanan yaitu sebagai berikut:

1. Pastikan layar kerja masih dalam keadaan aktif.
2. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

3. Klik ikon perintah kerja Rectangle atau ketik rec, lalu

Enter.
4. Klik pada layar kerja.
5. Ketik @0.15,4, lalu Enter.
6. Kemudian ubah arah pandangan menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.
7. Klik ujung garis pagar dan posisikan pada ujung dinding rumah
sebelah kanan.
57
8. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.
9. Klik garis pagar, lalu Enter.
10. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 1, lalu Enter.

Gambar 3.35 Tampilan pagar rumah sebelah kanan

3.1.16 Membuat Gambar Halaman Rumah

1. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

2. Klik ikon perintah Polyline atau ketik pl, lalu Enter.

3. Klik pada bidang gambar.
4. Geser kursor ke kanan (sumbu x), ketik 2.925, lalu Enter.
5. Geser kursor ke atas (sumbu y), ketik 2.5, lalu Enter.
6. Geser kursor ke kiri, ketik 2.5, lalu Enter.
7. Geser kursor ke atas (sumbu y), ketik 1.5, lalu Enter.
8. Geser kursor ke kiri, ketik 0.425, lalu Enter.
9. Geser kursor ke bawah, ketik 4, lalu Enter.

58
 Gambar 3.36 Ukuran rencana halaman rumah

Memindahkan Garis Halaman adalah sebagai berikut:

1. Ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW Isometric.
2. Klik garis halaman yang telah kita buat, klik kanan, lalu pilih
Move.
3. Klik ujung kotak sebelah kiri bawah.
4. Arahkan kursor ke ujung carport kanan sebelah bawah.

Me-Extrude garis halaman rumah adalah sebagai berikut:

1. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.

2. Klik garis halaman, lalu Enter.
3. Arahkan kursor ke bagian atas, ketik 0.02, lalu Enter.
Maka akan diperoleh seperti gambar berikut.

59
 Gambar 3.37 Tampilan rumah dengan halaman depan

3.1.17 Membuat Gambar Dak Teras Rumah

1. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).
2. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.
3. Klik pada bidang gambar.
4. Ketik @2.5,1.65, lalu Enter.
5. Kemudian, ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.
6. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.
7. Klik garis Dak, lalu Enter.
8. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 0.1, lalu Enter.

Memindahkan Dak Teras adalah sebagai berikut:

1. Klik objek Dak yang telah kita buat, klik kanan, lalu pilih Move.
2. Posisikan Objek Dak di atas pintu dengan jarak 2.4 di atas lantai
teras pintu (buat garis bantu agar posisi dak teras pas). Maka
akan diperoleh seperti gambar berikut.

60
 Gambar 3.38 Posisi dak teras pada teras bangunan

3.1.18 Membuat Tiang Penyangga Teras

1. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

2. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.

3. Klik pada bidang gambar.
4. Ketik @0.15,0.15, lalu Enter.
5. Kemudian ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.
6. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.
7. Klik kotak tiang penyangga, lalu Enter.
8. Arahkan kursor ke bagian atas (tinggi tiang penyangga teras),
Ketik 2.58, lalu Enter.

Meggandakan objek tiang menjadi 2 buah yaitu sebagai berikut:

1. Klik objek tiang, klik kanan, lalu pilih copy.
2. Klik pada bidang gambar, klik kanan, lalu pilih paste.

61
3. Posisikan objek tiang 2 sejajar dengan jarak 0.15. Maka akan
diperoleh gambar seperti berikut.

Gambar 3.39 Gambar tiang penyangga teras rumah

4. Kemudian, klik kedua tiang yang sudah kita buat, klik kanan,
lalu pilih Move.
5. Posisikan pada ujung dak teras sebelah kiri.
Maka akan diperoleh tampilan desain seperti berikut.

Gambar 3.40 Gambar objek tiang pada fasad rumah

62
3.1.19 Membuat Kanopi Rumah
1. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

2. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.

3. Klik pada bidang gambar.
4. Ketik @1.4,0.5, lalu Enter.
5. Kemudian, ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.
6. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.
7. Klik kotak kanopi, lalu Enter.
8. Arahkan kursor ke bagian atas (tebal kanopi rumah). Ketik 0.1,
lalu Enter.
9. Kemudian, klik kotak kanopi yang sudah kita buat, klik kanan,
lalu pilih Move.
10. Arahkan kursor pada bagian atas jendela dengan jarak 0.2.
Maka akan diperoleh gambar berikut.

Gambar 3.41 Gambar kanopi rumah

63
3.1.20 Membuat Desain Jalan di Depan Rumah
1. Pastikan layar kerja masih dalam keadaan aktif.
2. Ubah arah pandangan menjadi Top View (Tampak Atas).

3. Klik ikon perintah rectangle atau ketik rec, lalu Enter.

4. Klik pada bidang gambar.
5. Ketik @6.15,5, lalu Enter.
6. Kemudian, ubah arah pandang menjadi perspektif yaitu SW
Isometric.
7. Klik garis kotak jalan yang telah kita buat, klik kanan, lalu pilih
Move.
8. Klik ujung kotak jalan sebelah kiri atas.
9. Geser kursor ke ujung pagar sebelah kiri bawah.

10. Klik ikon perintah extrude atau ketik ext, lalu Enter.
11. Klik kotak jalan, lalu Enter.
12. Arahkan kursor ke bagian atas. Ketik 0.04, lalu Enter.
Maka akan diperoleh seperti gambar berikut.

Gambar 3.42 Tampilan cantik fasad rumah

64